SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Sosiolinguistik
1. Pengertian
Kridalaksana (1974) mendefinisikan sosiolinguistik sebagai cabang linguistik yang
berusaha menjelaskan ciri-ciri variasi bahasa dan menetapkan korelasi ciri-ciri variasi
bahasa tersebut dengan ciri-ciri sosial kemasyarakatan.
Terjadinya keragaman atau kevariasian bahasa ini bukan hanya
disebabkan oleh para penuturnya yang tidak homogen, tetapi juga karena
kegiatan interaksi sosial yang mereka lakukan sangat beragam. Setiap kegiatan
memerlukan atau menyebabkan terjadinya keragaman bahasa itu. Keragaman
ini akan semakin bertambah kalau bahasa tersebut digunakan oleh penutur yang
sangat banyak, serta dalam wilayah yang sangat luas.
Dalam hal variasi atau ragam bahasa ini
ada dua pandangan
Pertama, variasi atau ragam bahasa itu dilihat sebagai akibat adanya
keragaman sosial penutur bahasa itu dan keragaman fungsi bahasa itu.
Kedua, variasi atau ragam bahasa itu sudah ada untuk memenuhi fungsinya
sebagai alat interaksi dalam kegiatan masyarakat yang beraneka ragam.
Variasi bahasa dibedakan berdasarkan
penutur dan penggunaannya
Berdasarkan penutur berarti, siapa yang menggunakan bahasa itu, dimana
tinggalnya, bagaimana kedudukan sosialnya di dalam masyarakat, apa jenis
kelaminnya, dan kapan bahasa itu digunakannya.
Berdasarkan penggunaannya, berarti bahasa itu digunakan untuk apa, dalam
bidang apa, apa jalur dan alatnya, dan bagaimana situasi keformalannya.
Variasi dari segi penutur
a. Idiolek variasi bahasa yang bersifat perseorangan. Menurut konsep
idiolek, setiap orang mempunyai variasi bahasanya atau
idioleknya masing-masing. Variasi idiolek ini berkenaan
dengan “warna” suara, pilihan kata, gaya bahasa, susunan
kalimat, dan sebagainya.
b. Dialek variasi bahasa dari sekelompok penutur yang jumlahnya relatif
yang berada pada satu tempat, wilayah, atau area tertentu.
c. Kronolek
atau dialek
temporal
variasi bahasa yang digunakan oleh kelompok sosial pada masa
tertentu. Umpamanya, variasi bahasa indonesia pada masa
tahun tiga puluhan, variasi yang digunakan tahun lima
puluhan, dan variasi yang digunakan pada masa kini.
d. Dialek
sosial
variasi bahasa yang berkenaan dengan status, golongan, dan
kelas sosial para penuturnya.
Sehubungan dengan variasi bahasa berkenaan dengan tingkat,
golongan, status, dan kelas sosial para penuturnya, biasanya
dikemukakan orang variasi bahasa yang disebut
variasi sosial yang diangggap lebih tinggi atau lebih bergengsi
daripada variasi sosial lainnya.
variasi sosial yang dianggap kurang bergengsi, atau bahkan
dianggap dipandang rendah.
Akrolek
Basilek
variasi sosial yang ciri-cirinya tampak pemakaian bahasa oleh
mereka yang kurang terpelajar, atau dari kalangan mereka yang
tidak berpendidikan.
variasi sosial yang bersifat khusus dan rahasia. Artinya, variasi
ini digunakan oleh kalangan tertentu yang sangat terbatas, dan
tidak boleh diketahui oleh kalangan di luar kelompok itu.
Vulgar
Slang
variasi sosial yang digunakan dalam percakapan sehari-hari.
Kolokial
variasi sosial tertentu yang bernada “memelas”, dibuat merengek-
rengek, penuh dengan kepura-puraan.
variasi sosial yang digunakan secara terbatas oleh kelompok-kelompok
sosial tertentu.
variasi sosial yang digunakan secara terbatas pada profesi-profesi
tertentu dan bersifat rahasia.
Jargon
Argot
Ken
Variasi bahasa berkenaan dengan penggunaannya, pemakaiannya, atau
fungsinya disebut fungsiolek (Nababan 1984), ragam, atau register. Variasi
bahasa berdasarkan bidang pemakaian ini adalah menyangkut bahasa itu
digunakan untuk keperluan atau bidang apa. Misalnya, bidang sastra
jurnalistik, militer, pertanian, pelayaran, perekonomian, perdagangan,
pendidikan, dan kegiatan keilmuan. Variasi bahasa berdasarkan bidang kegiatan
ini yang paling tampak cirinya adalah dalam bidang kosakata.
2. Variasi dari segi pemakaian
3. Berdasarkan tingkat keformalannya, Martin Joos (1967) dalam
bukunya The Five Clock membagi variasi bahasa atas lima macam gaya,
yaitu:
1. gaya atau ragam beku (frozen)
2. gaya atau ragam resmi (formal)
3. gaya atau ragam usaha (konsultatif)
4. gaya atau ragam santai (casual)
5. gaya atau ragam akrab (intimate)
Variasi bahasa dapat pula dilihat dari segi sarana atau jalur yang
digunakan. Dalam hal ini dapat disebut adanya ragam lisan dan ragam
tulis, atau juga ragam dalam berbahasa dengan menggunakan sarana atau
alat tertentu, yakni, misalnya, dalam bertelepon dan bertelegraf. Adanya
ragam bahasa lisan dan ragam bahasa tulis didasarkan pada kenyataan
bahwa bahasa lisan dan bahasa tulis memiliki wujud struktur yang tidak
sama.
4. Variasi dari segi sarana
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot (20)

Bahasa standar,nonstandar, dan bahasa ilmiah
Bahasa standar,nonstandar, dan bahasa ilmiahBahasa standar,nonstandar, dan bahasa ilmiah
Bahasa standar,nonstandar, dan bahasa ilmiah
 
Wacana
WacanaWacana
Wacana
 
Fonologi
FonologiFonologi
Fonologi
 
Berbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistikBerbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistik
 
Linguistik sinkronik dan linguistik diakronik
Linguistik sinkronik dan linguistik diakronikLinguistik sinkronik dan linguistik diakronik
Linguistik sinkronik dan linguistik diakronik
 
Keterampilan Berbahasa
Keterampilan BerbahasaKeterampilan Berbahasa
Keterampilan Berbahasa
 
Diksi
DiksiDiksi
Diksi
 
Semantik
SemantikSemantik
Semantik
 
Teknik Penerjemahan
Teknik PenerjemahanTeknik Penerjemahan
Teknik Penerjemahan
 
makalah Transformasi generatif
makalah Transformasi generatif makalah Transformasi generatif
makalah Transformasi generatif
 
Pemilihan bahasa dan perubahan bahasa
Pemilihan bahasa dan perubahan bahasaPemilihan bahasa dan perubahan bahasa
Pemilihan bahasa dan perubahan bahasa
 
Pengantar linguistik umum
Pengantar linguistik umumPengantar linguistik umum
Pengantar linguistik umum
 
Pragmatik
PragmatikPragmatik
Pragmatik
 
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baruSejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
Sejarah, fungsi, dan kedudukan bahasa indonesia baru
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
 
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa IndonesiaMakalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
 
Konteks dalam analisis wacana
Konteks dalam analisis wacanaKonteks dalam analisis wacana
Konteks dalam analisis wacana
 
Ragam Bahasa
Ragam BahasaRagam Bahasa
Ragam Bahasa
 
Makalah Alih Kode dan Campur Kode
Makalah Alih Kode dan Campur KodeMakalah Alih Kode dan Campur Kode
Makalah Alih Kode dan Campur Kode
 
Fonologi
FonologiFonologi
Fonologi
 

Viewers also liked

Presentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistikPresentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistikRiskyfujilestari
 
Language variation
Language variationLanguage variation
Language variationidonthaveppt
 
Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)
Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)
Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)Ct Atikah
 
Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)
Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)
Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)Haruno Shinae
 
Variasi Bahasa STPM Sem3
Variasi Bahasa STPM Sem3Variasi Bahasa STPM Sem3
Variasi Bahasa STPM Sem3Dg Suhaili
 
Powerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesiaPowerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesiaWaQhyoe Arryee
 
(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)
(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)
(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)Khairul Amin Ishak
 
Sistem pertanian di indonesia wahid
Sistem pertanian di indonesia wahidSistem pertanian di indonesia wahid
Sistem pertanian di indonesia wahidDi'Özil Sanjaya
 
Nota Literasi Bahasa
Nota Literasi BahasaNota Literasi Bahasa
Nota Literasi BahasaVince Here
 
Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasaHIMTI
 
Sosiolinguistics
SosiolinguisticsSosiolinguistics
Sosiolinguisticsnoviantylya
 
Kumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsi
Kumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsiKumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsi
Kumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsiFarhana Aisyah Norzelan
 

Viewers also liked (20)

Variasi bahasa Penggal 3
Variasi bahasa Penggal 3Variasi bahasa Penggal 3
Variasi bahasa Penggal 3
 
Presentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistikPresentasi sosiolinguistik
Presentasi sosiolinguistik
 
Variasi bahasa
Variasi bahasaVariasi bahasa
Variasi bahasa
 
Language variation
Language variationLanguage variation
Language variation
 
Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)
Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)
Maksud dialek geografi dan dialek sosial (1)
 
Variasi bahasa
Variasi bahasaVariasi bahasa
Variasi bahasa
 
Variasi bahasa
Variasi bahasaVariasi bahasa
Variasi bahasa
 
Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)
Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)
Variasi bahasa(bahasa mesra dan bahasa pasar)
 
Variasi Bahasa STPM Sem3
Variasi Bahasa STPM Sem3Variasi Bahasa STPM Sem3
Variasi Bahasa STPM Sem3
 
Variasi bahasa
Variasi bahasaVariasi bahasa
Variasi bahasa
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Powerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesiaPowerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesia
 
Language Variation
Language VariationLanguage Variation
Language Variation
 
(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)
(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)
(Bbm3204) of sosiolinguistik pjj (1)
 
Sistem pertanian di indonesia wahid
Sistem pertanian di indonesia wahidSistem pertanian di indonesia wahid
Sistem pertanian di indonesia wahid
 
Kuliah a1
Kuliah a1Kuliah a1
Kuliah a1
 
Nota Literasi Bahasa
Nota Literasi BahasaNota Literasi Bahasa
Nota Literasi Bahasa
 
Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
 
Sosiolinguistics
SosiolinguisticsSosiolinguistics
Sosiolinguistics
 
Kumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsi
Kumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsiKumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsi
Kumpulan6,penggunaan bahasa pasar dalam filem kongsi
 

Similar to Sosiolinguistik

sosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasa
sosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasasosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasa
sosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasaAjengIlla
 
Tugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistik
Tugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistikTugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistik
Tugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistikAhmad NazRi
 
Variasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyaratVariasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyaratWatak Bulat
 
(New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3]
(New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3](New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3]
(New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3]Faiezt Al-mumtaz
 
Arti dan ragam bahasa
Arti dan ragam bahasaArti dan ragam bahasa
Arti dan ragam bahasaMaulana Arief
 
Jargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa Prokem
Jargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa ProkemJargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa Prokem
Jargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa ProkemJenny Givany
 
Keberagaman bahasa indonesia
Keberagaman bahasa indonesiaKeberagaman bahasa indonesia
Keberagaman bahasa indonesiaFakhri Abdullah
 
Tugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesiaTugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesiajundizg
 
Sosiolinguistik_2.ppt
Sosiolinguistik_2.pptSosiolinguistik_2.ppt
Sosiolinguistik_2.pptSlemAdi
 

Similar to Sosiolinguistik (20)

Filsafat.ppt
Filsafat.pptFilsafat.ppt
Filsafat.ppt
 
sosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasa
sosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasasosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasa
sosiolingusitik-pelbagai variasi dan jenis bahasa
 
Ragam Bahasa Indonesia
Ragam Bahasa IndonesiaRagam Bahasa Indonesia
Ragam Bahasa Indonesia
 
Tugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistik
Tugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistikTugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistik
Tugasan hbml3403 linguistik dan sosiolinguistik
 
Variasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyaratVariasi bahasa, bahasa isyarat
Variasi bahasa, bahasa isyarat
 
Sosiolinguistik (1).ppt
Sosiolinguistik (1).pptSosiolinguistik (1).ppt
Sosiolinguistik (1).ppt
 
RAGAM BAHASA.pptx
RAGAM BAHASA.pptxRAGAM BAHASA.pptx
RAGAM BAHASA.pptx
 
Aspek sosial bahasa
Aspek sosial bahasaAspek sosial bahasa
Aspek sosial bahasa
 
Ruj lingusosilinguistik
Ruj lingusosilinguistikRuj lingusosilinguistik
Ruj lingusosilinguistik
 
(New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3]
(New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3](New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3]
(New) variasi dan jenis bahasa [makalah kelompok 3]
 
Lahjah (Dialek)
Lahjah (Dialek)Lahjah (Dialek)
Lahjah (Dialek)
 
Arti dan ragam bahasa
Arti dan ragam bahasaArti dan ragam bahasa
Arti dan ragam bahasa
 
Jargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa Prokem
Jargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa ProkemJargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa Prokem
Jargon, Slang, Kata Percakapan, dan Bahasa Prokem
 
Variasi Bahasa
Variasi BahasaVariasi Bahasa
Variasi Bahasa
 
Materi Bahasa Indonesia semester 5
Materi Bahasa Indonesia semester 5Materi Bahasa Indonesia semester 5
Materi Bahasa Indonesia semester 5
 
Keberagaman bahasa indonesia
Keberagaman bahasa indonesiaKeberagaman bahasa indonesia
Keberagaman bahasa indonesia
 
Ragam_Bahasa.pptx
Ragam_Bahasa.pptxRagam_Bahasa.pptx
Ragam_Bahasa.pptx
 
Tugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesiaTugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesia
 
Ai ai
Ai aiAi ai
Ai ai
 
Sosiolinguistik_2.ppt
Sosiolinguistik_2.pptSosiolinguistik_2.ppt
Sosiolinguistik_2.ppt
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

Sosiolinguistik

  • 2. 1. Pengertian Kridalaksana (1974) mendefinisikan sosiolinguistik sebagai cabang linguistik yang berusaha menjelaskan ciri-ciri variasi bahasa dan menetapkan korelasi ciri-ciri variasi bahasa tersebut dengan ciri-ciri sosial kemasyarakatan. Terjadinya keragaman atau kevariasian bahasa ini bukan hanya disebabkan oleh para penuturnya yang tidak homogen, tetapi juga karena kegiatan interaksi sosial yang mereka lakukan sangat beragam. Setiap kegiatan memerlukan atau menyebabkan terjadinya keragaman bahasa itu. Keragaman ini akan semakin bertambah kalau bahasa tersebut digunakan oleh penutur yang sangat banyak, serta dalam wilayah yang sangat luas.
  • 3. Dalam hal variasi atau ragam bahasa ini ada dua pandangan Pertama, variasi atau ragam bahasa itu dilihat sebagai akibat adanya keragaman sosial penutur bahasa itu dan keragaman fungsi bahasa itu. Kedua, variasi atau ragam bahasa itu sudah ada untuk memenuhi fungsinya sebagai alat interaksi dalam kegiatan masyarakat yang beraneka ragam.
  • 4. Variasi bahasa dibedakan berdasarkan penutur dan penggunaannya Berdasarkan penutur berarti, siapa yang menggunakan bahasa itu, dimana tinggalnya, bagaimana kedudukan sosialnya di dalam masyarakat, apa jenis kelaminnya, dan kapan bahasa itu digunakannya. Berdasarkan penggunaannya, berarti bahasa itu digunakan untuk apa, dalam bidang apa, apa jalur dan alatnya, dan bagaimana situasi keformalannya.
  • 5. Variasi dari segi penutur a. Idiolek variasi bahasa yang bersifat perseorangan. Menurut konsep idiolek, setiap orang mempunyai variasi bahasanya atau idioleknya masing-masing. Variasi idiolek ini berkenaan dengan “warna” suara, pilihan kata, gaya bahasa, susunan kalimat, dan sebagainya. b. Dialek variasi bahasa dari sekelompok penutur yang jumlahnya relatif yang berada pada satu tempat, wilayah, atau area tertentu. c. Kronolek atau dialek temporal variasi bahasa yang digunakan oleh kelompok sosial pada masa tertentu. Umpamanya, variasi bahasa indonesia pada masa tahun tiga puluhan, variasi yang digunakan tahun lima puluhan, dan variasi yang digunakan pada masa kini. d. Dialek sosial variasi bahasa yang berkenaan dengan status, golongan, dan kelas sosial para penuturnya.
  • 6. Sehubungan dengan variasi bahasa berkenaan dengan tingkat, golongan, status, dan kelas sosial para penuturnya, biasanya dikemukakan orang variasi bahasa yang disebut variasi sosial yang diangggap lebih tinggi atau lebih bergengsi daripada variasi sosial lainnya. variasi sosial yang dianggap kurang bergengsi, atau bahkan dianggap dipandang rendah. Akrolek Basilek
  • 7. variasi sosial yang ciri-cirinya tampak pemakaian bahasa oleh mereka yang kurang terpelajar, atau dari kalangan mereka yang tidak berpendidikan. variasi sosial yang bersifat khusus dan rahasia. Artinya, variasi ini digunakan oleh kalangan tertentu yang sangat terbatas, dan tidak boleh diketahui oleh kalangan di luar kelompok itu. Vulgar Slang variasi sosial yang digunakan dalam percakapan sehari-hari. Kolokial
  • 8. variasi sosial tertentu yang bernada “memelas”, dibuat merengek- rengek, penuh dengan kepura-puraan. variasi sosial yang digunakan secara terbatas oleh kelompok-kelompok sosial tertentu. variasi sosial yang digunakan secara terbatas pada profesi-profesi tertentu dan bersifat rahasia. Jargon Argot Ken
  • 9. Variasi bahasa berkenaan dengan penggunaannya, pemakaiannya, atau fungsinya disebut fungsiolek (Nababan 1984), ragam, atau register. Variasi bahasa berdasarkan bidang pemakaian ini adalah menyangkut bahasa itu digunakan untuk keperluan atau bidang apa. Misalnya, bidang sastra jurnalistik, militer, pertanian, pelayaran, perekonomian, perdagangan, pendidikan, dan kegiatan keilmuan. Variasi bahasa berdasarkan bidang kegiatan ini yang paling tampak cirinya adalah dalam bidang kosakata. 2. Variasi dari segi pemakaian
  • 10. 3. Berdasarkan tingkat keformalannya, Martin Joos (1967) dalam bukunya The Five Clock membagi variasi bahasa atas lima macam gaya, yaitu: 1. gaya atau ragam beku (frozen) 2. gaya atau ragam resmi (formal) 3. gaya atau ragam usaha (konsultatif) 4. gaya atau ragam santai (casual) 5. gaya atau ragam akrab (intimate)
  • 11. Variasi bahasa dapat pula dilihat dari segi sarana atau jalur yang digunakan. Dalam hal ini dapat disebut adanya ragam lisan dan ragam tulis, atau juga ragam dalam berbahasa dengan menggunakan sarana atau alat tertentu, yakni, misalnya, dalam bertelepon dan bertelegraf. Adanya ragam bahasa lisan dan ragam bahasa tulis didasarkan pada kenyataan bahwa bahasa lisan dan bahasa tulis memiliki wujud struktur yang tidak sama. 4. Variasi dari segi sarana