SlideShare a Scribd company logo
1 of 79
PERANG BARATA YUDHA DIGITAL - KEBUDAYAAN ISLAM LAWAN NON
ISLAM
CLASH OF CIVILIZATIONS - MENGAPA DUNIA BARAT MELAWAN PEMIKIRAN ISLAM
PENGANTAR. Saat ini (2023) terjadi ramalan politik Samuel P. Huntington dalam artikelnya berjudul "The
Clash of Civilizations" (1993), dengan inti sari : identitas budaya dan agama seseorang akan menjadi
sumber konflik utama di dunia pasca Perang Dingin. Tujuan para cendekiawan non Islam (yang dianggap
Kafir) dunia adalah memerangi ideologi politik dan bisnis bangsa Arab yang dikemas dalam agama Islam,
jadi bukan memusuhi melainkan justru menyayangi Muslim dan berupaya membebaskan Muslim sedunia
dari agama Islam yang dianggap tidak benar. Dunia harus dibebaskan dari Islam, maka Muslim juga wajib
dibebaskan dari Islam. Harus dibedakan antara Islam dan Muslim. Memang sebagian besar Muslim adalah
baik, namun Islam dianggap membahayakan akal sehat dan ketentraman dunia, serta tidak cocok dengan
budaya universal dunia yang didasari demokrasi, kebebasan berpendapat dan golden rule (adil pada
sesama). Ajaran Islam banyak mengandung kekerasan, kekejaman, bias gender, ketidak adilan, sex, bersifat
theokratis yang fasis dan anti kemajuan. Muslim yang baik adalah yang tidak menjalankan perintah nabi
Muhammad dan tidak mencontoh tingkah laku nabi Muhammad, jadi sebenarnya sudah tidak percaya
kepada Islam lagi, karena sudah menolak ajaran sex, kekerasan dan kekejaman Muhammad! Sejarah
membuktikan bahwa akal sehat para cendekiawan dunia telah berhasil meruntuhkan mabok agama
Kristen di Eropa dan paham Komunis, dan kini giliran Islam untuk dicerahkan.
Alasan lain pencerahan Islam adalah banyaknya serangan terhadap Kafir (Non Islam, terutama Kristen)
oleh pemuka agama Islam, maka timbullah gelombang serangan balik yang bagaikan tsunami
menghantam Islam. Islam bagaikan dikuliti sampai dengan tulang belulangnya, berbagai kesalahan
fundamental Islam dibeberkan di internet terutama di Youtube dengan jelas, gamblang, sitematis, dan
jujur karena berbasis fakta.
Siapa saja diperkenankan untuk mengupdate, memperbaiki, menerbitkan dan membagikan artikel ini
asal dipenutup artikelnya disebutkan bahwa sumber pustaka utama adalah artikel berjudul PERANG
DUNIA DIGITAL - KEBUDAYAAN ISLAM LAWAN NON ISLAM . Salam Akal Sehat
KAJIAN AKADEMIS: PERSELISIHAN ANTAR TUHAN DI TIMUR TENGAH: YAHWE – YESUS –
ALLOH SWT? MANA YANG BENAR?
TINJAUAN AKADEMIS LAHIRNYA ALQOURAN
1. NAMA NABI MUHAMMAD SAW KETIKA MASIH HIDUP
Mungkinkah nama Nabi bukan Muhammad? Dan "Muhammad" adalah gelar mengingat arti kata
"Muhammad" adalah "Yang Terpuji"? Kalau benar siapa nama Nabi yang sesungguhnya?
Menurut fakta dan data dibawah ini nama asli nabi (bukan gelar) adalah Qathem. Simak artikel
ini. The Book of Al Sirah Al-Halabia (another name of the book, Insan Al-Ueoun Fe Serat Al-
Ma'mun), V1 page 128: After the death of Qathem Ibn Abd-Al-Mu'taleb (Muhammad's Uncle) at
the age of nine, three years before Muhammad was born, his father Abd-Al-Mu'taleb felt so sad,
so when the prophet was born, he named him Qathem. Nama Muhammad baru dimunculkan 200
tahun setelah Qathem meninggal oleh ulama polikus Arab saat itu.
`
2. KEYAKINAN Qathem KETIKA MASIH HIDUP.
Menurut kisah, ketika masih hidup, Qathem adalah penganut bidah Kristen ketika menikahi janda
Katijah. Bahkan bersama paman Katijah, Warakah Bin Nofal, Qathem menyebarkan
kepercayaan bidah Kristen ke bangsa Arab yang masih pagan. Qathem bersama puteranya tidak
disunat sesuai tradisi Kristen yang beda dengan Yahudi (Islam belum lahir). Buku Alqouran belum
ada saat Qathem masih hidup. Ini sampel video yang mendukung pernyataan diatas, silahkan
klik dan cermati sendiri di:
https://youtu.be/-fxnDB16aBc/ (Buya S.) dan https://youtu.be/F4q6-gm3Fx4/ (Pencari
Kebenaran).
3. KEYAKINAN QATHEM SETELAH WAFAT.
Dua ratus tahun setelah wafat Qathem, oleh beberapa pujangga dan ulama politikus Arab
diterbitkan kitab Alqouran, Hadits dan Sunnah. Nama Muhammad dimunculkan sebagai
pengganti nama Qathem dan keyakinan yang semula bidah Kristen “disulap dijadikan”
berkeyakinan Islam atau bahkan diangkat sebagai Nabi dan pendiri Islam; jadi Muhammad bukan
lagi berkeyakinan bidah Kristen (Nasrani). Dengan demikian Muhammad dan Alqouran adalah
OBYEK VIRTUAL karangan pujangga dan ulama politikus Arab. Tidak heran kalau ada larangan
menggambarkan wajah Muhammad dan mempertanyakan/mengkritisi ajaran Alqouran –
Alqouran cukup dihafal dalam bahasa Arab saja !
Berikut ini Video “Biography Muhammad, Dibuat 200 Tahun Setelah Muhammad Meninggal”,
diduga ada kesalahan yang disengaja untuk kepentingan politik saat itu.
https://youtu.be/TwJg8rcgL4I/ dan Video Profesor Jerman meneliti Muhamad tidak pernah ada
(virtual, maya), di https://youtu.be/DIfvTH3vRIs/
Lalu mengapa ulama politikus Arab dijaman Muhammad perlu menulis Alqouran dan kitab tafsir?
Karena bangsa Arab saat itu memerlukan ideologi politik dan bisnis untuk mempersatukan
Bangsa Arab dalam menghadapi: bangsa Yahudi, dominasi ajaran Kristen dan untuk melawan
kolonialisme kekaisaran Romawi. Maka oleh penguasa Arab saat itu dilahirkan ideologi politik
dan bisnis yang dibungkus dengan agama Islam melalui maha karya yang disebut Alqouran dan
kitab tafsir Alqouran dan kitab lainnya. Text Alqouran dan Hadits dan sebagainya menjadi sangat
anti Yahudi dan kontradiksi dengan kitab Kristen. Hal ini menyiratkan adanya keperluan ideologi
politik bagi bangsa Arab untuk:
a) Perebutan titel sebagai bangsa terpilih, Israel sebagai bangsa terpilih pertama yang melahirkan
Yesus sebagai jelmaan Tuhan, dan Arab berkeinginan sebagai bangsa terpilih juga dengan
melahirkan manusia sempurna sekaligus nabi terakhir yang dikenal sebagai Muhammad, yang di
sekutukan sebagai Tri in One Arab yaitu Alloh-Muhammad-Batu Kaabah Mekah yang wajib
disembah dan dipuji Muslim sedunia, menyaingi Trinitas Kristen yaitu Bapa-Putera-Roh Kudus.
Alloh SWT berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab serta tinggal di Kaabah Mekah,
dimana Muslim wajib berdoa mengarah Mekah dan wajib menemui Alloh di Mekah minimal sekali
dalam hidupnya untuk mendapatkan gelar haji/hajah (yang lebih membanggakan dibanding
PhD).
b) Perebutan tanah warisan Palestina (sama2 punya hak sebagai anak Abraham) dan
c) Perebutan tampuk kekuasaan 3 agama di Timur Tengah, bangsa Arab ingin bersaing dengan
Yahudi dan Kristen;
c) Sebagian text Alqouran juga menjadi sangat anti Kristen dan Yahudi, ini menyiratkan adanya
kepentingan membentuk ideologi politik untuk mengusir penjajah saat itu dari daerah jazirah Arab,
yaitu Kerajaan Romawi dan Bizantium yang Kristen serta mengalahkan dominasi Yahudi dalam
perebutan gelar bangsa pilihan Tuhan;
d) Ada kemiripan struktur dan konsep agama Islam dan Agama Katholik disaat Islam didirikan.
Paus dilekatkan dengan Yesus, Muhammad dengan Allah, agama didominasi Pria dan agama
sangat bernuansa dengan politik (punya tentara) dan bisnis, Vatican sebagai pusat agama
Katholik – Mekah sebagai pusat agama Islam, Gereja Santo Petrus yang megah di Vatican, Batu
Kabah yang menjadi pusat ibadah umat Islam sedunia, Paus sebagai kepala negara juga kepala
agama (mengilhami konsep negara Kalifah dalam Islam). Sekian ratus tahun kemudian, terjadi
era pencerahan (renaissance), dimana gereja Katholik meninggalkan politisasi agama dan
meminimalkan bisnis berbasis agama. Jadi, apakah ulama politikus Arab meniru agama Kathoilik
saat mendirikan agama Islam? Ini sangat menarik untuk diteliti.
e) Di jaman jahiliah, menggunakan Tuhan lewat agama untuk bisnis dan politik sungguh luar biasa
gampang dan hasilnya memuaskan, bahkan bagaikan dapat menguasai dunia. Dengan Islam
sebagai ideologi politik (mirip Pancasila), maka bangsa Arab dapat dipersatukan dan menjadi
kekuatan politik dan bisnis di Timur Tengah, bahkan siap melawan dominasi agama Katholik yang
sangat kuat secara politik dan bisnis di Eropa saat itu. Bangsa Arab tergiur untuk menirukan
prestasi bangsa Katholik Romawi dalam menggunakan Tuhan, agama dan kitab suci untuk
menguasai dunia.
f) Nampak ada kemiripan kerakusan kekuasan duniawi antara manusia Adam dan manusia Arab
Muhammad: Manusia Arab ibarat nabi Adam yang memakan buah pengetahuan untuk menyamai
dan menyaingi kekuasaan Tuhannya, demikian pula manusia Arab membuat buku pengetahuan
(bukan buah) yang disebut Alqouran untuk membuat tuhan sendiri yang khas Arab yang dinamai
Alloh SWT, Alloh diharapkan dapat melebihi kekuasaan Tuhan Yahudi (Yahwe) dan Tuhan Kristen
(Yesus). Dengan demikian dapat dikatakan: “Tuhan telah menciptakan manusia, manusia Arab
membalas menciptakan tuhan khas Arab lewat agama yang sangat khas Arab pula (Allah dan
Islam), dimana Allah berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab sekaligus tinggal di batu
hitam Kaabah di Mekah dan mewajibkan umatnya untuk beribadat menghadap Mekah, bertamu,
mengunjungi dan mencium batu Hajar Aswad (simbol Alloh)”. Jelas bahwa manusia Arab
mencitapkan tuhan beserta ajaran yang bersifat:
1. Lokal tidak universal, artinya berlaku di area Mekah dan Medinah dan untuk bangsa Arab saja,
misalnya budaya dan bahasa Arab.
2. Statis: ajaran yang hanya berlaku pada waktu itu (time frame terbatas, abad 8, sekitar tahun
700 s/d 800), misal sistim negara dan politik Kalifah dan hukum Syariah yang bertepatan masa
pertempuran antar suku bangsa Arab.
3. Kebenaran semu atau kebenaran sefihak (bangsa Arab, tidak universal), misal pengkafiran
(ajaran diluar bangsa Arab dianggap kafir), tidak mengenal kesetaraan manusia (golden rule),
tidak mengenal kesetaraan gender (martabat wanita direndahkan), anjing dan babi diharamkan,
musik diluar Arab diharamkan, dan anti berpikir bebas dan kritis, boleh berbohong dan
membasmi/membunuh kafir, mengutamakan keduniawian: kekuasaan, harta dan wanita (seperti
tercermin pada karakter nabinya yaitu Muhammad) yang dicapai lewat strategi politisasi dan
bisnisisasi Islam.
4. Islam pada dasarnya adalah fasis (diktator) dengan sistem politik yang didasarkan pada
PENAKLUKAN, KETUNDUKAN, DAN PENINDASAN (conquering, submission and oppression).
Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Hitler, Mussolini dan semua diktator besar yang haus
darah menghantui dan menindas sepanjang abad terakhir tertarik pada Islam (Hitler sangat
tertarik dengan Islam, sehingga dia tidak hanya memberikan hak penuh kepada umat Islam. di
Jerman Nazi, namun ia memiliki salah satu “teman” dan sekutu terdekatnya yaitu Amin Al
Husseini, Mufti Agung Palestina di Yerusalem, dan perwira SS non-Jerman berpangkat tertinggi,
seorang pembunuh massal terkenal yang tangannya berlumuran darah. ratusan ribu orang Serbia
dan Yahudi Hongaria yang tidak bersalah, sementara Mussolini, seorang penggemar Islam
lainnya, tidak hanya memberi Al Husseini sebuah vila mewah gratis di Roma, namun ia juga
menyandang gelar “Pelindung Islam”; sumber David Abraham di buletin Quora di internet)
Abad ini (tahun 2023) agama Katholik dan Islam memiliki penganut terbesar nomor satu dan dua
di dunia, terutama di negara terbelakang dan berkembang; untuk negara maju dan modern,
manusia lebih memilih konsep BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA. Karena manusia modern
mulai sadar bahwa:
- hubungan Tuhan dengan manusia tidak memerlukan makelar berbiaya tinggi yang disebut
agama!
- hidupnya tidak mau dikuasai dan dikendalikan oleh doktrin, dogma, ritual dan seremonial buatan
manusia yang rumit dan menyita waktu, pikiran, tenaga dan biaya.
- agama beserta doktrin, dogma, ritual dan seremonial buatan manusia justru dianggap
merupakan penjara bagi manusia dan Tuhan; ada seribu kepala, ada seribu pendapat, keyakinan
adalah urusan pribadi yang sangat privasi, tidak heran agama menjadi sumber utama
perselisihan dunia. Alangkah baiknya keyakinan tidak saling menghakimi, melainkan saling
mendengarkan dan melengkapi.
- didunia ini, tidak ada nabi atau sesembahan selain Muhammad yang menyatakan tuhan
menciptakan agama dan beragama tertentu (Islam) dan selain Islam adalah Kafir.
- dimanapun bumi dipijak dan kapanpun, Islam akan bermusuhan dengan keyakinan yang lain
dan menjadi sumber masalah/perselisihan/perpecahan manusia/bangsa karena pengkafiran,
ketidak setaraan dan nafsu besar memonopoli kebenaran.
Untuk diketahui, ajaran Nasrani, keyakinan awal Muhammad, bersumber pada ajaran Yesus.
Perlu ditandaskan disini bahwa Yesus (atau nabi agama selain Islam) tidak pernah mencipta
agama, tidak pernah beragama bahkan menolak agama. Yesus sangat konsisten menentang
Tuhan yang diremehkan dan dihinakan lewat politisasi dan bisnisisasi agama (politik identitas),
inilah salah satu sebab mengapa Yesus disalib dan dibunuh oleh majelis ulama politikus Yahudi,
karena Yesus telah membuka kedok politik identitas dan bisnis agama oleh para ulama dalam
Majelis Ulama Yahudi (MUY)! Oleh Yesus diajarkan bahwa hubungan antara manusia dan Tuhan
tidak memerlukan biro perantara/makelar berbiaya tinggi seperti agama. Berarti telah terjadi
pembalikan arah dari ajaran cinta kasih universal Yesus menjadi ideologi politik dan bisnis bangsa
Arab di jaman Jahiliah oleh Muhammad.
Karena sifat Islam yang lokal (budaya dan daerah Arab, khususnya Mekah dan Medinah), time
frame yang terbatas (sekitar tahun 700 s/d 800) dan kebenaran sefihak/lokal dan bersifat statis
maka Islam tidak akan bisa mengalami evolusi dan revolusi serta reformasi; pada saatnya nanti
Islam akan ditinggalkan umatnya yang semakin berakal budi, cerdas dan bijaksana berkat
kebebasan berfikir dan berpendapat di ruang publik internet; kedepan Islam akan menjadi
minoritas dan sekedar kenangan sejarah masa lampau yang hitam kelam, mirip Gereja Katholik
di jaman kegelapan ( Eropa saat itu mengalami kemunduran, untungnya agama Katholik berbasis
ajaran Yesus yang sangat dinamis dan universal sehingga dapat direformasi).
4. ISLAM AGAMA TAFSIR
Dengan tegas ayat Alqouran menyatakan pada umatnya untuk kembali ke kitab sebelum
Alqouran, Taurat dan Injil, bila merasa bingung dengan makna ajaran ayat Alqouran, jadi bukan
membaca kitab tafsir karangan ulama politikus Arab, yang ditulis setelah Alquran. Berikut ini video
yang melukiskan upaya Melawan Salah Kaprah dalam Islam (kitab Tafsir bukan dari Tuhan
melainkan dari ulama politikus Arab), link di
https://youtu.be/xyqwEWP0WHE/ dan
Banyak kesalahan dalam Alqouran di
https://www.youtube.com/watch?v=nRIKlCA987o&ab_channel=TANPARAGI/ dan Bahaya
Agama Tafsir, di
https://www.youtube.com/watch?v=FzoHcuZUgHI&ab_channel=WARTAKABARBAIK/
5. PERAN KITAB TAFSIR YANG SANGAT DOMINAN
Oleh pakar Islam, Aloquran dianggap “Garbage in Garbage Out” alias berisi sampah mengingat
banyak ditemukan salah urut, salah kutip, kontradiksi dan inkonsistensi; kesalahan ini
disembunyikan lewat bahasa Arab yang tidak sempurna saat itu. Muslim Indonesia pada
umumnya tidak faham bahasa Arab dan tidak mempunyai Alqouran dan hadits, maka carut marut
kedua buku ini aman disembunyikan dalam bahasa Arab. Alqouran ditulis sekitar 200 tahun
setelah wafat Muhammad, penulisnya bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan
(cerita dari mulut ke mulut), dan kitab asli tidak diketemukan bahkan diketahui ada lebih 20 versi
Alqouran. Alqouran adalah buku carut marut dan campur aduk ajaran Yahudi, Kristen, Pagan
Arab, cerita legenda dan ideologi politik bangsa Arab. Kebenaran Alqouran dikontrol lewat tafsir
yang ada di hadits yang dibuat oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman kuno! Kebenaran
Alqouran dikendalikan lewat bahasa Arab dan kitab tafsir produk ulama politikus bangsa Arab di
era jahiliah; tafsir ulama bangsa lain walaupun lebih baik, lebih bijaksana dan lebih modern tidak
diperbolehkan! Melalui bahasa Arab dan tafsir ulama politikus Arab ini, maka posisi martabat
bangsa Arab lebih ditinggikan dari pada bangsa lain, apalagi klaim tri tunggal Alloh-Muhammad-
Batu hitam Kaabah serta Alloh tinggal di Mekah! Bagi Muslim yang malas belajar, tidak kritis,
kurang mampu berbahasa Arab maka jadilah mereka ini kaum penjilat pantat bangsa Arab alias
mabok agama, mabok bahasa dan mabok budaya yang serba Arab.
6. KEMIRIPAN STRATEGI SUHARTO DAN MUHAMMAD.
Dengan tegas dan jelas Nabi Muhammad memerintahkan umat Islam yang bimbang dengan
ajaran beliau untuk mengacu ke kitab yang benar sebelum Alqouran (Taurat dan Injil) dan bukan
kitab2 setelah Alqouran buatan ulama politikus Arab (yang bukan nabi, bukan rasul)! Namun
anehnya, Muslim Indonesia justru mengacu pada kitab2 sesudah Alqouran (Hadits, Fikih, Tafsir,
Kitab Kuning dst.). Ini mirip kasus tragedi bangsa Indonesia yang ditipu oleh Soeharto dan politisi
Orde Baru untuk menjalankan Supersemar yang aslinya tidak ada. Politikus Orde Baru lalu
melakukan De-Soekarnoisasi yaitu kebijakan yang diambil oleh pemerintah Orde Baru di bawah
Jenderal Soeharto untuk memperkecil peranan dan kehadiran Soekarno dalam sejarah dan dari
ingatan bangsa Indonesia serta menghilangkan pengkultusan dirinya lewat buku sejarah terbaru
yang penuh rekayasa regim ORBA (Wikipedia); buku sejarah jaman Bung Karno tinggal
kenangan. Bung Karno tumbang akibat selembar kertas legenda berjudul Supersemar (Video
https://youtu.be/EvYPMsZbvPc/ ). Demikian pula para ulama politikus Arab juga melakukan De-
Isaisasi lewat Alqouran yang tidak diketemukan aslinya. De-Isaisasi bertujuan memperkecil
peranan dan kehadiran nabi Isa dalam sejarah dan dari ingatan Muslim serta menghilangkan
pengkultusan dirinya, kemudian menggantikannya dengan Muhammad. Sampel video tentang
Muslim yang gagal memahami Islam dan Kristen ada di link di https://youtu.be/qRJ9PhPNW2Y/
, https://youtu.be/85UMZZf2gQ8/ , https://youtu.be/25Cs4ktufy4/ dan
https://youtu.be/qxaSAN4RGy8/ .
Christian Prince (CP), manusia Arab yang sangat pakar Islam dan yang mengklaim lebih paham
Alqouran dari pada Muhammad, menyatakan bahwa Alqouran adalah kitab yang penuh
kesalahan (salah urut, kontroversi, kontradiksi, salah kutip, dan asal comot) dan merupakan
karangan manusia, sehingga Islam yang berdasar Alqouran layak disebut Cult (aliran
kepercayaan khas bangsa Arab) – bukan agama universal; apalagi bukti kenabian Muhammad
tidak ada, sebab tidak ada: silsilah keluarga, saksi mata, bukti historis, nubuatan, mukjijat, serta
tidak ada jaminan masuk surga bagi umatnya. Tidak heran banyak murtadin yang kembali ke
ajaran Nabi Isa setelah sadar bahwa Alqouran sekedar rekayasa ulama politikus Arab dan
Muhammad bukan nabi utusan Tuhan melainkan sekedar tokoh virtual kreasi ulama politikus Arab
jaman kuno. Dan karena nama Muhammad saat hidup disebut Qathem, bukan Muhammad, maka
banyak cendekiawan percaya bahwa tokoh Muhammad tidak pernah ada - bagaikan Sangkuriang
atau Nyi Roro Kidul yang sekedar legenda saja, dan Alqouran karya politikus Arab; sampel video
di https://youtu.be/cRkzIlbqwK4/ dan https://youtu.be/A2_ay0JX0F4/ .
7. PENYEBARAN CULT ISLAM BESERTA PERLINDUNGANNYA.
Sesuatu konsep yang tidak benar dan tidak baik, seperti Islam, hanya dapat disebarkan melalui
paksakan, hukuman dan politik. Dapat dikatakan Islam menyebar dengan penuh kekerasan,
ancaman, pemaksaan, pedang dan politik. Nabi Muhammad memimpin pertempuran sebanyak
27 kali; sesuatu yang tidak mungkin terjadi ketika Muhammad masih hidup bersama Warokah
BN; untuk menyebarkan Kristen yang berbasis cinta kasih adalah tidak mungkin lewat paksaan
dan pedang. Berlapis-lapis aturan mengandung kekerasan, ancaman dan pemaksaan yang tidak
masuk akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir, tidak boleh
dipimpin kafir, kolom agama pada KTP untuk identifikasi “Kafir”; hukuman pengucilan, kekerasan,
honour kiling, bahkan hukuman mati bagi yang murtad, dialam kuburpun diancam dengan
kekerasan oleh malaikat Munkar dan Nakir (versi Hadits politis); larangan berpikir kritis lewat UU
Penodaan Agama, UU ITE, larangan menggambarkan figure Muhammad, kontrol ketat pada
internet terutama YouTube, Perda Syariah, Perda Halal Haram, wisata kawin Muttah, dst.
Kesemua strategi perlindungan terhadap Islam ini justru menunjukan bahwa Islam itu tidak benar
dan tidak jujur dan Alloh maha penakut. Dari sini nampak jelas bahwa Islam bagaikan manusia
punya mulut tapi tanpa dubur, sebab masuk Islam amat sangat dipermudah (cukup mengucapkan
1 kalimat syahadat), namun untuk keluar dari Islam begitu banyak pagarnya, sampai ada sangsi
dihukum mati!!! Kalau demikian jahatnya aturan perlindungan terhadap Islam, lalu apa bedanya
Islam dengan organisasi MAFIA? Anggota MAFIA yang keluar dimanapun dan kemanapun akan
diburu untuk dibunuh karena dianggap berkianat (ibarat Islam – halal darahnya)!
Regim Soeharto dapat bertahan hampir 40 tahun dengan surat palsu Supersemar, sistim
pemerintahan orde baru, kekuatan milter/ABRI, surat bebas G30S PKI dan penguasaan sistim
informasi; ini sepertinya mencontoh Muhammad, Alqouran yang tidak asli, sistim politik Kalifah
berbasis Syariah, pedang, aturan legal seperti diatas dan menguasai informasi publik.
Perlu dicermati secara khusus strategi kolom agama pada KTP untuk identifikasi “Kafir” yang
kelihatannya sangat simpel namun ternyata berdampak luas/nasional dan dalam, misalnya saja
orang Murtad dari Islam menjadi kesulitan merubah kolom agama dan takut ketahuan oleh umum,
kemudian juga untuk identifikasi manusia “Kafir” jangan sampai mendominasi jabatan maupun
fasilitas, misalnya pimpinan Perusahaan/Departemen atau tender proyek atau bea siswa ke luar
negeri (LPDP). Maka perlu diperjuangkan agar kolom agama pada KTP yang sangat tidak
manusiawi untuk segera mungkin dihapuskan bersama peraturan lain yang bersifat tidak adil
lainnya!
7. NEGARA-NEGARA KORBAN AJARAN BANGSA ARAB JAMAN JAHILIAH
Berikut ini data, fakta dan kebenaran nyata KORBAN AJARAN BANGSA ARAB JAMAN
JAHILIAH YANG SUDAH USANG di seluruh dunia yang berakibat fatal, yaitu hilangnya akal
sehat, contoh untuk kasus internasional : negara-negara beragama Islam di dunia seperti Yaman,
Maroko, Irak, Syria, Afghanistan, Somalia, Libia, Pakistan, Turki, Mesir, Sudan, Bangladesh,
Bosnia, Maroko, Tunisia, ISIS, dst., kacau balau, korupsi tinggi, mundur dan terbelakang; untuk
kasus nasional: jatuhnya kerajaan Majapahit, G30S, Tragedi Mei 1988, DI/TII, NII, Tragedi
Ambon-Poso-Bali-Ahmadiyah, perusakan tempat ibadah, pelarangan ibadah, korupsi berjamaah
yang menggila, perusakan situs sejarah, kacau balaunya Indonesia karena FPI dan ustadz dari
Arab/Yaman, ancaman perpecahan Indonesia, gangguan kerukunan berbangsa yang Bhineka
Tunggal Ika, hilangnya sopan santun dan budi pekerti bangsa karena digantikan karakter sumbu
pendek penuh emosi dan kekerasan bangsa Arab.
8. MASA DEPAN AGAMA ISLAM
Di era digital (2023), masyarakat cerdas, kritis dan bijak telah sadar bahwa hanya tuhan khas
bangsa Arab yang: menciptakan agama Islam dan sekaligus beragama Islam, berbudaya Arab
dan berbahasa Arab, mengkafirkan keyakinan diluar Islam, mengajarkan bunuh-
membunuh/jihad, mengajarkan tidak jujur/taqiya, merendahkan martabat wanita, memanjakan
nafsu seks Muhammad, menciptakan otak manusia namun hanya sekedar untuk menghafal
Alqouran dalam bahasa Arab tanpa perlu mengerti, gemar berpolitik dan bisnis lewat visi misi
negara Kilafah dan hukum Syariah, menciptakan manusia namun sekaligus memerintahkan
untuk membenci bahkan membasmi mereka (Yahudi dan Kristen - padahal cikal bakal Islam);
dari sisi ajaran dalam Alqouran: mengandung banyak materi ajaran sex, kawin cerai muttah
poligami, banyak mengandung kekerasan dan ujaran kebencian kepada keyakinan non Islam,
menyekutukan tuhan-Muhammad-batu Kabah dalam ibadahnya, Alqouran hanya boleh ditafsir
dalam bahasa Arab sebatas oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman jahiliah. Nampak jelas
sekali kepentingan bangsa Arab dalam ideologi politik dan bisnis dalam kemasan agama Islam.
Sebagai kontradiksi, Tuhan universal milik Dunia tidak beragama apalagi menciptakan agama
dan sekaligus mengkafirkan serta memusuhi keyakinan non agama! Manusia modern sadar
bahwa hubungan antara manusia dengan Tuhannya tidak memerlukan biro jasa perantara
(makelar) yang disebut agama dengan biaya komisi yang tinggi. Bukankah Tuhan bersemayam
dihati nurani manusia? Manusia diciptakan tidak untuk mencari agama buatan manusia,
melainkan untuk mencari Tuhan beserta kebenaranNya, sebuah usaha manusia yang tidak
pernah selesai! Agama telah terbukti menjadi sumber konflik, kerusuhan, perpecahan antar
manusia sepanjang jaman, maka agama sudah tidak laku di negara maju dan modern, konsep
BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA BERAGAMA dipandang sebagai alternatip terbaik bagi
manusia modern, tanpa perlu makelar, tanpa ada pengkafiran, melainkan justru berusaha saling
melengkapi. Para pakar budaya dan ekonomi menduga bahwa Agama Islam adalah ekonomi
biaya sangat tinggi yang sangat merugikan umat dan bangsanya, namun membuat kaya bagi
manusia yang pandai memanipulasinya untuk bisnis dan politik apalagi untuk penjajahan akal
budi antar bangsa. BAGI INDONESIA, ISLAM SUNGGUH SANGAT MERUGIKAN KARENA
TELAH MENGHABISKAN SUMBER DAYA: WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN BANGSA
INDONESIA!!! Atas dasar fakta diatas, manusia cerdas, kritis dan bijak di era digital (2023) lebih
memilih konsep BERKEYAKINAN/BERKETUHANAN TANPA BERAGAMA (sangat sesuai
dengan sila Pancasila), dan tidak pernah mengkafirkan keyakinan yang berbeda, bahkan saling
menghormati keyakinan yang ada didunia dan saling melengkapi. Agama beserta doktrin buatan
manusia justru dianggap bagaikan penjara yang sempit bagi manusia dan juga Tuhan.
8. Penutup.
Sebagai penutup, dapat disimpulkan bahwa strategi ideologi bangsa Arab menguasai dunia
terbelakang dan berkembang adalah:
- Lewat tuhan, nabi dan kitab suci yang sangat khas bangsa Arab (tidak universal)
- Hegemoni politik lewat visi misi negara Kalifah berbasis Syariah dan diimplementasikan lewat
politik identitas Islam (ditanamkan sejak kecil: untuk lebih cinta agama dari pada negara,
karena umat non Islam adalah Kafir, sampai Muslim rela bunuh diri demi jihad).
- Kebenaran Alqouran dijagai oleh tafsir yang hanya boleh dilakukan oleh ulama politikus Arab
jaman jahiliah
- Dogma dan doktrin Islam dipaksaan dalam hidup keseharian lewat ritual harian bahkan jam-
jam an (5x) dalam bentuk rukun Islam (yang tidak ada dalam Alqouran) dan hukum Syariah
sebagai kontrol (misalnya polisi Syariah mengawasi pakaian jilbab atau puasa atau saat
ibadah)
- Aturan yang bersifat kekerasan ataupun berbentuk hukum legal yang seperti MAFIA untuk
menindas dan menghalangi umat Islam murtad, agar Islam selalu menjadi mayoritas dan
memimpin dalam perpolitikan.
- Karena sifat Islam yang lokal, time frame yang terbatas dan kebenaran lokal,serta selalu
bermusuhan dengan keyakinan lain (yang dikafirkan) maka Islam akan lenyap atau menjadi
minoritas dengan sendirinya (secara alamiah) mengingat manusia semakin bijak, berakal
budi, kritis dan cerdas berkat kebebasan berpendapat di internet.
Perlu dimengerti, Non Islam tidak membenci Muslim walau dikafirkan, justru menyayangi
mereka, oleh sebab itu non Islam ingin menyadarkan Muslim akan bahaya agama dan budaya
dari bangsa Arab yang bermaksud menjajah akal budi dan budaya bangsa Indonesia dengan
berkedok agama Islam; Islam yang mengaku agama terakhir ternyata telah membuat kegelapan
dunia, maka patut segera dicerahkan/direformasi seperti agama Katholik yang pernah
mengalaminya. Tidak heran selalu ada pembakaran kitab Alqouran dan hadits, simak video ini:
Bakar kitab hadits
https://youtu.be/tRnkfnSmVO0/
Bakar kitab Alquran.
https://www.youtube.com/live/u0B4KSoyuKk?feature=share/
Wanita Iran sedang memperjuangkan keadilan, kesetaraan dan kebebasan dari kungkungan pria
yang mengatas namakan tuhan lewat agama Islam
https://youtu.be/C9jvC17Wr3I?si=csyyz2fwXkRwyqB5/
Bagi umat manusia, masih banyak pilihan keyakinan lain yang tidak membahayakan
kemanusiaan seperti Islam, pilihan terpopuler dunia saat ini adalah BERKEYAKINAN TANPA
BERAGAMA, hidup rukun berdampingan dalam kebhinekaan keyakinan. Sekian.
Mari mawas diri dan buang agama dari Indonesia, mari buang politik identitas, pisahkan urusan
agama dengan negara, mari berharap agar segera terjadi Reformasi Islam agar dunia dan
Indonesia menjadi adil, aman, tentram, sejahtera dan makmur. Mari memilih konsep
BERKEYAKINAN/BERKETUHANAN TANPA BERAGAMA, selaras dengan Pancasila dasar
negara. Dan mari saling menghormati keyakinan yang ada dan jangan sekali-kali mengkafirkan
keyakinan yang berbeda! Kepada para pembaca dimohon bantuannya untuk sharekan artikel ini
sebagai bahan diskusi, perdebatan dan penelitian lebih lanjut demi bangkitnya akal sehat bangsa
Indonesia yang sedang sengaja dibuat jongkok lewat mabok agama dan budaya dari Arab
(GENDAM ARABIA).
Salam Bhineka. FORUM CERDAS BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, Cabang London, UK.
Akhir Agustus 2023, revisi.
Catatan: Berikut ini data dan fakta kebenaran tentang Islam dalam bentuk video, kebanyakan
chanel dari Luar Negeri, kalau Dalam Negeri pasti sudah dilarang lewat UU Penodaan Agama
dan UU ITE (otak dan pikiran bangsa Indonesia sedang dikarungi bangsa Arab) .
- Chanel sunah nabi yang menghebohkan, ini salah dua videonya:
https://youtube.com/shorts/6tb1DykaC_c?si=EnBBXxC-esFRc0hR/
https://youtu.be/pH5QZ6dgfOo?si=huyT2fyYPIXHQq7P/
Respon Channel Sunnah Nabi Kepada Cholil Nafis, MUI
https://youtu.be/Ptp-ACsk0QM?si=suOGeitq1HtEIKf9/
- Chanel Sang Penggugat, ini salah dua videonya
https://www.youtube.com/live/OnTwPmEG9EA?si=FNgky7IvN6wtCrfK/
https://www.youtube.com/live/ebNy4qCn0Fc?si=J9YZjhthZD0jeagj/
- Chanel Yoseph Paul Zhang, ini salah dua videonya
https://youtube.com/shorts/8xB0Zi1MK3k?si=W1f8W4FDOKLP--JN/
https://www.youtube.com/live/ZeDiyTAcYV0?si=lvWwegyjUMueSdoP/
- Chanel Al Hayat, ini salah dua videonya
https://youtu.be/L120i4WrTtY?si=EmWJoEUDotw52Np3/
https://youtu.be/uh_rfauJkgQ?si=GQXep-oL5YkEnXNE/
- Chanel Pavel 88, ini salah dua videonya
https://www.youtube.com/live/aQ5K5flF9x0?si=kI43cgDtvVc6-jlb/
https://youtu.be/MwqKmEgTaco?si=2Pj6yumkEmDfuf8T/
- Chanel Christian Prince (CP), manusia Arab ahli Islam dan Kristen, CP paling ditakuti oleh
Muslim sedunia, CP klaim lebih tahu Alqouran daripada Muhammad, ini salah dua videonya
 Muslim Indonesia Diskusi Dengan Christian Prince Akhirnya Menangis
 https://youtu.be/EEMf7wLGlAY?si=I-tnpXoCTitpNqmT/
Setelah menelf, dia pun Mau Terima Muhammad bukan saingan Yesus
https://youtu.be/I9m3eTRp1hY?si=w8nDuRifIyS1ODBh/
KAJIAN AKADEMIS: BENARKAH ISLAM BERWAJAH DELAPAN BELAS DAN TIDAK COCOK
UNTUK KEBINEKAAN INDONESIA? LALU MENGAPA KITA NON MUSLIM WAJIB AKTIF
MEMBANTU MENYADARKAN MUSLIM TENTANG WAJAH ISLAM BERIKUT INI?
Mari mulai dengan cerita perumpaan narkoba, bila dalam keluarga kita ada yang kecanduan
narkoba maka tentu saja kita wajib:
1. Menyadarkan betapa berbahayanya narkoba itu.
2. Semua anggota keluarga tentunya sangat menyayangi korban narkoba, tidak
membencinya; semua anggota keluarga ingin membuang narkoba ketempat sampah agar
narkoba tidak meracuni korban baru lagi.
Demikian pula bila ada manusia Indonesia yang mabok kepayang dengan budaya dan agama
asing sampai lupa diri, maka kita wajib mengingatkan saudara kandung kita sesama anak ibu
Pertiwi akan sifat ajaran Muhammad (M) yang BERWAJAH DELAPAN BELAS:
WAJAH PERTAMA – Alqouran sebagai sumber utama ajaran Islam adalah buku carut marut dan
campur aduk ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab, cerita legenda dan ideologi politik bangsa
Arab. Alqouran dikontrol lewat tafsir yang ada di hadits yang dibuat oleh ulama politikus bangsa
Arab di jaman kuno! Oleh pakar Islam, Aloquran dianggap “Garbage in Garbage Out” alias berisi
sampah mengingat banyak ditemukan salah urut, salah kutip, kontradiksi dan inkonsistensi;
kesalahan ini disembunyikan lewat bahasa Arab yang tidak sempurna saat itu. Muslim Indonesia
pada umumnya tidak faham bahasa Arab dan tidak mempunyai Alqouran dan hadits, maka carut
marut kedua buku ini aman disembunyikan dalam bahasa Arab. Alqouran ditulis sekitar 200 tahun
setelah wafat Muhammad, penulisnya bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan
(cerita dari mulut ke mulut), dan kitab asli tidak diketemukan bahkan diketahui ada lebih 20 versi
Alqouran.
WAJAH KEDUA - berwajah Kristen, karena Islam diduga bidah Nasrani. Ilustrasi : Ketika
seseorang melakukan bom bunuh diri demi 72 bidadari di surga, dia melakukan ajaran ulama
politikus Arab; kemudian muncul beberapa Muslim yang menghibur dan membantu para korban
dan keluarga korban ini sambil mengatakan Islam itu agama kasih sayang, Muslim tipe ini
melaksanakan ajaran Kristen. Muslim juga diperintahkan untuk kembali ke buku ajaran Kristen
dan Yahudi bila kebingungan membaca Alqouran.
WAJAH KE TIGA: ALLOH SWT BUKAN TUHAN UNIVERSAL, MELAINKAN TUHAN KHAS
BANGSAARAB. Alloh swt beragama Islam, berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab
sekaligus tinggal di batu hitam Kaabah di Mekah. Alloh Muhammad dan batu hitam Kaabah
adalah TRITUNGGAL ALA ARAB YANG WAJIB DISEMBAH DAN DIMULIAKAN, ibadat harus
mengarah ke batu kabah Mekah dan Muslim wajib bertamu ke rumah Alloh di Mekah untuk
mencium batu Hajar Aswad (simbol Alloh) serta mengkafirkan ajaran diluar bangsa Arab!
WAJAH KE EMPAT - ajaran pagan. Ilustrasi : naik haji demi menemui Alloh yang bertempat
tinggal di Kaabah Mekah dan mencium batu hitam Kabah agar dosanya diampuni serta
melempari setan dengan batu kerikil. Ini adalah ajaran pagan/penyembahan berhala.
WAJAH KE LIMA – ajaran berbau sex ala Muhammad yang berbasis budaya Arab. Ilustrasi : Hak
istimewa pria perkasa dalam bidang seks lewat perkawinan Islami: poligami, pedophili, kawin
mutah (kontrak harian), kawin dgn wanita beragama lain, hak pendidikan dan warisan, hak
disorga untuk mendadapatkan 72 wanita perawan, suami boleh melakukan kekerasan terhadap
wanita, suami boleh menceraikan Anehnya lagi tuhan bangsa Arab memberikan hak khusus
kepada seorang Pria Perkasa Arab yang bernama Muhammad (M), hal ini secara tegas
dinyatakan baik eksplisit maupun implisit dalam Al Qouran (AQ) dan Hadits. Dikisahkan bahwa
M menikahi janda kaya Kriten yang 15 th lebih tua Katijah (zaman now: brondong), menikahi
Aisyiah gadis 6 th (zaman now: pedophili), menaksir dan mengawini menantunya yang cantik
(Zaenab, jaman now: mata keranjang), mengijinkan kawin muttah (kawin jam2an, jaman now:
pelacuran), menggauli dan menikahi budak2 wanitanya bahkan diranjang istrinya (jaman now:
bejat), dan melakukan perkosaan terhadap banyak wanita cantik terutama kulit putih (idaman M,
jaman now: biadab) setelah memenangkan pertempuran dan menjadikan mereka tawanan
perang (M memimpin 27 kali pertempuran). Jadi boleh dikatakan M adalah pria terpilih dan
terberkati oleh Tuhan Bangsa Arab (Allah) karena dapat menikmati seks dari wanita berbagai
umur (yang tua maupun kanak2) dan wanita berbagai bangsa serta wanita berbagai level (dari
Saudagar sampai dengan babu). Semestinya M masuk Guiness Book Records (Rekor Fantatis
Dunia) dalam hal Pria Paling Hot di dunia (menurut CP). M beristri 13.
Bahkan, Syarat masuk surga bangsa Arab juga dipermudah: mati di Mekah langsung masuk
surga, mati bunuh diri sambil membunuh banyak orang lain (jihad) masuk surga plus hadiah 72
bidadari, lalu arwah istrinya bagaikan sekedar disuruh menyaksikan film jorok suaminya saja;
semua percabulan ini digolongkan menjalankan ibadah! Perlu diketahui, pakar dunia
menyangsikan adanya Muhammad, karena tidak ada saksi mata dan bukti historis, dan
Muhammad tidak mempunyai silsilah keluarga dalam Alquran.
WAJAH KE ENAM - ajaran ulama politikus Arab. Ilustrasi : pelaku bom bunuh diri sambil bunuh
banyak manusia lain sambil teriak Allahuakbar dan percaya masuk surga serta dapat hadiah 72
bidadari perawan adalah melaksanakan ajaran bersifat politik.
WAJAH KE TUJUH - ALLOH GEMAR MENYESATKAN DAN MENGGENDAM. Pembiasaan,
Pembudayaan dan Penjajahan budaya Arab kedalam kehidupan keseharian manusia Indonesia
lewat doktrin/dogma Rukun Islam yang diturunkan dari Kitab Kuning karangan ulama politikus
Arab jaman jahiliah - bukan dari Alqouran. Bangsa Arab lewat tuhan khas Arab mewajibkan
bangsa Indonesia untuk berdoa 5x sehari dengan jadwal ketat seperti bis kota, puasa 30
hari, lebaran 14 hari, haji 30 hari, umroh 21 hari. Bayangkan kerugian waktu produktif selama
bulan puasa dan lebaran (nyaris 2 bulan), waktu berhaji yang juga nyaris 2 bulan, umroh 1 bulan,
dst. Dogma, doktrin, ritual dan seremonial agama yang berlebihan ini disebut Rukun Islam yang
dibuat oleh politikus Arab yang bersumber pada buku Kuning bukan Alqouran (Muhammad KC).
Mungkin Islam menghabiskan 1/3 dari waktu produktip bangsa! Inilah Gendam Arabia.
WAJAH KE DELAPAN: ISLAMISASI ILMU PENGETAHUAN, KEARIFAN LOKAL, SEJARAH
DAN KEBUDAYAAN BAHKAN IKLAN. Berbagai cerita hoax dan inkulturisasi seperti Borobudur,
Syeh Subakir, Sunan Kalijogo, Jimat Kalimat syahadat, dst., dipoulerkan; iklan di YouTube seperti
aplikasi dan speaker pengingat dan penghafal ayat Alqouran yang diminta dihidupkan sepanjang
hari (brain washing terselubung), dst.
WAJAH KE SEMBILAN: AJARAN YANG STATIS/BEKU KARENA TERBATAS PADA LOKASI,
WAKTU DAN BUDAYA TERTENTU. Jelas bahwa manusia Arab mencitapkan tuhan beserta
ajaran yang bersifat:
1. Lokal tidak universal, artinya berlaku di area Mekah dan Medinah dan untuk bangsa Arab saja,
misalnya budaya dan bahasa Arab.
2. Statis: ajaran yang hanya berlaku pada waktu itu (time frame terbatas, abad 8, sekitar tahun
700 s/d 800), misal sistim negara dan politik Kalifah dan hukum Syariah yang bertepatan masa
pertempuran antar suku bangsa Arab.
3. Kebenaran semu atau kebenaran sefihak (bangsa Arab, tidak universal), misal pengkafiran
(ajaran diluar bangsa Arab dianggap kafir), tidak mengenal kesetaraan manusia (golden rule),
tidak mengenal kesetaraan gender (martabat wanita direndahkan), anjing dan babi diharamkan,
musik diluar Arab diharamkan, hukuman potong tangan rajam lempari batu, dan anti berpikir
bebas dan kritis, boleh berbohong dan membasmi/membunuh kafir, mengutamakan keduniawian:
kekuasaan, harta dan wanita (seperti tercermin pada karakter nabinya yaitu Muhammad) yang
dicapai lewat strategi politisasi dan bisnisisasi Islam.
WAJAH KE SEPULUH : TUHAN MENCIPTAKAN KONSEP AGAMA POLITIK BISNIS bersatu
padu – urusan negara dicampur adukan dengan urusan agama, strategi ini dijalankan lewat
POLITIK IDENTITAS ISLAM, SATU IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI BANYAK PARTAI.
Adalah tidak masuk akal dan konyol ada tuhan yang mempunyai visi misi negara Khalifah yang
berbasis hukum Syariah yang dibuat oleh ulama politisi Arab jaman jahiliah dan dicapai lewat
politik identitas. Hukum Syariah, milik politikus Bangsa Arab abad 7, ingin mengontrol dan
mengatur segenap aspek kehidupan, dari jasmani misal berpakaian berjanggut
bersetubuh sampai dengan berpikir dan berbisnis. Doktor Warner menyatakan bahwa hukum ini
telah merusak peradaban manusia (Bill Warner). Dinegara mayoritas Islam, Islam sebagai
ideologi politik, mampu menguasai pemerintahan dan parlemen negara dengan strategi menang
dalam jumlah partai politik (parpol). Strategi satu ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai
politik, ini menirukan strategi klasik “Raja Rahwana yang memakai aji kesaktian dasa muka”, satu
pribadi raksasa jahat berwajah sepuluh untuk mengeroyok dan mengalahkan prabu Rama (cerita
klasik wayang Ramayana). Demikian pula dalam politik, jumlah parpol Islam yang banyak namun
berbasis ideologi "agama yang sama (Islam)" (bagai Dasa Muka, satu Islam berwajah sepuluh
parpol Islam), misal PPP, PBB, PKS, dst.; ibarat gajah mati dikeroyok semut; parpol
nasionalis/kafir kalah dikeroyok oleh koalisi banyaknya partai Islam. Jadi walaupun kalah dalam
pilpres, parpol Islam akan dapat mendominasi eksekutip, yudikatip dan legislatip melalui strategi
koalisi, kolaborasi dan keroyokan untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam).
Di level internasional juga ada jaringan organisasi Islam yang disebut OKI yang sifatnya juga
sangat politis.
WAJAH KE SEBELAS : Islam adalah bisnis jasa perantara/makelar antara tuhan dengan manusia
dengan barang dagangan kapling surga dan akta perjanjian yang dibuat sangat komplek serta
berbiaya sangat tinggi. Manusia modern menyadari bahwa Tuhan Universal tidak pernah
mencipta agama, tidak pernah beragama bahkan menolak agama, dan hubungan Tuhan dengan
manusia tidak memerlukan makelar berbiaya tinggi yang disebut agama! Agama adalah buatan
manusia yang justru merupakan penjara bagi manusia dan Tuhan; ada seribu kepala, ada seribu
pendapat, keyakinan adalah urusan pribadi yang sangat privasi, dan sejarah telah membuktikan
bahwa agama menjadi sumber utama perselisihan dunia! Manusia modern yang berakal budi
lebih suka memilih konsep BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA agar hidupnya tidak dikuasai
dan dikendalikan oleh doktrin, dogma, ritual dan seremonial buatan manusia yang rumit dan
menyita waktu, pikiran, tenaga dan biaya.
WAJAH KE DUA BELAS : Alloh membuat konsep panca bisnis islam: zakat, fitrah, sedekah, haji
dan sertifikasi halal haram makanan. Agama Islam memang bisnis maha besar yang
menggiurkan bagi pengurusnya namun memiskinkan umat dan negaranya! PAKAR EKONOMI
DAN BISNIS MENDUGA AGAMA ISLAM ADALAH TERMASUK EKONOMI BIAYA SANGAT
TINGGI, KARENA MENGHABISKAN WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN SUATU
BANGSA!
WAJAH KE TIGA BELAS: ISLAM ADALAH FASIS. Islam pada dasarnya adalah fasis (diktator)
dengan sistem politik yang didasarkan pada PENAKLUKAN, KETUNDUKAN, DAN
PENINDASAN (conquering, submission and oppression). Oleh karena itu, tidak mengherankan
jika Hitler, Mussolini dan semua diktator besar yang haus darah menghantui dan menindas
sepanjang abad terakhir tertarik pada Islam (Hitler sangat tertarik dengan Islam, sehingga dia
tidak hanya memberikan hak penuh kepada umat Islam. di Jerman Nazi, namun ia memiliki salah
satu “teman” dan sekutu terdekatnya yaitu Amin Al Husseini, Mufti Agung Palestina di Yerusalem,
dan perwira SS non-Jerman berpangkat tertinggi, seorang pembunuh massal terkenal yang
tangannya berlumuran darah. ratusan ribu orang Serbia dan Yahudi Hongaria yang tidak
bersalah, sementara Mussolini, seorang penggemar Islam lainnya, tidak hanya memberi Al
Husseini sebuah vila mewah gratis di Roma, namun ia juga menyandang gelar “Pelindung Islam”;
sumber David Abraham di buletin Quora di internet).
WAJAH KE EMPAT BELAS: ALLOH YANG MAHA PENAKUT. Untuk melindungi Islam, berlapis-
lapis aturan mengandung kekerasan, sangsi sosial, ancaman dan pemaksaan yang tidak masuk
akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir, tidak boleh dipimpin
kafir; hukuman pengucilan, sangsi kekerasan, honour kiling, hukuman mati bagi yang murtad,
bahkan dialam kuburpun diancam dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan Nakir, UU
Penodaan agama, UU ITE, SKB dua menteri, pendirian Departemen Agama, kolom agama pada
KTP, dst. Demikian pula Islam dikendalikan lewat bahasa Arab dan tafsir oleh ulama politikus
bangsa Arab produk era jahiliah, tafsir ulama bangsa lain walaupun lebih baik, lebih bijaksana
dan lebih modern tidak diperbolehkan!!!
WAJAH KE LIMA BELAS: Islam bagaikan manusia punya mulut tapi tanpa dubur, sebab masuk
Islam amat sangat dipermudah (cukup mengucapkan 1 kalimat syahadat), namun untuk keluar
dari Islam begitu banyak pagarnya, sampai ada sangsi dihukum mati!
WAJAH KE ENAM BELAS: WAJAH ORGANISASI MAFIA. Mengkritisi dan keluar dari Islam
begitu banyak sangsi dan hukumnya, sampai ada sangsi dihukum mati! Kalau demikian jahatnya
aturan perlindungan terhadap Islam, lalu apa bedanya Islam dengan organisasi MAFIA? Anggota
MAFIA yang keluar atau membeberkan rahasia organisasi dimanapun, kapanpun dan
kemanapun akan diburu untuk dibunuh karena dianggap berkianat (ibarat ajaran Islam – halal
darahnya)! Sebagai contoh adalah kasus Salman Rusdie tentang Ayat-ayat Setan yang
menggemparkan dunia.
WAJAH KE TUJUH BELAS: MUSLIM RADIKAL DAN MUSLIM MODERATE. Muslim Radikal
adalah Muslim yang mengikuti sepenuhnya ajaran nabi mereka, Muhammad, karakter radikal
nampak pada sifat mementingkan kekuasaan, harta dan wanita lewat politik, bisnis, pkekerasan
dan mengikuti budaya Arab serta berkomitmen pada visi misi politik yaitu Kalifah berbasis hukum
Syariah; sebagai contoh adalah kelomok ISIS,ALQAIDA, dan NII. Muslim moderate adalah
Muslim yang sama sekali tidak mau mengikuti ajaran nabi mereka, Muhammad, jadi sebenarnya
mereka sudah bukan Islam lagi. Pedoman hidup Muslim Moderat adalah budi pekerti dan
kebenaran kemanusiaan universal dan tidak begtu kegilaan terhadap budaya Arab; sebagai
contoh adalah kelomok Islam Nusantara dan Islam Abangan. Pada umumnya Islam Moderat
adalah manusia yang asal beragama dan asal bertuhan tanpa menggunakan akal budi, malas
belajar secara kritis, tidak mampu berbahasa Arab dan termakan framing bahwa manusia harus
beragama.
WAJAH KE DELAPAN BELAS: ISLAM ADALAH EKONOMI BIAYA SANGAT TINGGI. Agama
berikut ritual, dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya manusia, sehingga agama adalah
bagaikan penjara sempit bagi Tuhan dan manusia. Hubungan antara manusia dengan Tuhannya
tidak memerlukan biro jasa perantara (makelar) yang disebut agama dengan biaya komisi yang
tinggi. KHUSUS BAGI INDONESIA, ISLAM SUNGGUH SANGAT MERUGIKAN KARENA TELAH
MENGHABISKAN SUMBER DAYA: WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN BANGSA
INDONESIA SERTA MENYEBABKAN KEMUNDURAN AKAL BUDI BANGSA!
Di era Revolusi Industri 4.0, para filsuf kelas dunia menyatakan bahwa bahwa Tuhan universal
tidak pernah membuat agama, tidak beragama apalagi mengkafirkan agama lain. Agama berikut
ritual, dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya manusia, sehingga agama adalah
bagaikan penjara sempit bagi Tuhan dan manusia. Hubungan antara manusia dengan Tuhannya
tidak memerlukan biro jasa perantara yang disebut agama dengan biaya komisi yang
tinggi. Bukankah Tuhan bersemayam dihati nurani manusia? Hanya ada satu manusia di dunia
yang berani mengatakan tuhan menurunkan agama Islam, beragama Islam, berbudaya Arab,
berbahasa Arab, tuhan tinggal di batu hitam Kaabah di Mekah, dan umatnya wajib
bersembahyang menghadap batu Kabah dan bertamu ke tuhannya di Mekah, sambil melempari
setan dengan kerikil dan mencium batu Hajar Aswad untuk meminta pengampunan dosa;
semuanya ini membutuhkan waktu, tenaga, pikiran dan biaya sangat mahal (tahun 2023
memakan sekitar seratus juta rupiah untuk naik haji dengan antrian giliran sampai tahunan.
Agama telah menjadi sumber konflik, kerusuhan, perpecahan antar manusia sepanjang jaman,
maka agama sudah tidak laku di negara maju dan modern, konsep
BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA BERAGAMA dipandang sebagai alternatip terbaik bagi
manusia modern.
Perlu dimengerti, Non Islam tidak membenci Muslim walau dikafirkan, justru menyayangi
mereka, oleh sebab itu non Islam ingin menyadarkan Muslim akan bahaya agama dan budaya
dari bangsa Arab yang bermaksud menjajah akal budi dan budaya bangsa Indonesia dengan
berkedok agama Islam; Islam yang mengaku agama terakhir ternyata telah membuat kegelapan
dunia, maka patut segera dicerahkan/direformasi seperti agama Katholik yang pernah
mengalaminya. Tidak heran selalu ada pembakaran kitab Alqouran dan hadits, simak video ini:
Bakar kitab hadits
https://youtu.be/tRnkfnSmVO0/
Bakar kitab Alquran.
https://www.youtube.com/live/u0B4KSoyuKk?feature=share/
Bagi umat manusia, masih banyak pilihan keyakinan lain yang tidak membahayakan
kemanusiaan seperti Islam, pilihan terpopuler dunia saat ini adalah BERKEYAKINAN TANPA
BERAGAMA, hidup rukun berdampingan dalam kebhinekaan keyakinan. Sekian.
Artikel sumbangan FORUM CERDAS BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, CABANG
OXFORD, UK
Artikel Edisi lengkap ada di SlideShare/SCRIBD internet. Mengingat artikel ini bersifat kajian
ilmiah, maka pembaca diharapkan untuk mendiskusikan, memperdebatkan dan meneliti
kebenaran artikel diatas untuk kemudian melakukan revisi agar tulisan diatas semakin baik demi
keamanan, kerukunan dan kenyamanan dunia.
Catatan: Berikut ini data dan fakta kebenaran tentang Islam dalam bentuk video, kebanyakan
chanel dari Luar Negeri, kalau Dalam Negeri pasti sudah dilarang lewat UU Penodaan Agama
dan UU ITE (otak dan pikiran bangsa Indonesia sedang dikarungi bangsa Arab) .
- Chanel sunah nabi yang menghebohkan, ini salah dua videonya:
https://youtube.com/shorts/6tb1DykaC_c?si=EnBBXxC-esFRc0hR/
https://youtu.be/pH5QZ6dgfOo?si=huyT2fyYPIXHQq7P/
Respon Channel Sunnah Nabi Kepada Cholil Nafis, MUI
https://youtu.be/Ptp-ACsk0QM?si=suOGeitq1HtEIKf9/
- Chanel Satria Nusantar yang juga menghebohkan, ini salah dua videonya:
https://youtu.be/8bjbCLmFFCw?si=3d7wvKh1jwIRZ9aL/
https://youtu.be/0Ttw_zWTM3I?si=386_pXlCgV42PWlb/
- Chanel Sang Penggugat, ini salah dua videonya
https://www.youtube.com/live/OnTwPmEG9EA?si=FNgky7IvN6wtCrfK/
https://www.youtube.com/live/ebNy4qCn0Fc?si=J9YZjhthZD0jeagj/
- Chanel Yoseph Paul Zhang, ini salah dua videonya
https://youtube.com/shorts/8xB0Zi1MK3k?si=W1f8W4FDOKLP--JN/
https://www.youtube.com/live/ZeDiyTAcYV0?si=lvWwegyjUMueSdoP/
- Chanel Al Hayat, ini salah dua videonya
https://youtu.be/L120i4WrTtY?si=EmWJoEUDotw52Np3/
https://youtu.be/uh_rfauJkgQ?si=GQXep-oL5YkEnXNE/
- Chanel Pavel 88, ini salah dua videonya
https://www.youtube.com/live/aQ5K5flF9x0?si=kI43cgDtvVc6-jlb/
https://youtu.be/MwqKmEgTaco?si=2Pj6yumkEmDfuf8T/
- Chanel Christian Prince (CP), manusia Arab ahli Islam dan Kristen, CP paling ditakuti oleh
Muslim sedunia, CP klaim lebih tahu Alqouran daripada Muhammad, ini salah dua videonya
 Muslim Indonesia Diskusi Dengan Christian Prince Akhirnya Menangis
 https://youtu.be/EEMf7wLGlAY?si=I-tnpXoCTitpNqmT/
Setelah menelfon, dia pun Mau Terima Muhammad bukan nabi
https://youtu.be/I9m3eTRp1hY?si=w8nDuRifIyS1ODBh/
Video diatas kebanyakan bersumber pada pertentangan antara Islam dan Kristen karena asal
muasal Islam adalah bidah Kristen; bila video diatas di blok Muslim Radikal, maka gunakan VPN
atau Yandex.
KAJIAN AKADEMIS: 25 STRATEGI BANGSA ARAB DALAM MENJAJAH AKAL BUDI BANGSA
INDONESIA
Saat ini (2023) terjadi ramalan politik Samuel P. Huntington dalam artikelnya berjudul "The Clash
of Civilizations" (1993), dengan inti sari : identitas budaya dan agama seseorang akan menjadi
sumber konflik utama di dunia pasca Perang Dingin. Tujuan para cendekiawan non Islam (yang
dianggap Kafir) dunia adalah memerangi ideologi politik dan bisnis bangsa Arab yang dikemas
dalam agama Islam, jadi bukan memusuhi melainkan justru menyayangi Muslim dan berupaya
membebaskan Muslim sedunia dari agama Islam yang dianggap tidak benar. Sejarah
membuktikan bahwa akal sehat para cendekiawan dunia telah berhasil meruntuhkan mabok
agama Kristen di Eropa dan paham Komunis, dan kini giliran Islam untuk dicerahkan. Alasan lain
pencerahan Islam adalah banyaknya serangan terhadap Kafir (Non Islam, terutama Kristen) oleh
pemuka agama Islam, maka timbullah gelombang serangan balik yang bagaikan tsunami
menghantam Islam. Islam bagaikan dikuliti sampai dengan tulang belulangnya, berbagai
kesalahan fundamental Islam dibeberkan di internet terutama di Youtube dengan jelas, gamblang,
sitematis, dan jujur karena berbasis fakta. Brain washing selama kanak2 sampai dengan remaja
(Islamisasi dan Arabisasi di Pendidikan Dasar dan Menengah) mulai dicuci dan dibersihkan lewat
pelajaran, pendidikan dan perdebatan terbuka yang jujur, berbasis fakta yang teratur rapi di
internet. Indonesia adalah berpenduduk Muslim terbesar di dunia dan pemeluk ajaran Kristen
adalah nomor dua jumlahnya, kedua ajaran ini banyak pertentangan fundamentalnya, maka tidak
heran kalau saat ini (2023) telah terjadi PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL DI AWAN
INDONESIA (INTERNET) sebagai perwujudan The Clash of Civilizations. Tulisan ilmiah ini
bermaksud membawa pembaca memahami 25 STRATEGI BANGSAARAB DALAM MENJAJAH
AKAL BUDI BANGSA INDONESIA sebagai berikut:
1. STRATEGI PENERBITAN KITAB ALQOURAN. Semua ajaran agama/keyakinan berawal dari
kitab yang dianggap suci. Ulama politikus Arab jaman jahiliah menerbitkan kitab Aloquran
lewat mulut tokoh fiktif Muhammad. Diceritakan bahwa Alqouran ditulis sekitar 200 tahun
setelah wafat Muhammad, penulisnya bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan
(cerita dari mulut ke mulut). Alqouran adalah buku carut marut dan campur aduk ajaran
Yahudi, Kristen, Pagan Arab, cerita legenda dan ideologi politik bangsa Arab. Dalam
Alqouran banyak ditemukan ayat yang salah urut, salah kutip, kontradiksi dan inkonsistensi.
Para pakar dunia menyangsikan adanya Muhammad, karena tidak ada saksi mata dan bukti
historis, dan Muhammad tidak mempunyai silsilah keluarga dalam Alquran (ibarat manusia
tanpa KTP dan Kartu Keluarga, pengarang Alqouran lupa mengarangnya). Bangsa Arab saat
itu ingin sederajat dengan bangsa Yahudi yang memiliki kitab Taurat dan bangsa Kristen yang
memiliki kitab Injil. Alqouran ibarat Pancasila diharapkan menjadi ideologi yang
mempersatukan bangsa Arab untuk melawan Yahudi dan Kristen di era jahiliah.
2. STRATEGI ALLOH MEMILIH BANGSA ARAB. KONSEP TRI TUNGGAL ARAB :
menyekutukan Alloh (tuhan khas Arab), manusia Arab (Muhammad) dan batu hitam Kabah di
Mekah yang harus disembah dan dipuja. Tuhan boleh menjadi batu hitam Kaabah, tapi tidak
boleh menjadi manusia (Yesus) atau menjadi Semar dalam aliran kepercayaan Jawa. Alloh
tinggal di Kaabah, Mekah dan umat Islam wajib menemui Alloh lewat ibadah haji. Konsep ini
jelas mau menyaingi konsep agama Kristen dan Yahudi dimana bangsa Israel adalah bangsa
yang dipilih Tuhan, sedangkan Alloh memilih bangsa Arab.
3. STRATEGI KLAIM ISLAM KEBENARAN TERAKHIR. Klaim bahwa Muhammad adalah nabi
terakhir dan Islam adalah agama final yang sempurna. Mana mungkin Tuhan Maha Tak
Terbatas/Maha Besar dan Alpha Omega (awal dan akhir tidak diketahui) dibatasi atau
dipersempit oleh seorang manusia Arab? Mana mungkin Einstein ibarat seorang nabi Fisika
mengatakan bahwa ia nabi Fisika terakhir dan ilmu Fisika sudah selesai ditulis dan sudah
sempurna? Klaim Muhammad ini sungguh menghina Tuhan Universal.
4. STRATEGI MENINGGIKAN BUDAYA DAN BAHASA ARAB. Alloh hanya mampu berbahasa
Arab dan berbudaya Arab dan tinggal di Mekah. Bahasa Arab adalah bahasa surga.
5. STRATEGI VISI MISI ALLOH. Alloh mempunyai visi dan misi negara Kalifah berbasis hukum
Syariah. Khalifah adalah pemimpin dan pembimbing umat Islam dalam urusan administratif
kenegaraan ataupun moral dan agama. Secara tradisi, khalifah sendiri merupakan
kependekan dari Khalīfat Rasūl Allāh (penerus utusan Allah). Hukum Syariah, produk ulama
politikus Bangsa Arab jaman kuno, ingin mengontrol dan mengatur segenap aspek
kehidupan, dari jasmani misal berpakaian berjanggut bersetubuh sampai dengan berpikir dan
berbisnis. Konsep Kalifah dan Syariah menjadikan negara Islam menjadi totaliter, tidak
demokratis, teokratis, dan melarang/membatasi kebebasan beragama/berkeyakinan selain
Islam. Negara Kalifah berbasis Syariah selalu menjadi idaman Muslim untuk diterapkan di
negara manapun, walaupun di negara non Islam. Hukum ini sangat tidak sesuai dengan
peradaban manusia modern!
6. STRATEGI KONTOL/KELAMIN PRIA (PENIS). Hak istimewa pria dalam bidang seks lewat
perkawinan Islami: poligami, pedophili, kawin mutah (kontrak harian), kawin dengan wanita
beragama lain, hak pendidikan dan warisan, suami boleh melakukan kekerasan terhadap
wanita, suami boleh menceraikan istrinya dengan mudah, bahkan hak pria disorga untuk
mendadapatkan 72 wanita perawan. Wanita hanya dianggap warga kelas dua dan sekedar
alat produksi bayi Muslim demi menjadi mayoritas dalam hal kependudukan. Bila Muslim
menjadi mayoritas disuatu negara/daerah dan Muslim lebih setia pada agama Islam dari pada
negara, maka dapat dipastikan Islam akan menang dalam pemilihan presiden/kepala daerah
secara demokrasi.
7. STRATEGI PENGKAFIRAN. Dalam Islam, penganut agama selain Islam dianggap kafir dan
dianggap warga kelas dua yang wajib ditaklukan, dibohongi (taqiya), dipajaki, bahkan
dibasmi. Islam menganggap tidak baik berteman dan dipimpin kafir.
8. STRATEGI MALING TERIAK MALING. Untuk melawan ajaran Kristen yang banyak dikutip
dalam ajaran Islam, maka untuk mengelabui dunia, ulama polikus Arab menggunakan
strategi: maling teriak maling, setan berwajah malaikat, palsu teriak palsu. Tidak heran
Muhammad dijuluki Serigala berbulu domba dan Setan yang mencekik Muhammad berwajah
malaikat Gabriel, dan Yesus diserupakan saat disalib.
9. STRATEGI NON KESETARAAN. Islam tidak mengenal “golden rule”, yaitu hukum untuk
memperlakukan orang lain seperti memperlakukan dirinya sendiri (kesetaraan atau perlakuan
adil bagi sesama manusia), dan tidak mengenal kesetaraan gender (martabat wanita
dipandang rendah, sekedar obyek seks atau obyek kelamin pria).
10. STRATEGI CAMPUR ADUKAN NEGARA DAN AGAMA. Alloh MENCIPTAKAN KONSEP
AGAMA POLITIK BISNIS terintegrasi, DIJULUKI TRIAS POLITIKAALAARAB, dimana urusan
agama dicampur adukan dengan urusan negara, politik dan bisnis lewat politik identitas Islam.
11. STRATEGI POLITIK ALA DASA MUKA. Strategi ini dijalankan lewat POLITIK IDENTITAS
ISLAM, SATU IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI BANYAK PARTAI. Dinegara
mayoritas Islam, Islam sebagai ideologi politik, mampu menguasai pemerintahan dan
parlemen negara dengan strategi menang dalam jumlah partai politik (parpol). Strategi satu
ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai politik, ini menirukan strategi klasik “Raja
Rahwana yang memakai aji kesaktian dasa muka”, satu pribadi raksasa jahat berwajah
sepuluh untuk mengeroyok dan mengalahkan prabu Rama (cerita klasik wayang Ramayana).
Demikian pula dalam politik, jumlah parpol Islam yang banyak namun berbasis ideologi
"agama yang sama (Islam)" (bagai Dasa Muka, satu Islam berwajah sepuluh parpol Islam),
misal PPP, PBB, PKS, dst. Ibarat gajah mati dikeroyok semut - parpol nasionalis/kafir kalah
dikeroyok oleh koalisi banyaknya partai Islam. Jadi walaupun kalah dalam pilpres, parpol
Islam akan dapat mendominasi eksekutip, yudikatip, legislatip dan APBN melalui strategi
koalisi, kolaborasi dan keroyokan untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam),
mereka ini sudah BAGAIKAN NEGARA ISLAM DALAM SUATU NEGARA BHINEKA
INDONESIA, jaringan mereka lewat PNS/ASN bagaikan ada diseluruh departemen dan ada
di pusat sampai dengan daerah, bahkan mungkin sampai dengan RT (Rukun Tetangga) !
Anggaran negara mereka kuasai, peraturan dan undang-undang mereka buat untuk
keuntungan mereka dan demi merugikan non Islam, ruang informasi publik mereka kuasai
dan jagai, dan proyek serta bisnis mereka arahkan ke mereka dan mengarah kesistim Islam
(serba syariah), presiden harus Muslim dan Jawa. Ini ibarat Non Islam sudah bagaikan dijajah
Islam, padahal Indonesia bukan negara Islam! Perlu dimengerti sumber pendapatan
Indonesia terbanyak adalah dari pertambangan yang dimiliki Irian (suku Papua) dan
Kalimantan (suku Dayak) yang mayoritas bukan Islam!
12. STRATEGI ISLAMISASI LEWAT TAQIYA/HOAX DAN PENETRASI BUDAYA. ISLAMISASI
ILMU PENGETAHUAN, KEARIFAN LOKAL, SEJARAH, IKLAN DAN KEBUDAYAAN.
Berbagai cerita hoax seperti Borobudur, Syeh Subakir, Sunan Kalijogo, Jimat Kalimat
syahadat, astronout mendengar suara azan di bulan, dst.; bahkan iklan di YouTube seperti
aplikasi dan speaker pengingat dan penghafal ayat Alqouran yang diminta dihidupkan
sepanjang hari (brain washing terselubung), dalam iklan Islam - produk apapun dilekatkan
dengan jaminan surga, dst. Penetrasi, inkulturalisasi dan integrasi Islam kepada keyakinan
non Islam untuk menutupi segala kelemahan ajaran Islam juga dilakukan, konsep terintegrasi
ini kemudian diakusisi sebagai milik Islam beserta tradisinya (misal dalam hal Kejawen dalam
kasus Syech Subakir dan Sunan Kali Jaga).
13. STRATEGI PEMBERDAYAAN HUKUM SYARIAH. Hukum Syariah dalam Islam adalah
hukum atau peraturan yang mengatur seluruh sendi kehidupan umat Islam, baik di dunia
maupun di akhirat. Hukum ini mengontrol segala aspek kehidupan, dari pikiran, perbuatan,
keyakinan, wanita, masyarakat dan ekonomi secara totaliter. Oleh masyarakat modern,
hukum ini dianggap alat politik Islam dan dianggap kaku, keras, kejam dan sudah usang.
Perda Syariah adalah gerilya cerdik dan jitu untuk Islamisasi suatu daerah/negara.
14. STRATEGI PENGUASAAN INFORMASI DAN PENJEJALAN INFORMASI BERULANG KALI.
Henry kissinger, mantan menlu AS, mengatakan: “barang siapa mendominasi sistim
informasi publik maka akan menang dalam pertarungan politik”. Dengan menguasai informasi
publik, Islam bebas untuk melakukan strategi : “SESUATU YANG SALAH NAMUN BILA
DIJEJALKAN SECARA DIULANG - ULANG AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN”.
Azan dan kotbah 5x sehari lewat speaker/toa mesjid yang menggelegar sampai 500 meteran
adalah bentuk pelaksanaan strategi diatas. bagi non muslim, toa masjid dengan bahasa Arab
yang tidak dimengerti adalah bentuk penjajahan pikiran, agama dan budaya Arab yang nyata.
Saat ini, internet bagaikan di bombardir dengan iklan dan hoax berbasis Islam. Menemukan
sesuatu kebenaran yang disembunyikan para ulama Islam menjadi begitu sulit (misalnya baru
ditemukan ditumpukan/halaman nomor 101 di google search). Contoh penjejalan lewat hoax
konyol: bertamu Alloh ke Mekah, mati di Mekah sebagai tamu Allah langsung masuk surga
dan gelar haji lebih berguna dari gelar DOKTOR akademik, ini adalah menyesatkan namun
bisnis menguntungkan triliunan rupiah bagi bangsa Arab.
15. STRATEGI BRAIN WASHING. Sistim pendidikan nasional diarahkan demi kepentingan
sepihak, yaitu Islam dan budaya Arab. Porsi APBN yang sangat besar dialirkan ke institusi
Islam (dari TK s/d Universitas, termasuk gaji/honor guru agama). Padahal, sistim pendidikan
dengan menggunakan metode cuci otak, hafalan, paksaan dan hukuman akan
meminimalkan akal budi, apalagi berlangsung lama sekali sejak kecil sampai dengan dewasa
(minimal TK SD SMP) lewat pendidikan dasar dan menengah yang bagaikan berbasis
kurikulum bangsa Arab dan seragam sekolah yang diarahkan ke budaya Arab. Hasil
pendidikan dapat berupa:”FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB & LOVE IS BLIND PADA
BUDAYA DAN BAHASAARAB. Sistim pendidikan yang membikin Indonesia MABOK AGAMA
SERTA AKAL BUDI JADI JONGKOK dan kemungkinan alumninya menjadi Radikal Islam.
Anehnya, orang tua Muslim rela menitipkan anak mereka di pondok pesantren walau mutu
rendah dan sudah banyak kasus santriwati diperkosa guru agamanya.
16. STRATEGI LEGALISASI PERATURAN BERAROMA ISLAM. Dominasi dalam legislatip:
parpol Islam banyak mensponsori penerbitan perbagai perundangan yang memojokan
bahkan mematikan non Islam, misalnya: perda Syariah, halal haram: pakaian-musik-
makanan-bisnis, kolom agama pada ktp, UU Penistaan agama, UU SISDIKNAS, seragam
sekolah, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia, hate speech, polisi cyber space; menjustifikasi,
membentuk dan melindungi ormas Islam yang gemar melakukan keributan dan kekerasan
kepada “kafir” , dan menganggap perlunya Departemen Agama, yang semuanya ini tidak
layak ada di dunia modern (urusan negara dicampur adukan dengan agama).
17. STRATEGI GENDAM ARABIA LEWAT RUKUN ISLAM. Pembiasaan, Pembudayaan dan
Penjajahan budaya Arab kedalam kehidupan keseharian manusia Indonesia dilakukan lewat
doktrin Rukun Islam yang diturunkan dari Kitab Kuning karangan ulama politikus Arab jaman
jahiliah - bukan dari Alqouran. Bangsa Arab bagaikan mewajibkan bangsa Indonesia untuk
berdoa 5x sehari dengan jadwal ketat seperti bis kota, puasa 30 hari, lebaran 14 hari, haji
30 hari, umroh 21 hari, dst. Inilah Gendam Arabia lewat Rukun Islam yang dilakukan secara
ritual dan seremonial! Bayangkan kerugian waktu produktif selama bulan puasa dan lebaran
(nyaris 2 bulan), waktu berhaji yang juga nyaris 2 bulan, umroh 1 bulan, dst. Doktrin, ritual
dan seremonial agama yang berlebihan ini disebut Rukun Islam yang dibuat oleh politikus
Arab dan yang bersumber pada buku Kuning bukan Alqouran (Muhammad KC). Mungkin
Islam menghabiskan 1/3 dari waktu produktip bangsa!
18. STRATEGI MEMPERSULIT LAWAN ISLAM BERKEMBANG. Dengan menguasai politik lewat
koalisi multi partai berbasis Islam, maka Islam mampu mengurung dan menindas kaum
minoritas dengan menerbitkan banyak peraturan yang Islami, misalnya: perda syariah, halal
haram, kolom agama pada KTP, UU Penistaan Agama, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia,
hate seach, UU Internet/ITE, pembentukan ormas Islam yang rapi dari pusat sampai dengan
daerah, dibentuknya departemen agama, yang semuanya ini tidak layak ada di dunia modern;
demikian pula kerusuhan dan kekerasan terhadap “Kafir” oleh ormas Islam yang dibackingi
demi manajemen ketakutan minoritas. Semuanya ini tersirat justru bertujuan menjaga dan
memperkokoh budaya dan agama Arab, serta demi melindungi tuhan yang penakut berikut
kitab sucinya yang amburadul; hebatnya semua upaya pembelaan ini dianggap ibadah.
19. STRATEGI BISNIS ISLAM. ALLOH MEMBUAT KONSEP PANCA BISNIS ISLAM: ZAKAT,
FITRAH, SEDEKAH, HAJI DAN SERTIFIKASI HALAL HARAM MAKANAN. Agama Islam
memang bisnis maha besar yang menggiurkan bagi pengurusnya namun memiskinkan umat
dan negaranya! PAKAR EKONOMI DAN BISNIS MENDUGA AGAMA ISLAM ADALAH
TERMASUK EKONOMI BIAYA SANGAT TINGGI, KARENA MENGHABISKAN WAKTU,
TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN SUATU BANGSA!!!
20. STRATEGI DALAM DEBAT LINTAS AGAMA. Mengingat Alqouran dan hadits ternyata carut
marut dan tidak bermutu, maka tidak heran dalam setiap perdebatan lintas agama, apologet
Muslim justru mengalihkan topik ke keyakinan lain, dan membela kitabnya dengan strategi:
maling teriak maling, palsu teriak palsu, setan berwajah malaikat, jin berwajah tuhan, playing
victims, agamaku agamaku agamamu agamamu, asal jawab, comotlogi, copylogi,
bersembunyi dibalik bahasa Arab beserta terjemahannya yang multi tafsir, taqiya,
menggunakan data dan fakta yang tidak benar (hoax), loncat sana loncat sini dan berputar-
putar seperti kipas angin.
21. STRATEGI PERLINDUNGAN BAGI ALLOH YANG PENAKUT. Untuk melindungi Islam,
berlapis-lapis aturan mengandung kekerasan, sangsi sosial, ancaman dan pemaksaan yang
tidak masuk akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir,
tidak boleh dipimpin kafir, UU Penodaan Agama, hate speach, kontrol materi internet (UU
ITE), pendirian ormas yang suka kerusuhan dan kekerasan untuk menakuti non Islam
(manajemen ketakutan, misal FPI, Hisbollaah), hukuman pengucilan, kekerasan, honour
kiling, hukuman mati bagi yang murtad, bahkan dialam kuburpun diancam dengan kekerasan
oleh malaikat Munkar dan Nakir, dst.
22. STRATEGI JARINGAN ISLAM INTERNASIONAL. Untuk level internasional, Islam
membentuk Organisasi Konferensi Islam (OKI), OKI mirip organisasi persemakmuran Inggris
raya : common wealth. OKI sangat kuat dalam membentuk jaringan kerja sama antara negara
dan partai politik di negara mayoritas Islam. Aliran dana, senjata, manusia radikal/jihad/ustadz
dan teror disebarkan dan digalakan demi jayanya Islam. Demikian pula di PBB, OKI dianggap
mempunyai power, bahkan mampu membentuk HAM islami, Palang Merah Islami, Bank
Islami/Syariah, dst. Kasus Salman Rusdie (ayat-ayat setan) dan berbagai kerusuhan berbasis
Islam di level dunia menyebabkan dugaan bahwa Islam bagaikan organisasi kejahatan MAFIA
level dunia.
23. STRATEGI PEMINDAHAN PUSAT ISLAM KE INDONESIA. Indonesia adalah negara
berpenduduk Muslim terbesar didunia. Melihat gelagat pemanfaatan APBN yang besar dan
aliran dana yang juga begitu besar dari negara Arab ke Indonesia untuk membiayai berbagai
proyek Islamisasi dan Arabisasi, maka diduga Indonesia akan dijadikan pusat Islam dunia
mengingat kini Bangsa Arab telah jenuh dengan diktator Islam (Kalifah dan Syariah), ini
terbukti lewat terjadinya Arab Spring, Saudi Spring dan Iran Spring, rupanya bangsa Arab
sudah letih dan lesu dengan agama Islam beserta akibatnya. Selain itu alam Indonesia yang
bagaikan zamrud di Katulistiwa dan dengan kekayaan sumber daya alam sungguh sangat
menarik bila ditukar guling dengan daerah Timur Tengah yang tandus, gersang dan panas.
Pemindahan pusat agama ini akan mirip agama Katholik yang bagaikan dipindahkan dari
Timur Tengah ke Vatikan, Itali. Diharapkan Indonesia, Malaysia dan Brunai akan menjadi
pondasi utama Islam di Asia karena masih energik dan masih mabok agama. Untuk ini,
Proyek besar pertama adalah MENANG PILPRES 2024 lewat politik identitas Islam.
Sebelumnya, telah didatangkan ber bondong-bondong para habib dari Timur Tengah,
misalnya dari Yaman, Afghanistan dan Arab Saudi, dan oleh politikus pengguna identitas
Islam di Indonesia, para gelandangan habib Arab ini, misalnya Trio Gelandangan Yaman:
Basyir-Rizieq-Bahar Smith, sering ditampilkan bagaikan guru bangsa di media publik;
frekwensi tampil mereka melebihi frekwensi tampilnya Presiden Jokowi, dan diduga mereka
menerima gaji diatas 50 juataan rupiah per bulan plus semua biaya pemabukan agama Islam
bangsa Indonesia diambillkan dari APBN. Demikian pula dana APBN telah dimanfaatkan
untuk membangun kerajaan pendidikan Islam yang berciri brain washing dari tingkat TK, SD,
SMP, SMA, pondok/pesantren, masjid, langgar dan Universitas; institut agama Islam ber
ramai-ramai berubah menjadi Universitas Negeri; pakar agama menyatakan bahwa tanpa
lewat cuci otak sejak kecil – agama Islam mustahil laku dipasarkan! Ratusan trilyun APBN
musnah untuk persiapan Indonesia menjadi pusat Islam dunia! Hal ini kurang difahami oleh
orang Papua, Ambon, Dayak, Menado, Mentawai, dst; mereka penghasil tambang sangat
mahal sebagai devisa utama APBN, mereka non Islam/Kafir, mereka bagaikan ditipu dan
dikhianati; tidak heran mereka meminta memisahkan diri dari NKRI, apalagi suku Jawa
dianggap rasis, presiden harus Jawa dan wakilnya harus Islam; padahal suku Jawa sudah
hilang Jawanya sejak runtuhnya Prabu Brawijaya (kata pepatah Jawa: Wong Jowo ilang
Jawane, gari Kadrune), akal budi suku Jawa saat ini dianggap terpuruk, terbukti prestasi
terjajah oleh berbagai bangsa seperti Inggris, Portugis, Belanda, Jepang, USA bersama
Regim Soeharto dan kini Bangsa Arab.
24. STRATEGI TUHAN VIRTUAL – ALLOH SWT. Dari semua uraian diatas, nampak ada
kemiripan kerakusan manusia Adam dan manusia Muhammad untuk menyamai dan
menyaingi kekuasaan penciptanya seperti ilustrasi berikut: Tuhan telah menciptakan manusia
(Adam), sebaliknya manusia Arab membalas menciptakan tuhan khas Arab (Alloh SWT) lewat
agama yang sangat khas Arab pula (Islam), dimana Alloh dibuat hanya mampu berbahasa
Arab, berbudaya Arab dan tinggal di Mekah dimana umat Islam wajib sembahyang
menghadap ke Mekah dan wajib bertamu kehadapan Alloh di Mekah dengan
menghamburkan biaya, waktu, tenaga dan pikiran. Manusia Muhammad ibarat nabi Adam
yang memakan buah pengetahuan untuk menyamai dan menyaingi kekuasaan Tuhannya,
demikian pula Muhammad mengarang buku Alqouran (bukan buah) demi menyamai dan
menandingi kekuasaan Tuhan universalnya. Diharapkan Alloh SWT dapat ditandingkan
dalam PERANG BINTANG TIGA TUHAN: YAHWE – YESUS – ALLOH.
25. STRATEGI KONTROL KEBENARAN ALQOURAN. Oleh pakar Islam, Aloquran dianggap
“Garbage in Garbage Out” alias berisi sampah mengingat banyak ditemukan salah urut, salah
kutip, kontradiksi dan inkonsistensi; kesalahan ini disembunyikan lewat bahasa Arab yang
tidak sempurna saat itu. Muslim Indonesia pada umumnya tidak faham bahasa Arab dan
tidak mempunyai Alqouran dan hadits, maka carut marut kedua buku ini aman disembunyikan
dalam bahasa Arab. Alqouran ditulis sekitar 200 tahun setelah wafat Muhammad, penulisnya
bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan (cerita dari mulut ke mulut). Alqouran
adalah buku carut marut dan campur aduk ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab, legenda dan
ideologi politik bangsa Arab. Alqouran dikontrol lewat tafsir yang ada di hadits yang dibuat
oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman kuno! Kebenaran Alqouran dikendalikan lewat
bahasa Arab dan kitab tafsir produk ulama politikus bangsa Arab di era jahiliah; tafsir ulama
bangsa lain walaupun lebih baik, lebih bijaksana dan lebih modern tidak diperbolehkan!
Di era Revolusi Industri 4.0, para filsuf kelas dunia menyatakan bahwa Tuhan universal tidak
pernah membuat agama, tidak beragama apalagi mengkafirkan agama lain serta melarang
berfikir kritis. Agama berikut ritual, seremonial, dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya
manusia, sehingga agama adalah justru bagaikan penjara sempit bagi Tuhan dan manusia serta
telah terbukti menjadi sumber pertikaian dan perpecahan manusia. Hubungan antara manusia
dengan Tuhannya tidak memerlukan biro jasa perantara (makelar) yang disebut agama dengan
biaya komisi yang tinggi. Bukankah Tuhan bersemayam dihati nurani manusia? Manusia
diciptakan tidak untuk mencari agama buatan manusia, melainkan untuk mencari Tuhan beserta
kebenaranNya, sebuah usaha manusia yang tidak pernah selesai! Agama telah terbukti menjadi
sumber konflik, kerusuhan, perpecahan antar manusia sepanjang jaman, maka agama sudah
tidak laku di negara maju dan modern, konsep BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA
BERAGAMA dipandang sebagai alternatip terbaik bagi manusia modern, tanpa perlu makelar,
tanpa ada pengkafiran, melainkan justru berusaha saling melengkapi.
Para pakar budaya dan ekonomi menduga bahwa Agama Islam adalah ekonomi biaya sangat
tinggi yang sangat merugikan umat dan bangsanya, namun membuat kaya bagi manusia yang
pandai memanipulasinya untuk bisnis dan politik apalagi untuk penjajahan akal budi antar
bangsa. BAGI INDONESIA, ISLAM SUNGGUH SANGAT MERUGIKAN KARENA TELAH
MENGHABISKAN SUMBER DAYA: WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN BANGSA
INDONESIA!!!
Perlu dimengerti bahwa para pakar filsafat dunia makin sadar bahwa Islam adalah alat
PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN AKAL BUDI MILIK BANGSA ARAB (3P),
dengan penjelasan seperti berikut:
- PENIPUAN. Muhammad adalah tokoh fiktip, Alqouran adalah kitab penuh kesalahan, Hadits
adalah kitab carut marut karangan ulama politikus bangsa Arab di jaman jahiliah. Sesuatu
yang tanpa bukti, bobrok dan rusak dikatakan baik dan sempurna, ini penipuan.
- PEMBODOHAN: Ketiga unsur penting diatas yang tidak benar, Muhammad Alqouran Hadits,
diajarkan sebagai kebenaran lewat hafalan, cuci otak, paksaan dan sangsi kekerasan.
- PENJAJAHAN: Menguasai akal budi bangsa Indonesia lewat konsep tuhan yang sangat khas
bangsa Arab dengan menggunakan ke 22 strategi diatas adalah bentuk nyata PENJAJAHAN
AKAL BUDI dan FINANSIAL BANGSA INDONESIA OLEH BANGSA ARAB. Konsep ajaran
bangsa Arab seperti: Tritunggal Alloh Muhammad batu hitam Kabah yang harus disembah
dan dipuja, Alloh yang berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab dan tinggal di
Mekah, ibadat menyembah dan mengarah ke batu kabah Mekah, wajib bertamu dan
menemui Alloh di Mekah, Alloh yang mengkafirkan ajaran kepercayaan diluar tuhan Arab,
Alloh yang memerintahkan menghafal dan menghindari berpendapat bebas dan kritis, Alloh
yang tidak mengenal kesetaraan dan keadilan, Alloh yang suka menyesatkan manusia, serta
Alloh yang mempolitisasi dan membisniskan Islam demi kepentingan bangsa Arab.
Kebenaran semu Alqouran hanya boleh dihakimi oleh hadits atau tafsir karya ulama politikus
Arab jaman jahiliah dan disembunyikan dalam bahasa Arab yang multi tafisr; ulama Indonesia
walau pandai dan bijak tidak dianggap dan tidak diberi hak menafsir, inilah penjajahan akal
budi!
Berikut ini data, fakta dan kebenaran nyata KORBAN 3P di seluruh dunia yang berakibat fatal,
yaitu hilangnya akal sehat, contoh untuk kasus internasional : negara-negara beragama Islam di
dunia seperti Yaman, Maroko, Irak, Syria, Afghanistan, Somalia, Libia, Pakistan, Turki, Mesir,
Sudan, Bangladesh, Bosnia, Maroko, Tunisia, ISIS, dst., kacau balau, korupsi tinggi, mundur
dan terbelakang; untuk kasus nasional: jatuhnya kerajaan Majapahit, G30S, Tragedi Mei 1988,
DI/TII, NII, Tragedi Ambon-Poso-Bali-Ahmadiyah, perusakan tempat ibadah, pelarangan ibadah,
korupsi berjamaah yang menggila, perusakan situs sejarah, kacau balaunya Indonesia karena
FPI dan ustadz dari Arab/Yaman, ancaman perpecahan Indonesia, gangguan kerukunan
berbangsa yang Bhineka Tunggal Ika, hilangnya sopan santun dan budi pekerti bangsa karena
digantikan karakter sumbu pendek penuh emosi dan kekerasan bangsa Arab.
Sebagai penutup, dari pengalaman dan pengamatan di Indonesia, banyak akademisi bahkan
yang bergelar profesor maupun doktor, yang:
- tidak mengerti bahasa Arab
- tidak tahu keyakinan awal Muhammad yaitu bidah Kristen.
- tidak punya kitab suci Alqouran dan hadits
- tidak tahu historis Islam tentang turunnya Alquran lewat mulut Muhammad.
- tidak tahu bahwa Alqouran asli tidak ada, dan telah diketemukan 32 versi Alqouran yang saling
berbeda.
- tidak tahu bahwa isi Alqouran adalah campuran kitab Taurat, Injil, cerita legenda dan ajaran
pagan Arab dibumbui ideologi politik karangan ulama politikus Arab jaman jahiliah.
- tidak tahu bahwa kalau kesulitan dengan Alqouran diwajibkan membaca kitab Taurat dan Injil,
bukan kitab tafsir.
- tidak peduli ketidak benaran Islam
- tidak peduli nasib arwahnya setelah meninggal yang dipastikan Alqouran untuk tidak masuk
surga seperti arwah nabinya (Muhammad)
Namun anehnya mereka percaya membabi buta pada ajaran Islam, Alqouran beserta tafsirnya,
bahkan banyak Muslim yang lebih cinta pada agama daripada negaranya, akibatnya banyak
negara Islam yang mundur, kacau bahkan pecah; ini sangat menyedihkan dan memprihatinkan.
Baik buruk, benar salah, Tuhan dan Iblis, keduanya selalu bersaing bebas di dunia ini; bila Tuhan
Universal yang menang maka negara akan sejahtera, sebaliknya bila iblis yang menang maka
negara akan kacau balau dan miskin. Semoga pembaca ikut aktip mencerahkan Islam demi
memenangkan Tuhan Universal alias Kebenaran! Mohon bantuan pembaca agar artikel ini di
sharekan untuk menjadi bahan diskusi, perdebatan dan mawas diri serta di update dan direvisi
demi selalu tambah berkualitas dan mencerahkan akal budi manusia.
Artikel sumbangan FORUM CERDAS BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, CABANG
OXFORD, UK. Artikel Edisi lengkap ada di internet.
STUDI KAJIAN: BENARKAH MANUSIA ADAM DAN MUHAMMAD SERUPA DALAM HAL
KERAKUSAN KEKUASAAN DUNIAWI SEPERTI FAKTA DIBAWAH INI? SILAHKAN NILAI
SENDIRI.
Cendekiawan dunia yang cerdas dan bijaksana di era digital sadar bahwa Tuhan universal tidak
pernah membuat agama, tidak beragama apalagi mengkafirkan agama lain. Agama berikut
dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya manusia, sehingga agama adalah bagaikan
penjara sempit bagi Tuhan dan manusia. Hubungan antara manusia dengan Tuhannya tidak
memerlukan biro jasa perantara yang disebut agama. Agama telah menjadi sumber konflik,
kerusuhan, perpecahan antar manusia sepanjang jaman, maka agama sudah tidak laku di negara
maju dan modern, konsep BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA BERAGAMA (BTB) dipandang
sebagai alternatip terbaik bagi manusia modern.
Demikian pula manusia bijak dan cerdas sadar bahwa hanya tuhan, yang sangat khas buatan
manusia Arab (Muhammad) dan tidak bersifat universal, menetapkan : membuat agama Islam,
memeluk agama Islam, berbudaya dan berbahasa Arab, bertempat tinggal di batu hitam Kaabah
di Mekah, ibadat menyembah dan mengarah ke batu kabah Mekah, dan mengkafirkan non Islam;
tuhan khas Arab ini dijuluki Alloh SWT.
Nampak ada kemiripan kerakusan kekuasan duniawi antara manusia Adam dan manusia Arab
Muhammad:
Tuhan telah menciptakan manusia, manusia Arab membalas menciptakan tuhan khas Arab lewat
agama yang sangat khas Arab pula (Allah dan Islam), dimana Allah hanya mampu berbahasa
Arab dan berbudaya Arab. Manusia Arab ibarat nabi Adam yang memakan buah pengetahuan
untuk menyamai dan menyaingi kekuasaan Tuhannya, demikian pula manusia Arab
menggunakan buku pengetahuan (bukan buah) yang disebut Alqouran untuk menyamai dan
menyaingi kekuasaan Tuhan universal.
Disamping itu, bangsa Arab tergiur untuk memperebutkan titel sebagai bangsa terpilih dengan
ilustrasi:
- Israel sebagai bangsa terpilih pertama yang melahirkan konsep Tuhan (Yahwe) dan kitab
Taurat.
- Kemudian Yesus yang lahir sebagai bangsa Yahudi dan menyatakan bahwa Yesus datang
untuk menggenapi kitab Taurat dengan munculnya kitab Injil, dan munculnya konsep Esa
dalam bentuk Trinitas.
- Maka bangsa Arab tidak mau ketinggalan untuk menjadi bangsa terpilih juga dengan
melahirkan manusia sempurna sekaligus nabi terakhir yang dikenal sebagai Muhammad,
yang di sekutukan sebagai Tri in One Arab yaitu Alloh-Muhammad-Batu Kaabah Mekah yang
wajib disembah dan dipuji Muslim sedunia, menyaingi Trinitas Kristen yaitu Bapa-Putera-Roh
Kudus. Alloh SWT berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab serta tinggal di
Kaabah Mekah, dimana Muslim wajib berdoa mengarah Mekah dan wajib menemui Alloh di
Mekah minimal sekali dalam hidupnya untuk mendapatkan gelar haji/hajah (yang lebih
membanggakan dibanding PhD). Kitab Alqouran tidak tanggung-tanggung melingkupi kitab
Jabur, Taurat dan Injil dan Alqouran diklaim langsung turun dari tuhan dan sempurna adanya,
demikian pula Muhammad diklaim manusia sempurna dan nabi terakhir.
- Sungguh luar biasa dahsyat, perebutan kekuasaan untuk menguasai Tuhan diantara 3 agama
dari Timur Tengah ini: Yahudi – Kristen – Islam, mereka saling klaim kebenaran kitab suci
masing-masing! Mungkin bangsa Arab terpana bagaimana Paus saat itu dapat menguasai
Eropa dengan “menguasai Tuhan” lewat cara kendaraan agama Katholik (agama-poitik-bisnis
dicampur adukan di era jaman kegelapan)!
Alqouran adalah buku carut marut dan campur baur ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab,
legenda kuno dan ideologi politik bangsa Arab. Alqouran baru muncul sekitar 200 tahun setelah
Muhammad wafat. Alqouran dikontrol lewat tafsir yang ada di hadits yang dibuat oleh ulama
politikus bangsa Arab di jaman kuno! Ulama Indonesia walaupun lebih pandai dan bijaksana tidak
boleh menafsirkan Alqouran, disinilah letak kekuatan Bangsa Arab dalam menjajah pikiran dan
budaya lewat Islam dan budaya Arab. Untuk melindungi Alqouran yang lemah dan rapuh maka
Alqouran hanya boleh ditulis dan dihafal dalam bahasa Arab.
Kemudian lewat Alqouran dan hadits, ulama politikus Arab membangun strategi yang licik dan
jahat untuk menguasai dunia sebagai berikut:
A. TRI TUNGGAL ARAB : menyekutukan tuhan Arab, manusia Arab (Muhammad) dan batu hitam
Kabah di Mekah Arab.
B. TRIAS POLITIKA ARAB: AGAMA POLITIK BISNIS bersatu padu – urusan negara dicampur
adukan dengan urusan agama, strategi ini dijalankan lewat POLITIK IDENTITAS ISLAM, SATU
IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI BANYAK PARTAI. Islam memiliki visi misi negara
Kilafah berbasis hukum Syariah, sebuah konsep bangsa Arab di jaman jahiliah yang sekarang
(2023) sudah usang dan tidak sesuai lagi, sebab melanggar Hak Azasi Manusia dan Kesetaraan!
C. TRIAS GENDAM ARAB (3P) : Pembiasaan, Pembudayaan dan Penjajahan budaya Arab
kedalam kehidupan keseharian manusia Indonesia lewat doktrin/dogma Rukun Islam yang
diturunkan dari Kitab Kuning karangan ulama politikus Arab jaman jahiliah - bukan dari Alqouran.
Bangsa Arab lewat tuhan khas Arab mewajibkan bangsa Indonesia untuk berdoa 5x sehari
dengan jadwal ketat seperti bis kota, puasa 30 hari, lebaran 14 hari, haji 30 hari, umroh 21 hari
(perkiraan waktu untuk acara seremonial keagamaan Islam yang meminta waktu sangat banyak
sehingga mengganggu waktu produktif bangsa, menjadikan bangsa Indonesia mabok agama dan
budaya dari Arab, dan menjadikan akal budi jongkok!).
D. PANCA BISNIS AGAMA ISLAM: ZAKAT, FITRAH, SEDEKAH, HAJI DAN SERTIFIKASI
HALAL HARAM MAKANAN. Agama Islam memang bisnis maha besar yang menggiurkan bagi
pengurusnya namun memiskinkan umat dan negara yang dijajahnya!
E. Untuk melindungi Islam yang lemah dan rapuh maka Alqouran ditulis dalam bahasa Arab
disertai berlapis-lapis konsep dan aturan yang mengandung kekerasan, sangsi sosial, ancaman
dan pemaksaan yang tidak masuk akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: pengkafiran,
memandandang rendah martabat wanita, berbohong (taqiya), tidak boleh bergaul dengan kafir,
tidak boleh dipimpin kafir; hukuman pengucilan, kekerasan, honour kiling, hukuman mati bagi
yang murtad, bahkan dialam kuburpun diancam dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan
Nakir, dst.
Dinegara mayoritas Islam, Islam sebagai ideologi politik, mampu menguasai pemerintahan dan
parlemen negara dengan strategi menang dalam jumlah partai politik (parpol). Strategi satu
ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai politik, ini menirukan strategi klasik “Raja
Rahwana yang memakai aji kesaktian dasa muka”, satu pribadi raksasa jahat berwajah sepuluh
untuk mengeroyok dan mengalahkan prabu Rama (cerita klasik wayang Ramayana). Demikian
pula dalam politik, jumlah parpol Islam yang banyak namun berbasis ideologi "agama yang sama
(Islam)" (bagai Dasa Muka, satu Islam berwajah sepuluh parpol Islam), misal PPP, PBB, PKS,
dst.; ibarat gajah mati dikeroyok semut; parpol nasionalis/kafir kalah dikeroyok oleh koalisi
banyaknya partai Islam. Jadi walaupun kalah dalam pilpres, parpol Islam akan dapat
mendominasi eksekutip, yudikatip dan legislatip melalui strategi koalisi, kolaborasi dan keroyokan
untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam).
a. Dominasi dalam eksekutip: Islam bagaikan “negara dalam suatu negara”, ASN/PNS Islam ada
di semua lembaga/departemen dan membentuk jaringan kepentingan bersama, dari pusat
Jakarta sampai dengan kelurahan! Islam juga mendominasi APBNdan menguasai banyak proyek
nasional, dst.; demikian pula dalam menggalang dana lewat PANCA BISNIS AGAMA ISLAM.
b. Dominasi dalam legislatip: parpol Islam banyak mensponsori penerbitan perbagai
perundangan yang memojokan bahkan mematikan non Islam, misalnya: perda Syariah, halal
haram: pakaian-musik-makanan-bisnis, kolom agama pada KTP, UU PENISTAAN AGAMA, UU
Perkawinan, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia, hate speech, menjustifikasi dan melindungi
pembentukan ormas Islam yang gemar melakukan MANAJEMEN KETAKUTAN bagi “kafir” dan
polisi cyber space, serta menganggap perlunya Departemen Agama, yang semuanya ini tidak
layak ada di dunia modern.
c. Dominasi dalam yudikatip: Islam melegetimasikan kekuasaanya dibidang sistim informasi,
sistem pendidikan, dst. Henry kissinger, mantan menlu AS, mengatakan: “barang siapa
mendominasi sistim informasi publik maka akan menang dalam pertarungan politik”. dengan
menguasai informasi publik, Islam bebas untuk melakukan strategi : “SESUATU YANG SALAH
NAMUN BILA DIULANG - ULANG DIJEJALKAN AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN”.
Azan dan kotbah 5x sehari lewat speaker/toa mesjid yang menggelegar sampai 500 meteran
adalah bentuk pelaksanaan strategi diatas. bagi non muslim, toa masjid dengan bahasa Arab
yang tidak dimengerti adalah bentuk penjajahan pikiran, agama dan budaya Arab yang nyata.
Saat ini, INTERNET BAGAIKAN DI BOMBARDIR DENGAN IKLAN DAN HOAX BERBASIS
ISLAM. Menemukan sesuatu kebenaran yang disembunyikan para ulama Islam menjadi begitu
sulit (misalnya baru ditemukan di halaman nomor 101 di google search). Contoh hoax konyol
seperti mati di Mekah sebagai tamu Allah langsung masuk surga dan gelar haji lebih berguna dari
gelar DOKTOR akademik, ini adalah menyesatkan namun bisnis menguntungkan triliunan rupiah
bagi bangsa Arab. Demikian pula Islam mampu “mengontrol” Google untuk konten digital yang
membahayakan Islam lewat strategi Islamphobia, UU ITE dan UU Penodaan Agama; diduga ada
staff Islam disusupkan kedalam admin Google cabang Indonesia untuk menjagai kepentingan
Islam/bangsa Arab.
Dominasi sistim pendidikan nasional pun diarahkan demi kepentingan sepihak, Islam dan budaya
Arab. Porsi APBN yang sangat besar dialirkan ke institusi Islam (sekolah dari TK s/d Universitas,
termasuk gaji/honor guru agama, ribuan tempat ibadah). Padahal, sistim pendidikan dengan
menggunakan metode cuci otak, hafalan, paksaan dan hukuman (serta baiat) akan
meminimalkan akal budi, apalagi berlangsung lama sekali sejak kecil sampai dengan dewasa
(minimal TK SD SMP) lewat pendidikan dasar dan menengah yang bagaikan berbasis kurikulum
bangsa Arab dan seragam sekolah yang diarahkan ke budaya Arab. Hasil pendidikan dapat
berupa:”FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB & LOVE IS BLIND PADA BUDAYA DAN BAHASA
ARAB, DISERTAI MABOK AGAMA SERTA AKAL BUDI JADI JONGKOK” !!!
Di bidang korupsi, agama Islam bagaikan sin laudry (pencuci dosa) mirip money laundry, atau
ibarat obat analgetik (menghilangkan rasa sakit tanpa dapat menghilangkan penyakitnya), agama
sekedar menghilangkan/menghibur rasa bersalah dan berdosa karena korupsi dengan cukup
melakukan ritual agama sesuai Rukun Islam, namun Islam ternyata tidak bisa menghilangkan
korupsi, bahkan sebaliknya memarakan korupsi.
Akibat Islam, diduga 1/4 APBN dipakai untuk kepentingan Islam (pendidikan dari tk s/d
universitas, masjid, ormas dan orpol), 1/4 habis dikorupsi parpol Islam, 1/4 untuk cicilan hutang
luar negeri, sisanya 1/4 baru untuk negara! Tidak heran BANGSA INDONESIA BAGAIKAN AYAM
MATI DILUMBUNG PADI; sehingga banyak manusia Indonesia yang terpaksa kerja sebagai
PRT/TKW ke luar negeri. Padahal hasil tambang seperti timah, nikel, gas, minyak, batubara,
emas, bauksit, uranium, (juga pariwisata), dst., dihasilkan oleh pulau-pulau diluar Jawa yang
kebanyakan umatnya non Islam. Semua kekayaan milik bangsa yang Bhineka ini dikumpulkan di
Jakarta hanya untuk dihambur-hamburkan secara sefihak! Tidak heran kalau banyak Pakar
menyebut ISLAM ADALAH EKONOMI BIAYA SANGAT TINGGI BAGI SUATU NEGARA,
sehingga banyak negara Islam yang kacau balau, miskin dan tertinggal.
Ditambah lagi dengan adanya aturan: presiden harus suku Jawa dan beragama Islam (sangat
rasis), maka diduga saat ini (2023) Indonesia telah dijajah oleh bangsa Arab lewat agama khas
Arab yaitu Islam melalui strategi politik identitas Islam dengan meminjam tangan bangsa
Indonesia yang bisa dibeli. Ini membenarkan ramalan Bung Karno: “Perjuanganku lebih mudah
karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu
sendiri.”
Perlu dimengerti, Non Islam tidak membenci Muslim walau dikafirkan, justru menyayangi mereka,
oleh sebab itu non Islam ingin menyadarkan Muslim akan bahaya agama dan budaya dari bangsa
Arab yang bermaksud menjajah akal budi dan budaya bangsa Indonesia dengan berkedok
agama Islam; Islam yang mengaku agama terakhir ternyata telah membuat kegelapan dunia,
maka patut segera dicerahkan/direformasi seperti agama Katholik yang pernah mengalaminya.
Masih banyak pilihan keyakinan lain yang tidak membahayakan kemanusiaan seperti Islam,
pilihan terpopuler dan terbaik dunia saat ini adalah BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA.
Sekian.
SALAM PANCA SILA. FORUM CERDAS BERKAT DIGITAL, CABANG OXFORD, UK (kumpulan
mahasiswa Indonesianis Pasca Sarjana)
Artikel ADAM MUHAMMAD SAMA.DOCS Edisi lengkap ada di internet (SLIDESHARE & SRIBD).
Harap artikel ini didiskusikan dan diperdebatkan untuk direvisi lalu dipublish ulang demi
BANGKITNYA AKAL BUDI SEHAT BANGSA INDONESIA, TERIMA KASIH. 23Juni 2023.
STUDI KAJIAN : BAHAYA POLITIK IDENTITAS ISLAM BAGI NON ISLAM.
AGAMA UNTUK POLITIK DAN BISNIS SAMA SAJA MEMPERMAINKAN DAN
MENGHINA TUHAN, TIDAK HERAN BERBAGAI MALAPETAKA SEPERTI BADAI,
GEMPA, BANJIR, KORUPSI, KETIDAK ADILAN, KERUSUHAN DAN KEMISKINAN
MENIMPA INDONESIA SEBAGAI HUKUMAN DAN PELAJARAN DARI TUHAN. KOREA
MABOK KERJA - INDONESIA MABOK AGAMA, TIDAK HERAN BANGSA INDONESIA
YANG KAYA RAYA BAGAIKAN AYAM MATI DILUMBUNG PADI (MISKIN).
MEMBEDAH STRATEGI POLITIK IDENTITAS ISLAM (PII) UNTUK MENANG DAN
MENGUASAI PEMERINTAHAN, DARI KACA MATA AKAL SEHAT SEBAGAI BERIKUT :
1. Strategi menjadi mayoritas jumlah manusia Muslim: poligami, kawin cerai, muttah,
pedophili, kawin muda, dst. Tidak perduli banyaknya anak menjadi broken home dan
kualitas keluarga serta pendidikan menjadj sangat rendah.
2. Dinegara mayoritas Islam, Islam sebagai ideologi politik, mampu menguasai
pemerintahan dan parlemen negara dengan strategi menang dalam jumlah partai politik
(parpol). Strategi satu ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai politik, ini bagaikan
Raja Rahwana memakai aji kesaktian DASAMUKA, SATU PRIBADI BERWAJAH
SEPULUH RAKSASA untuk mengalahkan Prabu Rama (cerita wayang Ramayana).
Demikian pula jumlah parpol Islam yang banyak namun berbasis ideologi "agama yang
sama (Islam)", misal PPP, PBB, PKS, dst.; jadi walau kalah dalam pilpres, parpol Islam
akan dapat mendominasi eksekutip, yudikatip dan legislatip melalui strategi koalisi dan
keroyokan untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam) di berbagai
lembaga tinggi pemerintahan. Ibarat Gajah mati dikeroyok semut; parpol nasionalis/Kafir
kalah dikeroyok oleh koalisi banyaknya partai Islam. Dengan demikian Islam dapat
mendominasi APBN, penerbitan peraturan yang Islami dan menguasai proyek nasional,
dst.
3. Lewat dominasi yudikatip, maka Islam mampu “mengurung/memenjarakan” non Islam
dengan menerbitkan banyak peraturan yang Islami dan Arabi, misalnya: perda syariah,
halal haram pakaian-musik-makanan-bisnis, kolom agama pada KTP, UU Penistaan
Agama, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia, menjustifikasi pembentukan ormas Islam
yang gemar melakukan keributan dan kekerasan kepada “Kafir” , dan menganggap
perlunya departemen agama, yang semuanya ini tidak layak ada di dunia modern. Semua
hal ini tersirat sekedar bertujuan menjaga dan memperkokoh budaya dan agama bangsa
Arab, serta demi melindungi tuhan khas bangsa Arab yang maha penakut dan anti kritik
serta untuk menghalangi terjadinya murtad (Christian Price, Paul Zhang, MKC, Seifudin
Ibrahim). Seribu kepala seribu pendapat, keyakinan adalah urusan pribadi dan bersifat
privasi, bukan urusan publik apalagi urusan negara lewat departemen agama.
4. Demikian pula kecerdikan finansial, Islam mampu mengkapling APBN dan proyek
nasional di DPR dan lembaga tinggi negara demi kepentingan Islam, dan Indonesia
bagaikan mengijinkan dana asing tanpa batas dari Arab untuk membiayai proyek
Islamisasi dan Arabisasi Indonesia. Tidak heran masjid, pesantren, pondok, sekolah dan
universitas berbasis Islam tumbuh dengan subur; diduga 1/3 APBN dibelanjakan untuk
ini. Padahal natural resources dikeruk dari Irian dan Kalimantan yang mayoritas bukan
Muslim!!! Ini mirip penjajahan Islam terhadap non Islam.
5. Dominasi politik menjadikan Islam mampu mendominasi sistim informasi publik. Henry
Kissinger, mantan MENLU AS, mengatakan: “BARANG SIAPA MENDOMINASI SISTIM
INFORMASI PUBLIK MAKA AKAN MENANG DALAM POLITIK”. Dengan menguasai
informasi publik, Islam bebas untuk melakukan strategi : “SESUATU YANG SALAH
NAMUN BILA DIULANG - ULANG AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN”. Azan dan
kotbah 5x sehari dari speaker/TOA mesjid yang menggelegar sampai 500 meteran
adalah bentuk pelaksanaan strategi diatas. Bagi non Muslim, toa masjid dengan bahasa
Arab yang tidak dimengerti adalah bentuk penjajahan pikiran, agama dan budaya Arab
yang nyata. Saat ini, Internet bagaikan di bom nuklir dengan iklan dan hoax berbasis
Islam. Menemukan sesuatu kebenaran yang disembunyikan para ulama Islam menjadi
begitu sulit (misalnya baru ditemukan ditumpukan/halaman nomor 101 di Google
Search). Demikian pula Islam mampu “mengontrol” Google untuk konten digital yang
membahayakan Islam lewat strategi Islamphobia, UU ITE dan UU Penodaan Agama.
6. Dominasi Sistim pendidikan nasional pun diarahkan demi kepentingan sepihak, Islam
dan budaya Arab. Porsi APBN yang besar dialirkan ke institusi Islam (termasuk gaji/honor
guru agama). Padahal, Sistim pendidikan ini diperkirakan akan meminimalkan akal budi
sehat sejak kecil sampai dengan dewasa dengan menggunakan metode cuci otak,
hafalan, paksaan, baiat dan hukuman untuk menjadi pengikut Muhammad yang setia
dan pengagum budaya Arab lewat pendidikan dasar dan menengah yang bagaikan
berbasis kurikulum bangsa Arab. Hasil pendidikan berbasis cuci otak, hafalan disertai
paksaan, sangsi, baiat dan hukuman adalah:”FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB &
LOVE IS BLIND PADA BUDAYA DAN BAHASA ARAB, MABOK AGAMA SERTA AKAL
BUDI JADI JONGKOK” !!! Ingat negara barat pernah mengalahkan RRC lewat perang
CANDU, dimana bangsa China dibuat mabuk Candu (dikenal sebagai Perang Candu),
lalu dengan mudah dikalahkan barat; sekarang Indonesia dibuat mabok agama, akal budi
menjadi jongkok dan natural resources serta finansial kita dijajah bangsa asing! Dinegara
maju dan modern, pendidikan agama dilarang di sekolah negeri (di swasta diijinkan),
pendidikan budi pekerti wajib diberikan dan sangat ditekankan. Budi pekerti adalah
hubungan manusia dengan sesamanya dan alam semesta.
7. Demikian pula lewat jurus Islamisasi dan Arabisasi Ilmu pengetahuan, budaya, kearifan
lokal dan iklan: segalanya mau di Arabisasi dan Islamisasi tanpa kejujuran dan rasa malu.
Sampai muncul pemeo - Islam without lies will die (Ahmed, Christian Prince). Para murid
Muhammad mampu membuat puluhan hoax cerita legenda mukjizat Muhammad dan
keajaiban Alqouran tanpa merasa berdosa telah membohongi umat manusia; nampak
karakter tuhan bangsa Arab yang tidak menjujung kejujuran (taqiya).
Internet dibombardir dengan hoax karya para Muslim, termasuk iklan (misal speaker
yang berkah).
8. Melalui strategi RUKUN ISLAM, keseharian budaya dan pikiran bangsa Indonesia
diarahkan meniru budaya, kebiasaan dan cara berfikir bangsa Arab; budaya lokal
disubordinate kan dibawah budaya Arab. Rukun Islam bukan dari Alqouran, melainkan
dari buku kuning, ciptaan ulama politikus Arab jaman jahiliah. TRIAS POLITIKA BANGSA
ARAB: Agama-Bisnis-Politik dengan indah, cerdik dan licik; urusan agama dicampur
adukan dengan urusan negara. TRIAS ini diimplementasikan lewat RUKUN ISLAM.
Bisnis ibadah haji dan sertifikasi halal haram adalah faktor penting yang memiskinkan
bangsa Indonesia, sebaliknya memperkaya bangsa Arab. Muhammad KC menyatakan
Rukun Islam adalah alat jitu pembodohan, penipuan dan penjajahan (3P) bangsa Arab
terhadap non Arab!
9. Gerilya kebudayaan yang lazim disebut Gendam Arabia – semua aktivitas yang
perlahan namun dengan pasti merubah budaya lokal menjadi budaya ke Arab-araban,
misalnya: pengajian yang bikin maboookkk agama dan budaya arab (megawati), dan
gerilya kebudayaan : kost muslim, perumahan muslim, rumah makan muslim, rumah
sakit muslim, kuburan muslim, perkawinan muslim, partai politik muslim, perda syariah,
dan tujuan akhir negara muslim ( kilafah). perlahan tapi pasti, asalkan yang digerilya
tidak merasa, bahkan malah bangga dijajah budayanya oleh bangsa arab (jurus gendam
arabia). Termasuk Gendam Arabia: adalah kegiatan pengajian, tabliq akbar, ceramah
ustadz, dst. Majapahit terjungkal, dan kini negara indonesia menjadi sasaran tembak.
mari waspada dan mawas diri terhadap politik identitas (keroyokan, kolaborasi dan koalisi
banyak partai islam untuk mendominasi pemerintahan indonesia).
10. Melihat aliran dana yang begitu besar dari negara Arab ke Indonesia untuk membiayai
proyek Islamisasi dan Arabisasi; diduga Indonesia akan dijadikan pusat Islam dunia
mengingat kini Bangsa Arab di Timur Tengah telah jenuh dengan diktator Islam (Kilafah
dan Syariah), terbukti telah terjadi Arab Spring, Saudi Spring dan Iran Spring (Islah B.)
; ini akan mirip agama Katholik yang dipindahkan ke Vatikan, Itali bukan di Yerusalem,
Israel. Indonesia, Malaysia dan Brunai adalah pondasinya. Proyek besar pertama Islam
adalah MENANG PILPRES 2024 lewat politik identitas. Bung Karno pernah mengatakan,
"Perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah, namun perjuangan kalian akan
lebih sulit karena melawan bangsa sendiri" (manusia Indonesia yang menjilat dan
mengabdi pada kepentingan agama dan bangsa Arab); pesan BK ini rupanya akan
menjadi kenyataan pada PILPRES 2024, kita akan melawan mereka yang rela menjual
Indonesia ke bangsa Arab karena mabok agama dan budaya Arab serta menjadi kaya
karena politisasi dan bisnisisasi agama Islam!
Di era digital (2023), masyarakat cerdas, kritis dan bijak telah sadar bahwa hanya tuhan
khas bangsa Arab yang: menciptakan agama Islam dan sekaligus beragama Islam,
berbudaya Arab dan berbahasa Arab, mengkafirkan keyakinan diluar Islam, mengajarkan
bunuh-membunuh/jihad, mengajarkan tidak jujur/taqiya, merendahkan martabat wanita,
menciptakan otak manusia namun hanya sekedar untuk menghafal Alqouran dalam
bahasa Arab tanpa perlu mengerti, gemar berpolitik dan bisnis lewat visi misi negara
Kilafah dan hukum Syariah, menciptakan manusia namun sekaligus memerintahkan
untuk membenci bahkan membasmi mereka (Yahudi dan Kristen - padahal cikal bakal
Islam); dari sisi ajaran dalam Alqouran: mengandung banyak materi ajaran sex, kawin
cerai muttah poligami, Muhammad memiliki banyak hak khusus dalam hal sex, banyak
mengandung kekerasan dan ujaran kebencian kepada keyakinan non Islam,
menyekutukan tuhan-Muhammad-batu Kabah dalam ibadahnya, Alqouran hanya boleh
ditafsir dalam bahasa Arab sebatas oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman jahiliah.
Nampak jelas sekali kepentingan bangsa Arab dalam ideologi politik dan bisnis dalam
kemasan agama Islam.
Sebagai kontradiksi, Tuhan universal milik Dunia tidak beragama apalagi menciptakan
agama dan sekaligus mengkafirkan serta memusuhi keyakinan non agama! Manusia
cerdas, kritis dan bijak di era digital (2023) lebih memilih konsep
BERKEYAKINAN/BERKETUHANAN TANPA BERAGAMA yang tidak pernah
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN
ISLAM DAN KEILMUAN

More Related Content

Similar to ISLAM DAN KEILMUAN

SEPULUH WAJAH ISLAM.docx
SEPULUH WAJAH ISLAM.docxSEPULUH WAJAH ISLAM.docx
SEPULUH WAJAH ISLAM.docxSatyaWati3
 
STRATEGI BANGSA ARAB.doc
STRATEGI BANGSA ARAB.docSTRATEGI BANGSA ARAB.doc
STRATEGI BANGSA ARAB.docSatyaWati3
 
Peradaban Barat Melawan Islam
Peradaban Barat Melawan IslamPeradaban Barat Melawan Islam
Peradaban Barat Melawan IslamDonoSatrio
 
Mukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPI
Mukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPIMukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPI
Mukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPIRizky Faisal
 
ISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docx
ISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docxISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docx
ISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docxSatyaWati3
 
Mukadimah buku mentoring islam saja kalam upi
Mukadimah   buku mentoring islam saja kalam upiMukadimah   buku mentoring islam saja kalam upi
Mukadimah buku mentoring islam saja kalam upiRizky Faisal
 
Perkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyahPerkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyahOsmar Simamora
 
BUDAYA ARAB VS BARAT.docx
BUDAYA ARAB VS BARAT.docxBUDAYA ARAB VS BARAT.docx
BUDAYA ARAB VS BARAT.docxSatyaWati3
 
PERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docx
PERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docxPERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docx
PERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docxSatyaWati3
 
Barat lawan islam (Versi Terbaru)
Barat lawan islam (Versi Terbaru)Barat lawan islam (Versi Terbaru)
Barat lawan islam (Versi Terbaru)SatyaWati3
 
Sejarah peradaban islam
Sejarah peradaban islamSejarah peradaban islam
Sejarah peradaban islamAndi Uli
 
Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1Chaerul Uman
 
Penjelasan Sebenarnya Tentang-Islam
Penjelasan Sebenarnya Tentang-IslamPenjelasan Sebenarnya Tentang-Islam
Penjelasan Sebenarnya Tentang-IslamAdotbdotz Sokawati
 
ISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIA
ISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIAISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIA
ISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIASatyaWati3
 
Peradaban Barat Lawan Pemikiran Islam
Peradaban Barat Lawan Pemikiran IslamPeradaban Barat Lawan Pemikiran Islam
Peradaban Barat Lawan Pemikiran IslamSatyaWati3
 
Pembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdf
Pembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdfPembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdf
Pembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdfSukmaArohman
 
Iptek dan peradaban islam
Iptek dan peradaban islamIptek dan peradaban islam
Iptek dan peradaban islamAjeng Faiza
 

Similar to ISLAM DAN KEILMUAN (20)

SEPULUH WAJAH ISLAM.docx
SEPULUH WAJAH ISLAM.docxSEPULUH WAJAH ISLAM.docx
SEPULUH WAJAH ISLAM.docx
 
STRATEGI BANGSA ARAB.doc
STRATEGI BANGSA ARAB.docSTRATEGI BANGSA ARAB.doc
STRATEGI BANGSA ARAB.doc
 
Membangun Peradaban Islam
Membangun Peradaban IslamMembangun Peradaban Islam
Membangun Peradaban Islam
 
Peradaban Barat Melawan Islam
Peradaban Barat Melawan IslamPeradaban Barat Melawan Islam
Peradaban Barat Melawan Islam
 
Mukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPI
Mukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPIMukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPI
Mukadimah _ Buku Mentoring ISLAM SAJA KALAM UPI
 
ISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docx
ISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docxISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docx
ISLAM IDEOLOGI PENJAJAHAN.docx
 
Makalah ke 2.docx
Makalah ke 2.docxMakalah ke 2.docx
Makalah ke 2.docx
 
Bab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptx
Bab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptxBab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptx
Bab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptx
 
Mukadimah buku mentoring islam saja kalam upi
Mukadimah   buku mentoring islam saja kalam upiMukadimah   buku mentoring islam saja kalam upi
Mukadimah buku mentoring islam saja kalam upi
 
Perkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyahPerkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyah
 
BUDAYA ARAB VS BARAT.docx
BUDAYA ARAB VS BARAT.docxBUDAYA ARAB VS BARAT.docx
BUDAYA ARAB VS BARAT.docx
 
PERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docx
PERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docxPERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docx
PERANG DIGITAL BARAT LAWAN ARAB.docx
 
Barat lawan islam (Versi Terbaru)
Barat lawan islam (Versi Terbaru)Barat lawan islam (Versi Terbaru)
Barat lawan islam (Versi Terbaru)
 
Sejarah peradaban islam
Sejarah peradaban islamSejarah peradaban islam
Sejarah peradaban islam
 
Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1Sejarah peradaban islam 1
Sejarah peradaban islam 1
 
Penjelasan Sebenarnya Tentang-Islam
Penjelasan Sebenarnya Tentang-IslamPenjelasan Sebenarnya Tentang-Islam
Penjelasan Sebenarnya Tentang-Islam
 
ISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIA
ISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIAISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIA
ISLAM TIDAK COCOK UNTUK WANITA INDONESIA
 
Peradaban Barat Lawan Pemikiran Islam
Peradaban Barat Lawan Pemikiran IslamPeradaban Barat Lawan Pemikiran Islam
Peradaban Barat Lawan Pemikiran Islam
 
Pembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdf
Pembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdfPembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdf
Pembaharuan Hukum Islam DI Mesir Oleh Muh.Abduh(Sukma AP).pdf
 
Iptek dan peradaban islam
Iptek dan peradaban islamIptek dan peradaban islam
Iptek dan peradaban islam
 

More from SatyaWati3

ISLAM ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docx
ISLAM  ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docxISLAM  ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docx
ISLAM ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docxSatyaWati3
 
TUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docx
TUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docxTUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docx
TUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docxSatyaWati3
 
MARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docx
MARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docxMARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docx
MARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docxSatyaWati3
 
PERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docx
PERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docxPERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docx
PERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docxSatyaWati3
 
PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docxPERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docxSatyaWati3
 
COVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
COVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docxCOVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
COVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docxSatyaWati3
 
KESURUPAN ALLOH VS SETAN.docx
KESURUPAN ALLOH VS SETAN.docxKESURUPAN ALLOH VS SETAN.docx
KESURUPAN ALLOH VS SETAN.docxSatyaWati3
 
ADAM MUHAMMAD SAMA.docx
ADAM MUHAMMAD SAMA.docxADAM MUHAMMAD SAMA.docx
ADAM MUHAMMAD SAMA.docxSatyaWati3
 
BAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docx
BAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docxBAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docx
BAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docxSatyaWati3
 
Ali Sina Membuka Kedok Islam.docx
Ali Sina Membuka Kedok Islam.docxAli Sina Membuka Kedok Islam.docx
Ali Sina Membuka Kedok Islam.docxSatyaWati3
 
MENGUAK STRATEGI ARAB.docx
MENGUAK STRATEGI ARAB.docxMENGUAK STRATEGI ARAB.docx
MENGUAK STRATEGI ARAB.docxSatyaWati3
 
AGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANG
AGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANGAGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANG
AGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANGSatyaWati3
 
REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.
REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.
REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.SatyaWati3
 
JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN
JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN
JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN SatyaWati3
 
Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...
Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...
Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...SatyaWati3
 
DAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAM
DAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAMDAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAM
DAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAMSatyaWati3
 

More from SatyaWati3 (16)

ISLAM ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docx
ISLAM  ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docxISLAM  ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docx
ISLAM ALAT PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN.docx
 
TUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docx
TUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docxTUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docx
TUKAR GULING INDONESIA YAMAN.docx
 
MARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docx
MARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docxMARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docx
MARI BEBASKAN TUHAN DARI PENJARA MANUSIA.docx
 
PERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docx
PERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docxPERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docx
PERANG BARATA YUDHA ISLAM VS NON ISLAM. docx
 
PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docxPERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
 
COVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
COVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docxCOVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
COVER B PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL.docx
 
KESURUPAN ALLOH VS SETAN.docx
KESURUPAN ALLOH VS SETAN.docxKESURUPAN ALLOH VS SETAN.docx
KESURUPAN ALLOH VS SETAN.docx
 
ADAM MUHAMMAD SAMA.docx
ADAM MUHAMMAD SAMA.docxADAM MUHAMMAD SAMA.docx
ADAM MUHAMMAD SAMA.docx
 
BAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docx
BAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docxBAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docx
BAHAYA POLITIK IDENTITAS L.docx
 
Ali Sina Membuka Kedok Islam.docx
Ali Sina Membuka Kedok Islam.docxAli Sina Membuka Kedok Islam.docx
Ali Sina Membuka Kedok Islam.docx
 
MENGUAK STRATEGI ARAB.docx
MENGUAK STRATEGI ARAB.docxMENGUAK STRATEGI ARAB.docx
MENGUAK STRATEGI ARAB.docx
 
AGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANG
AGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANGAGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANG
AGAMA ADALAH EKONOMI BIAYA TINGGI BAGI BANGSA BERKEMBANG
 
REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.
REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.
REFORMASI INTERNAL: KOMUNIS OLEH GORBACHEV DAN ISLAM OLEH PANGERAN SALMAN.
 
JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN
JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN
JEJAK DIGITAL 4G DARI TUHAN
 
Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...
Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...
Clash of Civilizations - Mengapa Dunia Barat Melawan Pemikiran Islam (Ed Nove...
 
DAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAM
DAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAMDAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAM
DAFTAR VIDEO SANGAT KRITIS TERHADAP ISLAM
 

Recently uploaded

JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 

Recently uploaded (20)

JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 

ISLAM DAN KEILMUAN

  • 1. PERANG BARATA YUDHA DIGITAL - KEBUDAYAAN ISLAM LAWAN NON ISLAM CLASH OF CIVILIZATIONS - MENGAPA DUNIA BARAT MELAWAN PEMIKIRAN ISLAM PENGANTAR. Saat ini (2023) terjadi ramalan politik Samuel P. Huntington dalam artikelnya berjudul "The Clash of Civilizations" (1993), dengan inti sari : identitas budaya dan agama seseorang akan menjadi sumber konflik utama di dunia pasca Perang Dingin. Tujuan para cendekiawan non Islam (yang dianggap Kafir) dunia adalah memerangi ideologi politik dan bisnis bangsa Arab yang dikemas dalam agama Islam, jadi bukan memusuhi melainkan justru menyayangi Muslim dan berupaya membebaskan Muslim sedunia dari agama Islam yang dianggap tidak benar. Dunia harus dibebaskan dari Islam, maka Muslim juga wajib dibebaskan dari Islam. Harus dibedakan antara Islam dan Muslim. Memang sebagian besar Muslim adalah baik, namun Islam dianggap membahayakan akal sehat dan ketentraman dunia, serta tidak cocok dengan budaya universal dunia yang didasari demokrasi, kebebasan berpendapat dan golden rule (adil pada sesama). Ajaran Islam banyak mengandung kekerasan, kekejaman, bias gender, ketidak adilan, sex, bersifat theokratis yang fasis dan anti kemajuan. Muslim yang baik adalah yang tidak menjalankan perintah nabi Muhammad dan tidak mencontoh tingkah laku nabi Muhammad, jadi sebenarnya sudah tidak percaya kepada Islam lagi, karena sudah menolak ajaran sex, kekerasan dan kekejaman Muhammad! Sejarah membuktikan bahwa akal sehat para cendekiawan dunia telah berhasil meruntuhkan mabok agama Kristen di Eropa dan paham Komunis, dan kini giliran Islam untuk dicerahkan. Alasan lain pencerahan Islam adalah banyaknya serangan terhadap Kafir (Non Islam, terutama Kristen) oleh pemuka agama Islam, maka timbullah gelombang serangan balik yang bagaikan tsunami menghantam Islam. Islam bagaikan dikuliti sampai dengan tulang belulangnya, berbagai kesalahan fundamental Islam dibeberkan di internet terutama di Youtube dengan jelas, gamblang, sitematis, dan jujur karena berbasis fakta. Siapa saja diperkenankan untuk mengupdate, memperbaiki, menerbitkan dan membagikan artikel ini asal dipenutup artikelnya disebutkan bahwa sumber pustaka utama adalah artikel berjudul PERANG DUNIA DIGITAL - KEBUDAYAAN ISLAM LAWAN NON ISLAM . Salam Akal Sehat
  • 2. KAJIAN AKADEMIS: PERSELISIHAN ANTAR TUHAN DI TIMUR TENGAH: YAHWE – YESUS – ALLOH SWT? MANA YANG BENAR? TINJAUAN AKADEMIS LAHIRNYA ALQOURAN 1. NAMA NABI MUHAMMAD SAW KETIKA MASIH HIDUP Mungkinkah nama Nabi bukan Muhammad? Dan "Muhammad" adalah gelar mengingat arti kata "Muhammad" adalah "Yang Terpuji"? Kalau benar siapa nama Nabi yang sesungguhnya? Menurut fakta dan data dibawah ini nama asli nabi (bukan gelar) adalah Qathem. Simak artikel ini. The Book of Al Sirah Al-Halabia (another name of the book, Insan Al-Ueoun Fe Serat Al- Ma'mun), V1 page 128: After the death of Qathem Ibn Abd-Al-Mu'taleb (Muhammad's Uncle) at the age of nine, three years before Muhammad was born, his father Abd-Al-Mu'taleb felt so sad, so when the prophet was born, he named him Qathem. Nama Muhammad baru dimunculkan 200 tahun setelah Qathem meninggal oleh ulama polikus Arab saat itu. ` 2. KEYAKINAN Qathem KETIKA MASIH HIDUP. Menurut kisah, ketika masih hidup, Qathem adalah penganut bidah Kristen ketika menikahi janda Katijah. Bahkan bersama paman Katijah, Warakah Bin Nofal, Qathem menyebarkan kepercayaan bidah Kristen ke bangsa Arab yang masih pagan. Qathem bersama puteranya tidak disunat sesuai tradisi Kristen yang beda dengan Yahudi (Islam belum lahir). Buku Alqouran belum ada saat Qathem masih hidup. Ini sampel video yang mendukung pernyataan diatas, silahkan klik dan cermati sendiri di: https://youtu.be/-fxnDB16aBc/ (Buya S.) dan https://youtu.be/F4q6-gm3Fx4/ (Pencari Kebenaran). 3. KEYAKINAN QATHEM SETELAH WAFAT. Dua ratus tahun setelah wafat Qathem, oleh beberapa pujangga dan ulama politikus Arab diterbitkan kitab Alqouran, Hadits dan Sunnah. Nama Muhammad dimunculkan sebagai pengganti nama Qathem dan keyakinan yang semula bidah Kristen “disulap dijadikan” berkeyakinan Islam atau bahkan diangkat sebagai Nabi dan pendiri Islam; jadi Muhammad bukan lagi berkeyakinan bidah Kristen (Nasrani). Dengan demikian Muhammad dan Alqouran adalah OBYEK VIRTUAL karangan pujangga dan ulama politikus Arab. Tidak heran kalau ada larangan menggambarkan wajah Muhammad dan mempertanyakan/mengkritisi ajaran Alqouran – Alqouran cukup dihafal dalam bahasa Arab saja ! Berikut ini Video “Biography Muhammad, Dibuat 200 Tahun Setelah Muhammad Meninggal”, diduga ada kesalahan yang disengaja untuk kepentingan politik saat itu. https://youtu.be/TwJg8rcgL4I/ dan Video Profesor Jerman meneliti Muhamad tidak pernah ada (virtual, maya), di https://youtu.be/DIfvTH3vRIs/ Lalu mengapa ulama politikus Arab dijaman Muhammad perlu menulis Alqouran dan kitab tafsir? Karena bangsa Arab saat itu memerlukan ideologi politik dan bisnis untuk mempersatukan Bangsa Arab dalam menghadapi: bangsa Yahudi, dominasi ajaran Kristen dan untuk melawan kolonialisme kekaisaran Romawi. Maka oleh penguasa Arab saat itu dilahirkan ideologi politik dan bisnis yang dibungkus dengan agama Islam melalui maha karya yang disebut Alqouran dan kitab tafsir Alqouran dan kitab lainnya. Text Alqouran dan Hadits dan sebagainya menjadi sangat anti Yahudi dan kontradiksi dengan kitab Kristen. Hal ini menyiratkan adanya keperluan ideologi politik bagi bangsa Arab untuk:
  • 3. a) Perebutan titel sebagai bangsa terpilih, Israel sebagai bangsa terpilih pertama yang melahirkan Yesus sebagai jelmaan Tuhan, dan Arab berkeinginan sebagai bangsa terpilih juga dengan melahirkan manusia sempurna sekaligus nabi terakhir yang dikenal sebagai Muhammad, yang di sekutukan sebagai Tri in One Arab yaitu Alloh-Muhammad-Batu Kaabah Mekah yang wajib disembah dan dipuji Muslim sedunia, menyaingi Trinitas Kristen yaitu Bapa-Putera-Roh Kudus. Alloh SWT berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab serta tinggal di Kaabah Mekah, dimana Muslim wajib berdoa mengarah Mekah dan wajib menemui Alloh di Mekah minimal sekali dalam hidupnya untuk mendapatkan gelar haji/hajah (yang lebih membanggakan dibanding PhD). b) Perebutan tanah warisan Palestina (sama2 punya hak sebagai anak Abraham) dan c) Perebutan tampuk kekuasaan 3 agama di Timur Tengah, bangsa Arab ingin bersaing dengan Yahudi dan Kristen; c) Sebagian text Alqouran juga menjadi sangat anti Kristen dan Yahudi, ini menyiratkan adanya kepentingan membentuk ideologi politik untuk mengusir penjajah saat itu dari daerah jazirah Arab, yaitu Kerajaan Romawi dan Bizantium yang Kristen serta mengalahkan dominasi Yahudi dalam perebutan gelar bangsa pilihan Tuhan; d) Ada kemiripan struktur dan konsep agama Islam dan Agama Katholik disaat Islam didirikan. Paus dilekatkan dengan Yesus, Muhammad dengan Allah, agama didominasi Pria dan agama sangat bernuansa dengan politik (punya tentara) dan bisnis, Vatican sebagai pusat agama Katholik – Mekah sebagai pusat agama Islam, Gereja Santo Petrus yang megah di Vatican, Batu Kabah yang menjadi pusat ibadah umat Islam sedunia, Paus sebagai kepala negara juga kepala agama (mengilhami konsep negara Kalifah dalam Islam). Sekian ratus tahun kemudian, terjadi era pencerahan (renaissance), dimana gereja Katholik meninggalkan politisasi agama dan meminimalkan bisnis berbasis agama. Jadi, apakah ulama politikus Arab meniru agama Kathoilik saat mendirikan agama Islam? Ini sangat menarik untuk diteliti. e) Di jaman jahiliah, menggunakan Tuhan lewat agama untuk bisnis dan politik sungguh luar biasa gampang dan hasilnya memuaskan, bahkan bagaikan dapat menguasai dunia. Dengan Islam sebagai ideologi politik (mirip Pancasila), maka bangsa Arab dapat dipersatukan dan menjadi kekuatan politik dan bisnis di Timur Tengah, bahkan siap melawan dominasi agama Katholik yang sangat kuat secara politik dan bisnis di Eropa saat itu. Bangsa Arab tergiur untuk menirukan prestasi bangsa Katholik Romawi dalam menggunakan Tuhan, agama dan kitab suci untuk menguasai dunia. f) Nampak ada kemiripan kerakusan kekuasan duniawi antara manusia Adam dan manusia Arab Muhammad: Manusia Arab ibarat nabi Adam yang memakan buah pengetahuan untuk menyamai dan menyaingi kekuasaan Tuhannya, demikian pula manusia Arab membuat buku pengetahuan (bukan buah) yang disebut Alqouran untuk membuat tuhan sendiri yang khas Arab yang dinamai Alloh SWT, Alloh diharapkan dapat melebihi kekuasaan Tuhan Yahudi (Yahwe) dan Tuhan Kristen (Yesus). Dengan demikian dapat dikatakan: “Tuhan telah menciptakan manusia, manusia Arab membalas menciptakan tuhan khas Arab lewat agama yang sangat khas Arab pula (Allah dan Islam), dimana Allah berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab sekaligus tinggal di batu hitam Kaabah di Mekah dan mewajibkan umatnya untuk beribadat menghadap Mekah, bertamu, mengunjungi dan mencium batu Hajar Aswad (simbol Alloh)”. Jelas bahwa manusia Arab mencitapkan tuhan beserta ajaran yang bersifat: 1. Lokal tidak universal, artinya berlaku di area Mekah dan Medinah dan untuk bangsa Arab saja, misalnya budaya dan bahasa Arab. 2. Statis: ajaran yang hanya berlaku pada waktu itu (time frame terbatas, abad 8, sekitar tahun 700 s/d 800), misal sistim negara dan politik Kalifah dan hukum Syariah yang bertepatan masa pertempuran antar suku bangsa Arab. 3. Kebenaran semu atau kebenaran sefihak (bangsa Arab, tidak universal), misal pengkafiran (ajaran diluar bangsa Arab dianggap kafir), tidak mengenal kesetaraan manusia (golden rule), tidak mengenal kesetaraan gender (martabat wanita direndahkan), anjing dan babi diharamkan,
  • 4. musik diluar Arab diharamkan, dan anti berpikir bebas dan kritis, boleh berbohong dan membasmi/membunuh kafir, mengutamakan keduniawian: kekuasaan, harta dan wanita (seperti tercermin pada karakter nabinya yaitu Muhammad) yang dicapai lewat strategi politisasi dan bisnisisasi Islam. 4. Islam pada dasarnya adalah fasis (diktator) dengan sistem politik yang didasarkan pada PENAKLUKAN, KETUNDUKAN, DAN PENINDASAN (conquering, submission and oppression). Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Hitler, Mussolini dan semua diktator besar yang haus darah menghantui dan menindas sepanjang abad terakhir tertarik pada Islam (Hitler sangat tertarik dengan Islam, sehingga dia tidak hanya memberikan hak penuh kepada umat Islam. di Jerman Nazi, namun ia memiliki salah satu “teman” dan sekutu terdekatnya yaitu Amin Al Husseini, Mufti Agung Palestina di Yerusalem, dan perwira SS non-Jerman berpangkat tertinggi, seorang pembunuh massal terkenal yang tangannya berlumuran darah. ratusan ribu orang Serbia dan Yahudi Hongaria yang tidak bersalah, sementara Mussolini, seorang penggemar Islam lainnya, tidak hanya memberi Al Husseini sebuah vila mewah gratis di Roma, namun ia juga menyandang gelar “Pelindung Islam”; sumber David Abraham di buletin Quora di internet) Abad ini (tahun 2023) agama Katholik dan Islam memiliki penganut terbesar nomor satu dan dua di dunia, terutama di negara terbelakang dan berkembang; untuk negara maju dan modern, manusia lebih memilih konsep BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA. Karena manusia modern mulai sadar bahwa: - hubungan Tuhan dengan manusia tidak memerlukan makelar berbiaya tinggi yang disebut agama! - hidupnya tidak mau dikuasai dan dikendalikan oleh doktrin, dogma, ritual dan seremonial buatan manusia yang rumit dan menyita waktu, pikiran, tenaga dan biaya. - agama beserta doktrin, dogma, ritual dan seremonial buatan manusia justru dianggap merupakan penjara bagi manusia dan Tuhan; ada seribu kepala, ada seribu pendapat, keyakinan adalah urusan pribadi yang sangat privasi, tidak heran agama menjadi sumber utama perselisihan dunia. Alangkah baiknya keyakinan tidak saling menghakimi, melainkan saling mendengarkan dan melengkapi. - didunia ini, tidak ada nabi atau sesembahan selain Muhammad yang menyatakan tuhan menciptakan agama dan beragama tertentu (Islam) dan selain Islam adalah Kafir. - dimanapun bumi dipijak dan kapanpun, Islam akan bermusuhan dengan keyakinan yang lain dan menjadi sumber masalah/perselisihan/perpecahan manusia/bangsa karena pengkafiran, ketidak setaraan dan nafsu besar memonopoli kebenaran. Untuk diketahui, ajaran Nasrani, keyakinan awal Muhammad, bersumber pada ajaran Yesus. Perlu ditandaskan disini bahwa Yesus (atau nabi agama selain Islam) tidak pernah mencipta agama, tidak pernah beragama bahkan menolak agama. Yesus sangat konsisten menentang Tuhan yang diremehkan dan dihinakan lewat politisasi dan bisnisisasi agama (politik identitas), inilah salah satu sebab mengapa Yesus disalib dan dibunuh oleh majelis ulama politikus Yahudi, karena Yesus telah membuka kedok politik identitas dan bisnis agama oleh para ulama dalam Majelis Ulama Yahudi (MUY)! Oleh Yesus diajarkan bahwa hubungan antara manusia dan Tuhan tidak memerlukan biro perantara/makelar berbiaya tinggi seperti agama. Berarti telah terjadi pembalikan arah dari ajaran cinta kasih universal Yesus menjadi ideologi politik dan bisnis bangsa Arab di jaman Jahiliah oleh Muhammad. Karena sifat Islam yang lokal (budaya dan daerah Arab, khususnya Mekah dan Medinah), time frame yang terbatas (sekitar tahun 700 s/d 800) dan kebenaran sefihak/lokal dan bersifat statis maka Islam tidak akan bisa mengalami evolusi dan revolusi serta reformasi; pada saatnya nanti Islam akan ditinggalkan umatnya yang semakin berakal budi, cerdas dan bijaksana berkat kebebasan berfikir dan berpendapat di ruang publik internet; kedepan Islam akan menjadi
  • 5. minoritas dan sekedar kenangan sejarah masa lampau yang hitam kelam, mirip Gereja Katholik di jaman kegelapan ( Eropa saat itu mengalami kemunduran, untungnya agama Katholik berbasis ajaran Yesus yang sangat dinamis dan universal sehingga dapat direformasi). 4. ISLAM AGAMA TAFSIR Dengan tegas ayat Alqouran menyatakan pada umatnya untuk kembali ke kitab sebelum Alqouran, Taurat dan Injil, bila merasa bingung dengan makna ajaran ayat Alqouran, jadi bukan membaca kitab tafsir karangan ulama politikus Arab, yang ditulis setelah Alquran. Berikut ini video yang melukiskan upaya Melawan Salah Kaprah dalam Islam (kitab Tafsir bukan dari Tuhan melainkan dari ulama politikus Arab), link di https://youtu.be/xyqwEWP0WHE/ dan Banyak kesalahan dalam Alqouran di https://www.youtube.com/watch?v=nRIKlCA987o&ab_channel=TANPARAGI/ dan Bahaya Agama Tafsir, di https://www.youtube.com/watch?v=FzoHcuZUgHI&ab_channel=WARTAKABARBAIK/ 5. PERAN KITAB TAFSIR YANG SANGAT DOMINAN Oleh pakar Islam, Aloquran dianggap “Garbage in Garbage Out” alias berisi sampah mengingat banyak ditemukan salah urut, salah kutip, kontradiksi dan inkonsistensi; kesalahan ini disembunyikan lewat bahasa Arab yang tidak sempurna saat itu. Muslim Indonesia pada umumnya tidak faham bahasa Arab dan tidak mempunyai Alqouran dan hadits, maka carut marut kedua buku ini aman disembunyikan dalam bahasa Arab. Alqouran ditulis sekitar 200 tahun setelah wafat Muhammad, penulisnya bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan (cerita dari mulut ke mulut), dan kitab asli tidak diketemukan bahkan diketahui ada lebih 20 versi Alqouran. Alqouran adalah buku carut marut dan campur aduk ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab, cerita legenda dan ideologi politik bangsa Arab. Kebenaran Alqouran dikontrol lewat tafsir yang ada di hadits yang dibuat oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman kuno! Kebenaran Alqouran dikendalikan lewat bahasa Arab dan kitab tafsir produk ulama politikus bangsa Arab di era jahiliah; tafsir ulama bangsa lain walaupun lebih baik, lebih bijaksana dan lebih modern tidak diperbolehkan! Melalui bahasa Arab dan tafsir ulama politikus Arab ini, maka posisi martabat bangsa Arab lebih ditinggikan dari pada bangsa lain, apalagi klaim tri tunggal Alloh-Muhammad- Batu hitam Kaabah serta Alloh tinggal di Mekah! Bagi Muslim yang malas belajar, tidak kritis, kurang mampu berbahasa Arab maka jadilah mereka ini kaum penjilat pantat bangsa Arab alias mabok agama, mabok bahasa dan mabok budaya yang serba Arab. 6. KEMIRIPAN STRATEGI SUHARTO DAN MUHAMMAD. Dengan tegas dan jelas Nabi Muhammad memerintahkan umat Islam yang bimbang dengan ajaran beliau untuk mengacu ke kitab yang benar sebelum Alqouran (Taurat dan Injil) dan bukan kitab2 setelah Alqouran buatan ulama politikus Arab (yang bukan nabi, bukan rasul)! Namun anehnya, Muslim Indonesia justru mengacu pada kitab2 sesudah Alqouran (Hadits, Fikih, Tafsir, Kitab Kuning dst.). Ini mirip kasus tragedi bangsa Indonesia yang ditipu oleh Soeharto dan politisi Orde Baru untuk menjalankan Supersemar yang aslinya tidak ada. Politikus Orde Baru lalu melakukan De-Soekarnoisasi yaitu kebijakan yang diambil oleh pemerintah Orde Baru di bawah Jenderal Soeharto untuk memperkecil peranan dan kehadiran Soekarno dalam sejarah dan dari ingatan bangsa Indonesia serta menghilangkan pengkultusan dirinya lewat buku sejarah terbaru yang penuh rekayasa regim ORBA (Wikipedia); buku sejarah jaman Bung Karno tinggal kenangan. Bung Karno tumbang akibat selembar kertas legenda berjudul Supersemar (Video https://youtu.be/EvYPMsZbvPc/ ). Demikian pula para ulama politikus Arab juga melakukan De- Isaisasi lewat Alqouran yang tidak diketemukan aslinya. De-Isaisasi bertujuan memperkecil peranan dan kehadiran nabi Isa dalam sejarah dan dari ingatan Muslim serta menghilangkan pengkultusan dirinya, kemudian menggantikannya dengan Muhammad. Sampel video tentang
  • 6. Muslim yang gagal memahami Islam dan Kristen ada di link di https://youtu.be/qRJ9PhPNW2Y/ , https://youtu.be/85UMZZf2gQ8/ , https://youtu.be/25Cs4ktufy4/ dan https://youtu.be/qxaSAN4RGy8/ . Christian Prince (CP), manusia Arab yang sangat pakar Islam dan yang mengklaim lebih paham Alqouran dari pada Muhammad, menyatakan bahwa Alqouran adalah kitab yang penuh kesalahan (salah urut, kontroversi, kontradiksi, salah kutip, dan asal comot) dan merupakan karangan manusia, sehingga Islam yang berdasar Alqouran layak disebut Cult (aliran kepercayaan khas bangsa Arab) – bukan agama universal; apalagi bukti kenabian Muhammad tidak ada, sebab tidak ada: silsilah keluarga, saksi mata, bukti historis, nubuatan, mukjijat, serta tidak ada jaminan masuk surga bagi umatnya. Tidak heran banyak murtadin yang kembali ke ajaran Nabi Isa setelah sadar bahwa Alqouran sekedar rekayasa ulama politikus Arab dan Muhammad bukan nabi utusan Tuhan melainkan sekedar tokoh virtual kreasi ulama politikus Arab jaman kuno. Dan karena nama Muhammad saat hidup disebut Qathem, bukan Muhammad, maka banyak cendekiawan percaya bahwa tokoh Muhammad tidak pernah ada - bagaikan Sangkuriang atau Nyi Roro Kidul yang sekedar legenda saja, dan Alqouran karya politikus Arab; sampel video di https://youtu.be/cRkzIlbqwK4/ dan https://youtu.be/A2_ay0JX0F4/ . 7. PENYEBARAN CULT ISLAM BESERTA PERLINDUNGANNYA. Sesuatu konsep yang tidak benar dan tidak baik, seperti Islam, hanya dapat disebarkan melalui paksakan, hukuman dan politik. Dapat dikatakan Islam menyebar dengan penuh kekerasan, ancaman, pemaksaan, pedang dan politik. Nabi Muhammad memimpin pertempuran sebanyak 27 kali; sesuatu yang tidak mungkin terjadi ketika Muhammad masih hidup bersama Warokah BN; untuk menyebarkan Kristen yang berbasis cinta kasih adalah tidak mungkin lewat paksaan dan pedang. Berlapis-lapis aturan mengandung kekerasan, ancaman dan pemaksaan yang tidak masuk akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir, tidak boleh dipimpin kafir, kolom agama pada KTP untuk identifikasi “Kafir”; hukuman pengucilan, kekerasan, honour kiling, bahkan hukuman mati bagi yang murtad, dialam kuburpun diancam dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan Nakir (versi Hadits politis); larangan berpikir kritis lewat UU Penodaan Agama, UU ITE, larangan menggambarkan figure Muhammad, kontrol ketat pada internet terutama YouTube, Perda Syariah, Perda Halal Haram, wisata kawin Muttah, dst. Kesemua strategi perlindungan terhadap Islam ini justru menunjukan bahwa Islam itu tidak benar dan tidak jujur dan Alloh maha penakut. Dari sini nampak jelas bahwa Islam bagaikan manusia punya mulut tapi tanpa dubur, sebab masuk Islam amat sangat dipermudah (cukup mengucapkan 1 kalimat syahadat), namun untuk keluar dari Islam begitu banyak pagarnya, sampai ada sangsi dihukum mati!!! Kalau demikian jahatnya aturan perlindungan terhadap Islam, lalu apa bedanya Islam dengan organisasi MAFIA? Anggota MAFIA yang keluar dimanapun dan kemanapun akan diburu untuk dibunuh karena dianggap berkianat (ibarat Islam – halal darahnya)! Regim Soeharto dapat bertahan hampir 40 tahun dengan surat palsu Supersemar, sistim pemerintahan orde baru, kekuatan milter/ABRI, surat bebas G30S PKI dan penguasaan sistim informasi; ini sepertinya mencontoh Muhammad, Alqouran yang tidak asli, sistim politik Kalifah berbasis Syariah, pedang, aturan legal seperti diatas dan menguasai informasi publik. Perlu dicermati secara khusus strategi kolom agama pada KTP untuk identifikasi “Kafir” yang kelihatannya sangat simpel namun ternyata berdampak luas/nasional dan dalam, misalnya saja orang Murtad dari Islam menjadi kesulitan merubah kolom agama dan takut ketahuan oleh umum, kemudian juga untuk identifikasi manusia “Kafir” jangan sampai mendominasi jabatan maupun fasilitas, misalnya pimpinan Perusahaan/Departemen atau tender proyek atau bea siswa ke luar negeri (LPDP). Maka perlu diperjuangkan agar kolom agama pada KTP yang sangat tidak manusiawi untuk segera mungkin dihapuskan bersama peraturan lain yang bersifat tidak adil lainnya!
  • 7. 7. NEGARA-NEGARA KORBAN AJARAN BANGSA ARAB JAMAN JAHILIAH Berikut ini data, fakta dan kebenaran nyata KORBAN AJARAN BANGSA ARAB JAMAN JAHILIAH YANG SUDAH USANG di seluruh dunia yang berakibat fatal, yaitu hilangnya akal sehat, contoh untuk kasus internasional : negara-negara beragama Islam di dunia seperti Yaman, Maroko, Irak, Syria, Afghanistan, Somalia, Libia, Pakistan, Turki, Mesir, Sudan, Bangladesh, Bosnia, Maroko, Tunisia, ISIS, dst., kacau balau, korupsi tinggi, mundur dan terbelakang; untuk kasus nasional: jatuhnya kerajaan Majapahit, G30S, Tragedi Mei 1988, DI/TII, NII, Tragedi Ambon-Poso-Bali-Ahmadiyah, perusakan tempat ibadah, pelarangan ibadah, korupsi berjamaah yang menggila, perusakan situs sejarah, kacau balaunya Indonesia karena FPI dan ustadz dari Arab/Yaman, ancaman perpecahan Indonesia, gangguan kerukunan berbangsa yang Bhineka Tunggal Ika, hilangnya sopan santun dan budi pekerti bangsa karena digantikan karakter sumbu pendek penuh emosi dan kekerasan bangsa Arab. 8. MASA DEPAN AGAMA ISLAM Di era digital (2023), masyarakat cerdas, kritis dan bijak telah sadar bahwa hanya tuhan khas bangsa Arab yang: menciptakan agama Islam dan sekaligus beragama Islam, berbudaya Arab dan berbahasa Arab, mengkafirkan keyakinan diluar Islam, mengajarkan bunuh- membunuh/jihad, mengajarkan tidak jujur/taqiya, merendahkan martabat wanita, memanjakan nafsu seks Muhammad, menciptakan otak manusia namun hanya sekedar untuk menghafal Alqouran dalam bahasa Arab tanpa perlu mengerti, gemar berpolitik dan bisnis lewat visi misi negara Kilafah dan hukum Syariah, menciptakan manusia namun sekaligus memerintahkan untuk membenci bahkan membasmi mereka (Yahudi dan Kristen - padahal cikal bakal Islam); dari sisi ajaran dalam Alqouran: mengandung banyak materi ajaran sex, kawin cerai muttah poligami, banyak mengandung kekerasan dan ujaran kebencian kepada keyakinan non Islam, menyekutukan tuhan-Muhammad-batu Kabah dalam ibadahnya, Alqouran hanya boleh ditafsir dalam bahasa Arab sebatas oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman jahiliah. Nampak jelas sekali kepentingan bangsa Arab dalam ideologi politik dan bisnis dalam kemasan agama Islam. Sebagai kontradiksi, Tuhan universal milik Dunia tidak beragama apalagi menciptakan agama dan sekaligus mengkafirkan serta memusuhi keyakinan non agama! Manusia modern sadar bahwa hubungan antara manusia dengan Tuhannya tidak memerlukan biro jasa perantara (makelar) yang disebut agama dengan biaya komisi yang tinggi. Bukankah Tuhan bersemayam dihati nurani manusia? Manusia diciptakan tidak untuk mencari agama buatan manusia, melainkan untuk mencari Tuhan beserta kebenaranNya, sebuah usaha manusia yang tidak pernah selesai! Agama telah terbukti menjadi sumber konflik, kerusuhan, perpecahan antar manusia sepanjang jaman, maka agama sudah tidak laku di negara maju dan modern, konsep BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA BERAGAMA dipandang sebagai alternatip terbaik bagi manusia modern, tanpa perlu makelar, tanpa ada pengkafiran, melainkan justru berusaha saling melengkapi. Para pakar budaya dan ekonomi menduga bahwa Agama Islam adalah ekonomi biaya sangat tinggi yang sangat merugikan umat dan bangsanya, namun membuat kaya bagi manusia yang pandai memanipulasinya untuk bisnis dan politik apalagi untuk penjajahan akal budi antar bangsa. BAGI INDONESIA, ISLAM SUNGGUH SANGAT MERUGIKAN KARENA TELAH MENGHABISKAN SUMBER DAYA: WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN BANGSA INDONESIA!!! Atas dasar fakta diatas, manusia cerdas, kritis dan bijak di era digital (2023) lebih memilih konsep BERKEYAKINAN/BERKETUHANAN TANPA BERAGAMA (sangat sesuai dengan sila Pancasila), dan tidak pernah mengkafirkan keyakinan yang berbeda, bahkan saling menghormati keyakinan yang ada didunia dan saling melengkapi. Agama beserta doktrin buatan manusia justru dianggap bagaikan penjara yang sempit bagi manusia dan juga Tuhan. 8. Penutup.
  • 8. Sebagai penutup, dapat disimpulkan bahwa strategi ideologi bangsa Arab menguasai dunia terbelakang dan berkembang adalah: - Lewat tuhan, nabi dan kitab suci yang sangat khas bangsa Arab (tidak universal) - Hegemoni politik lewat visi misi negara Kalifah berbasis Syariah dan diimplementasikan lewat politik identitas Islam (ditanamkan sejak kecil: untuk lebih cinta agama dari pada negara, karena umat non Islam adalah Kafir, sampai Muslim rela bunuh diri demi jihad). - Kebenaran Alqouran dijagai oleh tafsir yang hanya boleh dilakukan oleh ulama politikus Arab jaman jahiliah - Dogma dan doktrin Islam dipaksaan dalam hidup keseharian lewat ritual harian bahkan jam- jam an (5x) dalam bentuk rukun Islam (yang tidak ada dalam Alqouran) dan hukum Syariah sebagai kontrol (misalnya polisi Syariah mengawasi pakaian jilbab atau puasa atau saat ibadah) - Aturan yang bersifat kekerasan ataupun berbentuk hukum legal yang seperti MAFIA untuk menindas dan menghalangi umat Islam murtad, agar Islam selalu menjadi mayoritas dan memimpin dalam perpolitikan. - Karena sifat Islam yang lokal, time frame yang terbatas dan kebenaran lokal,serta selalu bermusuhan dengan keyakinan lain (yang dikafirkan) maka Islam akan lenyap atau menjadi minoritas dengan sendirinya (secara alamiah) mengingat manusia semakin bijak, berakal budi, kritis dan cerdas berkat kebebasan berpendapat di internet. Perlu dimengerti, Non Islam tidak membenci Muslim walau dikafirkan, justru menyayangi mereka, oleh sebab itu non Islam ingin menyadarkan Muslim akan bahaya agama dan budaya dari bangsa Arab yang bermaksud menjajah akal budi dan budaya bangsa Indonesia dengan berkedok agama Islam; Islam yang mengaku agama terakhir ternyata telah membuat kegelapan dunia, maka patut segera dicerahkan/direformasi seperti agama Katholik yang pernah mengalaminya. Tidak heran selalu ada pembakaran kitab Alqouran dan hadits, simak video ini: Bakar kitab hadits https://youtu.be/tRnkfnSmVO0/ Bakar kitab Alquran. https://www.youtube.com/live/u0B4KSoyuKk?feature=share/ Wanita Iran sedang memperjuangkan keadilan, kesetaraan dan kebebasan dari kungkungan pria yang mengatas namakan tuhan lewat agama Islam https://youtu.be/C9jvC17Wr3I?si=csyyz2fwXkRwyqB5/ Bagi umat manusia, masih banyak pilihan keyakinan lain yang tidak membahayakan kemanusiaan seperti Islam, pilihan terpopuler dunia saat ini adalah BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, hidup rukun berdampingan dalam kebhinekaan keyakinan. Sekian. Mari mawas diri dan buang agama dari Indonesia, mari buang politik identitas, pisahkan urusan agama dengan negara, mari berharap agar segera terjadi Reformasi Islam agar dunia dan Indonesia menjadi adil, aman, tentram, sejahtera dan makmur. Mari memilih konsep BERKEYAKINAN/BERKETUHANAN TANPA BERAGAMA, selaras dengan Pancasila dasar negara. Dan mari saling menghormati keyakinan yang ada dan jangan sekali-kali mengkafirkan keyakinan yang berbeda! Kepada para pembaca dimohon bantuannya untuk sharekan artikel ini sebagai bahan diskusi, perdebatan dan penelitian lebih lanjut demi bangkitnya akal sehat bangsa Indonesia yang sedang sengaja dibuat jongkok lewat mabok agama dan budaya dari Arab (GENDAM ARABIA). Salam Bhineka. FORUM CERDAS BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, Cabang London, UK. Akhir Agustus 2023, revisi.
  • 9. Catatan: Berikut ini data dan fakta kebenaran tentang Islam dalam bentuk video, kebanyakan chanel dari Luar Negeri, kalau Dalam Negeri pasti sudah dilarang lewat UU Penodaan Agama dan UU ITE (otak dan pikiran bangsa Indonesia sedang dikarungi bangsa Arab) . - Chanel sunah nabi yang menghebohkan, ini salah dua videonya: https://youtube.com/shorts/6tb1DykaC_c?si=EnBBXxC-esFRc0hR/ https://youtu.be/pH5QZ6dgfOo?si=huyT2fyYPIXHQq7P/ Respon Channel Sunnah Nabi Kepada Cholil Nafis, MUI https://youtu.be/Ptp-ACsk0QM?si=suOGeitq1HtEIKf9/ - Chanel Sang Penggugat, ini salah dua videonya https://www.youtube.com/live/OnTwPmEG9EA?si=FNgky7IvN6wtCrfK/ https://www.youtube.com/live/ebNy4qCn0Fc?si=J9YZjhthZD0jeagj/ - Chanel Yoseph Paul Zhang, ini salah dua videonya https://youtube.com/shorts/8xB0Zi1MK3k?si=W1f8W4FDOKLP--JN/ https://www.youtube.com/live/ZeDiyTAcYV0?si=lvWwegyjUMueSdoP/ - Chanel Al Hayat, ini salah dua videonya https://youtu.be/L120i4WrTtY?si=EmWJoEUDotw52Np3/ https://youtu.be/uh_rfauJkgQ?si=GQXep-oL5YkEnXNE/ - Chanel Pavel 88, ini salah dua videonya https://www.youtube.com/live/aQ5K5flF9x0?si=kI43cgDtvVc6-jlb/ https://youtu.be/MwqKmEgTaco?si=2Pj6yumkEmDfuf8T/ - Chanel Christian Prince (CP), manusia Arab ahli Islam dan Kristen, CP paling ditakuti oleh Muslim sedunia, CP klaim lebih tahu Alqouran daripada Muhammad, ini salah dua videonya  Muslim Indonesia Diskusi Dengan Christian Prince Akhirnya Menangis  https://youtu.be/EEMf7wLGlAY?si=I-tnpXoCTitpNqmT/ Setelah menelf, dia pun Mau Terima Muhammad bukan saingan Yesus https://youtu.be/I9m3eTRp1hY?si=w8nDuRifIyS1ODBh/
  • 10. KAJIAN AKADEMIS: BENARKAH ISLAM BERWAJAH DELAPAN BELAS DAN TIDAK COCOK UNTUK KEBINEKAAN INDONESIA? LALU MENGAPA KITA NON MUSLIM WAJIB AKTIF MEMBANTU MENYADARKAN MUSLIM TENTANG WAJAH ISLAM BERIKUT INI? Mari mulai dengan cerita perumpaan narkoba, bila dalam keluarga kita ada yang kecanduan narkoba maka tentu saja kita wajib: 1. Menyadarkan betapa berbahayanya narkoba itu. 2. Semua anggota keluarga tentunya sangat menyayangi korban narkoba, tidak membencinya; semua anggota keluarga ingin membuang narkoba ketempat sampah agar narkoba tidak meracuni korban baru lagi. Demikian pula bila ada manusia Indonesia yang mabok kepayang dengan budaya dan agama asing sampai lupa diri, maka kita wajib mengingatkan saudara kandung kita sesama anak ibu Pertiwi akan sifat ajaran Muhammad (M) yang BERWAJAH DELAPAN BELAS: WAJAH PERTAMA – Alqouran sebagai sumber utama ajaran Islam adalah buku carut marut dan campur aduk ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab, cerita legenda dan ideologi politik bangsa Arab. Alqouran dikontrol lewat tafsir yang ada di hadits yang dibuat oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman kuno! Oleh pakar Islam, Aloquran dianggap “Garbage in Garbage Out” alias berisi sampah mengingat banyak ditemukan salah urut, salah kutip, kontradiksi dan inkonsistensi; kesalahan ini disembunyikan lewat bahasa Arab yang tidak sempurna saat itu. Muslim Indonesia pada umumnya tidak faham bahasa Arab dan tidak mempunyai Alqouran dan hadits, maka carut marut kedua buku ini aman disembunyikan dalam bahasa Arab. Alqouran ditulis sekitar 200 tahun setelah wafat Muhammad, penulisnya bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan (cerita dari mulut ke mulut), dan kitab asli tidak diketemukan bahkan diketahui ada lebih 20 versi Alqouran. WAJAH KEDUA - berwajah Kristen, karena Islam diduga bidah Nasrani. Ilustrasi : Ketika seseorang melakukan bom bunuh diri demi 72 bidadari di surga, dia melakukan ajaran ulama politikus Arab; kemudian muncul beberapa Muslim yang menghibur dan membantu para korban dan keluarga korban ini sambil mengatakan Islam itu agama kasih sayang, Muslim tipe ini melaksanakan ajaran Kristen. Muslim juga diperintahkan untuk kembali ke buku ajaran Kristen dan Yahudi bila kebingungan membaca Alqouran. WAJAH KE TIGA: ALLOH SWT BUKAN TUHAN UNIVERSAL, MELAINKAN TUHAN KHAS BANGSAARAB. Alloh swt beragama Islam, berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab sekaligus tinggal di batu hitam Kaabah di Mekah. Alloh Muhammad dan batu hitam Kaabah adalah TRITUNGGAL ALA ARAB YANG WAJIB DISEMBAH DAN DIMULIAKAN, ibadat harus mengarah ke batu kabah Mekah dan Muslim wajib bertamu ke rumah Alloh di Mekah untuk mencium batu Hajar Aswad (simbol Alloh) serta mengkafirkan ajaran diluar bangsa Arab! WAJAH KE EMPAT - ajaran pagan. Ilustrasi : naik haji demi menemui Alloh yang bertempat tinggal di Kaabah Mekah dan mencium batu hitam Kabah agar dosanya diampuni serta melempari setan dengan batu kerikil. Ini adalah ajaran pagan/penyembahan berhala. WAJAH KE LIMA – ajaran berbau sex ala Muhammad yang berbasis budaya Arab. Ilustrasi : Hak istimewa pria perkasa dalam bidang seks lewat perkawinan Islami: poligami, pedophili, kawin mutah (kontrak harian), kawin dgn wanita beragama lain, hak pendidikan dan warisan, hak disorga untuk mendadapatkan 72 wanita perawan, suami boleh melakukan kekerasan terhadap
  • 11. wanita, suami boleh menceraikan Anehnya lagi tuhan bangsa Arab memberikan hak khusus kepada seorang Pria Perkasa Arab yang bernama Muhammad (M), hal ini secara tegas dinyatakan baik eksplisit maupun implisit dalam Al Qouran (AQ) dan Hadits. Dikisahkan bahwa M menikahi janda kaya Kriten yang 15 th lebih tua Katijah (zaman now: brondong), menikahi Aisyiah gadis 6 th (zaman now: pedophili), menaksir dan mengawini menantunya yang cantik (Zaenab, jaman now: mata keranjang), mengijinkan kawin muttah (kawin jam2an, jaman now: pelacuran), menggauli dan menikahi budak2 wanitanya bahkan diranjang istrinya (jaman now: bejat), dan melakukan perkosaan terhadap banyak wanita cantik terutama kulit putih (idaman M, jaman now: biadab) setelah memenangkan pertempuran dan menjadikan mereka tawanan perang (M memimpin 27 kali pertempuran). Jadi boleh dikatakan M adalah pria terpilih dan terberkati oleh Tuhan Bangsa Arab (Allah) karena dapat menikmati seks dari wanita berbagai umur (yang tua maupun kanak2) dan wanita berbagai bangsa serta wanita berbagai level (dari Saudagar sampai dengan babu). Semestinya M masuk Guiness Book Records (Rekor Fantatis Dunia) dalam hal Pria Paling Hot di dunia (menurut CP). M beristri 13. Bahkan, Syarat masuk surga bangsa Arab juga dipermudah: mati di Mekah langsung masuk surga, mati bunuh diri sambil membunuh banyak orang lain (jihad) masuk surga plus hadiah 72 bidadari, lalu arwah istrinya bagaikan sekedar disuruh menyaksikan film jorok suaminya saja; semua percabulan ini digolongkan menjalankan ibadah! Perlu diketahui, pakar dunia menyangsikan adanya Muhammad, karena tidak ada saksi mata dan bukti historis, dan Muhammad tidak mempunyai silsilah keluarga dalam Alquran. WAJAH KE ENAM - ajaran ulama politikus Arab. Ilustrasi : pelaku bom bunuh diri sambil bunuh banyak manusia lain sambil teriak Allahuakbar dan percaya masuk surga serta dapat hadiah 72 bidadari perawan adalah melaksanakan ajaran bersifat politik. WAJAH KE TUJUH - ALLOH GEMAR MENYESATKAN DAN MENGGENDAM. Pembiasaan, Pembudayaan dan Penjajahan budaya Arab kedalam kehidupan keseharian manusia Indonesia lewat doktrin/dogma Rukun Islam yang diturunkan dari Kitab Kuning karangan ulama politikus Arab jaman jahiliah - bukan dari Alqouran. Bangsa Arab lewat tuhan khas Arab mewajibkan bangsa Indonesia untuk berdoa 5x sehari dengan jadwal ketat seperti bis kota, puasa 30 hari, lebaran 14 hari, haji 30 hari, umroh 21 hari. Bayangkan kerugian waktu produktif selama bulan puasa dan lebaran (nyaris 2 bulan), waktu berhaji yang juga nyaris 2 bulan, umroh 1 bulan, dst. Dogma, doktrin, ritual dan seremonial agama yang berlebihan ini disebut Rukun Islam yang dibuat oleh politikus Arab yang bersumber pada buku Kuning bukan Alqouran (Muhammad KC). Mungkin Islam menghabiskan 1/3 dari waktu produktip bangsa! Inilah Gendam Arabia. WAJAH KE DELAPAN: ISLAMISASI ILMU PENGETAHUAN, KEARIFAN LOKAL, SEJARAH DAN KEBUDAYAAN BAHKAN IKLAN. Berbagai cerita hoax dan inkulturisasi seperti Borobudur, Syeh Subakir, Sunan Kalijogo, Jimat Kalimat syahadat, dst., dipoulerkan; iklan di YouTube seperti aplikasi dan speaker pengingat dan penghafal ayat Alqouran yang diminta dihidupkan sepanjang hari (brain washing terselubung), dst. WAJAH KE SEMBILAN: AJARAN YANG STATIS/BEKU KARENA TERBATAS PADA LOKASI, WAKTU DAN BUDAYA TERTENTU. Jelas bahwa manusia Arab mencitapkan tuhan beserta ajaran yang bersifat: 1. Lokal tidak universal, artinya berlaku di area Mekah dan Medinah dan untuk bangsa Arab saja, misalnya budaya dan bahasa Arab. 2. Statis: ajaran yang hanya berlaku pada waktu itu (time frame terbatas, abad 8, sekitar tahun 700 s/d 800), misal sistim negara dan politik Kalifah dan hukum Syariah yang bertepatan masa pertempuran antar suku bangsa Arab.
  • 12. 3. Kebenaran semu atau kebenaran sefihak (bangsa Arab, tidak universal), misal pengkafiran (ajaran diluar bangsa Arab dianggap kafir), tidak mengenal kesetaraan manusia (golden rule), tidak mengenal kesetaraan gender (martabat wanita direndahkan), anjing dan babi diharamkan, musik diluar Arab diharamkan, hukuman potong tangan rajam lempari batu, dan anti berpikir bebas dan kritis, boleh berbohong dan membasmi/membunuh kafir, mengutamakan keduniawian: kekuasaan, harta dan wanita (seperti tercermin pada karakter nabinya yaitu Muhammad) yang dicapai lewat strategi politisasi dan bisnisisasi Islam. WAJAH KE SEPULUH : TUHAN MENCIPTAKAN KONSEP AGAMA POLITIK BISNIS bersatu padu – urusan negara dicampur adukan dengan urusan agama, strategi ini dijalankan lewat POLITIK IDENTITAS ISLAM, SATU IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI BANYAK PARTAI. Adalah tidak masuk akal dan konyol ada tuhan yang mempunyai visi misi negara Khalifah yang berbasis hukum Syariah yang dibuat oleh ulama politisi Arab jaman jahiliah dan dicapai lewat politik identitas. Hukum Syariah, milik politikus Bangsa Arab abad 7, ingin mengontrol dan mengatur segenap aspek kehidupan, dari jasmani misal berpakaian berjanggut bersetubuh sampai dengan berpikir dan berbisnis. Doktor Warner menyatakan bahwa hukum ini telah merusak peradaban manusia (Bill Warner). Dinegara mayoritas Islam, Islam sebagai ideologi politik, mampu menguasai pemerintahan dan parlemen negara dengan strategi menang dalam jumlah partai politik (parpol). Strategi satu ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai politik, ini menirukan strategi klasik “Raja Rahwana yang memakai aji kesaktian dasa muka”, satu pribadi raksasa jahat berwajah sepuluh untuk mengeroyok dan mengalahkan prabu Rama (cerita klasik wayang Ramayana). Demikian pula dalam politik, jumlah parpol Islam yang banyak namun berbasis ideologi "agama yang sama (Islam)" (bagai Dasa Muka, satu Islam berwajah sepuluh parpol Islam), misal PPP, PBB, PKS, dst.; ibarat gajah mati dikeroyok semut; parpol nasionalis/kafir kalah dikeroyok oleh koalisi banyaknya partai Islam. Jadi walaupun kalah dalam pilpres, parpol Islam akan dapat mendominasi eksekutip, yudikatip dan legislatip melalui strategi koalisi, kolaborasi dan keroyokan untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam). Di level internasional juga ada jaringan organisasi Islam yang disebut OKI yang sifatnya juga sangat politis. WAJAH KE SEBELAS : Islam adalah bisnis jasa perantara/makelar antara tuhan dengan manusia dengan barang dagangan kapling surga dan akta perjanjian yang dibuat sangat komplek serta berbiaya sangat tinggi. Manusia modern menyadari bahwa Tuhan Universal tidak pernah mencipta agama, tidak pernah beragama bahkan menolak agama, dan hubungan Tuhan dengan manusia tidak memerlukan makelar berbiaya tinggi yang disebut agama! Agama adalah buatan manusia yang justru merupakan penjara bagi manusia dan Tuhan; ada seribu kepala, ada seribu pendapat, keyakinan adalah urusan pribadi yang sangat privasi, dan sejarah telah membuktikan bahwa agama menjadi sumber utama perselisihan dunia! Manusia modern yang berakal budi lebih suka memilih konsep BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA agar hidupnya tidak dikuasai dan dikendalikan oleh doktrin, dogma, ritual dan seremonial buatan manusia yang rumit dan menyita waktu, pikiran, tenaga dan biaya. WAJAH KE DUA BELAS : Alloh membuat konsep panca bisnis islam: zakat, fitrah, sedekah, haji dan sertifikasi halal haram makanan. Agama Islam memang bisnis maha besar yang menggiurkan bagi pengurusnya namun memiskinkan umat dan negaranya! PAKAR EKONOMI DAN BISNIS MENDUGA AGAMA ISLAM ADALAH TERMASUK EKONOMI BIAYA SANGAT TINGGI, KARENA MENGHABISKAN WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN SUATU BANGSA! WAJAH KE TIGA BELAS: ISLAM ADALAH FASIS. Islam pada dasarnya adalah fasis (diktator) dengan sistem politik yang didasarkan pada PENAKLUKAN, KETUNDUKAN, DAN
  • 13. PENINDASAN (conquering, submission and oppression). Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Hitler, Mussolini dan semua diktator besar yang haus darah menghantui dan menindas sepanjang abad terakhir tertarik pada Islam (Hitler sangat tertarik dengan Islam, sehingga dia tidak hanya memberikan hak penuh kepada umat Islam. di Jerman Nazi, namun ia memiliki salah satu “teman” dan sekutu terdekatnya yaitu Amin Al Husseini, Mufti Agung Palestina di Yerusalem, dan perwira SS non-Jerman berpangkat tertinggi, seorang pembunuh massal terkenal yang tangannya berlumuran darah. ratusan ribu orang Serbia dan Yahudi Hongaria yang tidak bersalah, sementara Mussolini, seorang penggemar Islam lainnya, tidak hanya memberi Al Husseini sebuah vila mewah gratis di Roma, namun ia juga menyandang gelar “Pelindung Islam”; sumber David Abraham di buletin Quora di internet). WAJAH KE EMPAT BELAS: ALLOH YANG MAHA PENAKUT. Untuk melindungi Islam, berlapis- lapis aturan mengandung kekerasan, sangsi sosial, ancaman dan pemaksaan yang tidak masuk akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir, tidak boleh dipimpin kafir; hukuman pengucilan, sangsi kekerasan, honour kiling, hukuman mati bagi yang murtad, bahkan dialam kuburpun diancam dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan Nakir, UU Penodaan agama, UU ITE, SKB dua menteri, pendirian Departemen Agama, kolom agama pada KTP, dst. Demikian pula Islam dikendalikan lewat bahasa Arab dan tafsir oleh ulama politikus bangsa Arab produk era jahiliah, tafsir ulama bangsa lain walaupun lebih baik, lebih bijaksana dan lebih modern tidak diperbolehkan!!! WAJAH KE LIMA BELAS: Islam bagaikan manusia punya mulut tapi tanpa dubur, sebab masuk Islam amat sangat dipermudah (cukup mengucapkan 1 kalimat syahadat), namun untuk keluar dari Islam begitu banyak pagarnya, sampai ada sangsi dihukum mati! WAJAH KE ENAM BELAS: WAJAH ORGANISASI MAFIA. Mengkritisi dan keluar dari Islam begitu banyak sangsi dan hukumnya, sampai ada sangsi dihukum mati! Kalau demikian jahatnya aturan perlindungan terhadap Islam, lalu apa bedanya Islam dengan organisasi MAFIA? Anggota MAFIA yang keluar atau membeberkan rahasia organisasi dimanapun, kapanpun dan kemanapun akan diburu untuk dibunuh karena dianggap berkianat (ibarat ajaran Islam – halal darahnya)! Sebagai contoh adalah kasus Salman Rusdie tentang Ayat-ayat Setan yang menggemparkan dunia. WAJAH KE TUJUH BELAS: MUSLIM RADIKAL DAN MUSLIM MODERATE. Muslim Radikal adalah Muslim yang mengikuti sepenuhnya ajaran nabi mereka, Muhammad, karakter radikal nampak pada sifat mementingkan kekuasaan, harta dan wanita lewat politik, bisnis, pkekerasan dan mengikuti budaya Arab serta berkomitmen pada visi misi politik yaitu Kalifah berbasis hukum Syariah; sebagai contoh adalah kelomok ISIS,ALQAIDA, dan NII. Muslim moderate adalah Muslim yang sama sekali tidak mau mengikuti ajaran nabi mereka, Muhammad, jadi sebenarnya mereka sudah bukan Islam lagi. Pedoman hidup Muslim Moderat adalah budi pekerti dan kebenaran kemanusiaan universal dan tidak begtu kegilaan terhadap budaya Arab; sebagai contoh adalah kelomok Islam Nusantara dan Islam Abangan. Pada umumnya Islam Moderat adalah manusia yang asal beragama dan asal bertuhan tanpa menggunakan akal budi, malas belajar secara kritis, tidak mampu berbahasa Arab dan termakan framing bahwa manusia harus beragama. WAJAH KE DELAPAN BELAS: ISLAM ADALAH EKONOMI BIAYA SANGAT TINGGI. Agama berikut ritual, dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya manusia, sehingga agama adalah bagaikan penjara sempit bagi Tuhan dan manusia. Hubungan antara manusia dengan Tuhannya tidak memerlukan biro jasa perantara (makelar) yang disebut agama dengan biaya komisi yang tinggi. KHUSUS BAGI INDONESIA, ISLAM SUNGGUH SANGAT MERUGIKAN KARENA TELAH
  • 14. MENGHABISKAN SUMBER DAYA: WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN BANGSA INDONESIA SERTA MENYEBABKAN KEMUNDURAN AKAL BUDI BANGSA! Di era Revolusi Industri 4.0, para filsuf kelas dunia menyatakan bahwa bahwa Tuhan universal tidak pernah membuat agama, tidak beragama apalagi mengkafirkan agama lain. Agama berikut ritual, dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya manusia, sehingga agama adalah bagaikan penjara sempit bagi Tuhan dan manusia. Hubungan antara manusia dengan Tuhannya tidak memerlukan biro jasa perantara yang disebut agama dengan biaya komisi yang tinggi. Bukankah Tuhan bersemayam dihati nurani manusia? Hanya ada satu manusia di dunia yang berani mengatakan tuhan menurunkan agama Islam, beragama Islam, berbudaya Arab, berbahasa Arab, tuhan tinggal di batu hitam Kaabah di Mekah, dan umatnya wajib bersembahyang menghadap batu Kabah dan bertamu ke tuhannya di Mekah, sambil melempari setan dengan kerikil dan mencium batu Hajar Aswad untuk meminta pengampunan dosa; semuanya ini membutuhkan waktu, tenaga, pikiran dan biaya sangat mahal (tahun 2023 memakan sekitar seratus juta rupiah untuk naik haji dengan antrian giliran sampai tahunan. Agama telah menjadi sumber konflik, kerusuhan, perpecahan antar manusia sepanjang jaman, maka agama sudah tidak laku di negara maju dan modern, konsep BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA BERAGAMA dipandang sebagai alternatip terbaik bagi manusia modern. Perlu dimengerti, Non Islam tidak membenci Muslim walau dikafirkan, justru menyayangi mereka, oleh sebab itu non Islam ingin menyadarkan Muslim akan bahaya agama dan budaya dari bangsa Arab yang bermaksud menjajah akal budi dan budaya bangsa Indonesia dengan berkedok agama Islam; Islam yang mengaku agama terakhir ternyata telah membuat kegelapan dunia, maka patut segera dicerahkan/direformasi seperti agama Katholik yang pernah mengalaminya. Tidak heran selalu ada pembakaran kitab Alqouran dan hadits, simak video ini: Bakar kitab hadits https://youtu.be/tRnkfnSmVO0/ Bakar kitab Alquran. https://www.youtube.com/live/u0B4KSoyuKk?feature=share/ Bagi umat manusia, masih banyak pilihan keyakinan lain yang tidak membahayakan kemanusiaan seperti Islam, pilihan terpopuler dunia saat ini adalah BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, hidup rukun berdampingan dalam kebhinekaan keyakinan. Sekian. Artikel sumbangan FORUM CERDAS BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, CABANG OXFORD, UK Artikel Edisi lengkap ada di SlideShare/SCRIBD internet. Mengingat artikel ini bersifat kajian ilmiah, maka pembaca diharapkan untuk mendiskusikan, memperdebatkan dan meneliti kebenaran artikel diatas untuk kemudian melakukan revisi agar tulisan diatas semakin baik demi keamanan, kerukunan dan kenyamanan dunia. Catatan: Berikut ini data dan fakta kebenaran tentang Islam dalam bentuk video, kebanyakan chanel dari Luar Negeri, kalau Dalam Negeri pasti sudah dilarang lewat UU Penodaan Agama dan UU ITE (otak dan pikiran bangsa Indonesia sedang dikarungi bangsa Arab) . - Chanel sunah nabi yang menghebohkan, ini salah dua videonya: https://youtube.com/shorts/6tb1DykaC_c?si=EnBBXxC-esFRc0hR/ https://youtu.be/pH5QZ6dgfOo?si=huyT2fyYPIXHQq7P/ Respon Channel Sunnah Nabi Kepada Cholil Nafis, MUI
  • 15. https://youtu.be/Ptp-ACsk0QM?si=suOGeitq1HtEIKf9/ - Chanel Satria Nusantar yang juga menghebohkan, ini salah dua videonya: https://youtu.be/8bjbCLmFFCw?si=3d7wvKh1jwIRZ9aL/ https://youtu.be/0Ttw_zWTM3I?si=386_pXlCgV42PWlb/ - Chanel Sang Penggugat, ini salah dua videonya https://www.youtube.com/live/OnTwPmEG9EA?si=FNgky7IvN6wtCrfK/ https://www.youtube.com/live/ebNy4qCn0Fc?si=J9YZjhthZD0jeagj/ - Chanel Yoseph Paul Zhang, ini salah dua videonya https://youtube.com/shorts/8xB0Zi1MK3k?si=W1f8W4FDOKLP--JN/ https://www.youtube.com/live/ZeDiyTAcYV0?si=lvWwegyjUMueSdoP/ - Chanel Al Hayat, ini salah dua videonya https://youtu.be/L120i4WrTtY?si=EmWJoEUDotw52Np3/ https://youtu.be/uh_rfauJkgQ?si=GQXep-oL5YkEnXNE/ - Chanel Pavel 88, ini salah dua videonya https://www.youtube.com/live/aQ5K5flF9x0?si=kI43cgDtvVc6-jlb/ https://youtu.be/MwqKmEgTaco?si=2Pj6yumkEmDfuf8T/ - Chanel Christian Prince (CP), manusia Arab ahli Islam dan Kristen, CP paling ditakuti oleh Muslim sedunia, CP klaim lebih tahu Alqouran daripada Muhammad, ini salah dua videonya  Muslim Indonesia Diskusi Dengan Christian Prince Akhirnya Menangis  https://youtu.be/EEMf7wLGlAY?si=I-tnpXoCTitpNqmT/ Setelah menelfon, dia pun Mau Terima Muhammad bukan nabi https://youtu.be/I9m3eTRp1hY?si=w8nDuRifIyS1ODBh/ Video diatas kebanyakan bersumber pada pertentangan antara Islam dan Kristen karena asal muasal Islam adalah bidah Kristen; bila video diatas di blok Muslim Radikal, maka gunakan VPN atau Yandex.
  • 16. KAJIAN AKADEMIS: 25 STRATEGI BANGSA ARAB DALAM MENJAJAH AKAL BUDI BANGSA INDONESIA Saat ini (2023) terjadi ramalan politik Samuel P. Huntington dalam artikelnya berjudul "The Clash of Civilizations" (1993), dengan inti sari : identitas budaya dan agama seseorang akan menjadi sumber konflik utama di dunia pasca Perang Dingin. Tujuan para cendekiawan non Islam (yang dianggap Kafir) dunia adalah memerangi ideologi politik dan bisnis bangsa Arab yang dikemas dalam agama Islam, jadi bukan memusuhi melainkan justru menyayangi Muslim dan berupaya membebaskan Muslim sedunia dari agama Islam yang dianggap tidak benar. Sejarah membuktikan bahwa akal sehat para cendekiawan dunia telah berhasil meruntuhkan mabok agama Kristen di Eropa dan paham Komunis, dan kini giliran Islam untuk dicerahkan. Alasan lain pencerahan Islam adalah banyaknya serangan terhadap Kafir (Non Islam, terutama Kristen) oleh pemuka agama Islam, maka timbullah gelombang serangan balik yang bagaikan tsunami menghantam Islam. Islam bagaikan dikuliti sampai dengan tulang belulangnya, berbagai kesalahan fundamental Islam dibeberkan di internet terutama di Youtube dengan jelas, gamblang, sitematis, dan jujur karena berbasis fakta. Brain washing selama kanak2 sampai dengan remaja (Islamisasi dan Arabisasi di Pendidikan Dasar dan Menengah) mulai dicuci dan dibersihkan lewat pelajaran, pendidikan dan perdebatan terbuka yang jujur, berbasis fakta yang teratur rapi di internet. Indonesia adalah berpenduduk Muslim terbesar di dunia dan pemeluk ajaran Kristen adalah nomor dua jumlahnya, kedua ajaran ini banyak pertentangan fundamentalnya, maka tidak heran kalau saat ini (2023) telah terjadi PERANG BHARATA YUDHA DIGITAL DI AWAN INDONESIA (INTERNET) sebagai perwujudan The Clash of Civilizations. Tulisan ilmiah ini bermaksud membawa pembaca memahami 25 STRATEGI BANGSAARAB DALAM MENJAJAH AKAL BUDI BANGSA INDONESIA sebagai berikut: 1. STRATEGI PENERBITAN KITAB ALQOURAN. Semua ajaran agama/keyakinan berawal dari kitab yang dianggap suci. Ulama politikus Arab jaman jahiliah menerbitkan kitab Aloquran lewat mulut tokoh fiktif Muhammad. Diceritakan bahwa Alqouran ditulis sekitar 200 tahun setelah wafat Muhammad, penulisnya bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan (cerita dari mulut ke mulut). Alqouran adalah buku carut marut dan campur aduk ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab, cerita legenda dan ideologi politik bangsa Arab. Dalam Alqouran banyak ditemukan ayat yang salah urut, salah kutip, kontradiksi dan inkonsistensi. Para pakar dunia menyangsikan adanya Muhammad, karena tidak ada saksi mata dan bukti historis, dan Muhammad tidak mempunyai silsilah keluarga dalam Alquran (ibarat manusia tanpa KTP dan Kartu Keluarga, pengarang Alqouran lupa mengarangnya). Bangsa Arab saat itu ingin sederajat dengan bangsa Yahudi yang memiliki kitab Taurat dan bangsa Kristen yang memiliki kitab Injil. Alqouran ibarat Pancasila diharapkan menjadi ideologi yang mempersatukan bangsa Arab untuk melawan Yahudi dan Kristen di era jahiliah. 2. STRATEGI ALLOH MEMILIH BANGSA ARAB. KONSEP TRI TUNGGAL ARAB : menyekutukan Alloh (tuhan khas Arab), manusia Arab (Muhammad) dan batu hitam Kabah di Mekah yang harus disembah dan dipuja. Tuhan boleh menjadi batu hitam Kaabah, tapi tidak boleh menjadi manusia (Yesus) atau menjadi Semar dalam aliran kepercayaan Jawa. Alloh tinggal di Kaabah, Mekah dan umat Islam wajib menemui Alloh lewat ibadah haji. Konsep ini jelas mau menyaingi konsep agama Kristen dan Yahudi dimana bangsa Israel adalah bangsa yang dipilih Tuhan, sedangkan Alloh memilih bangsa Arab. 3. STRATEGI KLAIM ISLAM KEBENARAN TERAKHIR. Klaim bahwa Muhammad adalah nabi terakhir dan Islam adalah agama final yang sempurna. Mana mungkin Tuhan Maha Tak
  • 17. Terbatas/Maha Besar dan Alpha Omega (awal dan akhir tidak diketahui) dibatasi atau dipersempit oleh seorang manusia Arab? Mana mungkin Einstein ibarat seorang nabi Fisika mengatakan bahwa ia nabi Fisika terakhir dan ilmu Fisika sudah selesai ditulis dan sudah sempurna? Klaim Muhammad ini sungguh menghina Tuhan Universal. 4. STRATEGI MENINGGIKAN BUDAYA DAN BAHASA ARAB. Alloh hanya mampu berbahasa Arab dan berbudaya Arab dan tinggal di Mekah. Bahasa Arab adalah bahasa surga. 5. STRATEGI VISI MISI ALLOH. Alloh mempunyai visi dan misi negara Kalifah berbasis hukum Syariah. Khalifah adalah pemimpin dan pembimbing umat Islam dalam urusan administratif kenegaraan ataupun moral dan agama. Secara tradisi, khalifah sendiri merupakan kependekan dari Khalīfat Rasūl Allāh (penerus utusan Allah). Hukum Syariah, produk ulama politikus Bangsa Arab jaman kuno, ingin mengontrol dan mengatur segenap aspek kehidupan, dari jasmani misal berpakaian berjanggut bersetubuh sampai dengan berpikir dan berbisnis. Konsep Kalifah dan Syariah menjadikan negara Islam menjadi totaliter, tidak demokratis, teokratis, dan melarang/membatasi kebebasan beragama/berkeyakinan selain Islam. Negara Kalifah berbasis Syariah selalu menjadi idaman Muslim untuk diterapkan di negara manapun, walaupun di negara non Islam. Hukum ini sangat tidak sesuai dengan peradaban manusia modern! 6. STRATEGI KONTOL/KELAMIN PRIA (PENIS). Hak istimewa pria dalam bidang seks lewat perkawinan Islami: poligami, pedophili, kawin mutah (kontrak harian), kawin dengan wanita beragama lain, hak pendidikan dan warisan, suami boleh melakukan kekerasan terhadap wanita, suami boleh menceraikan istrinya dengan mudah, bahkan hak pria disorga untuk mendadapatkan 72 wanita perawan. Wanita hanya dianggap warga kelas dua dan sekedar alat produksi bayi Muslim demi menjadi mayoritas dalam hal kependudukan. Bila Muslim menjadi mayoritas disuatu negara/daerah dan Muslim lebih setia pada agama Islam dari pada negara, maka dapat dipastikan Islam akan menang dalam pemilihan presiden/kepala daerah secara demokrasi. 7. STRATEGI PENGKAFIRAN. Dalam Islam, penganut agama selain Islam dianggap kafir dan dianggap warga kelas dua yang wajib ditaklukan, dibohongi (taqiya), dipajaki, bahkan dibasmi. Islam menganggap tidak baik berteman dan dipimpin kafir. 8. STRATEGI MALING TERIAK MALING. Untuk melawan ajaran Kristen yang banyak dikutip dalam ajaran Islam, maka untuk mengelabui dunia, ulama polikus Arab menggunakan strategi: maling teriak maling, setan berwajah malaikat, palsu teriak palsu. Tidak heran Muhammad dijuluki Serigala berbulu domba dan Setan yang mencekik Muhammad berwajah malaikat Gabriel, dan Yesus diserupakan saat disalib. 9. STRATEGI NON KESETARAAN. Islam tidak mengenal “golden rule”, yaitu hukum untuk memperlakukan orang lain seperti memperlakukan dirinya sendiri (kesetaraan atau perlakuan adil bagi sesama manusia), dan tidak mengenal kesetaraan gender (martabat wanita dipandang rendah, sekedar obyek seks atau obyek kelamin pria). 10. STRATEGI CAMPUR ADUKAN NEGARA DAN AGAMA. Alloh MENCIPTAKAN KONSEP AGAMA POLITIK BISNIS terintegrasi, DIJULUKI TRIAS POLITIKAALAARAB, dimana urusan agama dicampur adukan dengan urusan negara, politik dan bisnis lewat politik identitas Islam. 11. STRATEGI POLITIK ALA DASA MUKA. Strategi ini dijalankan lewat POLITIK IDENTITAS ISLAM, SATU IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI BANYAK PARTAI. Dinegara mayoritas Islam, Islam sebagai ideologi politik, mampu menguasai pemerintahan dan parlemen negara dengan strategi menang dalam jumlah partai politik (parpol). Strategi satu ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai politik, ini menirukan strategi klasik “Raja Rahwana yang memakai aji kesaktian dasa muka”, satu pribadi raksasa jahat berwajah sepuluh untuk mengeroyok dan mengalahkan prabu Rama (cerita klasik wayang Ramayana). Demikian pula dalam politik, jumlah parpol Islam yang banyak namun berbasis ideologi "agama yang sama (Islam)" (bagai Dasa Muka, satu Islam berwajah sepuluh parpol Islam), misal PPP, PBB, PKS, dst. Ibarat gajah mati dikeroyok semut - parpol nasionalis/kafir kalah
  • 18. dikeroyok oleh koalisi banyaknya partai Islam. Jadi walaupun kalah dalam pilpres, parpol Islam akan dapat mendominasi eksekutip, yudikatip, legislatip dan APBN melalui strategi koalisi, kolaborasi dan keroyokan untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam), mereka ini sudah BAGAIKAN NEGARA ISLAM DALAM SUATU NEGARA BHINEKA INDONESIA, jaringan mereka lewat PNS/ASN bagaikan ada diseluruh departemen dan ada di pusat sampai dengan daerah, bahkan mungkin sampai dengan RT (Rukun Tetangga) ! Anggaran negara mereka kuasai, peraturan dan undang-undang mereka buat untuk keuntungan mereka dan demi merugikan non Islam, ruang informasi publik mereka kuasai dan jagai, dan proyek serta bisnis mereka arahkan ke mereka dan mengarah kesistim Islam (serba syariah), presiden harus Muslim dan Jawa. Ini ibarat Non Islam sudah bagaikan dijajah Islam, padahal Indonesia bukan negara Islam! Perlu dimengerti sumber pendapatan Indonesia terbanyak adalah dari pertambangan yang dimiliki Irian (suku Papua) dan Kalimantan (suku Dayak) yang mayoritas bukan Islam! 12. STRATEGI ISLAMISASI LEWAT TAQIYA/HOAX DAN PENETRASI BUDAYA. ISLAMISASI ILMU PENGETAHUAN, KEARIFAN LOKAL, SEJARAH, IKLAN DAN KEBUDAYAAN. Berbagai cerita hoax seperti Borobudur, Syeh Subakir, Sunan Kalijogo, Jimat Kalimat syahadat, astronout mendengar suara azan di bulan, dst.; bahkan iklan di YouTube seperti aplikasi dan speaker pengingat dan penghafal ayat Alqouran yang diminta dihidupkan sepanjang hari (brain washing terselubung), dalam iklan Islam - produk apapun dilekatkan dengan jaminan surga, dst. Penetrasi, inkulturalisasi dan integrasi Islam kepada keyakinan non Islam untuk menutupi segala kelemahan ajaran Islam juga dilakukan, konsep terintegrasi ini kemudian diakusisi sebagai milik Islam beserta tradisinya (misal dalam hal Kejawen dalam kasus Syech Subakir dan Sunan Kali Jaga). 13. STRATEGI PEMBERDAYAAN HUKUM SYARIAH. Hukum Syariah dalam Islam adalah hukum atau peraturan yang mengatur seluruh sendi kehidupan umat Islam, baik di dunia maupun di akhirat. Hukum ini mengontrol segala aspek kehidupan, dari pikiran, perbuatan, keyakinan, wanita, masyarakat dan ekonomi secara totaliter. Oleh masyarakat modern, hukum ini dianggap alat politik Islam dan dianggap kaku, keras, kejam dan sudah usang. Perda Syariah adalah gerilya cerdik dan jitu untuk Islamisasi suatu daerah/negara. 14. STRATEGI PENGUASAAN INFORMASI DAN PENJEJALAN INFORMASI BERULANG KALI. Henry kissinger, mantan menlu AS, mengatakan: “barang siapa mendominasi sistim informasi publik maka akan menang dalam pertarungan politik”. Dengan menguasai informasi publik, Islam bebas untuk melakukan strategi : “SESUATU YANG SALAH NAMUN BILA DIJEJALKAN SECARA DIULANG - ULANG AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN”. Azan dan kotbah 5x sehari lewat speaker/toa mesjid yang menggelegar sampai 500 meteran adalah bentuk pelaksanaan strategi diatas. bagi non muslim, toa masjid dengan bahasa Arab yang tidak dimengerti adalah bentuk penjajahan pikiran, agama dan budaya Arab yang nyata. Saat ini, internet bagaikan di bombardir dengan iklan dan hoax berbasis Islam. Menemukan sesuatu kebenaran yang disembunyikan para ulama Islam menjadi begitu sulit (misalnya baru ditemukan ditumpukan/halaman nomor 101 di google search). Contoh penjejalan lewat hoax konyol: bertamu Alloh ke Mekah, mati di Mekah sebagai tamu Allah langsung masuk surga dan gelar haji lebih berguna dari gelar DOKTOR akademik, ini adalah menyesatkan namun bisnis menguntungkan triliunan rupiah bagi bangsa Arab. 15. STRATEGI BRAIN WASHING. Sistim pendidikan nasional diarahkan demi kepentingan sepihak, yaitu Islam dan budaya Arab. Porsi APBN yang sangat besar dialirkan ke institusi Islam (dari TK s/d Universitas, termasuk gaji/honor guru agama). Padahal, sistim pendidikan dengan menggunakan metode cuci otak, hafalan, paksaan dan hukuman akan meminimalkan akal budi, apalagi berlangsung lama sekali sejak kecil sampai dengan dewasa (minimal TK SD SMP) lewat pendidikan dasar dan menengah yang bagaikan berbasis kurikulum bangsa Arab dan seragam sekolah yang diarahkan ke budaya Arab. Hasil pendidikan dapat berupa:”FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB & LOVE IS BLIND PADA
  • 19. BUDAYA DAN BAHASAARAB. Sistim pendidikan yang membikin Indonesia MABOK AGAMA SERTA AKAL BUDI JADI JONGKOK dan kemungkinan alumninya menjadi Radikal Islam. Anehnya, orang tua Muslim rela menitipkan anak mereka di pondok pesantren walau mutu rendah dan sudah banyak kasus santriwati diperkosa guru agamanya. 16. STRATEGI LEGALISASI PERATURAN BERAROMA ISLAM. Dominasi dalam legislatip: parpol Islam banyak mensponsori penerbitan perbagai perundangan yang memojokan bahkan mematikan non Islam, misalnya: perda Syariah, halal haram: pakaian-musik- makanan-bisnis, kolom agama pada ktp, UU Penistaan agama, UU SISDIKNAS, seragam sekolah, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia, hate speech, polisi cyber space; menjustifikasi, membentuk dan melindungi ormas Islam yang gemar melakukan keributan dan kekerasan kepada “kafir” , dan menganggap perlunya Departemen Agama, yang semuanya ini tidak layak ada di dunia modern (urusan negara dicampur adukan dengan agama). 17. STRATEGI GENDAM ARABIA LEWAT RUKUN ISLAM. Pembiasaan, Pembudayaan dan Penjajahan budaya Arab kedalam kehidupan keseharian manusia Indonesia dilakukan lewat doktrin Rukun Islam yang diturunkan dari Kitab Kuning karangan ulama politikus Arab jaman jahiliah - bukan dari Alqouran. Bangsa Arab bagaikan mewajibkan bangsa Indonesia untuk berdoa 5x sehari dengan jadwal ketat seperti bis kota, puasa 30 hari, lebaran 14 hari, haji 30 hari, umroh 21 hari, dst. Inilah Gendam Arabia lewat Rukun Islam yang dilakukan secara ritual dan seremonial! Bayangkan kerugian waktu produktif selama bulan puasa dan lebaran (nyaris 2 bulan), waktu berhaji yang juga nyaris 2 bulan, umroh 1 bulan, dst. Doktrin, ritual dan seremonial agama yang berlebihan ini disebut Rukun Islam yang dibuat oleh politikus Arab dan yang bersumber pada buku Kuning bukan Alqouran (Muhammad KC). Mungkin Islam menghabiskan 1/3 dari waktu produktip bangsa! 18. STRATEGI MEMPERSULIT LAWAN ISLAM BERKEMBANG. Dengan menguasai politik lewat koalisi multi partai berbasis Islam, maka Islam mampu mengurung dan menindas kaum minoritas dengan menerbitkan banyak peraturan yang Islami, misalnya: perda syariah, halal haram, kolom agama pada KTP, UU Penistaan Agama, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia, hate seach, UU Internet/ITE, pembentukan ormas Islam yang rapi dari pusat sampai dengan daerah, dibentuknya departemen agama, yang semuanya ini tidak layak ada di dunia modern; demikian pula kerusuhan dan kekerasan terhadap “Kafir” oleh ormas Islam yang dibackingi demi manajemen ketakutan minoritas. Semuanya ini tersirat justru bertujuan menjaga dan memperkokoh budaya dan agama Arab, serta demi melindungi tuhan yang penakut berikut kitab sucinya yang amburadul; hebatnya semua upaya pembelaan ini dianggap ibadah. 19. STRATEGI BISNIS ISLAM. ALLOH MEMBUAT KONSEP PANCA BISNIS ISLAM: ZAKAT, FITRAH, SEDEKAH, HAJI DAN SERTIFIKASI HALAL HARAM MAKANAN. Agama Islam memang bisnis maha besar yang menggiurkan bagi pengurusnya namun memiskinkan umat dan negaranya! PAKAR EKONOMI DAN BISNIS MENDUGA AGAMA ISLAM ADALAH TERMASUK EKONOMI BIAYA SANGAT TINGGI, KARENA MENGHABISKAN WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN SUATU BANGSA!!! 20. STRATEGI DALAM DEBAT LINTAS AGAMA. Mengingat Alqouran dan hadits ternyata carut marut dan tidak bermutu, maka tidak heran dalam setiap perdebatan lintas agama, apologet Muslim justru mengalihkan topik ke keyakinan lain, dan membela kitabnya dengan strategi: maling teriak maling, palsu teriak palsu, setan berwajah malaikat, jin berwajah tuhan, playing victims, agamaku agamaku agamamu agamamu, asal jawab, comotlogi, copylogi, bersembunyi dibalik bahasa Arab beserta terjemahannya yang multi tafsir, taqiya, menggunakan data dan fakta yang tidak benar (hoax), loncat sana loncat sini dan berputar- putar seperti kipas angin. 21. STRATEGI PERLINDUNGAN BAGI ALLOH YANG PENAKUT. Untuk melindungi Islam, berlapis-lapis aturan mengandung kekerasan, sangsi sosial, ancaman dan pemaksaan yang tidak masuk akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: tidak boleh bergaul dengan kafir,
  • 20. tidak boleh dipimpin kafir, UU Penodaan Agama, hate speach, kontrol materi internet (UU ITE), pendirian ormas yang suka kerusuhan dan kekerasan untuk menakuti non Islam (manajemen ketakutan, misal FPI, Hisbollaah), hukuman pengucilan, kekerasan, honour kiling, hukuman mati bagi yang murtad, bahkan dialam kuburpun diancam dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan Nakir, dst. 22. STRATEGI JARINGAN ISLAM INTERNASIONAL. Untuk level internasional, Islam membentuk Organisasi Konferensi Islam (OKI), OKI mirip organisasi persemakmuran Inggris raya : common wealth. OKI sangat kuat dalam membentuk jaringan kerja sama antara negara dan partai politik di negara mayoritas Islam. Aliran dana, senjata, manusia radikal/jihad/ustadz dan teror disebarkan dan digalakan demi jayanya Islam. Demikian pula di PBB, OKI dianggap mempunyai power, bahkan mampu membentuk HAM islami, Palang Merah Islami, Bank Islami/Syariah, dst. Kasus Salman Rusdie (ayat-ayat setan) dan berbagai kerusuhan berbasis Islam di level dunia menyebabkan dugaan bahwa Islam bagaikan organisasi kejahatan MAFIA level dunia. 23. STRATEGI PEMINDAHAN PUSAT ISLAM KE INDONESIA. Indonesia adalah negara berpenduduk Muslim terbesar didunia. Melihat gelagat pemanfaatan APBN yang besar dan aliran dana yang juga begitu besar dari negara Arab ke Indonesia untuk membiayai berbagai proyek Islamisasi dan Arabisasi, maka diduga Indonesia akan dijadikan pusat Islam dunia mengingat kini Bangsa Arab telah jenuh dengan diktator Islam (Kalifah dan Syariah), ini terbukti lewat terjadinya Arab Spring, Saudi Spring dan Iran Spring, rupanya bangsa Arab sudah letih dan lesu dengan agama Islam beserta akibatnya. Selain itu alam Indonesia yang bagaikan zamrud di Katulistiwa dan dengan kekayaan sumber daya alam sungguh sangat menarik bila ditukar guling dengan daerah Timur Tengah yang tandus, gersang dan panas. Pemindahan pusat agama ini akan mirip agama Katholik yang bagaikan dipindahkan dari Timur Tengah ke Vatikan, Itali. Diharapkan Indonesia, Malaysia dan Brunai akan menjadi pondasi utama Islam di Asia karena masih energik dan masih mabok agama. Untuk ini, Proyek besar pertama adalah MENANG PILPRES 2024 lewat politik identitas Islam. Sebelumnya, telah didatangkan ber bondong-bondong para habib dari Timur Tengah, misalnya dari Yaman, Afghanistan dan Arab Saudi, dan oleh politikus pengguna identitas Islam di Indonesia, para gelandangan habib Arab ini, misalnya Trio Gelandangan Yaman: Basyir-Rizieq-Bahar Smith, sering ditampilkan bagaikan guru bangsa di media publik; frekwensi tampil mereka melebihi frekwensi tampilnya Presiden Jokowi, dan diduga mereka menerima gaji diatas 50 juataan rupiah per bulan plus semua biaya pemabukan agama Islam bangsa Indonesia diambillkan dari APBN. Demikian pula dana APBN telah dimanfaatkan untuk membangun kerajaan pendidikan Islam yang berciri brain washing dari tingkat TK, SD, SMP, SMA, pondok/pesantren, masjid, langgar dan Universitas; institut agama Islam ber ramai-ramai berubah menjadi Universitas Negeri; pakar agama menyatakan bahwa tanpa lewat cuci otak sejak kecil – agama Islam mustahil laku dipasarkan! Ratusan trilyun APBN musnah untuk persiapan Indonesia menjadi pusat Islam dunia! Hal ini kurang difahami oleh orang Papua, Ambon, Dayak, Menado, Mentawai, dst; mereka penghasil tambang sangat mahal sebagai devisa utama APBN, mereka non Islam/Kafir, mereka bagaikan ditipu dan dikhianati; tidak heran mereka meminta memisahkan diri dari NKRI, apalagi suku Jawa dianggap rasis, presiden harus Jawa dan wakilnya harus Islam; padahal suku Jawa sudah hilang Jawanya sejak runtuhnya Prabu Brawijaya (kata pepatah Jawa: Wong Jowo ilang Jawane, gari Kadrune), akal budi suku Jawa saat ini dianggap terpuruk, terbukti prestasi terjajah oleh berbagai bangsa seperti Inggris, Portugis, Belanda, Jepang, USA bersama Regim Soeharto dan kini Bangsa Arab. 24. STRATEGI TUHAN VIRTUAL – ALLOH SWT. Dari semua uraian diatas, nampak ada kemiripan kerakusan manusia Adam dan manusia Muhammad untuk menyamai dan menyaingi kekuasaan penciptanya seperti ilustrasi berikut: Tuhan telah menciptakan manusia (Adam), sebaliknya manusia Arab membalas menciptakan tuhan khas Arab (Alloh SWT) lewat
  • 21. agama yang sangat khas Arab pula (Islam), dimana Alloh dibuat hanya mampu berbahasa Arab, berbudaya Arab dan tinggal di Mekah dimana umat Islam wajib sembahyang menghadap ke Mekah dan wajib bertamu kehadapan Alloh di Mekah dengan menghamburkan biaya, waktu, tenaga dan pikiran. Manusia Muhammad ibarat nabi Adam yang memakan buah pengetahuan untuk menyamai dan menyaingi kekuasaan Tuhannya, demikian pula Muhammad mengarang buku Alqouran (bukan buah) demi menyamai dan menandingi kekuasaan Tuhan universalnya. Diharapkan Alloh SWT dapat ditandingkan dalam PERANG BINTANG TIGA TUHAN: YAHWE – YESUS – ALLOH. 25. STRATEGI KONTROL KEBENARAN ALQOURAN. Oleh pakar Islam, Aloquran dianggap “Garbage in Garbage Out” alias berisi sampah mengingat banyak ditemukan salah urut, salah kutip, kontradiksi dan inkonsistensi; kesalahan ini disembunyikan lewat bahasa Arab yang tidak sempurna saat itu. Muslim Indonesia pada umumnya tidak faham bahasa Arab dan tidak mempunyai Alqouran dan hadits, maka carut marut kedua buku ini aman disembunyikan dalam bahasa Arab. Alqouran ditulis sekitar 200 tahun setelah wafat Muhammad, penulisnya bukan saksi mata dan sumber pustakanya hanya lisan (cerita dari mulut ke mulut). Alqouran adalah buku carut marut dan campur aduk ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab, legenda dan ideologi politik bangsa Arab. Alqouran dikontrol lewat tafsir yang ada di hadits yang dibuat oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman kuno! Kebenaran Alqouran dikendalikan lewat bahasa Arab dan kitab tafsir produk ulama politikus bangsa Arab di era jahiliah; tafsir ulama bangsa lain walaupun lebih baik, lebih bijaksana dan lebih modern tidak diperbolehkan! Di era Revolusi Industri 4.0, para filsuf kelas dunia menyatakan bahwa Tuhan universal tidak pernah membuat agama, tidak beragama apalagi mengkafirkan agama lain serta melarang berfikir kritis. Agama berikut ritual, seremonial, dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya manusia, sehingga agama adalah justru bagaikan penjara sempit bagi Tuhan dan manusia serta telah terbukti menjadi sumber pertikaian dan perpecahan manusia. Hubungan antara manusia dengan Tuhannya tidak memerlukan biro jasa perantara (makelar) yang disebut agama dengan biaya komisi yang tinggi. Bukankah Tuhan bersemayam dihati nurani manusia? Manusia diciptakan tidak untuk mencari agama buatan manusia, melainkan untuk mencari Tuhan beserta kebenaranNya, sebuah usaha manusia yang tidak pernah selesai! Agama telah terbukti menjadi sumber konflik, kerusuhan, perpecahan antar manusia sepanjang jaman, maka agama sudah tidak laku di negara maju dan modern, konsep BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA BERAGAMA dipandang sebagai alternatip terbaik bagi manusia modern, tanpa perlu makelar, tanpa ada pengkafiran, melainkan justru berusaha saling melengkapi. Para pakar budaya dan ekonomi menduga bahwa Agama Islam adalah ekonomi biaya sangat tinggi yang sangat merugikan umat dan bangsanya, namun membuat kaya bagi manusia yang pandai memanipulasinya untuk bisnis dan politik apalagi untuk penjajahan akal budi antar bangsa. BAGI INDONESIA, ISLAM SUNGGUH SANGAT MERUGIKAN KARENA TELAH MENGHABISKAN SUMBER DAYA: WAKTU, TENAGA, BIAYA DAN PIKIRAN BANGSA INDONESIA!!! Perlu dimengerti bahwa para pakar filsafat dunia makin sadar bahwa Islam adalah alat PENIPUAN, PEMBODOHAN DAN PENJAJAHAN AKAL BUDI MILIK BANGSA ARAB (3P), dengan penjelasan seperti berikut: - PENIPUAN. Muhammad adalah tokoh fiktip, Alqouran adalah kitab penuh kesalahan, Hadits adalah kitab carut marut karangan ulama politikus bangsa Arab di jaman jahiliah. Sesuatu yang tanpa bukti, bobrok dan rusak dikatakan baik dan sempurna, ini penipuan. - PEMBODOHAN: Ketiga unsur penting diatas yang tidak benar, Muhammad Alqouran Hadits, diajarkan sebagai kebenaran lewat hafalan, cuci otak, paksaan dan sangsi kekerasan.
  • 22. - PENJAJAHAN: Menguasai akal budi bangsa Indonesia lewat konsep tuhan yang sangat khas bangsa Arab dengan menggunakan ke 22 strategi diatas adalah bentuk nyata PENJAJAHAN AKAL BUDI dan FINANSIAL BANGSA INDONESIA OLEH BANGSA ARAB. Konsep ajaran bangsa Arab seperti: Tritunggal Alloh Muhammad batu hitam Kabah yang harus disembah dan dipuja, Alloh yang berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab dan tinggal di Mekah, ibadat menyembah dan mengarah ke batu kabah Mekah, wajib bertamu dan menemui Alloh di Mekah, Alloh yang mengkafirkan ajaran kepercayaan diluar tuhan Arab, Alloh yang memerintahkan menghafal dan menghindari berpendapat bebas dan kritis, Alloh yang tidak mengenal kesetaraan dan keadilan, Alloh yang suka menyesatkan manusia, serta Alloh yang mempolitisasi dan membisniskan Islam demi kepentingan bangsa Arab. Kebenaran semu Alqouran hanya boleh dihakimi oleh hadits atau tafsir karya ulama politikus Arab jaman jahiliah dan disembunyikan dalam bahasa Arab yang multi tafisr; ulama Indonesia walau pandai dan bijak tidak dianggap dan tidak diberi hak menafsir, inilah penjajahan akal budi! Berikut ini data, fakta dan kebenaran nyata KORBAN 3P di seluruh dunia yang berakibat fatal, yaitu hilangnya akal sehat, contoh untuk kasus internasional : negara-negara beragama Islam di dunia seperti Yaman, Maroko, Irak, Syria, Afghanistan, Somalia, Libia, Pakistan, Turki, Mesir, Sudan, Bangladesh, Bosnia, Maroko, Tunisia, ISIS, dst., kacau balau, korupsi tinggi, mundur dan terbelakang; untuk kasus nasional: jatuhnya kerajaan Majapahit, G30S, Tragedi Mei 1988, DI/TII, NII, Tragedi Ambon-Poso-Bali-Ahmadiyah, perusakan tempat ibadah, pelarangan ibadah, korupsi berjamaah yang menggila, perusakan situs sejarah, kacau balaunya Indonesia karena FPI dan ustadz dari Arab/Yaman, ancaman perpecahan Indonesia, gangguan kerukunan berbangsa yang Bhineka Tunggal Ika, hilangnya sopan santun dan budi pekerti bangsa karena digantikan karakter sumbu pendek penuh emosi dan kekerasan bangsa Arab. Sebagai penutup, dari pengalaman dan pengamatan di Indonesia, banyak akademisi bahkan yang bergelar profesor maupun doktor, yang: - tidak mengerti bahasa Arab - tidak tahu keyakinan awal Muhammad yaitu bidah Kristen. - tidak punya kitab suci Alqouran dan hadits - tidak tahu historis Islam tentang turunnya Alquran lewat mulut Muhammad. - tidak tahu bahwa Alqouran asli tidak ada, dan telah diketemukan 32 versi Alqouran yang saling berbeda. - tidak tahu bahwa isi Alqouran adalah campuran kitab Taurat, Injil, cerita legenda dan ajaran pagan Arab dibumbui ideologi politik karangan ulama politikus Arab jaman jahiliah. - tidak tahu bahwa kalau kesulitan dengan Alqouran diwajibkan membaca kitab Taurat dan Injil, bukan kitab tafsir. - tidak peduli ketidak benaran Islam - tidak peduli nasib arwahnya setelah meninggal yang dipastikan Alqouran untuk tidak masuk surga seperti arwah nabinya (Muhammad) Namun anehnya mereka percaya membabi buta pada ajaran Islam, Alqouran beserta tafsirnya, bahkan banyak Muslim yang lebih cinta pada agama daripada negaranya, akibatnya banyak negara Islam yang mundur, kacau bahkan pecah; ini sangat menyedihkan dan memprihatinkan. Baik buruk, benar salah, Tuhan dan Iblis, keduanya selalu bersaing bebas di dunia ini; bila Tuhan Universal yang menang maka negara akan sejahtera, sebaliknya bila iblis yang menang maka negara akan kacau balau dan miskin. Semoga pembaca ikut aktip mencerahkan Islam demi memenangkan Tuhan Universal alias Kebenaran! Mohon bantuan pembaca agar artikel ini di sharekan untuk menjadi bahan diskusi, perdebatan dan mawas diri serta di update dan direvisi demi selalu tambah berkualitas dan mencerahkan akal budi manusia.
  • 23. Artikel sumbangan FORUM CERDAS BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA, CABANG OXFORD, UK. Artikel Edisi lengkap ada di internet. STUDI KAJIAN: BENARKAH MANUSIA ADAM DAN MUHAMMAD SERUPA DALAM HAL KERAKUSAN KEKUASAAN DUNIAWI SEPERTI FAKTA DIBAWAH INI? SILAHKAN NILAI SENDIRI. Cendekiawan dunia yang cerdas dan bijaksana di era digital sadar bahwa Tuhan universal tidak pernah membuat agama, tidak beragama apalagi mengkafirkan agama lain. Agama berikut dogma dan doktrin yang kaku beku adalah karya manusia, sehingga agama adalah bagaikan penjara sempit bagi Tuhan dan manusia. Hubungan antara manusia dengan Tuhannya tidak memerlukan biro jasa perantara yang disebut agama. Agama telah menjadi sumber konflik, kerusuhan, perpecahan antar manusia sepanjang jaman, maka agama sudah tidak laku di negara maju dan modern, konsep BERKEYAKINAN/BERTUHAN TANPA BERAGAMA (BTB) dipandang sebagai alternatip terbaik bagi manusia modern. Demikian pula manusia bijak dan cerdas sadar bahwa hanya tuhan, yang sangat khas buatan manusia Arab (Muhammad) dan tidak bersifat universal, menetapkan : membuat agama Islam, memeluk agama Islam, berbudaya dan berbahasa Arab, bertempat tinggal di batu hitam Kaabah di Mekah, ibadat menyembah dan mengarah ke batu kabah Mekah, dan mengkafirkan non Islam; tuhan khas Arab ini dijuluki Alloh SWT. Nampak ada kemiripan kerakusan kekuasan duniawi antara manusia Adam dan manusia Arab Muhammad: Tuhan telah menciptakan manusia, manusia Arab membalas menciptakan tuhan khas Arab lewat agama yang sangat khas Arab pula (Allah dan Islam), dimana Allah hanya mampu berbahasa Arab dan berbudaya Arab. Manusia Arab ibarat nabi Adam yang memakan buah pengetahuan untuk menyamai dan menyaingi kekuasaan Tuhannya, demikian pula manusia Arab menggunakan buku pengetahuan (bukan buah) yang disebut Alqouran untuk menyamai dan menyaingi kekuasaan Tuhan universal. Disamping itu, bangsa Arab tergiur untuk memperebutkan titel sebagai bangsa terpilih dengan ilustrasi: - Israel sebagai bangsa terpilih pertama yang melahirkan konsep Tuhan (Yahwe) dan kitab Taurat. - Kemudian Yesus yang lahir sebagai bangsa Yahudi dan menyatakan bahwa Yesus datang untuk menggenapi kitab Taurat dengan munculnya kitab Injil, dan munculnya konsep Esa dalam bentuk Trinitas. - Maka bangsa Arab tidak mau ketinggalan untuk menjadi bangsa terpilih juga dengan melahirkan manusia sempurna sekaligus nabi terakhir yang dikenal sebagai Muhammad, yang di sekutukan sebagai Tri in One Arab yaitu Alloh-Muhammad-Batu Kaabah Mekah yang wajib disembah dan dipuji Muslim sedunia, menyaingi Trinitas Kristen yaitu Bapa-Putera-Roh Kudus. Alloh SWT berbudaya Arab dan hanya mampu berbahasa Arab serta tinggal di Kaabah Mekah, dimana Muslim wajib berdoa mengarah Mekah dan wajib menemui Alloh di Mekah minimal sekali dalam hidupnya untuk mendapatkan gelar haji/hajah (yang lebih membanggakan dibanding PhD). Kitab Alqouran tidak tanggung-tanggung melingkupi kitab Jabur, Taurat dan Injil dan Alqouran diklaim langsung turun dari tuhan dan sempurna adanya, demikian pula Muhammad diklaim manusia sempurna dan nabi terakhir.
  • 24. - Sungguh luar biasa dahsyat, perebutan kekuasaan untuk menguasai Tuhan diantara 3 agama dari Timur Tengah ini: Yahudi – Kristen – Islam, mereka saling klaim kebenaran kitab suci masing-masing! Mungkin bangsa Arab terpana bagaimana Paus saat itu dapat menguasai Eropa dengan “menguasai Tuhan” lewat cara kendaraan agama Katholik (agama-poitik-bisnis dicampur adukan di era jaman kegelapan)! Alqouran adalah buku carut marut dan campur baur ajaran Yahudi, Kristen, Pagan Arab, legenda kuno dan ideologi politik bangsa Arab. Alqouran baru muncul sekitar 200 tahun setelah Muhammad wafat. Alqouran dikontrol lewat tafsir yang ada di hadits yang dibuat oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman kuno! Ulama Indonesia walaupun lebih pandai dan bijaksana tidak boleh menafsirkan Alqouran, disinilah letak kekuatan Bangsa Arab dalam menjajah pikiran dan budaya lewat Islam dan budaya Arab. Untuk melindungi Alqouran yang lemah dan rapuh maka Alqouran hanya boleh ditulis dan dihafal dalam bahasa Arab. Kemudian lewat Alqouran dan hadits, ulama politikus Arab membangun strategi yang licik dan jahat untuk menguasai dunia sebagai berikut: A. TRI TUNGGAL ARAB : menyekutukan tuhan Arab, manusia Arab (Muhammad) dan batu hitam Kabah di Mekah Arab. B. TRIAS POLITIKA ARAB: AGAMA POLITIK BISNIS bersatu padu – urusan negara dicampur adukan dengan urusan agama, strategi ini dijalankan lewat POLITIK IDENTITAS ISLAM, SATU IDEOLOGI ISLAM MENJELMA MENJADI BANYAK PARTAI. Islam memiliki visi misi negara Kilafah berbasis hukum Syariah, sebuah konsep bangsa Arab di jaman jahiliah yang sekarang (2023) sudah usang dan tidak sesuai lagi, sebab melanggar Hak Azasi Manusia dan Kesetaraan! C. TRIAS GENDAM ARAB (3P) : Pembiasaan, Pembudayaan dan Penjajahan budaya Arab kedalam kehidupan keseharian manusia Indonesia lewat doktrin/dogma Rukun Islam yang diturunkan dari Kitab Kuning karangan ulama politikus Arab jaman jahiliah - bukan dari Alqouran. Bangsa Arab lewat tuhan khas Arab mewajibkan bangsa Indonesia untuk berdoa 5x sehari dengan jadwal ketat seperti bis kota, puasa 30 hari, lebaran 14 hari, haji 30 hari, umroh 21 hari (perkiraan waktu untuk acara seremonial keagamaan Islam yang meminta waktu sangat banyak sehingga mengganggu waktu produktif bangsa, menjadikan bangsa Indonesia mabok agama dan budaya dari Arab, dan menjadikan akal budi jongkok!). D. PANCA BISNIS AGAMA ISLAM: ZAKAT, FITRAH, SEDEKAH, HAJI DAN SERTIFIKASI HALAL HARAM MAKANAN. Agama Islam memang bisnis maha besar yang menggiurkan bagi pengurusnya namun memiskinkan umat dan negara yang dijajahnya! E. Untuk melindungi Islam yang lemah dan rapuh maka Alqouran ditulis dalam bahasa Arab disertai berlapis-lapis konsep dan aturan yang mengandung kekerasan, sangsi sosial, ancaman dan pemaksaan yang tidak masuk akal dan meresahkan diciptakan, misalnya: pengkafiran, memandandang rendah martabat wanita, berbohong (taqiya), tidak boleh bergaul dengan kafir, tidak boleh dipimpin kafir; hukuman pengucilan, kekerasan, honour kiling, hukuman mati bagi yang murtad, bahkan dialam kuburpun diancam dengan kekerasan oleh malaikat Munkar dan Nakir, dst. Dinegara mayoritas Islam, Islam sebagai ideologi politik, mampu menguasai pemerintahan dan parlemen negara dengan strategi menang dalam jumlah partai politik (parpol). Strategi satu ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai politik, ini menirukan strategi klasik “Raja Rahwana yang memakai aji kesaktian dasa muka”, satu pribadi raksasa jahat berwajah sepuluh
  • 25. untuk mengeroyok dan mengalahkan prabu Rama (cerita klasik wayang Ramayana). Demikian pula dalam politik, jumlah parpol Islam yang banyak namun berbasis ideologi "agama yang sama (Islam)" (bagai Dasa Muka, satu Islam berwajah sepuluh parpol Islam), misal PPP, PBB, PKS, dst.; ibarat gajah mati dikeroyok semut; parpol nasionalis/kafir kalah dikeroyok oleh koalisi banyaknya partai Islam. Jadi walaupun kalah dalam pilpres, parpol Islam akan dapat mendominasi eksekutip, yudikatip dan legislatip melalui strategi koalisi, kolaborasi dan keroyokan untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam). a. Dominasi dalam eksekutip: Islam bagaikan “negara dalam suatu negara”, ASN/PNS Islam ada di semua lembaga/departemen dan membentuk jaringan kepentingan bersama, dari pusat Jakarta sampai dengan kelurahan! Islam juga mendominasi APBNdan menguasai banyak proyek nasional, dst.; demikian pula dalam menggalang dana lewat PANCA BISNIS AGAMA ISLAM. b. Dominasi dalam legislatip: parpol Islam banyak mensponsori penerbitan perbagai perundangan yang memojokan bahkan mematikan non Islam, misalnya: perda Syariah, halal haram: pakaian-musik-makanan-bisnis, kolom agama pada KTP, UU PENISTAAN AGAMA, UU Perkawinan, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia, hate speech, menjustifikasi dan melindungi pembentukan ormas Islam yang gemar melakukan MANAJEMEN KETAKUTAN bagi “kafir” dan polisi cyber space, serta menganggap perlunya Departemen Agama, yang semuanya ini tidak layak ada di dunia modern. c. Dominasi dalam yudikatip: Islam melegetimasikan kekuasaanya dibidang sistim informasi, sistem pendidikan, dst. Henry kissinger, mantan menlu AS, mengatakan: “barang siapa mendominasi sistim informasi publik maka akan menang dalam pertarungan politik”. dengan menguasai informasi publik, Islam bebas untuk melakukan strategi : “SESUATU YANG SALAH NAMUN BILA DIULANG - ULANG DIJEJALKAN AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN”. Azan dan kotbah 5x sehari lewat speaker/toa mesjid yang menggelegar sampai 500 meteran adalah bentuk pelaksanaan strategi diatas. bagi non muslim, toa masjid dengan bahasa Arab yang tidak dimengerti adalah bentuk penjajahan pikiran, agama dan budaya Arab yang nyata. Saat ini, INTERNET BAGAIKAN DI BOMBARDIR DENGAN IKLAN DAN HOAX BERBASIS ISLAM. Menemukan sesuatu kebenaran yang disembunyikan para ulama Islam menjadi begitu sulit (misalnya baru ditemukan di halaman nomor 101 di google search). Contoh hoax konyol seperti mati di Mekah sebagai tamu Allah langsung masuk surga dan gelar haji lebih berguna dari gelar DOKTOR akademik, ini adalah menyesatkan namun bisnis menguntungkan triliunan rupiah bagi bangsa Arab. Demikian pula Islam mampu “mengontrol” Google untuk konten digital yang membahayakan Islam lewat strategi Islamphobia, UU ITE dan UU Penodaan Agama; diduga ada staff Islam disusupkan kedalam admin Google cabang Indonesia untuk menjagai kepentingan Islam/bangsa Arab. Dominasi sistim pendidikan nasional pun diarahkan demi kepentingan sepihak, Islam dan budaya Arab. Porsi APBN yang sangat besar dialirkan ke institusi Islam (sekolah dari TK s/d Universitas, termasuk gaji/honor guru agama, ribuan tempat ibadah). Padahal, sistim pendidikan dengan menggunakan metode cuci otak, hafalan, paksaan dan hukuman (serta baiat) akan meminimalkan akal budi, apalagi berlangsung lama sekali sejak kecil sampai dengan dewasa (minimal TK SD SMP) lewat pendidikan dasar dan menengah yang bagaikan berbasis kurikulum bangsa Arab dan seragam sekolah yang diarahkan ke budaya Arab. Hasil pendidikan dapat berupa:”FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB & LOVE IS BLIND PADA BUDAYA DAN BAHASA ARAB, DISERTAI MABOK AGAMA SERTA AKAL BUDI JADI JONGKOK” !!!
  • 26. Di bidang korupsi, agama Islam bagaikan sin laudry (pencuci dosa) mirip money laundry, atau ibarat obat analgetik (menghilangkan rasa sakit tanpa dapat menghilangkan penyakitnya), agama sekedar menghilangkan/menghibur rasa bersalah dan berdosa karena korupsi dengan cukup melakukan ritual agama sesuai Rukun Islam, namun Islam ternyata tidak bisa menghilangkan korupsi, bahkan sebaliknya memarakan korupsi. Akibat Islam, diduga 1/4 APBN dipakai untuk kepentingan Islam (pendidikan dari tk s/d universitas, masjid, ormas dan orpol), 1/4 habis dikorupsi parpol Islam, 1/4 untuk cicilan hutang luar negeri, sisanya 1/4 baru untuk negara! Tidak heran BANGSA INDONESIA BAGAIKAN AYAM MATI DILUMBUNG PADI; sehingga banyak manusia Indonesia yang terpaksa kerja sebagai PRT/TKW ke luar negeri. Padahal hasil tambang seperti timah, nikel, gas, minyak, batubara, emas, bauksit, uranium, (juga pariwisata), dst., dihasilkan oleh pulau-pulau diluar Jawa yang kebanyakan umatnya non Islam. Semua kekayaan milik bangsa yang Bhineka ini dikumpulkan di Jakarta hanya untuk dihambur-hamburkan secara sefihak! Tidak heran kalau banyak Pakar menyebut ISLAM ADALAH EKONOMI BIAYA SANGAT TINGGI BAGI SUATU NEGARA, sehingga banyak negara Islam yang kacau balau, miskin dan tertinggal. Ditambah lagi dengan adanya aturan: presiden harus suku Jawa dan beragama Islam (sangat rasis), maka diduga saat ini (2023) Indonesia telah dijajah oleh bangsa Arab lewat agama khas Arab yaitu Islam melalui strategi politik identitas Islam dengan meminjam tangan bangsa Indonesia yang bisa dibeli. Ini membenarkan ramalan Bung Karno: “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” Perlu dimengerti, Non Islam tidak membenci Muslim walau dikafirkan, justru menyayangi mereka, oleh sebab itu non Islam ingin menyadarkan Muslim akan bahaya agama dan budaya dari bangsa Arab yang bermaksud menjajah akal budi dan budaya bangsa Indonesia dengan berkedok agama Islam; Islam yang mengaku agama terakhir ternyata telah membuat kegelapan dunia, maka patut segera dicerahkan/direformasi seperti agama Katholik yang pernah mengalaminya. Masih banyak pilihan keyakinan lain yang tidak membahayakan kemanusiaan seperti Islam, pilihan terpopuler dan terbaik dunia saat ini adalah BERKEYAKINAN TANPA BERAGAMA. Sekian. SALAM PANCA SILA. FORUM CERDAS BERKAT DIGITAL, CABANG OXFORD, UK (kumpulan mahasiswa Indonesianis Pasca Sarjana) Artikel ADAM MUHAMMAD SAMA.DOCS Edisi lengkap ada di internet (SLIDESHARE & SRIBD). Harap artikel ini didiskusikan dan diperdebatkan untuk direvisi lalu dipublish ulang demi BANGKITNYA AKAL BUDI SEHAT BANGSA INDONESIA, TERIMA KASIH. 23Juni 2023.
  • 27. STUDI KAJIAN : BAHAYA POLITIK IDENTITAS ISLAM BAGI NON ISLAM. AGAMA UNTUK POLITIK DAN BISNIS SAMA SAJA MEMPERMAINKAN DAN MENGHINA TUHAN, TIDAK HERAN BERBAGAI MALAPETAKA SEPERTI BADAI, GEMPA, BANJIR, KORUPSI, KETIDAK ADILAN, KERUSUHAN DAN KEMISKINAN MENIMPA INDONESIA SEBAGAI HUKUMAN DAN PELAJARAN DARI TUHAN. KOREA MABOK KERJA - INDONESIA MABOK AGAMA, TIDAK HERAN BANGSA INDONESIA YANG KAYA RAYA BAGAIKAN AYAM MATI DILUMBUNG PADI (MISKIN). MEMBEDAH STRATEGI POLITIK IDENTITAS ISLAM (PII) UNTUK MENANG DAN MENGUASAI PEMERINTAHAN, DARI KACA MATA AKAL SEHAT SEBAGAI BERIKUT : 1. Strategi menjadi mayoritas jumlah manusia Muslim: poligami, kawin cerai, muttah, pedophili, kawin muda, dst. Tidak perduli banyaknya anak menjadi broken home dan kualitas keluarga serta pendidikan menjadj sangat rendah. 2. Dinegara mayoritas Islam, Islam sebagai ideologi politik, mampu menguasai pemerintahan dan parlemen negara dengan strategi menang dalam jumlah partai politik (parpol). Strategi satu ideologi Islam menjelma menjadi banyak partai politik, ini bagaikan Raja Rahwana memakai aji kesaktian DASAMUKA, SATU PRIBADI BERWAJAH SEPULUH RAKSASA untuk mengalahkan Prabu Rama (cerita wayang Ramayana). Demikian pula jumlah parpol Islam yang banyak namun berbasis ideologi "agama yang sama (Islam)", misal PPP, PBB, PKS, dst.; jadi walau kalah dalam pilpres, parpol Islam akan dapat mendominasi eksekutip, yudikatip dan legislatip melalui strategi koalisi dan keroyokan untuk mengalahkan parpol nasionalis atau kafir (non Islam) di berbagai lembaga tinggi pemerintahan. Ibarat Gajah mati dikeroyok semut; parpol nasionalis/Kafir kalah dikeroyok oleh koalisi banyaknya partai Islam. Dengan demikian Islam dapat mendominasi APBN, penerbitan peraturan yang Islami dan menguasai proyek nasional, dst. 3. Lewat dominasi yudikatip, maka Islam mampu “mengurung/memenjarakan” non Islam dengan menerbitkan banyak peraturan yang Islami dan Arabi, misalnya: perda syariah, halal haram pakaian-musik-makanan-bisnis, kolom agama pada KTP, UU Penistaan Agama, SKB 2 menteri, FKUB, Islampobhia, menjustifikasi pembentukan ormas Islam yang gemar melakukan keributan dan kekerasan kepada “Kafir” , dan menganggap perlunya departemen agama, yang semuanya ini tidak layak ada di dunia modern. Semua hal ini tersirat sekedar bertujuan menjaga dan memperkokoh budaya dan agama bangsa Arab, serta demi melindungi tuhan khas bangsa Arab yang maha penakut dan anti kritik serta untuk menghalangi terjadinya murtad (Christian Price, Paul Zhang, MKC, Seifudin Ibrahim). Seribu kepala seribu pendapat, keyakinan adalah urusan pribadi dan bersifat privasi, bukan urusan publik apalagi urusan negara lewat departemen agama. 4. Demikian pula kecerdikan finansial, Islam mampu mengkapling APBN dan proyek nasional di DPR dan lembaga tinggi negara demi kepentingan Islam, dan Indonesia bagaikan mengijinkan dana asing tanpa batas dari Arab untuk membiayai proyek Islamisasi dan Arabisasi Indonesia. Tidak heran masjid, pesantren, pondok, sekolah dan universitas berbasis Islam tumbuh dengan subur; diduga 1/3 APBN dibelanjakan untuk ini. Padahal natural resources dikeruk dari Irian dan Kalimantan yang mayoritas bukan Muslim!!! Ini mirip penjajahan Islam terhadap non Islam.
  • 28. 5. Dominasi politik menjadikan Islam mampu mendominasi sistim informasi publik. Henry Kissinger, mantan MENLU AS, mengatakan: “BARANG SIAPA MENDOMINASI SISTIM INFORMASI PUBLIK MAKA AKAN MENANG DALAM POLITIK”. Dengan menguasai informasi publik, Islam bebas untuk melakukan strategi : “SESUATU YANG SALAH NAMUN BILA DIULANG - ULANG AKAN DITERIMA SEBAGAI KEBENARAN”. Azan dan kotbah 5x sehari dari speaker/TOA mesjid yang menggelegar sampai 500 meteran adalah bentuk pelaksanaan strategi diatas. Bagi non Muslim, toa masjid dengan bahasa Arab yang tidak dimengerti adalah bentuk penjajahan pikiran, agama dan budaya Arab yang nyata. Saat ini, Internet bagaikan di bom nuklir dengan iklan dan hoax berbasis Islam. Menemukan sesuatu kebenaran yang disembunyikan para ulama Islam menjadi begitu sulit (misalnya baru ditemukan ditumpukan/halaman nomor 101 di Google Search). Demikian pula Islam mampu “mengontrol” Google untuk konten digital yang membahayakan Islam lewat strategi Islamphobia, UU ITE dan UU Penodaan Agama. 6. Dominasi Sistim pendidikan nasional pun diarahkan demi kepentingan sepihak, Islam dan budaya Arab. Porsi APBN yang besar dialirkan ke institusi Islam (termasuk gaji/honor guru agama). Padahal, Sistim pendidikan ini diperkirakan akan meminimalkan akal budi sehat sejak kecil sampai dengan dewasa dengan menggunakan metode cuci otak, hafalan, paksaan, baiat dan hukuman untuk menjadi pengikut Muhammad yang setia dan pengagum budaya Arab lewat pendidikan dasar dan menengah yang bagaikan berbasis kurikulum bangsa Arab. Hasil pendidikan berbasis cuci otak, hafalan disertai paksaan, sangsi, baiat dan hukuman adalah:”FAITH IS BLIND KEPADA NABI ARAB & LOVE IS BLIND PADA BUDAYA DAN BAHASA ARAB, MABOK AGAMA SERTA AKAL BUDI JADI JONGKOK” !!! Ingat negara barat pernah mengalahkan RRC lewat perang CANDU, dimana bangsa China dibuat mabuk Candu (dikenal sebagai Perang Candu), lalu dengan mudah dikalahkan barat; sekarang Indonesia dibuat mabok agama, akal budi menjadi jongkok dan natural resources serta finansial kita dijajah bangsa asing! Dinegara maju dan modern, pendidikan agama dilarang di sekolah negeri (di swasta diijinkan), pendidikan budi pekerti wajib diberikan dan sangat ditekankan. Budi pekerti adalah hubungan manusia dengan sesamanya dan alam semesta. 7. Demikian pula lewat jurus Islamisasi dan Arabisasi Ilmu pengetahuan, budaya, kearifan lokal dan iklan: segalanya mau di Arabisasi dan Islamisasi tanpa kejujuran dan rasa malu. Sampai muncul pemeo - Islam without lies will die (Ahmed, Christian Prince). Para murid Muhammad mampu membuat puluhan hoax cerita legenda mukjizat Muhammad dan keajaiban Alqouran tanpa merasa berdosa telah membohongi umat manusia; nampak karakter tuhan bangsa Arab yang tidak menjujung kejujuran (taqiya). Internet dibombardir dengan hoax karya para Muslim, termasuk iklan (misal speaker yang berkah). 8. Melalui strategi RUKUN ISLAM, keseharian budaya dan pikiran bangsa Indonesia diarahkan meniru budaya, kebiasaan dan cara berfikir bangsa Arab; budaya lokal disubordinate kan dibawah budaya Arab. Rukun Islam bukan dari Alqouran, melainkan dari buku kuning, ciptaan ulama politikus Arab jaman jahiliah. TRIAS POLITIKA BANGSA ARAB: Agama-Bisnis-Politik dengan indah, cerdik dan licik; urusan agama dicampur adukan dengan urusan negara. TRIAS ini diimplementasikan lewat RUKUN ISLAM. Bisnis ibadah haji dan sertifikasi halal haram adalah faktor penting yang memiskinkan bangsa Indonesia, sebaliknya memperkaya bangsa Arab. Muhammad KC menyatakan
  • 29. Rukun Islam adalah alat jitu pembodohan, penipuan dan penjajahan (3P) bangsa Arab terhadap non Arab! 9. Gerilya kebudayaan yang lazim disebut Gendam Arabia – semua aktivitas yang perlahan namun dengan pasti merubah budaya lokal menjadi budaya ke Arab-araban, misalnya: pengajian yang bikin maboookkk agama dan budaya arab (megawati), dan gerilya kebudayaan : kost muslim, perumahan muslim, rumah makan muslim, rumah sakit muslim, kuburan muslim, perkawinan muslim, partai politik muslim, perda syariah, dan tujuan akhir negara muslim ( kilafah). perlahan tapi pasti, asalkan yang digerilya tidak merasa, bahkan malah bangga dijajah budayanya oleh bangsa arab (jurus gendam arabia). Termasuk Gendam Arabia: adalah kegiatan pengajian, tabliq akbar, ceramah ustadz, dst. Majapahit terjungkal, dan kini negara indonesia menjadi sasaran tembak. mari waspada dan mawas diri terhadap politik identitas (keroyokan, kolaborasi dan koalisi banyak partai islam untuk mendominasi pemerintahan indonesia). 10. Melihat aliran dana yang begitu besar dari negara Arab ke Indonesia untuk membiayai proyek Islamisasi dan Arabisasi; diduga Indonesia akan dijadikan pusat Islam dunia mengingat kini Bangsa Arab di Timur Tengah telah jenuh dengan diktator Islam (Kilafah dan Syariah), terbukti telah terjadi Arab Spring, Saudi Spring dan Iran Spring (Islah B.) ; ini akan mirip agama Katholik yang dipindahkan ke Vatikan, Itali bukan di Yerusalem, Israel. Indonesia, Malaysia dan Brunai adalah pondasinya. Proyek besar pertama Islam adalah MENANG PILPRES 2024 lewat politik identitas. Bung Karno pernah mengatakan, "Perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah, namun perjuangan kalian akan lebih sulit karena melawan bangsa sendiri" (manusia Indonesia yang menjilat dan mengabdi pada kepentingan agama dan bangsa Arab); pesan BK ini rupanya akan menjadi kenyataan pada PILPRES 2024, kita akan melawan mereka yang rela menjual Indonesia ke bangsa Arab karena mabok agama dan budaya Arab serta menjadi kaya karena politisasi dan bisnisisasi agama Islam! Di era digital (2023), masyarakat cerdas, kritis dan bijak telah sadar bahwa hanya tuhan khas bangsa Arab yang: menciptakan agama Islam dan sekaligus beragama Islam, berbudaya Arab dan berbahasa Arab, mengkafirkan keyakinan diluar Islam, mengajarkan bunuh-membunuh/jihad, mengajarkan tidak jujur/taqiya, merendahkan martabat wanita, menciptakan otak manusia namun hanya sekedar untuk menghafal Alqouran dalam bahasa Arab tanpa perlu mengerti, gemar berpolitik dan bisnis lewat visi misi negara Kilafah dan hukum Syariah, menciptakan manusia namun sekaligus memerintahkan untuk membenci bahkan membasmi mereka (Yahudi dan Kristen - padahal cikal bakal Islam); dari sisi ajaran dalam Alqouran: mengandung banyak materi ajaran sex, kawin cerai muttah poligami, Muhammad memiliki banyak hak khusus dalam hal sex, banyak mengandung kekerasan dan ujaran kebencian kepada keyakinan non Islam, menyekutukan tuhan-Muhammad-batu Kabah dalam ibadahnya, Alqouran hanya boleh ditafsir dalam bahasa Arab sebatas oleh ulama politikus bangsa Arab di jaman jahiliah. Nampak jelas sekali kepentingan bangsa Arab dalam ideologi politik dan bisnis dalam kemasan agama Islam. Sebagai kontradiksi, Tuhan universal milik Dunia tidak beragama apalagi menciptakan agama dan sekaligus mengkafirkan serta memusuhi keyakinan non agama! Manusia cerdas, kritis dan bijak di era digital (2023) lebih memilih konsep BERKEYAKINAN/BERKETUHANAN TANPA BERAGAMA yang tidak pernah