Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
SISTEMINFORMASI
1. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Nama Mahasiswa :
Alfredo – 43215010257
Dosen Pembimbing :
Shinta Melzatia SE., M. Ak
Universitas Mercu Buana
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Akuntansi S1 2015
2. BAB VII
INFORMASI DALAM PELAKSANAAN
FORUM 7
Interstate Hydraulic Manufacturing Co. adalah suatu perusahaan manufaktur mapan
milik keluarga yang memproduksi alat-alat hidrolik yang digunakan pada suspensi mobil dan
forklift truck. Dari pabriknya di Muncie, Indiana, produk dikirimkan ke pelanggan di seluruh
dunia Semua pengolahan data dilakukan oleh sebuah komputer mini, yang menangani gaji,
penagihan, piutang, persediaan, dan akuntansi biaya. Para pekerja mencatatkan waktu kerja
mereka dengan menggunakan jam absensi, dan mereka melaporkan kemajuan pekerjaan
dengan mengisi suatu formulir yang menyertai tiap job lot. Data dari kartu absensi dan
fomulir diketik ke dalam komputer oleh operator pemasukan data pada divisi manufaktur
dengan menggunakan terminal.
Ben Lambert bertanggung jawab atas pelayanan pelanggan, menangani keluhan,
melakukan peninjauan pabrik, serta menyediakan informasi bagi manajer pabrik mengenai
kinerja produk. Suatu hari, Larnbert sedang duduk di kursinya, menangani tumpukan surat
menyurat yang telah ia kumpukan. Ia mengambil alat perekam dan mendiktekan surat berikut
ini:
Ms. Ellie Nostrom
Purchasing Director
McCullin Enterprises
Terima kasih banyak untuk pengertian Anda saat minggu lalu Anda menelepon
menanyakan pesanan Anda. Seperti telah saya jelaskan, kami memiliki banyak pekerjaan
yang sedang berlangsung, dan lebih banyak lagi yang mengantri. Mustahil untuk menemukan
lokasi suatu pekerjaan tanpa menghabiskan banyak waktu memeriksa catatan-catatan kami.
Saya yakin Anda dapat mengerti.
Saya kemudian mengetahui bahwa pesanan Anda tertunda karena kekurangan bahan
baku. Kami telah mengalami kesulitan mendapatkan nylon bushing yang menempelkan
lengan penggerak pada rumahnya. Kami hanya memiliki satu pemasok yang dapat memenuhi
standar kualitas kami yang tinggi, dan kami baru saja mengetahui bahwa pabrik mereka telah
mengalami pemogokan selama hampir setengah tahun.
Kami akhimya menemukan pemasok lain di Califomia dan memesan dari mereka.
Tetapi ketika bushing itu tiba, laporan penerimaannya salah disimpan, dan kami tidak
mengetahui bahwa barang tersebut telah ada di sini. Laporan penerimaan, yang biasanya
dikirim ke bagian akuntansi kami, salah dikirim ke bagian pembelian.
.
3. Sekali lagi, terima kasih untuk mengingatkan pesanan Anda. Pelanggan kami
merupakan harta kami yang paling berharga, dan kaml menghargai bisnis Anda. Kami bejanji
akan senantiasa tanggap pada kebutuhan Anda dan memberikan tingkat pelayanan yang sama
tingginya dengan yang telah menjadi ciri kami. Harap jangan ragu untuk menghubungi saya
kapan pun.
Hormat saya,
Ben Lambert, Manajer
Departemen Pelayanan Pelanggan
Menurut saya komponen sistem pada Hydraulic Manufacturing Co. sudah berjalan dengan
fungsional tetapi sistem informasi masih sangat sederhana dan belum terintegrasi dengan
baik. Semua pengolahan data dilakukan oleh sebuah komputer mini, yang menangani gaji,
penagihan, piutang, persediaan, dan akuntansi biaya. Bahkan Para pekerja mencatatkan waktu
kerja mereka dengan menggunakan jam absensi, dan mereka melaporkan kemajuan pekerjaan
dengan mengisi suatu formulir manual yang menyertai tiap job lot. Data dari kartu absensi
dan fomulir diketik atau diinput ke dalam komputer oleh operator pemasukan data pada divisi
manufaktur. Sistem manajemen database yang digunakan masih semi manual belum
terintegrasi dengan baik data perusahaan. Hal ini menyebabkan manajemen database
perusahaan belum dikelola dengan baiik. Sehingga masih banyak kesalahan2 data yang
terjadi, seperti data pemesanan dan pembelian dari McCullin enterprise.
KUIS 7
Berdasarkan level organisasi, sistem informasi dikelompokkan menjadi:
a. Sistem Informasi Departemen (departmental information system) adalah sistem informasi
yang hanya digunakan dalam sebuah departemen.
b. Sistem Informasi Perusahaan (enterprise information system) merupakan sistem informasi
yang tidak terletak pada masing-masing departemen, melainkan berupa sebuah sistem terpadu
yang dapat dipakai oleh sejumlah departemen secara bersama-sama.
c. Sistem Informasi Antarorganisasi (interorganizational information system atau terkadang
disebut IOS / interorganization system) merupakan jenis sistem informasi yang
menghubungkan dua organisasi atau lebih.
Sistem informasi fungsional adalah sistem infor¬masi yang ditujukan untuk memberikan
informasi bagi kelompok orang yang berada pada bagian tertentu dalam perusahaan.
Beberapa sistem informasi fungsional yang umum adalah sebagai berikut:
1. Sistem Informasi Akuntansi (Accounting Information System)
2. Sistem Informasi Keuangan (Finance Information System)
4. 3. Sistem Informasi Manufaktur (Manufacturing/Production InforMation System)
4. Sistem Informasi Pemasaran (Marketing Information System Atau MKIS)
5. Sistem Informasi SDM (Human Resources Information System atau HRIS)
Jenis-jenis sistem informasi:
1. Transaction Processing System (TPS)
Transaction Processing System (TPS) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang
dikembangkan untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin
seperti daftar gaji dan inventarisasi.
2. Office Automation System (OAS) dan Knowledge Work System (KWS)
Office Automation System (OAS) mendukung pekerja data, yang biasanya tidak menciptakan
pengetahuan baru melainkan hanya menganalisis informsi sedemikian rupa untuk
mentransformasikan data atau untu memanipulasikannya dengan cara-cara tertentu sebelum
membaginya atau menyebarkannya secara keseluruhan, dengan organisasi dan, kadang-
kadang, diluar itu.
3. Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Sistem Informasi Manajemen (SIM) tidak menggantikan Transaction Processing Systems;
melainkan semua SIM mencakup pengolahan transaksi, SIM adalah sistem informasi yang
sudah terkomputerisasi yang bekerja karena adanya interaksi antara manusia dan komputer.
4. Decision Support System (DSS)
Kelas sistem informasi terkomputerisasi pada level yang lebih tinggi adalah Decision Support
System (DSS). DSS hampir sama dengan SIM tradisional kerena keduanya sama-sama
tergantung pada basis data sebagai sumber data.
5. Sistem Ahli Dan Kecerdasan Buatan
Kecerdasan Buatan (AI) bisa dianggap bidang yang arsitek tingkat tinggi untuk sistem ahli.
Daya tolak/dorongan umum dari AI dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang
berfungsi secara cerdas.
6. Group Decision Support System (GDSS) dan Computer Supported Collaboration Work
Systems (CSCWS) Bila kelompok perlu bekerja bersama-sama untuk membuat keputusan
semi-terstruktur dan tak-terstruktur, maka group Decision support System membuat suatu
solusi.
7. Executive Support System (ESS)
Bila eksecutive beralih ke komputer, mereka seringnya mencari cara-cara yang bisa
membantu mereka membuat keputusan pada tingkat strategis.
5. BAB VIII
KEAMANAN SISTEM INFORMASI
FORUM 8
Contoh kasus dalam perusahaan yang terkait dengan keamanan sistem informasinya:
Pembajakan film dengan memanfaatan BitTorrent, Seorang warga negara Hongkong
dinyatakan bersalah karena telah membajak film dan mengedarkannya melalui internet.
Kasus ini dianggap sebagai kasus pertama yang melibatkan BitTorrent. BitTorrent
merupakan software pertukaran data. Software ini telah digunakan secara luas untuk
pertukaran materi seperti acara film dan televisi. BitTorrent membuat pertukaran materi jadi
lebih mudah, dengan cara memecah file menjadi fragmen dan mendistribusikan fragmen
tersebut. Warga negara Hong Kong yang bernama Chan Nai-ming itu, dinyatakan bersalah
karena telah membajak karya yang dilindungi hak cipta. Yakni dengan mendistribusikan tiga
film Hollywood lewat pemanfaatan BitTorrent. Namun Chan dibebaskan dengan uang
jaminan sebesar 5000 dollar Hongkong (HKD 1 = Rp 1,286.81 Sumber: xe.com).
Sebelumnya ia didakwa April silam, karena telah meng-upload tiga film Hollywood ke
internet yaitu Daredevil, Red Planet dan Miss Congeniality. Pemerintah Hongkong menyebut
kasus tersebut sebagai kasus yang pertama kali sukses menjerat pelaku pertukaran materi
melalui jaringan peer-to-peer. Hukuman maksimum untuk kasus tersebut adalah empat tahun
penjara serta denda yang mahal. “Hukuman tersebut amat sangat signifikan,” ujar Sekretaris
Perdagangan HongKong John Tsang seperti dikutip detikinet dari BBC News Kamis
(27/10/2005). Tsang menjelaskan bahwa hukuman ini akan membantu menanggulangi
maraknya aksi pertukaran file.Departemen Bea Cukai Hong Kong, menginformasikan adanya
penurunan peredaran pertukaran data sebanyak 80 persen sejak adanya penahanan tersebut.
Sementara itu, operator jaringan BitTorrent telah menjadi target tuntutan kalangan industri
film sejak akhir Desember lalu.
6. KUIS 8
Tujuan keamanan informasi :
a. Kerahasiaan. Perusahaan mencari cara untuk melindungi data dan informasinya dari
penggunaan yang tidak semestinya oleh orang-orang yang tidak memiliki otoritas
menggunakannya. Sistem informasi eksekutif, sistem informasi sumber daya manusia,
dan sistem pengolahan transaksi, seperti pembayaan gaji, piutang usaha, pembelian, dan
hutang usaha, adalah sistem-sistem yang terutama harus mendapat perhatian dalam
keamanan informasi.
b. Ketersediaan. Tujuan dibangunnya infrastruktur informasi perusahaan adalah supaya
data dan informasi perusahaan tersedia bagi pihak-pihak yang memiliki otoritas untuk
menggunakannya. Tujuan ini khususnya penting bagi MIS, DSS, dan sistem informasi
organisasi.
c. Integritas, Seluruh sistem informasi harus memberikan atau menyediakan gambaran
yang akurat mengenai sistem fisik yang mereka wakili.
4 tahap manajemen keamanan informasi :
1. mengidentifikasi ancaman yang dapat menyerang sumber informasi perusahaan.
2. mengidentifikasi resiko yang mungkin ditimbulkan oleh ancaman tersebut.
3. menetapkan kebijakan-kebijakan keamanan informasi.
4. melaksanakan pengawasan terhadap hal-hal yang berhubungan dengan resiko
keamanan informasi.
Ancaman dapat menimbulkan resiko yang harus dikontrol. Istilah manajemen resiko (risk
management) dibuat untuk menggambarkan pendekatan secara mendasar terhadap resiko
keamanan yang dihadapi oleh sumber-sumber informasi perusahaan.
Aktivitas-aktivitas tidak sah yang dapat menjadi risiko untuk keamanan sistem informasi,
seperti : Penggunaan secara tidak sah terjadi ketika sumber daya perusahaan dapat digunakan
oleh orang yang tidak berhak menggunakannya. Ciri-ciri penjahat komputer yang memiliki
kemampuan mengakses informasi secara tidak sah termasuk diantaranya adalah hacker.
7. BAB IX
IMPLIKASI ETIS DARI TEKNOLOGI INFORMASI
FORUM 9
McDonald’s tidak punya pengalaman dibidang tersebut ,membelanjakan terlalu
banyak uang dan hanya punya sedikit reputasi untuk menunjukan hal itu. sehingga sampai
sekarang hal ini merupakan merupakan masalah terbesar yang dihadapi perusahaan seperti
MCDonald’s adalah membuat bandwith kecepatan tinggi disetiap lokasi. McDonald’s tidak
kenal karena teknologi atau penghargaan level eksekutif dan pemahaman teknologi menurut
anlisis di AMR RESEARCH mengatakan bahwa “jaringan global real-times menelan data
tersebar,bahkab bagi organisasi teknologi informasi yang paling ambisius sekalipun.
Mengkonfigurasikam dan mengintegrasikan perangkat lunak yang diperlukan untuk
komunikasi Oak Brook dengan 30.000 lebih lokasi Dan untuk membuat program ini
McDonald.
MCDonald’s masih bisa mengandalkan sistem hemat biaya untuk beberapa tahun
kedepan, walaupun ada beberapa hal-hal yang harus di perbaiki sedikit tetapi tidak
menyulitkan perusahaan, karena perusahaan tersebut akan terus melakukan pengembangan
sistem informasi tanpa mengandalkan sistem yang sudah gagal dan dapat melakukan inovasi
baru dengan cara yang lain. McDonald’s memiliki jaringan digital real-time atau berbasis
Web untuk mengirim informasi dengan cepat di seluruh bumi hingga diperlukan para
eksekutif bisa memonitor dan mempengaruhi pada basis menit demi menit kemampuan
perusahaan untuk membuat produk konsisten kepada pelanggan secara cepat.
Masalah apa yang dihadapi sistem informasi perusahaan MCDonald’s
MCDonald’s masih memiliki masalah tentang sistem data perusahaan skala besar dan
real time, dan harus meningkatkan bandwith konektivitas terhadap infrastruktur teknologi inti
mereka. Masalah terbesar biaya yang akan dikeluarkan oleh perusahaan McDonald, karena
Seratus tujuh puluh juta dollar hanyalah sebagian dari $1 miliar yang direncanakan
McDonaldd’s untuk biaya innovate yang dimulai pada bulan 2001. Dan proyek miliaran
dollar ini gagal, bahkan sebelum mengalami kemajuan oleh karena kesulitan menjelmahkan
bahkan suatu bisnis sederhana ke dalam perusahaan real-time. Beberapa bagian AS masih
8. tidak mempunyai konektivitas kecepatan tinggi yang diandalkan dan mereka internasional
jadi masalah ini bisa sangat problematic lanjut Abell.
KUIS 9
1. Kelenturan Logika (Logical Malleability)
Kelenturan logika oleh moor adalah kita mampu memprogram komputer untuk melakukan
apapun yang kita inginkan. Komputer bekerja akurat seperti yang diinstruksikan
programernya. Masyarakat tidak perlu khawatir terhadap teknologi komputer karena apabila
komputer digunakan untuk aktivitas yang tidak etis, maka orang yang berada di belakang
komputer yang harus dipersalahkan.
2. Faktor Transformasi
Alas an etika komputer menjadi demikian penting karena terbukti bahwa penggunaan
komputer tellah mengubah secara drastis cara-cara kita dalam melakukakn sesuatu. Inilah
yang dimaksud factor transformasi. Kita bisa melihat jelas transformasi yang terjadi dalam
caramelakukan tugas-tugas perusahaan. Contohnya surat elektronik (E-mail).
3. Faktor Tidak Terlihat (Invisibility Factor)
Alas an ketiga perlunya etika komputer karena umumnya masyarakat menganggap komputer
sebagai “kotak hitam” karena semua operasi internal komputer tidak dapat dilihat secara
langsung. Tersembunyinya operasi internal komputer membuka peluang untuk membuat
program secara sembunyi, membuat kalkulasi kompleks diam-diam, bahkan penyalahgunaan
dan pengrusakan tiak terlihat.
• Individu menjadi malas untuk bersosialisasi secara fisik.
• Meningkatnya penipuan dan juga kejahatan cyber.
• Konten negative yang berkembang pesat.
• Fitnah dan juga pencemaran nama baik secara luas.
• Menjauhkan yang dekat
Dengan pekembangan tersebut diharapkan akan dapat mempertahankan dan
meningkatkan taraf hidup manusia. Banyak hal yang menggiurkan manusia untuk dapat
sukses dalam bidang it tetapi tidak cukup dengan mengandalkan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi, manusia juga harus menghayati secara mendalam kode etik ilmu, teknologi dan
kehidupan. Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang khususnya bidang
teknologi informasi.Kode etik sangat dibutuhkan dalam bidang TI karena kode etik tersebut
dapat menentukan apa yang baik dan yang tidak baik serta apakah suatu kegiatan yang
dilakukan oleh IT-er itu dapat dikatakan bertanggung jawab atau tidak. Etika menghindari
dan tidak mempublikasi informasi yang memiliki tendensi menyinggung secara langsung dan
negatif masalah suku, agama dan ras (SARA), termasuk di dalamnya usaha penghinaan,
pelecehan, pendiskreditan, penyiksaan serta segala bentuk pelanggaran hak atas
perseorangan, kelompok / lembaga / institusi lain.
9. BAB X
SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN
FORUM 10
McDonald’s tidak punya pengalaman dibidang tersebut ,membelanjakan terlalu
banyak uang dan hanya punya sedikit reputasi untuk menunjukan hal itu. sehingga sampai
sekarang hal ini merupakan merupakan masalah terbesar yang dihadapi perusahaan seperti
MCDonald’s adalah membuat bandwith kecepatan tinggi disetiap lokasi. McDonald’s tidak
kenal karena teknologi atau penghargaan level eksekutif dan pemahaman teknologi menurut
anlisis di AMR RESEARCH mengatakan bahwa “jaringan global real-times menelan data
tersebar,bahkab bagi organisasi teknologi informasi yang paling ambisius sekalipun.
Mengkonfigurasikam dan mengintegrasikan perangkat lunak yang diperlukan untuk
komunikasi Oak Brook dengan 30.000 lebih lokasi Dan untuk membuat program ini
McDonald.
MCDonald’s masih bisa mengandalkan sistem hemat biaya untuk beberapa tahun
kedepan, walaupun ada beberapa hal-hal yang harus di perbaiki sedikit tetapi tidak
menyulitkan perusahaan, karena perusahaan tersebut akan terus melakukan pengembangan
sistem informasi tanpa mengandalkan sistem yang sudah gagal dan dapat melakukan inovasi
baru dengan cara yang lain. McDonald’s memiliki jaringan digital real-time atau berbasis
Web untuk mengirim informasi dengan cepat di seluruh bumi hingga diperlukan para
eksekutif bisa memonitor dan mempengaruhi pada basis menit demi menit kemampuan
perusahaan untuk membuat produk konsisten kepada pelanggan secara cepat.
MCDonald’s masih memiliki masalah tentang sistem data perusahaan skala besar dan
real time, dan harus meningkatkan bandwith konektivitas terhadap infrastruktur teknologi inti
mereka. Masalah terbesar biaya yang akan dikeluarkan oleh perusahaan McDonald, karena
Seratus tujuh puluh juta dollar hanyalah sebagian dari $1 miliar yang direncanakan
McDonaldd’s untuk biaya innovate yang dimulai pada bulan 2001. Dan proyek miliaran
dollar ini gagal, bahkan sebelum mengalami kemajuan oleh karena kesulitan menjelmahkan
bahkan suatu bisnis sederhana ke dalam perusahaan real-time. Beberapa bagian AS masih
tidak mempunyai konektivitas kecepatan tinggi yang diandalkan dan mereka internasional
jadi masalah ini bisa sangat problematic lanjut Abell.
10. KUIS 10
Mutu pengambilan keputusan di suatu organisasi tergantung atas pemilihan sasaran
yang tepat dan mengidentifikasi cara untuk mencapainya. Dengan integrasi yang baik antara
faktor prilaku dan struktur, manajemen dapat meningkatkan kemungkinan tercapainya
keputusan yang bermutu tinggi. Organisasi akan sangat tergantung pada keputusan individu
maupun keputusan kelompok. manajemen yang efektif membutuhkan pengetahuaan dan
kedua tipe keputusan tersebut. Agar informasi dapat mempunyai manfaat dalam proses
pengambilan keputusan, informasi harus mempunyai kualitas dan nilai. Kriteria kualitas
informasi adalah :
Akurat : yang berarti informasi harus tidak bias atau menyesatkan dan bebas dari kesalahan.
Tepat waktu : yang berarti informasi yang sampai kepada penerima tidak boleh terlambat.
Mahalnya nilai informasi saat ini adalah karena harus cepatnya informasi tersebut didapatkan,
sehingga diperlukan teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah, dan mengirimkan.
Relevan : yang berarti informasi harus mempunyai manfaat bagi pihak yang menerimanya.
11. BAB XI
TELEKOMUNIKASI, INTERNET, DAN TEKNOLOGI NIRKABEL
FORUM 11
Jaringan nirkabel (wireless network) adalah bidang disiplin yang berkaitan dengan
komunikasi antar sistem komputer tanpa menggunakan kabel. Jaringan nirkabel ini sering
dipakai untuk jaringan komputer baik pada jarak yang dekat (beberapa meter, memakai
alat/pemancar bluetooth) maupun pada jarak jauh (lewat satelit). Bidang ini erat hubungannya
dengan bidang telekomunikasi , teknolagi informasi dan teknik komputer. Jenis jaringan yang
populer dalam kategori jaringan nirkabel ini meliputi: Jaringan kawasan nirkabel (wireless
LAN/WLAN), dan Wifi. Jaringan nirkabel biasanya menghubungkan satu sistem komputer
dengan sistem yang lain dengan menggunakan beberapa macam media transmisi tanpa kabel,
seperti: gelombang mikro maupun cahaya infra merah.
Sejarah Teknologi Nirkabel
Wireless Fidelity atau WiFi sendiri pada awalnya dikembangkan oleh IBM pada
tahun 70an dengan menggunakan teknologi IR alias infra red. Pada awalnya, wireless ini
merupakan teknologi yang dirancang untuk mendukung konektivitas jaringan lokal atau
LAN. Namun demikian, pada saat diuji coba, kekuatan dan juga kecepatan yang dihasilkan
oleh konektivitas Wireless ini tidak memuaskan, sehingga tidak dipasarkan.
Baru kemudian pada tahun 1990 penggunaan WiFi mulai bisa dipasrkan setelah
melewati berbagai macam perkembangan dan inovasi. Hingga saat ini, penggunaan WiFi
semain berkembang untuk saling mengkoneksikan komputer dalam satu jaringan, dan mulai
bermunculan berbagai macam modem WiFi, yang memungkinkan banyak penggunanya
terhubung dalam satu jaringan yang sama tanpa menggunakan kabel di dalam suatu ruangan.
Jaringan nirkabel mendukung internet dimana sarana yang digunakan untuk
menyampaikan informasi dan menyambungkan koneksi sehingga komunikasi dapat
terhubung dan proses instalasi jaringan menjadi mudah dan praktis.
12. KUIS 11
Keunggulan jaringan nirkabel:
1. Mobilitas
– Bisa digunakan kapan saja.
– Kemampuan akses data pada jaringan wireless itu real time, selama masih di area hotspot.
2. Kecepatan Instalasi
– Proses pemasangan cepat.
– Tidak perlu menggunakan kabel.
3. Fleksibilitas Tempat
– Bisa menjangkau tempat yang tidak mungkin dijangkau kabel.
4. Pengurangan anggaran biaya
5. Jangkauan luas
Kelemahan jaringan nirkabel :
1. Transmit data 1-2 Mbps, sedangkan jika menggunakan kabel akan lebih cepat.
2. Alatnya cukup mahal.
3. Propagansi Radio ( Interferensi Gelombang )
yaitu perpaduan dua gelombang yang mengacaukan jaringan wireless.
4. Kapasitas jaringan terbatas.
5. Keamanan data kurang terjamin.
6. Intermittence ( sinyal putus-putus )
Kelebihan jaringan kabel :
1. Relatif murah
2. Tingkat keamanan relatif tinggi (karena terhubung langsung serta terpantau hubungannya).
13. 3. Performa/Stabilitas jaringan dan bandwith yang lebih tinggi dan lancar
4. Reliabilitas
Kelemahan jaringan kabel :
1. Kurang fleksibel jika ada ekspansi.
2. Mobilitas yang kurang
3. Wired lan harus di tempatkan di tempat yang aman
4. Security pada wired lan akan hilang pada saat kabel jaringan di potong atau ditap.
WiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access,
merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat
BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX
merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik.
Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi
dengan open standar.
Tipe -tipe jaringan nirkabel, antara lain :
1. WWANs (Wireless Wide Area Neteworks)
Maksud dari teknologi ini adalah, bahwa pengguna memungkinkan untuk membangun
koneksi nirkabel melalui jaringan publik maupun privat. Koneksi ini bisa mencakup dalam
jangkauan yang sangat luas (antar daerah, kota ataupun negara). Dan WWANs ini
menggunakan antena atau satelit.
2. WMANs (Wireless Metropolitan Area Networks)
Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk membangun koneksi nirkabel beberapa lokasi
dalam satu area metropolitan (misalnya antar gedung dalam satu kota). Teknologi untuk
mentransmisikan data untuk tipe ini adalah dengan menggunakan gelombang radio atau
cahaya infrared.
14. 3. WLANs (Wireless Local Area Neteworks)
Teknologi ini banyak dipakai di dalam satu area Gedung-gedung kampus atau gedung untuk
publik. WLANs dapat digunakan pada kantor sementara atau yang mana instalasi kabel
permanen tidak diperbolehkan.
4. WPANs (Wireless Personal Area Networks)
Teknologi ini membolehkan kepada pengguna untuk membangun jaringan nirkabel bagi
peranti sederhana, seperti PDA, Laptop atau telpon seluler. Ini bisa digunakan dalam satu
ruangan operasi personal.
15. BAB XII
PENGENALAN E-LEARNING
FORUM 12
E-learning adalah sebuah proses pembelajaran yang berbasis elektronik. Salah satu
media yang digunakan adalah jaringan komputer. Dengan dikembangkannya di jaringan
komputer memungkinkan untuk dikembangkan dalam bentuk berbasis web, sehingga
kemudian dikembangkan ke jaringan komputer yang lebih luas yaitu internet. Penyajian e-
learning berbasis web ini bisa menjadi lebih interaktif. Sistem e-learning ini tidak memiliki
batasan akses, inilah yang memungkinkan perkuliahan bisa dilakukan lebih banyak waktu.
E-learning secara formal misalnya adalah pembelajaran dengan kurikulum, silabus,
mata pelajaran dan tes yang telah diatur dan disusun berdasarkan jadwal yang telah disepakati
pihak-pihak terkait (pengelola e-learning dan pembelajar sendiri. E-learning bisa juga
dilakukan secara informal dengan interaksi yang lebih sederhana, misalnya melalui sarana
mailing list, e-newsletter atau website pribadi, organisasi dan perusahaan yang ingin
mensosialisasikan jasa, program, pengetahuan atau keterampilan tertentu pada masyarakat
luas (biasanya tanpa memungut biaya).Istilah e-learning Banyak para ahli yang
mendefinisikan e-learning sesuai sudut pandangnya. Karena e-learning kepanjangan dari
elektronik learning ada yang menafsirkan e-learning sebagai bentuk pembelajaran yang
memanfaatkan teknologi elektronik (radio, televisi, film, komputer, internet). Seiring
berkembanganya program-program serta aplikasi yang dapat dipasang, komputer
memberikan kelebihan dalam berbagai bidang kegiatan pembelajaran seperti untuk produksi
media slide, media gerak dan media audio visual.
KUIS 12
Fungsi e-learning terhadap kegiatan pembelajaran didalam kelas, yaitu :
a. Sebagai tambahan (suplemen) yang sifatnya pilihan (opsional). Dikatakan berfungsi
sebagai suplemen (tambahan), apabila peserta didik mempunyai kebebasan memilih, apakah
akan memanfaatkan materi pembelajaran elektronik atau tidak
b. Pelengkap (Complement). Dikatakan berfungsi sebagai Complement (pelengkap) apabila
materi pembelajaran elektronik diprogramkan untuk melengkapi materi pembelajaran yang
diterima siswa di dalam kelas. Sebagai komplemen berarti materi pembelajaran elektronik
16. diprogramkan untuk menjadi materi reinforcement (pengayaan) atau remedial bagi peserta
didik di dalam mengikuti kegiatan pembelajaran konvensional
c. Pengganti (substitusi). Beberapa perguruan tinggi di negara-negara maju memberikan
beberapa alternatif model kegiatan pembelajara atau perkuliahan kepada para mahasiswanya.
Tujuannya agar para mahasiswa dapat secara fleksibel mengelola kegiatan perkuliahannya
sesuai dengan waktu dan aktivitas lain sehari-hari mahasiswa. N
Maanfaat e-learning, antara lain:
a. Meningkatkan kadar interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan guru atau
instruktur (enhance interactivity).
b. Memungkinkan terjadinya interaksi pembelajaran dari mana dan kapan saja (time and
place flexibility).
c. Menjangkau peserta didik dalam cakupan yang luas (potential to reach a global audience).
d. Mempermudah penyempurnaan dan penyimpanan materi pembelajaran (easy updating of
content as well as archivable capabilities).
3 Komponen e-learning, antara lain :
a. Infrastruktur e-Learning Infrastruktur e-Learning dapat berupa personal computer (PC),
jaringan komputer, internet dan perlengkapan multimedia.
b. Sistem dan Aplikasi e-Learning Sistem perangkat lunak yang mem-virtualisasi proses
belajar mengajar konvensional
c. Konten e-Learning Konten dan bahan ajar yang ada pada e-Learning system (Learning
Management System).
d. Actor Yang ada dalam pelaksanakan e-Learning boleh dikatakan sama dengan proses
belajar mengajar konvensional.
Fitur e-learning terdiri dari :
a. Informasi tentang unit-unit terkait dalam proses belajar mengajar
b. Kemudahan akses ke sumber referensi
c. Komunikasi dalam kelas
d. Sarana untuk melakukan kerja kelompok
e. Sistem ujian online dan pengumpulan feedback.