SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Psikologi Klinis 2 
(Pertemuan 6) 
Kuliahkita.com 
Pengajar: 
Edo Sebastian Jaya, M.Psi 
Retha Arjadi, M.Psi 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi)
Agenda Kuliah 
• Mendalami terapi untuk abnormalitas 
– Terapi dari sisi biologis 
– Terapi psikologis 
– Pendekatan interpersonal dan sosial 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi)
Terapi dari sisi biologis 
• Dari sisi biologis, terapi yang paling 
umum digunakan adalah 
pemberian obat-obatan psikiatri 
(kejiwaan). Misalnya: 
– Anti-psikotik digunakan untuk 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
mengurangi gejala psikotik 
(skizofrenia). 
– Anti-depresan digunakan untuk 
mengurangi gejala depresi, 
sementara Lithium digunakan 
untuk mengurangi gejala mania. 
– Anti-ansietas digunakan untuk 
mengurangi gejala kecemasan.
Terapi dari sisi biologis 
• Di samping obat-obatan psikiatri, terdapat obat-obatan herbal yang 
populer, tetapi TIDAK dianjurkan untuk digunakan karena belum 
teruji dari sisi efektivitas serta faktor keamanannya. 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi)
Terapi dari sisi biologis 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
• Ada pula pendekatan 
terapi biologis lain yang 
digunakan selain obat-obatan, 
misalnya: 
– ECT (Electroconvulsive 
therapy) untuk terapi 
depresi akut/ parah. 
– Operasi untuk orang-orang 
dengan gangguan 
psikologis parah, yang tidak 
bisa lagi ditangani melalui 
obat-obatan atau terapi lain.
Terapi psikologis 
• Psikodinamika 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
– Penanganan fokus 
pada motivasi-motivasi 
di bawah kesadaran 
yang dipercaya 
melatarbelakangi 
munculnya gangguan 
psikologis dalam diri 
seseorang. 
– Teknik yang digunakan 
misalnya analisis mimpi 
atau asosiasi bebas 
menggunakan kata-kata.
Terapi psikologis 
• Terapi humanistik (client-centered 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
therapy) 
– Terapi ini membantu 
seseorang untuk 
menemukan jawaban atas 
permasalahannya sendiri 
dengan memberi dukungan 
dan penerimaan secara 
tulus, dan mengajarinya 
merefleksikan permasalahan 
yang ia alami. Dengan cara 
ini, seseorang dapat 
melakukan refleksi diri dan 
mencapai aktualisasi diri.
Terapi psikologis 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
• Terapi perilaku 
– Penanganan berfokus pada menekankan setiap 
konsekuensi positif (reinforcement) dan 
konsekuensi negatif (punishment) yang diterima 
oleh seseorang yang kemudian membuat 
perilaku maladaptif/ abnormal yang ia miliki 
bertahan. 
– Dalam terapi ini, seseorang dapat diajarkan 
membentuk perilaku baru dengan menggunakan 
prinsip yang sama, yaitu menggunakan 
konsekuensi positif dan negatif dari perilaku 
tersebut.
Terapi psikologis 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
• Terapi kognitif 
– Terapi ini berfokus pada mengubah pemikiran-pemikiran 
yang tidak adaptif (seringkali tidak rasional) 
yang mendasari munculnya perasaan tertekan atau 
perilaku yang abnormal. Pikiran yang tidak adaptif 
tersebut ditantang (restrukturisasi kognitif) agar 
menjadi lebih adaptif.
Terapi psikologis 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
• Terapi kognitif-perilaku 
– Merupakan terapi yang 
mengkombinasikan 
pendekatan terapi perilaku 
dan terapi kognitif. Terapi ini 
menjelaskan bahwa pikiran 
seseorang dapat 
mempengaruhi perasaan 
dan perilakunya, serta saling 
mempengaruhi satu sama 
lain. Oleh karena itu, terapi 
harus diberikan dari sisi 
kognitif dan perilaku.
Pendekatan interpersonal dan sosial 
• Pendekatan ini memandang individu 
sebagai bagian dari sistem hubungan 
sosial yang lebih besar, dan dipengaruhi 
oleh aturan serta budaya sosial. 
• Sistem sosial dan budaya ini harus 
dilibatkan dalam terapi. 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi)
Pendekatan interpersonal dan sosial 
• Terapi interpersonal 
– Bekerja dengan individu untuk membantu 
mereka memahami posisi mereka dalam 
sistem sosial dan mengubah perilaku dan 
peran mereka pada sistem sosial tersebut 
sesuai dengan kategori yang disebut sehat. 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi)
Pendekatan interpersonal dan sosial 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
• Family system therapy 
– Seluruh anggota 
keluarga harus terlibat 
menjadi bagian dari 
terapi, terutama jika 
karena dinamika yang 
menyebabkan dan 
mempertahankan 
gangguan 
(psikopatologi) bermula/ 
berkembang dari 
keluarga, bukan dari 
individu itu sendiri.
Pendekatan interpersonal dan sosial 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
• Terapi kelompok 
– Kehadiran orang lain dalam suatu kelompok 
yang diikuti oleh individu akan dapat 
membantu individu tersebut belajar untuk 
menghadapi masalahnya secara lebih efektif.
Pendekatan interpersonal dan sosial 
• Terapi dengan memperhatikan perspektif budaya 
– Mengedepankan pengaruh dari nilai-nilai budaya dan 
norma-norma dari orang yang mengalami gangguan 
mental. 
– Nilai-nilai budaya tersebut dapat dijadikan pegangan 
dalam memberikan terapi yang sesuai atau 
memodifikasi terapi yang umum menjadi lebih sesuai 
dengan nilai yang dianut oleh individu selaku target 
terapi. 
– Oleh karena itu, asesmen mengenai nilai budaya 
yang dianut oleh individu sangat penting untuk 
dilakukan. 
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi)
Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. 
Arjadi) 
SELESAI 
Psikologi Klinis 2 – Pertemuan 6 
Oleh: 
Edo Sebastian Jaya, M.Psi., Psikolog 
Retha Arjadi, M.Psi., Psikolog 
Bahan utama: 
Nolen-Hoeksema, S. (2007). Abnormal Psychology (5th). New York: McGraw- 
Hill.

More Related Content

What's hot

Psikologi klinis 1 pertemuan 2
Psikologi klinis 1 pertemuan 2Psikologi klinis 1 pertemuan 2
Psikologi klinis 1 pertemuan 2Edo Sebastian Jaya
 
Psikologi klinis 2 pertemuan 3
Psikologi klinis 2 pertemuan 3 Psikologi klinis 2 pertemuan 3
Psikologi klinis 2 pertemuan 3 Edo Sebastian Jaya
 
Definisi perilaku abnormal 1
Definisi perilaku abnormal  1Definisi perilaku abnormal  1
Definisi perilaku abnormal 1Dessy Syahniar
 
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwaKp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwaAhmad Muhtar
 
Klasifikasi gangguan jiwa
Klasifikasi gangguan jiwaKlasifikasi gangguan jiwa
Klasifikasi gangguan jiwaUbaid Muzzaki
 
Peran keluarga pada penderita gangguan jiwa
Peran keluarga pada penderita gangguan jiwaPeran keluarga pada penderita gangguan jiwa
Peran keluarga pada penderita gangguan jiwaAzimatul Karimah
 
Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)
Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)
Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)Dr. Umi Adzlin Silim
 
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)effarahman
 
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.finalKp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.finalAhmad Muhtar
 
Kedaruratan Psikiatrik
Kedaruratan  PsikiatrikKedaruratan  Psikiatrik
Kedaruratan PsikiatrikDavid Edward
 
Psikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIAN
Psikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIANPsikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIAN
Psikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIANAina Faatihah
 
kedaruratan psikiatrik
kedaruratan psikiatrikkedaruratan psikiatrik
kedaruratan psikiatrikJoni Iswanto
 
Laporan resume kuliah.bp.jalil
Laporan resume kuliah.bp.jalilLaporan resume kuliah.bp.jalil
Laporan resume kuliah.bp.jalilSiti Subekti
 
Psikoterapi suportif
Psikoterapi suportifPsikoterapi suportif
Psikoterapi suportifAmalia Senja
 

What's hot (20)

Psikologi klinis 1 pertemuan 2
Psikologi klinis 1 pertemuan 2Psikologi klinis 1 pertemuan 2
Psikologi klinis 1 pertemuan 2
 
Psikologi klinis 2 pertemuan 3
Psikologi klinis 2 pertemuan 3 Psikologi klinis 2 pertemuan 3
Psikologi klinis 2 pertemuan 3
 
Definisi perilaku abnormal 1
Definisi perilaku abnormal  1Definisi perilaku abnormal  1
Definisi perilaku abnormal 1
 
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwaKp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
 
Klasifikasi gangguan jiwa
Klasifikasi gangguan jiwaKlasifikasi gangguan jiwa
Klasifikasi gangguan jiwa
 
Peran keluarga pada penderita gangguan jiwa
Peran keluarga pada penderita gangguan jiwaPeran keluarga pada penderita gangguan jiwa
Peran keluarga pada penderita gangguan jiwa
 
Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)
Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)
Ruqyah & Perubatan Moden (Psikiatri)
 
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
 
RPK
RPKRPK
RPK
 
Ppt abnormal
Ppt abnormalPpt abnormal
Ppt abnormal
 
Rika
RikaRika
Rika
 
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.finalKp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
 
Kedaruratan Psikiatrik
Kedaruratan  PsikiatrikKedaruratan  Psikiatrik
Kedaruratan Psikiatrik
 
Psikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIAN
Psikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIANPsikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIAN
Psikologi bilazim : KECELARUAN PENYESUAIAN
 
kedaruratan psikiatrik
kedaruratan psikiatrikkedaruratan psikiatrik
kedaruratan psikiatrik
 
Laporan resume kuliah.bp.jalil
Laporan resume kuliah.bp.jalilLaporan resume kuliah.bp.jalil
Laporan resume kuliah.bp.jalil
 
Askep depresi AKPER PEMDA MUNA
Askep depresi AKPER PEMDA MUNAAskep depresi AKPER PEMDA MUNA
Askep depresi AKPER PEMDA MUNA
 
Kedaruratan psikiatri
Kedaruratan psikiatriKedaruratan psikiatri
Kedaruratan psikiatri
 
Psikoterapi suportif
Psikoterapi suportifPsikoterapi suportif
Psikoterapi suportif
 
5252939
52529395252939
5252939
 

Similar to Terapi Abnormalitas Psikologi

Terapi Modalitas Kep Jiwa.pptx
Terapi Modalitas Kep Jiwa.pptxTerapi Modalitas Kep Jiwa.pptx
Terapi Modalitas Kep Jiwa.pptxSugarPlum34
 
Terapi modalitas pada anak usia sekolah
Terapi modalitas pada anak usia sekolahTerapi modalitas pada anak usia sekolah
Terapi modalitas pada anak usia sekolahAmalia Senja
 
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)Septian Muna Barakati
 
TERAPI MODALITAS.pptx
TERAPI MODALITAS.pptxTERAPI MODALITAS.pptx
TERAPI MODALITAS.pptxRezal5
 
Blue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdf
Blue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdfBlue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdf
Blue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdfRatuWiduri
 
Palliative care psikoterapi kelompok 6
Palliative care psikoterapi kelompok 6Palliative care psikoterapi kelompok 6
Palliative care psikoterapi kelompok 6Shim Cheong
 
Pengertian dan ruang lingkup
Pengertian dan ruang lingkupPengertian dan ruang lingkup
Pengertian dan ruang lingkupandisgrasi
 
Terapi tingkahlaku
Terapi tingkahlakuTerapi tingkahlaku
Terapi tingkahlakuShe ChuiYa
 
scribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdf
scribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdfscribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdf
scribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdfMuhammadAlfian68
 
Model dan konsep dasar keperawatan jiwa
Model dan konsep dasar keperawatan jiwaModel dan konsep dasar keperawatan jiwa
Model dan konsep dasar keperawatan jiwaAgus Arianto
 
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINISINTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINISHusna Sholihah
 
Spesialisasi Psikologi Klinis
Spesialisasi Psikologi KlinisSpesialisasi Psikologi Klinis
Spesialisasi Psikologi Klinishusnafajrina
 
Seminar hasil hikom ysf 1
Seminar hasil hikom ysf 1Seminar hasil hikom ysf 1
Seminar hasil hikom ysf 1Ah Yusuf
 

Similar to Terapi Abnormalitas Psikologi (20)

Terapi Modalitas Kep Jiwa.pptx
Terapi Modalitas Kep Jiwa.pptxTerapi Modalitas Kep Jiwa.pptx
Terapi Modalitas Kep Jiwa.pptx
 
Terapi modalitas pada anak usia sekolah
Terapi modalitas pada anak usia sekolahTerapi modalitas pada anak usia sekolah
Terapi modalitas pada anak usia sekolah
 
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak) AKPER PEMKAB MUNA
 
Terapi modalitas keperawatan jiwa
Terapi modalitas keperawatan jiwaTerapi modalitas keperawatan jiwa
Terapi modalitas keperawatan jiwa
 
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)
Makalah terapi aktivitas kelompok (tak)
 
TERAPI MODALITAS.pptx
TERAPI MODALITAS.pptxTERAPI MODALITAS.pptx
TERAPI MODALITAS.pptx
 
Blue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdf
Blue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdfBlue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdf
Blue Pink Pastel Cute Creative Portfolio Presentation_20240416_202405_0000.pdf
 
Palliative care psikoterapi kelompok 6
Palliative care psikoterapi kelompok 6Palliative care psikoterapi kelompok 6
Palliative care psikoterapi kelompok 6
 
Pengertian dan ruang lingkup
Pengertian dan ruang lingkupPengertian dan ruang lingkup
Pengertian dan ruang lingkup
 
Terapi tingkahlaku
Terapi tingkahlakuTerapi tingkahlaku
Terapi tingkahlaku
 
Makalah terapi kelompok
Makalah terapi kelompokMakalah terapi kelompok
Makalah terapi kelompok
 
213 1156-1-pb
213 1156-1-pb213 1156-1-pb
213 1156-1-pb
 
Terapi modalitas keperawatan jiwa
Terapi modalitas keperawatan jiwaTerapi modalitas keperawatan jiwa
Terapi modalitas keperawatan jiwa
 
scribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdf
scribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdfscribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdf
scribd.vpdfs.com_14-terapi-komplementer-pada-pasien-paliatif.pdf
 
Model dan konsep dasar keperawatan jiwa
Model dan konsep dasar keperawatan jiwaModel dan konsep dasar keperawatan jiwa
Model dan konsep dasar keperawatan jiwa
 
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINISINTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
 
Spesialisasi Psikologi Klinis
Spesialisasi Psikologi KlinisSpesialisasi Psikologi Klinis
Spesialisasi Psikologi Klinis
 
Seminar hasil hikom ysf 1
Seminar hasil hikom ysf 1Seminar hasil hikom ysf 1
Seminar hasil hikom ysf 1
 
Makalah terapi kelompok
Makalah terapi kelompokMakalah terapi kelompok
Makalah terapi kelompok
 
P1 supportif therapy
P1 supportif therapyP1 supportif therapy
P1 supportif therapy
 

Recently uploaded

KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptmutupkmbulu
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfMeiRianitaElfridaSin
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxNadiraShafa1
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.pptTrifenaFebriantisitu
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxunityfarmasis
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxSagitaDarmasari1
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRJessieArini1
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfestidiyah35
 

Recently uploaded (14)

KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
 

Terapi Abnormalitas Psikologi

  • 1. Psikologi Klinis 2 (Pertemuan 6) Kuliahkita.com Pengajar: Edo Sebastian Jaya, M.Psi Retha Arjadi, M.Psi Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi)
  • 2. Agenda Kuliah • Mendalami terapi untuk abnormalitas – Terapi dari sisi biologis – Terapi psikologis – Pendekatan interpersonal dan sosial Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi)
  • 3. Terapi dari sisi biologis • Dari sisi biologis, terapi yang paling umum digunakan adalah pemberian obat-obatan psikiatri (kejiwaan). Misalnya: – Anti-psikotik digunakan untuk Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) mengurangi gejala psikotik (skizofrenia). – Anti-depresan digunakan untuk mengurangi gejala depresi, sementara Lithium digunakan untuk mengurangi gejala mania. – Anti-ansietas digunakan untuk mengurangi gejala kecemasan.
  • 4. Terapi dari sisi biologis • Di samping obat-obatan psikiatri, terdapat obat-obatan herbal yang populer, tetapi TIDAK dianjurkan untuk digunakan karena belum teruji dari sisi efektivitas serta faktor keamanannya. Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi)
  • 5. Terapi dari sisi biologis Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) • Ada pula pendekatan terapi biologis lain yang digunakan selain obat-obatan, misalnya: – ECT (Electroconvulsive therapy) untuk terapi depresi akut/ parah. – Operasi untuk orang-orang dengan gangguan psikologis parah, yang tidak bisa lagi ditangani melalui obat-obatan atau terapi lain.
  • 6. Terapi psikologis • Psikodinamika Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) – Penanganan fokus pada motivasi-motivasi di bawah kesadaran yang dipercaya melatarbelakangi munculnya gangguan psikologis dalam diri seseorang. – Teknik yang digunakan misalnya analisis mimpi atau asosiasi bebas menggunakan kata-kata.
  • 7. Terapi psikologis • Terapi humanistik (client-centered Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) therapy) – Terapi ini membantu seseorang untuk menemukan jawaban atas permasalahannya sendiri dengan memberi dukungan dan penerimaan secara tulus, dan mengajarinya merefleksikan permasalahan yang ia alami. Dengan cara ini, seseorang dapat melakukan refleksi diri dan mencapai aktualisasi diri.
  • 8. Terapi psikologis Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) • Terapi perilaku – Penanganan berfokus pada menekankan setiap konsekuensi positif (reinforcement) dan konsekuensi negatif (punishment) yang diterima oleh seseorang yang kemudian membuat perilaku maladaptif/ abnormal yang ia miliki bertahan. – Dalam terapi ini, seseorang dapat diajarkan membentuk perilaku baru dengan menggunakan prinsip yang sama, yaitu menggunakan konsekuensi positif dan negatif dari perilaku tersebut.
  • 9. Terapi psikologis Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) • Terapi kognitif – Terapi ini berfokus pada mengubah pemikiran-pemikiran yang tidak adaptif (seringkali tidak rasional) yang mendasari munculnya perasaan tertekan atau perilaku yang abnormal. Pikiran yang tidak adaptif tersebut ditantang (restrukturisasi kognitif) agar menjadi lebih adaptif.
  • 10. Terapi psikologis Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) • Terapi kognitif-perilaku – Merupakan terapi yang mengkombinasikan pendekatan terapi perilaku dan terapi kognitif. Terapi ini menjelaskan bahwa pikiran seseorang dapat mempengaruhi perasaan dan perilakunya, serta saling mempengaruhi satu sama lain. Oleh karena itu, terapi harus diberikan dari sisi kognitif dan perilaku.
  • 11. Pendekatan interpersonal dan sosial • Pendekatan ini memandang individu sebagai bagian dari sistem hubungan sosial yang lebih besar, dan dipengaruhi oleh aturan serta budaya sosial. • Sistem sosial dan budaya ini harus dilibatkan dalam terapi. Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi)
  • 12. Pendekatan interpersonal dan sosial • Terapi interpersonal – Bekerja dengan individu untuk membantu mereka memahami posisi mereka dalam sistem sosial dan mengubah perilaku dan peran mereka pada sistem sosial tersebut sesuai dengan kategori yang disebut sehat. Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi)
  • 13. Pendekatan interpersonal dan sosial Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) • Family system therapy – Seluruh anggota keluarga harus terlibat menjadi bagian dari terapi, terutama jika karena dinamika yang menyebabkan dan mempertahankan gangguan (psikopatologi) bermula/ berkembang dari keluarga, bukan dari individu itu sendiri.
  • 14. Pendekatan interpersonal dan sosial Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) • Terapi kelompok – Kehadiran orang lain dalam suatu kelompok yang diikuti oleh individu akan dapat membantu individu tersebut belajar untuk menghadapi masalahnya secara lebih efektif.
  • 15. Pendekatan interpersonal dan sosial • Terapi dengan memperhatikan perspektif budaya – Mengedepankan pengaruh dari nilai-nilai budaya dan norma-norma dari orang yang mengalami gangguan mental. – Nilai-nilai budaya tersebut dapat dijadikan pegangan dalam memberikan terapi yang sesuai atau memodifikasi terapi yang umum menjadi lebih sesuai dengan nilai yang dianut oleh individu selaku target terapi. – Oleh karena itu, asesmen mengenai nilai budaya yang dianut oleh individu sangat penting untuk dilakukan. Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi)
  • 16. Kuliahkita.com (Psikologi Klinis 1) (E.S. Jaya & R. Arjadi) SELESAI Psikologi Klinis 2 – Pertemuan 6 Oleh: Edo Sebastian Jaya, M.Psi., Psikolog Retha Arjadi, M.Psi., Psikolog Bahan utama: Nolen-Hoeksema, S. (2007). Abnormal Psychology (5th). New York: McGraw- Hill.