SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 1
Aljabar Linear Elementer
MA1223
3 SKS
Silabus :
Bab I Matriks dan Operasinya
Bab II Determinan Matriks
Bab III Sistem Persamaan Linear
Bab IV Vektor di Bidang dan di Ruang
Bab V Ruang Vektor
Bab VI Ruang Hasil Kali Dalam
Bab VII Transformasi Linear
Bab VIII Ruang Eigen
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 2
VII Transformasi Linear
Sub pokok Bahasan
• Definisi Transformasi Linear
• Matriks Transformasi
• Kernel dan Jangkauan
Beberapa Aplikasi Transformasi Linear
• Grafika Komputer
• Penyederhanaan Model Matematis
• dan lain lain
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 3
Transformasi Linear
Misalkan V dan W adalah ruang vektor, T : V  W
dinamakan transformasi linear, jika
untuk setiap dan berlaku :
Jika V = W maka T dinamakan operator linear
Vba , R
  baT.1    bTaT 
 aT .2  aT
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 4
Contoh :
Tunjukan bahwa T : R2  R3, dimana
merupakan tranformasi linear.
Jawab :
Ambil unsur sembarang di R2,
Misalkan
(i) Akan ditunjukan bahwa
























y
x
yx
y
x
T
,
2
1







u
u
u
2
2
1
R
v
v
v 






     vTuTvuT 
Rumus Transformasi
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 5
Terbukti bahwa
  vuT 

















2
1
2
1
v
v
u
u
T
   
 














22
11
2211
vu
vu
vuvu
   














22
11
2211
vu
vu
vuvu


























2
1
21
2
1
21
v
v
vv
u
u
uu
     vΤuΤvuT 
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 6
(ii) Ambil unsur sembarang
Jadi, T merupakan transformasi linear.
RRu  dan2
  












2
1
u
u
u
















2
1
21
u
u
uu



 
 
  












2
1
21
u
u
uu
















2
1
21
u
u
uu

 uΤα
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 7
Contoh 2 :
Misalkan T merupakan suatu transformasi
dari M2x2 ke R yang didefinisikan oleh
T(A) = det (A), untuk setiap A  M2x2,
Apakah T merupakan Transformasi linier.
Jawab :
Misalkan
maka untuk setiap  R berlaku
det (A) =
22
43
21
xM
aa
aa
A 












43
21
det
aa
aa


  )det(2
4321
2
Aaaaa  
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 8
Perhatikan bahwa det(A) ≠  det(A)
Jadi T bukan transformasi linier.
Contoh 3 :
Diketahui T : P2 (Polinom orde-2)  R2, dimana
a. Apakah T merupakan transformasi linear
b. Tentukan









ca
ba
cxbxaT )( 2
)1( 2
xxT 
2
1 2 3p u u x u x   2
1 2 3q v v x v x  
Jawab :
a.(i) Ambil unsur sembarang P2,
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 9
Sehingga
Perhatikan bahwa
p q        2
332211 xvuxvuvu 
        2
1 1 2 2 3 3T p q T u v u v x u v x      
   
   








3311
2211
vuvu
vuvu
   
   








3131
2121
vvuu
vvuu

















31
21
31
21
vv
vv
uu
uu
   2
321
2
321 xvxvvTxuxuuT 
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 10
Ambil unsur sembarang P2,
dan   R, sehingga
Jadi, T merupakan transformasi linear
2
1 2 3p u u x u x  
   2
321 xuxuuTuT  
 
 








31
21
uu
uu


 
 








31
21
uu
uu











31
21
uu
uu

 2
321 xuxuuT  
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 11
b.
Suatu transformasi linear T : V  W dapat
direpresentasikan dalam bentuk :
 A dinamakan matriks transformasi dari T.
Contoh :
Misalkan, suatu transformasi linear T : R2  R3
didefinisikan oleh :
 )1( 2
xxT 













0
0
11
11
  uAuT  uuntuk setiap  V.

























y
x
yx
y
x
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 12
Jawab :
Perhatikan bahwa
Jadi matriks transformasi untuk T : R2  R3 adalah
Jika T : Rn  Rm merupakan transformasi linear
maka ukuran matriks transformasi adalah m x n












































y
x
y
x
yx
y
x
10
01
11













10
01
11
A
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 13
dimana
 21,vv
32
: RR 
   ii uv 
 
  222
111
uvvT
uvvT


    2321222123 xxx uuvv   21 vv
   1
2121

 vvuu
Misalkan
basis bagi ruang vektor V dan
merupakan transformasi linear
untuk setiap i = 1,2.
Sehingga
Jadi
basis bagi V
maka ia punya invers
Matriks transformasinya dapat ditentukan dengan cara :
Tulis :
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 14













































1
0
0
,
1
1
0
,
1
1
1
321 vvv
1
3
: PR 
  iii pvAvT 
xppxp 2;1;1 321 





















2
1
1
dan
Contoh 3 :
Misalkan
adalah basis bagi R3
Transformasi linear didefinisikan
untuk setiap i = 1,2,3.
Tentukan :
Matrix transformasi
Jika
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 15
      



















2
0
2;
0
1
1;
1
1
11 32 BBB xppxp
3,2,1,  iii pv




















201
011
111
011
001
1
111
011
001
201
011




















Jawab :
Definisikan :
Karena
Maka
atau
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 16










 100
010
001
111
011
001











 101
011
001
110
010
001
~











110
011
001
100
010
001
~


























221
010
110
011
001
201
011






 221
010
invers matriks dicari dengan OBE :
Sehingga
Jadi matriks transformasi T adalah
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 17
































2
1
1
2
1
1

























1
1
2
1
1
221
010
21
1
1
x
B












ingat bahwa
jadi
Sementara itu,
 x




















 1
2
1
1
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 18
 22
1,,1 xxxxx 
 











2
1
0
1 xT  











0
2
1
2
xxT  











0
1
2
1 2
xxT
 2
1 xxT 
Contoh 4 :
Jika T : P2  R3 adalah transformasi linear
dimana
Tentukan
.
Diketahui basis dari polinom orde dua adalah
Gunakan
Definisi
Membangun
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 19
Jawab :
Perhatikan bahwa
himpunan 3 polinom tersebut adalah basis
bagi polinom orde 2
maka polinom tersebut ditulis nejadi :
Samakan suku-suku sejenis
sehingga diperoleh SPL
dengan solusi k1 =0 , k2 = 2, dan k3 = 1.
1
1
1
32
321
31



kk
kkk
kk
     2
3
2
21
2
111 xxkxxkxkxx 
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 20
Jadi kombinasi linear diatas berbentuk :
atau
Karena transformasi T bersifat linear maka :
       222
12101 xxTxxTxTxxT 






















0
1
2
0
2
1
2











0
5
4
        222
112101 xxxxxTxxT 
     222
112101 xxxxxxx 
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 21
Kernel dan Jangkauan
Misalkan T : V → W merupakan transformasi linear
Semua unsur di V yang dipetakan ke vektor nol di W
dinamakan kernel T
notasi ker ( T ).
atau
Contoh 5 :
Trans. Linear T : P2  R2
Perhatikan bahwa
maka
  0|)(  uTVuTKer









ca
ba
cxbxaT )( 2
 )1( 2
xxT 













0
0
11
11
)(1 2
TKerxx 
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 22
Sementara itu,
karena
Jelas bahwa vektor nol pada daerah asal
transformasi merupakan unsur kernel T.
Tetapi, tak semua transformasi linear mempunyai
vektor tak nol sebagai unsur kernel T.
Teorema :
Jika T : V  W adalah transformasi linear
maka Ker (T) merupakan subruang dari V
Bukti :
Ambil sembarang dan Riil)(, TKerba 
)(21 2
TKerxx 
0
1
1
)21( 2






 xxT
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 23
1. Karena setiap
artinya setiap
maka Ker(T)  V
2. Perhatikan bahwa
artinya setiap
oleh karena itu Ker(T) ≠ { }
3. Karena dan Ker(T)  V
Ingat bahwa V mrp ruang vektor, sehingga berlaku
akibatnya
Jadi
)(TKera 
  0sehingga  aTVa
)(0 TKer
  000  AT
)(, TKerba 
Vba 
  000  bTaTbaT
 Tba ker
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 24
karena V adalah ruang vektor
maka untuk setiap   Riil berlaku :
Jadi,
Dengan demikian, terbukti bahwa
Jika T : V  W adalah transformasi linear maka
Ker(T ) merupakan subruang dari ruang vektor V
Karena Ker(T ) merupakan subruang
 Basis Ker(T).
VaTKera  maka)(Karena4.
)(TKera 
    00   aTaT
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 25




















c
b
a
T
      022 2





















xcbaxcaba
c
b
a
T
Contoh 6 :
Diketahui Transformasi linear T : R3 →P2 dengan
Jawab :
Perhatikan bahwa :
=(a + b) + (2a – c)x + (2a + b + c)x2
Tentukan basis dan dimensi Ker(T) dan R(T)
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 26
























0
0
0
2
2
cba
cb
ba





















c
b
a
T 













cba
cb
ba
2
2











112
120
011










c
b
a
Ini memberikan
sehingga
Jadi, matriks transformasi bagi T adalah











112
120
011
A
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 27
~
0
0
0
112
120
011























0
0
0
110
120
011











0
0
0
2/100
2/110
2/101
~










0
0
0
100
010
001
~
Dengan melakukan OBE pada matriks tersebut :
Dengan demikian, Basis ker(T) = { }
dan nulitasnya adalah nol.
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 28









































1
1
0
,
1
2
1
,
2
0
1
 222 2121 xx,xx,x 
Perhatikan hasil OBE
maka basis ruang kolom dari matriks A adalah :
oleh karena itu, basis jangkauan dari T adalah :
sehingga rank (dimensi basis R(t)) = 3
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 29










































dcba
dc
ba
d
c
b
a
T
2
2
Contoh 7 :
Diketahui transformasi linear T : R4  R3
didefinisikan oleh :
Tentukan basis kernel dari T dan nulitasnya
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 30
Jawab :










































dcba
dc
ba
d
c
b
a
T
2
2


























d
c
b
a
2111
2100
0011












2111
2100
0011
A
Jadi
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 31
    4
,0 R
d
c
b
a
vvAvT 






































0000
2100
0011
~
2111
2100
0011
~A
Basis Ker(T) dan Nulitasnya?
Dengan OBE
Ker(T) adalah ruang solusi dari
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 32
0vA










































































0,,
2
1
1
0
0
0
0
1
1
tsts
d
c
b
a
d
c
b
a











































2
1
1
0
0
,
0
0
1
1
Ker(T) = ruang solusi dari
yaitu
Jadi Basis Ker(T) adalah
Nulitas = Dimensi dari Ker(T) = 2
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 33



















ca
ba
c
b
a
T
2
  2
42 xxxT    2
22731 xxxT 
 xT 3
Latihan
1. Suatu transformasi T : 3  2
didefinisikan oleh
2. Jika suatu transformansi T : P1  P2 diberikan oleh :
dan
Tentukan
Periksa apakah T merupakan transformasi linear
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 34























1
1
3
2
1
T






















 
1
2
1
5
3
T












3
1
T
(Untuk no. 3 – 5)
Suatu transformasi linear, T :R2R3
Yang diilustrasikan sebagai berikut :
dan
3. Tentukan matriks transformasi dari T !
4. Tentukan hasil transformasi,
5. Tentukan basis kernel dan jangkauan dari T !
12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 35














1221
1321
1121
A



















ca
ba
c
b
a
T
2
7. Misalkan T : 3  2 didefinisikan oleh
Tentukan basis Ker(T) dan basis R(T)
beserta dimensinya !
6. Tentukan rank dan nulitas matriks Transformasi :
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )

More Related Content

What's hot

Pertemuan 02 teori dasar himpunan
Pertemuan 02   teori dasar himpunanPertemuan 02   teori dasar himpunan
Pertemuan 02 teori dasar himpunanFajar Istiqomah
 
ALJABAR LINEAR ELEMENTER
ALJABAR LINEAR ELEMENTERALJABAR LINEAR ELEMENTER
ALJABAR LINEAR ELEMENTERMella Imelda
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Arvina Frida Karela
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantaiSenat Mahasiswa STIS
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
Bilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkapBilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkapagus_budiarto
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
Matematika Diskrit kombinatorial
Matematika Diskrit  kombinatorialMatematika Diskrit  kombinatorial
Matematika Diskrit kombinatorialSiti Khotijah
 
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATDERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATyuni dwinovika
 
Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Jamil Sirman
 
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)Neria Yovita
 
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 

What's hot (20)

Pertemuan 02 teori dasar himpunan
Pertemuan 02   teori dasar himpunanPertemuan 02   teori dasar himpunan
Pertemuan 02 teori dasar himpunan
 
ALJABAR LINEAR ELEMENTER
ALJABAR LINEAR ELEMENTERALJABAR LINEAR ELEMENTER
ALJABAR LINEAR ELEMENTER
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
 
Relasi Rekurensi
Relasi RekurensiRelasi Rekurensi
Relasi Rekurensi
 
Turunan numerik
Turunan numerikTurunan numerik
Turunan numerik
 
Integral Garis
Integral GarisIntegral Garis
Integral Garis
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
 
Bilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkapBilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkap
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
 
Matematika Diskrit kombinatorial
Matematika Diskrit  kombinatorialMatematika Diskrit  kombinatorial
Matematika Diskrit kombinatorial
 
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
 
Turunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi KompleksTurunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi Kompleks
 
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATDERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
 
Soal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaanSoal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaan
 
Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah
 
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
 
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
Barisan dan Deret ( Kalkulus 2 )
 
Graf Pohon
Graf PohonGraf Pohon
Graf Pohon
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1c
 

Similar to Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )

Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
 
72062bab5-180712065638.pdf
72062bab5-180712065638.pdf72062bab5-180712065638.pdf
72062bab5-180712065638.pdfUniqBaiq
 
Chapter vii linear_transformasion
Chapter vii linear_transformasionChapter vii linear_transformasion
Chapter vii linear_transformasionSandi Mulyadi
 
Bab V Ruang Vektor (2).pdf
Bab V Ruang Vektor (2).pdfBab V Ruang Vektor (2).pdf
Bab V Ruang Vektor (2).pdfDimas Satria
 
Aljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.ppt
Aljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.pptAljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.ppt
Aljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.pptNafisClassic
 
Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )
Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )
Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
 
Pencerminan geser fix
Pencerminan geser fixPencerminan geser fix
Pencerminan geser fixNia Matus
 
PPT_MATRIKS.pptx
PPT_MATRIKS.pptxPPT_MATRIKS.pptx
PPT_MATRIKS.pptxNawazzZz
 
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear ElementerSistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear ElementerKelinci Coklat
 
Transformasi Laplace
Transformasi LaplaceTransformasi Laplace
Transformasi Laplaceyusufbf
 
7082 teknik tenaga_listrik_bab_1
7082 teknik tenaga_listrik_bab_17082 teknik tenaga_listrik_bab_1
7082 teknik tenaga_listrik_bab_1Hermawan Ist
 
Besaran-dan-satuan kelas X IPAS SMKN 2 K
Besaran-dan-satuan kelas X IPAS  SMKN 2 KBesaran-dan-satuan kelas X IPAS  SMKN 2 K
Besaran-dan-satuan kelas X IPAS SMKN 2 KMariaJemina
 
Besaran-dan-satuan.ppt
Besaran-dan-satuan.pptBesaran-dan-satuan.ppt
Besaran-dan-satuan.ppttriwiyoko2
 
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem ujiIvAn AQuin
 

Similar to Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer ) (20)

Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
Determinan Matriks ( Aljabar Linear Elementer )
 
72062bab5-180712065638.pdf
72062bab5-180712065638.pdf72062bab5-180712065638.pdf
72062bab5-180712065638.pdf
 
Chapter vii linear_transformasion
Chapter vii linear_transformasionChapter vii linear_transformasion
Chapter vii linear_transformasion
 
38.pptx
38.pptx38.pptx
38.pptx
 
Bab V Ruang Vektor (2).pdf
Bab V Ruang Vektor (2).pdfBab V Ruang Vektor (2).pdf
Bab V Ruang Vektor (2).pdf
 
Aljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.ppt
Aljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.pptAljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.ppt
Aljabar_Linear_Elementer dalam kuliah.ppt
 
Matlab 8
Matlab 8Matlab 8
Matlab 8
 
Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )
Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )
Matriks dan Operasinya ( Aljabar Linear Elementer )
 
Pencerminan geser fix
Pencerminan geser fixPencerminan geser fix
Pencerminan geser fix
 
PPT_MATRIKS.pptx
PPT_MATRIKS.pptxPPT_MATRIKS.pptx
PPT_MATRIKS.pptx
 
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear ElementerSistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
Sistem Persamaan Linear (SPL) Aljabar Linear Elementer
 
Transformasi Laplace
Transformasi LaplaceTransformasi Laplace
Transformasi Laplace
 
ruang vektor
ruang vektor ruang vektor
ruang vektor
 
7082 teknik tenaga_listrik_bab_1
7082 teknik tenaga_listrik_bab_17082 teknik tenaga_listrik_bab_1
7082 teknik tenaga_listrik_bab_1
 
Besaran-dan-satuan kelas X IPAS SMKN 2 K
Besaran-dan-satuan kelas X IPAS  SMKN 2 KBesaran-dan-satuan kelas X IPAS  SMKN 2 K
Besaran-dan-satuan kelas X IPAS SMKN 2 K
 
Besaran-dan-satuan.ppt
Besaran-dan-satuan.pptBesaran-dan-satuan.ppt
Besaran-dan-satuan.ppt
 
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji10   rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
10 rancang bangun load cell sebagai sensor gaya pada sistem uji
 
ppt-matriks.ppt
ppt-matriks.pptppt-matriks.ppt
ppt-matriks.ppt
 
ppt-matriks (2).ppt
ppt-matriks (2).pptppt-matriks (2).ppt
ppt-matriks (2).ppt
 
Ppt matriks
Ppt matriksPpt matriks
Ppt matriks
 

More from Kelinci Coklat

Bab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikBab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikKelinci Coklat
 
Bab 5 interpolasi newton lanjutan
Bab 5 interpolasi newton lanjutanBab 5 interpolasi newton lanjutan
Bab 5 interpolasi newton lanjutanKelinci Coklat
 
Bab 4 sistem persamaan linear
Bab 4 sistem persamaan linearBab 4 sistem persamaan linear
Bab 4 sistem persamaan linearKelinci Coklat
 
Bab 3 penyelesaian persamaan tak linear
Bab 3 penyelesaian persamaan tak linearBab 3 penyelesaian persamaan tak linear
Bab 3 penyelesaian persamaan tak linearKelinci Coklat
 
Bab 2 perhitungan galat
Bab 2  perhitungan galatBab 2  perhitungan galat
Bab 2 perhitungan galatKelinci Coklat
 
Bab 8 persamaan differensial-biasa
Bab 8 persamaan differensial-biasaBab 8 persamaan differensial-biasa
Bab 8 persamaan differensial-biasaKelinci Coklat
 
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)Kelinci Coklat
 
7. Queue (Struktur Data)
7. Queue (Struktur Data)7. Queue (Struktur Data)
7. Queue (Struktur Data)Kelinci Coklat
 
6. Stack (Struktur Data)
6. Stack (Struktur Data)6. Stack (Struktur Data)
6. Stack (Struktur Data)Kelinci Coklat
 
8. Multi List (Struktur Data)
8. Multi List (Struktur Data)8. Multi List (Struktur Data)
8. Multi List (Struktur Data)Kelinci Coklat
 
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List 1 (primitive list)
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List  1 (primitive list)4.1 Operasi Dasar Singly Linked List  1 (primitive list)
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List 1 (primitive list)Kelinci Coklat
 
3. Pointer dan List Berkait Singly
3. Pointer dan List Berkait Singly3. Pointer dan List Berkait Singly
3. Pointer dan List Berkait SinglyKelinci Coklat
 
4.2. Operasi Dasar Singly Linked List 2 (primitive list)
4.2. Operasi Dasar Singly Linked List  2 (primitive list)4.2. Operasi Dasar Singly Linked List  2 (primitive list)
4.2. Operasi Dasar Singly Linked List 2 (primitive list)Kelinci Coklat
 
1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman Terstruktur
1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman Terstruktur1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman Terstruktur
1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman TerstrukturKelinci Coklat
 
2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)Kelinci Coklat
 
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)Kelinci Coklat
 
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)Kelinci Coklat
 

More from Kelinci Coklat (20)

Bab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikBab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerik
 
Bab 6 turunan numerik
Bab 6 turunan numerikBab 6 turunan numerik
Bab 6 turunan numerik
 
Bab 5 interpolasi newton lanjutan
Bab 5 interpolasi newton lanjutanBab 5 interpolasi newton lanjutan
Bab 5 interpolasi newton lanjutan
 
Bab 5 interpolasi
Bab 5 interpolasiBab 5 interpolasi
Bab 5 interpolasi
 
Bab 4 sistem persamaan linear
Bab 4 sistem persamaan linearBab 4 sistem persamaan linear
Bab 4 sistem persamaan linear
 
Bab 3 penyelesaian persamaan tak linear
Bab 3 penyelesaian persamaan tak linearBab 3 penyelesaian persamaan tak linear
Bab 3 penyelesaian persamaan tak linear
 
Bab 2 perhitungan galat
Bab 2  perhitungan galatBab 2  perhitungan galat
Bab 2 perhitungan galat
 
Bab 1 pendahuluan
Bab 1 pendahuluanBab 1 pendahuluan
Bab 1 pendahuluan
 
Bab 8 persamaan differensial-biasa
Bab 8 persamaan differensial-biasaBab 8 persamaan differensial-biasa
Bab 8 persamaan differensial-biasa
 
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
 
7. Queue (Struktur Data)
7. Queue (Struktur Data)7. Queue (Struktur Data)
7. Queue (Struktur Data)
 
6. Stack (Struktur Data)
6. Stack (Struktur Data)6. Stack (Struktur Data)
6. Stack (Struktur Data)
 
8. Multi List (Struktur Data)
8. Multi List (Struktur Data)8. Multi List (Struktur Data)
8. Multi List (Struktur Data)
 
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List 1 (primitive list)
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List  1 (primitive list)4.1 Operasi Dasar Singly Linked List  1 (primitive list)
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List 1 (primitive list)
 
3. Pointer dan List Berkait Singly
3. Pointer dan List Berkait Singly3. Pointer dan List Berkait Singly
3. Pointer dan List Berkait Singly
 
4.2. Operasi Dasar Singly Linked List 2 (primitive list)
4.2. Operasi Dasar Singly Linked List  2 (primitive list)4.2. Operasi Dasar Singly Linked List  2 (primitive list)
4.2. Operasi Dasar Singly Linked List 2 (primitive list)
 
1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman Terstruktur
1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman Terstruktur1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman Terstruktur
1. Algoritma, Struktur Data dan Pemrograman Terstruktur
 
2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)
 
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
 
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
 

Recently uploaded

Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 

Recently uploaded (20)

Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 

Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )

  • 1. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 1 Aljabar Linear Elementer MA1223 3 SKS Silabus : Bab I Matriks dan Operasinya Bab II Determinan Matriks Bab III Sistem Persamaan Linear Bab IV Vektor di Bidang dan di Ruang Bab V Ruang Vektor Bab VI Ruang Hasil Kali Dalam Bab VII Transformasi Linear Bab VIII Ruang Eigen
  • 2. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 2 VII Transformasi Linear Sub pokok Bahasan • Definisi Transformasi Linear • Matriks Transformasi • Kernel dan Jangkauan Beberapa Aplikasi Transformasi Linear • Grafika Komputer • Penyederhanaan Model Matematis • dan lain lain
  • 3. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 3 Transformasi Linear Misalkan V dan W adalah ruang vektor, T : V  W dinamakan transformasi linear, jika untuk setiap dan berlaku : Jika V = W maka T dinamakan operator linear Vba , R   baT.1    bTaT   aT .2  aT
  • 4. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 4 Contoh : Tunjukan bahwa T : R2  R3, dimana merupakan tranformasi linear. Jawab : Ambil unsur sembarang di R2, Misalkan (i) Akan ditunjukan bahwa                         y x yx y x T , 2 1        u u u 2 2 1 R v v v             vTuTvuT  Rumus Transformasi
  • 5. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 5 Terbukti bahwa   vuT                   2 1 2 1 v v u u T                     22 11 2211 vu vu vuvu                   22 11 2211 vu vu vuvu                           2 1 21 2 1 21 v v vv u u uu      vΤuΤvuT 
  • 6. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 6 (ii) Ambil unsur sembarang Jadi, T merupakan transformasi linear. RRu  dan2                2 1 u u u                 2 1 21 u u uu                       2 1 21 u u uu                 2 1 21 u u uu   uΤα
  • 7. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 7 Contoh 2 : Misalkan T merupakan suatu transformasi dari M2x2 ke R yang didefinisikan oleh T(A) = det (A), untuk setiap A  M2x2, Apakah T merupakan Transformasi linier. Jawab : Misalkan maka untuk setiap  R berlaku det (A) = 22 43 21 xM aa aa A              43 21 det aa aa     )det(2 4321 2 Aaaaa  
  • 8. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 8 Perhatikan bahwa det(A) ≠  det(A) Jadi T bukan transformasi linier. Contoh 3 : Diketahui T : P2 (Polinom orde-2)  R2, dimana a. Apakah T merupakan transformasi linear b. Tentukan          ca ba cxbxaT )( 2 )1( 2 xxT  2 1 2 3p u u x u x   2 1 2 3q v v x v x   Jawab : a.(i) Ambil unsur sembarang P2,
  • 9. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 9 Sehingga Perhatikan bahwa p q        2 332211 xvuxvuvu          2 1 1 2 2 3 3T p q T u v u v x u v x                       3311 2211 vuvu vuvu                 3131 2121 vvuu vvuu                  31 21 31 21 vv vv uu uu    2 321 2 321 xvxvvTxuxuuT 
  • 10. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 10 Ambil unsur sembarang P2, dan   R, sehingga Jadi, T merupakan transformasi linear 2 1 2 3p u u x u x      2 321 xuxuuTuT               31 21 uu uu               31 21 uu uu            31 21 uu uu   2 321 xuxuuT  
  • 11. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 11 b. Suatu transformasi linear T : V  W dapat direpresentasikan dalam bentuk :  A dinamakan matriks transformasi dari T. Contoh : Misalkan, suatu transformasi linear T : R2  R3 didefinisikan oleh :  )1( 2 xxT               0 0 11 11   uAuT  uuntuk setiap  V.                          y x yx y x
  • 12. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 12 Jawab : Perhatikan bahwa Jadi matriks transformasi untuk T : R2  R3 adalah Jika T : Rn  Rm merupakan transformasi linear maka ukuran matriks transformasi adalah m x n                                             y x y x yx y x 10 01 11              10 01 11 A
  • 13. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 13 dimana  21,vv 32 : RR     ii uv      222 111 uvvT uvvT       2321222123 xxx uuvv   21 vv    1 2121   vvuu Misalkan basis bagi ruang vektor V dan merupakan transformasi linear untuk setiap i = 1,2. Sehingga Jadi basis bagi V maka ia punya invers Matriks transformasinya dapat ditentukan dengan cara : Tulis :
  • 14. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 14                                              1 0 0 , 1 1 0 , 1 1 1 321 vvv 1 3 : PR    iii pvAvT  xppxp 2;1;1 321                       2 1 1 dan Contoh 3 : Misalkan adalah basis bagi R3 Transformasi linear didefinisikan untuk setiap i = 1,2,3. Tentukan : Matrix transformasi Jika
  • 15. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 15                           2 0 2; 0 1 1; 1 1 11 32 BBB xppxp 3,2,1,  iii pv                     201 011 111 011 001 1 111 011 001 201 011                     Jawab : Definisikan : Karena Maka atau
  • 16. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 16            100 010 001 111 011 001             101 011 001 110 010 001 ~            110 011 001 100 010 001 ~                           221 010 110 011 001 201 011        221 010 invers matriks dicari dengan OBE : Sehingga Jadi matriks transformasi T adalah
  • 17. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 17                                 2 1 1 2 1 1                          1 1 2 1 1 221 010 21 1 1 x B             ingat bahwa jadi Sementara itu,  x                      1 2 1 1
  • 18. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 18  22 1,,1 xxxxx               2 1 0 1 xT              0 2 1 2 xxT              0 1 2 1 2 xxT  2 1 xxT  Contoh 4 : Jika T : P2  R3 adalah transformasi linear dimana Tentukan . Diketahui basis dari polinom orde dua adalah Gunakan Definisi Membangun
  • 19. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 19 Jawab : Perhatikan bahwa himpunan 3 polinom tersebut adalah basis bagi polinom orde 2 maka polinom tersebut ditulis nejadi : Samakan suku-suku sejenis sehingga diperoleh SPL dengan solusi k1 =0 , k2 = 2, dan k3 = 1. 1 1 1 32 321 31    kk kkk kk      2 3 2 21 2 111 xxkxxkxkxx 
  • 20. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 20 Jadi kombinasi linear diatas berbentuk : atau Karena transformasi T bersifat linear maka :        222 12101 xxTxxTxTxxT                        0 1 2 0 2 1 2            0 5 4         222 112101 xxxxxTxxT       222 112101 xxxxxxx 
  • 21. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 21 Kernel dan Jangkauan Misalkan T : V → W merupakan transformasi linear Semua unsur di V yang dipetakan ke vektor nol di W dinamakan kernel T notasi ker ( T ). atau Contoh 5 : Trans. Linear T : P2  R2 Perhatikan bahwa maka   0|)(  uTVuTKer          ca ba cxbxaT )( 2  )1( 2 xxT               0 0 11 11 )(1 2 TKerxx 
  • 22. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 22 Sementara itu, karena Jelas bahwa vektor nol pada daerah asal transformasi merupakan unsur kernel T. Tetapi, tak semua transformasi linear mempunyai vektor tak nol sebagai unsur kernel T. Teorema : Jika T : V  W adalah transformasi linear maka Ker (T) merupakan subruang dari V Bukti : Ambil sembarang dan Riil)(, TKerba  )(21 2 TKerxx  0 1 1 )21( 2        xxT
  • 23. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 23 1. Karena setiap artinya setiap maka Ker(T)  V 2. Perhatikan bahwa artinya setiap oleh karena itu Ker(T) ≠ { } 3. Karena dan Ker(T)  V Ingat bahwa V mrp ruang vektor, sehingga berlaku akibatnya Jadi )(TKera    0sehingga  aTVa )(0 TKer   000  AT )(, TKerba  Vba    000  bTaTbaT  Tba ker
  • 24. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 24 karena V adalah ruang vektor maka untuk setiap   Riil berlaku : Jadi, Dengan demikian, terbukti bahwa Jika T : V  W adalah transformasi linear maka Ker(T ) merupakan subruang dari ruang vektor V Karena Ker(T ) merupakan subruang  Basis Ker(T). VaTKera  maka)(Karena4. )(TKera      00   aTaT
  • 25. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 25                     c b a T       022 2                      xcbaxcaba c b a T Contoh 6 : Diketahui Transformasi linear T : R3 →P2 dengan Jawab : Perhatikan bahwa : =(a + b) + (2a – c)x + (2a + b + c)x2 Tentukan basis dan dimensi Ker(T) dan R(T)
  • 26. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 26                         0 0 0 2 2 cba cb ba                      c b a T               cba cb ba 2 2            112 120 011           c b a Ini memberikan sehingga Jadi, matriks transformasi bagi T adalah            112 120 011 A
  • 27. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 27 ~ 0 0 0 112 120 011                        0 0 0 110 120 011            0 0 0 2/100 2/110 2/101 ~           0 0 0 100 010 001 ~ Dengan melakukan OBE pada matriks tersebut : Dengan demikian, Basis ker(T) = { } dan nulitasnya adalah nol.
  • 28. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 28                                          1 1 0 , 1 2 1 , 2 0 1  222 2121 xx,xx,x  Perhatikan hasil OBE maka basis ruang kolom dari matriks A adalah : oleh karena itu, basis jangkauan dari T adalah : sehingga rank (dimensi basis R(t)) = 3
  • 29. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 29                                           dcba dc ba d c b a T 2 2 Contoh 7 : Diketahui transformasi linear T : R4  R3 didefinisikan oleh : Tentukan basis kernel dari T dan nulitasnya
  • 30. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 30 Jawab :                                           dcba dc ba d c b a T 2 2                           d c b a 2111 2100 0011             2111 2100 0011 A Jadi
  • 31. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 31     4 ,0 R d c b a vvAvT                                        0000 2100 0011 ~ 2111 2100 0011 ~A Basis Ker(T) dan Nulitasnya? Dengan OBE Ker(T) adalah ruang solusi dari
  • 32. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 32 0vA                                                                           0,, 2 1 1 0 0 0 0 1 1 tsts d c b a d c b a                                            2 1 1 0 0 , 0 0 1 1 Ker(T) = ruang solusi dari yaitu Jadi Basis Ker(T) adalah Nulitas = Dimensi dari Ker(T) = 2
  • 33. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 33                    ca ba c b a T 2   2 42 xxxT    2 22731 xxxT   xT 3 Latihan 1. Suatu transformasi T : 3  2 didefinisikan oleh 2. Jika suatu transformansi T : P1  P2 diberikan oleh : dan Tentukan Periksa apakah T merupakan transformasi linear
  • 34. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 34                        1 1 3 2 1 T                         1 2 1 5 3 T             3 1 T (Untuk no. 3 – 5) Suatu transformasi linear, T :R2R3 Yang diilustrasikan sebagai berikut : dan 3. Tentukan matriks transformasi dari T ! 4. Tentukan hasil transformasi, 5. Tentukan basis kernel dan jangkauan dari T !
  • 35. 12/07/2018 6:59 MA-1223 Aljabar Linear 35               1221 1321 1121 A                    ca ba c b a T 2 7. Misalkan T : 3  2 didefinisikan oleh Tentukan basis Ker(T) dan basis R(T) beserta dimensinya ! 6. Tentukan rank dan nulitas matriks Transformasi :