SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 
Nama Sekolah : SMA _______________ 
Mata Pelajaran : Kimia 
Kelas/Semester : XI/II 
Pertemuan : 1 
Alokasi Waktu : 2 x 45 (2 jam pelajaran) 
I. Kompetensi Inti 
K1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 
K2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli 
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, 
dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan 
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta 
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 
K3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, 
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu 
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan 
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab 
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada 
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk 
memecahkan masalah 
K4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak 
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara 
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan 
metoda sesuai kaidah keilmuan 
II. Kompetensi Dasar dan Indikator 
KD dari KI3 
3.15 Menganalisis peran koloid dalam kehidupan berdasarkan sifat-sifatnya 
Indikator 
1. Menjelaskan larutan sejati, koloid dan suspensi kasar berdasarkan data hasil 
pengamatan (efek Tyndall, homogen/heterogen, dan penyaringan). 
2. Mengelompokkan jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase 
pendispersi. 
3. Menjelaskan penggunaan sistem koloid di industri kosmetik, makanan, 
farmasi, dan pertanian 
4. Menjelaskan hasil pengamatan tentang efek tyndall dan menjelaskan salah 
satu gerak brown. 
5. Menjelaskan peristiwa terjadinya muatan listrik pada partikel koloid 
6. Menjelaskan kestabilan koloid dan peristiwa elektroforesis. 
7. Menjelaskan hasil pengamatan tentang koagulasi koloid dalam kehidupan 
sehari-hari dan menjelaskan penyebabnya. 
8. Menjelaskan cara kerja emulgator dalam menstabilkan koloid 
9. Menyebutkan pengertian dialisis
10. Menjelaskan proses dialisis pada sistem koloid 
11. Menerangkan aplikasi dialisis dalam kehidupan sehari-hari 
12. Menjelaskan koloid liofil dan koloid liofob serta perbedaan sifat keduanya 
dengan contoh yang ada di lingkungan. 
13. Menjelaskan proses penjernihan air dengan cara penambahan koagulan. 
14. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara kondensasi. 
15. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara dispersi. 
16. Menentukan jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan. 
KD dari KI3 
4.15 Mengajukan ide/gagasan untuk memodifikasi pembuatan koloid berdasarkan 
pengalaman membuat beberapa jenis koloid. 
Indikator 
1. Merancang percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 
2. Melakukan percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 
3. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan untuk pengklasifikasian larutan, 
koloid dan suspensi 
4. Menganalisis data hasil percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan 
suspensi 
5. Menyimpulkan pengklasifikasian jenis campuran menjadi larutan, koloid dan 
suspensi 
6. Merancang percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan 
larutan sejati 
7. Melakukan percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan 
larutan sejati 
8. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan efek Tyndall dalam 
membedakan koloid dan larutan sejati 
9. Menganalisis data hasil percobaan sifat khas yang membedakan koloid dan 
larutan sejati 
10. Menyimpulkan sifat larutan berdasarkan sifat khas yang membedakan koloid 
dan larutan sejati 
11. Merancang percobaan tentang peristiwa koagulasi 
12. Melakukan percobaan tentang peristiwa koagulasi 
13. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 
14. Menganalisis data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 
15. Menyimpulkan tentang peristiwa koagulasi
16. Merancang percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 
17. Melakukan percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 
18. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang pembuatan koloid 
dengan cara dispersi 
19. Menganalisis data hasil percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara 
dispersi 
20. Menyimpulkan tentang pembuatan koloid dengan cara disperse 
21. Menentukan jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan. 
III. Tujuan Pembelajaran 
a. Kognitif, siswa diharapkan dapat : 
1. Menjelaskan larutan sejati, koloid dan suspensi kasar berdasarkan data hasil 
pengamatan (efek Tyndall, homogen/heterogen, dan penyaringan). 
2. Mengelompokkan jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase 
pendispersi. 
3. Menjelaskan penggunaan sistem koloid di industri kosmetik, makanan, 
farmasi, dan pertanian 
4. Menjelaskan hasil pengamatan tentang efek Tyndall dan menjelaskan salah 
satu gerak Brown. 
5. Menjelaskan peristiwa terjadinya muatan listrik pada partikel koloid 
6. Menjelaskan kestabilan koloid dan peristiwa elektroforesis. 
7. Menjelaskan hasil pengamatan tentang koagulasi koloid dalam kehidupan 
sehari-hari dan menjelaskan penyebabnya. 
8. Menjelaskan cara kerja emulgator dalam menstabilkan koloid 
9. Menyebutkan pengertian dialisis 
10. Menjelaskan proses dialisis pada sistem koloid 
11. Menerangkan aplikasi dialisis dalam kehidupan sehari-hari 
12. Menjelaskan koloid liofil dan koloid liofob serta perbedaan sifat keduanya 
dengan contoh yang ada di lingkungan. 
13. Menjelaskan proses penjernihan air dengan cara penambahan koagulan. 
14. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara kondensasi. 
15. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara dispersi. 
16. Menentukan jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan. 
a. Afektif, siswa diharapkan dapat: 
1. Menyadari adanya sistem koloid serta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari 
sebagai wujud kebesaran Tuhan YME. 
2. Menunjukan sikap positif (individu dan sosial) dalam diskusi kelompok. 
3. Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan melaksanakan 
kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab.
b. Psikomotor, siswa diharapkan dapat : 
1. Merancang percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 
2. Melakukan percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 
3. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan untuk pengklasifikasian 
larutan, koloid dan suspensi 
4. Menganalisis data hasil percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid 
dan suspensi 
5. Menyimpulkan pengklasifikasian jenis campuran menjadi larutan, koloid dan 
suspensi 
6. Merancang percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan 
larutan sejati 
7. Melakukan percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan 
larutan sejati 
8. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan efek Tyndall dalam 
membedakan koloid dan larutan sejati 
9. Menganalisis data hasil percobaan sifat khas yang membedakan koloid dan 
larutan sejati 
10. Menyimpulkan sifat larutan berdasarkan sifat khas yang membedakan koloid 
dan larutan sejati 
11. Merancang percobaan tentang peristiwa koagulasi 
12. Melakukan percobaan tentang peristiwa koagulasi 
13. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 
14. Menganalisis data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 
15. Menyimpulkan tentang peristiwa koagulasi 
16. Merancang percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 
17. Melakukan percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 
18. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang pembuatan koloid 
dengan cara dispersi 
19. Menganalisis data hasil percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara 
dispersi 
20. Menyimpulkan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 
IV. Materi Pembelajaran
Campuran merupakan gabungan dua zat atau lebih yang masih mempunyai 
sifat zat asalnya. Campuran dapat dibedakan menjadi : 
 Larutan, merupakan campuran homogen. Ukuran partikel dalam larutan sangat 
kecil yaitu kurang dari 1 nm. Contoh : larutan gula, larutan garam dapur. 
 Koloid, campuran heterogen antara dua zat atau lebih dimana partikel-partikel zat 
yang berukuran koloid (fase terdispersi) tersebar merata dalam medium 
pendispersinya. Ukuran partikel koloid berkisar antara 1-100 nm. Contoh : santan, 
susu, campuran tepung kanji dalam air. 
 Suspensi, merupakan campuran heterogen antara dua zat atau lebih dimana antara 
komponennya masih terdapat bidang batas. Ukuran partikel suspensi lebih besar 
dari 100 nm sehingga dapat dipisahkan menggunakan kertas saring. Contoh : 
campuran tepung terigu dengan air. Jenis-jenis koloid berdasarkan fase terdispersi 
dan medium pendispersi terdapat pada tabel berikut : 
Fase terdispersi Fase Pendispersi Nama Contoh 
Gas 
Cair Buih atau busa Buih sabun 
Padat Buih padat Karet busa 
Cair 
Gas Aerosol Kabut, awan 
Cair Emulsi Susu, santan 
Padat Emulsi padat Jelly, mutiara 
Padat 
Gas Aerosol padat Asap, debu 
Cair Sol Tinta cair 
Padat Sol padat Gelas bewarna 
Contoh aplikasi kimia koloid dalam industri kosmetik, makanan, dan farmasi 
a. Untuk membuat suatu campuran dari zat-zat yang tidak saling melarutkan 
secara homogen dan stabil (pada tingkat makroskopis) 
- Bidang kedokteran 
Obat-obatan yang berbentuk emulsi 
- Bidang industri bangunan 
Semua jenis cat dan lem 
- Bidang industri makanan 
Mayonaise, krim, susu, dan biscuit
- Bidang industri osmetik 
Hair spray, lotion,dan maskara 
- Bidang pertanian 
Semprot insektisida dan semprot peptisida 
b. Untuk memperoleh zat yang diinginkan melalui pemanfaatan sifat-sifat koloid : 
- Bidang kedokteran 
Proses cuci darah (dialisis), analisis biomolekul (elektroforesis) 
- Bidang industri 
Air bersih (koagulasi dan adsorbsi), pembuatan sarung tangan karet 
(elektroforesis), pemisahan mineral logam dari bijih (adsorpsi) 
Sifat-sifat Koloid 
1. Efek Tyndall merupakan proses penghamburan cahaya oleh partikel koloid 
Contoh dalam kehidupan sehari-hari : 
a. Terjadinya warna merah dan jingga di langit pada pagi atau sore hari dan 
terjadinya warna biru dilangit pada siang hari 
b. Sorot lampu mobil atau sepeda motor di saat udara berkabut tampak lebih 
jelas 
2. Gerak Brown merupakan gerak acak dari partikel koloid, akibat tabrakan 
dengan partikel medium pendispersinya 
Contoh : tepung sari dalam air menggunakan mikroskop ultra 
3. Adsorpsi merupakan proses penyerapan ion atau microorganisme oleh 
permukaan partikel koloid, menyebabkan partikel koloid bermuatan listrik. 
Contoh : 
a. Proses pemisahan mineral logam dari bijihnya pada industri logam 
b. Penjernihan air tebu pada proses pembuatan gula pasir menggunakan tanah 
diatom dan arang tulang 
4. Elektroforesis merupakan proses penggerakan partikel koloid karena pengaruh 
medan listrik. 
Contoh : peristiwa elektroforesis sering dimanfaatkan pihak kepolisian dalam 
mengidentifikasi jenazah korban pembunuhan atau jenazah tidak dikenal melalui 
tes DNA. 
5. Koagulasi merupakan penggumpalan partikel koloid oleh pemanasan atau oleh 
ion yang berlawanan muatan. 
Contoh : 
a. Penggumpalan lumpur atau tanah liat pada proses penjernihan air 
menggunakan tawas 
b. Proses pembentukan delta didaerah muara, koagulannya air laut yang 
merupakan elektrolit
6. Dialisis merupakan cara mengurangi ion-ion pengganggu yang terdapat dalam 
sistem koloid dengan menggunakan selaput semipermiabel. 
Contoh : proses cuci darah bagi penderita gagal ginjal (hemodialisis) 
7. Koloid Pelindung merupakan Koloid yang dapat melindungi koloid lain agar 
tidak terjadi koagulasi 
Contoh : 
a. Gelatin, merupakan koloid pelindung yang mencegah terbentuknya Kristal es 
dalam es krim 
b. Kasein dalam susu mampu melindungi lemak atau minyak dalam medium 
cair, koloid pelindung emulsi disebut emulgator 
8. Koloid Liofil dan Liofob 
Sol liofil merupakan sol yang fase terdispersinya mempunyai afinitas besar 
dalam menarik medium pendispersinya 
Sol liofob merupakan sol yang fase terdispersinya mempunyai afinitas kecil 
terhadap medium pendispersinya 
Perbedaan antara sol liofil dengan sol liofob 
No Koloid Liofil Koloid Liofob 
1 
2345 
Mengadsorbsikan mediumnya. 
Contoh : lem kanji, agar-agar. 
Stabil 
Sukar diendapkan. 
Efek Tyndall kurang jelas 
Lebih kental daripada 
mediumnya. 
Tidak mengadsorbsi mediumnya. 
Contoh : sol Fe(OH)3, sol 
belerang. 
Kurang stabil 
Mudah diendapkan 
Efek Tyndall jelas 
Kekentalan hampir sama dengan 
mediumnya 
V. Model dan Metode Pembelajaran 
a. Model Pembelajaran : Strategi pembelajaran kooperatif tipe Investigasi 
Kelompok 
b. Metode : Pemberian tugas, diskusi informasi dan tanya 
jawab dan eksperimen 
VI. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran 
1. Media. 
Bahan Tayang 
2. Alat/Bahan 
Alat dan praktikum sederhana yang berhubungan dengan praktikum koloid 
3. Sumber Belajar 
 Michael Purba, Kimia Kelas XI SMA /MA , Erlangga ,Jakarta 
 Buku Penunjang:
· Cerdas Belajar Kimia, Nana Sutresna, Grafindo Media Pratama, 2008 
· Buku pegangan Kimia jilid 1, Buku Kimia Penunjang Aktifitas 
Siswa, dan hands out 
· Lembar kerja 
 Internet 
VII. Langkah-Langkah Pembelajaran 
Pertemuan Pertama 
Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu 
(Menit) 
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka 
 Guru mengabsen siswa 
 Guru meminta siswa duduk dalam kelompok 
yang telah dibentuk 
 Guru mengingatkan materi prasyarat: 
campuran homogen dan heterogen 
 Guru memberikan apersepsi: “Siapa diantara 
kalian yang suka minum susu di pagi hari?” 
“Disebut campuran apakah susu yang kalian 
minum tersebut?” 
 Guru menyampaikan indikator dan tujuan 
pembelajaran 
5 
Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai 
pokok bahasan sistem koloid 
 Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah 
sebagai berikut : 
1. Memilih Topik 
Setiap kelompok memilih satu sub pokok 
bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub 
pokok bahasannya adalah Pengertian 
sistem koloid, perbandingan sifat (larutan 
sejati, koloid dan suspensi), jenis-jenis 
koloid, dan koloid dalam kehidupan sehari-hari. 
2. Perencanaan kooperatif 
Masing-masing kelompok menerima 
lembar investigasi yang diberikan oleh 
guru dan merancang tugas secara bersama. 
3. Implementasi 
Siswa mengumpulkan informasi atau 
sumber belajar, kemudian berdiskusi dan 
menjawab lembar investigasi. Siswa 
diawasi dan dibantu oleh guru apabila 
5 
2
siswa memerlukan bantuan. 
4. Analisis dan sintesis 
Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan 
menambahkan jawaban pada lembar 
investigasi jika terdapat kekurangan dan 
kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan 
apa yang akan dipresentasikan didepan 
kelas. 
5. Presentasi hasil final 
Siswa mempresentasikan hasil 
penyelidikannya di depan kelas. 
6. Evaluasi 
Siswa mengerjakan soal evaluasi dan 
mengumpulkannya kepada guru. 
5 
15 
5 
33 
15 
Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan 
pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya 
jawab 
 Guru memberikan tugas kepada siswa untuk 
membaca materi yang akan dipelajari pada 
pertemuan berikutnya 
 Guru mengucapkan salam penutup 
5
Pertemuan Kedua 
Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu 
(Menit) 
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka 
 Guru mengabsen siswa 
 Guru meminta siswa duduk dalam kelompok 
yang telah dibentuk 
 Guru memberikan penghargaan kepada 
kelompok yang dianggap unggul pada 
pertemuan sebelumnya 
 Guru memberikan apersepsi: “Pernahkah 
kalian memperhatikan sorot lampu sepeda 
motor atau mobil pada malam hari yang 
berkabut?” 
 Guru menyampaikan indikator dan tujuan 
pembelajaran 
5 
Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai 
pokok bahasan sistem koloid 
 Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah 
sebagai berikut : 
1. Memilih Topik 
Setiap kelompok memilih satu sub pokok 
bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub 
pokok bahasannya adalah beberapa sifat-sifat 
koloid (efek Tyndall, gerak Brown dan 
adsorpsi). 
2. Perencanaan kooperatif 
Masing-masing kelompok menerima 
lembar investigasi yang diberikan oleh 
guru dan merancang tugas secara bersama. 
3. Implementasi 
Siswa mengumpulkan informasi atau 
sumber belajar, kemudian berdiskusi dan 
menjawab lembar investigasi. Siswa 
diawasi dan dibantu oleh guru apabila 
siswa memerlukan bantuan. 
4. Analisis dan sintesis 
Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan 
menambahkan jawaban pada lembar 
investigasi jika terdapat kekurangan dan 
kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan 
apa yang akan dipresentasikan didepan 
5 
2 
5
kelas. 
5. Presentasi hasil final 
Siswa mempresentasikan hasil 
penyelidikannya di depan kelas. 
6. Evaluasi 
Siswa mengerjakan soal evaluasi dan 
mengumpulkannya kepada guru. 
15 
5 
33 
15 
Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan 
pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya 
jawab 
 Guru memberikan tugas kepada siswa untuk 
membaca materi yang akan dipelajari pada 
pertemuan berikutnya 
 Guru mengucapkan salam penutup 
5 
Pertemuan Ketiga 
Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu 
(Menit) 
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka 5
 Guru mengabsen siswa 
 Guru meminta siswa duduk dalam kelompok 
yang telah dibentuk 
 Guru memberikan penghargaan kepada 
kelompok yang dianggap unggul pada 
pertemuan sebelumnya 
 Guru memberikan apersepsi: “Tahukah kalian 
bahwa partikel koloid juga dapat bergerak 
dalam medan listrik?” 
 Guru menyampaikan indikator dan tujuan 
pembelajaran 
Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai 
pokok bahasan sistem koloid 
 Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah 
sebagai berikut : 
1. Memilih Topik 
Setiap kelompok memilih satu sub pokok 
bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub 
pokok bahasannya adalah elektroforesis, 
koagulasi koloid dan koloid pelindung. 
2. Perencanaan kooperatif 
Masing-masing kelompok menerima 
lembar investigasi yang diberikan oleh 
guru dan merancang tugas secara bersama. 
3. Implementasi 
Siswa mengumpulkan informasi atau 
sumber belajar, kemudian berdiskusi dan 
menjawab lembar investigasi. Siswa 
diawasi dan dibantu oleh guru apabila 
siswa memerlukan bantuan. 
4. Analisis dan sintesis 
Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan 
menambahkan jawaban pada lembar 
investigasi jika terdapat kekurangan dan 
kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan 
apa yang akan dipresentasikan didepan 
kelas. 
5. Presentasi hasil final 
Siswa mempresentasikan hasil 
penyelidikannya di depan kelas. 
6. Evaluasi 
Siswa mengerjakan soal evaluasi dan 
mengumpulkannya kepada guru. 
5 
2 
5 
15 
5
33 
15 
Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan 
pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya 
jawab 
 Guru memberikan tugas kepada siswa untuk 
membaca materi yang akan dipelajari pada 
pertemuan berikutnya 
 Guru mengucapkan salam penutup 
5 
Pertemuan Keempat 
Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu 
(Menit) 
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka 
 Guru mengabsen siswa 
 Guru meminta siswa duduk dalam kelompok 
yang telah dibentuk 
 Guru memberikan penghargaan kepada 
kelompok yang dianggap unggul pada 
pertemuan sebelumnya 
 Guru memberikan apersepsi: “Apakah 
diantara kalian pernah mendengar bahwa 
5
teman atau saudara kalian mencuci 
ginjalnya?”. “Tahukah kalian bahwa cuci 
ginjal adalah salah satu sifat penerapan dari 
sifat-sifat koloid?” 
 Guru menyampaikan indikator dan tujuan 
pembelajaran 
Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai 
pokok bahasan sistem koloid 
 Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah 
sebagai berikut : 
1. Memilih Topik 
Setiap kelompok memilih satu sub pokok 
bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub 
pokok bahasannya adalah dialisis, koloid 
liofil dan liofob serta penjernihan air. 
2. Perencanaan kooperatif 
Masing-masing kelompok menerima 
lembar investigasi yang diberikan oleh 
guru dan merancang tugas secara bersama. 
3. Implementasi 
Siswa mengumpulkan informasi atau 
sumber belajar, kemudian berdiskusi dan 
menjawab lembar investigasi. Siswa 
diawasi dan dibantu oleh guru apabila 
siswa memerlukan bantuan. 
4. Analisis dan sintesis 
Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan 
menambahkan jawaban pada lembar 
investigasi jika terdapat kekurangan dan 
kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan 
apa yang akan dipresentasikan didepan 
kelas. 
5. Presentasi hasil final 
Siswa mempresentasikan hasil 
penyelidikannya di depan kelas. 
6. Evaluasi 
Siswa mengerjakan soal evaluasi dan 
mengumpulkannya kepada guru. 
5 
2 
5 
15 
5
33 
15 
Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan 
pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya 
jawab 
 Guru memberikan tugas kepada siswa untuk 
membaca materi yang akan dipelajari pada 
pertemuan berikutnya 
 Guru mengucapkan salam penutup 
5 
Pertemuan Kelima 
Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu 
(Menit) 
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka 
 Guru mengabsen siswa 
 Guru meminta siswa duduk dalam kelompok 
yang telah dibentuk 
 Guru memberikan penghargaan kepada 
kelompok yang dianggap unggul pada 
pertemuan sebelumnya 
 Guru memberikan apersepsi: “Tahukah kalian 
bagaimana prinsip pembuatan agar-agar?” 
 Guru menyampaikan indikator dan tujuan 
pembelajaran 
5 
Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai 
pokok bahasan sistem koloid 
 Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah 
sebagai berikut : 
5
1. Memilih Topik 
Setiap kelompok memilih satu sub pokok 
bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub 
pokok bahasannya adalah pembuatan 
koloid dengan cara kondensasi, dispersi 
dan koloid yang dapat mencemari 
lingkungan. 
2. Perencanaan kooperatif 
Masing-masing kelompok menerima 
lembar investigasi yang diberikan oleh 
guru dan merancang tugas secara bersama. 
3. Implementasi 
Siswa mengumpulkan informasi atau 
sumber belajar, kemudian berdiskusi dan 
menjawab lembar investigasi. Siswa 
diawasi dan dibantu oleh guru apabila 
siswa memerlukan bantuan. 
4. Analisis dan sintesis 
Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan 
menambahkan jawaban pada lembar 
investigasi jika terdapat kekurangan dan 
kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan 
apa yang akan dipresentasikan didepan 
kelas. 
5. Presentasi hasil final 
Siswa mempresentasikan hasil 
penyelidikannya di depan kelas. 
6. Evaluasi 
Siswa mengerjakan soal evaluasi dan 
mengumpulkannya kepada guru. 
2 
5 
15 
5 
33
15 
Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan 
pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya 
jawab 
 Guru memberikan tugas kepada siswa untuk 
membaca materi yang akan dipelajari pada 
pertemuan berikutnya 
 Guru mengucapkan salam penutup 
5 
VIII. Penilaian 
No Aspek Mekanisme dan 
Prosedur Instrumen Keterangan 
1 Kognitif Penugasan 
Tes Tertulis 
Soal Penugasan 
- Soal Objektif 
2 Afektif - Observasi Kerja 
Kelompok 
Lembar Observasi 
3 Psikomotor - Kinerja Presentasi 
- Laporan Praktik 
- Kinerja Presentasi 
- Rubrik Penilaian 
Instrumen Penilaian Kognitif 
Pertemuan Pertama 
No INDIKATOR SOAL JWB RANAH 
KOGNITIF SKOR 
C1 C2 C3 C4
1 Menjelaskan 
larutan sejati, 
koloid dan 
suspensi kasar 
berdasarkan 
data hasil 
pengamatan 
(efek tyndall, 
homogen/hete 
rogen, dan 
penyaringan). 
1. Suatu campuran 
heterogen yang terdiri 
dari zat terdispersi dan zat 
pendispersi disebut 
a. larutan sejati 
b. suspensi kasar 
c. koloid 
d. dispersi kasar 
e. dispersi molekular 
2. Pernyataan dibawah ini 
sebagai berikut : 
1) susu tampak putih, 
keruh dan homogen 
2) larutan gula pasir 
tidak berwarna 
3) kapur dalam air 
membentuk endapan 
4) agar-agar dalam air 
panas menggumpal 
Yang merupakan system 
koloid adalah….. 
a. 1 dan 2 
b. 1 dan 4 
c. 1 dan 3 
d. 2 dan 4 
e. 1, 2, dan 3 
3. Salah satu perbedaan 
antara koloid dengan 
suspensi adalah..... 
a. Koloid bersifat 
homogen, sedangkan 
suspensi bersifat 
heterogen 
b. Koloid menghamburkan 
cahaya, sedangkan 
suspensi meneruskan 
C 
B 
C 
√ 
√ 
√ 
10 
10 
10
cahaya 
c. Koloid stabil, 
sedangkan suspensi 
tidak stabil 
d. Koloid satu fase, 
sedangkan suspensi dua 
fase 
e. Koloid transparan, 
sedangkan suspensi 
keruh 
4. Hal-hal berikut 
merupakan ciri-ciri sistem 
koloid, kecuali….. 
a. Tidak dapat disaring 
b. Stabil 
c. Terdiri dari dua fase 
d. Homogen 
e. Menghamburkan 
cahaya 
D √ 10 
2 Mengelompok 
kan jenis 
koloid 
berdasarkan 
fase 
terdispersi dan 
fase 
pendispersi 
5. Koloid yang mengandung 
fase terdispersi cair dan 
fase pendispersinya cair 
adalah….. 
a. Emulsi 
b. Sol 
c. Sol padat 
d. Aerosol 
e. Buih 
6. Dibawah ini yang 
termasuk 
koloid aerosol adalah..... 
a. Batu apung 
A 
B 
E 
√ 
√ 
√ 10 
10 
10
b. Kabut 
c. Busa sabun 
d. Mentega 
e. Mutiara 
7. Kabut adalah sistem 
koloid 
dengan fase terdispersi 
dan medium pendispersi 
berturut-turut adalah….. 
a. Gas dalam cair 
b. Zat cair dalam zat 
cair 
c. Gas dalam zat padat 
d. Zat padat dalam gas 
e. Zat cair dalam gas 
3 Menjelaskan 
penggunaan 
sistem koloid 
di industri 
kosmetik, 
makanan, 
farmasi, dan 
pertanian 
8. Diantara contoh kimia 
koloid dalam industri 
farmasi adalah….. 
a. Pensil stiptik untuk 
penggumpalan 
darah dan penisilin 
untuk suntikan 
b. Krim, pasta gigi dan 
sabun 
c. Cat, tinta dan saus 
salad 
d. Peptisida, minyak 
ikan dan insektisida 
e. Keju, mentega dan 
susu 
9. Banyak produk industri 
dalam bentuk gel, 
diantaranya yaitu ..... 
A 
E √ 
√ 10 
10
a. Emas 
b. Jok Mobil 
c. Karet 
d. Cat 
e. Mayonase 
10. Dalam bidang industri, 
cat dibuat dalam 
bentuk koloid, 
tujuannya adalah….. 
a. Memudahkan 
penggunaan 
b. Mempercepat 
proses produksi 
c. Menghasilkan 
warna yang bagus 
d. Agar bahan 
pewarna, pelapis 
dan pengkilap 
terdapat dalam satu 
campuran tanpa 
saling melarutkan 
e. Agar dapat 
menempel 
dipermukaan 
D √ 10 
Pertemuan Kedua 
No INDIKATOR SOAL JWB 
RANAH 
KOGNITIF SKOR 
C1 C2 C3 C4 
1 Menjelaskan 
hasil 
pengamatan 
tentang efek 
Tyndall dan 
1. Gerak Brown terjadi 
karena..... 
a. Tumbukan molekul 
medium dengan 
A √ 20
menjelaskan 
salah satu 
gerak Brown. 
partikel koloid 
b. Tolak menolak 
antara partikel 
koloid yang 
bermuatan sama 
c. Tarik menarik 
antara partikel 
koloid yang 
berbeda muatan 
d. Tumbukan antara 
partikel koloid 
e. Gaya gravitasi 
2. Asap kendaraan 
bermotor yang tersorot 
lampu mobil pada 
malam hari dapat 
terlihat karena adanya 
peristiwa….. 
a. Gerak Brown 
b. Efek Tyndall 
c. Adsorpsi 
d. Koagulasi 
e. Emulsi 
3. Penghamburan cahaya 
oleh partikel koloid 
disebut efek Tyndall. 
Hal ini terjadi 
karena..... 
a. Adanya gerak 
Brown 
b. Larutan menyerap 
cahaya 
c. Larutan 
memancarkan 
cahaya 
d. Pemantulan dan 
penghamburan 
cahaya oleh 
B 
D 
√ 
√ 
20 
20
butiran-butiran 
koloid 
e. Panjang gelombang 
cahaya lebih besar 
dari butiran-butiran 
koloid 
2 Menjelaskan 
peristiwa 
terjadinya 
muatan listrik 
pada partikel 
koloid 
4. Suatu partikel koloid 
dapat bermuatan 
positif atau negatif. 
Hal ini terjadi 
karena…. 
a. Partikel koloid 
mengadsorpsi ionik 
b. Zat pendispersinya 
bermuatan 
c. Partikel koloid 
termasuk senyawa 
ionik 
d. Partikel terionisasi 
e. Partikel koloid 
berupa ion 
5. Ion yang diadsorpsi 
oleh partikel Fe(OH)3, 
sehingga bermuatan 
listrik adalah partikel 
dari ion….. 
a. Cl-d. 
Fe2+ 
b. OH-e. 
Fe3+ 
c. H+ 
d. Fe2+ 
e. Fe3+ 
A 
E 
√ 
√ 
20 
20 
Pertemuan Ketiga 
No INDIKATOR SOAL JWB RANAH 
KOGNITIF 
SKOR
C1 C2 C3 C4 
1 Menjelaskan 
kestabilan 
koloid dan 
peristiwa 
elektroforesis. 
1. Peristiwa pergerakan 
butir-butir koloid di 
medan listrik (ke kutub-kutub 
elektrode) 
disebut..... 
a. Elektroforesis 
b. Elektrolisis 
c. Dialisis 
d. Gerak Brown 
e. Efek Tyndall 
2. Proses elektroforesis 
pada sistem koloid dapat 
terjadi akibat partikel 
koloid….. 
a. Tidak mengalami 
pelucutan muatan 
b. Mengadsorpsi 
muatan lemak 
c. Ukurannya sangat 
stabil 
d. Tidak stabil dengan 
adanya muatan 
e. Bergerak dalam 
medan listrik 
A 
E 
√ 
√ 
20 
20 
2 Menjelaskan 
hasil 
pengamatan 
tentang 
koagulasi 
koloid dalam 
kehidupan 
sehari-hari 
dan 
menjelaskan 
penyebabnya 
3. Koagulasi adalah….. 
a. Proses penyerapan 
di permukaan 
partikel-partikel 
koloid 
b. Penggumpalan 
partikel koloid 
c. Penghamburan 
cahaya oleh 
partikel-partikel 
koloid 
B √ 20
d. Pemurnian koloid 
e. Gerak zig-zag dari 
partikel koloid 
4. Koagulasi koloid dapat 
terjadi karena hal di 
bawah ini, kecuali..... 
a. Mencampurkan dua 
macam koloid 
b. Ditambahkan 
elektrolit 
c. Dilakukan dialisis 
d. Koloid dipanaskan 
e. Proses 
elektroforesis 
C √ 20 
3 Menjelaskan 
cara kerja 
emulgator 
dalam 
menstabilkan 
koloid 
5. Sistem berikut tergolong 
emulsi, kecuali…………. 
a. Santan 
b. Minyak ikan 
c. Air susu 
d. Mayonaise 
e. Alkohol 70% 
E √ 20 
Pertemuan Keempat 
No INDIKATOR SOAL JWB RANAH 
KOGNITIF SKOR 
C1 C2 C3 C4 
1 Menyebutkan 
pengertian 
dialisis 
1. Kelebihan ion dari 
elektrolit yang bercampur 
dengan koloid dapat 
dipisahkan dengan 
cara..... 
a. Osmosis 
b. Elektrolisis 
c. Dialisis 
C √ 20
d. Koagulasi 
e. Elektroforesis 
2 Menjelaskan 
proses dialisis 
pada sistem 
koloid 
Menerangkan 
aplikasi 
dialisis dalam 
kehidupan 
sehari-hari 
Beberapa sifat koloid: 
1. Elektrolisis 
2. Efek Tyndall 
3. Adsorbsi 
4. Koagulasi 
5. Dialisis 
Proses cuci darah 
merupakan contoh 
penerapan sifat koloid 
nomor…. 
a. 1 d. 4 
b. 2 e. 5 
c. 3 
E √ 20 
2 Menjelaskan 
koloid liofil 
dan koloid 
liofob serta 
perbedaan 
sifat 
keduanya 
dengan 
contoh yang 
ada di 
lingkungan. 
3.Sistem koloid yang 
partikel-partikelnya tidak 
dapat menarik molekul 
pelarut disebut..... 
a. Elektrofil 
b. Liofob 
c. Dialisis 
d. Liofil 
e. Hidrofil 
4. Sabun merupakan 
emulgator yang baik 
untuk campuran minyak 
dan air, sebab sabun..... 
a. Merupakan koloid 
liofil 
B 
A 
√ 
√ 
20 
20
b. Merupakan koloid 
liofob 
c. Merupakan ujung 
liofob dan liofil 
d. Bercampur 
homogen dengan 
minyak dan air 
e. Merupakan 
senyawa polar yang 
bias menarik 
minyak 
3 Menjelaskan 
proses 
penjernihan 
air dengan 
cara 
penambahan 
koagulan 
5. Pemberian tawas pada air 
yang diolah untuk air 
minum berguna 
untuk..... 
a. Menghilangkan 
kesadahan air 
b. Menghilangkan bau 
air 
c. Mencegah 
pencemaran air 
d. Mengendapkan 
kotoran dalam air 
e. Membunuh bakteri 
yang berbahaya 
D √ 20 
Pertemuan Kelima 
No INDIKATOR SOAL JWB 
RANAH 
KOGNITIF SKOR 
C1 C2 C3 C4
1 1. Menjelaskan 
pembuatan 
koloid 
dengan cara 
kondensasi. 
1. Pembuatan koloid dengan 
menggabungkan larutan 
sejati menjadi partikel 
koloid melalui reaksi 
kimia disebut cara….. 
a. Dispersi 
b. Koagulasi 
c. Hidrolisis 
d. Kondensasi 
e. Elektroforesis 
2. Pembuatan koloid berikut 
ini yang tidak tergolong 
cara kondensasi 
adalah….. 
a. Pembuatan sol 
belerang dengan 
mengalirkan gas 
H2S kedalam 
larutan SO2 
b. Pembuatan sol kanji 
dengan 
memanaskan 
suspensi amilum 
c. Pembuatan sol 
emas dengan 
mereduksi suatu 
larutan garam emas 
d. Pembuatan sol 
Fe(OH)3 dengan 
hidrolisis larutan 
besi (III) klorida 
e. Pembuatan sol 
As2S3 dengan 
mereaksikan larutan 
As2O3 dengan 
larutah H2S 
D 
B 
√ 
√ 
20
2 Menjelaskan 
pembuatan 
koloid dengan 
cara dispersi. 
3. Cara pembuatan sistem 
koloid dengan jalan 
mengubah partikel-partikel 
kasar menjadi 
partikel-partikel koloid 
disebut cara….. 
a. Dispersi 
b. Elektrolisis 
c. Kondensasi 
d. Koagulasi 
e. Hidrolisis 
A √ 20 
3 Menentukan 
jenis koloid 
yang dapat 
mencemari 
lingkungan. 
5. Detergen merupakan 
salah satu jenis koloid 
yang dapat mencemari 
lingkungan karena….. 
a. Fase terdispersinya 
gas 
b. Sulit diuraikan oleh 
mikroorganisme 
c. Merupakan limbah 
rumah tangga 
d. Merupakan zat 
emulgator 
e. Mempunyai kutub 
liofil dan liofob 
B √ 20 
Format Penilaian Kognitif 
No Nama Siswa Nomor Soal Skor Ket 
1 2 3 4 5 
12345 
Penilaian Afektif 
No Nama 
Siswa 
Aspek yang Dinilai Skor rata-rata 
Ket 
Disiplin Aktifitas Kerjasama Etika Minat 
1
2345 
Keterangan Nilai : 
5 : Sangat baik / sangat sering 
4 : Baik / Sering 
3 : Cukup 
2 : Kurang / Jarang 
1 : Sangat kurang 
Penilaian : Jumlah Skor Diperoleh x 100 % = % 
Jumlah Maksimal 
Psikomotor 
NAMA SISWA 
NO ABS 
ASPEK PENILAIAN 
SIKAP 
JUMLAH 
Mel 
aku 
kan 
perc 
oba 
an 
sesu 
ai 
pros 
edu 
r 
Ide Me 
SKOR ntif 
mb 
NILAI 
ika 
uat 
si 
lapo 
alat 
ran 
Me 
mpr 
ese 
ntas 
ikan 
hasi 
l 
disk 
usi 
Keterangan Nilai : 
5 : Sangat baik / Sangat sering 
4 : Baik / Sering 
3 : Cukup 
2 : Kurang / Jarang 
1 : Sangat kurang 
Penilaian : Jumlah Skor Diperoleh x 100 % = % 
Jumlah Maksimal 
Medan, 
Kepala Sekolah SMA, Guru Bidang Studi,
_____________________ ____________________

More Related Content

What's hot

Laporan Pratikum Konduktometri
Laporan Pratikum KonduktometriLaporan Pratikum Konduktometri
Laporan Pratikum KonduktometriDila Adila
 
Struktur dan-isomer-2
Struktur dan-isomer-2Struktur dan-isomer-2
Struktur dan-isomer-2fauzanik
 
laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...
laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...
laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...qlp
 
Soal sistem koloid 2013 pg final
Soal sistem koloid 2013 pg finalSoal sistem koloid 2013 pg final
Soal sistem koloid 2013 pg finalQaiffa Greenpinkk
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAevyns
 
Analisis kation dan anion
Analisis kation dan anionAnalisis kation dan anion
Analisis kation dan anionEKO SUPRIYADI
 
Lkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docx
Lkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docxLkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docx
Lkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docxmonggaviranita
 
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaLKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaNurmalitaFatimah1
 
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation risyanti ALENTA
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanDokter Tekno
 
Laporan Praktikum Organik
Laporan Praktikum OrganikLaporan Praktikum Organik
Laporan Praktikum OrganikAdeputri Azhar
 
Viskositas sebagai fungsi temperatur
Viskositas sebagai fungsi temperaturViskositas sebagai fungsi temperatur
Viskositas sebagai fungsi temperaturNaufa Nur
 

What's hot (20)

SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSURSIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
SIFAT KEPERIODIKAN UNSUR
 
Laporan Pratikum Konduktometri
Laporan Pratikum KonduktometriLaporan Pratikum Konduktometri
Laporan Pratikum Konduktometri
 
Struktur dan-isomer-2
Struktur dan-isomer-2Struktur dan-isomer-2
Struktur dan-isomer-2
 
laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...
laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...
laporan praktikum kimia anorganik - pembuatan cis dan trans kalium dioksalato...
 
Soal sistem koloid 2013 pg final
Soal sistem koloid 2013 pg finalSoal sistem koloid 2013 pg final
Soal sistem koloid 2013 pg final
 
9 larutan ideal
9 larutan ideal9 larutan ideal
9 larutan ideal
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASA
 
Analisis kation dan anion
Analisis kation dan anionAnalisis kation dan anion
Analisis kation dan anion
 
Isomer e dan z
Isomer e dan zIsomer e dan z
Isomer e dan z
 
Hukum Hukum Dasar Kimia PPT
Hukum Hukum Dasar Kimia PPTHukum Hukum Dasar Kimia PPT
Hukum Hukum Dasar Kimia PPT
 
Lkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docx
Lkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docxLkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docx
Lkpd ppl ikatan kimia pertemuan 1 (mg)docx
 
Aldehid dan keton
Aldehid dan ketonAldehid dan keton
Aldehid dan keton
 
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaLKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
 
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi Pengendapan
 
Kinetika adsorpsi 2
Kinetika adsorpsi 2Kinetika adsorpsi 2
Kinetika adsorpsi 2
 
Laporan Praktikum Organik
Laporan Praktikum OrganikLaporan Praktikum Organik
Laporan Praktikum Organik
 
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPT
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPTReaksi Osidas Dan Reduksi PPT
Reaksi Osidas Dan Reduksi PPT
 
Viskositas sebagai fungsi temperatur
Viskositas sebagai fungsi temperaturViskositas sebagai fungsi temperatur
Viskositas sebagai fungsi temperatur
 
Elektrolisis
ElektrolisisElektrolisis
Elektrolisis
 

Similar to Rpp koloid 2013 me (20)

Rpp koloid
Rpp koloidRpp koloid
Rpp koloid
 
Rpp fix
Rpp fixRpp fix
Rpp fix
 
Rpp fix
Rpp fixRpp fix
Rpp fix
 
4
44
4
 
Rpp SISTEM KOLOID
Rpp SISTEM KOLOIDRpp SISTEM KOLOID
Rpp SISTEM KOLOID
 
Pembelajaran elektronik kelompok x
Pembelajaran elektronik kelompok xPembelajaran elektronik kelompok x
Pembelajaran elektronik kelompok x
 
Pembelajaran elektronik kelompok x
Pembelajaran elektronik kelompok xPembelajaran elektronik kelompok x
Pembelajaran elektronik kelompok x
 
Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10
 
Pembelajaran elektronik kelompok x
Pembelajaran elektronik kelompok xPembelajaran elektronik kelompok x
Pembelajaran elektronik kelompok x
 
Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10
 
Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10
 
Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10
 
Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10Pemb. elektronik kelompok 10
Pemb. elektronik kelompok 10
 
RPP
RPPRPP
RPP
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
Tugas it dan ict koloid
Tugas it dan ict koloidTugas it dan ict koloid
Tugas it dan ict koloid
 
IPA Modul 6 KB 2 Rev
IPA Modul 6 KB 2 RevIPA Modul 6 KB 2 Rev
IPA Modul 6 KB 2 Rev
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
F 121 11.rpp_pembuatan_koloid
F 121 11.rpp_pembuatan_koloidF 121 11.rpp_pembuatan_koloid
F 121 11.rpp_pembuatan_koloid
 

More from Qaiffa Greenpinkk

keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimia
keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimiakeamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimia
keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimiaQaiffa Greenpinkk
 
strategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratorium
strategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratoriumstrategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratorium
strategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratoriumQaiffa Greenpinkk
 
strategi mengelola laboratorium kimia
strategi mengelola laboratorium kimiastrategi mengelola laboratorium kimia
strategi mengelola laboratorium kimiaQaiffa Greenpinkk
 
Silabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahunSilabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahunQaiffa Greenpinkk
 
Silabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahunSilabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahunQaiffa Greenpinkk
 
Silabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahunSilabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahunQaiffa Greenpinkk
 

More from Qaiffa Greenpinkk (11)

keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimia
keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimiakeamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimia
keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium kimia
 
strategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratorium
strategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratoriumstrategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratorium
strategi menangani dan mengelola zat kimia di laboratorium
 
strategi mengelola laboratorium kimia
strategi mengelola laboratorium kimiastrategi mengelola laboratorium kimia
strategi mengelola laboratorium kimia
 
Kesetimbangan kimia
Kesetimbangan kimiaKesetimbangan kimia
Kesetimbangan kimia
 
Laju reaksi
Laju reaksiLaju reaksi
Laju reaksi
 
Termokimia
TermokimiaTermokimia
Termokimia
 
Kuis ikatan kimia
Kuis ikatan kimiaKuis ikatan kimia
Kuis ikatan kimia
 
Silabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahunSilabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xii-12mei-2013-1-tahun
 
Silabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahunSilabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-xi-12mei-2013-1-tahun
 
Silabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahunSilabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahun
Silabus kimia-sma-kls-x-12mei-2013-1-tahun
 
Analisis jurnal it dan ict
Analisis jurnal it dan ictAnalisis jurnal it dan ict
Analisis jurnal it dan ict
 

Recently uploaded

SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 

Recently uploaded (20)

SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 

Rpp koloid 2013 me

  • 1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA _______________ Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/II Pertemuan : 1 Alokasi Waktu : 2 x 45 (2 jam pelajaran) I. Kompetensi Inti K1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya K2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia K3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah K4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan II. Kompetensi Dasar dan Indikator KD dari KI3 3.15 Menganalisis peran koloid dalam kehidupan berdasarkan sifat-sifatnya Indikator 1. Menjelaskan larutan sejati, koloid dan suspensi kasar berdasarkan data hasil pengamatan (efek Tyndall, homogen/heterogen, dan penyaringan). 2. Mengelompokkan jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase pendispersi. 3. Menjelaskan penggunaan sistem koloid di industri kosmetik, makanan, farmasi, dan pertanian 4. Menjelaskan hasil pengamatan tentang efek tyndall dan menjelaskan salah satu gerak brown. 5. Menjelaskan peristiwa terjadinya muatan listrik pada partikel koloid 6. Menjelaskan kestabilan koloid dan peristiwa elektroforesis. 7. Menjelaskan hasil pengamatan tentang koagulasi koloid dalam kehidupan sehari-hari dan menjelaskan penyebabnya. 8. Menjelaskan cara kerja emulgator dalam menstabilkan koloid 9. Menyebutkan pengertian dialisis
  • 2. 10. Menjelaskan proses dialisis pada sistem koloid 11. Menerangkan aplikasi dialisis dalam kehidupan sehari-hari 12. Menjelaskan koloid liofil dan koloid liofob serta perbedaan sifat keduanya dengan contoh yang ada di lingkungan. 13. Menjelaskan proses penjernihan air dengan cara penambahan koagulan. 14. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara kondensasi. 15. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara dispersi. 16. Menentukan jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan. KD dari KI3 4.15 Mengajukan ide/gagasan untuk memodifikasi pembuatan koloid berdasarkan pengalaman membuat beberapa jenis koloid. Indikator 1. Merancang percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 2. Melakukan percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 3. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 4. Menganalisis data hasil percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 5. Menyimpulkan pengklasifikasian jenis campuran menjadi larutan, koloid dan suspensi 6. Merancang percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan larutan sejati 7. Melakukan percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan larutan sejati 8. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan efek Tyndall dalam membedakan koloid dan larutan sejati 9. Menganalisis data hasil percobaan sifat khas yang membedakan koloid dan larutan sejati 10. Menyimpulkan sifat larutan berdasarkan sifat khas yang membedakan koloid dan larutan sejati 11. Merancang percobaan tentang peristiwa koagulasi 12. Melakukan percobaan tentang peristiwa koagulasi 13. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 14. Menganalisis data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 15. Menyimpulkan tentang peristiwa koagulasi
  • 3. 16. Merancang percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 17. Melakukan percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 18. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 19. Menganalisis data hasil percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 20. Menyimpulkan tentang pembuatan koloid dengan cara disperse 21. Menentukan jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan. III. Tujuan Pembelajaran a. Kognitif, siswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan larutan sejati, koloid dan suspensi kasar berdasarkan data hasil pengamatan (efek Tyndall, homogen/heterogen, dan penyaringan). 2. Mengelompokkan jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase pendispersi. 3. Menjelaskan penggunaan sistem koloid di industri kosmetik, makanan, farmasi, dan pertanian 4. Menjelaskan hasil pengamatan tentang efek Tyndall dan menjelaskan salah satu gerak Brown. 5. Menjelaskan peristiwa terjadinya muatan listrik pada partikel koloid 6. Menjelaskan kestabilan koloid dan peristiwa elektroforesis. 7. Menjelaskan hasil pengamatan tentang koagulasi koloid dalam kehidupan sehari-hari dan menjelaskan penyebabnya. 8. Menjelaskan cara kerja emulgator dalam menstabilkan koloid 9. Menyebutkan pengertian dialisis 10. Menjelaskan proses dialisis pada sistem koloid 11. Menerangkan aplikasi dialisis dalam kehidupan sehari-hari 12. Menjelaskan koloid liofil dan koloid liofob serta perbedaan sifat keduanya dengan contoh yang ada di lingkungan. 13. Menjelaskan proses penjernihan air dengan cara penambahan koagulan. 14. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara kondensasi. 15. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara dispersi. 16. Menentukan jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan. a. Afektif, siswa diharapkan dapat: 1. Menyadari adanya sistem koloid serta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari sebagai wujud kebesaran Tuhan YME. 2. Menunjukan sikap positif (individu dan sosial) dalam diskusi kelompok. 3. Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan melaksanakan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab.
  • 4. b. Psikomotor, siswa diharapkan dapat : 1. Merancang percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 2. Melakukan percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 3. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 4. Menganalisis data hasil percobaan untuk pengklasifikasian larutan, koloid dan suspensi 5. Menyimpulkan pengklasifikasian jenis campuran menjadi larutan, koloid dan suspensi 6. Merancang percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan larutan sejati 7. Melakukan percobaan efek Tyndall dalam membedakan sistem koloid dan larutan sejati 8. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan efek Tyndall dalam membedakan koloid dan larutan sejati 9. Menganalisis data hasil percobaan sifat khas yang membedakan koloid dan larutan sejati 10. Menyimpulkan sifat larutan berdasarkan sifat khas yang membedakan koloid dan larutan sejati 11. Merancang percobaan tentang peristiwa koagulasi 12. Melakukan percobaan tentang peristiwa koagulasi 13. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 14. Menganalisis data hasil percobaan tentang peristiwa koagulasi 15. Menyimpulkan tentang peristiwa koagulasi 16. Merancang percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 17. Melakukan percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 18. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 19. Menganalisis data hasil percobaan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi 20. Menyimpulkan tentang pembuatan koloid dengan cara dispersi IV. Materi Pembelajaran
  • 5. Campuran merupakan gabungan dua zat atau lebih yang masih mempunyai sifat zat asalnya. Campuran dapat dibedakan menjadi :  Larutan, merupakan campuran homogen. Ukuran partikel dalam larutan sangat kecil yaitu kurang dari 1 nm. Contoh : larutan gula, larutan garam dapur.  Koloid, campuran heterogen antara dua zat atau lebih dimana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi) tersebar merata dalam medium pendispersinya. Ukuran partikel koloid berkisar antara 1-100 nm. Contoh : santan, susu, campuran tepung kanji dalam air.  Suspensi, merupakan campuran heterogen antara dua zat atau lebih dimana antara komponennya masih terdapat bidang batas. Ukuran partikel suspensi lebih besar dari 100 nm sehingga dapat dipisahkan menggunakan kertas saring. Contoh : campuran tepung terigu dengan air. Jenis-jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan medium pendispersi terdapat pada tabel berikut : Fase terdispersi Fase Pendispersi Nama Contoh Gas Cair Buih atau busa Buih sabun Padat Buih padat Karet busa Cair Gas Aerosol Kabut, awan Cair Emulsi Susu, santan Padat Emulsi padat Jelly, mutiara Padat Gas Aerosol padat Asap, debu Cair Sol Tinta cair Padat Sol padat Gelas bewarna Contoh aplikasi kimia koloid dalam industri kosmetik, makanan, dan farmasi a. Untuk membuat suatu campuran dari zat-zat yang tidak saling melarutkan secara homogen dan stabil (pada tingkat makroskopis) - Bidang kedokteran Obat-obatan yang berbentuk emulsi - Bidang industri bangunan Semua jenis cat dan lem - Bidang industri makanan Mayonaise, krim, susu, dan biscuit
  • 6. - Bidang industri osmetik Hair spray, lotion,dan maskara - Bidang pertanian Semprot insektisida dan semprot peptisida b. Untuk memperoleh zat yang diinginkan melalui pemanfaatan sifat-sifat koloid : - Bidang kedokteran Proses cuci darah (dialisis), analisis biomolekul (elektroforesis) - Bidang industri Air bersih (koagulasi dan adsorbsi), pembuatan sarung tangan karet (elektroforesis), pemisahan mineral logam dari bijih (adsorpsi) Sifat-sifat Koloid 1. Efek Tyndall merupakan proses penghamburan cahaya oleh partikel koloid Contoh dalam kehidupan sehari-hari : a. Terjadinya warna merah dan jingga di langit pada pagi atau sore hari dan terjadinya warna biru dilangit pada siang hari b. Sorot lampu mobil atau sepeda motor di saat udara berkabut tampak lebih jelas 2. Gerak Brown merupakan gerak acak dari partikel koloid, akibat tabrakan dengan partikel medium pendispersinya Contoh : tepung sari dalam air menggunakan mikroskop ultra 3. Adsorpsi merupakan proses penyerapan ion atau microorganisme oleh permukaan partikel koloid, menyebabkan partikel koloid bermuatan listrik. Contoh : a. Proses pemisahan mineral logam dari bijihnya pada industri logam b. Penjernihan air tebu pada proses pembuatan gula pasir menggunakan tanah diatom dan arang tulang 4. Elektroforesis merupakan proses penggerakan partikel koloid karena pengaruh medan listrik. Contoh : peristiwa elektroforesis sering dimanfaatkan pihak kepolisian dalam mengidentifikasi jenazah korban pembunuhan atau jenazah tidak dikenal melalui tes DNA. 5. Koagulasi merupakan penggumpalan partikel koloid oleh pemanasan atau oleh ion yang berlawanan muatan. Contoh : a. Penggumpalan lumpur atau tanah liat pada proses penjernihan air menggunakan tawas b. Proses pembentukan delta didaerah muara, koagulannya air laut yang merupakan elektrolit
  • 7. 6. Dialisis merupakan cara mengurangi ion-ion pengganggu yang terdapat dalam sistem koloid dengan menggunakan selaput semipermiabel. Contoh : proses cuci darah bagi penderita gagal ginjal (hemodialisis) 7. Koloid Pelindung merupakan Koloid yang dapat melindungi koloid lain agar tidak terjadi koagulasi Contoh : a. Gelatin, merupakan koloid pelindung yang mencegah terbentuknya Kristal es dalam es krim b. Kasein dalam susu mampu melindungi lemak atau minyak dalam medium cair, koloid pelindung emulsi disebut emulgator 8. Koloid Liofil dan Liofob Sol liofil merupakan sol yang fase terdispersinya mempunyai afinitas besar dalam menarik medium pendispersinya Sol liofob merupakan sol yang fase terdispersinya mempunyai afinitas kecil terhadap medium pendispersinya Perbedaan antara sol liofil dengan sol liofob No Koloid Liofil Koloid Liofob 1 2345 Mengadsorbsikan mediumnya. Contoh : lem kanji, agar-agar. Stabil Sukar diendapkan. Efek Tyndall kurang jelas Lebih kental daripada mediumnya. Tidak mengadsorbsi mediumnya. Contoh : sol Fe(OH)3, sol belerang. Kurang stabil Mudah diendapkan Efek Tyndall jelas Kekentalan hampir sama dengan mediumnya V. Model dan Metode Pembelajaran a. Model Pembelajaran : Strategi pembelajaran kooperatif tipe Investigasi Kelompok b. Metode : Pemberian tugas, diskusi informasi dan tanya jawab dan eksperimen VI. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media. Bahan Tayang 2. Alat/Bahan Alat dan praktikum sederhana yang berhubungan dengan praktikum koloid 3. Sumber Belajar  Michael Purba, Kimia Kelas XI SMA /MA , Erlangga ,Jakarta  Buku Penunjang:
  • 8. · Cerdas Belajar Kimia, Nana Sutresna, Grafindo Media Pratama, 2008 · Buku pegangan Kimia jilid 1, Buku Kimia Penunjang Aktifitas Siswa, dan hands out · Lembar kerja  Internet VII. Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan Pertama Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu (Menit) Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka  Guru mengabsen siswa  Guru meminta siswa duduk dalam kelompok yang telah dibentuk  Guru mengingatkan materi prasyarat: campuran homogen dan heterogen  Guru memberikan apersepsi: “Siapa diantara kalian yang suka minum susu di pagi hari?” “Disebut campuran apakah susu yang kalian minum tersebut?”  Guru menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran 5 Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai pokok bahasan sistem koloid  Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Memilih Topik Setiap kelompok memilih satu sub pokok bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub pokok bahasannya adalah Pengertian sistem koloid, perbandingan sifat (larutan sejati, koloid dan suspensi), jenis-jenis koloid, dan koloid dalam kehidupan sehari-hari. 2. Perencanaan kooperatif Masing-masing kelompok menerima lembar investigasi yang diberikan oleh guru dan merancang tugas secara bersama. 3. Implementasi Siswa mengumpulkan informasi atau sumber belajar, kemudian berdiskusi dan menjawab lembar investigasi. Siswa diawasi dan dibantu oleh guru apabila 5 2
  • 9. siswa memerlukan bantuan. 4. Analisis dan sintesis Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan menambahkan jawaban pada lembar investigasi jika terdapat kekurangan dan kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan apa yang akan dipresentasikan didepan kelas. 5. Presentasi hasil final Siswa mempresentasikan hasil penyelidikannya di depan kelas. 6. Evaluasi Siswa mengerjakan soal evaluasi dan mengumpulkannya kepada guru. 5 15 5 33 15 Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya jawab  Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya  Guru mengucapkan salam penutup 5
  • 10. Pertemuan Kedua Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu (Menit) Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka  Guru mengabsen siswa  Guru meminta siswa duduk dalam kelompok yang telah dibentuk  Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang dianggap unggul pada pertemuan sebelumnya  Guru memberikan apersepsi: “Pernahkah kalian memperhatikan sorot lampu sepeda motor atau mobil pada malam hari yang berkabut?”  Guru menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran 5 Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai pokok bahasan sistem koloid  Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Memilih Topik Setiap kelompok memilih satu sub pokok bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub pokok bahasannya adalah beberapa sifat-sifat koloid (efek Tyndall, gerak Brown dan adsorpsi). 2. Perencanaan kooperatif Masing-masing kelompok menerima lembar investigasi yang diberikan oleh guru dan merancang tugas secara bersama. 3. Implementasi Siswa mengumpulkan informasi atau sumber belajar, kemudian berdiskusi dan menjawab lembar investigasi. Siswa diawasi dan dibantu oleh guru apabila siswa memerlukan bantuan. 4. Analisis dan sintesis Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan menambahkan jawaban pada lembar investigasi jika terdapat kekurangan dan kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan apa yang akan dipresentasikan didepan 5 2 5
  • 11. kelas. 5. Presentasi hasil final Siswa mempresentasikan hasil penyelidikannya di depan kelas. 6. Evaluasi Siswa mengerjakan soal evaluasi dan mengumpulkannya kepada guru. 15 5 33 15 Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya jawab  Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya  Guru mengucapkan salam penutup 5 Pertemuan Ketiga Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu (Menit) Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka 5
  • 12.  Guru mengabsen siswa  Guru meminta siswa duduk dalam kelompok yang telah dibentuk  Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang dianggap unggul pada pertemuan sebelumnya  Guru memberikan apersepsi: “Tahukah kalian bahwa partikel koloid juga dapat bergerak dalam medan listrik?”  Guru menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai pokok bahasan sistem koloid  Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Memilih Topik Setiap kelompok memilih satu sub pokok bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub pokok bahasannya adalah elektroforesis, koagulasi koloid dan koloid pelindung. 2. Perencanaan kooperatif Masing-masing kelompok menerima lembar investigasi yang diberikan oleh guru dan merancang tugas secara bersama. 3. Implementasi Siswa mengumpulkan informasi atau sumber belajar, kemudian berdiskusi dan menjawab lembar investigasi. Siswa diawasi dan dibantu oleh guru apabila siswa memerlukan bantuan. 4. Analisis dan sintesis Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan menambahkan jawaban pada lembar investigasi jika terdapat kekurangan dan kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan apa yang akan dipresentasikan didepan kelas. 5. Presentasi hasil final Siswa mempresentasikan hasil penyelidikannya di depan kelas. 6. Evaluasi Siswa mengerjakan soal evaluasi dan mengumpulkannya kepada guru. 5 2 5 15 5
  • 13. 33 15 Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya jawab  Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya  Guru mengucapkan salam penutup 5 Pertemuan Keempat Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu (Menit) Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka  Guru mengabsen siswa  Guru meminta siswa duduk dalam kelompok yang telah dibentuk  Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang dianggap unggul pada pertemuan sebelumnya  Guru memberikan apersepsi: “Apakah diantara kalian pernah mendengar bahwa 5
  • 14. teman atau saudara kalian mencuci ginjalnya?”. “Tahukah kalian bahwa cuci ginjal adalah salah satu sifat penerapan dari sifat-sifat koloid?”  Guru menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai pokok bahasan sistem koloid  Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Memilih Topik Setiap kelompok memilih satu sub pokok bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub pokok bahasannya adalah dialisis, koloid liofil dan liofob serta penjernihan air. 2. Perencanaan kooperatif Masing-masing kelompok menerima lembar investigasi yang diberikan oleh guru dan merancang tugas secara bersama. 3. Implementasi Siswa mengumpulkan informasi atau sumber belajar, kemudian berdiskusi dan menjawab lembar investigasi. Siswa diawasi dan dibantu oleh guru apabila siswa memerlukan bantuan. 4. Analisis dan sintesis Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan menambahkan jawaban pada lembar investigasi jika terdapat kekurangan dan kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan apa yang akan dipresentasikan didepan kelas. 5. Presentasi hasil final Siswa mempresentasikan hasil penyelidikannya di depan kelas. 6. Evaluasi Siswa mengerjakan soal evaluasi dan mengumpulkannya kepada guru. 5 2 5 15 5
  • 15. 33 15 Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya jawab  Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya  Guru mengucapkan salam penutup 5 Pertemuan Kelima Aktifitas Kegiatan Pembelajaran Waktu (Menit) Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka  Guru mengabsen siswa  Guru meminta siswa duduk dalam kelompok yang telah dibentuk  Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang dianggap unggul pada pertemuan sebelumnya  Guru memberikan apersepsi: “Tahukah kalian bagaimana prinsip pembuatan agar-agar?”  Guru menyampaikan indikator dan tujuan pembelajaran 5 Kegiatan Inti  Siswa mengetahui gambaran umum mengenai pokok bahasan sistem koloid  Melakukan penyelidikan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : 5
  • 16. 1. Memilih Topik Setiap kelompok memilih satu sub pokok bahasan yang ditetapkan oleh guru. Sub pokok bahasannya adalah pembuatan koloid dengan cara kondensasi, dispersi dan koloid yang dapat mencemari lingkungan. 2. Perencanaan kooperatif Masing-masing kelompok menerima lembar investigasi yang diberikan oleh guru dan merancang tugas secara bersama. 3. Implementasi Siswa mengumpulkan informasi atau sumber belajar, kemudian berdiskusi dan menjawab lembar investigasi. Siswa diawasi dan dibantu oleh guru apabila siswa memerlukan bantuan. 4. Analisis dan sintesis Siswa memeriksa ulang pekerjaan dan menambahkan jawaban pada lembar investigasi jika terdapat kekurangan dan kekeliruan. Setelah itu siswa merencanakan apa yang akan dipresentasikan didepan kelas. 5. Presentasi hasil final Siswa mempresentasikan hasil penyelidikannya di depan kelas. 6. Evaluasi Siswa mengerjakan soal evaluasi dan mengumpulkannya kepada guru. 2 5 15 5 33
  • 17. 15 Penutup  Guru bersama dengan siswa menyimpulkan pelajaran yang telah dipelajari melalui tanya jawab  Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membaca materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya  Guru mengucapkan salam penutup 5 VIII. Penilaian No Aspek Mekanisme dan Prosedur Instrumen Keterangan 1 Kognitif Penugasan Tes Tertulis Soal Penugasan - Soal Objektif 2 Afektif - Observasi Kerja Kelompok Lembar Observasi 3 Psikomotor - Kinerja Presentasi - Laporan Praktik - Kinerja Presentasi - Rubrik Penilaian Instrumen Penilaian Kognitif Pertemuan Pertama No INDIKATOR SOAL JWB RANAH KOGNITIF SKOR C1 C2 C3 C4
  • 18. 1 Menjelaskan larutan sejati, koloid dan suspensi kasar berdasarkan data hasil pengamatan (efek tyndall, homogen/hete rogen, dan penyaringan). 1. Suatu campuran heterogen yang terdiri dari zat terdispersi dan zat pendispersi disebut a. larutan sejati b. suspensi kasar c. koloid d. dispersi kasar e. dispersi molekular 2. Pernyataan dibawah ini sebagai berikut : 1) susu tampak putih, keruh dan homogen 2) larutan gula pasir tidak berwarna 3) kapur dalam air membentuk endapan 4) agar-agar dalam air panas menggumpal Yang merupakan system koloid adalah….. a. 1 dan 2 b. 1 dan 4 c. 1 dan 3 d. 2 dan 4 e. 1, 2, dan 3 3. Salah satu perbedaan antara koloid dengan suspensi adalah..... a. Koloid bersifat homogen, sedangkan suspensi bersifat heterogen b. Koloid menghamburkan cahaya, sedangkan suspensi meneruskan C B C √ √ √ 10 10 10
  • 19. cahaya c. Koloid stabil, sedangkan suspensi tidak stabil d. Koloid satu fase, sedangkan suspensi dua fase e. Koloid transparan, sedangkan suspensi keruh 4. Hal-hal berikut merupakan ciri-ciri sistem koloid, kecuali….. a. Tidak dapat disaring b. Stabil c. Terdiri dari dua fase d. Homogen e. Menghamburkan cahaya D √ 10 2 Mengelompok kan jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase pendispersi 5. Koloid yang mengandung fase terdispersi cair dan fase pendispersinya cair adalah….. a. Emulsi b. Sol c. Sol padat d. Aerosol e. Buih 6. Dibawah ini yang termasuk koloid aerosol adalah..... a. Batu apung A B E √ √ √ 10 10 10
  • 20. b. Kabut c. Busa sabun d. Mentega e. Mutiara 7. Kabut adalah sistem koloid dengan fase terdispersi dan medium pendispersi berturut-turut adalah….. a. Gas dalam cair b. Zat cair dalam zat cair c. Gas dalam zat padat d. Zat padat dalam gas e. Zat cair dalam gas 3 Menjelaskan penggunaan sistem koloid di industri kosmetik, makanan, farmasi, dan pertanian 8. Diantara contoh kimia koloid dalam industri farmasi adalah….. a. Pensil stiptik untuk penggumpalan darah dan penisilin untuk suntikan b. Krim, pasta gigi dan sabun c. Cat, tinta dan saus salad d. Peptisida, minyak ikan dan insektisida e. Keju, mentega dan susu 9. Banyak produk industri dalam bentuk gel, diantaranya yaitu ..... A E √ √ 10 10
  • 21. a. Emas b. Jok Mobil c. Karet d. Cat e. Mayonase 10. Dalam bidang industri, cat dibuat dalam bentuk koloid, tujuannya adalah….. a. Memudahkan penggunaan b. Mempercepat proses produksi c. Menghasilkan warna yang bagus d. Agar bahan pewarna, pelapis dan pengkilap terdapat dalam satu campuran tanpa saling melarutkan e. Agar dapat menempel dipermukaan D √ 10 Pertemuan Kedua No INDIKATOR SOAL JWB RANAH KOGNITIF SKOR C1 C2 C3 C4 1 Menjelaskan hasil pengamatan tentang efek Tyndall dan 1. Gerak Brown terjadi karena..... a. Tumbukan molekul medium dengan A √ 20
  • 22. menjelaskan salah satu gerak Brown. partikel koloid b. Tolak menolak antara partikel koloid yang bermuatan sama c. Tarik menarik antara partikel koloid yang berbeda muatan d. Tumbukan antara partikel koloid e. Gaya gravitasi 2. Asap kendaraan bermotor yang tersorot lampu mobil pada malam hari dapat terlihat karena adanya peristiwa….. a. Gerak Brown b. Efek Tyndall c. Adsorpsi d. Koagulasi e. Emulsi 3. Penghamburan cahaya oleh partikel koloid disebut efek Tyndall. Hal ini terjadi karena..... a. Adanya gerak Brown b. Larutan menyerap cahaya c. Larutan memancarkan cahaya d. Pemantulan dan penghamburan cahaya oleh B D √ √ 20 20
  • 23. butiran-butiran koloid e. Panjang gelombang cahaya lebih besar dari butiran-butiran koloid 2 Menjelaskan peristiwa terjadinya muatan listrik pada partikel koloid 4. Suatu partikel koloid dapat bermuatan positif atau negatif. Hal ini terjadi karena…. a. Partikel koloid mengadsorpsi ionik b. Zat pendispersinya bermuatan c. Partikel koloid termasuk senyawa ionik d. Partikel terionisasi e. Partikel koloid berupa ion 5. Ion yang diadsorpsi oleh partikel Fe(OH)3, sehingga bermuatan listrik adalah partikel dari ion….. a. Cl-d. Fe2+ b. OH-e. Fe3+ c. H+ d. Fe2+ e. Fe3+ A E √ √ 20 20 Pertemuan Ketiga No INDIKATOR SOAL JWB RANAH KOGNITIF SKOR
  • 24. C1 C2 C3 C4 1 Menjelaskan kestabilan koloid dan peristiwa elektroforesis. 1. Peristiwa pergerakan butir-butir koloid di medan listrik (ke kutub-kutub elektrode) disebut..... a. Elektroforesis b. Elektrolisis c. Dialisis d. Gerak Brown e. Efek Tyndall 2. Proses elektroforesis pada sistem koloid dapat terjadi akibat partikel koloid….. a. Tidak mengalami pelucutan muatan b. Mengadsorpsi muatan lemak c. Ukurannya sangat stabil d. Tidak stabil dengan adanya muatan e. Bergerak dalam medan listrik A E √ √ 20 20 2 Menjelaskan hasil pengamatan tentang koagulasi koloid dalam kehidupan sehari-hari dan menjelaskan penyebabnya 3. Koagulasi adalah….. a. Proses penyerapan di permukaan partikel-partikel koloid b. Penggumpalan partikel koloid c. Penghamburan cahaya oleh partikel-partikel koloid B √ 20
  • 25. d. Pemurnian koloid e. Gerak zig-zag dari partikel koloid 4. Koagulasi koloid dapat terjadi karena hal di bawah ini, kecuali..... a. Mencampurkan dua macam koloid b. Ditambahkan elektrolit c. Dilakukan dialisis d. Koloid dipanaskan e. Proses elektroforesis C √ 20 3 Menjelaskan cara kerja emulgator dalam menstabilkan koloid 5. Sistem berikut tergolong emulsi, kecuali…………. a. Santan b. Minyak ikan c. Air susu d. Mayonaise e. Alkohol 70% E √ 20 Pertemuan Keempat No INDIKATOR SOAL JWB RANAH KOGNITIF SKOR C1 C2 C3 C4 1 Menyebutkan pengertian dialisis 1. Kelebihan ion dari elektrolit yang bercampur dengan koloid dapat dipisahkan dengan cara..... a. Osmosis b. Elektrolisis c. Dialisis C √ 20
  • 26. d. Koagulasi e. Elektroforesis 2 Menjelaskan proses dialisis pada sistem koloid Menerangkan aplikasi dialisis dalam kehidupan sehari-hari Beberapa sifat koloid: 1. Elektrolisis 2. Efek Tyndall 3. Adsorbsi 4. Koagulasi 5. Dialisis Proses cuci darah merupakan contoh penerapan sifat koloid nomor…. a. 1 d. 4 b. 2 e. 5 c. 3 E √ 20 2 Menjelaskan koloid liofil dan koloid liofob serta perbedaan sifat keduanya dengan contoh yang ada di lingkungan. 3.Sistem koloid yang partikel-partikelnya tidak dapat menarik molekul pelarut disebut..... a. Elektrofil b. Liofob c. Dialisis d. Liofil e. Hidrofil 4. Sabun merupakan emulgator yang baik untuk campuran minyak dan air, sebab sabun..... a. Merupakan koloid liofil B A √ √ 20 20
  • 27. b. Merupakan koloid liofob c. Merupakan ujung liofob dan liofil d. Bercampur homogen dengan minyak dan air e. Merupakan senyawa polar yang bias menarik minyak 3 Menjelaskan proses penjernihan air dengan cara penambahan koagulan 5. Pemberian tawas pada air yang diolah untuk air minum berguna untuk..... a. Menghilangkan kesadahan air b. Menghilangkan bau air c. Mencegah pencemaran air d. Mengendapkan kotoran dalam air e. Membunuh bakteri yang berbahaya D √ 20 Pertemuan Kelima No INDIKATOR SOAL JWB RANAH KOGNITIF SKOR C1 C2 C3 C4
  • 28. 1 1. Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara kondensasi. 1. Pembuatan koloid dengan menggabungkan larutan sejati menjadi partikel koloid melalui reaksi kimia disebut cara….. a. Dispersi b. Koagulasi c. Hidrolisis d. Kondensasi e. Elektroforesis 2. Pembuatan koloid berikut ini yang tidak tergolong cara kondensasi adalah….. a. Pembuatan sol belerang dengan mengalirkan gas H2S kedalam larutan SO2 b. Pembuatan sol kanji dengan memanaskan suspensi amilum c. Pembuatan sol emas dengan mereduksi suatu larutan garam emas d. Pembuatan sol Fe(OH)3 dengan hidrolisis larutan besi (III) klorida e. Pembuatan sol As2S3 dengan mereaksikan larutan As2O3 dengan larutah H2S D B √ √ 20
  • 29. 2 Menjelaskan pembuatan koloid dengan cara dispersi. 3. Cara pembuatan sistem koloid dengan jalan mengubah partikel-partikel kasar menjadi partikel-partikel koloid disebut cara….. a. Dispersi b. Elektrolisis c. Kondensasi d. Koagulasi e. Hidrolisis A √ 20 3 Menentukan jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan. 5. Detergen merupakan salah satu jenis koloid yang dapat mencemari lingkungan karena….. a. Fase terdispersinya gas b. Sulit diuraikan oleh mikroorganisme c. Merupakan limbah rumah tangga d. Merupakan zat emulgator e. Mempunyai kutub liofil dan liofob B √ 20 Format Penilaian Kognitif No Nama Siswa Nomor Soal Skor Ket 1 2 3 4 5 12345 Penilaian Afektif No Nama Siswa Aspek yang Dinilai Skor rata-rata Ket Disiplin Aktifitas Kerjasama Etika Minat 1
  • 30. 2345 Keterangan Nilai : 5 : Sangat baik / sangat sering 4 : Baik / Sering 3 : Cukup 2 : Kurang / Jarang 1 : Sangat kurang Penilaian : Jumlah Skor Diperoleh x 100 % = % Jumlah Maksimal Psikomotor NAMA SISWA NO ABS ASPEK PENILAIAN SIKAP JUMLAH Mel aku kan perc oba an sesu ai pros edu r Ide Me SKOR ntif mb NILAI ika uat si lapo alat ran Me mpr ese ntas ikan hasi l disk usi Keterangan Nilai : 5 : Sangat baik / Sangat sering 4 : Baik / Sering 3 : Cukup 2 : Kurang / Jarang 1 : Sangat kurang Penilaian : Jumlah Skor Diperoleh x 100 % = % Jumlah Maksimal Medan, Kepala Sekolah SMA, Guru Bidang Studi,