Dokumen ini memberikan ringkasan tentang sistem imun dan imunologi. Topik utama yang dibahas adalah definisi imunologi dan sistem imun, mekanisme vaksinasi, komponen sistem imun termasuk antigen dan respon imun, efek respon imun seperti inflamasi dan hipersensitivitas, serta kegunaan sistem imun dalam diagnosis, terapi, dan penelitian.
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Lecture Notes 1 : Overview of Immunology
1.
2. LECTURE NOTES 1 : OVERVIEW OF IMMUNOLOGY AUTHORED BY : IQBAL TAUFIQQURRACHMAN
LECTURE NOTES 1 : OVERVIEW OF IMMUNOLOGY
1
Lecture Notes : Imunologi Kedokteran
Theme : Overview of Immunology
Oleh : dr. July Kumalawati, DMM, SpPK (K) – Departemen Patologi Klinik FKUI
A. Pendahuluan
- Imunologi adalah ilmu yang mempelajari sistem imun
- Sistem imun adalah merupakan sistem tubuh yang memproteksi tubuh dari sel asing dan
sel abnormal dari tubuh sendiri
- Jika sistem imun tidak berfungsi baik maka akan terjadi keganasan atau autoimunitas
B. Vaksinasi atau Imunisasi
- Pertama kali ditemukan adalah karena adanya penyakit cacat (smallpox) atau variola yang
ditemukan oleh Edward Jenner pada tahun 1798
- Di mana dalam penelitiannya, orang berada di peternakan tidak terkena cacar padahal
hewan ternaknya terkena cacar
- Kemudian diambil gelembung nanah dari sapi dan diinokulasikan ke orang yang tidak
bekerja di peternakan dan hasilnya orang itu tidak terkena cacar
- Akhirnya ditemukanlah vaksin
- Vaksinasi diberikan agar tubuh memiliki kekebalan terhadap masing-masing vaksin
penyakit tertentu
- Contoh vaksinasi adalah vaksin BCG (untuk TBC), vaksin polio, vaksin HPV
- Mekanisme vaksinasi ternyata berbeda-beda (seluler dan humoral yaitu imunitas spesifik)
- Selain spesifik ada juga yang non-spesifik
C. Sistematika Sistem Imun
Antigen masuk ke tubuh Dikenali sistem imun Respon Imun
Jika berlebihan maka sistem imun akan menghancurkan tubuh maka disebut
autoimunitas sementara jika tidak terjadi reaksi imun juga tidak baik yang disebut
immunodefisiensi. Maka perlu terjadi homeostasis. Contoh :
Demam berdarah dengue di mana tidak selalu terjadi perdarahan. Jika terjadi infeksi
kedua baru bisa terjadi perdarahan dan syok. Karena telah terbentuk antibodi untuk
mengenali antigen yang reaksi respon imunnya antara lain adalah trombocytopenia dan
plasma leakage. Dapat mengakibatkan adanya DSS (Dengue Shock Syndrome).
Terjadi SIRS (Systemic Inflammatory Response Syndrome) yang terjadi akibat terlalu
tingginya aktivitas respon imun. Jika bakteri berperan dan masuk ke dalam darah maka
disebut sepsis.
D. Antigen
Antigen dapat berasal dari luar maupun dari dalam tubuh. Intinya antigen ini bersifat asing.
Jika sel sendiri dianggap asing maka akan disebut autoimun. Berikut contoh antigen dari luar
tubuh :
1. Mikroorganisme dan produknya
2. Makanan
3. Zat kimia
4. Obat
3. LECTURE NOTES 1 : OVERVIEW OF IMMUNOLOGY AUTHORED BY : IQBAL TAUFIQQURRACHMAN
LECTURE NOTES 1 : OVERVIEW OF IMMUNOLOGY
2
E. Sistem Imun Non-Spesifik dan Spesifik
Sistem imun non-spesifik disebut innate system namun jika sistem imun spesifik disebut
adaptive system. Sistem imun memiliki kegunaan membedakan self dan non-self. Dasar
pengenalannya adalah karena memiliki reseptor antigen yang antara lain permukaan Ig dan
TCR (T-Cell Receptor).
Berikut perbedaan antara sistem imun innate dan adaptive :
1. Spesifik (Adaptive / Acquired)
Bekerja pada antigen yang spesifik (sesuai)
Perlu adanya paparan, baru diproses
Setelah diproses harus membentuk sel B dan sel T
Maka bersifat lambat
Memiliki memori sehingga jika terpapar kedua kali akan lebih cepat respon imunnya
Contoh :
a) Limfosit T
b) Limfosit B
c) Killer cell
2. Non-Sepsifik
Sudah ada sejak lahir
Tidak spesifik terhadap antigen
Responnya cepat
Tidak memerlukan memori
Contoh :
a) Epitel kulit dan mukosa
b) Sel fagosit
c) Komplemen (mediator)
d) Beberapa pola molekul yang bisa dikenali sistem non-spesifik
e) Natural Killer
F. Proses Respon Imun
Berikut proses sistem imun dalam respon terhadap antigen :
1. Pengenalan antigen oleh sel imun
2. Aktivasi limfosit dan sel-sel lain
3. Sintesis protein
Intinya respon imun akan terbentuk jika adanya komunikasi. Maka hal ini membutuhkan
sitokin.
G. Efek Respon Imun
Berikut macam-macam efeknya :
1. Inflamasi
2. Hipersensitivitas
3. Autoimunitas
H. Inflamasi
Tujuannya adalah merusak benda asing namun jika berlebih akan merusak sel sendiri. Maka
dapat menyebabkan autoimunitas padahal seharusnya sel imun mampu mentoleransi
terhadap sel sendiri.
I. Kegunaan Sistem Imun
Berikut beberapa macam kegunaan sistem imun, antara lain :
1. Diagnosis (deteksi antibodi dan antigen)
4. LECTURE NOTES 1 : OVERVIEW OF IMMUNOLOGY AUTHORED BY : IQBAL TAUFIQQURRACHMAN
LECTURE NOTES 1 : OVERVIEW OF IMMUNOLOGY
3
2. Terapi (untuk sel kanker dan penyakit autoimun)
3. Riset/Penelitian
Intinya sangat banyak kegunaan tidak hanya in vivo namun juga in vitro.