SlideShare a Scribd company logo
1 of 43
Gangguan Metabolisme Mineral
Emmy Kardinasari, M.Sc.
Molekul Air
Air dalam Tubuh
• Air merupakan senyawa penyusun tubuh manusia yang paling
dominan dengan 45-70% BB tubuh adalah air.
• Air dapat mengubah sifat molekul dan menjadi media untuk
memfasilitasi berlangsungnya.
• Dapat melarutkan dan mengubah sifat-sifat biomolekuler seperti
asam nukleat, protein dan karbohidrat.
• Merupakan komponen yang menetukan homeostasis tubuh.
• Di dalam tubuh air didaptkan di :
1.Intra vaskuler 2.Ekstra vaskuler
Metabolisme Mineral
• Mineral utama atau makromineral kategori untuk mineral yang
dibutuhkan oleh tubuh rata-rata lebih dari 100 mg/hari. Komposisinya
dalam tubuh mencapai 60-80% total senyawa inorganik dalam tubuh.
Jenis mineral utama:
• Ca, Mg, Na, K, P, S, Cl
• Unsur runutan atau trace-element merupakan micromineral.
• Esensial: Fe, Cu, Mn, Mo, Cr, Zn, Co, Se, dan F
• Jika jumlahnya berlebih dapat mengakibatkan toksisitas dalam tubuh.
Metabolisme Ca (Kalsium)
• Kalsium ( Ca++ ) 99% terdapat di tulang dan gigi.
• Merupakan pendukung pertumbuhan tubuh paling utama.
• Sumber: susu, keju, kuning telur, ikan laut, biji-bijian, kacang-
kacangan , kubis dan asparagus.
• Absorpsinya dipengaruhi oleh Vitamin D, hormone PTH, regulasi
dalam ginjal dan eksistensi komponen lainnya seperti fosfat, asam
lemak bebas, asam fitat, asam oksalat, pH dan protein.
• Kebutuhan:
• Dewasa ( umur 18 tahun lebih ) laki atau wanita : 800 mg/h.
• Wanita hamil dan laktasi : 1200 mg/h
• Anak ( 1 – 18 th ) : 800 – 1200 mg/h
• Anak kurang dari satu tahun : 360 – 540 mg/h
• Hormon Calcitonin meregulasi
kadar kalsium darah, jika kalsium
darah tercukupi maka kalsium
yang lebih akan disimpan di
tulang. Calcitonin meningkatkan
penyerapan kalsium dan
menurunkan penyerapan fosfor.
• Paratiroid (PTH) dikeluarkan ketika
kadar kalsium dalam darah
menurun dan akan dicukupkan
dengan diambil dari tulang, usus
halus, atau ginjal. Dan di saat
bersamaan meningkatkan
penyerapan fosfor tulang.
• Calcitonin dan PTH bekerja secara
antagonis.
Gejala Defisiensi Kalsium
• Dapat menyebabkan tubuh merasa sangat lesu
• Jumlah keringat tubuh yang dikeluarkan biasanya akan bertambah dalam
jumlah semakin banyak
• munculnya rasa gelisah, muncul gejala insomnia sampai dapat juga memicu
pada timbulnya gejala sesak napas
• Secara terhubung maka sistem imunitas tubuh pun akan berkurang fungsi
optimalnya sehingga dipastikan tubuh akan semakin gampang rentan
terhadap penyakit
• Munculnya beberapa keluhan nyeri ataupun kram pada anggota tubuh
• menurunnya nafsu makan atau bahkan pada sistem cerna bisa berujung
pada masalah sembelit atau bisa juga malah menimbulkan gejala yang
menyerupai diare
Penyakit Defisiensi Kalsium
Rakitis
Hipokalsemia
Osteoporosis
Osteomalacia
Darah tinggi
Metabolisme P (Fosfor)
• Pembentukan tulang dan gigi, ATP dan fosfolipida
• Sebagai buffer (penyangga)
• Bagian dari DNA dan RNA Sebagai cofaktor Dapat ditemukan pada seluruh
tubuh.
• Biasanya bergabung dengan Ca dalam tulang gigi (80%).
• Selain itu bergabung dengan protein, lipida, karbohidrat dan senyawa lainnya
darah darah dan otot (10%)
• Juga tersebar dalam berbagai senyawa kimia (10%).
• Kebutuhan : Sama dengan kalsium kecuali pada bayi 240 – 400 mg/h
• Penyakit :
• Hipofosfatemia : pada diabetes mellitus dan Rachitis, kelainan tubulus renal dan
hiperparataroidisme.
• Hiperfosfatemia : beberpa penyakit renal berat.
Sumber Fosfor
Fungsi Kalsium
Fosfor mempunyai berbagai fungsi dalam tubuh:
a) Klasifikasi tulang dan gigi.
b) Mengatur pengalihan energi.
c) Absorpsi dan transportasi zat gizi.
d) Bagian dari ikatan tubuh esensial.
e) Pengaturan kesimbangan asam-basa.
f) Menurunkan Risiko obesitas
Sumber Fosfor
Metabolisme Mg (Magnesium)
• Magnesium ( Mg++ ) tubuh total diperkirakan 21 gram. Sebanyak 70%
membentuk garam komplek dengan kalsium dan fosfor tulang.
• Fungsinya : Sebagai kofaktor enzim-enzim yang mentransfer gugusan
fosfat.
• Sumber : Didapatkan pada biji coklat, kacang-kacangan, ikan laut dan
hampir pada semua makanan.
• Kebutuhan : Dewasa 300 – 400 mg/h Ibu hamil / laktasi 450 mg/h Anak
150 –250 mg/h Bayi 60 - 70 mg/h
• Metabolisme: Sama dengan kalsium dan fosor dipengaruhi oleh proses
absorpsi dan resorpsi kalsium dan fosfor.
Metabolisme Mg (Magnesium)
Fungsi Magnesium
• Mengontrol Tekanan Darah
• Menjaga Kesehatan, Kekuatan dan
Kepadatan Tulang
• Mencegah Gangguan
PernapasanMembentuk Kolagen
• Menurunkan Risiko Gangguan Psikiatrik
• Menjaga Kesehatan Jantung
• Menurunkan Risiko Diabetes
• Meningkatkan Sistem Daya Tahan Tubuh
• Mendukung Kinerja Metabolisme Tubuh
• Menjaga Kesehatan Otot
• Menurunkan Risiko Masalah Pencernaan
• Mengurangi Risiko Kram Otot
• Mineral Penting untuk Ibu Hamil untuk
menurunkan risiko osteoporosis dan juga
menambah tingkat toleransi sakit
Defisiensi Magnesium
a. Kram otot
b. Penyakit batu ginjal
c. Gangguan pendengaran
d. Kontraksi jantung abnormal
e. Kelelahan
f. Sakit kepala
Metabolisme Na (Sodium/Natrium)
• Natrium atau Sodium ( Na+ ) dalam tubuh didapatkan dalam bentuk
ion terutama di cairan ekstra seluler.
• Mengatur keseimbangan asam basa (bersama dengan Cl- , K+ dan
HCO3- )
• Mempertahankan tekanan osmotik cairan tubuh
• Menjaga kepekaan otot dan permiabilitas sel
• Ekskresi: 95% lewat urine keringat dan feses.
• Kelainan: Hiponatremia (rendah natrium) dapat terjadi pada
hiperhidrosis, diare hebat penyakit renal khronis dan asidosis.
• Hipernatremia: apabila intake Natrium berlebihan, pada Cushing’s
disease dan dehidasi yang terjdi pada penderita diabetes millitus.
Metabolisme K (Potassium/Kalium)
• Kalium atau Potassium ( K+ ), merupakan kation utama cairan
intraselluler. Dapat mempengaruhi aktivitas otot, terutama otot jantung
(sebagai cairan ekstraselluler = CES).
• Fungsi sebagai cairan intraselluler (CIS):
• Mempengaruhi keseimbangan asam basa
• Tekanan osmosis
• retensi air, sintesis protein dan aktivasi enzim.
• Hiperkalemia dapat terjadi pada kegagalan ginjal, dehidrasi lanjut, shock
dan addisonn’s disease.
• Hipokalemia : pada posoperasi yang mendapat infus lama dimena
pemberian kalium minim., pada penyakit khronis dan malnutrisi.
Metabolisme Na/K (Sodium/Natrium dan
Potassium/Kalium): Regulasi Transport Aktif
Metabolisme S (Sulfur)
• Sulfur ( S ) penting terutama dalam membentuk struktur (dimensi)
protein. Dalam aktivitas enzim didpatkan bagian enzim yang aktif
(active site).
• Sulfur merupakan komponen dari : heparin, glutation, tiamin, biotin,
garam empedu, khondroitin sulfat (pada tulang rawan dan tendon)
dan pada keratin.
• Sebagai senyawa yang terlibat dalam proses detoksikasi (konyugasi
dengan sulfat) fenol dan indoksil.
• Eksresi lewat urin.
Metabolisme
Sulfur
Metabolisme Fe (Zat Besi)
• Ferrum ( Fe ), terutama berperan dalam respirasi intraselluler (dalam
sitokhrom). Ferrum juga didapatkan dalam bentuk iron porphyrin (Heme)
yang merupakan komponen dari hemoglobin, mioglobin, sitokhrom, katalase
dan peroksidase.Juga bisa didapatkan sebagai non heme iron, misalnya
flafoprotein dan iron sulfur protein.
• Kebutuhan : Bervariasi, meningkat pada pertumbuhan misalnya bayi baru
lahir hingga 2 tahun. Pada sintesis hemoglobin yang meningkat pada dewasa
muda, orang hamil atau laktasi.
• Eksresi : lewat urin, keringat feses dan menstruasi.
• Sumber : Organ-organ misalnya hati, jantung, ginjal dan limpa.
• Absorbsi : Ferrum terutama pada duodenum dan gaster Absorbsi atau
penyerapan ion Fe dipercepat oleh vitamin C dan sorbitol, dan dihambat oleh
ion kasium, asam fitat, dan serat dalam makanan.
• Transport dalam plasma : Dalam plasma Fe++ dan Fe+++ bergabung menjadi
transferrin
Metabolisme
Zat Besi (Fe)
Besi dlm saluran cerna
Besi diangkut transferin
mukosa
Sel mukosa usus halus : besi
pindah kealat angkut
transferin reseptor
Besi dalam alat angkut
transferi reseptor
Besi dibawa
darah pleh
transferin
Sumsum tulang
mengikat besi ke
Hb sel darah
merah
Darah
mengangkut
besi sebagai
Hb sel darah
merah
Hati dan limfa
mengeluarkan besi dari
sel darah merah dan
mengikatkan ke
transferin
Sbagian hilang dlm
keringat, kulit urin
Sbagian dibawa ke
mioglobin sel otot
Menyimpan kelebihan sbgai
metalotionin
Sebagian hilang
melalui darah
Kelebihan disimpan
sebagai feritin dan
hemosiderin
Kelebihan
disimpan sbg
feritin
Sbagian
hilang melalui
sel usus halus
yg dibuang
Anemia Mudah Mengantuk Gangguan
Pendengaran
Gemetaran pada kaki
dan tubuh
Menopause Dini Kerontokan Rambut
Akibat Kekurangan Zat Besi
Perubahan Suasana Hati Tubuh Lesu
Akibat Kelebihan Zat Besi
- Arthritis
- Diabetes Mellitus
- Sirosis
- Gagal Jantung
Kongestive
- Aritmia
- Osteoporosis
- Keabuan Pada Kulit
- Jaundice
SUMBER MAKANAN ZAT BESI
 Kurma
 Sukun
 Alpukat
 Markisa
 Kacang kapri
 Kacang koro
 Kedelai
 Kacang hitam
 Kacang merah
 Labu
 Edamame
 Bit
 Kentang
 Bayam
 Asparagus
 Tempe
 Tahu
 Hati sapi
 Gurita
 Tiram
 Kaviar
 Bebek
 Kepiting
 Daging sapi
 Sarden
 Telur
 Daging kambing
 Ikan makarel
Zinc adalah mineral penting yang
terdapat pada hampir setiap sel.
Zink menstimulasi aktifitas kurang
lebih 100 enzim, yaitu substansi
yang mendukung reaksi-reaksi
biokimia di dalam tubuh.
Zink (seng) adalah salah satu
mikronutrien atau mineral yang
esensial bagi manusia. Zink diperlukan
oleh berbagai jenis enzim dalam
menjalankan fungsinya, zink juga
diperlukan oleh berbagai protein lain.
Metabolisme Zn (Zinc)
FUNGSI ZINC
- Meningkatkan Kekebalan
Tubuh
- Sebagai Obat Pilek & Diare
- Menurunkan Risiko Kerusakan
Otak dan Perubahan Suasana Hati
Tak Menentu
- Meningkatkan Kesuburan dan
Kesehatan Pria
- Meningkatkan Kesehatan
Mata
- Menyehatkan Kulit
- Menurunkan Risiko Degenerasi
Makula
- Mengatasi dan Mencegah
Pneumonia
- Sebagai Obat Osteoporosis
- Sebagai Obat Gangguan GHDP atau
Gangguan Hiperaktivitas dan Defisit
Perhatian
Metabolisme
Zink (Seng)
Seng makanan
Sel saluran cerna
Seng mengikat ke
albumin dan transferin
Darah
mengangkut seng
dalam albumin &
transferin
Hati
Darah membawa
seng dalam albumin
ke jaringan tubuh
lain
Pankreas membentuk
enzim perncernaan
dari seng dan
mengeluarkannya
kedalam saluran cerna
Menyimpan
sbagian sbg
metalotionein
Sebagian
hilang
melalui feses
& sel saluran
cerna yg
dibuang
Menyimpan kelebihan
sebagai metalotionein
Sbagian hilang
melalui urin, kulit,
darah dan mani
Siklus
enteropankreatik
AKIBAT KEKURANGAN DAN KELEBIHAN ZINC
KEKURANGAN
• Merusak Penglihatan
• Flu
• Ketidaksuburan pada Pria
• Kerusakan Otak &
menggabggu pusat sistem
saraf
• Depresi
• Lambatnya Penyembuhan
Luka
• Fungsi Pencernaan Terganggu
• Kerontokan Rambut
KELEBIHAN
• Diare
• Kelelahan yg sangat
• Gagal Ginjal Kronis
• Sakit Kepala
• Mual, Muntah dan
Kehilangan Nafsu Makan
• Kram Perut
• Gangguan Reproduksi
SUMBER MAKANAN ZINC
• Beras Merah
• Daging sapi
• Ikan salmon
• Hati sapi
• Biji semangka
• Biji wijen
• Telur
 Bawang putih
 Kerang
 Bayam
 Jamur
 Coklat hitam
 Biji labu
 Serealia
Metabolisme I (Iodium)
• Iodium ( I ) berfungsi untuk sintesis hormon tiroksin
• Kebutuhan meningkat pada waktu pubertas dan masa
kehamilan
• Defisiensi J dapat menyebabkan hipertropi kelenjar tiroid
(gondok)
THANK YOU

More Related Content

Similar to 7 - Gangguan Metabolisme Mineral 2023.pptx

vdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptx
vdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptxvdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptx
vdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptx
NarayyaAzzahra
 
hiperkalsemia
hiperkalsemiahiperkalsemia
hiperkalsemia
ade rizky
 

Similar to 7 - Gangguan Metabolisme Mineral 2023.pptx (20)

MINERAL ppt.ppt
MINERAL ppt.pptMINERAL ppt.ppt
MINERAL ppt.ppt
 
Mineral dan efeknya bagi kesehatan AKBID PARAMATA RAHA
Mineral dan efeknya bagi kesehatan AKBID PARAMATA RAHA Mineral dan efeknya bagi kesehatan AKBID PARAMATA RAHA
Mineral dan efeknya bagi kesehatan AKBID PARAMATA RAHA
 
Mineral dan efeknya bagi kesehatan
Mineral dan efeknya bagi kesehatanMineral dan efeknya bagi kesehatan
Mineral dan efeknya bagi kesehatan
 
Oo7 bio
Oo7 bioOo7 bio
Oo7 bio
 
Farmakologi MINERAL
Farmakologi MINERALFarmakologi MINERAL
Farmakologi MINERAL
 
mineral
mineralmineral
mineral
 
Defisiensi Garam dan Ion Anorganik Pada Tubuh - PT Indogen Intertama.docx.pdf
Defisiensi Garam dan Ion Anorganik Pada Tubuh - PT Indogen Intertama.docx.pdfDefisiensi Garam dan Ion Anorganik Pada Tubuh - PT Indogen Intertama.docx.pdf
Defisiensi Garam dan Ion Anorganik Pada Tubuh - PT Indogen Intertama.docx.pdf
 
Mineral
MineralMineral
Mineral
 
PPT Anemia.pptx
PPT Anemia.pptxPPT Anemia.pptx
PPT Anemia.pptx
 
Tugas biokimia air
Tugas biokimia airTugas biokimia air
Tugas biokimia air
 
Tugas ance br
Tugas ance brTugas ance br
Tugas ance br
 
MINERAL, makro dan mikro- Pengantar Ilmu Gizi Dasar
MINERAL, makro dan mikro- Pengantar Ilmu Gizi DasarMINERAL, makro dan mikro- Pengantar Ilmu Gizi Dasar
MINERAL, makro dan mikro- Pengantar Ilmu Gizi Dasar
 
vdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptx
vdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptxvdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptx
vdokumen.net_ilmu-gizi-mineral-dikonversi.pptx
 
hiperkalsemia
hiperkalsemiahiperkalsemia
hiperkalsemia
 
Ppt mineral makro dika rischa
Ppt mineral makro   dika rischaPpt mineral makro   dika rischa
Ppt mineral makro dika rischa
 
Mineral Mikro
Mineral MikroMineral Mikro
Mineral Mikro
 
MINERAL.ppt
MINERAL.pptMINERAL.ppt
MINERAL.ppt
 
MINERAL.ppt
MINERAL.pptMINERAL.ppt
MINERAL.ppt
 
Vdokumen.com metabolisme mineral-makro
Vdokumen.com metabolisme mineral-makroVdokumen.com metabolisme mineral-makro
Vdokumen.com metabolisme mineral-makro
 
Mineral
MineralMineral
Mineral
 

More from EmmyKardianasari

More from EmmyKardianasari (13)

Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
 
Week 13 - Analisis Kadar Abu dan Mineral.pptx
Week 13 - Analisis Kadar Abu dan Mineral.pptxWeek 13 - Analisis Kadar Abu dan Mineral.pptx
Week 13 - Analisis Kadar Abu dan Mineral.pptx
 
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
06 - Gangguan Metabolisme Vitamin 2023.pptx
 
05 - Patologi Manusia - Obesity.pptx
05 - Patologi Manusia - Obesity.pptx05 - Patologi Manusia - Obesity.pptx
05 - Patologi Manusia - Obesity.pptx
 
5-6 The Utilisation of Herbal Medicine in Archipelago
5-6 The Utilisation of Herbal Medicine in Archipelago5-6 The Utilisation of Herbal Medicine in Archipelago
5-6 The Utilisation of Herbal Medicine in Archipelago
 
7 - Pengaruh obat terhadap penyerapan status gizi 2023.pptx
7 - Pengaruh obat terhadap penyerapan status gizi 2023.pptx7 - Pengaruh obat terhadap penyerapan status gizi 2023.pptx
7 - Pengaruh obat terhadap penyerapan status gizi 2023.pptx
 
04 Patologi Manusia - Gangguan Saluran Cerna dan Kaitannya dengan Masalah Giz...
04 Patologi Manusia - Gangguan Saluran Cerna dan Kaitannya dengan Masalah Giz...04 Patologi Manusia - Gangguan Saluran Cerna dan Kaitannya dengan Masalah Giz...
04 Patologi Manusia - Gangguan Saluran Cerna dan Kaitannya dengan Masalah Giz...
 
03 Patologi Manusia - Penyakit Infeksi Terkait dengan Masalah Gizi: Infectiou...
03 Patologi Manusia - Penyakit Infeksi Terkait dengan Masalah Gizi: Infectiou...03 Patologi Manusia - Penyakit Infeksi Terkait dengan Masalah Gizi: Infectiou...
03 Patologi Manusia - Penyakit Infeksi Terkait dengan Masalah Gizi: Infectiou...
 
02 Gangguan Akibat KEP Protein Energy Malnutrition 2023.pptx
02 Gangguan Akibat KEP Protein Energy Malnutrition 2023.pptx02 Gangguan Akibat KEP Protein Energy Malnutrition 2023.pptx
02 Gangguan Akibat KEP Protein Energy Malnutrition 2023.pptx
 
4 - Interaksi Antar Obat 2023.pptx
4 - Interaksi Antar Obat 2023.pptx4 - Interaksi Antar Obat 2023.pptx
4 - Interaksi Antar Obat 2023.pptx
 
3 - The Relationship of Drug Metabolism and Nutrients.pptx
3 - The Relationship of Drug Metabolism and Nutrients.pptx3 - The Relationship of Drug Metabolism and Nutrients.pptx
3 - The Relationship of Drug Metabolism and Nutrients.pptx
 
2 - DRUG METABOLISM 2023.pptx
2 -  DRUG METABOLISM 2023.pptx2 -  DRUG METABOLISM 2023.pptx
2 - DRUG METABOLISM 2023.pptx
 
1 - Konsep Dasar Interaksi Obat dan Makanan.pptx
1 - Konsep Dasar Interaksi Obat dan Makanan.pptx1 - Konsep Dasar Interaksi Obat dan Makanan.pptx
1 - Konsep Dasar Interaksi Obat dan Makanan.pptx
 

Recently uploaded

Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
cheatingw995
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Halo Docter
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
PeniMSaptoargo2
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
PrajaPratama4
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
PutriKemala3
 

Recently uploaded (20)

Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
 
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptxpemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
 
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxPPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
 
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
 
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 

7 - Gangguan Metabolisme Mineral 2023.pptx

  • 3. Air dalam Tubuh • Air merupakan senyawa penyusun tubuh manusia yang paling dominan dengan 45-70% BB tubuh adalah air. • Air dapat mengubah sifat molekul dan menjadi media untuk memfasilitasi berlangsungnya. • Dapat melarutkan dan mengubah sifat-sifat biomolekuler seperti asam nukleat, protein dan karbohidrat. • Merupakan komponen yang menetukan homeostasis tubuh. • Di dalam tubuh air didaptkan di : 1.Intra vaskuler 2.Ekstra vaskuler
  • 4. Metabolisme Mineral • Mineral utama atau makromineral kategori untuk mineral yang dibutuhkan oleh tubuh rata-rata lebih dari 100 mg/hari. Komposisinya dalam tubuh mencapai 60-80% total senyawa inorganik dalam tubuh. Jenis mineral utama: • Ca, Mg, Na, K, P, S, Cl • Unsur runutan atau trace-element merupakan micromineral. • Esensial: Fe, Cu, Mn, Mo, Cr, Zn, Co, Se, dan F • Jika jumlahnya berlebih dapat mengakibatkan toksisitas dalam tubuh.
  • 5. Metabolisme Ca (Kalsium) • Kalsium ( Ca++ ) 99% terdapat di tulang dan gigi. • Merupakan pendukung pertumbuhan tubuh paling utama. • Sumber: susu, keju, kuning telur, ikan laut, biji-bijian, kacang- kacangan , kubis dan asparagus. • Absorpsinya dipengaruhi oleh Vitamin D, hormone PTH, regulasi dalam ginjal dan eksistensi komponen lainnya seperti fosfat, asam lemak bebas, asam fitat, asam oksalat, pH dan protein. • Kebutuhan: • Dewasa ( umur 18 tahun lebih ) laki atau wanita : 800 mg/h. • Wanita hamil dan laktasi : 1200 mg/h • Anak ( 1 – 18 th ) : 800 – 1200 mg/h • Anak kurang dari satu tahun : 360 – 540 mg/h
  • 6.
  • 7. • Hormon Calcitonin meregulasi kadar kalsium darah, jika kalsium darah tercukupi maka kalsium yang lebih akan disimpan di tulang. Calcitonin meningkatkan penyerapan kalsium dan menurunkan penyerapan fosfor. • Paratiroid (PTH) dikeluarkan ketika kadar kalsium dalam darah menurun dan akan dicukupkan dengan diambil dari tulang, usus halus, atau ginjal. Dan di saat bersamaan meningkatkan penyerapan fosfor tulang. • Calcitonin dan PTH bekerja secara antagonis.
  • 8. Gejala Defisiensi Kalsium • Dapat menyebabkan tubuh merasa sangat lesu • Jumlah keringat tubuh yang dikeluarkan biasanya akan bertambah dalam jumlah semakin banyak • munculnya rasa gelisah, muncul gejala insomnia sampai dapat juga memicu pada timbulnya gejala sesak napas • Secara terhubung maka sistem imunitas tubuh pun akan berkurang fungsi optimalnya sehingga dipastikan tubuh akan semakin gampang rentan terhadap penyakit • Munculnya beberapa keluhan nyeri ataupun kram pada anggota tubuh • menurunnya nafsu makan atau bahkan pada sistem cerna bisa berujung pada masalah sembelit atau bisa juga malah menimbulkan gejala yang menyerupai diare
  • 10.
  • 11. Metabolisme P (Fosfor) • Pembentukan tulang dan gigi, ATP dan fosfolipida • Sebagai buffer (penyangga) • Bagian dari DNA dan RNA Sebagai cofaktor Dapat ditemukan pada seluruh tubuh. • Biasanya bergabung dengan Ca dalam tulang gigi (80%). • Selain itu bergabung dengan protein, lipida, karbohidrat dan senyawa lainnya darah darah dan otot (10%) • Juga tersebar dalam berbagai senyawa kimia (10%). • Kebutuhan : Sama dengan kalsium kecuali pada bayi 240 – 400 mg/h • Penyakit : • Hipofosfatemia : pada diabetes mellitus dan Rachitis, kelainan tubulus renal dan hiperparataroidisme. • Hiperfosfatemia : beberpa penyakit renal berat.
  • 13.
  • 14. Fungsi Kalsium Fosfor mempunyai berbagai fungsi dalam tubuh: a) Klasifikasi tulang dan gigi. b) Mengatur pengalihan energi. c) Absorpsi dan transportasi zat gizi. d) Bagian dari ikatan tubuh esensial. e) Pengaturan kesimbangan asam-basa. f) Menurunkan Risiko obesitas
  • 16. Metabolisme Mg (Magnesium) • Magnesium ( Mg++ ) tubuh total diperkirakan 21 gram. Sebanyak 70% membentuk garam komplek dengan kalsium dan fosfor tulang. • Fungsinya : Sebagai kofaktor enzim-enzim yang mentransfer gugusan fosfat. • Sumber : Didapatkan pada biji coklat, kacang-kacangan, ikan laut dan hampir pada semua makanan. • Kebutuhan : Dewasa 300 – 400 mg/h Ibu hamil / laktasi 450 mg/h Anak 150 –250 mg/h Bayi 60 - 70 mg/h • Metabolisme: Sama dengan kalsium dan fosor dipengaruhi oleh proses absorpsi dan resorpsi kalsium dan fosfor.
  • 17.
  • 19. Fungsi Magnesium • Mengontrol Tekanan Darah • Menjaga Kesehatan, Kekuatan dan Kepadatan Tulang • Mencegah Gangguan PernapasanMembentuk Kolagen • Menurunkan Risiko Gangguan Psikiatrik • Menjaga Kesehatan Jantung • Menurunkan Risiko Diabetes • Meningkatkan Sistem Daya Tahan Tubuh • Mendukung Kinerja Metabolisme Tubuh • Menjaga Kesehatan Otot • Menurunkan Risiko Masalah Pencernaan • Mengurangi Risiko Kram Otot • Mineral Penting untuk Ibu Hamil untuk menurunkan risiko osteoporosis dan juga menambah tingkat toleransi sakit
  • 20.
  • 21. Defisiensi Magnesium a. Kram otot b. Penyakit batu ginjal c. Gangguan pendengaran d. Kontraksi jantung abnormal e. Kelelahan f. Sakit kepala
  • 22. Metabolisme Na (Sodium/Natrium) • Natrium atau Sodium ( Na+ ) dalam tubuh didapatkan dalam bentuk ion terutama di cairan ekstra seluler. • Mengatur keseimbangan asam basa (bersama dengan Cl- , K+ dan HCO3- ) • Mempertahankan tekanan osmotik cairan tubuh • Menjaga kepekaan otot dan permiabilitas sel • Ekskresi: 95% lewat urine keringat dan feses. • Kelainan: Hiponatremia (rendah natrium) dapat terjadi pada hiperhidrosis, diare hebat penyakit renal khronis dan asidosis. • Hipernatremia: apabila intake Natrium berlebihan, pada Cushing’s disease dan dehidasi yang terjdi pada penderita diabetes millitus.
  • 23. Metabolisme K (Potassium/Kalium) • Kalium atau Potassium ( K+ ), merupakan kation utama cairan intraselluler. Dapat mempengaruhi aktivitas otot, terutama otot jantung (sebagai cairan ekstraselluler = CES). • Fungsi sebagai cairan intraselluler (CIS): • Mempengaruhi keseimbangan asam basa • Tekanan osmosis • retensi air, sintesis protein dan aktivasi enzim. • Hiperkalemia dapat terjadi pada kegagalan ginjal, dehidrasi lanjut, shock dan addisonn’s disease. • Hipokalemia : pada posoperasi yang mendapat infus lama dimena pemberian kalium minim., pada penyakit khronis dan malnutrisi.
  • 24. Metabolisme Na/K (Sodium/Natrium dan Potassium/Kalium): Regulasi Transport Aktif
  • 25. Metabolisme S (Sulfur) • Sulfur ( S ) penting terutama dalam membentuk struktur (dimensi) protein. Dalam aktivitas enzim didpatkan bagian enzim yang aktif (active site). • Sulfur merupakan komponen dari : heparin, glutation, tiamin, biotin, garam empedu, khondroitin sulfat (pada tulang rawan dan tendon) dan pada keratin. • Sebagai senyawa yang terlibat dalam proses detoksikasi (konyugasi dengan sulfat) fenol dan indoksil. • Eksresi lewat urin.
  • 27.
  • 28. Metabolisme Fe (Zat Besi) • Ferrum ( Fe ), terutama berperan dalam respirasi intraselluler (dalam sitokhrom). Ferrum juga didapatkan dalam bentuk iron porphyrin (Heme) yang merupakan komponen dari hemoglobin, mioglobin, sitokhrom, katalase dan peroksidase.Juga bisa didapatkan sebagai non heme iron, misalnya flafoprotein dan iron sulfur protein. • Kebutuhan : Bervariasi, meningkat pada pertumbuhan misalnya bayi baru lahir hingga 2 tahun. Pada sintesis hemoglobin yang meningkat pada dewasa muda, orang hamil atau laktasi. • Eksresi : lewat urin, keringat feses dan menstruasi. • Sumber : Organ-organ misalnya hati, jantung, ginjal dan limpa. • Absorbsi : Ferrum terutama pada duodenum dan gaster Absorbsi atau penyerapan ion Fe dipercepat oleh vitamin C dan sorbitol, dan dihambat oleh ion kasium, asam fitat, dan serat dalam makanan. • Transport dalam plasma : Dalam plasma Fe++ dan Fe+++ bergabung menjadi transferrin
  • 29.
  • 30. Metabolisme Zat Besi (Fe) Besi dlm saluran cerna Besi diangkut transferin mukosa Sel mukosa usus halus : besi pindah kealat angkut transferin reseptor Besi dalam alat angkut transferi reseptor Besi dibawa darah pleh transferin Sumsum tulang mengikat besi ke Hb sel darah merah Darah mengangkut besi sebagai Hb sel darah merah Hati dan limfa mengeluarkan besi dari sel darah merah dan mengikatkan ke transferin Sbagian hilang dlm keringat, kulit urin Sbagian dibawa ke mioglobin sel otot Menyimpan kelebihan sbgai metalotionin Sebagian hilang melalui darah Kelebihan disimpan sebagai feritin dan hemosiderin Kelebihan disimpan sbg feritin Sbagian hilang melalui sel usus halus yg dibuang
  • 31. Anemia Mudah Mengantuk Gangguan Pendengaran Gemetaran pada kaki dan tubuh Menopause Dini Kerontokan Rambut Akibat Kekurangan Zat Besi Perubahan Suasana Hati Tubuh Lesu
  • 32. Akibat Kelebihan Zat Besi - Arthritis - Diabetes Mellitus - Sirosis - Gagal Jantung Kongestive - Aritmia - Osteoporosis - Keabuan Pada Kulit - Jaundice
  • 33. SUMBER MAKANAN ZAT BESI  Kurma  Sukun  Alpukat  Markisa  Kacang kapri  Kacang koro  Kedelai  Kacang hitam  Kacang merah  Labu  Edamame  Bit  Kentang  Bayam  Asparagus  Tempe  Tahu  Hati sapi  Gurita  Tiram  Kaviar  Bebek  Kepiting  Daging sapi  Sarden  Telur  Daging kambing  Ikan makarel
  • 34. Zinc adalah mineral penting yang terdapat pada hampir setiap sel. Zink menstimulasi aktifitas kurang lebih 100 enzim, yaitu substansi yang mendukung reaksi-reaksi biokimia di dalam tubuh. Zink (seng) adalah salah satu mikronutrien atau mineral yang esensial bagi manusia. Zink diperlukan oleh berbagai jenis enzim dalam menjalankan fungsinya, zink juga diperlukan oleh berbagai protein lain. Metabolisme Zn (Zinc)
  • 35. FUNGSI ZINC - Meningkatkan Kekebalan Tubuh - Sebagai Obat Pilek & Diare - Menurunkan Risiko Kerusakan Otak dan Perubahan Suasana Hati Tak Menentu - Meningkatkan Kesuburan dan Kesehatan Pria - Meningkatkan Kesehatan Mata - Menyehatkan Kulit - Menurunkan Risiko Degenerasi Makula - Mengatasi dan Mencegah Pneumonia - Sebagai Obat Osteoporosis - Sebagai Obat Gangguan GHDP atau Gangguan Hiperaktivitas dan Defisit Perhatian
  • 36. Metabolisme Zink (Seng) Seng makanan Sel saluran cerna Seng mengikat ke albumin dan transferin Darah mengangkut seng dalam albumin & transferin Hati Darah membawa seng dalam albumin ke jaringan tubuh lain Pankreas membentuk enzim perncernaan dari seng dan mengeluarkannya kedalam saluran cerna Menyimpan sbagian sbg metalotionein Sebagian hilang melalui feses & sel saluran cerna yg dibuang Menyimpan kelebihan sebagai metalotionein Sbagian hilang melalui urin, kulit, darah dan mani Siklus enteropankreatik
  • 37. AKIBAT KEKURANGAN DAN KELEBIHAN ZINC KEKURANGAN • Merusak Penglihatan • Flu • Ketidaksuburan pada Pria • Kerusakan Otak & menggabggu pusat sistem saraf • Depresi • Lambatnya Penyembuhan Luka • Fungsi Pencernaan Terganggu • Kerontokan Rambut KELEBIHAN • Diare • Kelelahan yg sangat • Gagal Ginjal Kronis • Sakit Kepala • Mual, Muntah dan Kehilangan Nafsu Makan • Kram Perut • Gangguan Reproduksi
  • 38. SUMBER MAKANAN ZINC • Beras Merah • Daging sapi • Ikan salmon • Hati sapi • Biji semangka • Biji wijen • Telur  Bawang putih  Kerang  Bayam  Jamur  Coklat hitam  Biji labu  Serealia
  • 39. Metabolisme I (Iodium) • Iodium ( I ) berfungsi untuk sintesis hormon tiroksin • Kebutuhan meningkat pada waktu pubertas dan masa kehamilan • Defisiensi J dapat menyebabkan hipertropi kelenjar tiroid (gondok)
  • 40.
  • 41.
  • 42.