BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BIOLOGI LAB
1. KELAS : X …….
GURU MATPEL : IVO STIANINGSI MAMONTO,
S.PD
BIOLOGY
Intoducing :
Nama : Ivo Stianingsi Mamonto, SPd (IVO)
TTL : Kotamobagu, 02 Januari 1995 (25 th)
Alamat : Poyowa Besar 1
Lulusan : Universitas Negeri Manado (2016)
Status : Guru Mata Biologi (Kelas X)
Di SMA N 2 Ktg sudah Sejak : 2016 hingga saat ini
2. APA ITU BIOLOGI ?
Biologi berasal dari bahasa Yunani, “bios” yang berarti “hidup” dan “logos”, yang
berarti “ilmu”. Jika disimpulkan, Biologi bisa diartikan sebagai ilmu yang
mempelajari makhluk hidup dan kehidupannya.
BIOLOGI sendiri terbagi menjadi :
1) OBJEK BIOLOGI
2) CIRI MAKHLUK HIDUP
3) STRUKTUR ORGANISASI
Objek yang dipelajarinya adalah makhluk hidup yang memiliki ciri diantaranya
membutuhkan makanan, bergerak, melakukan metabolisme, tumbuh dan
berkembang, bereproduksi, dan peka terhadap rangsangan.
3. MANFAAT BELAJAR BIOLOGI
BIDANG PERTANIAN : dapat digunakan untuk menghasilkan bibit unggul yang
nantinya akan dibudidayakan dan diproduksi.
BIDANG PETERNAKAN : digunakan untuk memproduksi bibit unggul dengan
hibridisasi untuk hewan ternak
“Beefalo” yang merupakan hewan hasil
hibridisasi antara Bison Amerika dengan
Bos Taurus
BIDANG PERIKANAN :
untuk pelestarian sumber daya laut
(Hasil tangkapan ikan yang baik)
BIDANG KEDOKTERAN :
digunakan untuk proses transplantasi
organ manusia (Mengganti organ yang
rusak dengan organ yang masih berfungsi
4. PROSES BAYI TABUNG (BIDANG KEDOKTERAN)
Membantu bagi para
ibu yang sulit untuk
mendapatkan
keturunan. Bayi
tabung adalah suatu
proses pembuahan
sel telur oleh sel
sperma di luar tubuh
wanita, tepatnya di
dalam
sebuah tabung pem
buahan. Setelah sel
telur berhasil dibuahi
dan ada dalam fase
siap, maka akan
dipindahkan ke
dalam rahim.
5. BIDANG KESEHATAN : Anatomi yang mempelajari
tentang struktur tubuh kita, Fisiologi yang mempelajari
tentang bentuk dan fungsi tubuh kita, Histologi yang
mempelajari tentang jaringan tubuh kita
BIDANG FARMASI : Untuk membantu proses
pembuatan obat, vaksin, antibiotik yang berguna untuk
meningkatkan kesehatan masyarakat.
LINGKUNGAN: Biologi sangat bermanfaat
untuk memberi pemahaman kepada kita akan
pentingnya menjaga lingkungan sekitar
ENERGI : untuk mencari energi alternatif, seperti
biogas dan biodiesel biogas dihasilkan dari kotoran
ternak yang hasilnya berupa gas alami.
Sedangkan biodiesel dihasilkan dari tanaman,
seperti pohon jarak atau pohon singkong
yang hasilnya berupa alkohol atau etanol
6. BIOTEKNOLOGI : Untuk membantu proses rekayasa
genetika dan kultur jaringan. Pada rekayasa genetika akan
dilakukan proses modifikasi atau manipulasi gen untuk
menghasilkan organisme baru yang lebih unggul dari
organisme sebelumnya
INDUSTRI : Banyak sekali digunakan terutama
dalam bidang industri makanan dan obat.
Pada industri makanan, Biologi digunakan
dalam pemanfaatan bakteri baik
untuk menghasilkan makanan fermentasi agar
tubuh lebih mudah menyerap nutrisi, seperti roti,
yoghurt, nata de coco, dan masih banyak lagi.
7. OBJEK BIOLOGI
Objek yang dipelajarinya adalah makhluk hidup yang memiliki ciri diantaranya
membutuhkan makanan, bergerak, melakukan metabolisme, tumbuh dan
berkembang, bereproduksi, dan peka terhadap rangsangan.
Objek Biologi terdiri atas :
MAKHLUK HIDUP : Manusia, Hewan, Tumbuhan, Bakteri , Virus,
Protista, dll yang memiliki ciri seperti yang dijelaskan diaatas
Struktur Organisasi Makhluk Hidup adalah mencakup seluruh makhluk
hidup dan kehidupan, objek biologi pula membahas tentang kehidupan
pada berbagai tingkat struktur dan Tingkat struktur tersebut dimulai dari
yang terendah hingga tertinggi. Contohnya seperti molekul, sel, jaringan,
organ, sistem organ, individu, populasi, komunitas, ekosistem, dan
bioma.
8.
9. 1. Molekul
Molekul merupakan bagian terendah
dalam tingkat organisasi kehidupan.
Struktur dan fungsi molekul-molekul
penyusun komponen sel seperti
karbohidrat, lipid, protein dan asam
nukleat seperti interaksi molekul DNA,
RNA, dan protein dalam sintesa protein.
Masalah yang terjadi, misalnya
kebutuhan tanaman dengan kualitas
tertentu contohnya padi tahan hama,
10. 2. Sel
Pada tingkat sel, struktur dan fungsi
komponen sel serta proses yang terjadi
pada sel merupakan objek kajian biologi.
Ilmu yang mengkaji sel adalah sitologi, Sel
dimiliki oleh seluruh organisme.
Merupakan satuan unti terkecil pada
makhluk hidup.
Masalah-masalah seperti penyakit kanker
dan pengembangan makanan serta
minuman hasil fermentasi dapat dikaji di
tingkat sel.
SEL HEWAN
SEL TUMBUHAN
11. 3. Jaringan
Jaringan merupakan sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama.
Masalah-masalah yang dapat dikaji pada tingkat jaringan antara lain diagnosis dan
penanggulangan berbagai penyakit pada tanaman, manusia, maupun hewan
12. 4. Organ dan Sistem Organ
Organ merupakan kelompok jaringan yang melakukan beberapa fungsi, atau beberaa
jaringan yang berbeda menyatu membentuk suatu organ yang menyusun tubuh
makhluk hidup. Sedangkan sistem organ yaitu beberapa organ yang berbeda bekerja
sama dengan satu sama lainnya untuk menyusun sistem organ. Contoh organ pada
manusia yaitu otak, jantung, paru-paru, dan ginjal. Contoh sistem organ yaitu sistem
pernafasan atau pencernaan
13. 5. Individu
Berbagai sistem organ yang bekerja bersama-sama melakukan kegiatan kehidupan
membentuk individu, dan individu ini disebut unit kehidupan. Individu terdiri atas 1 makhluk
itu sendiri/hanya satu MH
14. 6. Populasi
Populasi adalah kumpulan
dari beberapa individu yang
berada pada wilayah tertentu
/ sekumpulan indicidu dgn
ciri-ciri yang sama yang
hidup dalam tempt dan waktu
yang sama
7. Komunitas
Populasi dari berbagai jenis
organisme berinteraksi pada
suatu tempat tertentu
membentuk komunitas.
Dalam komunitas, semua
organisme merupakan
bagian dari komunitas dan
antara komponennya saling
berhubungan melalui
keragaman interaksinya.
Contoh komunitas adalah
populasi ikan, populasi
ganggang dan populasi
hewan di sekitarnya.
15. 8. Ekosistem
Organisme memiliki hubungan timbal balik dengan lingkungannya sehingga membentuk
suatu
sistem disebut ekosistem. Contoh dari ekosistem adalah ekosistem danau, sungai, laut,
pantai
berpasir, dan hutan. Masalah khusus yang perlu dikaji pada tingkat ekosistem ini adalah
pengaruh pencemaran terhadap organisme dan karakteristik ekosistem yang tercemar.
16. 9. Bioma
Bioma adalah sekelompok hewan dan tumbuhan yang tinggal di suatu lokasi geografis
tertentu. Bioma adalah ekosistem besar yang meliputi suatu daerah yang luas dan
memiliki flora dan fauna yang khas. Objek kajian pada tingkat ini adalah kehidupan di
lokasi geografis tertentu, seperti wilayah hutan tropis, padang rumput, dan padang pasir.
17. 10. Biosfer
Biosfer yaitu sistem ekologi global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan hubungan
antarmereka, termasuk interaksinya dengan unsur litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan
atmosfer (udara) Bumi. Biosfer juga dikenal sebagai ekosfer, adalah jumlah seluruh
ekosistem di seluruh penjuru Bumi. Biosfer juga dapat disebut zona kehidupan di Bumi,
20. METODE ILMIAH DAN KESELAMATAN KERJA LAB
(KHUSUSNYA LAB BIOLOGI)
Metode ilmiah adalah suatu proses atau
prosedur keilmuan untuk mendapatkan
pengetahuan secara sistematis yang
berdasarkan bukti fisis
Metode merupakan cara seseorang
dalam melakukan suatu kegiatan
untuk memecahkan masalah yang ada
secara sistematis. Sedangkan
kata Ilmiah merupakan cara
mendapatkan pengetahuan secara
alami dan berdasarkan bukti fisis.
Seseorang yang melakukan metode
ilmiah untuk memecahkan masalah
akan membentuk atau mengambil
Hipotesis
Penelitian atau metode
ilmiah umumnya
menfokuskan untuk
melakukan identifikasi
terhadap masalah yang
harus dipecahkan,
pengumpulan data, lalu
menanalisis data dan
menarik kesimpulan yang
tepat.
21. •Merumuskan Masalah
•Menyusun Hipotesis
•Menguji Hipotesis
•Menarik Kesimpulan
Langkah – Langkah METODE
ILMIAH
Menyusun Rumusan Masalah
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menyajikan rumusan masalah :
1. Masalah menyatakan adanya keterkaitan antara beberapa variabel atau lebih.
2. Masalah tersebut merupakan masalah yang dapat diuji dan dapat dipecahkan.
3. Masalah disusun dalam bentuk pertanyaan yang singkat, padat dan jelas.
4. Menyusun Kerangka Teori
5. Mengumpulkan keterangan-keterangan dan informasi, baik secara teori
maupun data-data fakta di lapangan.
Dari keterangan-keterangan dan informasi tersebut diperoleh penjelasan
sementara terhadap permasalahan yang terjadi.
22. Penarikan Hipotesis
Hipotesis merupakan dugaan atau jawaban sementara
terhadap suatu permasalahan. Penyusunan hipotesis dapat
berdasarkan hasil penelitian sebelumnya yang pernah
dilakukan oleh orang lain. Dalam penelitian, setiap orang
berhak menyusun Hipotesis.
Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dilakukan dengan cara menganalisis data. Data
dapat diperoleh dengan berbagai cara, salah satunya melalui
percobaan atau eksperimen. Percobaan yang dilakukan akan
menghasilkan data berupa angka untuk memudahkan dalam
penarikan kesimpulan. Pengujian hipotesis juga berarti
mengumpulkan bukti-bukti yang relevan dengan hipotesis yang
diajukan untuk memperlihatkan apakah terdapat bukti-bukti yang
mendukung hipotesis
23. Hasil kegiatan ilmiah
dilaporkan dalam
bentuk laporan ilmiah.
Tidak semua laporan
ilmiah memiliki
sistematika yang sama
persis, tergantung
pada disiplin ilmu
masing-masing.
Namun pada dasarnya,
komponen yang
dimasukkan ke dalam
laporan ilmiah adalah
sebagai berikut.
1. Pendahuluan
2. Kajian teori
3. Eksperimen
4. Pembahasan
5. Kesimpulan dan
saran
6. Daftar pustaka
Sikap ilmiah antara lain
sebagai berikut.
1. Ingin tahu
2. Objektif
3. Kreatif
4. Berpikir kritis
5. Berpikiran terbuka dan
kemauan kerjasama
6. Tekun, teliti, ulet
7. Tanggung jawab
8. Peduli lingkungan
9. Dapat membedakan fakta
dan opini
10.Berpendapat secara ilmiah
24. Sebelum melakukan praktikum Kita terlebih
dahulu harus mengetahui Bagaimana Pelaksanaan
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di
Laboratorium, agar kita dapat melaksanakan
praktikum dengan aman dan lancar. Keselamatan
kerja adalah keselamatan yang berkaitan dengan
penggunaan alat alat Laboratorium, bahan & proses
Praktikum, tempat Praktikun & lingkungannya serta
cara-cara melakukan Praktikum.Keselamatan kerja
menyangkut segenap proses Praktikum di
laboratorium, sedangkan Kecelakaan kerja adalah
kejadian yang tak terduga & tidak diharapkan yang
terjadi pada saat Praktikum sedang berlangsung
KESELAMATAN KERJA
(DI DALAM LABORATORIUM)
Beberapa bahan kimia diberi lambang-lambang
khusus yang menunjukkan tingkat bahaya dan
jenis bahaya yang ditimbulkan. Berikut ini
beberapa klasifikasi bahan kimia berbahaya dan
penanganannya.
25. Sasaran kesehatan kerja khususnya adalah para pekerja dan peralatan
kerja di lingkungan Laboratorium.
Perlengkapan sebagai pengaman agar kita terlindung dari bahan-bahan
kimia yang bisa menimbulkan efek yang kurang baik untuk kesehatan
(iritasi kulit atau keracunan).1. Kacamata : Untuk melindungi mata.
2. Jas lab : Untuk melindungi baju dan kulit.
3. Sarung tangan : Untuk melindungi tangan.
4. Cara mengatasi tumpahan zat kimia : Cari kain
lab dan bersihkan tumpahan, kemudian
bersihkan lagi dengan lap yang telah dibasahai
air.
5. Cara menangani alat yang pecah :Buang
pecahan gelas kimia pada tempat sampah dan
bersihkan serpihan-serpihan kaca yang
tercecer.
6. Cara menangani kebakaran :Jauhkan alat-alat
dan bahan-bahan kimia yang mungkin mudah
terbakar dari benda yang sedang terbakar, lalu
ambil alat pemadam kebakaran dan padamkan
api.
26. meledak dari panas dan api, gesekan, guncangan, dan
simpan dalam keadaan basah.
Oxidizing (pengoksidasi): Bahan-bahan ini dapat
menyebabkan kebakaran walau tidak ada oksigen dari luar
sehingga juga harus dijauhkan dari api.
Flammable (mudah terbakar): Hindarkan bahan-bahan ini
dari api dan panas karena uapnya dapat bergerak menuju api
hingga sejauh beberapa meter.
Harmful (berbahaya): Jangan bersentuhan langsung
dengan bahan ini. Gunakan alat bantu untuk mengambilnya.
Corrosive (korosif): Hindarkan kontak langsung dengan
bahan bersifat korosif dan jangan sampai menetes pada kulit,
baju, kayu dan logam.
Toxic (beracun): Hindarkan kontak langsung. Gunakan alat
bantu untuk mengambilnya dan jangan hirup uapnya.
Irritant (menyebabkan iritasi): Hindarkan kontak langsung.
Gunakan alat bantu untuk mengambilnya dan jangan hirup
uapnya.
Radioactive (radioaktif): Hindarkan kontak langsung.
Gunakan alat bantu untuk mengambilnya dan harus
dikerjakan dalam laboratorium khusus.
27. (Tugas 1) :
1. Temuanlah contoh-contoh permasalahan biologi dilingkungan yang
terjadi pada setiap tingkatan organisme ( Sel, Jaringan, Organ, Sistem
Organ, Organisme/individu, Populasi, Komunitas, ekosistem, Biosfer ?
2. Sebutkan Langkah-langkah metode ilmiah ?
Cttn :
Tulislah di buku tugas Biologimu. Jangan lupa mencantumkan nama, kelas ,
hari dan tanggal
Foto dalam bentuk PDF dan didkirimkan ke google classroom.