SlideShare a Scribd company logo
1 of 147
COMPUTERIZED
LIVE BLOOD ANALYSIS
        (L BDarah
    Setetes  A)
 merupakan jendela
 kesehatan manusia
APAKAH LIVE BLOOD
        ANALYSIS?
•   Merupakan pemeriksaan kualitas darah
•   Untuk mengevaluasi kesehatan secara dini
•   Bukan merupakan alat diagnostik untuk
    beberapa penyakit yang spesifik
•   Screening test untuk merefleksikan bagaimana
    kebiasaan pola makan, pola hidup yang akan
    mempengaruhi kesehatan
DETEKSI DINI DARI LBA
•   Indikasi status imunitas yang rendah
•   Liver dan spleen stress
•   Defisiensi vitamin dan mineral
•   Ketidakseimbangan kalsium & gula darah
•   Infeksi jamur
•   Kedudukan parasit
•   Masalah pencernaan
•   Kecenderungan atherosclerotic
•   Keracunan logam berat
•   Kecenderungan kanker & penyakit
    degeneratif
SEJARAH LIVE BLOOD ANALYSIS

1932 Edgar Cayce memprediksi suatu hari semua
penyakit dapat dideteksi hanya dengan setetes
darah dari ujung jari manusia.

Teori ini di teliti oleh The Bradford Research
Institute di Chula Vista, California dan test-nya
dilakukan oleh beberapa klinik di Amerika bekerja
sama dengan beberapa Western Medicine
Physicians yang disebut The Bradford Peripheral
Blood Assessment yang merupakan bagian dari
General Medical Microscopy yang dikerjakan oleh
CLIA Laboratories sejak April 1996.
TEST YANG DILAKUKAN:

• LIVE BLOOD SAMPLE/DARAH
  BASAH OLEH HIGH RESOLUTION
  BLOOD MORPHOLOGY (HRBM)
• DRIED SAMPLE/DARAH KERING
  OLEH HEITAN-LEGARDE
  BRADFORD (HLB)
LIVE BLOOD SAMPLE / DARAH BASAH

• Untuk menilai aktivitas dan sel darah
  yang sehat seperti supply oksigen yg
  baik serta kecukupan nutrisi.
• Yang dinilai:
   1.   Sel darah merah (RBC)   7.    Plaque
   2.   Sel darah putih (WBC)   8.    Mycoplasma
   3.   Yeast /ragi /candida    9.    Protoplast
   4.   Bacteri                 10.   Spicules
   5.   Parasites               11.   Cholesterol
   6.   Fungal activity         12.   Uric acid
DRIED SAMPLE / DARAH KERING

Untuk menilai:
       1.Bagian tubuh kemungkinan
   kongesti
       2.Penumpukan toxin
       3.Penumpukan free radical
       4.Bowel disfunction
       5.Sugar and calcium imbalance
NORMAL BLOOD
      • BERBENTUK BULAT
      • TERPISAH-PISAH
      • BISA BERDEKATAN
        TETAPI TIDAK
        MEMBENTUK RANTAI
      • LEBIH BANYAK DARI
        PADA SEL DARAH
        PUTIH
      • BERWARNA CERAH
Normal Liquid Blood




plasma darah jernih, sel darah merah terpisah satu sama lain, bentuk
              bulat dengan gambaran terang di tengah.
SEL DARAH MERAH NORNAL
Darah Sehat
                                            -Tidak menggumpal
                                            -Tidak mengelompok
                                            -Terpisah-pisah
                                            -Bergerak
                                            -Penuh energi
                                            -Bentuk, besar/kecil normal
                                            -Tidak berbentuk macam-
                                            omacam




sel darah merah sehat memiliki permukaan luas untuk membawa oksigen,
shg oksigen bisa dengan cepat dan efektif diedarkan ke seluruh tubuh
Sel darah merah rantai
       pendek
          • kurang aktif & darah
            kental tingkat ringan
          • 3-5 sel darah merah
            membentuk seuntai
            rantai
          • disebabkan kelainan
            protein
          • darah agak kental, sel
            darah merah perlahan
            kehilangan energi
Sel darah merah rantai panjang
                                               • kurang aktif & darah
                                                 kental tingkat menengah
                                               • darah kental, pada
                                                 dasarnya sel darah
                                                 merah telah kehilangan
                                                 energi
                                               • disebabkan
                                                 metabolisme protein
                                                 yang kacau

permukaan sel darah merah yang efektif membawa oksigen berkurang drastis
sehingga sirkulasi oksigen terhambat. Jika kondisi ini tidak segera diperbaiki, maka
penderita akan cepat merasa lelah, lemah, sering ngantuk
Sel darah merah menggumpal
                                                 • kurang aktif &
                                                   darah kental
                                                   tingkat berat
                                                 • disebabkan kadar
                                                   lemak tinggi




sel darah merah sama sekali kehilangan energi, tidak saja membatasi sirkulasi
oksigen tapi juga mengurangi jumlah sirkulasi darah melalui pembuluh darah halus.
Jika tidak segera diperbaiki, maka akan mudah membentuk gumpalan darah yang
besar.
Mild Thickness of
Blood




Medium Thickness of
Blood
Medium to Serious Serious Thickness of
Thickness of Blood        Blood
 Sel darah merah melekat satu sama lain, ini yang disebut
 ROULEAU. Dapat menggambarkan keadaan dehidrasi atau
 keracunan dalam darah. Seseorang dengan gambaran darah
 seperti ini akan merasa lemas, lelah dan memiliki sirkulasi yang
 buruk.
PROTEIN LINKAGE
•   TANDA AWAL
    PERLENGKETAN DARAH
•   JIKA TIDAK CEPAT DIATASI
    AKAN MENYEBABKAN
    ROULEAU/PERLENGKETAN
    DARAH
•   INDIKASI KESULITAN
    MENCERNA PROTEIN
ROULEAU
  • SEL DARAH MERAH
    YANG MENGGULUNG
    & MENYERUPAI
    GUNDUKAN COIN
  • BENTUK SEL DARAH
    MERAH MENJADI
    SANGAT TIDAK JELAS
• PENYEBAB:              • SIGN
1. Banyak                1. Kelemahan tubuh
   mengkonsumsi          2. Nafas yang pendek
   protein hewani           oleh karena RBC
2. Darah sangat             tidak dpt membawa
   banyak racun, yaitu      oksigen ke jantung
   dari: stress, kopi,   3. Tangan dan kaki
   rokok, daging,           selalu dingin oleh
   minyak                   karena sirkulasi
3. Kurang minum air         darah yang sangat
   putih                    buruk
4. Sering kesulitan      4. Kadangkala sering
   mencerna protein         kesemutan dan kram
PEMBENTUKAN ROULEAU YANG
SANGAT BANYAK AKAN
MENYEBABKAN: KERUSAKAN PADA
PASIEN YANG MENDERITA OCCLUSIVE
VASCULAR DISEASE KARENA
KERUSAKAN ALIRAN DARAH PD
PEMBULUH DARAH KECIL/ARTERI
SEHINGGA RBC TDK BISA MELAKUKAN
PERTUKARAN CARBON DIOKSIDA &
OKSIGEN AKIBATNYA TERJADI
HYPOXIA DAN ACIDOSIS.
ROULEAU SERING PADA
     PENYAKIT:
• ARTHRITIS
• MULTIPLE MYELOMA
• DIABETES
• MYOCARDIAL INFARCTION
• PASIEN DENGAN KELEBIHAN
  ALKOHOL
• ALERGY
• INFEKSI
• AKIBAT BENTURAN KERAS
Butiran lacteal
     • butiran (titik-titik) putih kabur
       seperti salju yang berada di antara
       sel darah
     • Butiran lacteal terbentuk dari
       trigliserida, kolesterol, dan lapisan
       luarnya terbentuk dari phospholipid,
       kolesterol & lipoprotein
     • dalam jumlah sedikit normal, tapi
       jika sering terlihat dalam jumlah
       banyak, berarti fungsi organ tubuh
       terganggu atau rusak (terutama
       liver, empedu, batu empedu, limpa,
       pankreas). Juga bisa disebabkan
       karena usia tua, struktur
       makan/minum yang salah,
       kekurangan enzim tertentu.
     • Tanda-tanda penyakit
       hiperlipoprotein, yang bisa
       menyebabkan jantung koroner,
       arteriosklerosis, pembengkakan
       liver & limpa, toleransi glukosa
       terganggu
Kristal kolesterol




Makin besar & persegi bentuk kristal kolesterol maka dinding arteri
                      makin mudah terluka

                             Kolesterol:
          •sejenis sterol yang bisa terbentuk dalam liver
            •salah satu komposisi utama batu empedu
       •faktor penyebab penyakit jantung & arteriosclerosis
Asam lemak




• berbentuk tongkat
  panjang
• berarti kadar lemak darah
  tinggi
Flek lemak




• bentuk agak besar, tidak bening
• Flek yang terbentuk dari lipid peroksida pada
  dinding pembuluh darah, lalu terkikis oleh
  aliran darah sehingga masuk ke darah
• berarti kadar lemak darah tinggi,
  metabolisme lemak kacau
• Gejala awal arteriosclerosis
Flek arteriosclerosis
          • lebih terang dari hal-hal
            lainnya yang terlihat di
            bawah mikroskop
          • bagian kecil dari flek
            pengerasan pada dinding
            pembuluh arteri yang
            terlepas dan masuk ke
            dalam darah
          • Tumpukan flek ini akan
            menyumbat pembuluh
            darah dan mengakibatkan
            arteriosclerosis, gagal
            jantung
          • berarti kolesterol yang
            menempel pada dinding
            pembuluh darah berada
            pada stadium akhir,
            pembuluh darah sudah
            mengeras
ERYTHROCYTE AGGREGATION
          •   YAITU SEL-SEL DARAH
              MERAH YANG BERGUMPAL
          •   RESTRICTION ALIRAN
              OKSIGEN DAN ALIRAN
              DARAH DALAM CAPILER
          •   JIKA TIDAK DIKENDALIKAN,
              AKAN MEMPERCEPAT
              BEKUAN DARAH
          •   LEMAK DAN LIPOPROTEIN
              KONSENTRASI TINGGI YG
              BELUM DI CERNA AKAN
              MENAMBAH AGREGASI /
              PERLENGKETAN DARAH
TARGET CELLS / CODOCYTES

             •   SEL DARAH MERAH
                 DENGAN DITENGAH
                 SEL BERWARNA LEBIH
                 TERANG/PUCAT &
                 DIKELILINGI OLEH
                 LINGKARAN
                 BERWARNA LEBIH
                 GELAP, TERLIHAT SPT
                 TARGET.
• PENYEBAB:           • PADA PENYAKIT:
1. KEKURANGAN ZAT     1. INSUFICIENCY
   BESI                  KANDUNG EMPEDU
2. HILANGNYA          2. PENYAKIT LIVER
   KECUKUPAN          3. SPLENECTOMY
   HAEMOGLOBIN        4. ANEMIA
3. TIDAK SANGGUP      5. CRF
   MEMBAWA O2 &
   POTENSIAL ENERGY
4. BERTAMBAHNYA       •    SIGN:
   CHOLESTEROL DAN    1.   PUCAT
   LECITIN            2.   CEPAT LELAH
                      3.   ENERGY LEMAH
• PENINGKATAN TARGET SEL DITANDAI OLEH
  HASIL DARI PERUBAHAN
  KETIDAKSEIMBANGAN PERTUKARAN ANTARA
  SEL DARAH MERAH DENGAN CHOLESTEROL.
  KONDISI TERSEBUT AKAN MENGURANGI
  PRODUKSI LECITHIN-CHOLESTEROL ACETYL
  TRANSFERASE ATAU PEMISAHAN DGN
  KERJA ENZIM YG HASILNYA DITUNJUKKAN
  DALAM RATIO PENINGKATAN CHOLESTEROL
  SEL DARAH MERAH DAN PHOSFOLIPID
  SERUM. LEBIH LANJUT, RATIO ISI GARAM
  KANDUNG EMPEDU DLM PLASMA AKAN
  MEMPENGARUHI PERTUKARAN ANTARA
  CHOLESTEROL DAN MEMBRAN SEL DARAH
  MERAH.
MYCOPLASMA
    • ORGANISME YANG
      HIDUP BEBAS
    • GENUS BACTERI
      GEOMORPHIC YANG
      KEHILANGAN DINDING
      SELNYA
    • SEHINGGA BENTUK
      SELNYA AGAK
      BERGELOMBANG
• PERKEMBANGBIAKAN      •    SUBTYPE
  MYCOPLASMA                 MYCOPLASMA SANGAT
  MEURUPAKAN                 BERMACAM2, PENYAKIT
  IMPLIKASI DARI             YANG DISEBABKANNYA:
  KELAINAN MAKANAN      1.   MYCOPLASMA
  MYCOPLASMA BERUPA          ARTHRIDITIS 
  GULA & HASIL AKHIR         ARTHRITIC CONDITION
  METABOLISME           2.   MYCOPLASMA
  BERUPA SIALIC ACID         PNEUMONIAE
• CELL WALL DEFICIENT        RESPIRATORY
• KARAKTERISTIK SPT          CONDITION
  VIRUS/INFECTIOUS      3.   SAKIT PADA OTOT
  AGENT                 4.   LUPUS TYPE SYMPTOM
FUNGUS
• SERING PADA
  PENYAKIT
  KULIT/ORGAN LAIN,
  YANG DISEBABKAN
  OLEH MULTIPLIKASI
  & PENYEBARAN
  FUNGAL ORGANISM
• INFEKSI JAMUR RATA-RATA BISA
  RINGAN SAMPAI TIDAK BERARTI APA-
  APA DAN BISA MENJADI SANGAT
  PARAH ATAUPUN BISA FATAL.
• WALAUPUN PERKEMBANGANNYA
  SANGAT LAMBAT, SULIT UTK
  DIDIAGNOSA, DAN TIDAK BISA
  DIOBATI, JARANG SEKALI MENJADI
  FATAL, KECUALI SYSTEMIC MYCOTIC
  INFECTION, YANG BISA MENGANCAM
  KEHIDUPAN.
PROTOPLAST
• BAKTERI ATAU
  JAMUR YANG
  KEHILANGAN
  KEKAKUAN
  DINDING SELNYA
  TAPI MASIH
  DENGAN PLASMA
  MEMBRANE YANG
  UTUH
• PROTOPLAST MERUPAKAN
  STRUKTUR YANG BESAR DIDALAM
  DARAH YANG TERDIRI DARI
  EMBRYONIC BACTERIA.
• STRUKTUR PROTOPLASMIC,
  KEMUNGKINAN INDIKASI STAGES
  AWAL PEMBENTUKAN PLAQUE DPT
  DIKURANGI DENGAN MENGURANGI
  INTAKE CHOLESTEROL YANG
  DIHASILKAN OLEH MAKANAN.
PLAQUE
•   BENTUK GRANULAR
•   KELIHATAN SEPERTI MASA
    LEMAK ATAU MATERIAL
    LIPID
•   DENGAN DITUTUPI OLEH
    FIBROUS
•   SEPERTI HIDUP & GERAK
    BERLAHAN
•   SEDIKIT BINTIK
    BERWARNA HITAM
•   GUMPALAN PLAQUE LEBIH
    BESAR DARI SEL DARAH
    PUTIH
SPICULES
   • SPICULES/FIBRIN
     ADALAH PLATELET
   • MUTASI DARI BENTUK
     CAKRAM MENJADI
     BENTUK JARUM
     YANG
     DIPROYEKSIKAN
     BERBENTUK GELAS
     RETAK
• DIANGGAP SBG         •  LIVER STRESS
  PROTEIN TINGGI DLM      MERUPAKAN HASIL
  DARAH                   DARI KELEBIHAN:
• BIASANYA DITEMUKAN   1. OBAT-OBATAN
  PADA LIVER STRESS    2. ALKOHOL
  DARI KELEMAHAN       3. PENURUNAN
  PENCERNAAN              PERLAHAN DARI
                          FUNGSI LIVER, YANG
                          SEHARUSNYA UTK
                          MEMBANGUN LEMAK
CHOLESTEROL KRISTAL
         • BERBENTUK SPT
           KRISTAL
         • BERWARNA
           KUNING
           KEHIJAUAN
         • KEADAAN NORMAL
           PADA ORANG
           YANG TIDAK
           BERPUASA
Fat Embolism
URIC ACID
• BERBENTUK
  KRISTAL

• MIRIP SEPERTI
  CHOLESTEROL,
  TAPI WARNANYA
  LBH HITAM
• AKIBAT KELEBIHAN   • KRISTAL
  PURIN DLM DARAH      MERUPAKAN
• SEPERTI DAGING       KARAKTERISTIK
  MERAH,               DARI GEJALA
  TERUTAMA             KEASAMAN DAN
  JEROAN               INDIKASI
• MENGENDAP DLM        MEMERLUKAN
                       ALKALISASI
  SERUM, CALICES
  GINJAL, UJUNG
  URETER
THROMBUS CLOT
Thrombus Clots
Thrombus Clots
Fatty Liver
Artriosclerosis
Dead Cells
Necro-Tissues
Hypoimmunity
Acanthocytes
Poor Digestion and Adsorption
Darah kering normal
          • bongkahan darah
            merah dikelilingi
            jaringan serat protein
            warna hitam
          • tidak ada kotoran,
            substansi setengah
            bening, benda lain
            yang tidak dikenal,
            atau warna lain
Yang diamati adalah:
           • Besar/kecil, jumlah,
             warna, struktur
             hadirnya ROTS
             (Reactive Oxygen Toxic
             Species):
             -jaringan hitam
             melemah, berkurang,
             pecah
             -perubahan warna pada
             bongkahan merah
             -muncul area yang
             kosong, terutama area
             setengah bening
             (ROTS)
Radikal bebas


Normal                                       Kanker
                                             Darah
   Bercak putih – putih di dalam tampilan darah kering
   menunjukkan adanya radikal bebas dalam darah yang
                 bisa disebabkan karena :
• Kekacauan metabolisme tubuh
• Polusi udara, makanan yang banyak mengandung bahan
  penyedap, Pengawet, pewarna dsb
terlalu kecil   terlalu ditekan       terlalu besar   titik 1 terlalu
tebal



   tetesan darah normal


                                  •   6 titik darah
                                  •   1-2: masa akut (urgent)
                                  •   3-4: masa sub-akut
                                  •   5-6: masa kronis
8 lingkaran
   • R0: lapisan vitamin C
     R1: kepala, leher, kulit, saluran
     pernapasan atas
     R2: getah bening, otot, bahu
     R3: endokrin
     R4: dada: jantung, paru-paru,
     payudara
     R5: perut atas: lambung, liver,
     empedu, ginjal
     R6: perut tengah: usus,
     pinggang punggung
     R7: perut bawah: usus, anus
     R8: usus, pelvis, prostate
R0: lapisan vitamin C
Normal



Kekurangan vit C tingkat
ringan


Kekurangan vit C tingkat
berat
R1
• kepala
• leher
• kulit
• saluran
  pernapasan
  atas
Polusi lingkungan:
• warna di batas
  pinggir
  bertambah gelap
• ada lingkaran
  hitam
• mungkin karena
  rokok/ logam
  berat
Suplai darah ke otak tidak cukup:
di pinggiran ada tonjolan/ lubang/
              irisan
Penyakit leher:
• pinggirannya
  menonjol berbentuk
  oval
• jaringan serat
  menonjol dari dalam
  ke arah luar
• jaringan serat
  bertambah hitam
• jaringan serat punya
  inti atau inti warna
  putih
Penyakit otak:
• Pinggirannya
  tajam, menonjol
Alergi:
• Ada titik putih
  pada
  hamparan
  darah kering
Infeksi saluran pernapasan atas:
• pinggiran ada ROTS kecil
• warna memudar
• menduduki 1/3 dari bagian pinggiran darah
R2
-getah bening
-otot
-bahu
Kelelahan:
Gangguan getah bening:
                                               ROTS bertambah banyak
Jaringan serat hitam pecah-pecah
secara mendatar




                Infeksi di sekitar bahu:
                -Pada tonjolan di pinggiran ada titik hitam
                -Jaringan hitam pada R2 menonjol ke R1
R3
• endokrin
Jaringan serat putus/
                                   ROTS bertambah banyak, tampak seperti
tidak saling menyambung:
                                   awan tebal: hipertiroid
Fungsi kelenjar tiroid menurun




  Kerusakan akibat radikal bebas   Terdapat bentuk awan tipis di daerah
  bertambah banyak:                ROTS:
  Kekacauan sistem endokrin        TOleransi terhadap gula menurun
R4
• jantung
• paru-paru
• payudara
Rangsangan pada jantung:               Jantung kurang darah:
  Jaringan serat tambah tebal & merah    membentuk seperti kelopak mawar




Iritasi saluran pernapasan:              Hiperplasia pada payudara:
Garis/tekstur jaringan serat bertambah   Besar ROTS tidak sama
kasar
R5
• Perut bagian
   atas
-lambung
-liver
-empedu
-ginjal
Infeksi lambung ringan
(superfisial gastritis):
ROTS seperti luka tembak




  Infeksi usus lambung:
  Ada area lingkaran putih pada bongkahan
  serat




  Liver berlemak:
  ROTS berbentuk kotak, ada perubahan
  bentuk seperti awan/ kabut
Beban liver berat:
                                        -bongkahan serat
Infeksi virus:                          -pinggirannya panjang & tajam
                                        -menonjol
Jembatan hitam antar bongkahan serat




Gangguan pada reflux asam cairan
empedu:
-serat menggumpal                      Gagal ginjal:
-lingkaran hitam                       ROTS berbentuk panjang
-ada lingkaran kantung empedu
R6
• Perut bagian
  tengah
-usus
-pinggang/punggung
Pendarahan usus:
-jarigan serat menggumpal            Kekacauan bakteri pada usus:
-pinggirannya dikelilingi warna      -warna hitam
merah/ oranye                        -di tengah ada ROTS berbentuk
                                     seperti luka tembak




Luka pada otot pinggang:           Perubahan patologis pada tulang
-garis pendek warna hitam/ putih   belakang pinggang:
                                   -titik hitam pada lapisan vit C
R7
• Perut bagian
  bawah
-usus
-anus
Infeksi usus:
 Warna hitam




Luka pada usus/anus:
Di tengah ada ROTS bundar yg
terisolasi
R8
• usus
• pelvis
• prostat
ROTS berbentuk labu:
 Gangguan pada rahim/
 Infeksi prostat




Luka pada kandung kemih:
Ada lingkaran tidak teratur
LAIN-LAIN
Kurang kalsium:
Gangguan persendian:
                                     gumpalan serat membentuk garis-
ROTS berbentuk seperti huruf ’C’
                                     garis seperti sinar radiasi




                                      Hematin menurun:
Kurang nutrisi:                       Warna bola darah merah
Jaringan serat protein pecah-pecah    memudar karena berkurangnya
                                      hemoglobin
Kelelahan kronis, infeksi
virus: Bongkahan serat             Komplikasi penyakit akibat
menyempit dan panjang              kelelahan:
(sirkulasi mikro tidak lancar)     Di sekeliling tetesan darah ada
                                   lingkaran putih




Pembatuan:
Kepingan ROTS berbentuk
lingkaran kecil, terang, bening.   Pengerasan pembuluh darah
                                   otak:
                                   Pinggiran tajam & menonjol
Butiran asam sialat (sialic acid): berkilau, seperti lingkaran
                        cahaya hijau muda di antara gumpalan ROTS & sel darah
                        merah. ROTS & asam sialat pada serum darah akan
                        bertambah banyak pada darah penderita kanker, akan
                        muncul banyak butiran asam sialat pada tampilan darah
                        keringnya. Menurut penelitian, kadar asam sialat pada
                        serum darah penderita kanker paru-paru meningkat 60%.
Kanker bisa mengaktifkan asam sialat, sehingga dikeluarkan dari sel dan protein.
Setelah fibrinogen berubah menjadi fibrin, darah hidup akan mengental, & pada
darah kering akan muncul banyak gumpalan ROTS & banyak butiran asam sitrat.
ROTS pada penderita kanker akan menutupi seluruh tampilan darah secara merata
>20-30% (dari tetes ke-1 s/d ke-6). Biasanya pd penderita kanker paru-paru akan
muncul warna kekuningan.




                               Leukemia:
Kanker liver:                  Pecahan ROTS yang             Kanker rectum:
Gumpalan besar                 kecil-kecil memenuhi          Di area usus ada
ROTS memenuhi                  tetesan darah di atas         kerusakan ROTS yang
>30% tetesan darah             20-30%                        luas
Kanker lambung:
Di area lambung ada kerusakan ROTS yang luas




  Kacaunya fungsi saraf otonomik:
  Muncul lingkaran tahunan dan terjadi
  perubahan.




Pneumonia, bronkitis, asma:
Banyak gumpalan kecil ROTS yang tidak
teratur
Weak Function of Pancreas
Cholestrol Crystals
Deficiencies of Microelements
         and Minerals
SEL DARAH PUTIH
KOLESTEROL
ASAM URAT
LIVER STRESS
PLAK
MYCOPLASMA
JAMUR
PROTOPLAST
BAKTERI
Normal Dried Blood




Darah memiliki jaringan fibrin hitam yang kuat, berbentuk
sama tanpa adanya gambaran putih dari protein
polimerisasi
DARAH KERING YANG SEHAT

            • BERWARNA
              MERAH
            • TIDAK ADA TOXIN
            • TIDAK ADA
              RADICAL BEBAS
            • JARANG PADA
              ORANG DEWASA
BOWEL DYSFUNCTION
BOWEL DYSFUNCTION

• MENANDAKAN
  KETIDAKBERESAN
  CHRONIC
  DIGESTIVE
• ADANYA BOWEL
  TOXICITY
VIRAL BRIDGE
TOXIN
FREE RADICAL
SUGAR IMBALANCE
RADIKAL BEBAS
     • MENANDAKAN
       MENTAL/EMOSIONAL
       STRESS
     • KETIDAKMAMPUAN
       DARI EFFISIENSI
       KELENJAR ADRENAL
Calcium Deficiency
Allergy
Rheumatism
Anaemia
Asthma
Tuberculosis
Pulmonary Disease
Tumors
Cancers
Intestinal Bleeding
Liver Damage
Arthritis
Brusitis
Apocamnosis
Free Radicals
Rheumatoid Disease
Diabetes
Cerebral Infarction
Arteriosclerosis
Myocardial Ischemia
Higher Blood Sugar
Superstandard Lead and
     Hydrargyrum
Hyper Plasia of Mammary
         Glands
Cell Mutation
Smoking Heavily
Smoking or Passively
     Smoking
Vitamin Deficiency
Diseases in Head
    and Neck
Diseases in Waist and
        Neck
Abnormal
Menstruation
Endocrinopathy
Hypotyroid
Hyperplasia of Prostate
Failing of Kidney
     Function
Metabolic Disturbance of
   Liver and Spleen
Myalgia and
Arthralgia
Gastroenteritis or
  Cholecystitis
Poor Microcirculation
  and Malnutrition
CONTOH LBA

More Related Content

What's hot

askep GAGAL GINJAL KRONIK.ppt
askep GAGAL GINJAL KRONIK.pptaskep GAGAL GINJAL KRONIK.ppt
askep GAGAL GINJAL KRONIK.pptMuhamadyunus54
 
Kad irine yunila p
Kad irine yunila pKad irine yunila p
Kad irine yunila pArmy Of God
 
Lamaran kerja
Lamaran kerjaLamaran kerja
Lamaran kerjapongsapan
 
Pembekalan P3K Lanjutan.pptx
Pembekalan P3K Lanjutan.pptxPembekalan P3K Lanjutan.pptx
Pembekalan P3K Lanjutan.pptxAmirSyarifudin10
 
Emailing Insight : An essential element for career
Emailing Insight : An essential element for careerEmailing Insight : An essential element for career
Emailing Insight : An essential element for careerRahul Thakur
 
Kalender gresik 1992
Kalender gresik 1992Kalender gresik 1992
Kalender gresik 1992esdaniar
 
Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)Adeline Dlin
 
Larangan perpustakaan
Larangan perpustakaanLarangan perpustakaan
Larangan perpustakaanNur Cholis
 
Materi iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi burukMateri iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi burukJoni Iswanto
 
Effective Email communication for Business
Effective Email communication for BusinessEffective Email communication for Business
Effective Email communication for BusinessGrowthMonk Media
 

What's hot (20)

askep GAGAL GINJAL KRONIK.ppt
askep GAGAL GINJAL KRONIK.pptaskep GAGAL GINJAL KRONIK.ppt
askep GAGAL GINJAL KRONIK.ppt
 
Pathway aneurisma
Pathway aneurisma Pathway aneurisma
Pathway aneurisma
 
Kad irine yunila p
Kad irine yunila pKad irine yunila p
Kad irine yunila p
 
مستقيلك في ورقة ( CV Writing )
مستقيلك في ورقة ( CV Writing )مستقيلك في ورقة ( CV Writing )
مستقيلك في ورقة ( CV Writing )
 
Lamaran kerja
Lamaran kerjaLamaran kerja
Lamaran kerja
 
Pembekalan P3K Lanjutan.pptx
Pembekalan P3K Lanjutan.pptxPembekalan P3K Lanjutan.pptx
Pembekalan P3K Lanjutan.pptx
 
Stroke hemoragik
Stroke hemoragikStroke hemoragik
Stroke hemoragik
 
Anemia
AnemiaAnemia
Anemia
 
Jatuh Geriatri
Jatuh GeriatriJatuh Geriatri
Jatuh Geriatri
 
Emailing Insight : An essential element for career
Emailing Insight : An essential element for careerEmailing Insight : An essential element for career
Emailing Insight : An essential element for career
 
Kalender gresik 1992
Kalender gresik 1992Kalender gresik 1992
Kalender gresik 1992
 
Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Lapkas persalinan lama (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
 
Larangan perpustakaan
Larangan perpustakaanLarangan perpustakaan
Larangan perpustakaan
 
Materi iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi burukMateri iii tatalaksana gizi buruk
Materi iii tatalaksana gizi buruk
 
preventing dementia
preventing dementiapreventing dementia
preventing dementia
 
Email etiquette
Email etiquetteEmail etiquette
Email etiquette
 
Demam Berdarah Dengue
Demam Berdarah DengueDemam Berdarah Dengue
Demam Berdarah Dengue
 
Resep Masakan
Resep MasakanResep Masakan
Resep Masakan
 
Surat edaran
Surat edaranSurat edaran
Surat edaran
 
Effective Email communication for Business
Effective Email communication for BusinessEffective Email communication for Business
Effective Email communication for Business
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Lba analisa darah
Lba analisa darahLba analisa darah
Lba analisa darah
 
Pemeriksaan Darah
Pemeriksaan DarahPemeriksaan Darah
Pemeriksaan Darah
 
Blood with explanation
Blood with explanationBlood with explanation
Blood with explanation
 
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
Pemeriksaan Darah Lengkap (CBC)
 
Makalah pemeriksaan lab darah
Makalah pemeriksaan lab darahMakalah pemeriksaan lab darah
Makalah pemeriksaan lab darah
 
Cara penggunaan program lba 9.9
Cara penggunaan program lba  9.9Cara penggunaan program lba  9.9
Cara penggunaan program lba 9.9
 
Pengenalan hematologi pdf
Pengenalan hematologi pdfPengenalan hematologi pdf
Pengenalan hematologi pdf
 
Lifeblood Medical Technology
Lifeblood Medical TechnologyLifeblood Medical Technology
Lifeblood Medical Technology
 
Hati manusia
Hati manusiaHati manusia
Hati manusia
 
Buku Saku Klinik Holistic Palembang
Buku Saku Klinik Holistic PalembangBuku Saku Klinik Holistic Palembang
Buku Saku Klinik Holistic Palembang
 
Power point sclerology miller.
Power point sclerology miller.Power point sclerology miller.
Power point sclerology miller.
 
Presentasi metode clotting time hub aptt
Presentasi metode clotting time hub apttPresentasi metode clotting time hub aptt
Presentasi metode clotting time hub aptt
 
11
1111
11
 
Waktu perdarahan
Waktu perdarahanWaktu perdarahan
Waktu perdarahan
 
Makalah trombosit
Makalah trombositMakalah trombosit
Makalah trombosit
 
Darah dan pembekuan darah
Darah dan pembekuan darahDarah dan pembekuan darah
Darah dan pembekuan darah
 
Hematologi
HematologiHematologi
Hematologi
 
hematologi
hematologihematologi
hematologi
 
HEMATOLOGI DASAR
HEMATOLOGI DASARHEMATOLOGI DASAR
HEMATOLOGI DASAR
 
Anatomi Sistem imun
Anatomi Sistem imunAnatomi Sistem imun
Anatomi Sistem imun
 

Similar to Ilmu dasar life blood analysis (lba)

Lba analisys
Lba analisysLba analisys
Lba analisysRetnosmp8
 
Sistem transportasi manusia eus
Sistem transportasi manusia  eusSistem transportasi manusia  eus
Sistem transportasi manusia eusEusthasia Suwarti
 
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptx
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptxPPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptx
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptxAnnisaLatifahHalim
 
Sistem peredaran-darah1
Sistem peredaran-darah1Sistem peredaran-darah1
Sistem peredaran-darah1Lili Andajani
 
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdfCAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdfVinsensius12
 
C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009
C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009
C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009Agustinus Wiyarno
 
Jaringan Darah (Blood Tissue)
Jaringan Darah (Blood Tissue)Jaringan Darah (Blood Tissue)
Jaringan Darah (Blood Tissue)Nur Aini
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahHansel Widjaja
 
4. anemia
4. anemia4. anemia
4. anemiaIgit1
 
Patofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuh
Patofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuhPatofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuh
Patofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuhocto zulkarnain
 
Anemia dan transfusi darah sementara.pdf
Anemia dan transfusi darah sementara.pdfAnemia dan transfusi darah sementara.pdf
Anemia dan transfusi darah sementara.pdfSyafira66
 
12 PP Shock Ponek new.ppt
12 PP Shock Ponek new.ppt12 PP Shock Ponek new.ppt
12 PP Shock Ponek new.pptkartika700246
 
Kelainan darah pada anak
Kelainan darah pada anakKelainan darah pada anak
Kelainan darah pada anakArianti Ichsani
 

Similar to Ilmu dasar life blood analysis (lba) (20)

Lba analisys
Lba analisysLba analisys
Lba analisys
 
Sistem transportasi manusia eus
Sistem transportasi manusia  eusSistem transportasi manusia  eus
Sistem transportasi manusia eus
 
Makalah anemia
Makalah anemia Makalah anemia
Makalah anemia
 
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptx
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptxPPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptx
PPT SISTEM PEREDARAN DARAH.pptx
 
Sistem peredaran-darah1
Sistem peredaran-darah1Sistem peredaran-darah1
Sistem peredaran-darah1
 
anemia.pptx
anemia.pptxanemia.pptx
anemia.pptx
 
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdfCAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
CAIRAN ELEKTROLIT DAN ASAM BASA.pdf
 
GANGGUAN HAEMOPOIETIK
GANGGUAN HAEMOPOIETIKGANGGUAN HAEMOPOIETIK
GANGGUAN HAEMOPOIETIK
 
Darah dan sirkulasi
Darah dan sirkulasiDarah dan sirkulasi
Darah dan sirkulasi
 
C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009
C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009
C9b206a457bc234d3457b91f5dffc06ff0dc9009
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
Jaringan Darah (Blood Tissue)
Jaringan Darah (Blood Tissue)Jaringan Darah (Blood Tissue)
Jaringan Darah (Blood Tissue)
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
4. anemia
4. anemia4. anemia
4. anemia
 
Patofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuh
Patofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuhPatofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuh
Patofisiologi gangguan sirkulasi cairan tubuh
 
Anemia dan transfusi darah sementara.pdf
Anemia dan transfusi darah sementara.pdfAnemia dan transfusi darah sementara.pdf
Anemia dan transfusi darah sementara.pdf
 
Terapi Cairan & Elektrolit
Terapi Cairan & ElektrolitTerapi Cairan & Elektrolit
Terapi Cairan & Elektrolit
 
Anemia
AnemiaAnemia
Anemia
 
12 PP Shock Ponek new.ppt
12 PP Shock Ponek new.ppt12 PP Shock Ponek new.ppt
12 PP Shock Ponek new.ppt
 
Kelainan darah pada anak
Kelainan darah pada anakKelainan darah pada anak
Kelainan darah pada anak
 

More from Deska Sudiadhidharma

More from Deska Sudiadhidharma (6)

TOR Swara FBN
TOR Swara FBNTOR Swara FBN
TOR Swara FBN
 
K3 mekanik
K3 mekanikK3 mekanik
K3 mekanik
 
Modul ak3 penyakit akibat kerja
Modul ak3 penyakit akibat kerja Modul ak3 penyakit akibat kerja
Modul ak3 penyakit akibat kerja
 
Print
PrintPrint
Print
 
Cara instalasi program lba 9.9
Cara instalasi program lba 9.9Cara instalasi program lba 9.9
Cara instalasi program lba 9.9
 
B. x proposal af innovation 1-11
B. x proposal af innovation 1-11B. x proposal af innovation 1-11
B. x proposal af innovation 1-11
 

Recently uploaded

SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 

Recently uploaded (18)

SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 

Ilmu dasar life blood analysis (lba)

  • 1. COMPUTERIZED LIVE BLOOD ANALYSIS (L BDarah Setetes A) merupakan jendela kesehatan manusia
  • 2. APAKAH LIVE BLOOD ANALYSIS? • Merupakan pemeriksaan kualitas darah • Untuk mengevaluasi kesehatan secara dini • Bukan merupakan alat diagnostik untuk beberapa penyakit yang spesifik • Screening test untuk merefleksikan bagaimana kebiasaan pola makan, pola hidup yang akan mempengaruhi kesehatan
  • 3. DETEKSI DINI DARI LBA • Indikasi status imunitas yang rendah • Liver dan spleen stress • Defisiensi vitamin dan mineral • Ketidakseimbangan kalsium & gula darah • Infeksi jamur • Kedudukan parasit • Masalah pencernaan • Kecenderungan atherosclerotic • Keracunan logam berat • Kecenderungan kanker & penyakit degeneratif
  • 4. SEJARAH LIVE BLOOD ANALYSIS 1932 Edgar Cayce memprediksi suatu hari semua penyakit dapat dideteksi hanya dengan setetes darah dari ujung jari manusia. Teori ini di teliti oleh The Bradford Research Institute di Chula Vista, California dan test-nya dilakukan oleh beberapa klinik di Amerika bekerja sama dengan beberapa Western Medicine Physicians yang disebut The Bradford Peripheral Blood Assessment yang merupakan bagian dari General Medical Microscopy yang dikerjakan oleh CLIA Laboratories sejak April 1996.
  • 5. TEST YANG DILAKUKAN: • LIVE BLOOD SAMPLE/DARAH BASAH OLEH HIGH RESOLUTION BLOOD MORPHOLOGY (HRBM) • DRIED SAMPLE/DARAH KERING OLEH HEITAN-LEGARDE BRADFORD (HLB)
  • 6. LIVE BLOOD SAMPLE / DARAH BASAH • Untuk menilai aktivitas dan sel darah yang sehat seperti supply oksigen yg baik serta kecukupan nutrisi. • Yang dinilai: 1. Sel darah merah (RBC) 7. Plaque 2. Sel darah putih (WBC) 8. Mycoplasma 3. Yeast /ragi /candida 9. Protoplast 4. Bacteri 10. Spicules 5. Parasites 11. Cholesterol 6. Fungal activity 12. Uric acid
  • 7. DRIED SAMPLE / DARAH KERING Untuk menilai: 1.Bagian tubuh kemungkinan kongesti 2.Penumpukan toxin 3.Penumpukan free radical 4.Bowel disfunction 5.Sugar and calcium imbalance
  • 8. NORMAL BLOOD • BERBENTUK BULAT • TERPISAH-PISAH • BISA BERDEKATAN TETAPI TIDAK MEMBENTUK RANTAI • LEBIH BANYAK DARI PADA SEL DARAH PUTIH • BERWARNA CERAH
  • 9. Normal Liquid Blood plasma darah jernih, sel darah merah terpisah satu sama lain, bentuk bulat dengan gambaran terang di tengah.
  • 10. SEL DARAH MERAH NORNAL
  • 11. Darah Sehat -Tidak menggumpal -Tidak mengelompok -Terpisah-pisah -Bergerak -Penuh energi -Bentuk, besar/kecil normal -Tidak berbentuk macam- omacam sel darah merah sehat memiliki permukaan luas untuk membawa oksigen, shg oksigen bisa dengan cepat dan efektif diedarkan ke seluruh tubuh
  • 12. Sel darah merah rantai pendek • kurang aktif & darah kental tingkat ringan • 3-5 sel darah merah membentuk seuntai rantai • disebabkan kelainan protein • darah agak kental, sel darah merah perlahan kehilangan energi
  • 13. Sel darah merah rantai panjang • kurang aktif & darah kental tingkat menengah • darah kental, pada dasarnya sel darah merah telah kehilangan energi • disebabkan metabolisme protein yang kacau permukaan sel darah merah yang efektif membawa oksigen berkurang drastis sehingga sirkulasi oksigen terhambat. Jika kondisi ini tidak segera diperbaiki, maka penderita akan cepat merasa lelah, lemah, sering ngantuk
  • 14. Sel darah merah menggumpal • kurang aktif & darah kental tingkat berat • disebabkan kadar lemak tinggi sel darah merah sama sekali kehilangan energi, tidak saja membatasi sirkulasi oksigen tapi juga mengurangi jumlah sirkulasi darah melalui pembuluh darah halus. Jika tidak segera diperbaiki, maka akan mudah membentuk gumpalan darah yang besar.
  • 15. Mild Thickness of Blood Medium Thickness of Blood
  • 16. Medium to Serious Serious Thickness of Thickness of Blood Blood Sel darah merah melekat satu sama lain, ini yang disebut ROULEAU. Dapat menggambarkan keadaan dehidrasi atau keracunan dalam darah. Seseorang dengan gambaran darah seperti ini akan merasa lemas, lelah dan memiliki sirkulasi yang buruk.
  • 17. PROTEIN LINKAGE • TANDA AWAL PERLENGKETAN DARAH • JIKA TIDAK CEPAT DIATASI AKAN MENYEBABKAN ROULEAU/PERLENGKETAN DARAH • INDIKASI KESULITAN MENCERNA PROTEIN
  • 18. ROULEAU • SEL DARAH MERAH YANG MENGGULUNG & MENYERUPAI GUNDUKAN COIN • BENTUK SEL DARAH MERAH MENJADI SANGAT TIDAK JELAS
  • 19. • PENYEBAB: • SIGN 1. Banyak 1. Kelemahan tubuh mengkonsumsi 2. Nafas yang pendek protein hewani oleh karena RBC 2. Darah sangat tidak dpt membawa banyak racun, yaitu oksigen ke jantung dari: stress, kopi, 3. Tangan dan kaki rokok, daging, selalu dingin oleh minyak karena sirkulasi 3. Kurang minum air darah yang sangat putih buruk 4. Sering kesulitan 4. Kadangkala sering mencerna protein kesemutan dan kram
  • 20. PEMBENTUKAN ROULEAU YANG SANGAT BANYAK AKAN MENYEBABKAN: KERUSAKAN PADA PASIEN YANG MENDERITA OCCLUSIVE VASCULAR DISEASE KARENA KERUSAKAN ALIRAN DARAH PD PEMBULUH DARAH KECIL/ARTERI SEHINGGA RBC TDK BISA MELAKUKAN PERTUKARAN CARBON DIOKSIDA & OKSIGEN AKIBATNYA TERJADI HYPOXIA DAN ACIDOSIS.
  • 21. ROULEAU SERING PADA PENYAKIT: • ARTHRITIS • MULTIPLE MYELOMA • DIABETES • MYOCARDIAL INFARCTION • PASIEN DENGAN KELEBIHAN ALKOHOL • ALERGY • INFEKSI • AKIBAT BENTURAN KERAS
  • 22. Butiran lacteal • butiran (titik-titik) putih kabur seperti salju yang berada di antara sel darah • Butiran lacteal terbentuk dari trigliserida, kolesterol, dan lapisan luarnya terbentuk dari phospholipid, kolesterol & lipoprotein • dalam jumlah sedikit normal, tapi jika sering terlihat dalam jumlah banyak, berarti fungsi organ tubuh terganggu atau rusak (terutama liver, empedu, batu empedu, limpa, pankreas). Juga bisa disebabkan karena usia tua, struktur makan/minum yang salah, kekurangan enzim tertentu. • Tanda-tanda penyakit hiperlipoprotein, yang bisa menyebabkan jantung koroner, arteriosklerosis, pembengkakan liver & limpa, toleransi glukosa terganggu
  • 23. Kristal kolesterol Makin besar & persegi bentuk kristal kolesterol maka dinding arteri makin mudah terluka Kolesterol: •sejenis sterol yang bisa terbentuk dalam liver •salah satu komposisi utama batu empedu •faktor penyebab penyakit jantung & arteriosclerosis
  • 24. Asam lemak • berbentuk tongkat panjang • berarti kadar lemak darah tinggi
  • 25. Flek lemak • bentuk agak besar, tidak bening • Flek yang terbentuk dari lipid peroksida pada dinding pembuluh darah, lalu terkikis oleh aliran darah sehingga masuk ke darah • berarti kadar lemak darah tinggi, metabolisme lemak kacau • Gejala awal arteriosclerosis
  • 26. Flek arteriosclerosis • lebih terang dari hal-hal lainnya yang terlihat di bawah mikroskop • bagian kecil dari flek pengerasan pada dinding pembuluh arteri yang terlepas dan masuk ke dalam darah • Tumpukan flek ini akan menyumbat pembuluh darah dan mengakibatkan arteriosclerosis, gagal jantung • berarti kolesterol yang menempel pada dinding pembuluh darah berada pada stadium akhir, pembuluh darah sudah mengeras
  • 27. ERYTHROCYTE AGGREGATION • YAITU SEL-SEL DARAH MERAH YANG BERGUMPAL • RESTRICTION ALIRAN OKSIGEN DAN ALIRAN DARAH DALAM CAPILER • JIKA TIDAK DIKENDALIKAN, AKAN MEMPERCEPAT BEKUAN DARAH • LEMAK DAN LIPOPROTEIN KONSENTRASI TINGGI YG BELUM DI CERNA AKAN MENAMBAH AGREGASI / PERLENGKETAN DARAH
  • 28. TARGET CELLS / CODOCYTES • SEL DARAH MERAH DENGAN DITENGAH SEL BERWARNA LEBIH TERANG/PUCAT & DIKELILINGI OLEH LINGKARAN BERWARNA LEBIH GELAP, TERLIHAT SPT TARGET.
  • 29. • PENYEBAB: • PADA PENYAKIT: 1. KEKURANGAN ZAT 1. INSUFICIENCY BESI KANDUNG EMPEDU 2. HILANGNYA 2. PENYAKIT LIVER KECUKUPAN 3. SPLENECTOMY HAEMOGLOBIN 4. ANEMIA 3. TIDAK SANGGUP 5. CRF MEMBAWA O2 & POTENSIAL ENERGY 4. BERTAMBAHNYA • SIGN: CHOLESTEROL DAN 1. PUCAT LECITIN 2. CEPAT LELAH 3. ENERGY LEMAH
  • 30. • PENINGKATAN TARGET SEL DITANDAI OLEH HASIL DARI PERUBAHAN KETIDAKSEIMBANGAN PERTUKARAN ANTARA SEL DARAH MERAH DENGAN CHOLESTEROL. KONDISI TERSEBUT AKAN MENGURANGI PRODUKSI LECITHIN-CHOLESTEROL ACETYL TRANSFERASE ATAU PEMISAHAN DGN KERJA ENZIM YG HASILNYA DITUNJUKKAN DALAM RATIO PENINGKATAN CHOLESTEROL SEL DARAH MERAH DAN PHOSFOLIPID SERUM. LEBIH LANJUT, RATIO ISI GARAM KANDUNG EMPEDU DLM PLASMA AKAN MEMPENGARUHI PERTUKARAN ANTARA CHOLESTEROL DAN MEMBRAN SEL DARAH MERAH.
  • 31. MYCOPLASMA • ORGANISME YANG HIDUP BEBAS • GENUS BACTERI GEOMORPHIC YANG KEHILANGAN DINDING SELNYA • SEHINGGA BENTUK SELNYA AGAK BERGELOMBANG
  • 32. • PERKEMBANGBIAKAN • SUBTYPE MYCOPLASMA MYCOPLASMA SANGAT MEURUPAKAN BERMACAM2, PENYAKIT IMPLIKASI DARI YANG DISEBABKANNYA: KELAINAN MAKANAN 1. MYCOPLASMA MYCOPLASMA BERUPA ARTHRIDITIS  GULA & HASIL AKHIR ARTHRITIC CONDITION METABOLISME 2. MYCOPLASMA BERUPA SIALIC ACID PNEUMONIAE • CELL WALL DEFICIENT RESPIRATORY • KARAKTERISTIK SPT CONDITION VIRUS/INFECTIOUS 3. SAKIT PADA OTOT AGENT 4. LUPUS TYPE SYMPTOM
  • 33. FUNGUS • SERING PADA PENYAKIT KULIT/ORGAN LAIN, YANG DISEBABKAN OLEH MULTIPLIKASI & PENYEBARAN FUNGAL ORGANISM
  • 34. • INFEKSI JAMUR RATA-RATA BISA RINGAN SAMPAI TIDAK BERARTI APA- APA DAN BISA MENJADI SANGAT PARAH ATAUPUN BISA FATAL. • WALAUPUN PERKEMBANGANNYA SANGAT LAMBAT, SULIT UTK DIDIAGNOSA, DAN TIDAK BISA DIOBATI, JARANG SEKALI MENJADI FATAL, KECUALI SYSTEMIC MYCOTIC INFECTION, YANG BISA MENGANCAM KEHIDUPAN.
  • 35. PROTOPLAST • BAKTERI ATAU JAMUR YANG KEHILANGAN KEKAKUAN DINDING SELNYA TAPI MASIH DENGAN PLASMA MEMBRANE YANG UTUH
  • 36. • PROTOPLAST MERUPAKAN STRUKTUR YANG BESAR DIDALAM DARAH YANG TERDIRI DARI EMBRYONIC BACTERIA. • STRUKTUR PROTOPLASMIC, KEMUNGKINAN INDIKASI STAGES AWAL PEMBENTUKAN PLAQUE DPT DIKURANGI DENGAN MENGURANGI INTAKE CHOLESTEROL YANG DIHASILKAN OLEH MAKANAN.
  • 37. PLAQUE • BENTUK GRANULAR • KELIHATAN SEPERTI MASA LEMAK ATAU MATERIAL LIPID • DENGAN DITUTUPI OLEH FIBROUS • SEPERTI HIDUP & GERAK BERLAHAN • SEDIKIT BINTIK BERWARNA HITAM • GUMPALAN PLAQUE LEBIH BESAR DARI SEL DARAH PUTIH
  • 38. SPICULES • SPICULES/FIBRIN ADALAH PLATELET • MUTASI DARI BENTUK CAKRAM MENJADI BENTUK JARUM YANG DIPROYEKSIKAN BERBENTUK GELAS RETAK
  • 39. • DIANGGAP SBG • LIVER STRESS PROTEIN TINGGI DLM MERUPAKAN HASIL DARAH DARI KELEBIHAN: • BIASANYA DITEMUKAN 1. OBAT-OBATAN PADA LIVER STRESS 2. ALKOHOL DARI KELEMAHAN 3. PENURUNAN PENCERNAAN PERLAHAN DARI FUNGSI LIVER, YANG SEHARUSNYA UTK MEMBANGUN LEMAK
  • 40. CHOLESTEROL KRISTAL • BERBENTUK SPT KRISTAL • BERWARNA KUNING KEHIJAUAN • KEADAAN NORMAL PADA ORANG YANG TIDAK BERPUASA
  • 42. URIC ACID • BERBENTUK KRISTAL • MIRIP SEPERTI CHOLESTEROL, TAPI WARNANYA LBH HITAM
  • 43. • AKIBAT KELEBIHAN • KRISTAL PURIN DLM DARAH MERUPAKAN • SEPERTI DAGING KARAKTERISTIK MERAH, DARI GEJALA TERUTAMA KEASAMAN DAN JEROAN INDIKASI • MENGENDAP DLM MEMERLUKAN ALKALISASI SERUM, CALICES GINJAL, UJUNG URETER
  • 53. Poor Digestion and Adsorption
  • 54. Darah kering normal • bongkahan darah merah dikelilingi jaringan serat protein warna hitam • tidak ada kotoran, substansi setengah bening, benda lain yang tidak dikenal, atau warna lain
  • 55. Yang diamati adalah: • Besar/kecil, jumlah, warna, struktur hadirnya ROTS (Reactive Oxygen Toxic Species): -jaringan hitam melemah, berkurang, pecah -perubahan warna pada bongkahan merah -muncul area yang kosong, terutama area setengah bening (ROTS)
  • 56. Radikal bebas Normal Kanker Darah Bercak putih – putih di dalam tampilan darah kering menunjukkan adanya radikal bebas dalam darah yang bisa disebabkan karena : • Kekacauan metabolisme tubuh • Polusi udara, makanan yang banyak mengandung bahan penyedap, Pengawet, pewarna dsb
  • 57. terlalu kecil terlalu ditekan terlalu besar titik 1 terlalu tebal tetesan darah normal • 6 titik darah • 1-2: masa akut (urgent) • 3-4: masa sub-akut • 5-6: masa kronis
  • 58. 8 lingkaran • R0: lapisan vitamin C R1: kepala, leher, kulit, saluran pernapasan atas R2: getah bening, otot, bahu R3: endokrin R4: dada: jantung, paru-paru, payudara R5: perut atas: lambung, liver, empedu, ginjal R6: perut tengah: usus, pinggang punggung R7: perut bawah: usus, anus R8: usus, pelvis, prostate
  • 60. Normal Kekurangan vit C tingkat ringan Kekurangan vit C tingkat berat
  • 61. R1 • kepala • leher • kulit • saluran pernapasan atas
  • 62. Polusi lingkungan: • warna di batas pinggir bertambah gelap • ada lingkaran hitam • mungkin karena rokok/ logam berat
  • 63. Suplai darah ke otak tidak cukup: di pinggiran ada tonjolan/ lubang/ irisan
  • 64. Penyakit leher: • pinggirannya menonjol berbentuk oval • jaringan serat menonjol dari dalam ke arah luar • jaringan serat bertambah hitam • jaringan serat punya inti atau inti warna putih
  • 66. Alergi: • Ada titik putih pada hamparan darah kering
  • 67. Infeksi saluran pernapasan atas: • pinggiran ada ROTS kecil • warna memudar • menduduki 1/3 dari bagian pinggiran darah
  • 69. Kelelahan: Gangguan getah bening: ROTS bertambah banyak Jaringan serat hitam pecah-pecah secara mendatar Infeksi di sekitar bahu: -Pada tonjolan di pinggiran ada titik hitam -Jaringan hitam pada R2 menonjol ke R1
  • 71. Jaringan serat putus/ ROTS bertambah banyak, tampak seperti tidak saling menyambung: awan tebal: hipertiroid Fungsi kelenjar tiroid menurun Kerusakan akibat radikal bebas Terdapat bentuk awan tipis di daerah bertambah banyak: ROTS: Kekacauan sistem endokrin TOleransi terhadap gula menurun
  • 73. Rangsangan pada jantung: Jantung kurang darah: Jaringan serat tambah tebal & merah membentuk seperti kelopak mawar Iritasi saluran pernapasan: Hiperplasia pada payudara: Garis/tekstur jaringan serat bertambah Besar ROTS tidak sama kasar
  • 74. R5 • Perut bagian atas -lambung -liver -empedu -ginjal
  • 75. Infeksi lambung ringan (superfisial gastritis): ROTS seperti luka tembak Infeksi usus lambung: Ada area lingkaran putih pada bongkahan serat Liver berlemak: ROTS berbentuk kotak, ada perubahan bentuk seperti awan/ kabut
  • 76. Beban liver berat: -bongkahan serat Infeksi virus: -pinggirannya panjang & tajam -menonjol Jembatan hitam antar bongkahan serat Gangguan pada reflux asam cairan empedu: -serat menggumpal Gagal ginjal: -lingkaran hitam ROTS berbentuk panjang -ada lingkaran kantung empedu
  • 77. R6 • Perut bagian tengah -usus -pinggang/punggung
  • 78. Pendarahan usus: -jarigan serat menggumpal Kekacauan bakteri pada usus: -pinggirannya dikelilingi warna -warna hitam merah/ oranye -di tengah ada ROTS berbentuk seperti luka tembak Luka pada otot pinggang: Perubahan patologis pada tulang -garis pendek warna hitam/ putih belakang pinggang: -titik hitam pada lapisan vit C
  • 79. R7 • Perut bagian bawah -usus -anus
  • 80. Infeksi usus: Warna hitam Luka pada usus/anus: Di tengah ada ROTS bundar yg terisolasi
  • 82. ROTS berbentuk labu: Gangguan pada rahim/ Infeksi prostat Luka pada kandung kemih: Ada lingkaran tidak teratur
  • 84. Kurang kalsium: Gangguan persendian: gumpalan serat membentuk garis- ROTS berbentuk seperti huruf ’C’ garis seperti sinar radiasi Hematin menurun: Kurang nutrisi: Warna bola darah merah Jaringan serat protein pecah-pecah memudar karena berkurangnya hemoglobin
  • 85. Kelelahan kronis, infeksi virus: Bongkahan serat Komplikasi penyakit akibat menyempit dan panjang kelelahan: (sirkulasi mikro tidak lancar) Di sekeliling tetesan darah ada lingkaran putih Pembatuan: Kepingan ROTS berbentuk lingkaran kecil, terang, bening. Pengerasan pembuluh darah otak: Pinggiran tajam & menonjol
  • 86. Butiran asam sialat (sialic acid): berkilau, seperti lingkaran cahaya hijau muda di antara gumpalan ROTS & sel darah merah. ROTS & asam sialat pada serum darah akan bertambah banyak pada darah penderita kanker, akan muncul banyak butiran asam sialat pada tampilan darah keringnya. Menurut penelitian, kadar asam sialat pada serum darah penderita kanker paru-paru meningkat 60%. Kanker bisa mengaktifkan asam sialat, sehingga dikeluarkan dari sel dan protein. Setelah fibrinogen berubah menjadi fibrin, darah hidup akan mengental, & pada darah kering akan muncul banyak gumpalan ROTS & banyak butiran asam sitrat. ROTS pada penderita kanker akan menutupi seluruh tampilan darah secara merata >20-30% (dari tetes ke-1 s/d ke-6). Biasanya pd penderita kanker paru-paru akan muncul warna kekuningan. Leukemia: Kanker liver: Pecahan ROTS yang Kanker rectum: Gumpalan besar kecil-kecil memenuhi Di area usus ada ROTS memenuhi tetesan darah di atas kerusakan ROTS yang >30% tetesan darah 20-30% luas
  • 87. Kanker lambung: Di area lambung ada kerusakan ROTS yang luas Kacaunya fungsi saraf otonomik: Muncul lingkaran tahunan dan terjadi perubahan. Pneumonia, bronkitis, asma: Banyak gumpalan kecil ROTS yang tidak teratur
  • 88. Weak Function of Pancreas
  • 95. PLAK
  • 97. JAMUR
  • 100. Normal Dried Blood Darah memiliki jaringan fibrin hitam yang kuat, berbentuk sama tanpa adanya gambaran putih dari protein polimerisasi
  • 101. DARAH KERING YANG SEHAT • BERWARNA MERAH • TIDAK ADA TOXIN • TIDAK ADA RADICAL BEBAS • JARANG PADA ORANG DEWASA
  • 103. BOWEL DYSFUNCTION • MENANDAKAN KETIDAKBERESAN CHRONIC DIGESTIVE • ADANYA BOWEL TOXICITY
  • 105. TOXIN
  • 108. RADIKAL BEBAS • MENANDAKAN MENTAL/EMOSIONAL STRESS • KETIDAKMAMPUAN DARI EFFISIENSI KELENJAR ADRENAL
  • 113. Asthma
  • 116. Tumors
  • 130. Superstandard Lead and Hydrargyrum
  • 131. Hyper Plasia of Mammary Glands
  • 136. Diseases in Head and Neck
  • 137. Diseases in Waist and Neck
  • 142. Failing of Kidney Function
  • 143. Metabolic Disturbance of Liver and Spleen
  • 145. Gastroenteritis or Cholecystitis
  • 146. Poor Microcirculation and Malnutrition