Saat ini dunia memasuki era digitalisasi terutama lewat internet. Agama yang tidak mendukung kebenaran, kejujuran, akal sehat dan mempunyai efek negatip terhadap dunia telah ditelanjangi dan dikuliti secara habis2an melalui internet, terutama YouTube. Islam yang dianggap Cult asal Arab (bukan agama) kini sedang menjadi fokus utama untuk direformasi oleh cendekiawan Barat dan Asia.
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
ERA DIGITAL: PUKULAN DIGITAL YANG TELAK BAGI AJARAN NABI MUHAMMAD
1. ERA DIGITAL: PUKULAN DIGITAL YANG TELAK BAGI AJARAN NABI MUHAMMAD!
Saat ini dunia memasuki era digitalisasi terutama lewat internet. Agama yang tidak mendukung
kebenaran, kejujuran, akal sehat dan mempunyai efek negatip terhadap dunia telah ditelanjangi
dan dikuliti secara habis2an melalui internet, terutama YouTube. Islam yang dianggap Cult asal
Arab (bukan agama) kini sedang menjadi fokus utama untuk direformasi oleh cendekiawan Barat
dan Asia. Berikut ini intisari pukulan digital yang amat telak bagi ajaran nabi Muhammad dan
pengikutnya di Internet:
1. Islam tidak mengenal “golden rule” (perlakuan adil bagi sesama manusia) yaitu hukum untuk
memperlakukan orang lain seperti memperlakukan dirinya sendiri. Dalam Islam, penganut
agama selain Islam dianggap kafir dan dianggap warga kelas dua yang wajib disingkiri,
ditaklukan, dibohongi (taqiya), dipajaki, bahkan dibasmi. Hal ini tertulis secara tegas pada
ayat2 suci Al Quran. Perlakuan tidak adil terhadap sesamamanusiasemacam ini sangat tidak
sesuai dengan peradaban manusia modern dan membuat Islam selalu bermusuhan dengan
non Islam dimanapun dan kapanpun berada!
2. Islam menghalalkan pembunuhan. Jihad memang dapat dilakukan tanpa kekerasan, tetapi di
samping ajaran jihad, Islam juga menghalalkan Mukmin membunuh kafir jika diperlukan atau
dalam rangka mempertahankan diri. Sekali pembunuhan dibenarkan, soal alasan dapat dicari
dan orang dapat diprovokasi untuk memulai penyerangan sehingga ada alasan untuk
membunuh. Jihad dengan bunuh diri sambil membunuh banyak orang lain (Kafir) justru
masuk surga dan mendapat hadiah sex berupa 72 wanita virgin! Islam mengajarkan HIDUP
BERANI MATI artinya Hidup Nekad Tanpa Akal Sehat, Namun Menghindari Berani Hidup
Berakal Sehat.” Ini ajaran yang membingungkan siapa saja: Tuhan memperbolehkan
pembunuhan!
3. Islam bias gender dan sangat melecehkan harkat martabat wanita. Wanita sekedar alat
produksi manusia demi menjadikan Islam agama mayoritas dunia dari sisi jumlah (bukan
kualitas otak) dan bagi pemuas nafsu sex pria perkasa pejantan. Ayat2 Al Quran dan hadits
yang berpihak pada kejantanan pria misalnya: poligami (istri banyak), pedophili (menikahi
anak dibawah umur), nikah Mutah (mirip pelacuran), adanya layanan seks dengan 72
perawan cantik di sorga bagi pelaku jihad, halal untuk menggarap pembantu wanita (TKW),
wanita dianggap sebagai penggoda pria maka jasmani harus ditutup rapat dari kepala sampai
kaki sedangkan pria tidak, hak wanita yang berbeda jauh dalam hal: warisan, keadilan,
pendidikan, pekerjaan, perkawinan, perceraian dan kebebasan untuk tampilan di publik.
4. Islam memperbolehkan Muslim untuk berbohong atau dikenal sebagai taqiya, tentu saja hal
ini sangat tidak sesuai dengan peradaban manusia modern yang menjunjung tinggi
kebenaran dan kejujuran! Upaya Islamisasi ilmu pengetahuan adalah taqiya yang amat
sangat lucu! Bagaikan komik humor berjudul: “Mati Ketawa Ala Muhammad”. Upaya
mengkaitkan Al Quran dengan ilmu pengetahuan bagaikan menghubungkan sebuah buku
dongeng dengan teori2 nuklir, ekonomi atau teori2 mathematika, yang jelas2 tidak ada
hubungannya. Banyak berita picisan dan tidak benar yang sengaja dibuat untuk dakwah di
internet dan YouTube, misalnya Astronout mendengar suara azan di ruang angkasa, kapal
nabi Nuh, candi borobudur di buat nabi Islam, Diponegoro adalah khilafah Turki, dst.
5. Islam membahayakan etika dan moral manusia modern, sebab memerintahkan Muslim
sedunia untuk mengikut teladan Muhammad (M), padahal M banyak memberi keteladanan
sangat negatip dalam hidupnya. Dalam karier hidupnya, M adalah pedagang dan pemimpin
perang yang buta huruf. Contoh keteladanan negatip: M termasuk pria sex maniak sebab
suka poligami, suka pedopili, suka kawin cerai, suka kawin jam2an (muttah), doyan anak kecil
9 th (Aisyiah), doyan janda kaya yang mungkin 15 th lebih tua dan kafir (Katijah), masih
2. merasa kurang puas dalam sex maka menantu wanitanya juga diminati, masih juga kurang
puas maka 13 wanita dinikmati dan dinikahi sebagai istri, masih juga haus sex – pelayan
wanita (mirip kasus TKW) pun disikat, masih juga tidak merasa kenyang dengan sex maka
diturunkan ayat agar siapa saja wanita yang diinginkan M tidak menolak untuk berhubungan
intim, masih buas dan ganas dengan napsu sex-maka setiap habis memenangkan
pertempuran dan habis memenggal kepala pria lawan, janda-janda tawanan itu lalu dipaksa
meladeni napsu berahi M beserta pasukannya (M paling gemar wanita kulit putih-Italia
Romawi, ujar Christian Prince); kemudian, lebih mencengangkan lagi, karena merasa takut
kalau setelah mati tidak ada seks lagi maka diciptakan ajaran yang menjanjikan layanan sex
dari 72 bidadari perawan wanita disurga (terutama dijanjikan bagi pelaku martir/jihad Islam
yang bunuh diri sambil membunuh banyak kafir - misal dengan bom bunuh diri). Sungguh M
manusia Arab yang luar biasa kiranya patut masuk GUINESS BOOK of RECORD sebagai
PRIYA JANTAN SEPANJANG MASA! Islam memang sangat cocok untuk pria jantan
perkasa, namun tidak sesuai untuk wanita, apalagi wanita Indonesia yang lemah lembut dan
berbudi luhur. Sungguh tidak masuk akal, Tuhan Islam, Allah, sangat menekankan ayat2
tentang SEX dan memberikan hak dan perlakuan istimewa terhadap perilaku sex yang
menyimpang dari Muhammad; hal ini tersurat dan tersirat secara jelas di ayat2 Al Qouran.
Keteladanan negatip lainnya adalah dalam kekejaman. Semasa hidup Muhammad telah
mengikuti peperangan sebanyak 27 kali. Qur’an 7:4: Betapa banyaknya negeri yang telah
Kami binasakan, maka datanglah siksaan Kami (menimpa penduduknya) di waktu mereka
berada di malam hari, atau di waktu mereka beristirahat di tengah hari. Puluhan bahkan
ratusan juta umat manusia telah dibantai oleh Muhammad bersama pasukannya. Wanita dan
janda tawanan perang menjadi obyek pelecehan sex oleh Muhammad bersama pasukannya.
6. Islam tidak universal melainkan khas Arab. Islam bukan agama melainkan Cult (Sekte) Arab.
Islamisasi dan Arabisasi adalah satu paket yang tak terpisahkan. Sebagai bukti Arabisasi: i)
Arabisasi Tuhan: Tuhan Islam, Allah, ternyata hanya mampu menguasai satu bahasa Arab
saja (Arabisasi Tuhan, luar biasa) padahal bahasa adalah jendela ilmu pengetahuan ii)
Arabisasi Budaya lewat hukum Syariah. Hukum Syariah dalam Islam adalah hukum atau
peraturan yang mengatur seluruh sendi kehidupan umat Islam, baik di dunia maupun di
akhirat. Hukum ini mengontrol segala aspek kehidupan, dari pikiran, perbuatan, keyakinan,
wanita, makanan halal haram, musik, cara berpakaian, mengontrol masyarakat dan ekonomi
secaratotaliter dan berbasis budaya Arab. iii) Bentuk negara Khalifah yang sangat khas Arab:
sebuah negara yang totaliter dan tidak demokratis, teokratis, dan melarang kebebasan
beragama, pimpinan negara adalah mullah/pemimpin agama. Iv) Agama adalah juga politik.
Negara diperlengkapi dengan hukum yang bertentangan dengan kemanusiaan dan akal
sehat: hukuman pengucilan dan hukuman mati bagi yang murtad, UU Penodaan Agama, dan
larangan berpikir kritis. Islamisasi dan Arabisasi yang berorientasi jaman lalu yang kolot dan
kuno telah menjadikan semua negara Islam menjadi jauh tertinggal dalam ilmu pengetahuan
dan teknologi; misal tidak ada pemenang Noble tidak mampu membuat hand phone apalagi
pesawat terbang!
7. Muhammad menyatakan Allah bangsa Arab menciptakan agama terakhir yang paling
sempurna (Islam) sekaligus M dinyatakan sebagai nabi terakhir dan manusia sempurna yang
harus dipatuhi dan diteladani. Mana mungkin Tuhan Yang Maha Tak Terbatas/Maha Besar
dibatasi atau dipersempit oleh seorang manusia? Mana mungkin Ilmu Komputer selesai dan
diakhiri oleh Nabi Komputer Bill Gates? Mana mungkin nabi Fisika Einstein mengatakan
bahwa ia nabi Fisika terakhir dan ilmu Fisika sudah selesai dan sudah sempurna? Jadi, M
membuat penjara sempit yang disebut agama Islam bagi Allah dan bagi Muslim sedunia, ini
3. berarti M telah melecehkan ke Maha Besaran Tuhan. Manusia modern yang berakal sehat
tidak mungkin percaya bahwa Tuhan telah menciptakan agama, sebab agama adalah penjara
yang sempit bagi Tuhan itu sendiri dan Manusia! Agama adalah ciptaan manusia! Manusia
modern berakal sehat di Eropa dan USA mengimani Yesus sebagai peletak pondasi dasar
etika dan humanisme dunia melalui hukum dasar : Cinta Kasih, Kasih Sayang dan
Pengampunan, mereka percaya bahwa Yesus tidak mungkin menciptakan penjara yang
disebut agama.
8. Islam berdasar pada penyerahan total terhadap Muhammad dimana Al Qouran dilarang
dipertanyakan dan diperdebatkan. Ini bertentangan dengan cendekiawan modern yang
berdasar pada Critical Thinking (berpikir kritis) berbasis fakta, kebenaran dan kejujuran, yang
menjadi motorkemajuan science.Isi Al-Quran yang amburadul harus dipercaya sebagai kata-
kata Allah dan tidak boleh dibantah/diperdebatkan karena dianggap sempurna dan final.
Sejarah turunnya Al-Quran sulit diterima akal sehat. Saksi mata dan bukti sejarah tidak ada.
Muhammad merasa dicekik makluk halus yang menakutkan di gua gelap Hira (betulkah
malaikat?), kemudian menerima hanya satu ayat “iqra (bacalah)” padahal dia buta huruf.
Ayat2 lain diturunkan dan diecer melalui mulut Muhammad (sepanjang hidupnya) jadi bukan
dari mulut Allah. Al Qouran asli tidak pernah diketemukan, yang banyak ditemukan adalah
berbagai versi Al Qouran tulisan tangan. Isi dan urutan Al Qouran sama sekali tidak rapi, dan
ayat2nya banyak yang saling bertentangan, maka untuk memahami buku karya Tuhan ini
diperlukan buku lain karya manusia yang disebut Hadits. Terasa amat janggal, manusia lebih
pintar dari Tuhan nya!
Sebagai penutup, perlu dimengerti, bahwa akal sehat dunia saat ini (2020) sedang memerangi
Islam demi menyelamatkan dunia dari kegelapan, bukan melawan Muslim. Baik Muslim yang
baik, yang setengah baik, yang kurang baik dan yang radikal mempunyai sumber bacaan yang
sama yaitu Al Qouran, nabi yang sama yaitu Muhammad, Tuhan yang sama yaitu Allah, dan
bahasa yang sama untuk dibumi dan disurga yaitu bahasa Arab, yang semuanya ini khas/unik
Arab – tidak universal (Islam adalah Cult Arab bukan agama). Muslim yang baik adalah Muslim
yang tidak paham isi Al Qouran yang sebenarnya karena: tidak kritis, tidak menguasai bahasa
Arab, malas baca (apalagi pengetahuan diluar Islam) serta tidak mau meniru keteladanan
Muhammad (jadi sebenarnya sudah keluar Islam karena telah menentang perilaku Muhammad
– nabinya).
Artikel Sumbangan dari Forum Digital Kajian Islam, Mahasiswa Pasca Sarjana di Berlin, Jerman
akhir 2020. Silahkan disebarluaskan untuk mempercepat tumbuhnya akal sehat, mawas diri dan
pudarnya kekolotan dan kebekuan Islam.
Sumber Referensi Digital:
Buku dan Video karya: Christian Prince, Dr. Bill Warner, Dr. David Wood, Ayan Hirsie Ali, Para
Murtadin Dunia dan Indonesia (Seifudin Ibrahim, Muhammad KC, Yusnita Tanjung, dst.) serta
artikel berjudul “Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam”, di
https://digitalmental.blogspot.com/