3. Sebaik-baik sedekah adalah yang
berasal dari kelebihan kekayaan
dan mulailah dari orang yang
menjadi tanggunganmu
(HR.Bukhari)
Etika Bisnis3
4. Pengertian Distribusi
Secara bahasa distribusi bahsa Inggris distribution yang berarti
penyaluran dan pembagian, yaitu penyaluran, pembagian atau
pengiriman barang atau jasa kepada beberapa orang atau tempat.
Distribusi adalah suatu proses penyaluran atau penyampaian barang
atau jasa dari produsen kepada konsumen dan para pemakai
Distribusi merupakan penyaluran harta yang ada baik dimiliki oleh
pribadi atau umum (publik) kepada pihak yang berhak
menerimanya yang ditujukan untuk meningkatakan kesejahteraan
masyarakat sesuai dengan syariat.
Distribusi dalam ekonomi islam mempunyai makna yang lebih luas
mencakup pengaturan kepemilikan, unsur –unsur produksi,
sumber sumber kekayaan.4
5. Menurut yusuf Qaradhawi, distribusi dalam ekonomi kapitalis terfokus
pada pasca produksi, yaitu pada konsekuensi proses produksi bagi setiap
proyek dalam bentuk uang atau pun nilai, lalu hasil tersebut
didistribusikan pada komponen-komponen yang berandil dalam
memproduksinya yaitu:
1. Upah, yaitu upah bagi para pekerja
2. Bunga, yaitu bunga sebagai imbalan dari uang modal
3. Sewa , yaitu ongkos untuk sewah tanah yang dipakai untuk proyek
4. Keuntungan, yaitu keuntungan (prifit) bagi pengelola yang
menjalankan praktek pengelolaan proyek dan manajemen proyek
,
Etika Bisnis5
6. Sistem ekonomi kapitalisme memberikan kebebasan kepemilikan pribadi
(privat proverty) dan memperbolehkan pemindahan kekayaan dengan cara
pewarisan atau hibah, tetapi tidak membuat aturan atauran yang terkait
dengan penentuan hal tersebut.
Kapitalis didasari oleh sisitem nilai ( value based ) yang berupa
sekuralisme dan materialisme.
Sekuralisme berusaha untuk memisahkan ilmu pengetahuan dari agama
dan bahkan mengabaikan dimensi normatif atau moral yang berdampak
kepada hilangnya kesakralan kolektif ( yang diperankan oleh agama) yang
dapat digunkan untuk menjamin penerimaan keputusan ekonomi soisal.
Paham materialisme condong mendorong orang untuk memiliki
pemahaman yang parsial tentang kehidupan dengan menganggap materi
adalah segalanya.
Etika Bisnis6
7. Sistim ekonomi Sosialis
Sistem ekonomi Sosialis mengabaikan kepemilikan
pribadi bagi unsur unsur produksi, dan menilai
pekerjaan sebagai satu satuannya unsur bagi produksi.
Distribusi pada prinsipnya tiap individu sesuai tingkat
kemampuan, dan tiap individu sesuai tingkat
kebutuhan, serta berdasarkan pada perealisasian
keadilan pembagian pemasukan bagi tingkat pekerja
yang berlandaskan pada pilar pilar sosial.
Etika Bisnis7
8. Rasulullah sangat mengajurkan agar umat islam mendestribusikan
sebagian harta dan penghasilan mereka untuk membantu saudara
saudara mereka yang berkekurangan di bidang ekonomi.
Distribusi dimaksud Nabi terbagi menjadi dua jenis yaitu distribusi
barang dan jasa yang berupa penyaluran atau penyampaian barang
atau jasa dari produsen atau konsumen dan para pemakai dan
penyalur sebagian harta kepada orang orang yang membutuhkan
sebagai wujud solodaritas sosial.
Kedua propit tersebut mempunyai perbedaan yang pertama
bersipat profit taking (untuk mendapat keuntungan) dan yang kedua
non-profit taking (tidak untuk mendapat keuntungan)
Teori Etika Bisnis8
9. Tujuan Distribusi
Menjamin terpenuhinya kebutuhan masyarakat
Mengurangi ketidak samaan pendapatan dan kekayaan dalam
masyarakat
Menyucikan jiwa dan harta dari segala bentuk kotoran lahir dan
batin
Membangun genrasi yang unggul karena generasi muda merupakan
penerus dalam sebuah kepemimpinan suatu bangsa.
Mengembangkan harta dari segi spritual dan ekonomi
Pendikan dan mengembangkan dakwah islam melalui ekonomi
Terbentuknya solidaritas sosial di kalangan masyarakat
Teori Etika Bisnis9
10. Prinsip- prinsip distribusi
Keadilan dan pemerataan
- Kekayaan tidak boleh dipusatkan pada sekelompok orang saja,
tetapi harus menyebar kepada seluruh masyarakat
- Hasil- hasil produksi yang bersumber dari kekayaan nasional harus
dibagi secara adil
- Islam tidak mengizinkan tumbuhnya harta kekayaan yang
melampaui batas-batas yang wajar apalagi jika diperoleh dengan
cara yang tidak benar.
Prinsip persaudaraan
Prinsip Solidaritas sosial
Teori Etika Bisnis10
11. Prinsip solidaritas
Sumber daya alam harus dinikmati oleh semua makhluk Allah
Adanya perhatian terhadap fakir miskin terutama oleh orang orang kaya
Kekayaan tidak boleh hanya dinikmati dan hanya beredar di kalangan orang –orang
kaya saja.
Adanya perintah Allah untuk berbuat baik kepada orang lain
Umat islam yang tidak punya kekayaan dapat menyumbangkan tenaganya untuk
kegiatan sosial
Larangan berbuat baik karena ingin di puji orang lain
Dilarang memberi bantuan yang disertai dengan prilaku menyakiti
Zakat diberikan kepada orang yang berhak menerimanya menurut Al-quran
Anjuran mendistribusiakan harta kepada orang orang yang menjadi tanggungannya
Anjuran agar distribusi disertai dengan doa
Larangan berlibihan (boros) dalam distribusi ekonomi di kalangan masyarakat.
Teori Etika Bisnis11
13. Kaitan distribusi dengan tanah adalah bagaimana alokasi dana untuk
menyewa tanah sebagai tempat berkembangnya suatu aktivitas
produksi
Modal akan berkaitan erat dengan bagaimana alokasi dana untuk
membayar hasil dari modal yang diperoleh dari shaibul mal.
Tenaga kerja berkaitan dengan distribusi pendapatan bagaimana
proses penggajian dan pengupahan tenaga kerja
Manajemen yaitu biaya yang harus dikeluarkan untuk sistem dan
juga manejerial suatu perusahaan
Teori Etika Bisnis13
14. Distribusi Kekayaan Dalam Rumah
Tangga
Nafaqah
Zakat
Hukum Waris
Hukum Wasiat
Zakat Fitri
Infak
Sedekah
Qard Hasan
Memberi Makan Kaum Miskin
Kurban (udihiyah)dan Aqiqah
Memberi bantuan kepada orang Lain dan tamu
Teori Etika Bisnis14