SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
14
A. Nama Mata Pelajaran : Fiqih
B. Semester : 3
C. Kompetensi Dasar :
D. Materi Pokok : HUDUD
E. Alokasi Waktu : 2 JP X 5
F. Tujuan Pembelajaran :
IDENTITAS
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik dapat
Menerima aturan, norma, perintah, dan larangan agama hikmah syariat Islam
tentang hudud, Menunjukkan sikap adil dan tanggung jawab sebagai implementasi
hikmah syariat Islam tentang hudud, Menganalisisketentuan Allah tentang hudud dan
hikmahnya Serta, Menelaah ketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya,
Membagankan sifat-sifat hudud dan hikmahnya, Menyimpulkan tentag hudud dan
hikmahnya, Menyajikan contoh-contoh pelanggaran yang terkena ketentuan hudud,
dan mengembangakan sikap jujur, peduli, dan bertanggung jawab, serta dapat
mengembangkan kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C)
HUDUD 2
3.2. Menganalisis ketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya
4.2. Menyajikan contoh-contoh pelanggaran yang terkena ketentuan hudud
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
15
G. Materi Pembelajaran :
Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA,IPS,Bahasa,
buka halaman buku 27-47
ْ‫ب‬‫ى‬‫ن‬َ‫ت‬ْ‫ج‬‫ى‬‫ا‬ : َ‫ال‬َ‫ق‬ .‫ص.م‬ ‫ى‬‫هللا‬ َ‫ل‬ْ‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ َّ‫َن‬‫أ‬ ُ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ‫هللا‬ َ‫ي‬‫ى‬‫ض‬َ‫ر‬ َ‫ة‬َ‫ر‬ْ‫ي‬َ‫ر‬ُ‫ه‬ ‫ى‬‫َِب‬‫أ‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬َّ‫ن‬ُ‫ه‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ : َ‫ل‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ق‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ق‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ب‬ْ‫و‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ع‬ْ‫ب‬َّ‫الس‬
ُ‫ل‬ْ‫ك‬َ‫أ‬َ‫و‬ ِّ‫ى‬‫ق‬َْ‫ْل‬‫ى‬‫ِب‬ َّ‫َّل‬‫ى‬‫إ‬ ُ‫هللا‬ َ‫م‬َّ‫ر‬َ‫ح‬ ‫ى‬‫ِت‬َّ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫س‬ْ‫ف‬َّ‫الن‬ ُ‫ل‬ْ‫ت‬َ‫ق‬َ‫و‬ ُ‫ر‬ْ‫ح‬‫ى‬
ِّ‫الس‬َ‫و‬ ‫ى‬‫هلل‬‫ى‬‫ِب‬ ُ‫ك‬ْ‫ر‬‫ى‬ِّ‫الش‬ : َ‫ال‬َ‫ق‬ ‫؟‬‫ى‬‫هللا‬ َ‫ل‬ْ‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ َ‫َي‬‫ى‬‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ت‬َ‫ي‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ال‬َ‫م‬
َ‫ل‬‫ى‬‫اف‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬َ‫ص‬ْ‫ح‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ف‬ْ‫ذ‬َ‫ق‬َ‫و‬ ‫ى‬‫ف‬ْ‫ح‬َّ‫الز‬ َ‫م‬ْ‫و‬َ‫ي‬ ‫ى‬ِّ‫ّل‬َ‫َّو‬‫الت‬َ‫و‬‫ومسمم‬ ‫الباار‬ ‫ا‬‫و‬‫.رر‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ُْْ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ت‬
Artinya :”Dari Abu Hurairah ra. Nabi bersabda : “ Jauhilah olehmu tujuh (perkara)
yang membinasakan”, Nabi ditanya : “Apa saja perkara itu, ya Rasulullah?”
Rasul menjawab : “ Menyekutukan Allah, sihir, membunuh jiwa yang
diharamkan Allah kecuali dengan jalan yang sah menurut syara’, memakan
riba, memakan harta anak yatim, berpaling dari medan perang, dan
menuduh zina wanita baik – baik yang tak pernah ingat berbuat keji, lagi
beriman.” (H.R. Bukhori Muslim)
PETA KONSEP
MUTIARA HIKMAH
Hudud
4. Mencuri,
3.Minuman keras
2. Qadzaf
1. Zina
6. Merampok
5. Menyamun
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
16
A. PENDAHULUAN
Hudud adalah bentuk jamak dari kata had yang berarti pembatas antara dua hal.
‫د‬َْ‫اْل‬‫ى‬‫ل‬ْ‫َص‬ْ‫اْل‬ ‫ى‬‫ِف‬‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫ئ‬ْ‫َّي‬‫الش‬ َْ‫ْي‬َ‫ب‬ ُ‫ز‬ ‫ى‬‫اج‬َْ‫اْل‬ ُ‫ئ‬ْ‫َّي‬‫الش‬ :
Artinya : “Had makna asalnya adalah, sesuatu yang membatasi dua hal.”
Adapun secara bahasa, arti had adalah pencegahan. Berbagai hukuman perbuatan
maksiat dinamakan had karena umumnya hukuman-hukuman tersebut dapat mencegah
pelaku maksiat untuk kembali kepada kemaksiatan yang pernah ia lakukan. Hukuman
had merupakan media penjera pelaku maksiat hingga ia tak mau mengulangi
kemaksiatannya. Sedangkan menurut istilah syar’i, hudud adalah hukuman-hukuman
tertentu yang telah ditetapkan Allah sebagai sanksi hukum terhadap pelaku tindak
kejahatan selain pembunuhan dan penganiayaan. Tujuan inti dari hudud yaitu
mewujudkan kemaslahatan manusia. Dalam istilah fiqh, berbagai tindak kejahatan yang
diancam dengan hukuman had diistilahkan dengan jaraimul hudud.
Masih banyak fenomena praktik kemaksiatan yang terjadi di lingkungan
masyarakat. Sebagian kalangan pengumbar nafsu melakukan perbuatan keji zina,
sekelompok pemuda harus menyudahi hidupnya karena meneguk minuman keras,
berbagai kasus pencurian dan perampokan merebak dimana-mana, belum lagi
keinginan sempalan-sempalan aliansi kecil yang tidak puas dengan kinerja pemerintah
yang ingin mendirikan sebuah negara, serta berbagai kasus kejahatan lain yang belum
terungkap dan membutuhkan solusi tepat. Berbagai problematika ini dalam ranah fiqh
masuk dalam pembahasan “hudud”.
Dalam fiqih Islam kata hudud adalah bentuk jama’ dari kata haad yang berarti
pembatas. Had dapat berarti umum dan khusus. Pengertian had secara umum adalah
hukum-hukum syara’ yang disyari’atkan Allah bagi hamba-Nya yang berupa ketetapan
hukum halal atau haram. Hukum – hukum tersebut dinamakan hudud karena
membedakan antara jenis perbuatan yang boleh dikerjakan atau yang tidak boleh
dikerjakan, antara yang halal dan yang haram.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
17
Sedangkan pengertian secara khusus hudud adalah hukuman-hukuman tertentu
yang ditetapkan oleh syara’ sebagai sangsi hukum terhadap perbuatan kejahatan selain
pembunuhan dan penganiayaan, seperti hukuman berzina, qadzaf, mencuri, minim-
minuman keras, merampok dan bughat.
Hukuman terhadap kejahatan selain pembunuhan dan penganiayaan ini disebut
hudud dimana jenis dan jumlahnya ditetapkan dalam nash al-qur’an atau hadits.
Sedangkan hukuman yang tidak ditetapkan dalam dalil nash melainkan diserahkan pada
keputusan pengadilan (kebijaksanaan hakim) disebut ta’zir. Ta’zir ini berlaku atas
kejahatan, baik yang menyangkut hak Allas Swt maupun hak hamba.
Hukuman dalam bentuk had berbeda dengan hukuman dalam bentuk qishash,
walaupun sebagian ada yang jenisnya sama, karena had merupakan hak Allah Swt
sedangkan qishash adalah hak hamba. Had tidak bisa gugur karena dimaafkan oleh pihak
yang dirugikan sedangkan qishash dapat gugur jika pihak yang dirugikan memaafkan.
Kejahatan yang diancam dengan hukuman had adalah; zina, qadzaf (menuduh
zina), minum – minuman keras, mencuri, merampok, dan bughat (memberontak)
Cermatilah gambar berikut ini!
Buku fiqih kelas XI k.13
Setelah Anda mengamati 2 gambar diatas buat daftar komentar atau pertanyaan yang
relevan
1. ............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
.............................................
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
18
2. ............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
.............................................
3. ............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
.............................................
Untuk menyelesaikan aktivitas diatas silahkan lanjutkan kegiatan belajar berikut!
B. KEGIATAN INTI
1. Petunjuk Umum UKBM
a. Baca dan pahami materi pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI
Peminatan IPA, IPS, Bahasa, buka halaman buku 27-49
b. Setelah memahami isi materidalam bacaan berlatihlah untuk berfikir
tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri
maupun bersama teman sebangku atau teman lainnya.
c. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian
yang telah disediakan.
d. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo berlatih,
apabila kalian yakin sudah pahamdan mampu menyelesaikan permasalahan-
permasalahan dalam kegiatan belajar 1, 2, 3, 4, dan 5. kalian boleh sendiri
1. Cermati difinisi di atas, dan cobalah mempresentasikannya didepan teman-
teman !
2. Baca dan kaitkanlah dalil diatas antara ketentuan Allah tentang hudud dan
hikmahnya
3. Bekerjasamalah secara berpasangan dengan teman dekatmu, kemudian
presentasikan hasil kerjamu didepan kelas tentang masksud dalil tersebut !
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
19
atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formati
fagar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.
2. Kegiatan Belajar
Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi !!!
Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa,
buka halaman buku 27-47
Zina adalah memasukkan alat kelamin laki – laki ke dalam alat kelamin perempuan
yang mendatangkan syahwat, dalam persetubuhan yang haram menurut zat perbuatannya,
bukan karena syubhat.
Maksud dari perempuan yang mendatangkan syahwat adalah seorang yang berjenis
kelamin perempuan baik yang dewasa (baligh) ataupun yang masih kecil. Dari pengertian ini
bisa disimpulkan bahwa persetubuhan dengan hewan ataupun mayat tidak bisa dikategorikan
zina. Pelaku tindak keji tersebut tidak terkena had. Walaupun demikian, hakim atau penguasa
berhak menta’zirnya (menghukumnya dengan pertimbangan maslahat) hingga ia jera dan
menyadari bahwa perbuatan menyetubuhi hewan ataupun mayat adalah tindakan haram yang
harus dihindari.
Sudah menjadi ijma’ para ulama’ bahwa zina hukumnya haram dan termasuk salah satu
bentuk dosa besar. Allah Swt berfirman :
َ‫ن‬‫ى‬ِّ‫الز‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ب‬َ‫ر‬ْ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫َّل‬َ‫و‬
‫صمى‬
ً‫ل‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ب‬َ‫س‬ َ‫اء‬َ‫س‬َ‫و‬ ً‫ة‬َ‫ش‬‫ى‬‫اح‬َ‫ف‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ُ‫ه‬َّ‫ن‬‫ى‬‫إ‬
Artinya : “Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu perbuatan yang
keji, dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al – Isra’:32)
Qadhaf secara bahasa memppunyai arti melempar dengan batu atau yang semisalnya
(ar-ramyu bil hijarah wa ghairiha). Adapun menurut istilah syar’i qadhaf adalah melempar
tuduhan zina kepada seorang yang dikenal baik secara terang-terangan.
Firman Allah ta’ala dalam an-Nur ayat 23-24:
‫ا‬َ‫ذ‬َ‫ع‬ ْ‫م‬َُ‫َل‬َ‫و‬ ‫ى‬‫ة‬َ‫ر‬‫ى‬‫َخ‬‫ْل‬ْ‫ا‬َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫الد‬ ‫ى‬‫ِف‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ن‬‫ى‬‫ع‬ُ‫ل‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ُْْ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ت‬ َ‫ل‬‫ى‬‫اف‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬َ‫ص‬ْ‫ح‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ن‬ْ‫و‬ُ‫م‬ْ‫ر‬َ‫ي‬ َ‫ن‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َّ‫ن‬‫ى‬‫إ‬. ٌ‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ظ‬َ‫ع‬ ٌ‫ب‬
Kegiatan Belajar 1
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
20
Artinya : “Sesungguhnya orang – orang yang menuduh wanita yang baik – baik, yang lengah
(dari perbuatan keji) lagi beriman (berzina), mereka kena laknat di dunia dan
akhirat, dan bagi mereka azab yang besar” (QS.An – Nur : 23 – 24)
1. Bagaimana menurutmu jika terjadi kasus perzinahan sedangkan salah satu
pelakunya adalah non muslim, Apakah ia tetap dikenai hukuman had? Jelaskan!
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
.............................................
2. Bagaimana pendapatmu tentang hubungan biologis suka sama suka antara dua
sejoli apa masuk dalam kategori zina, Sudah tepatkah sanksi yang diberikan terhadap
pelaku perzinahan di negara kita? Jelaskan!
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
.............................................
3. Sekarang banyak motif yang menyebabkan terjadinya praktik perzinahan! Oleh
sebab itu bagaimana pendapatmu tentang undang-undang yang berlaku di negara
kita apa kurang tegas terhadap pelaku zina? Jelaskan!
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
.............................................
Ayo kerjakan latian 1
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
21
Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa,
buka halaman buku 27-47
Dalam bahasa Arab minuman keras disebut khamr. Secara definisi bahasa khamr
mempunyai arti penutup akal. Sedangkan menurut istilah syar’i khamr adalah segala
jenis minuman atau selainnya yang memabukkan dan menghilangkan fungsi akal.
Berpijak dari definisi syar’i ini, cakupan khamr tidak hanya terkait dengan
minuman, akan tetapi segala sesuatu yang dikonsumsi baik makanan atau minuman
yang memabukkan dan membuat manusia tidak sadar, semisal ganja, heroin, obat bius
dan lain sebagainya bisa disebut khamr.
Rasulullah Saw bersabda:
‫مسمم‬ ‫ا‬‫و‬‫رر‬ .ٌ‫ام‬َ‫ر‬َ‫ح‬ ٍ‫ر‬َْ‫َخ‬ ‫ل‬ُ‫ك‬َ‫و‬ ٌ‫ر‬َْ‫َخ‬ ٍ‫ر‬‫ى‬‫ك‬ْ‫س‬ُ‫م‬ ‫ل‬ُ‫ك‬
Artinya : “Tiap – tiap yang memabukkan disebut khamr, dan tiap – tiap khamr hukumnya
haram.”(HR. Muslim)
Sebagaimana ulama’ telah sepakat akan haramnya minuman keras, mereka juga
sepakat bahwa orang yang meminumnya wajib dikenai hukuman (had), baik ia
mengkonsumsi sedikit atau banyak. Landasan syar’i terkait hal ini adalah:
Sabda Rasulullah Saw:
َ‫ف‬ َ‫ر‬ْ‫م‬َْ‫اْل‬ َ‫ب‬‫ى‬‫ر‬َ‫ش‬ ٍ‫ل‬ُ‫ج‬َ‫ر‬‫ى‬‫ب‬ َ
‫ى‬‫ُِت‬‫أ‬ َّ‫ى‬‫َِّب‬‫ن‬‫ال‬ َّ‫َن‬‫أ‬ .‫ر.ض‬ ٍ‫ك‬‫ى‬‫ال‬َ‫م‬ ‫ى‬‫ن‬ْ‫ب‬ ‫ى‬‫س‬َ‫ن‬َ‫أ‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬‫.رمتفق‬َْ‫ْي‬‫ى‬‫ع‬َ‫ب‬ْ‫َر‬‫أ‬ َ‫و‬َْ‫َن‬ ‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫ت‬َ‫د‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ر‬َ
‫ى‬‫ِب‬ َُ‫د‬َ‫م‬َ‫ج‬
‫عميه‬
Artinya : ”Dari Anas bin Malik ra, dihadapkan kepada Nabi saw seorang yang telah minum
minuman keras, kemudian beliau menjilidnya dengan dua tangkai pelepah
kurma kira – kira 40 kali.” (Muttafiq Alaih)
Kegiatan Belajar 2
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
22
1. Di zaman Umar bin khatthab pernah bermusyawarah untuk menetapkan seringan-
ringannya had bagi peminum khamr, mereka bersepakat bahwa jumlah minimal had
adalah pukulan sebanyak 80 kali. Dan berikan alasanmu terkait sanksi tersebut, apakah
berlaku di negara kita? Jelaskan!
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
2. Bagaimana pendapatmu jika ada orang meminum minuman keras untuk
menghangatkan badan dikala musim dingin tiba? Jelaskan!
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
3. Alkohol ketika ada pada minuman mengeluarkan busa, sekarang banyak softdrink
yang yang berbusa ketika di buka tutup kemasannya. Bagaimana pendapat anda
terhadap minuman yang banyak beredar disekitar kita? Berapa kadar alkohol yang
diharamkan oleh syariat islam? Jelaskan!
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
4. Dalam syariat islam meminum minuman yang mengandung alkohol diharamkan
dikarenakan memabukkan, sekarang banyak parfum yang menggunakan alkohol
bagaimana menurut anda terkait hukumnya? Jelaskan!
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................
Ayo kerjakan latian 2
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
23
Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA,IPS,Bahasa,
buka halaman buku 27-47
Secara arti bahasa mencuri adalah mengambil harta atau selainnya secara
sembunyi-sembunyi. Dari arti bahasa ini muncul ungkapan “fulân istaroqo as-sam’a wa
an-nadhoro” (Fulan mencuri pendengaran atau penglihatan).
Sedangkan menurut istilah syara’ mencuri adalah,
َ‫ك‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ذ‬ْ‫َخ‬‫أ‬ َ‫ي‬‫ى‬‫ه‬‫ى‬‫ف‬َّ‫م‬–‫ى‬‫ل‬‫ى‬‫اق‬َ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫غ‬‫ى‬‫ال‬َ‫ب‬ْ‫ل‬‫ا‬ ْ َ‫أ‬–ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫غ‬ ْ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ٍ‫ز‬ْ‫ر‬‫ى‬‫ح‬ ْ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ً‫اِب‬َ‫ص‬‫ى‬‫ن‬ َ‫غ‬َ‫ل‬َ‫ِب‬ ‫ا‬َ‫ذ‬‫ى‬‫إ‬ ً‫ة‬َ‫ي‬ْ‫ف‬َ‫خ‬ ‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ال‬َ‫م‬
‫ى‬‫ذ‬ْ‫و‬ُ‫خ‬ْ‫أ‬َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ال‬َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ‫ذ‬َ‫ه‬ ‫ى‬‫ِف‬ ٌ‫ة‬َ‫ه‬ْ‫ب‬ُ‫ش‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ن‬ْ‫و‬ُ‫ك‬َ‫ي‬
Artinya : “Mukallaf yang mengambil harta orang lain secara sembunyi-sembunyi, jika
harta tersebut mencapai satu nishab, terambil dari tempat simpanannya, dan orang
yang mengambil tidak mempunyai andil kepemilikan terhadap harta tersebut.”
Jika praktik pencurian telah memenuhi syarat-syarat sebagaimana dijelaskan di atas,
maka pelakunya wajib dikenakan had mencuri, yaitu potong tangan. Allah Swt berfirman
dalam surat al-Maidah ayat 38:
ٌ‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ك‬َ‫ح‬ ٌ‫ز‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ز‬َ‫ع‬ ُ‫هللا‬َ‫و‬ ‫ى‬‫هللا‬ َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ً‫اَّل‬َ‫ك‬َ‫ن‬ ‫ا‬َ‫ب‬َ‫س‬َ‫ك‬ ‫ا‬َ‫ى‬‫ِب‬ ً‫اء‬َ‫ز‬َ‫ج‬ ‫ا‬َ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ي‬‫ى‬‫د‬ْ‫َي‬‫أ‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ع‬َ‫ط‬ْ‫ق‬‫ا‬َ‫ف‬ ُ‫ة‬َ‫ق‬‫ى‬‫ر‬‫ا‬َّ‫الس‬َ‫و‬ ُ‫ق‬‫ى‬‫ر‬‫ا‬َّ‫الس‬َ‫و‬
Artinya : “Laki – laki yang mencuri dan perempuan yang mencuri potonglah kedua
tangannya sebagai pembalasan bagi apa yang mereka kerjakan dan sebagai
siksaan dari Allah dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana (QS.Al Maidah
: 38)
Penyamun, perampok, dan perompak adalah istilah yang digunakan untuk
pengertian “mengambil harta orang lain dengan menggunakan jalur kekerasan atau
mengancamnya dengan senjata dan terkadang disertai dengan pembunuhan. Seperti
diketahui merampok, menyamun dan merompak merupakan kejahatan yang bersifat
Kegiatan Belajar 3
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
24
mengancam harta dan jiwa. Kala seseorang merampas harta orang lain, dosanya bisa
lebih besar dari dosa seorang pencuri. Karena dalam praktik perampasan harta ada
unsur kekerasan.
Dan jika perampas harta sampai membunuh korbannya, maka dosanya menjadi
lebih besar lagi, karena ia telah melakukan perbuatan dosa besar yang jelas-jelas
diharamkan agama.
Maka wajar adanya, jika perampok, penyamun, dan perompak mendapatkan
hukuman ganda. Ia dikenai had, dan diancam hukuman akhirat yang berupa adzab
dahsyat. Allah Swt berfirman:
ُ‫ت‬ ْ‫َو‬‫أ‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ب‬َّ‫م‬َ‫ص‬ُ‫ي‬ ْ‫َو‬‫أ‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫م‬َ‫ت‬ْ‫ق‬ُ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ا‬ً‫اد‬َ‫س‬َ‫ف‬ ‫ى‬‫ض‬ْ‫َر‬ْ‫اْل‬ ‫ى‬‫ِف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ْ‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬َ‫و‬ َ‫هللا‬ َ‫ن‬ْ‫و‬ُ‫ب‬‫ى‬‫ر‬‫ا‬َُ‫ُي‬ َ‫ن‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ ُ‫اء‬َ‫ز‬َ‫ج‬ ‫ا‬ََّ‫َّن‬‫ى‬‫إ‬ْ‫م‬‫ى‬‫ه‬ْ‫ي‬‫ى‬‫د‬ْ‫َي‬‫أ‬ َ‫ع‬َّ‫ط‬َ‫ق‬
ْ‫ز‬‫ى‬‫خ‬ ْ‫م‬َُ‫َل‬ َ‫ك‬‫ى‬‫ل‬َ‫ذ‬ ‫ى‬‫ض‬ْ‫َر‬ْ‫اْل‬ َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ‫ا‬ْ‫و‬َ‫ف‬ْ‫ن‬ُ‫ي‬ ْ‫َو‬‫أ‬ ٍ‫ف‬ َ‫ل‬‫ى‬‫خ‬ ْ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬ُ‫م‬ُ‫ج‬ْ‫َر‬‫أ‬َ‫و‬ٌ‫اب‬َ‫ذ‬َ‫ع‬ ‫ى‬‫ة‬َ‫ر‬‫ى‬‫َخ‬ْ‫اْل‬ ‫ى‬‫ِف‬ ْ‫م‬َُ‫َل‬ َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫الد‬ ‫ى‬‫ِف‬ ٌ
ٌ‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ظ‬َ‫ع‬
Artinya : “ Sesungguhnya pembalasan terhadap orang – orang yang memerangi
Allah dan Rasul-Nya dan membuat kerusakan di muka bumi, hanyalah dibunuh atau
disalib, atau dipotong tangan dan kaki mereka dengan bertimbal balik (secara silang)
atau dibuang dari negeri (tempat kediamannya). Yang demikian itu sebagai suatu
penghinaan untuk mereka di dunia dan di akhirat mereka mendapat azab yang besar…” (
QS. Al – Maidah :33)
1. Maraknya perampokan dan pencurian adalah akibat krisis ekonomi dan krisis moral
bagaimana pendapatmu banyaknya koruptor di negara kita secara terang terangan
melakukan pencurian uang negara, padahal mereka bukan kerisis ekonomi dan bukan
krisis moral?
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
Ayo kerjakan latian 3
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
25
2. Para koroptor di indonesia adalah pencuri “kelas kakap”, maka hukuman untuk
mereka adalah hukuman mati. Bagaimana menurut pendapatmu mengeanai hal
ini, dan kenapa negara kita tidak membuat undang-undang yang kuat untuk
memberikan had kepada koruptor agar sipelaku jera?
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
3. Apakah hukuman penjara yang ditetapkan bagi para koruptor sebagaimana kita amati
pada beberapa kasus korupsi sudah tepat bagi mereka? Jelaskan pendapatmu mengenai
hal ini!
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa,
buka halaman buku 27-47
Hudud adalah pembeda di antara dua hal, antara halal dan haram. Pembahasan mengenai
hudud di bagi menjadi enam macam yaitu masalah zina, qadzaf/menuduh orang lain berbuat
zina, miras, mencuri, hirabah dan bughah. Keenam hal tersebut harus kita hindari.
Zina adalah perbuatan keji yang dilarang Allah. Perbuatan zina akan menurunkan derajat
kehidupan manusia. Zina dibagi menjadi dua macam, pertama: zina muhson yaitu praktik zina
yang dilakukan oleh orang yang sudah pernah berkeluarga. Hukumannya, dirajam hingga mati.
Kedua: zina ghairu muhson, yaitu praktik zina yang dilakukan oleh seseorang yang belum
menikah. Hukumannya didera 100 kali ditambah dengan hukuman pengasingan selama satu
tahun (menurut pendapat sebagian ulama).
Kegiatan Belajar 4
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
26
Qadzaf adalah menuduh wanita baik-baik melakukan praktik zina. Penuduh yang tidak
dapat mengemukakan 4 orang saksi didera 80 kali.
Miras adalah segala jenis minuman atau lainnya yang dapat memabukkan /
menghilangkan kesadaran. Miras berdampak pada sisi jasmani dan rohani. Peminum
minuman keras didera 40 kali. Sedangkan Imam Abu Hanifah, Imam Malik dan Imam
Ahmad bin Hambal berpendapat bahwa pukulan dalam had minum-minuman keras adalah 80
(delapan puluh) kali.
Mencuri adalah perbuatan seorang mukallaf (baligh dan berakal) mengambil harta orang
lain secara sembunyi-sembunyi, mencapai jumlah satu nishab dari tempat simpanannya, dan
orang-orang yang mengambil tersebut tidak mempunyai andil pemilikan terhadap barang
yang diambil. Hukuman bagi pelakunya adalah potong tangan dan kaki secara silang.
Hirabah ( menyamun, merampok dan merompak) berarti mengambil harta orang lain
dengan kekerasan/ancaman senjata dan kadang-kadang disertai dengan pembunuhan.
Carilah informasi atau gambar mengenai dampak negatif perbuatan-perbuatan yang
dikenai hukuman had dari media televisi, internet, koran ataupun majalah dengan
mengisi kolom di bawah ini :
No Pernyataan
Pilihan
Alasan Singkat
Setuju
Sangat
setuju
Tidak
setuju
1.
Jika ada pasangan muda
mudi yang berzina,
kemudian mereka menikah
untuk menutupi aib diri
dan keluarga.
No.
Perbuatanyang di kenai
hukuman had
Dampak negatif
1. Zina
2. Qadzaf
3. Miras
4. Hirabah
5. Mencuri
Ayo kerjakan latian 4
SKALA SIKAP
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
27
2.
Meminum minuman keras
untuk menghangatkan
badan kala musim dingin
tiba.
3.
Maraknya perampokan dan
pencurian adalah akibat
krisis ekonomi dan krisis
moral
4
Apakah hukuman penjara
yang ditetapkan bagi para
koruptor sebagaimana kita
amati pada beberapa kasus
korupsi sudah tepat bagi
mereka
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar mandiri ayo
lakukan ulangan harian untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian
pelajari. Dipasrahkan kepada Bapak/Ibu guru untuk melakukan tes pengujian baik
secara : tes lisan, tes tulis, dan tes CBT.
C. PENUTUP
Bagaimana kalian sekarang?
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar berikut diberikan
beberapa pertanyaan untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian
pelajari. Jawablah beberapa pertanyaan terkait dengan penguasaan materi pada UKB
berikut ini!
1. Apakah kamu sudah bisa Menganalisa ketentuan Allah tentang hudud dan
hikmahnya?
2. Apakah kamu sudah bisa Menelaahketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya?
3. Apakah kamu sudah bisa Membagankansifat-sifat hudud dan hikmahnya?
4. Apakah kamu sudah bisa Menyimpulkan tentag hudud dan hikmahnya
Kegiatan Belajar 5
FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2
28
Dimana posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Hudud, berkompetisi dalam kebaikan dan etos
kerja dalam rentang 0-100, tuliskan kedalam kotak yang tersedia.
Ini adalah bagian akhir dari UKBM
Materi Hudud, dan etos kerja
Mengacu pada Al-quran, Hadits, buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA,
IPS, Bahasa, dan buku kurikulum 2013
Marilah belajar ke UKBM berikutnya.
Suksesuntukkalian!!!

More Related Content

What's hot

Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihadMakalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Internet Explorer
 
Silabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekerti
Silabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekertiSilabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekerti
Silabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekerti
adifalsafi
 

What's hot (17)

Makalah pai
Makalah paiMakalah pai
Makalah pai
 
Perkawinan Via Telepon
Perkawinan Via TeleponPerkawinan Via Telepon
Perkawinan Via Telepon
 
Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihadMakalah  metode ijtihad dan macam macam ijtihad
Makalah metode ijtihad dan macam macam ijtihad
 
Qiyas
QiyasQiyas
Qiyas
 
Ar rahn
Ar rahnAr rahn
Ar rahn
 
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafterUshul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
Ushul fiqh ijtihad PDF Miftah'll everafter
 
Makalah ijtihad
Makalah ijtihadMakalah ijtihad
Makalah ijtihad
 
Ijtihad sebagai sumber dan metode study islam (autosaved)
Ijtihad sebagai sumber dan metode study islam (autosaved)Ijtihad sebagai sumber dan metode study islam (autosaved)
Ijtihad sebagai sumber dan metode study islam (autosaved)
 
Silabus pai-smp -kls-8 kurikulum 2013
Silabus pai-smp -kls-8 kurikulum 2013Silabus pai-smp -kls-8 kurikulum 2013
Silabus pai-smp -kls-8 kurikulum 2013
 
mafhum mukhalafah
mafhum mukhalafahmafhum mukhalafah
mafhum mukhalafah
 
Daftar Pertanyaan Ushul Fiqh
Daftar Pertanyaan Ushul FiqhDaftar Pertanyaan Ushul Fiqh
Daftar Pertanyaan Ushul Fiqh
 
IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
 IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
IJTIHAD SEBAGAI METODE PENGGALIAN HUKUM
 
Silabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekerti
Silabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekertiSilabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekerti
Silabus kurikulum 2013 smp kls 8 pai & budi pekerti
 
08. silabus pai kls 8 2013
08. silabus pai kls 8 201308. silabus pai kls 8 2013
08. silabus pai kls 8 2013
 
Gadai(rohn)
Gadai(rohn)Gadai(rohn)
Gadai(rohn)
 
IJTIHAD SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM KETIGA
IJTIHAD SEBAGAI  SUMBER HUKUM ISLAM KETIGAIJTIHAD SEBAGAI  SUMBER HUKUM ISLAM KETIGA
IJTIHAD SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM KETIGA
 
Makalah manthuq dan mafhum
Makalah manthuq dan mafhumMakalah manthuq dan mafhum
Makalah manthuq dan mafhum
 

Similar to 3 fiqh semester 3 1.2 2019 ukbm rahman h.

Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdfMakalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
BregedekTutut
 
Makalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesia
Makalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesiaMakalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesia
Makalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesia
dianani9
 
Makalah karateristik islam
Makalah karateristik islamMakalah karateristik islam
Makalah karateristik islam
HaubibBro
 
Metode Ijtihad Ushul Fiqh.pdf
Metode Ijtihad Ushul Fiqh.pdfMetode Ijtihad Ushul Fiqh.pdf
Metode Ijtihad Ushul Fiqh.pdf
pamtahpamtah
 

Similar to 3 fiqh semester 3 1.2 2019 ukbm rahman h. (20)

Makalah Fikih Jinayah tentang Jarimah Hudud, Zina dan Qazaf
Makalah Fikih Jinayah tentang Jarimah Hudud, Zina dan QazafMakalah Fikih Jinayah tentang Jarimah Hudud, Zina dan Qazaf
Makalah Fikih Jinayah tentang Jarimah Hudud, Zina dan Qazaf
 
Bab 10 wakalah dan sulhu
Bab 10 wakalah dan sulhuBab 10 wakalah dan sulhu
Bab 10 wakalah dan sulhu
 
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdfMakalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
Makalah_HUKUM_DAN_MORAL_DALAM_ISLAM_Disu.pdf
 
MAKALAH TA'ZIR FIQH JINAYAH PIDANA ISLAM
MAKALAH TA'ZIR FIQH JINAYAH PIDANA ISLAMMAKALAH TA'ZIR FIQH JINAYAH PIDANA ISLAM
MAKALAH TA'ZIR FIQH JINAYAH PIDANA ISLAM
 
PPT Fikih Jinayah. Kelompok 1.pptx
PPT Fikih Jinayah. Kelompok 1.pptxPPT Fikih Jinayah. Kelompok 1.pptx
PPT Fikih Jinayah. Kelompok 1.pptx
 
Bab v-sumber-hukum-islam
Bab v-sumber-hukum-islamBab v-sumber-hukum-islam
Bab v-sumber-hukum-islam
 
Intan
IntanIntan
Intan
 
Makalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesia
Makalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesiaMakalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesia
Makalah_Hukum_Islam.doc yang menjelaskan hukum islam diindonesia
 
Fiqh kel 2
Fiqh kel 2Fiqh kel 2
Fiqh kel 2
 
Fiqh ana
Fiqh anaFiqh ana
Fiqh ana
 
Makalah karateristik islam
Makalah karateristik islamMakalah karateristik islam
Makalah karateristik islam
 
Metode Ijtihad Ushul Fiqh.pdf
Metode Ijtihad Ushul Fiqh.pdfMetode Ijtihad Ushul Fiqh.pdf
Metode Ijtihad Ushul Fiqh.pdf
 
Kaidah cabang al umuru bi maqasidiha
Kaidah cabang al umuru bi maqasidihaKaidah cabang al umuru bi maqasidiha
Kaidah cabang al umuru bi maqasidiha
 
Makalah usul fiqih
Makalah usul fiqihMakalah usul fiqih
Makalah usul fiqih
 
Studi hadist kelompok 1
Studi hadist kelompok 1Studi hadist kelompok 1
Studi hadist kelompok 1
 
5 sumber hukum islam-5
5 sumber hukum islam-55 sumber hukum islam-5
5 sumber hukum islam-5
 
ijtihad
ijtihadijtihad
ijtihad
 
Hukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.docx
Hukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.docxHukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.docx
Hukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.docx
 
Hukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.pdf
Hukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.pdfHukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.pdf
Hukum Ekonomi Islam & Hukum Waris Islam.pdf
 
23.33020210146_SANG SAKA NUSWANTARA.pdf
23.33020210146_SANG SAKA NUSWANTARA.pdf23.33020210146_SANG SAKA NUSWANTARA.pdf
23.33020210146_SANG SAKA NUSWANTARA.pdf
 

More from radar radius

More from radar radius (20)

Gas Air Mata: Zat Kimia, Metode Penyebaran, dan Efek.docx
Gas Air Mata: Zat Kimia, Metode Penyebaran, dan Efek.docxGas Air Mata: Zat Kimia, Metode Penyebaran, dan Efek.docx
Gas Air Mata: Zat Kimia, Metode Penyebaran, dan Efek.docx
 
IPA SMP_KK C.pdf
IPA SMP_KK C.pdfIPA SMP_KK C.pdf
IPA SMP_KK C.pdf
 
IPA SMP_KK B.pdf
IPA SMP_KK B.pdfIPA SMP_KK B.pdf
IPA SMP_KK B.pdf
 
الإيمان
الإيمانالإيمان
الإيمان
 
Wahyu
WahyuWahyu
Wahyu
 
Urutan peristiwa kiamat besar
Urutan peristiwa kiamat besarUrutan peristiwa kiamat besar
Urutan peristiwa kiamat besar
 
Toleransi
ToleransiToleransi
Toleransi
 
Toleransi (hadis)
Toleransi (hadis)Toleransi (hadis)
Toleransi (hadis)
 
Tauhid dalam konsep islam
Tauhid dalam konsep islamTauhid dalam konsep islam
Tauhid dalam konsep islam
 
Tajwid (mad)
Tajwid (mad)Tajwid (mad)
Tajwid (mad)
 
Qurdis 7 1
Qurdis 7 1Qurdis 7 1
Qurdis 7 1
 
Qurban
QurbanQurban
Qurban
 
Problematika dakwah
Problematika dakwahProblematika dakwah
Problematika dakwah
 
Melestarikan alam (hadis)
Melestarikan alam (hadis)Melestarikan alam (hadis)
Melestarikan alam (hadis)
 
Materi qurdis IX 2
Materi qurdis IX 2Materi qurdis IX 2
Materi qurdis IX 2
 
Materi Quran Hadits VIII 2
Materi Quran Hadits VIII 2Materi Quran Hadits VIII 2
Materi Quran Hadits VIII 2
 
Fenomena alam kiamat
Fenomena alam kiamatFenomena alam kiamat
Fenomena alam kiamat
 
Materi Quran Hadist IX 2
Materi Quran Hadist IX 2Materi Quran Hadist IX 2
Materi Quran Hadist IX 2
 
Doa nur buwwah lengkap
Doa nur buwwah lengkapDoa nur buwwah lengkap
Doa nur buwwah lengkap
 
Gerak pada Tumbuhan dan Hewan
Gerak pada Tumbuhan dan HewanGerak pada Tumbuhan dan Hewan
Gerak pada Tumbuhan dan Hewan
 

Recently uploaded

Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Khiyaroh1
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
AvivThea
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
Mas PauLs
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
susilowati82
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
randikaakbar11
 

Recently uploaded (20)

Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.pptDemokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 

3 fiqh semester 3 1.2 2019 ukbm rahman h.

  • 1. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 14 A. Nama Mata Pelajaran : Fiqih B. Semester : 3 C. Kompetensi Dasar : D. Materi Pokok : HUDUD E. Alokasi Waktu : 2 JP X 5 F. Tujuan Pembelajaran : IDENTITAS Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik dapat Menerima aturan, norma, perintah, dan larangan agama hikmah syariat Islam tentang hudud, Menunjukkan sikap adil dan tanggung jawab sebagai implementasi hikmah syariat Islam tentang hudud, Menganalisisketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya Serta, Menelaah ketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya, Membagankan sifat-sifat hudud dan hikmahnya, Menyimpulkan tentag hudud dan hikmahnya, Menyajikan contoh-contoh pelanggaran yang terkena ketentuan hudud, dan mengembangakan sikap jujur, peduli, dan bertanggung jawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C) HUDUD 2 3.2. Menganalisis ketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya 4.2. Menyajikan contoh-contoh pelanggaran yang terkena ketentuan hudud
  • 2. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 15 G. Materi Pembelajaran : Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA,IPS,Bahasa, buka halaman buku 27-47 ْ‫ب‬‫ى‬‫ن‬َ‫ت‬ْ‫ج‬‫ى‬‫ا‬ : َ‫ال‬َ‫ق‬ .‫ص.م‬ ‫ى‬‫هللا‬ َ‫ل‬ْ‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ َّ‫َن‬‫أ‬ ُ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ‫هللا‬ َ‫ي‬‫ى‬‫ض‬َ‫ر‬ َ‫ة‬َ‫ر‬ْ‫ي‬َ‫ر‬ُ‫ه‬ ‫ى‬‫َِب‬‫أ‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬َّ‫ن‬ُ‫ه‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ : َ‫ل‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ق‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ق‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ب‬ْ‫و‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ع‬ْ‫ب‬َّ‫الس‬ ُ‫ل‬ْ‫ك‬َ‫أ‬َ‫و‬ ِّ‫ى‬‫ق‬َْ‫ْل‬‫ى‬‫ِب‬ َّ‫َّل‬‫ى‬‫إ‬ ُ‫هللا‬ َ‫م‬َّ‫ر‬َ‫ح‬ ‫ى‬‫ِت‬َّ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫س‬ْ‫ف‬َّ‫الن‬ ُ‫ل‬ْ‫ت‬َ‫ق‬َ‫و‬ ُ‫ر‬ْ‫ح‬‫ى‬ ِّ‫الس‬َ‫و‬ ‫ى‬‫هلل‬‫ى‬‫ِب‬ ُ‫ك‬ْ‫ر‬‫ى‬ِّ‫الش‬ : َ‫ال‬َ‫ق‬ ‫؟‬‫ى‬‫هللا‬ َ‫ل‬ْ‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ َ‫َي‬‫ى‬‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ت‬َ‫ي‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ال‬َ‫م‬ َ‫ل‬‫ى‬‫اف‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬َ‫ص‬ْ‫ح‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ف‬ْ‫ذ‬َ‫ق‬َ‫و‬ ‫ى‬‫ف‬ْ‫ح‬َّ‫الز‬ َ‫م‬ْ‫و‬َ‫ي‬ ‫ى‬ِّ‫ّل‬َ‫َّو‬‫الت‬َ‫و‬‫ومسمم‬ ‫الباار‬ ‫ا‬‫و‬‫.رر‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ُْْ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ت‬ Artinya :”Dari Abu Hurairah ra. Nabi bersabda : “ Jauhilah olehmu tujuh (perkara) yang membinasakan”, Nabi ditanya : “Apa saja perkara itu, ya Rasulullah?” Rasul menjawab : “ Menyekutukan Allah, sihir, membunuh jiwa yang diharamkan Allah kecuali dengan jalan yang sah menurut syara’, memakan riba, memakan harta anak yatim, berpaling dari medan perang, dan menuduh zina wanita baik – baik yang tak pernah ingat berbuat keji, lagi beriman.” (H.R. Bukhori Muslim) PETA KONSEP MUTIARA HIKMAH Hudud 4. Mencuri, 3.Minuman keras 2. Qadzaf 1. Zina 6. Merampok 5. Menyamun
  • 3. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 16 A. PENDAHULUAN Hudud adalah bentuk jamak dari kata had yang berarti pembatas antara dua hal. ‫د‬َْ‫اْل‬‫ى‬‫ل‬ْ‫َص‬ْ‫اْل‬ ‫ى‬‫ِف‬‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫ئ‬ْ‫َّي‬‫الش‬ َْ‫ْي‬َ‫ب‬ ُ‫ز‬ ‫ى‬‫اج‬َْ‫اْل‬ ُ‫ئ‬ْ‫َّي‬‫الش‬ : Artinya : “Had makna asalnya adalah, sesuatu yang membatasi dua hal.” Adapun secara bahasa, arti had adalah pencegahan. Berbagai hukuman perbuatan maksiat dinamakan had karena umumnya hukuman-hukuman tersebut dapat mencegah pelaku maksiat untuk kembali kepada kemaksiatan yang pernah ia lakukan. Hukuman had merupakan media penjera pelaku maksiat hingga ia tak mau mengulangi kemaksiatannya. Sedangkan menurut istilah syar’i, hudud adalah hukuman-hukuman tertentu yang telah ditetapkan Allah sebagai sanksi hukum terhadap pelaku tindak kejahatan selain pembunuhan dan penganiayaan. Tujuan inti dari hudud yaitu mewujudkan kemaslahatan manusia. Dalam istilah fiqh, berbagai tindak kejahatan yang diancam dengan hukuman had diistilahkan dengan jaraimul hudud. Masih banyak fenomena praktik kemaksiatan yang terjadi di lingkungan masyarakat. Sebagian kalangan pengumbar nafsu melakukan perbuatan keji zina, sekelompok pemuda harus menyudahi hidupnya karena meneguk minuman keras, berbagai kasus pencurian dan perampokan merebak dimana-mana, belum lagi keinginan sempalan-sempalan aliansi kecil yang tidak puas dengan kinerja pemerintah yang ingin mendirikan sebuah negara, serta berbagai kasus kejahatan lain yang belum terungkap dan membutuhkan solusi tepat. Berbagai problematika ini dalam ranah fiqh masuk dalam pembahasan “hudud”. Dalam fiqih Islam kata hudud adalah bentuk jama’ dari kata haad yang berarti pembatas. Had dapat berarti umum dan khusus. Pengertian had secara umum adalah hukum-hukum syara’ yang disyari’atkan Allah bagi hamba-Nya yang berupa ketetapan hukum halal atau haram. Hukum – hukum tersebut dinamakan hudud karena membedakan antara jenis perbuatan yang boleh dikerjakan atau yang tidak boleh dikerjakan, antara yang halal dan yang haram. KEGIATAN PEMBELAJARAN
  • 4. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 17 Sedangkan pengertian secara khusus hudud adalah hukuman-hukuman tertentu yang ditetapkan oleh syara’ sebagai sangsi hukum terhadap perbuatan kejahatan selain pembunuhan dan penganiayaan, seperti hukuman berzina, qadzaf, mencuri, minim- minuman keras, merampok dan bughat. Hukuman terhadap kejahatan selain pembunuhan dan penganiayaan ini disebut hudud dimana jenis dan jumlahnya ditetapkan dalam nash al-qur’an atau hadits. Sedangkan hukuman yang tidak ditetapkan dalam dalil nash melainkan diserahkan pada keputusan pengadilan (kebijaksanaan hakim) disebut ta’zir. Ta’zir ini berlaku atas kejahatan, baik yang menyangkut hak Allas Swt maupun hak hamba. Hukuman dalam bentuk had berbeda dengan hukuman dalam bentuk qishash, walaupun sebagian ada yang jenisnya sama, karena had merupakan hak Allah Swt sedangkan qishash adalah hak hamba. Had tidak bisa gugur karena dimaafkan oleh pihak yang dirugikan sedangkan qishash dapat gugur jika pihak yang dirugikan memaafkan. Kejahatan yang diancam dengan hukuman had adalah; zina, qadzaf (menuduh zina), minum – minuman keras, mencuri, merampok, dan bughat (memberontak) Cermatilah gambar berikut ini! Buku fiqih kelas XI k.13 Setelah Anda mengamati 2 gambar diatas buat daftar komentar atau pertanyaan yang relevan 1. ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ .............................................
  • 5. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 18 2. ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................. 3. ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................. Untuk menyelesaikan aktivitas diatas silahkan lanjutkan kegiatan belajar berikut! B. KEGIATAN INTI 1. Petunjuk Umum UKBM a. Baca dan pahami materi pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa, buka halaman buku 27-49 b. Setelah memahami isi materidalam bacaan berlatihlah untuk berfikir tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama teman sebangku atau teman lainnya. c. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah disediakan. d. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo berlatih, apabila kalian yakin sudah pahamdan mampu menyelesaikan permasalahan- permasalahan dalam kegiatan belajar 1, 2, 3, 4, dan 5. kalian boleh sendiri 1. Cermati difinisi di atas, dan cobalah mempresentasikannya didepan teman- teman ! 2. Baca dan kaitkanlah dalil diatas antara ketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya 3. Bekerjasamalah secara berpasangan dengan teman dekatmu, kemudian presentasikan hasil kerjamu didepan kelas tentang masksud dalil tersebut !
  • 6. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 19 atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formati fagar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya. 2. Kegiatan Belajar Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi !!! Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa, buka halaman buku 27-47 Zina adalah memasukkan alat kelamin laki – laki ke dalam alat kelamin perempuan yang mendatangkan syahwat, dalam persetubuhan yang haram menurut zat perbuatannya, bukan karena syubhat. Maksud dari perempuan yang mendatangkan syahwat adalah seorang yang berjenis kelamin perempuan baik yang dewasa (baligh) ataupun yang masih kecil. Dari pengertian ini bisa disimpulkan bahwa persetubuhan dengan hewan ataupun mayat tidak bisa dikategorikan zina. Pelaku tindak keji tersebut tidak terkena had. Walaupun demikian, hakim atau penguasa berhak menta’zirnya (menghukumnya dengan pertimbangan maslahat) hingga ia jera dan menyadari bahwa perbuatan menyetubuhi hewan ataupun mayat adalah tindakan haram yang harus dihindari. Sudah menjadi ijma’ para ulama’ bahwa zina hukumnya haram dan termasuk salah satu bentuk dosa besar. Allah Swt berfirman : َ‫ن‬‫ى‬ِّ‫الز‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ب‬َ‫ر‬ْ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫َّل‬َ‫و‬ ‫صمى‬ ً‫ل‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ب‬َ‫س‬ َ‫اء‬َ‫س‬َ‫و‬ ً‫ة‬َ‫ش‬‫ى‬‫اح‬َ‫ف‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ُ‫ه‬َّ‫ن‬‫ى‬‫إ‬ Artinya : “Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu perbuatan yang keji, dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al – Isra’:32) Qadhaf secara bahasa memppunyai arti melempar dengan batu atau yang semisalnya (ar-ramyu bil hijarah wa ghairiha). Adapun menurut istilah syar’i qadhaf adalah melempar tuduhan zina kepada seorang yang dikenal baik secara terang-terangan. Firman Allah ta’ala dalam an-Nur ayat 23-24: ‫ا‬َ‫ذ‬َ‫ع‬ ْ‫م‬َُ‫َل‬َ‫و‬ ‫ى‬‫ة‬َ‫ر‬‫ى‬‫َخ‬‫ْل‬ْ‫ا‬َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫الد‬ ‫ى‬‫ِف‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ن‬‫ى‬‫ع‬ُ‫ل‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ُْْ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ت‬ َ‫ل‬‫ى‬‫اف‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ات‬َ‫ن‬َ‫ص‬ْ‫ح‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ن‬ْ‫و‬ُ‫م‬ْ‫ر‬َ‫ي‬ َ‫ن‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َّ‫ن‬‫ى‬‫إ‬. ٌ‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ظ‬َ‫ع‬ ٌ‫ب‬ Kegiatan Belajar 1
  • 7. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 20 Artinya : “Sesungguhnya orang – orang yang menuduh wanita yang baik – baik, yang lengah (dari perbuatan keji) lagi beriman (berzina), mereka kena laknat di dunia dan akhirat, dan bagi mereka azab yang besar” (QS.An – Nur : 23 – 24) 1. Bagaimana menurutmu jika terjadi kasus perzinahan sedangkan salah satu pelakunya adalah non muslim, Apakah ia tetap dikenai hukuman had? Jelaskan! ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................. 2. Bagaimana pendapatmu tentang hubungan biologis suka sama suka antara dua sejoli apa masuk dalam kategori zina, Sudah tepatkah sanksi yang diberikan terhadap pelaku perzinahan di negara kita? Jelaskan! ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................. 3. Sekarang banyak motif yang menyebabkan terjadinya praktik perzinahan! Oleh sebab itu bagaimana pendapatmu tentang undang-undang yang berlaku di negara kita apa kurang tegas terhadap pelaku zina? Jelaskan! ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................. Ayo kerjakan latian 1
  • 8. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 21 Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa, buka halaman buku 27-47 Dalam bahasa Arab minuman keras disebut khamr. Secara definisi bahasa khamr mempunyai arti penutup akal. Sedangkan menurut istilah syar’i khamr adalah segala jenis minuman atau selainnya yang memabukkan dan menghilangkan fungsi akal. Berpijak dari definisi syar’i ini, cakupan khamr tidak hanya terkait dengan minuman, akan tetapi segala sesuatu yang dikonsumsi baik makanan atau minuman yang memabukkan dan membuat manusia tidak sadar, semisal ganja, heroin, obat bius dan lain sebagainya bisa disebut khamr. Rasulullah Saw bersabda: ‫مسمم‬ ‫ا‬‫و‬‫رر‬ .ٌ‫ام‬َ‫ر‬َ‫ح‬ ٍ‫ر‬َْ‫َخ‬ ‫ل‬ُ‫ك‬َ‫و‬ ٌ‫ر‬َْ‫َخ‬ ٍ‫ر‬‫ى‬‫ك‬ْ‫س‬ُ‫م‬ ‫ل‬ُ‫ك‬ Artinya : “Tiap – tiap yang memabukkan disebut khamr, dan tiap – tiap khamr hukumnya haram.”(HR. Muslim) Sebagaimana ulama’ telah sepakat akan haramnya minuman keras, mereka juga sepakat bahwa orang yang meminumnya wajib dikenai hukuman (had), baik ia mengkonsumsi sedikit atau banyak. Landasan syar’i terkait hal ini adalah: Sabda Rasulullah Saw: َ‫ف‬ َ‫ر‬ْ‫م‬َْ‫اْل‬ َ‫ب‬‫ى‬‫ر‬َ‫ش‬ ٍ‫ل‬ُ‫ج‬َ‫ر‬‫ى‬‫ب‬ َ ‫ى‬‫ُِت‬‫أ‬ َّ‫ى‬‫َِّب‬‫ن‬‫ال‬ َّ‫َن‬‫أ‬ .‫ر.ض‬ ٍ‫ك‬‫ى‬‫ال‬َ‫م‬ ‫ى‬‫ن‬ْ‫ب‬ ‫ى‬‫س‬َ‫ن‬َ‫أ‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬‫.رمتفق‬َْ‫ْي‬‫ى‬‫ع‬َ‫ب‬ْ‫َر‬‫أ‬ َ‫و‬َْ‫َن‬ ‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫ت‬َ‫د‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ر‬َ ‫ى‬‫ِب‬ َُ‫د‬َ‫م‬َ‫ج‬ ‫عميه‬ Artinya : ”Dari Anas bin Malik ra, dihadapkan kepada Nabi saw seorang yang telah minum minuman keras, kemudian beliau menjilidnya dengan dua tangkai pelepah kurma kira – kira 40 kali.” (Muttafiq Alaih) Kegiatan Belajar 2
  • 9. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 22 1. Di zaman Umar bin khatthab pernah bermusyawarah untuk menetapkan seringan- ringannya had bagi peminum khamr, mereka bersepakat bahwa jumlah minimal had adalah pukulan sebanyak 80 kali. Dan berikan alasanmu terkait sanksi tersebut, apakah berlaku di negara kita? Jelaskan! ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ................................................................................................................................................................... 2. Bagaimana pendapatmu jika ada orang meminum minuman keras untuk menghangatkan badan dikala musim dingin tiba? Jelaskan! ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ................................................................................................................................................................... 3. Alkohol ketika ada pada minuman mengeluarkan busa, sekarang banyak softdrink yang yang berbusa ketika di buka tutup kemasannya. Bagaimana pendapat anda terhadap minuman yang banyak beredar disekitar kita? Berapa kadar alkohol yang diharamkan oleh syariat islam? Jelaskan! ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ 4. Dalam syariat islam meminum minuman yang mengandung alkohol diharamkan dikarenakan memabukkan, sekarang banyak parfum yang menggunakan alkohol bagaimana menurut anda terkait hukumnya? Jelaskan! ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................................ Ayo kerjakan latian 2
  • 10. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 23 Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA,IPS,Bahasa, buka halaman buku 27-47 Secara arti bahasa mencuri adalah mengambil harta atau selainnya secara sembunyi-sembunyi. Dari arti bahasa ini muncul ungkapan “fulân istaroqo as-sam’a wa an-nadhoro” (Fulan mencuri pendengaran atau penglihatan). Sedangkan menurut istilah syara’ mencuri adalah, َ‫ك‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ذ‬ْ‫َخ‬‫أ‬ َ‫ي‬‫ى‬‫ه‬‫ى‬‫ف‬َّ‫م‬–‫ى‬‫ل‬‫ى‬‫اق‬َ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫غ‬‫ى‬‫ال‬َ‫ب‬ْ‫ل‬‫ا‬ ْ َ‫أ‬–ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫غ‬ ْ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ٍ‫ز‬ْ‫ر‬‫ى‬‫ح‬ ْ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ً‫اِب‬َ‫ص‬‫ى‬‫ن‬ َ‫غ‬َ‫ل‬َ‫ِب‬ ‫ا‬َ‫ذ‬‫ى‬‫إ‬ ً‫ة‬َ‫ي‬ْ‫ف‬َ‫خ‬ ‫ى‬ْ‫ْي‬َ‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ال‬َ‫م‬ ‫ى‬‫ذ‬ْ‫و‬ُ‫خ‬ْ‫أ‬َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ى‬‫ال‬َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ‫ذ‬َ‫ه‬ ‫ى‬‫ِف‬ ٌ‫ة‬َ‫ه‬ْ‫ب‬ُ‫ش‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ن‬ْ‫و‬ُ‫ك‬َ‫ي‬ Artinya : “Mukallaf yang mengambil harta orang lain secara sembunyi-sembunyi, jika harta tersebut mencapai satu nishab, terambil dari tempat simpanannya, dan orang yang mengambil tidak mempunyai andil kepemilikan terhadap harta tersebut.” Jika praktik pencurian telah memenuhi syarat-syarat sebagaimana dijelaskan di atas, maka pelakunya wajib dikenakan had mencuri, yaitu potong tangan. Allah Swt berfirman dalam surat al-Maidah ayat 38: ٌ‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ك‬َ‫ح‬ ٌ‫ز‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ز‬َ‫ع‬ ُ‫هللا‬َ‫و‬ ‫ى‬‫هللا‬ َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ً‫اَّل‬َ‫ك‬َ‫ن‬ ‫ا‬َ‫ب‬َ‫س‬َ‫ك‬ ‫ا‬َ‫ى‬‫ِب‬ ً‫اء‬َ‫ز‬َ‫ج‬ ‫ا‬َ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ي‬‫ى‬‫د‬ْ‫َي‬‫أ‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ع‬َ‫ط‬ْ‫ق‬‫ا‬َ‫ف‬ ُ‫ة‬َ‫ق‬‫ى‬‫ر‬‫ا‬َّ‫الس‬َ‫و‬ ُ‫ق‬‫ى‬‫ر‬‫ا‬َّ‫الس‬َ‫و‬ Artinya : “Laki – laki yang mencuri dan perempuan yang mencuri potonglah kedua tangannya sebagai pembalasan bagi apa yang mereka kerjakan dan sebagai siksaan dari Allah dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana (QS.Al Maidah : 38) Penyamun, perampok, dan perompak adalah istilah yang digunakan untuk pengertian “mengambil harta orang lain dengan menggunakan jalur kekerasan atau mengancamnya dengan senjata dan terkadang disertai dengan pembunuhan. Seperti diketahui merampok, menyamun dan merompak merupakan kejahatan yang bersifat Kegiatan Belajar 3
  • 11. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 24 mengancam harta dan jiwa. Kala seseorang merampas harta orang lain, dosanya bisa lebih besar dari dosa seorang pencuri. Karena dalam praktik perampasan harta ada unsur kekerasan. Dan jika perampas harta sampai membunuh korbannya, maka dosanya menjadi lebih besar lagi, karena ia telah melakukan perbuatan dosa besar yang jelas-jelas diharamkan agama. Maka wajar adanya, jika perampok, penyamun, dan perompak mendapatkan hukuman ganda. Ia dikenai had, dan diancam hukuman akhirat yang berupa adzab dahsyat. Allah Swt berfirman: ُ‫ت‬ ْ‫َو‬‫أ‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫ب‬َّ‫م‬َ‫ص‬ُ‫ي‬ ْ‫َو‬‫أ‬ ‫ا‬ْ‫و‬ُ‫م‬َ‫ت‬ْ‫ق‬ُ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ا‬ً‫اد‬َ‫س‬َ‫ف‬ ‫ى‬‫ض‬ْ‫َر‬ْ‫اْل‬ ‫ى‬‫ِف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ْ‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬َ‫و‬ َ‫هللا‬ َ‫ن‬ْ‫و‬ُ‫ب‬‫ى‬‫ر‬‫ا‬َُ‫ُي‬ َ‫ن‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ ُ‫اء‬َ‫ز‬َ‫ج‬ ‫ا‬ََّ‫َّن‬‫ى‬‫إ‬ْ‫م‬‫ى‬‫ه‬ْ‫ي‬‫ى‬‫د‬ْ‫َي‬‫أ‬ َ‫ع‬َّ‫ط‬َ‫ق‬ ْ‫ز‬‫ى‬‫خ‬ ْ‫م‬َُ‫َل‬ َ‫ك‬‫ى‬‫ل‬َ‫ذ‬ ‫ى‬‫ض‬ْ‫َر‬ْ‫اْل‬ َ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ‫ا‬ْ‫و‬َ‫ف‬ْ‫ن‬ُ‫ي‬ ْ‫َو‬‫أ‬ ٍ‫ف‬ َ‫ل‬‫ى‬‫خ‬ ْ‫ن‬‫ى‬‫م‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬ُ‫م‬ُ‫ج‬ْ‫َر‬‫أ‬َ‫و‬ٌ‫اب‬َ‫ذ‬َ‫ع‬ ‫ى‬‫ة‬َ‫ر‬‫ى‬‫َخ‬ْ‫اْل‬ ‫ى‬‫ِف‬ ْ‫م‬َُ‫َل‬ َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫الد‬ ‫ى‬‫ِف‬ ٌ ٌ‫م‬ْ‫ي‬‫ى‬‫ظ‬َ‫ع‬ Artinya : “ Sesungguhnya pembalasan terhadap orang – orang yang memerangi Allah dan Rasul-Nya dan membuat kerusakan di muka bumi, hanyalah dibunuh atau disalib, atau dipotong tangan dan kaki mereka dengan bertimbal balik (secara silang) atau dibuang dari negeri (tempat kediamannya). Yang demikian itu sebagai suatu penghinaan untuk mereka di dunia dan di akhirat mereka mendapat azab yang besar…” ( QS. Al – Maidah :33) 1. Maraknya perampokan dan pencurian adalah akibat krisis ekonomi dan krisis moral bagaimana pendapatmu banyaknya koruptor di negara kita secara terang terangan melakukan pencurian uang negara, padahal mereka bukan kerisis ekonomi dan bukan krisis moral? ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ................................................................................................................................................................... Ayo kerjakan latian 3
  • 12. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 25 2. Para koroptor di indonesia adalah pencuri “kelas kakap”, maka hukuman untuk mereka adalah hukuman mati. Bagaimana menurut pendapatmu mengeanai hal ini, dan kenapa negara kita tidak membuat undang-undang yang kuat untuk memberikan had kepada koruptor agar sipelaku jera? ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ .................................................................................................................................................................. 3. Apakah hukuman penjara yang ditetapkan bagi para koruptor sebagaimana kita amati pada beberapa kasus korupsi sudah tepat bagi mereka? Jelaskan pendapatmu mengenai hal ini! ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ................................................................................................................................................................... Lihat dan baca pada buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa, buka halaman buku 27-47 Hudud adalah pembeda di antara dua hal, antara halal dan haram. Pembahasan mengenai hudud di bagi menjadi enam macam yaitu masalah zina, qadzaf/menuduh orang lain berbuat zina, miras, mencuri, hirabah dan bughah. Keenam hal tersebut harus kita hindari. Zina adalah perbuatan keji yang dilarang Allah. Perbuatan zina akan menurunkan derajat kehidupan manusia. Zina dibagi menjadi dua macam, pertama: zina muhson yaitu praktik zina yang dilakukan oleh orang yang sudah pernah berkeluarga. Hukumannya, dirajam hingga mati. Kedua: zina ghairu muhson, yaitu praktik zina yang dilakukan oleh seseorang yang belum menikah. Hukumannya didera 100 kali ditambah dengan hukuman pengasingan selama satu tahun (menurut pendapat sebagian ulama). Kegiatan Belajar 4
  • 13. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 26 Qadzaf adalah menuduh wanita baik-baik melakukan praktik zina. Penuduh yang tidak dapat mengemukakan 4 orang saksi didera 80 kali. Miras adalah segala jenis minuman atau lainnya yang dapat memabukkan / menghilangkan kesadaran. Miras berdampak pada sisi jasmani dan rohani. Peminum minuman keras didera 40 kali. Sedangkan Imam Abu Hanifah, Imam Malik dan Imam Ahmad bin Hambal berpendapat bahwa pukulan dalam had minum-minuman keras adalah 80 (delapan puluh) kali. Mencuri adalah perbuatan seorang mukallaf (baligh dan berakal) mengambil harta orang lain secara sembunyi-sembunyi, mencapai jumlah satu nishab dari tempat simpanannya, dan orang-orang yang mengambil tersebut tidak mempunyai andil pemilikan terhadap barang yang diambil. Hukuman bagi pelakunya adalah potong tangan dan kaki secara silang. Hirabah ( menyamun, merampok dan merompak) berarti mengambil harta orang lain dengan kekerasan/ancaman senjata dan kadang-kadang disertai dengan pembunuhan. Carilah informasi atau gambar mengenai dampak negatif perbuatan-perbuatan yang dikenai hukuman had dari media televisi, internet, koran ataupun majalah dengan mengisi kolom di bawah ini : No Pernyataan Pilihan Alasan Singkat Setuju Sangat setuju Tidak setuju 1. Jika ada pasangan muda mudi yang berzina, kemudian mereka menikah untuk menutupi aib diri dan keluarga. No. Perbuatanyang di kenai hukuman had Dampak negatif 1. Zina 2. Qadzaf 3. Miras 4. Hirabah 5. Mencuri Ayo kerjakan latian 4 SKALA SIKAP
  • 14. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 27 2. Meminum minuman keras untuk menghangatkan badan kala musim dingin tiba. 3. Maraknya perampokan dan pencurian adalah akibat krisis ekonomi dan krisis moral 4 Apakah hukuman penjara yang ditetapkan bagi para koruptor sebagaimana kita amati pada beberapa kasus korupsi sudah tepat bagi mereka Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar mandiri ayo lakukan ulangan harian untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Dipasrahkan kepada Bapak/Ibu guru untuk melakukan tes pengujian baik secara : tes lisan, tes tulis, dan tes CBT. C. PENUTUP Bagaimana kalian sekarang? Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar berikut diberikan beberapa pertanyaan untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah beberapa pertanyaan terkait dengan penguasaan materi pada UKB berikut ini! 1. Apakah kamu sudah bisa Menganalisa ketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya? 2. Apakah kamu sudah bisa Menelaahketentuan Allah tentang hudud dan hikmahnya? 3. Apakah kamu sudah bisa Membagankansifat-sifat hudud dan hikmahnya? 4. Apakah kamu sudah bisa Menyimpulkan tentag hudud dan hikmahnya Kegiatan Belajar 5
  • 15. FIQIH- 3.2/4.2/3/1.2 28 Dimana posisimu? Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Hudud, berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja dalam rentang 0-100, tuliskan kedalam kotak yang tersedia. Ini adalah bagian akhir dari UKBM Materi Hudud, dan etos kerja Mengacu pada Al-quran, Hadits, buku paket Madrasah Aliyah Kelas XI Peminatan IPA, IPS, Bahasa, dan buku kurikulum 2013 Marilah belajar ke UKBM berikutnya. Suksesuntukkalian!!!