SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
1
PENERAPAN LOGARITMA
DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
(Disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah
Matematika Sekolah II dan Pembelajarannya di Universitas Negeri Makassar)
Oleh:
MUH. ALFIANSYAH
1211041019
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
MAKASSAR
2015
2
1. Penerapan Logaritma pada Seismograf
Gempa pemicu tsunami yang telah memporak-porandakan Nanggroe Aceh
Darussalam merupakan gempa terdashyat ketiga di dunia dengan kekuatan R = 9
skala Richter. Kekuatan gempa ini dicatat dengan alat yang dinamakan seismograf
dengan menggunakan rumus dasar . Penerapan pada seismograf ini
merupakan salah satu kegunaan logaritma.
Persamaan Perhitungan Kekuatan Gempa (agnitudo Skala Richter) yakni
Magnitudo gempa bumi dihitung dengan menggunakan rumus : m = 1,3 + 0,6 Io.
Dalam rumus ini, m = magintudo, Io adalah intensitas Ms yang didasarkan pada
skala Mercalli. Sebagai contoh, jika Anda memiliki gempa bumi dengan intensitas
XII (12), maka magnitudonya adalah m = 1,3 + 0,6 x 12 = 8,5 Skala Richter.
Cara kedua menghitung magnitudo adalah dengan menggunakan rumus
berikut: m = 2,2 +1,8 log ao. Dalam rumus ini m adalah magintudo dan “ao”
adalah akselerasi dalam cm/det2
. Sebagai contoh, jika kita memiliki gempa bumi
dengan akselerasi 1400 cm/det2
, magnitudonya adalah m = 2,2 + 1,8 x log 1400 =
7,8.
Jika kita sudah berhasil menentukan besaran magnitudo, kita dapat
menghitung besaran energi yang terbuang. Untuk menghitung energi E, kita
menggunakan rumus: log E = 11,4 + 1, 5m. Sebagai contoh, jika kekuatan gempa
yang dihitung sekitar 7,6, maka rumusnya adalah: Log E= 11,4 +1,5 x 7,6 = 22.
Ini adalah nilai dari logaritma energi.
Cara kedua untuk menghitung besaran energi adalah dengan menggunakan
rumus log E = 16,4 + 1,5 log A / T) + 2,5 log D . Formula A ini memiliki
amplitudo yang lebih baik daripada yang lain, misalnya menyebut bahwa
gelombang permukaan menunjukkan akselerasi microns (1/1000 mm); T adalah
periode gelombang dalam detik; D adalah jarak episentrum dalam derajat.
3
Untuk mencari D , digunakan rumus : D = Ec/110.6 yaitu jarak ke
episentrum (dalam km). Sebagai contoh, jika amplitude A adalah 1070 microns, T
adalah 20 detik dan D adalah 115 km. Kemudian akan dihasilkan log E = 16,4 +
1,5 x log (1070 / 20) + 2,5 x log 115 = 24. Dengan inv log 24 dapat menghitung
energi yang dilepas adalah 1,4 x 1024 J.
Magnitude lokal
ML = log a + 3 log D - 2.92
Dengan a = amplitude getaran tanah (mm), D = jarak Stasiun pencatat ke
sumber gempabumi (km) dengan D 600 km.
Magnitude Bodi (mb)
mb = log ( a / T ) + Q ( h,D )
Dengan a = amplitudo getaran (mm), T = periode getaran (detik) dan Q (
h,D ) = koreksi jarak D dan kedalaman h yang didapatkan dari pendekatan
empiris.
Magnitude Permukaan (Ms)
Ms = log a + a log D + bDengan a = amplitude maksimum dari pergeseran
tanah horisontal pada periode 20 detik, D = Jarak (km), a dan b adalah koefisien
dan konstanta yang didapatkan dengan pendekatan empiris.
Secara empiris hubungan antara momen seismik dan magnitude permukaan dapat
dirumuskan sebagai berikut:
log Mo = 1.5 Ms + 16.1
Ms = magnitude permukaan (Skala Richter) Kanamori (1997) dan Lay. T
and Wallace. T. C, (1995) memperkenalkan Magnitude momen (moment
magnitude) yaitu suatu tipe magnitude yang berkaitan dengan momen seismik
namun tidak bergantung dari besarnya magnitude permukaan :
4
Mw = ( log Mo / 1.5 ) – 10.73
Dengan Mw = magnitude momen, Mo = momen seismik.
2. Penerapan Logaritma pada Bidang Fisika
Satuan bel (dengan simbol “B”) adalah satuan pengukur perbandingan (rasio)
seperti perbandingan nilai daya dan tegangan. Kebanyakan digunakan dalam
bidang telekomunikasi, elektronik, akustik, salah satu sebab digunakan logaritma
adalah karena telinga manusia mengekspresikan suara yang terdengar secara
logaritmik. Satuan Bel digunakan untuk mengenang jasa Alexander Graham Bell,
seorang penemu di bidang telekomunikasi satuan desibel (dB), yang sama dengan
0,1 bel lebih sering digunakan.
3. Aplikasi Fungsi Logaritma pada Bidang Listrik
Energi listrik yang disalurkan melalui pembangkit listrik dikirimkan dengan
cara mengubah-ubah proporsi voltase (tegangan listrik) dan ampere. Voltase yang
rendah dapat menghantarkan arus yang kuat dan voltase yang tinggi
menghantarkan arus yang lemah. Perhitungan tegangan listrik pada umumnya
dinyatakan dengan rumus:
Apabila persamaan tersebut kita nyatakan dalam bentuk t akan diperoleh:
Perhatikan penggunaan bentuk logaritma pada rumus di atas. Fungsi
logaritma di atas memiliki penyelesaian berbentuk bilangan dan grafik.
5
4. Dalam astronomi
Dalam astronomi magnitudo yang mengukur terangnya bintang menggunakan
skala logaritmik, karena mata manusia mempersepsikan terang secara logaritmik.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, F. 2013. Seismograf, (online), (http://penyeara.blogspot.com/2013/08/
seismograf.html, diakses 15 Maret 2015).
Anggraeni, N. 2012. Kegunaan Logaritma, (online), https://ninadanggraeni.
wordpress.com/2012/01/09/kegunaan-logaritma/, diakses 15 Maret 2015).
Anonim. 2012. Magnitudo Gempa Bumi, (online), (http://because-
ofallah.blogspot.com/2012/07/menghitung-nilai-periode-ulang-gempa.html,
diakses 15 Maret 2015).

More Related Content

What's hot

Contoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganContoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganAburafika
 
Fungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulerFungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulervionk
 
MODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNET
MODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNETMODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNET
MODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNETHarisman Nizar
 
Kelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fixKelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fixliabika
 
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...eli priyatna laidan
 
Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierSartiniNuha
 
Kelompok 4 osilator harmonik revisi
Kelompok 4 osilator harmonik revisiKelompok 4 osilator harmonik revisi
Kelompok 4 osilator harmonik revisiSuharziamah_al_aksa
 
03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuanRudi Wicaksana
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasDedew Wijayanti
 
Uji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasiUji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasiRosmaiyadi Snt
 
Power point seminar proposal yunita rahmah
Power point seminar proposal yunita rahmahPower point seminar proposal yunita rahmah
Power point seminar proposal yunita rahmahYunitha Rahmah
 
Contoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSI
Contoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSIContoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSI
Contoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSIAhmad Said
 
Statistika UJI NORMALITAS
Statistika UJI NORMALITASStatistika UJI NORMALITAS
Statistika UJI NORMALITASAprilia putri
 
Metode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumMetode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumWahyu Priyanti
 
Metode maximum likelihood
Metode maximum likelihoodMetode maximum likelihood
Metode maximum likelihoodririn12
 

What's hot (20)

Contoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganContoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapangan
 
2. galat
2. galat2. galat
2. galat
 
Fungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema eulerFungsi phi dan teorema euler
Fungsi phi dan teorema euler
 
MODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNET
MODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNETMODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNET
MODUL FISIKA LISTRIK DAN MAGNET
 
Kelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fixKelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fix
 
Laporan Fisika - pegas
Laporan Fisika - pegasLaporan Fisika - pegas
Laporan Fisika - pegas
 
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
Rpp fisika sma kelas x besaran dan satuan sman1 cikembar eli priyatna kurikul...
 
bab 2 proposal kuantitatif
bab 2 proposal kuantitatifbab 2 proposal kuantitatif
bab 2 proposal kuantitatif
 
Percobaan gerak melingkar
Percobaan gerak melingkarPercobaan gerak melingkar
Percobaan gerak melingkar
 
Vektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar LinierVektor, Aljabar Linier
Vektor, Aljabar Linier
 
03 jenis jenis+data
03 jenis jenis+data03 jenis jenis+data
03 jenis jenis+data
 
Kelompok 4 osilator harmonik revisi
Kelompok 4 osilator harmonik revisiKelompok 4 osilator harmonik revisi
Kelompok 4 osilator harmonik revisi
 
03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegas
 
Uji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasiUji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasi
 
Power point seminar proposal yunita rahmah
Power point seminar proposal yunita rahmahPower point seminar proposal yunita rahmah
Power point seminar proposal yunita rahmah
 
Contoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSI
Contoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSIContoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSI
Contoh Powerpoint ppt PRESENTASI SIDANG UJIAN SKRIPSI
 
Statistika UJI NORMALITAS
Statistika UJI NORMALITASStatistika UJI NORMALITAS
Statistika UJI NORMALITAS
 
Metode Numerik Trapesium
Metode Numerik TrapesiumMetode Numerik Trapesium
Metode Numerik Trapesium
 
Metode maximum likelihood
Metode maximum likelihoodMetode maximum likelihood
Metode maximum likelihood
 

Similar to LOG PENERAPAN

ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...
ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...
ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...Emanuel Manek
 
TUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdf
TUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdfTUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdf
TUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdffirda564933
 
Ringkasan fisika 12
Ringkasan fisika 12Ringkasan fisika 12
Ringkasan fisika 12Ahmadi Ar
 
20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanikbambang04
 
1 besaran-dan-satuan
1 besaran-dan-satuan1 besaran-dan-satuan
1 besaran-dan-satuanF3nk1
 
2994930.pdf.pdf
2994930.pdf.pdf2994930.pdf.pdf
2994930.pdf.pdfJoseDa4
 
Getaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiGetaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiTunjung Prianto
 
Ringkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasarRingkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasarMuhammad Irwan
 
Ringkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasarRingkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasarMuhammad Irwan
 
Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1niwan21
 
Fisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSI
Fisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSIFisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSI
Fisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSIMOSES HADUN
 
Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137
Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137
Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137Rianrinaldi130700
 
Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..
Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..
Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..Yoga Yoga
 
01 introduction to fluids mechanics
01 introduction  to fluids mechanics01 introduction  to fluids mechanics
01 introduction to fluids mechanicspraptome
 
01 introduction to fluids mechanics
01 introduction  to fluids mechanics01 introduction  to fluids mechanics
01 introduction to fluids mechanicspraptome
 

Similar to LOG PENERAPAN (20)

ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...
ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...
ANALISIS SEISMOGRAM TIGA KOMPONEN TERHADAP MOMENT TENSOR GEMPA BUMI DI MANOKW...
 
MODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUMMODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUM
 
Fisika gelombang
Fisika gelombangFisika gelombang
Fisika gelombang
 
upload yang pertama...
upload yang pertama...upload yang pertama...
upload yang pertama...
 
TUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdf
TUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdfTUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdf
TUGAS FISIKA besaran satuan dimensi dalam ilmu fisika.pdf
 
Ringkasan fisika 12
Ringkasan fisika 12Ringkasan fisika 12
Ringkasan fisika 12
 
Fisikas Dasar (gerak & gelombnag )
Fisikas Dasar (gerak & gelombnag )Fisikas Dasar (gerak & gelombnag )
Fisikas Dasar (gerak & gelombnag )
 
20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik20906401 gelombang-mekanik
20906401 gelombang-mekanik
 
1 besaran-dan-satuan
1 besaran-dan-satuan1 besaran-dan-satuan
1 besaran-dan-satuan
 
1 besaran-dan-satuan
1 besaran-dan-satuan1 besaran-dan-satuan
1 besaran-dan-satuan
 
2994930.pdf.pdf
2994930.pdf.pdf2994930.pdf.pdf
2994930.pdf.pdf
 
Getaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiGetaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyi
 
Ringkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasarRingkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasar
 
Ringkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasarRingkasan materi fisika_dasar
Ringkasan materi fisika_dasar
 
Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1Presentasi materi-ajar1
Presentasi materi-ajar1
 
Fisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSI
Fisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSIFisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSI
Fisika teknik- PENGUKURAN, SATUAN, DAN DIMENSI
 
Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137
Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137
Ringkasanmaterifisikadasar 181021062137
 
Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..
Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..
Yoga 140534603029 s1_pte_b_propagasi gelombang radio..
 
01 introduction to fluids mechanics
01 introduction  to fluids mechanics01 introduction  to fluids mechanics
01 introduction to fluids mechanics
 
01 introduction to fluids mechanics
01 introduction  to fluids mechanics01 introduction  to fluids mechanics
01 introduction to fluids mechanics
 

More from Muhammad Alfiansyah Alfi

Pencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdf
Pencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdfPencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdf
Pencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdfMuhammad Alfiansyah Alfi
 
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...Muhammad Alfiansyah Alfi
 
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbedaBab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbedaMuhammad Alfiansyah Alfi
 
Bab iv 3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagian
Bab iv   3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagianBab iv   3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagian
Bab iv 3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagianMuhammad Alfiansyah Alfi
 
Bab iv 2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan pengurangan
Bab iv   2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan penguranganBab iv   2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan pengurangan
Bab iv 2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan penguranganMuhammad Alfiansyah Alfi
 

More from Muhammad Alfiansyah Alfi (20)

Pencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdf
Pencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdfPencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdf
Pencegahan-dan-Penanganan-Kekerasan-di-Lingkungan-Sekolah.pdf
 
Infografis Laporan Aktualisasi.pdf
Infografis Laporan Aktualisasi.pdfInfografis Laporan Aktualisasi.pdf
Infografis Laporan Aktualisasi.pdf
 
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
Laporan Aktualisasi "Pelita Mabit" dengan Penerapan Nilai-nilai Dasar BerAKHL...
 
ANALISIS KKM
ANALISIS KKMANALISIS KKM
ANALISIS KKM
 
PROGRAM SEMESTER KELAS 8
PROGRAM SEMESTER KELAS 8PROGRAM SEMESTER KELAS 8
PROGRAM SEMESTER KELAS 8
 
PROGRAM TAHUNAN KELAS 8
PROGRAM TAHUNAN KELAS 8PROGRAM TAHUNAN KELAS 8
PROGRAM TAHUNAN KELAS 8
 
SILABUS MATEMATIKA KELAS 8
SILABUS MATEMATIKA KELAS 8SILABUS MATEMATIKA KELAS 8
SILABUS MATEMATIKA KELAS 8
 
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbedaBab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
 
Bab v 1. perbandingan dua besaran
Bab v   1. perbandingan dua besaranBab v   1. perbandingan dua besaran
Bab v 1. perbandingan dua besaran
 
Bab iv 8. remedial dan pengayaan ke-4
Bab iv   8. remedial dan pengayaan ke-4Bab iv   8. remedial dan pengayaan ke-4
Bab iv 8. remedial dan pengayaan ke-4
 
Bab iv 7. ujian harian ke-4
Bab iv   7. ujian harian ke-4Bab iv   7. ujian harian ke-4
Bab iv 7. ujian harian ke-4
 
Bab iv 6. tugas projek ke-4
Bab iv   6. tugas projek ke-4Bab iv   6. tugas projek ke-4
Bab iv 6. tugas projek ke-4
 
Bab iv 5. menyelesaikan masalah pt lsv
Bab iv   5. menyelesaikan masalah pt lsvBab iv   5. menyelesaikan masalah pt lsv
Bab iv 5. menyelesaikan masalah pt lsv
 
Bab iv 4. konsep pt lsv
Bab iv   4. konsep pt lsvBab iv   4. konsep pt lsv
Bab iv 4. konsep pt lsv
 
Bab iv 3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagian
Bab iv   3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagianBab iv   3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagian
Bab iv 3. menyelesaikan persamaan menggunakan perkalian dan pembagian
 
Bab iv 2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan pengurangan
Bab iv   2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan penguranganBab iv   2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan pengurangan
Bab iv 2. menyelesaikan persamaan menggunakan penjumlahan dan pengurangan
 
Bab iv 1. konsep plsv
Bab iv   1. konsep plsvBab iv   1. konsep plsv
Bab iv 1. konsep plsv
 
Bab iii 8. remedial dan pengayaan ke-3
Bab iii   8. remedial dan pengayaan ke-3Bab iii   8. remedial dan pengayaan ke-3
Bab iii 8. remedial dan pengayaan ke-3
 
Bab iii 7. ujian harian ke-3
Bab iii   7. ujian harian ke-3Bab iii   7. ujian harian ke-3
Bab iii 7. ujian harian ke-3
 
Bab iii 6. tugas projek ke-3
Bab iii   6. tugas projek ke-3Bab iii   6. tugas projek ke-3
Bab iii 6. tugas projek ke-3
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 

LOG PENERAPAN

  • 1. 1 PENERAPAN LOGARITMA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI (Disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Matematika Sekolah II dan Pembelajarannya di Universitas Negeri Makassar) Oleh: MUH. ALFIANSYAH 1211041019 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR MAKASSAR 2015
  • 2. 2 1. Penerapan Logaritma pada Seismograf Gempa pemicu tsunami yang telah memporak-porandakan Nanggroe Aceh Darussalam merupakan gempa terdashyat ketiga di dunia dengan kekuatan R = 9 skala Richter. Kekuatan gempa ini dicatat dengan alat yang dinamakan seismograf dengan menggunakan rumus dasar . Penerapan pada seismograf ini merupakan salah satu kegunaan logaritma. Persamaan Perhitungan Kekuatan Gempa (agnitudo Skala Richter) yakni Magnitudo gempa bumi dihitung dengan menggunakan rumus : m = 1,3 + 0,6 Io. Dalam rumus ini, m = magintudo, Io adalah intensitas Ms yang didasarkan pada skala Mercalli. Sebagai contoh, jika Anda memiliki gempa bumi dengan intensitas XII (12), maka magnitudonya adalah m = 1,3 + 0,6 x 12 = 8,5 Skala Richter. Cara kedua menghitung magnitudo adalah dengan menggunakan rumus berikut: m = 2,2 +1,8 log ao. Dalam rumus ini m adalah magintudo dan “ao” adalah akselerasi dalam cm/det2 . Sebagai contoh, jika kita memiliki gempa bumi dengan akselerasi 1400 cm/det2 , magnitudonya adalah m = 2,2 + 1,8 x log 1400 = 7,8. Jika kita sudah berhasil menentukan besaran magnitudo, kita dapat menghitung besaran energi yang terbuang. Untuk menghitung energi E, kita menggunakan rumus: log E = 11,4 + 1, 5m. Sebagai contoh, jika kekuatan gempa yang dihitung sekitar 7,6, maka rumusnya adalah: Log E= 11,4 +1,5 x 7,6 = 22. Ini adalah nilai dari logaritma energi. Cara kedua untuk menghitung besaran energi adalah dengan menggunakan rumus log E = 16,4 + 1,5 log A / T) + 2,5 log D . Formula A ini memiliki amplitudo yang lebih baik daripada yang lain, misalnya menyebut bahwa gelombang permukaan menunjukkan akselerasi microns (1/1000 mm); T adalah periode gelombang dalam detik; D adalah jarak episentrum dalam derajat.
  • 3. 3 Untuk mencari D , digunakan rumus : D = Ec/110.6 yaitu jarak ke episentrum (dalam km). Sebagai contoh, jika amplitude A adalah 1070 microns, T adalah 20 detik dan D adalah 115 km. Kemudian akan dihasilkan log E = 16,4 + 1,5 x log (1070 / 20) + 2,5 x log 115 = 24. Dengan inv log 24 dapat menghitung energi yang dilepas adalah 1,4 x 1024 J. Magnitude lokal ML = log a + 3 log D - 2.92 Dengan a = amplitude getaran tanah (mm), D = jarak Stasiun pencatat ke sumber gempabumi (km) dengan D 600 km. Magnitude Bodi (mb) mb = log ( a / T ) + Q ( h,D ) Dengan a = amplitudo getaran (mm), T = periode getaran (detik) dan Q ( h,D ) = koreksi jarak D dan kedalaman h yang didapatkan dari pendekatan empiris. Magnitude Permukaan (Ms) Ms = log a + a log D + bDengan a = amplitude maksimum dari pergeseran tanah horisontal pada periode 20 detik, D = Jarak (km), a dan b adalah koefisien dan konstanta yang didapatkan dengan pendekatan empiris. Secara empiris hubungan antara momen seismik dan magnitude permukaan dapat dirumuskan sebagai berikut: log Mo = 1.5 Ms + 16.1 Ms = magnitude permukaan (Skala Richter) Kanamori (1997) dan Lay. T and Wallace. T. C, (1995) memperkenalkan Magnitude momen (moment magnitude) yaitu suatu tipe magnitude yang berkaitan dengan momen seismik namun tidak bergantung dari besarnya magnitude permukaan :
  • 4. 4 Mw = ( log Mo / 1.5 ) – 10.73 Dengan Mw = magnitude momen, Mo = momen seismik. 2. Penerapan Logaritma pada Bidang Fisika Satuan bel (dengan simbol “B”) adalah satuan pengukur perbandingan (rasio) seperti perbandingan nilai daya dan tegangan. Kebanyakan digunakan dalam bidang telekomunikasi, elektronik, akustik, salah satu sebab digunakan logaritma adalah karena telinga manusia mengekspresikan suara yang terdengar secara logaritmik. Satuan Bel digunakan untuk mengenang jasa Alexander Graham Bell, seorang penemu di bidang telekomunikasi satuan desibel (dB), yang sama dengan 0,1 bel lebih sering digunakan. 3. Aplikasi Fungsi Logaritma pada Bidang Listrik Energi listrik yang disalurkan melalui pembangkit listrik dikirimkan dengan cara mengubah-ubah proporsi voltase (tegangan listrik) dan ampere. Voltase yang rendah dapat menghantarkan arus yang kuat dan voltase yang tinggi menghantarkan arus yang lemah. Perhitungan tegangan listrik pada umumnya dinyatakan dengan rumus: Apabila persamaan tersebut kita nyatakan dalam bentuk t akan diperoleh: Perhatikan penggunaan bentuk logaritma pada rumus di atas. Fungsi logaritma di atas memiliki penyelesaian berbentuk bilangan dan grafik.
  • 5. 5 4. Dalam astronomi Dalam astronomi magnitudo yang mengukur terangnya bintang menggunakan skala logaritmik, karena mata manusia mempersepsikan terang secara logaritmik. DAFTAR PUSTAKA Ahmad, F. 2013. Seismograf, (online), (http://penyeara.blogspot.com/2013/08/ seismograf.html, diakses 15 Maret 2015). Anggraeni, N. 2012. Kegunaan Logaritma, (online), https://ninadanggraeni. wordpress.com/2012/01/09/kegunaan-logaritma/, diakses 15 Maret 2015). Anonim. 2012. Magnitudo Gempa Bumi, (online), (http://because- ofallah.blogspot.com/2012/07/menghitung-nilai-periode-ulang-gempa.html, diakses 15 Maret 2015).