SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
RUANG LINGKUP KESEHATAN
MASYARAKAT
KESEHATAN LINGKUNGAN
Kesehatan lingkungan pada hakikatnya adalah suatu
kondisi atau keadaan lingkungan yang optimum sehingga
berpengaruh positif terhadap terwujudnya status
kesehatan yang optimal pula.
Ruang lingkup kesehatan lingkungan mencakup:
1. Perumahan
2. Pembuangan kotoran manusia (tinja)
3. Penyediaan air bersih
4. Pembuangan sampah
5. Pembuangan air kotor (air limbah)
6. Rumah hewan ternak (kandang)
MASALAH KESEHATAN LINGKUNGAN
DI NEGARA- NEGARA BERKEMBANG
1. Perumahan (Housing)
Rumah adalah salah satu persyaratan pokok bagi kehidupan manusia.
Gua
Hutan,
dibawah
pohon
Rumah dan
perlengkapan
modern
Zaman purba Zaman purba Zaman modern
Faktor- faktor yang perlu diperhatikan dalam membangun sebuah
rumah:
1. Faktor lingkungan, baik lingkungan fisik , biologis maupun
lingkungan sosial
2. Tingkat kemampuan ekonomi masyarakat
3. Teknologi yang dimiliki oleh masyarakat
4. Kebijaksanaan (peraturan) pemerintah yang menyangkut tata guna
tanah
Syarat rumah yang sehat:
1. Bahan bangunan : lantai, dinding, atap genteng , tiang, dll
2. Ventilasi : ventilasi alamiah dan ventilasi buatan
3. Cahaya : cahaya alamiah dan cahaya buatan
4. Luas bangunan rumah
5. Fasilitas-fasilitas didalam rumah sehat : penyediaan air bersih yang cukup,
pembuangan tinja, pembuangan air limbah, pembuangan samaph, fasilitas
dapur dan ruang berkumpul keluarga
2. Penyediaan Air bersih
air adalah sangat penting bagi kehidupan manusia. Manusia akan lebih
cepat meninggal karena kekurangan air daripada kekurangan makanan. Dalam tubuh
manusia itu sendiri sebagianbesar terdiri dari air. Tubuh orang dewasa sekitar 55-60%
berat badan terdiri dari air, untuk anak-anak sekitar 65% dan untuk bayi sekitar 80%.
Kebutuhan manusia akan air sangat kompleks antara lain adalah untuk minum,
syarat-syarat air minum yang sehat, antara lain:
1. Syarat fisik : persyaratan air minum yang sehat adalah bening, tidak berasa,
suhu dibawah suhu diluarnya.
2. Syarat bakteriologis : air yang sehat harus terbebas dari bakteri dan patogen
3. Syarat kimia : air minum yang sehat harus mengandung zat-zat tertentu dalam
jumlah yang tertentu pula. Kekuranga atau kelebihan salah satu zat kimia
didalam air, akan menyebabkan gangguan fisiologis pada manusia.
Sumber-sumber air minum:
1. Air hujan
2. Air sungai dan air danau
3. Air sumur dangkal
4. Air sumur dalam
3. Pembuangan kotoran manusia
tinja
tanah
lalat
tangan
air
Makanan
Minuman
Sayur-sayuran
mati
sakit
Penjamu
(host)
4. Pengelolaan sampah
Sampah adalah sesuatu bahan atau bendda padat yang sudah tidak dipaki lagi
oleh manusia, atau benda padat yang sudah digunakanagi dalam suatu kegiatan manusia
dan dibuang.
Sumber-sumber sampah:
1. Sampah berasal dari pemukiman (domestic waste)
2. Sampah yang berasal dari tempat-tempat umum
3. Sampah yang berasal dari perkantoran
4. Sampah yang berasal dari jalan raya
5. Sampah yang berasal dari industri (industrial wastes)
6. Sampah yang berasal dari pertanian/perkebunan
7. Sampah yang berasal dari pertambangan
8. Sampah yang berasal dari peternakan dan perikanan
Jenis-jenis sampah:
1. Sampah padat
2. Sampah cair
3. Sampah gas
5. Pengelolaan air limbah
Air limbah atau air buangan adalah sisa air yang dibuang yang berasal dari
rumah tangga, industri maupun tempat-tempat umum lainnya dan pada umumnya
mengandung bahan-bahan atau zat-zat yang membahyakan bahgi kesehatan manusia
serta mengganggu lingkungan hidup.
Sumber air limbah:
1. Air buangan yang bersumber dari rumah tangga
2. Air buangan industri
3. Air buangan kotapraja
Cara pengolahan air limbah secara sederhana:
1. Pengeceran
2. Kolam oksidasi
3. irigasi
KESEHATAN KERJA
Kesehatan kerja adalah aplikasi kesehatan masyarakat dalam suatu tempat
kerja (perusahaan, pabrik, kantor, dan sebagainya) dan yang menjadi pasien
dari kesehatan kerja ialah masyarakat pekerja dan masyarakat sekitar
perusahaan tersebut
Yujuan utama kesehatan kerja adalah sebagai berikut:
1. Pencegahan dan pemberantasan penyakit-penyakit dan kecelakaan akibat
kerja
2. Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan dan gizi tenaga kerja
3. Perawatan dan mempertinggi efisiensi dan produktivitas tenaga kerja
4. Pemberantasan kelelahan kerja dan meningkatkan kegairahan
sertakenikmatan kerja
5. Perlindungan bagi msyarakat sekitar perusahaan agar terhindar dari bahyaa-
bahaya pencemaran yang ditimbulan oleh perusahaan tersebut
6. Perlindungan masyarakat luas dari bahaya-bahaya yang mungkin
ditimbulkan oleh produk-produk perusahaan
Perbandingan kesehatan kerja dengan kesehatan
masyarakat
Kesehatan kerja Kesehatan masyarakat
Kesehatan masyarakat kerja
sebagai sasaran utama
Kesehatan masyarakat umu
sebagai sasaran utama
Biasanya mengurusi golongan
karyawan yang mudah
didekati
Mengurusi masyarakat yang
kurang mudah dicapai
Pemeriksaan kesehaan
sebelum kerja dan periodik
sulit untuk melaksankan
pemeriksaan periodik
Yang dihadapi adalah
lingkungan kerja
Lingkungan umum merupakan
masalah pokok
Tujuan utama meningkatkan
produktivitas
Tujuan utama : kesehatan dan
kesejahteraan masyarakat
Dibiayai oleh perusahaan atau
tenaga kerja
Dibiayai oleh masyarakat dan
partisipasi masyarakat
Determinan kesehatan kerja:
1. Beban kerja
beban kerja yang dimaksud adalah beban fisik, beban mental, ataupun beban
sosial sesuai dengan jenis pekerjaan si pelaku
2. Beban tambahan
beban tambahan dapat dikelompokkan ke dalam 5 faktor, yaitu:
a. Faktor fisik: penerangan/pencahayaan yang tidak cukup, suhu udara yang
panas, kelembaban yang tinggi atau rendah, suara yang bising, dsb
b. Faktor kimia: bahan-bahan kimia yang menimbulkan gangguan kerja, misal
bau gas, uap atau asap, debu dsb
c. Faktor biologi: binatang atau hewan atau tumbuhan yang mengganggu , misal
nyamuk, lalat, kecoa, lumut dsb
d. Faktor fisiologis: peralatan kerja yang tidak sesuai dengan postur tubuh
e. Faktor sosial-psikologis: suasana kerja yang tidak harmonis misal adanya
gosip, cemburu, dsb
3. Kemampuan kerja
kemampuan seseorang dalam melakukan pekerjaan berbeda dengan
seseorang lainnya meskipun pendidikan dan pengalaman yang sama dan
bekerja pada suatu pekerjaan atau tugas yang sama.
GIZI
Ilmu Gizi (Nutrience Science) adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang
makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal/ tubuh.
Zat Gizi (Nutrients) adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan
fungsinya, yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan serta
mengatur proses-proses kehidupan.
Gizi (Nutrition) adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang
dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absorpsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan, untuk
mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ,
serta menghasilkan energi.
 Secara Klasik : gizi hanya dihubungkan dengan
kesehatan tubuh (menyediakan energi,
membangun, memelihara jaringan tubuh, mengatur
proses-proses kehidupan dalam tubuh).
 Sekarang : selain untuk kesehatan, juga dikaitkan
dengan potensi ekonomi seseorang karena gizi
berkaitan dengan perkembangan otak, kemampuan
belajar, produktivitas kerja.
FUNGSI ZAT GIZI
Memberi energi (zat pembakar) – Karbohidrat, lemak dan protein, merupakan ikatan
organik yang mengandung karbon yang dapat dibakar dan dibutuhkan tubuh untuk
melakukan kegiatan/aktivitas.
Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh (zat pembangun) – Protein, mineral
dan air, diperlukan untuk membentuk sel-sel baru, memelihara, dan menganti sel
yang rusak.
Mengatur proses tubuh (zat pengatur) – Protein, mineral, air dan vitamin.
Mineral dan vitamin sebagai pengatur dalam proses-proses oksidasi, fungsi
normal sarafdan otot serta banyak proses lain yang terjadi dalam tubuh, seperti
dalam darah, cairan pencernaan, jaringan, mengatur suhu tubuh, peredaran
darah, pembuangan sisa-sisa/ ekskresi dan lain-lain proses tubuh.
Akibat Gangguan Gizi pada Fungsi Tubuh
A. Akibat Gizi Kurang pada Proses Tubuh
Kekurangan gizi secara umum (makanan kurang dalam kuantitas dan
kualitas) menyebabkan gangguan pada proses-proses:
1. Pertumbuhan
2. Produksi tenaga
3. Pertahanan tubuh
4. Struktur dan Fungsi Otak
5. Perilaku
B. Akibat Gizi Lebih pada Proses Tubuh
Gizi lebih menyebabkan kegemukan atau obesitas. Kelebihan energi yang
dikonsumsi disimpan di dalam jaringan dalam bentuk lemak. Kegemukan
adalah salah satu faktor terjadinya berbagai penyakit degeneratif seperti:
hipertensi, diabetes melitus, jantung koroner, hati dan kandung empedu.
ZAT GIZI
ZAT TENAGA/ ENERGI
ZAT PEMBANGUN
ZAT PENGATUR
MAKANAN
KEKURANGAN
secara
berlarut-larut
KONDISI FISIK/ STATUS GIZI
SEIMBANG
KELEBIHAN secara
berlarut-larut
SEHAT
TSTS
(TIDAK SEHAT
TIDAK SAKIT)
SAKIT
TSTS
(TIDAK SEHAT
TIDAK SAKIT)
SAKIT
BIOSTATISTIK
PENGERTIAN STATISTIK
a.Marguerrite F. Hall
Suatu teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisa
data dan menyimpulkan dan mengadakan penafsiran data yang
berbentuk angka.
BIOSTATISTIKA STATISTIKA KESEHATAN
STATISTIK adalah sekumpulan konsep dan metode yang digunakan untuk
mengumpulkan dan menginterpretasi data tentang bidang kegiatan tertentu dan
mengambil kesimpulan dalam situasi dimana ada ketidakpastian dan variasi
.
TUJUAN STATISTIK
Untuk menjawab permaslahan dan membuktkan sesuatau
yang belum terbukti kebenarannya
Meringkas data sehingga data tersebut menghasilkan
informasi yang mudah dimengerti
Kegunaan Statistik di Bidang
Kesehatan
Untuk melihat dan membandingkan tingkat kesehatan masyarakat
Untuk menentukan masalah dan penyebab dari suatu masalah
kesehatan.
Memberikan gambaran keadaan kesehatan masyarakat..
Untuk menentukan preoritas program kesehatan
Untuk menentukan keberhasian program kesehatan masyarakat.
Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan dalam bidang kesehatan
Untuk menyebarkan informasi kesehatan dan program –program
kesehatan
1. Selalu bekerja dengan angka-angka atau bilangan. Untuk
dapat menjalankan fungsinya, statistik memerlukan bahan
keterangan (data) dalam bentuk angka.
2. Statistik bersifat obyektif, artinya statistik selalu bekerja
menurut obyeknya. Kesimpulan-kesimpulan yang
dihasilkan, dan juga ramalan (prediksi) yang dikemukakan
oleh statistik semata-mata didasarkan atas data yang
dihadapi dan diolah, bukan didasarkan atas subyektivitas
penggunanya.
KARAKTERISTIK STATISTIK
3. Statistik menggunakan logika induktif, artinya dalam
menjalankan fungsinya sebagai alat bantu dalam
mendeskripsikan suatu kejadian atau keadaan,
kesimpulan yang dihasilkan statistik selalu didasarkan
atas kasus-kasus khusus kemudian digeneralisasikan
menjadi kesimpulan uang bersifat umum.
4. Statistik bersifat universal, artinya ruang lingkup bidang
garapan statistik tidak hanya terbatas pada satu bidang
tertentu saja, melainkan dapat digunakan dalam hampir
semua semua kegiatan atau segi kehidupan manusia.
STATISTIKA
STATISTIK
DESKRIPTIF
STATISTIK
INFERENSIAL
16911074.ppt

More Related Content

What's hot

faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatfaktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
risdiana21
 
Makalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakatMakalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakat
Zelitania
 
Hubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakatHubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakat
murianda
 
Antropolgi & sosiologi kesehatan sosial budaya
Antropolgi & sosiologi kesehatan sosial budayaAntropolgi & sosiologi kesehatan sosial budaya
Antropolgi & sosiologi kesehatan sosial budaya
Cahya
 

What's hot (20)

Fakultas Kesehatan Masyarakat UI
Fakultas Kesehatan Masyarakat UIFakultas Kesehatan Masyarakat UI
Fakultas Kesehatan Masyarakat UI
 
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan  masyarakat.Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan  masyarakat.
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.
 
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakatMenerapkan ilmu kesehatan masyarakat
Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat
 
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
ILMU KESEHATAN MASYARAKATILMU KESEHATAN MASYARAKAT
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
 
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatfaktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
 
Usaha usaha kesehatan masyarakat
Usaha usaha kesehatan masyarakatUsaha usaha kesehatan masyarakat
Usaha usaha kesehatan masyarakat
 
Konsep Keperawatan Kesehatan Masyarakat (Ilmu dasar Keperawatan VII)
Konsep Keperawatan Kesehatan Masyarakat (Ilmu dasar Keperawatan VII)Konsep Keperawatan Kesehatan Masyarakat (Ilmu dasar Keperawatan VII)
Konsep Keperawatan Kesehatan Masyarakat (Ilmu dasar Keperawatan VII)
 
Sesi 1 prinsip dan teori kesmas
Sesi 1 prinsip dan teori kesmasSesi 1 prinsip dan teori kesmas
Sesi 1 prinsip dan teori kesmas
 
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKATPENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
 
Makalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakatMakalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakat
 
Konsep Kesehatan Masyarakat
Konsep Kesehatan MasyarakatKonsep Kesehatan Masyarakat
Konsep Kesehatan Masyarakat
 
Konsep Kesehatan Masyarakat
Konsep Kesehatan MasyarakatKonsep Kesehatan Masyarakat
Konsep Kesehatan Masyarakat
 
Makalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakatMakalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakat
 
Epidemiologi (1)
Epidemiologi (1)Epidemiologi (1)
Epidemiologi (1)
 
Hubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakatHubungan kesehatan masyarakat
Hubungan kesehatan masyarakat
 
Ilmu kesehatan masyarakat
Ilmu kesehatan masyarakatIlmu kesehatan masyarakat
Ilmu kesehatan masyarakat
 
Antropolgi & sosiologi kesehatan sosial budaya
Antropolgi & sosiologi kesehatan sosial budayaAntropolgi & sosiologi kesehatan sosial budaya
Antropolgi & sosiologi kesehatan sosial budaya
 
(Ikm) per iii
(Ikm) per iii(Ikm) per iii
(Ikm) per iii
 
Modul Kesehatan Masyarakat untuk pendidikan kebidanan
Modul Kesehatan Masyarakat untuk pendidikan kebidananModul Kesehatan Masyarakat untuk pendidikan kebidanan
Modul Kesehatan Masyarakat untuk pendidikan kebidanan
 
Keperawatan komunitas 1
Keperawatan komunitas 1Keperawatan komunitas 1
Keperawatan komunitas 1
 

Similar to 16911074.ppt

Gizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdf
Gizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdfGizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdf
Gizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdf
fransaditya7
 
promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111
promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111
promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111
melizaulfadiana
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat  dan bersih belumMakalah pola hidup sehat  dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat dan bersih belum
Septian Muna Barakati
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
Shanti Lestari
 
Kader kesehatan lingkungan
Kader kesehatan lingkunganKader kesehatan lingkungan
Kader kesehatan lingkungan
Zakiah dr
 

Similar to 16911074.ppt (20)

Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganBudaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
 
Gizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdf
Gizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdfGizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdf
Gizi Kerja dan Promosi KesehaAAAAtan.pdf
 
MAKALAH SANITASI MAKANAN
MAKALAH SANITASI MAKANANMAKALAH SANITASI MAKANAN
MAKALAH SANITASI MAKANAN
 
RUANG LINGKUP BIOLOGI
RUANG LINGKUP  BIOLOGIRUANG LINGKUP  BIOLOGI
RUANG LINGKUP BIOLOGI
 
Konsep dasar-ilmu-gizi oleh ibu jumirah
Konsep dasar-ilmu-gizi oleh ibu jumirahKonsep dasar-ilmu-gizi oleh ibu jumirah
Konsep dasar-ilmu-gizi oleh ibu jumirah
 
promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111
promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111
promosi kesehatanaaaaaaaaaaaaaaaa1111111111111
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih irmayani
Makalah pola hidup sehat  dan bersih irmayaniMakalah pola hidup sehat  dan bersih irmayani
Makalah pola hidup sehat dan bersih irmayani
 
07. Mengapa Kita Sakit
07. Mengapa Kita Sakit07. Mengapa Kita Sakit
07. Mengapa Kita Sakit
 
Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...
Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...
Model Konseptual Florence Nightingale dan Virginia Henderson Pada Keperawatan...
 
Ppt pak fikri perbaikan
Ppt pak fikri perbaikanPpt pak fikri perbaikan
Ppt pak fikri perbaikan
 
Dasar kesling
Dasar kesling Dasar kesling
Dasar kesling
 
Karim klompok
Karim klompokKarim klompok
Karim klompok
 
Gizi
GiziGizi
Gizi
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat  dan bersih belumMakalah pola hidup sehat  dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat dan bersih belum
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
 
S2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdf
S2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdfS2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdf
S2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdf
 
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.pptTugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
Tugas kdm kebutuhan nutrisi.ppt
 
KEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN_NUTRISI.pptKEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
KEBUTUHAN_NUTRISI.ppt
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
 
Kader kesehatan lingkungan
Kader kesehatan lingkunganKader kesehatan lingkungan
Kader kesehatan lingkungan
 

More from irwan294453

SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...
SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...
SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...
irwan294453
 
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.pptBAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
irwan294453
 
kes remaja (wecompress.com)-converted.pdf
kes remaja (wecompress.com)-converted.pdfkes remaja (wecompress.com)-converted.pdf
kes remaja (wecompress.com)-converted.pdf
irwan294453
 
TBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdf
TBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdfTBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdf
TBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdf
irwan294453
 
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.pptBAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
irwan294453
 

More from irwan294453 (7)

SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...
SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...
SE No. HK.02.02-III-22586-2021 ttg Pengelolaan Hibah Satu DIPA Pada Kantor Pu...
 
Buku-TB-anak-ok.pdf
Buku-TB-anak-ok.pdfBuku-TB-anak-ok.pdf
Buku-TB-anak-ok.pdf
 
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.pptBAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
 
12153840.ppt
12153840.ppt12153840.ppt
12153840.ppt
 
kes remaja (wecompress.com)-converted.pdf
kes remaja (wecompress.com)-converted.pdfkes remaja (wecompress.com)-converted.pdf
kes remaja (wecompress.com)-converted.pdf
 
TBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdf
TBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdfTBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdf
TBC.05_2022-02-11_aryati_indria_2.pdf
 
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.pptBAB 8 manusia lingkungan.ppt
BAB 8 manusia lingkungan.ppt
 

Recently uploaded

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Jajang Sulaeman
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
luqmanhakimkhairudin
 

Recently uploaded (20)

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 

16911074.ppt

  • 2. KESEHATAN LINGKUNGAN Kesehatan lingkungan pada hakikatnya adalah suatu kondisi atau keadaan lingkungan yang optimum sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan yang optimal pula. Ruang lingkup kesehatan lingkungan mencakup: 1. Perumahan 2. Pembuangan kotoran manusia (tinja) 3. Penyediaan air bersih 4. Pembuangan sampah 5. Pembuangan air kotor (air limbah) 6. Rumah hewan ternak (kandang)
  • 3. MASALAH KESEHATAN LINGKUNGAN DI NEGARA- NEGARA BERKEMBANG 1. Perumahan (Housing) Rumah adalah salah satu persyaratan pokok bagi kehidupan manusia. Gua Hutan, dibawah pohon Rumah dan perlengkapan modern Zaman purba Zaman purba Zaman modern
  • 4. Faktor- faktor yang perlu diperhatikan dalam membangun sebuah rumah: 1. Faktor lingkungan, baik lingkungan fisik , biologis maupun lingkungan sosial 2. Tingkat kemampuan ekonomi masyarakat 3. Teknologi yang dimiliki oleh masyarakat 4. Kebijaksanaan (peraturan) pemerintah yang menyangkut tata guna tanah Syarat rumah yang sehat: 1. Bahan bangunan : lantai, dinding, atap genteng , tiang, dll 2. Ventilasi : ventilasi alamiah dan ventilasi buatan 3. Cahaya : cahaya alamiah dan cahaya buatan 4. Luas bangunan rumah 5. Fasilitas-fasilitas didalam rumah sehat : penyediaan air bersih yang cukup, pembuangan tinja, pembuangan air limbah, pembuangan samaph, fasilitas dapur dan ruang berkumpul keluarga
  • 5. 2. Penyediaan Air bersih air adalah sangat penting bagi kehidupan manusia. Manusia akan lebih cepat meninggal karena kekurangan air daripada kekurangan makanan. Dalam tubuh manusia itu sendiri sebagianbesar terdiri dari air. Tubuh orang dewasa sekitar 55-60% berat badan terdiri dari air, untuk anak-anak sekitar 65% dan untuk bayi sekitar 80%. Kebutuhan manusia akan air sangat kompleks antara lain adalah untuk minum, syarat-syarat air minum yang sehat, antara lain: 1. Syarat fisik : persyaratan air minum yang sehat adalah bening, tidak berasa, suhu dibawah suhu diluarnya. 2. Syarat bakteriologis : air yang sehat harus terbebas dari bakteri dan patogen 3. Syarat kimia : air minum yang sehat harus mengandung zat-zat tertentu dalam jumlah yang tertentu pula. Kekuranga atau kelebihan salah satu zat kimia didalam air, akan menyebabkan gangguan fisiologis pada manusia. Sumber-sumber air minum: 1. Air hujan 2. Air sungai dan air danau 3. Air sumur dangkal 4. Air sumur dalam
  • 6. 3. Pembuangan kotoran manusia tinja tanah lalat tangan air Makanan Minuman Sayur-sayuran mati sakit Penjamu (host)
  • 7. 4. Pengelolaan sampah Sampah adalah sesuatu bahan atau bendda padat yang sudah tidak dipaki lagi oleh manusia, atau benda padat yang sudah digunakanagi dalam suatu kegiatan manusia dan dibuang. Sumber-sumber sampah: 1. Sampah berasal dari pemukiman (domestic waste) 2. Sampah yang berasal dari tempat-tempat umum 3. Sampah yang berasal dari perkantoran 4. Sampah yang berasal dari jalan raya 5. Sampah yang berasal dari industri (industrial wastes) 6. Sampah yang berasal dari pertanian/perkebunan 7. Sampah yang berasal dari pertambangan 8. Sampah yang berasal dari peternakan dan perikanan Jenis-jenis sampah: 1. Sampah padat 2. Sampah cair 3. Sampah gas
  • 8. 5. Pengelolaan air limbah Air limbah atau air buangan adalah sisa air yang dibuang yang berasal dari rumah tangga, industri maupun tempat-tempat umum lainnya dan pada umumnya mengandung bahan-bahan atau zat-zat yang membahyakan bahgi kesehatan manusia serta mengganggu lingkungan hidup. Sumber air limbah: 1. Air buangan yang bersumber dari rumah tangga 2. Air buangan industri 3. Air buangan kotapraja Cara pengolahan air limbah secara sederhana: 1. Pengeceran 2. Kolam oksidasi 3. irigasi
  • 9. KESEHATAN KERJA Kesehatan kerja adalah aplikasi kesehatan masyarakat dalam suatu tempat kerja (perusahaan, pabrik, kantor, dan sebagainya) dan yang menjadi pasien dari kesehatan kerja ialah masyarakat pekerja dan masyarakat sekitar perusahaan tersebut Yujuan utama kesehatan kerja adalah sebagai berikut: 1. Pencegahan dan pemberantasan penyakit-penyakit dan kecelakaan akibat kerja 2. Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan dan gizi tenaga kerja 3. Perawatan dan mempertinggi efisiensi dan produktivitas tenaga kerja 4. Pemberantasan kelelahan kerja dan meningkatkan kegairahan sertakenikmatan kerja 5. Perlindungan bagi msyarakat sekitar perusahaan agar terhindar dari bahyaa- bahaya pencemaran yang ditimbulan oleh perusahaan tersebut 6. Perlindungan masyarakat luas dari bahaya-bahaya yang mungkin ditimbulkan oleh produk-produk perusahaan
  • 10. Perbandingan kesehatan kerja dengan kesehatan masyarakat Kesehatan kerja Kesehatan masyarakat Kesehatan masyarakat kerja sebagai sasaran utama Kesehatan masyarakat umu sebagai sasaran utama Biasanya mengurusi golongan karyawan yang mudah didekati Mengurusi masyarakat yang kurang mudah dicapai Pemeriksaan kesehaan sebelum kerja dan periodik sulit untuk melaksankan pemeriksaan periodik Yang dihadapi adalah lingkungan kerja Lingkungan umum merupakan masalah pokok Tujuan utama meningkatkan produktivitas Tujuan utama : kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Dibiayai oleh perusahaan atau tenaga kerja Dibiayai oleh masyarakat dan partisipasi masyarakat
  • 11. Determinan kesehatan kerja: 1. Beban kerja beban kerja yang dimaksud adalah beban fisik, beban mental, ataupun beban sosial sesuai dengan jenis pekerjaan si pelaku 2. Beban tambahan beban tambahan dapat dikelompokkan ke dalam 5 faktor, yaitu: a. Faktor fisik: penerangan/pencahayaan yang tidak cukup, suhu udara yang panas, kelembaban yang tinggi atau rendah, suara yang bising, dsb b. Faktor kimia: bahan-bahan kimia yang menimbulkan gangguan kerja, misal bau gas, uap atau asap, debu dsb c. Faktor biologi: binatang atau hewan atau tumbuhan yang mengganggu , misal nyamuk, lalat, kecoa, lumut dsb d. Faktor fisiologis: peralatan kerja yang tidak sesuai dengan postur tubuh e. Faktor sosial-psikologis: suasana kerja yang tidak harmonis misal adanya gosip, cemburu, dsb 3. Kemampuan kerja kemampuan seseorang dalam melakukan pekerjaan berbeda dengan seseorang lainnya meskipun pendidikan dan pengalaman yang sama dan bekerja pada suatu pekerjaan atau tugas yang sama.
  • 12. GIZI Ilmu Gizi (Nutrience Science) adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal/ tubuh. Zat Gizi (Nutrients) adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses-proses kehidupan. Gizi (Nutrition) adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absorpsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan, untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi.
  • 13.  Secara Klasik : gizi hanya dihubungkan dengan kesehatan tubuh (menyediakan energi, membangun, memelihara jaringan tubuh, mengatur proses-proses kehidupan dalam tubuh).  Sekarang : selain untuk kesehatan, juga dikaitkan dengan potensi ekonomi seseorang karena gizi berkaitan dengan perkembangan otak, kemampuan belajar, produktivitas kerja.
  • 14. FUNGSI ZAT GIZI Memberi energi (zat pembakar) – Karbohidrat, lemak dan protein, merupakan ikatan organik yang mengandung karbon yang dapat dibakar dan dibutuhkan tubuh untuk melakukan kegiatan/aktivitas. Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh (zat pembangun) – Protein, mineral dan air, diperlukan untuk membentuk sel-sel baru, memelihara, dan menganti sel yang rusak. Mengatur proses tubuh (zat pengatur) – Protein, mineral, air dan vitamin. Mineral dan vitamin sebagai pengatur dalam proses-proses oksidasi, fungsi normal sarafdan otot serta banyak proses lain yang terjadi dalam tubuh, seperti dalam darah, cairan pencernaan, jaringan, mengatur suhu tubuh, peredaran darah, pembuangan sisa-sisa/ ekskresi dan lain-lain proses tubuh.
  • 15. Akibat Gangguan Gizi pada Fungsi Tubuh A. Akibat Gizi Kurang pada Proses Tubuh Kekurangan gizi secara umum (makanan kurang dalam kuantitas dan kualitas) menyebabkan gangguan pada proses-proses: 1. Pertumbuhan 2. Produksi tenaga 3. Pertahanan tubuh 4. Struktur dan Fungsi Otak 5. Perilaku B. Akibat Gizi Lebih pada Proses Tubuh Gizi lebih menyebabkan kegemukan atau obesitas. Kelebihan energi yang dikonsumsi disimpan di dalam jaringan dalam bentuk lemak. Kegemukan adalah salah satu faktor terjadinya berbagai penyakit degeneratif seperti: hipertensi, diabetes melitus, jantung koroner, hati dan kandung empedu.
  • 16. ZAT GIZI ZAT TENAGA/ ENERGI ZAT PEMBANGUN ZAT PENGATUR
  • 17. MAKANAN KEKURANGAN secara berlarut-larut KONDISI FISIK/ STATUS GIZI SEIMBANG KELEBIHAN secara berlarut-larut SEHAT TSTS (TIDAK SEHAT TIDAK SAKIT) SAKIT TSTS (TIDAK SEHAT TIDAK SAKIT) SAKIT
  • 18. BIOSTATISTIK PENGERTIAN STATISTIK a.Marguerrite F. Hall Suatu teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisa data dan menyimpulkan dan mengadakan penafsiran data yang berbentuk angka. BIOSTATISTIKA STATISTIKA KESEHATAN STATISTIK adalah sekumpulan konsep dan metode yang digunakan untuk mengumpulkan dan menginterpretasi data tentang bidang kegiatan tertentu dan mengambil kesimpulan dalam situasi dimana ada ketidakpastian dan variasi
  • 19. . TUJUAN STATISTIK Untuk menjawab permaslahan dan membuktkan sesuatau yang belum terbukti kebenarannya Meringkas data sehingga data tersebut menghasilkan informasi yang mudah dimengerti
  • 20. Kegunaan Statistik di Bidang Kesehatan Untuk melihat dan membandingkan tingkat kesehatan masyarakat Untuk menentukan masalah dan penyebab dari suatu masalah kesehatan. Memberikan gambaran keadaan kesehatan masyarakat.. Untuk menentukan preoritas program kesehatan Untuk menentukan keberhasian program kesehatan masyarakat. Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan dalam bidang kesehatan Untuk menyebarkan informasi kesehatan dan program –program kesehatan
  • 21. 1. Selalu bekerja dengan angka-angka atau bilangan. Untuk dapat menjalankan fungsinya, statistik memerlukan bahan keterangan (data) dalam bentuk angka. 2. Statistik bersifat obyektif, artinya statistik selalu bekerja menurut obyeknya. Kesimpulan-kesimpulan yang dihasilkan, dan juga ramalan (prediksi) yang dikemukakan oleh statistik semata-mata didasarkan atas data yang dihadapi dan diolah, bukan didasarkan atas subyektivitas penggunanya. KARAKTERISTIK STATISTIK
  • 22. 3. Statistik menggunakan logika induktif, artinya dalam menjalankan fungsinya sebagai alat bantu dalam mendeskripsikan suatu kejadian atau keadaan, kesimpulan yang dihasilkan statistik selalu didasarkan atas kasus-kasus khusus kemudian digeneralisasikan menjadi kesimpulan uang bersifat umum. 4. Statistik bersifat universal, artinya ruang lingkup bidang garapan statistik tidak hanya terbatas pada satu bidang tertentu saja, melainkan dapat digunakan dalam hampir semua semua kegiatan atau segi kehidupan manusia.