Tugas Ekonomi Kelas XI
Perdagangan internasional suatu aktivitas atau kegiatan perdagangan yang dilakukan oleh dua negera yang berbeda
Devisa adalah alat pembayaran luar negeri atau semua barang yang dapat diterima di dunia internasional sebagai alat pembayaran.
Disusun oleh : Adam Sufi Ibrahim
2. Apa Itu Perdagangan Internasional?
Secara umum, perdagangan
internasional dapat diartikan sebagai
sebuah kegiatan jual beli yang
dilakukan dua pihak yang berbeda
negara. Sistem ini melibatkan antar
negara, pihak individu, dan
perusahaan yang melakukan
perdagangan dengan pihak dari
negara lain.
Perdagangan internasional suatu aktivitas atau
kegiatan perdagangan yang dilakukan oleh dua
negera yang berbeda
3. Manfaat perdagangan Internasional
Mempermudah kehidupan masyarakat dalam
memperoleh barang-barang yang tidak bisa diproduksi
oleh negeri sendiri
Mendapatkan harga yang lebih murah daripada barang
tersebut diproduksi sendiri.
Mempererat hubungan antar negara, baik secara
bilateral maupun multilateral.
Menambah devisa negara dan hasil ekspor
Melakukan alih teknologi dari negara lain.
Mempercepat pertumbuhan dan
pembangunan ekonomi.
Mempermudah kehidupan masyarakat dalam
memperoleh barang-barang yang tidak bisa diproduksi
oleh negeri sendiri
Mendapatkan harga yang lebih murah daripada barang
tersebut diproduksi sendiri.
Mempererat hubungan antar negara, baik secara
bilateral maupun multilateral.
Menambah devisa negara dan hasil ekspor
Melakukan alih teknologi dari negara lain.
Mempercepat pertumbuhan dan
pembangunan ekonomi.
4. Apa Sih manfaat Perdagangan Internasional Bagi Indonesia?
Manfaat perdagangan internasional bagi
perekonomian Indonesia adalah: Mendapatkan devisa
dari ekspor. Menciptakan lapangan pekerjaan.
Mendapatkan barang yang tidak diproduksi di dalam
negeri. contohnya, Indonesia memiliki hasil tambang
batu bara dan dan hasil perkebunan kelapa sawit yang
menghasilkan minyak sawit.
Namun, Indonesia membutuhkan gandum untuk
diolah menjadi tepung dari Australia. Di Australia
banyak terdapat ladang yang menghasilkan gandum
melimpah. Namun, Austraslia tidak menghasilkan
minyak sawit sebanyak Indonesia.
5. Kebijakan Perdagangan Internasional
Tarif adalah sebuah
pembebanan atas barang-
barang yang melintasi daerah
pabean (costum area).
Sementara itu, barang-barang
yang masuk ke wilayah negara
dikenakan bea masuk.
Dengan penerapan bea masuk
yang besar atas barang-barang
dari luar negeri, memiliki tujuan
untuk memproteksi industri
dalam negeri sehingga
diperoleh pendapatan negara
Kuota adalah kebijakan
pemerintah untuk membatasi
barang-barang yang masuk dari
luar negeri. Akibat dari
kebijakan kuota dan
pembatasan impor biasanya
akan terjadi : Jumlah barang di
pasar turun, harga barang naik,
produksi dalam negeri
meningkat, dan impor barang
turun.
Kebijakan ini dimaksudkan untuk
melarang masuknya produk-
produk asing ke dalam pasar
domestik. Hal ini dilakukan
karena alasan politik dan
ekonomi. untuk alasan ekonomi
pelarangan impor bertujuan
untuk melindungi dan
meningkatkanproduksi dalam
negeri
Kebijakan perdagangan internasional yang biasa dilakukan pemerintah
adalah tarif atau bea masuk, kuota, larangan ekspor, larangan impor,
subsidi, politik dumping, dan diskriminasi harga. Tarif atau bea masuk
dikenakan pada barang impor.
6. Tujuannya Untuk :
1) Membiayai perdagangan luar negeri yang
berupa impor barang dan jasa.
2) Membayar pokok utang, cicilan utang,
bunga utang atau utang luar negeri.
3) Membiayai pembinaan dan pemeliharaan
hubungan luar negeri, yaitu untuk kedutaan,
konsulat, misi kebudayaan ke luar negeri.
4) Mengatasi kesulitan perekonomian negara
dalam kaitannya dengan pembayaran luar
negeri.
5) Memudahkan terjadinya transaksi dalam
perdagangan internasional.
Apa Itu Devisa?
Devisa adalah alat pembayaran luar negeri atau semua barang yang
dapat diterima di dunia internasional sebagai alat pembayaran.
7. Dampak Perdagangan Internasional
Dampak Positif
1. Kegiatan produksi dalam
negeri akan meningkat baik
kuantitas dan kualitas
2. Mempererat persahabatan
antar bangsa
3. Mendorong kemajuan iptek
4. Sumber pemasukan kas
negara
5. Memperluas lapangan
pekerjaan
8. Dampak Perdagangan Internasional
Dampak Negatif
1. Adanya ketergantungan suatu
negara terhadap negara lain
2. Barang-barang produksi dalam
negeri terganggu akibat
masuknya barang impor yang
dijual lebih murah dalam negeri
yang menyebabkan industri
dalam negeri mengalami
kerugian besar.
3. Terjadinya persaingan yang
tidak sehat, karena pengaruh
perdagangan bebas.