Dokumen tersebut membahas tentang termoregulasi pada hewan. Ada dua jenis hewan berdasarkan kemampuan termoregulasinya, yaitu hewan berdarah dingin (ektoterm) dan berdarah panas (endoterm). Hewan ektoterm bergantung pada lingkungan untuk mengatur suhu tubuhnya, sedangkan endoterm dapat mengatur suhunya sendiri. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai adaptasi morfologi, fisiologi, dan ting
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Termogulasi Pada Hewan
1. FISIOLOGI HEWAN
NAMA ANGGOTA KELOMPOK 1 :
Mariani Indah Ratnasari
Sintia Maya Sari
Slavia Saijan
Yosa Lisca
Creative Fisiologi Hewan By Mariani,Sintia ,Via & Yosa| Copyright 3 Mei
3. Termoregulasi
adalah kemampuan yang
dimiliki oleh hewan untuk
mempertahankan panas
tubuhnya. . Dalam
termoregulasi dikenal
adanya hewan berdarah
dingin (cold-blood
animals) dan hewan
berdarah panas (warm-
blood animals).
4. Suhu tubuh merupakan
keseimbangan antara perolehan
panas dari dalam (metabolisme)
atau luar dengan kehilangan
panas.
Hewan yang mampu
mempertahankan suhu
tubuhnya dinamakan
homeoterm, sedangkan yang
ridak mampu
mempertahankann suhu
tubuhnya disebut poikiloterm.
5. Hewan
mengalami pertukaran panas
dengan lingkungan sekitarnya
atau daoat dikatakan
berinteraksi panas. Interaksi
tersebut dapat menguntungkan
ataupun merugikan. Interaksi
panas tersebut ternyata
dimanfaatkan oleh hewan
sebagai cara untuk mengatur
suhu tubuh mereka, yaitu untuk
meningkatkan dan
menurunkan pelepasan panas
dari tubuh atau sebaliknya
untuk memperoleh panas.
6. Konduksi Konveksi EvaporsiRadiasi
Evaporasi
ialah Proses
perubahan
benda dari
fase cair ke
fase gas.
misalnya pada
mekanisme
ekskresi
kelenjar
keringat
Radiasi adalah
Perpindahan
panas antara
dua benda yang
tidak saling
bersentuhan
misalnya pada
proses
perpindahan
panas dari
matahari ke
tubuh hewan
Konveksi
adalah
Perpindahan
panas antara
dua benda
yang terjadi
melalui zat alir
(fluida) yang
bergerak.
Perpindahan
atau pergerakan
panas antara
dua benda yang
saling
bersentuhan.
Panas mengalir
dari benda
bersuhu lebih
tinggi ke benda
bersuhu lebih
rendah
7. Jenis-Jenis Dan Macam-Macam Adaptasi pada
termoregulasi berbagai hewan:
Adaptasi Morfologi
Adaptasi morfologi adalah
penyesuaian pada organ
tubuh yang disesuaikan
dengan kebutuhan
organisme hidup.
Misalnya seperti gigi singa &
harimau yang runcing dan
tajam untuk makan daging.
Sedangkan pada gigi sapi &
kambing tidak runcing dan
tajam karena giginya lebih
banyak dipakai untuk
memotong rumput atau
daun dan mengunyah
makanan.
Adaptasi Fisiologi
Adaptasi fisiologi adalah
penyesuaian yang
dipengaruhi oleh lingkungan
sekitar yang menyebabkan
adanya penyesuaian pada
alat-alat tubuh untuk
mempertahankan hidup
dengan baik. Contoh
adapatasi fisiologis adalah
seperti pada binatang /
hewan onta yang punya
kantung air di punuknya
untuk menyimpan air agar
tahan tidak minum di
padang pasir dalam jangka
waktu yang lama
8. Adaptasi Tingkah Laku
Adaptasi tingkah laku
adalah penyesuaian
mahkluk hidup pada
tingkah laku / perilaku
terhadap lingkungannya
seperti pada binatang
bunglon yang dapat berubah
warna kulit sesuai dengan
warna yang ada di
lingkungan sekitarnya
dengan tujuan untuk
menyembunyikan diri
9. Hewan endoterm merupakan kelompok hewan yang dapat mengatur
produksi panas dari dalam tubuhnya untuk mengkonstankan atau
menaikkan suhu tubuhnya, karena mempunyai daya mengatur yang
tinggi .
Respon perilaku (menghangatkan diri).
Gambar 1. Anjing
menjulurkan lidahnya agar
tejadi penguapan pada air
ludahnya dan tubuh terasa
labih dingin
Gambar 2. Kerbau
berendam di air untuk
mengurangi panas
tubuhnya
Gambar 3. Pinguin hidup
berkelompok salah satunya
adalah untuk
menghangatkan tubuhnya
10. Adaptasi terhadap suhu
sangat dingin :
Adaptasi terhadap suhu sangat
panas adalah dengan cara:
Periode hibernasi, mulai dari beberapa
jam hingga beberapa minggu
Meningkatkan pelepasan
panas tubuh dengan
meningkatkan penguapan, baik
melalui proses berkeringat
ataupun terengah-terengah
Meningkatkan pelepasan panas tubuh
dengan meningkatkan penguapan, baik
melalui proses berkeringat ataupun
terengah-terengah
Unta adalah salah satu hewan
yang menggunakan strategi
hipertermik
11. Hewan ektoterm adalah hewan yang sangat bergantung pada suhu di lingkungan
luarnya untuk meningkatkan suhu tubuhnya karena panas yang dihasilkan dari
keseluruhan sistem metabolismenya hanya sedikit, contoh ikan dan amfibia.
Termoregulasi pada ektoterm akuatik
Suhu pada lingkungan akuatik relatif stabil
sehingga hewan yang hidup di dalamnya tidak
mengalami permasalahan suhu lingkungan
yang rumit.
Buaya berevaporasi dengan membuka
mulutnya
Katak bersembunyi di balik batu
12. Hewan eksoterm terrestrial memperoleh panas dengan cara menyerap
radiasi matahari baik pada vertebrata maupun invertebrata
Belalang rumput Belalang locust