Berikut adalah jawaban saya untuk diskusi tentang reaksi hidrolisis garam:1. Tuliskan persamaan reaksi hidrolisis dari garam-garam yang anda gunakan dalam percobaan, dan tentukan jenis reaksi hidrolisis yang terjadi!Garam Kation/anion Reaksi hidrolisis Bereaksi ya/tidak *) Jenis reaksi hidrolisisNaCl K: Na+ A: Cl- Tidak Tidak adaNH4Cl K: NH4+A: Cl- Ya Hidrol
Similar to Berikut adalah jawaban saya untuk diskusi tentang reaksi hidrolisis garam:1. Tuliskan persamaan reaksi hidrolisis dari garam-garam yang anda gunakan dalam percobaan, dan tentukan jenis reaksi hidrolisis yang terjadi!Garam Kation/anion Reaksi hidrolisis Bereaksi ya/tidak *) Jenis reaksi hidrolisisNaCl K: Na+ A: Cl- Tidak Tidak adaNH4Cl K: NH4+A: Cl- Ya Hidrol
PPT PGPR KIM Kelas XI SMT 2 2021_edt.pptxelmunaputri
Similar to Berikut adalah jawaban saya untuk diskusi tentang reaksi hidrolisis garam:1. Tuliskan persamaan reaksi hidrolisis dari garam-garam yang anda gunakan dalam percobaan, dan tentukan jenis reaksi hidrolisis yang terjadi!Garam Kation/anion Reaksi hidrolisis Bereaksi ya/tidak *) Jenis reaksi hidrolisisNaCl K: Na+ A: Cl- Tidak Tidak adaNH4Cl K: NH4+A: Cl- Ya Hidrol (20)
Berikut adalah jawaban saya untuk diskusi tentang reaksi hidrolisis garam:1. Tuliskan persamaan reaksi hidrolisis dari garam-garam yang anda gunakan dalam percobaan, dan tentukan jenis reaksi hidrolisis yang terjadi!Garam Kation/anion Reaksi hidrolisis Bereaksi ya/tidak *) Jenis reaksi hidrolisisNaCl K: Na+ A: Cl- Tidak Tidak adaNH4Cl K: NH4+A: Cl- Ya Hidrol
1. 1
S-2 PENDIDIKAN KIMIA
PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2019
Nama Anggota Kelompok:
1. ...........................................................
2. ...........................................................
3. ...........................................................
4. ...........................................................
Puji Ningrum, S.Pd
Dr. Sri Haryani, M.Si
Dr. Nanik Wijayati, M.Si
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA
PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2019
2. 2
HIDROLISIS GARAM
3.12 Menjelaskan prinsip kerja, perhitungan pH, dan peran buffer dalam tubuh
makhluk hidup
4.12 Membuat buffer dengan pH tertentu
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI (IPK)
3.11.1
3.11.2
3.11.3
3.11.4
3.11.5
Menuliskan reaksi netralisasi senyawa asam-basa
Menganalisis sifat larutan garam berdasarkan reaksi hidrolisis
ion-ion dalam larutan garamnya.
Mengevaluasi reaksi kesetimbangan ion dalam reaksi
hidrolisis garam
Menganalisis perhitungan pH larutan garam.
Menganalisis penerapan larutan garam dalam kehidupan
sehari-hari.
4.11.1
4.11.2
Merumuskan sifat larutan garam berdasarkan percobaan.
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok
3. 3
Lembar Kerja Peserta Didik 1
A. Pengertian, dan Sifat Hidrolisis Garam
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat menjelaskan reaksi asam-basa
2. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian hidrolisis garam
3. Peserta didik dapat menjelaskan sifat hidrolisis garam
Bukalah akun schoology anda, baca dan cermati materi tentang pengertian, sifat dan
reaksi hidrolisis garam. Anda dapat melihat pula video-video yang telah disediakan.
Pengetahuan apa yang akan Anda pelajari pada pertemuan kali ini? Point-point penting
apa sajakah yang dapat anda temukan? Catat dan tuliskan pada bagian berikut!
4. 4
ORIENTASI MASALAH
Gambar 1 Sabun
(Sumber:
https://www.kamusq.com/2013/12/sabun
-adalah-pengertian-dan-definisi.html
Diakses tanggal 20 Januari 2019)
Mengapa garam dapat
mempunyai sifat yang berbeda-
beda? Apa kaitannya dengan
reaksi hidrolisis?
“Komponen utama penyusun sabun
adalah garam, mempunyai rumus
molekul CH3(CH2)nCOONa. Sabun
bersifat basa, dikarenakan
komponen-komponen ion garam
(anion dan kation) yang ada didalam
sabun bereaksi dengan air. Reaks
itu disebut sebagai reaksi “Hidrolisis
Garam”. Adanya reaksi hidrolisis
garam menyebabkan garam
mempunyai sifat asam, basa dan
garam.
Gambar 1. Sabun
Sumber: https://www.mokomoko.id/beauty-
tips/beauty-natural/apa-sih-bedanya-sabun-
mandi-biasa-dengan-sabun-muka/. Diakses
pada tanggal 24 Januari 2019
5. 5
Untuk memecahkan masalah di atas, mari kita kerjasama dengan
mendiskusikan hal-hal berikut:
1. Mengapa garam dapat mempunyai sifat-sifat yang berbeda? Apa yang
mempengaruhi sifat-sifat yang dimiliki oleh garam tersebut?
2. Apakah yang dimaksud dengan reaksi hidrolisis tersebut? Bagiamana reaksi hidrolisis
tersebut dapat terjadi?
3. Komponen-komponen apakah yang terkandung dalam garam yang dapat mengalami reksi
hidroisis?
ORGANISASI UNTUK BELAJAR
Tidak semua garam mempunyai sifat netral,
contohnya yaitu NaCl, (NH4)SO4 dan NaF. NaCl,
natrium klorida atau yang lebih sering dikenal sebagai
garam dapur berfungsi sebagai penambah rasa pada
berbagai jenis masakan. (NH4)SO4 adalah garam yang
terdapat dalam pukuk ZA (zwavelsure ammonia). NaF
atau natrium fluorida, terdapat didalam pasta gigi yang
berfungi untuk mencegah gigi berlubang. Larutan
garam NaCl mempunyai sifat netral, (NH4)SO4
mempunyai sifat asam, sedangkan larutan garam NaF
bersifat basa.
Apa yang menyebabkan garam-garam tersebut
mempunyai sifat-sifat yang berbeda?
Gambar 2. Pasta gigi
(Sumber:
http://kidsgen.blogspot.com/2013/05/
apakah-bahaya-menggunakan-pasta-
gigi Diakses tanggal 24 Januari
2019)
6. 6
Lengkapi lembar praktikum berikut ini!
A. Judul percobaan:
B. Tujuan percobaan:
C. Dasar teori
Materi tentang hidrolisis garam (1 paragraf)
D. Alat dan Bahan
Alat Bahan
E. Cara kerja
1. Siapkan 8 tabung reaksi yang bersih dan kering pada rak tabung dan beri label
nomor 1 – 8.
2. Isilah tabung reaksi dengan :
a. Tabung 1 : 10 mL larutan NaCl 0,1 M
b. Tabung 2 : 10 mL larutan NH4Cl 0,1 M
PENYELIDIKAN KELOMPOK
7. 7
c. Tabung 3 : 10 mL larutan CH3COONa 0,1 M
d. Tabung 4 : 10 mL larutan Na2CO3 0,1 M
e. Tabung 5 : 10 mL larutan HNO3 0,1 M + 10 mL larutan NaOH 0,1 M
f. Tabung 6 : 10 mL larutan HCL 0,1 M + 10 mL larutan NH4OH 0,1 M
g. Tabung 7 : 10 mL pupuk ZA yang sudah dilarutkan dalam air
h. Tabung 8 : 10 mL sabun cair
3. Identifikasilah sifat masing-masing larutan dalam tabung tersebut dengan
menggunakan kertas lakmus merah, lakmus biru dan pH larutan dengan indikator
universal.
4. Catat hasil pengamatan Anda.
Gambarlah alur cara kerja di atas!
8. 8
F. Hasil pengamatan
No
Tabung
Larutan
Pengamatan
Kertas
Lakmus
Merah
Kertas
Lakmus
Biru
Indikator
pH
Universal
pH
1. 10 mL larutan NaCl 0,1 M
2. 10 mL NH4Cl 0,1 M
3. 10 mL CH3COONa 0,1 M
4. 10 mL Na2CO3 0,1 M
5. 10 mL HNO3 0,1 M + 10
mL NaOH 0,1 M
6. 10 mL HCL 0,1 M + 10 mL
larutan NH4OH 0,1 M
7. 10 mL Pupuk ZA larut
dalam air
8. 10 mL sabun cair
G. Analisis data
1. Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan, larutan pada tabung manakah yang
memberi perubahan warna merah pada kertas lakmus?
2. Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan, larutan pada tabung manakah yang
memberi perubahan warna biru pada kertas lakmus?
3. Kelompokkan larutan manakah yang mempunyai sifat asam, basa, dan netral!
4. Coba perhatikan larutan pada tabung No. 5.
Larutan pada tabung No. 5 merupakan campuran 10 mL HNO3 0,1 M + 10 mL
NaOH 0,1 M bersifat asam, basa, atau netral?
9. 9
5. Larutan HNO3 terionisasi menjadi ion H+
dan NO3
-
, sedangkan NaOH terdisosiasi
menjadi ion Na+
dan OH-
. Disebut apakah reaksi yang terjadi antara larutan HNO3
dengan larutan NaOH tersebut? Tuliskan persamaan reaksinya!
6. Senyawa garam apakah yang dihasilkan dari reaksi larutan HNO3 dengan larutan
NaOH!
7. Coba perhatikan larutan pada tabung No. 6.
Larutan pada tabung No. 6 merupakan campuran larutan HCL dengan
larutan NH4OH, bersifat asam, basa, atau netral?
8. Larutan HCl terionisasi menjadi ion H+
dan Cl-
sedangkan larutan NH4OH
terionisasi NH4
+
an OH-
. Disebut apakah reaksi yang terjadi antara larutan HNO3
dengan larutan NaOH tersebut? Tuliskan persamaan reaksinya!
9. Senyawa garam apakah yang dihasilkan dari campuran larutan HCl dengan larutan
NH4OH!
10. 10
10. Lengkapilah tabel berikut!
Garam Kation Anion Komponen
penyusun asam
Komponen
penyusun basa
pH Sifat
Kuat Lemah Kuat Lemah
NaCl
NH4Cl
CH3COONa
Na2CO3
NaNO3
NH4Cl
11. berdasarkan tabel no. 10, analisislah pengaruh komponen penyusun asam – basa
terhadap sifat larutan garam!
11. 11
1. Pengetahuan apa yang telah Anda pelajari pada pertemuan kali ini?
2. Bagaimana Anda dapat membedakan sifat-sifat dari larutan senyawa garam? Apa
saja yang dapat dilakukan?
3. Mengapa Anda harus mempelajari pengetahuan ini?
4. Buatlah kesimpulan!
PENYAJIAN HASIL KARYA
Ayo presentasikan hasil diskusi
kelompokmu di depan kelas!!!
ANALISIS DAN EVALUASI
12. 12
Lembar Kerja Peserta Didik 2
B. Reaksi Hidrolisis Garam
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat menuliskan reaksi hidrolisis garam
2. Peserta didik dapat menjelaskan sifat garam berdasarkan reaksi hidrolisis yang terjadi
Bukalah akun schoology anda, baca dan cermati materi tentang reaksi hidrolisis dan
perhitungan pH. Anda dapat melihat pula video-video yang telah disediakan.
Pengetahuan apa yang akan Anda pelajari pada pertemuan kali ini? Point-point penting
apasajakah yang dapat anda temukan? Catat dan tuliskan pada bagian berikut!
Pada topik sebelumnya kalian telah mempelajari tentang sifat garam dengan
mengidentifikasi sifat-sifat tersebut menggunakan kertas lakmus dan indikator pH universal.
ORIENTASI MASALAH
13. 13
“Bagaimana hal tersebut
dapat terjadi?”
Hasil percobaan menunjukkan bahwa tidak semua garam bersifat netral, ada yang
mempunyai sifat asam dan basa.
Seperti halnya pupuk ZA (zwavelsure ammonia) yang mengandung garam amonium
sulfat, (NH4)2SO4. Dari hasil percobaan menunjukan bahwa pupuk ZA mempunyai sifat asam
karena mengubah warna kertas lakmus menjadi merah. Bagaimana hal tersebut dapat terjadi?
Yuk kita identifikasi masalah!
Pupuk ZA dapat dibuat dengan mereaksikan asam kuat, H2SO4 dengan basa lemah,
NH4OH.
H2SO4 (aq) + NH4OH (aq) → (NH4)2SO4 (aq) + H2O (l)
Pupuk ZA yang terbentuk, kerika berada di dalam tanah dapat mengalami reaksi ionisasi
dalam air:
(NH4)2SO4 (aq) ⇌ NH4
+
(aq) + SO4
2-
(aq)
Menurut Bronsted-Lowry, ion-ion yang berasal dari asam lemah dan basa lemah dapat
bereaksi kembali dengan air membentuk asam dan basa penyusunnya. Dalam hal ini hasil
ionisasi dari pupuk ZA, yaitu ion NH4
+
berasal dari basa lemah NH4OH dan ion SO4
2-
berasal
dari asam kuat H2SO4. Dengan demikian, reaksi ion-ion tersebut di dalam air:
NH4
+
(aq) + H2O(l) ⇌ NH4OH(aq) + H+
(aq)
SO4
2-
(aq) + H2O(l) → (tidak dapat bereaksi)
Terdapat ion H+
yang dihasilkan dari reaksi tersebut menyebabkan pupuk ZA dalam air
mempunyai sifat asam. Reaksi kation dan anion hasil reaksi ionisasi pupuk ZA dengan air
disebut sebagai reaksi hidrolisis, dank arena hanya ion NH4
+
yang dapat bereksi, maka reaksi
hidrolisis yang terjadi disebut dengan reaksi hidrolisis parsial.
Berdasarkan pernyataan diatas, bagaimana reaksi hidrolisis dapat terjadi?
ORGANISASI UNTUK BELAJAR
14. 14
Ayo cari informasi selengkap-lengkapnya dari berbagai sumber dan situs internet terkait
dengan reaksi hidrolisis. Beberapa web atau blog yang dapat anda kunjungi:
1. https://www.gurupendidikan.co.id/hidrolisis-garam-pengertian-macam-dan-rumus-
beserta-contoh-soalnya-secara-lengkap/
2. https://www.studiobelajar.com/hidrolisis-garam/
3. http://www.materibelajar.id/2016/04/hidrolisis-garam-pengertian-definisi.html
Diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Tuliskan persamaan reaksi hidrolisis dari garam-garam yang anda gunakan dalam
percobaan, dan tentukan jenis reaksi hidrolisis yang terjadi!
Garam Kation/
anion
Reaksi hidrolisis Bereaksi
ya/tidak
*)
Jenis
reaksi
hidrolisis
NaCl K:
A:
NH4Cl K:
A:
CH3COONa K:
A:
Na2CO3 K:
A:
NaNO3 K:
A:
NH4Cl K:
A:
2. Manakah yang mengalami reaksi hidrolisis parsial, sempurna dan yang tidak mengalami
reaksi hidrolisis? Berikan alasannya!
PENYELIDIKAN KELOMPOK
15. 15
3. Sekarang Anda bandingkan dengan hasil percobaan yang telah dilakukan! Berdasarkan
reaksi hidrolisis yang terjadi pada masing-masing garam tersebut, bagaimana garam
dapat mempunyai sifat asam, basa dan netral?
PENYAJIAN HASIL KARYA
Ayo presentasikan hasil praktikum
kelompokmu di depan kelas!!!
16. 16
1. Pengetahuan apa yang telah Anda pelajari pada pertemuan kali ini?
2. Bagaimana Anda dapat membedakan jenis-jenis reaksi hidrolisis yang terjadi pada
larutan senyawa garam? Apa saja yang dapat dilakukan?
3. Mengapa Anda harus mempelajari pengetahuan ini?
4. Buatlah kesimpulan!
ANALISIS DAN EVALUASI
17. 17
Lembar Kerja Peserta Didik 3
C. Perhitungan pH Garam Terhidrolisis
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat membedakan jenis-jenis garam berdasarkan komponen
asam-basa penyusunnya.
2. Peserta didik dapat menghitung pH garam yang teerhidrolisis.
Bukalah akun schoology anda, baca dan cermati materi tentang jenis-jenis garam dan
perhitungan pH garam yang terhidrolisis. Anda dapat melihat pula video-video yang telah
disediakan.
Pengetahuan apa yang akan Anda pelajari pada pertemuan kali ini? Point-point penting
apasajakah yang dapat anda temukan? Catat dan tuliskan pada bagian berikut!
18. 18
ORIENTASI MASALAH
Hanif diminta oleh orang tuanya
untuk memupuk lahan pertanian yang mereks
miliki. Hanif menggunakan pupuk ZA
(zwavelsure ammonia) yang mengandung
garam amonium sulfat, (NH4)2SO. Untuk tanah
pertanian seluas 0,1 Ha, Hanif melarutkan
sebanyak 132 gram pupuk ZA (Mr (NH4 )2SO4
= 132) kedalam 5 Liter air. Jika nilai Kb
amoniak = 1 x 10-5
.
Berapakah nilai pH yang digunakan
oleh Hanif untuk menurunkan pH tanah
pertanian yang dimilikinya tersebut?
(Sumber:http://dasar-
pertanian.blogspot.com/2017/07/mengenal-
pupuk-za-dan-manfaatnya-bagi.html.
Diakses tanggal 24 Januari 2019)
Gambar 3. Pupuk ZA
Bagaimana cara
menghitung pH garam
terhidrolisis?
19. 19
Untuk memecahkan masalah tersebut, coba kalian diskusikan:
Pengetahuan tentang apakah yang harus dimiliki untuk dapat menetukan nilai pH suatu garam
yang mengalami reaksi hidrolisis dalam air?
Untuk menjawab pertanyaan isu-isu belajar, lengkapilah pernyataan berikut!
ORGANISASI UNTUK BELAJAR
PENYELIDIKAN KELOMPOK
1. Garam yang berasal dari asam kuat dengan basa kuat
Misalnya garam CaSO4 :
Reaksi hidrolisis :
CaSO4 (aq) → ....... + .......
Ca2+
(aq) + H2O (l) → ......................................
SO4
2-
(aq) + H2O (l) → ......................................
dikatakan ................. mengalami reaksi hidrolisis.
Kesimpulan :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
Mempunyai nilai pH …………….
20. 20
2. Garam yang berasal dari asam kuat dengan basa lemah
Misalnya garam NH4Cl :
Reaksi hidrolisis :
NH4Cl (aq) → ....... + .......
NH4
+
(aq) + H2O (l) ⇄ ....... + .......
Cl-
(aq) + H2O (l) → ......................................
Dikatakan ………. mengalami reaksi hidrolisis .................
Kesimpulan :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
Penurunan rumus pH:
berdasarkan reaksi hidrolisis : NH4
+
+ H2O ⇄ ....... + .......
tetapan reaksi hidrolisis, Kh dapat ditulis sebagai :
𝐾ℎ =
[… … … ]. [… … . . . ]
[… … … ]
jika [NH4OH] ≈ [H+
], maka :
𝐾ℎ =
[… … … ]. [… … . . . ]
[… … … ]
𝐾ℎ =
[… … … ]2
[… … … ]
[… … … ]2
= 𝐾ℎ . [… … … ]
[… … . . ] = √𝐾ℎ . [… … … ] ………… persamaan (1)
Berdasarkan reaksi:
Reaksi ionisasi: NH4OH (aq) ⇄ ....... + ....... K = Kb
Reaksi hidrolisis: NH4
+
(aq) + H2O (l) ⇄ ....... + ....... K = Kh
H2O (l) ⇄ ....... + ....... K = Kw
Merurut sistem kesetimbangan, berlaku hubungan:
𝐾𝑤 = ⋯ … . . 𝑥 … … … atau 𝐾ℎ =
………..
………..
….. persamaan (2)
Dengan persamaan (1) dan (2), maka diperoleh rumus perhitungan pH:
[… … … ] = √
… …
… …
. [… … … ]
𝑝𝐻 = − log [… … … ]
21. 21
3. Garam yang berasal dari asam lemah dengan basa kuat
Misalnya garam CH3COONa :
Reaksi hidrolisis :
CH3COONa (aq) → ....... + .......
CH3COO -
(aq) + H2O (l) ⇄ ....... + .......
Na-
(aq) + H2O (l) → ......................................
Dikatakan ………. mengalami reaksi hidrolisis .................
Kesimpulan :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
Penurunan rumus pH:
berdasarkan reaksi hidrolisis : CH3COO -
(aq) + H2O (l) ⇄ ....... + .......
tetapan reaksi hidrolisis, Kh dapat ditulis sebagai :
𝐾ℎ =
[… … … ]. [… … . . . ]
[… … … ]
jika [CH3COOH] ≈ [OH-
], maka :
𝐾ℎ =
[… … … ]. [… … . . . ]
[… … … ]
𝐾ℎ =
[… … … ]2
[… … … ]
[… … … ]2
= 𝐾ℎ . [… … … ]
[… … . . ] = √𝐾ℎ . [… … … ] ………… persamaan (1)
Berdasarkan reaksi:
Reaksi ionisasi: CH3COOH (aq) ⇄ ....... + ....... K = Ka
Reaksi hidrolisis: CH3COO -
(aq) + H2O (l) ⇄ ....... + ....... K = Kh
H2O (l) ⇄ ....... + ....... K = Kw
Merurut system kesetimbangan, berlaku hubungan:
𝐾𝑤 = ⋯ … . . 𝑥 … … … atau 𝐾ℎ =
………..
………..
….. persamaan (2)
Dengan persamaan (1) dan (2), maka diperoleh rumus perhitungan pH:
[… … … ] = √
… …
… …
. [… … … ]
𝑝𝑂𝐻 = − log [… … … ]
𝑝𝐻 = ⋯ … . . − 𝑝𝑂𝐻
22. 22
Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!
Menghitung pH garam terhidrolisis berdasarkan rumus yang telah diperoleh :
1. Hitunglah pH larutan berikut.
a. CH3COONa 0,1 M (Ka CH3COOH = 2 × 10–5
)
b. NaC6H5COO 0,1 M (Ka C6H5COOH = 6,3 × 10–5
)
4. Garam yang berasal dari asam lemah dengan basa lemah
Misalnya garam CH3COONH4 :
Reaksi hidrolisis :
CH3COONH4 (aq) → ....... + .......
CH3COO -
(aq) + H2O (l) ⇄ ....... + .......
NH4
+
(aq) + H2O (l) ⇄ ....... + .......
Dikatakan ………. mengalami reaksi hidrolisis .................
Kesimpulan :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
pH larutan garam jenis ini secara tepat dapat diketahui melalui pengukuran,
tetapi sebagai pendekatan dapat digunakan perumusan:
a. tetapan kesetimbangan memenuhi persamaan: 𝐾ℎ =
𝐾𝑤
…… 𝑥 .…..
b. konsentras ion H+
memenuhi persamaan: [ 𝐻+] = √
𝐾𝑤 𝑥 …….
…….
c. pH garam: pH = -log [.....]
Sifat garam (asam, basa, atau netral)yang berasal dari asam lemah dan basa
lemah ini dipengaruhi oleh nilai Ka dan Kb. Tiga kemungkinan sifat garam
tersebut adalah:
a. jika Ka > Kb, larutan garam bersifat ……….
b. jika Ka = Kb, larutan garam bersifat ……….
c. jika Ka < Kb, larutan garam bersifat ……….
23. 23
2. Tentukan harga pH larutan ZnCl2 0,01 M, bila diketahui Kb Zn(OH)2 adalah 10–5
!
3. Tentukan nilai tetapan hidrolisis (Kh) NH4Cl 0,1 M (Kb NH4OH = 1,8 × 10–5
)!
4. Berapakah pH larutan yang mengandung NH4C2H3O2 0,01 M, apabila diketahui Ka
HC2H3O2 = 1,75 × 10–5
dan Kb NH3 = 1,75 × 10–5
?
5. Sebanyak 400 mL larutan CH3COOH 0,15 M dicampur dengan 200 mL larutan
NaOH 0,3 M (Ka = 10–5).
a. Tuliskan stoikiometri reaksi yang terjadi!
24. 24
(reaksi):
Mula- mula
Reaksi
Setimbang
b. Hitung sisa mol zat yang bereaksi!
c. Hitung [OH-
] dan pH larutan !
6. Sebanyak 5,35 gram NH4Cl dilarutkan dalam air sampai volumenya 500 mL. Jika Kb
NH4OH = 10–5
, berapakah pH larutan yang terjadi? (Ar N=14, H=1, Cl=35,5)
7. Berapa gram kristal NH4Cl diperlukan untuk membuat 500 mL larutan dengan pH = 5,
bila diketahui Kb NH4OH = 10–5
(Ar N = 14, H = 1, dan Cl = 35,5)?
25. 25
8. Suatu garam tersusun dari asam lemah dan basa lemah, ternyata mempunyai pH = 7,5.
Tentukan perbandingan Ka dan Kb dalam garam tersebut!
9. 100 mL larutan H2SO4 0,1 M dan 100 mL larutan NH4OH 0,1 M
a. Tentukan stoikiometri yang terjadi pada reaksi no. B
(reaksi):
Mula- mula
Reaksi
Setimbang
b. Hitung sisa mol zat yang bereaksi!
c. Hitung [H+
] dan pH larutan !
10. Bila larutan NH3 0,4 M mempunyai pH = 11 + log 2, berapakah nilai pH larutan NH4Cl
0,1 M?
26. 26
1. Pengetahuan apa yang telah Anda pelajari pada pertemuan kali ini?
2. Bagaimana Anda dapat menghitung nilai pH dari larutan senyawa garam? Apa saja
yang dapat dilakukan?
3. Mengapa Anda harus mempelajari pengetahuan ini?
4. Buatlah kesimpulan!
PENYAJIAN HASIL KARYA
Ayo presentasikan hasil diskusi kalian!!!
Kembangkan rasa ingin tahu dan kemampuan
berpikir kritismu!
ANALISIS DAN EVALUASI
27. 27
Lembar Kerja Peserta Didik 4
D. Manfaat Hidrolisis Garam dalam Kehidupan
Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik dapat mengidentifikasi manfaat hidrolisis garam dalam
kehidupan.
Bukalah akun schoology anda, baca dan cermati materi tentang peranan buffer dalam tubuh
dan makhluk hidup. Anda dapat melihat pula video-video yang telah disediakan.
Pengetahuan apa yang akan Anda pelajari pada pertemuan kali ini? Point-point penting
apasajakah yang dapat anda temukan? Catat dan tuliskan pada bagian berikut!
ORIENTASI MASALAH
Anda tentu pernah melihat cairan
bayclin atau sunklin. Kita sering
memakai bayclin atau sunklin untuk
memutihkan pakaian kita. Produk ini
mengandung kira-kira 5 % NaOCl yang
sangat reaktif sehingga dapat
menghancurkan pewarna,
menyebabkan pakaian menjadi putih
kembali. Garam ini terbentuk dari asam
lemah HOCl dengan basa kuat NaOH.
Ion OCl -
terhidrolisis menjadi HOCl
dan OH-
, sehingga garam NaOCl
bersifat basa. Selain cairan bayclin
atau sunklin, apa saja manfaat senyawa
garam yang terhidrolisis?
(Sumber:
http://gallusacademika.blogspot.com/2017/09/
kehabisan-bayclin-cari-yang-lain.html.
Diakses tanggal 24 Januari 2019 )
Gambar 4. Cairan pemutih
pakaian
28. 28
Untuk memecahkan masalah pada fase 1:orientasi masalah, coba kalian diskusikan hal-hal
berikut:
Apa saja manfaat garam yang terhidrolisis kehidupan sehari-hari? Apakah dampak dari
pemanfatan tersebut?
1. Ayo cari informasi selengkap-lengkapnya dari berbagai sumber dan situs internet.
Beberapa web atau blog yang dapat anda kunjungi:
a. https://aldienilh.blogspot.com/2016/06/v-behaviorurldefaultvmlo.html
b. http://alwayschaza.blogspot.com/2013/12/aplikasi-hidrolisis-garam-dalam.html
c. http://infostudikimia.blogspot.com/2016/07/hidrolisis-garam-dalam-kehidupan.html
d. https://konsep-kimia.blogspot.com/2016/12/kegunaan-hidrolisis-garam-dalam-
kehidupan.html
2. Lengkapilah tabel berikut!
No
Garam
Terhidrolisis
Manfaat Kerugian
1.
2.
ORGANISASI UNTUK BELAJAR
PENYELIDIKAN KELOMPOK
30. 30
1. Pengetahuan apa yang telah Anda pelajari pada pertemuan kali ini?
2. Mengapa Anda harus mempelajari pengetahuan ini?
3. Buatlah kesimpulan!
PENYAJIAN HASIL KARYA
Ayo presentasikan hasil diskusi
kelompokmu di depan kelas!!!
ANALISIS DAN EVALUASI
31. 31
DAFTAR PUSTAKA
Brady, J.E. 2005. Kimia Universitas:Asas & Struktur. Jakarta: Binarupa
Aksara.
Purba,M. dan Sunardi. 2012. KIMIA untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga.
Rachmawati, M. Dan Johari, J.M.C. 2007. Kimia SMA dan MA untuk kelas
XI. Jakarta: Esis.
Sudarmo, U. 2014. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta : Erlangga.
Supardi, K. I. 2014. Kimia Dasar II. Semarang: Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang.