1. Barisan (xn) terbatas dan monoton turun. Limitnya adalah 2.
2. Barisan (xn) terbatas antara 0 dan 1/2 dan monoton naik. Limitnya adalah 1/2.
3. Barisan (xn) terbatas dibawah oleh √a dan monoton turun. Limitnya adalah √a.
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...Muhammad Iqbal
Modul ini membahas pembelajaran trigonometri pada siswa SMA, mencakup tujuan pembelajaran mengenai sudut, segitiga siku-siku, dan perbandingan trigonometri. Terdapat empat pertemuan pembelajaran yang meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup serta penggunaan metode diskusi kelompok dan praktik membuat kue.
GEOMETRI RUANG-garis & bidang sejajar, perpotongan tiga buah bidang, dua bida...Agung Wee-Idya
1. Dokumen tersebut membahas tentang garis dan bidang sejajar, termasuk membuktikan proposisi-proposisi geometri mengenai garis dan bidang sejajar melalui pembuktian langsung dengan contoh gambar.
1. Barisan (xn) terbatas dan monoton turun. Limitnya adalah 2.
2. Barisan (xn) terbatas antara 0 dan 1/2 dan monoton naik. Limitnya adalah 1/2.
3. Barisan (xn) terbatas dibawah oleh √a dan monoton turun. Limitnya adalah √a.
Modul Ajar Matematika Fase E Kelas X Materi Fungsi Trigonometri Tahun Ajaran ...Muhammad Iqbal
Modul ini membahas pembelajaran trigonometri pada siswa SMA, mencakup tujuan pembelajaran mengenai sudut, segitiga siku-siku, dan perbandingan trigonometri. Terdapat empat pertemuan pembelajaran yang meliputi kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup serta penggunaan metode diskusi kelompok dan praktik membuat kue.
GEOMETRI RUANG-garis & bidang sejajar, perpotongan tiga buah bidang, dua bida...Agung Wee-Idya
1. Dokumen tersebut membahas tentang garis dan bidang sejajar, termasuk membuktikan proposisi-proposisi geometri mengenai garis dan bidang sejajar melalui pembuktian langsung dengan contoh gambar.
1. Buku ajar ini membahas tentang geometri ruang, mulai dari menggambar benda-benda ruang seperti kubus, hingga benda putaran.
2. Bab pertama membahas tentang menggambar kubus dan bagian-bagiannya seperti sisi, rusuk, titik sudut, serta hubungan antara garis dan bidang pada permukaan kubus.
3. Terdapat penjelasan mengenai gambar perspektif dan gambar ruang untuk menggambarkan benda-
Makalah ini membahas tentang pencerminan (refleksi) pada bidang datar. Definisi pencerminan dijelaskan sebagai fungsi yang memetakan titik ke titik lain sehingga membentuk sudut yang sama dengan sumbu refleksi. Sifat-sifat pencerminan seperti surjektif, injektif, dan melestarikan jarak juga dibuktikan sehingga pencerminan merupakan transformasi isometri. Contoh soal pencerminan juga diberikan unt
Dokumen tersebut membahas tentang kemampuan komunikasi matematika. Terdiri dari empat bagian utama yaitu: 1) pengertian kemampuan komunikasi matematika, 2) aspek-aspek komunikasi matematika yang terdiri dari representasi, mendengar, membaca, diskusi, dan menulis, 3) indikator kemampuan komunikasi matematika, 4) bentuk soal yang menunjukkan komunikasi matematika. Dokumen ini bertujuan untuk mengetahui peng
Bilangan bulat terdiri dari bilangan cacah (0, 1, 2, 3, ...) dan negatifnya (-1, -2, -3, ...; -0 adalah sama dengan 0 sehingga tidak lagi dimasukkan secara terpisah). Bilangan bulat dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan.
Bahan Ajar Materi Bilangan Berpangkat K13 untuk Kelas VII SMPIra Marion
Dokumen ini berisikan bahan ajar yang berisikan materi bilangan berpangkat bulat positif dimana dipelajari siswa-siswi SMP kelas VII. Semoga bahan ajar ini dapat memberikan manfaat kepada pembaca.
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah jika power point ini bisa bermanfaat untuk semuanya. Karena saya masih belajar mohon tidak memakan mentah-mentah konten dari tayangan ini. Kritik dan saran sangat diharapkan. Terima Kasih.
Muhamad Husni Mubaraq
@ID_baraq
Mohon tinggalkan komentar atau pesan
Buku ajar ini membahas tentang konsep geometri dasar seperti kongruensi pada segitiga, sifat-sifat segiempat, teorema Pythagoras, perbandingan seharga garis dan kesebangunan, beberapa teorema pada garis istimewa pada segitiga dan lingkaran. Peserta diharapkan dapat memahami konsep-konsep tersebut dan mampu menyelesaikan masalah-masalah geometri.
Modul ini membahas persamaan Diophantine linier dan non linier. Persamaan Diophantine linier dapat diselesaikan dengan cara biasa, reduksi, dan kongruensi. Metode penyelesaian persamaan Diophantine non linier meliputi triple Pythagoras dan bilangan jumlah kuadrat. [/ringkuman]
Dokumen tersebut merupakan penjelasan tentang pengertian dasar geometri terurut, meliputi definisi titik, relasi keantaraan, aksioma-aksioma, dalil-dalil yang dibuktikan, dan konsep-konsep geometri dasar seperti garis, segmen, bidang datar, dan segitiga.
Jawaban latihan soal bagian 2.2 pada buku Analisis Real karangan Drs. Sutrima, M.SI
cetakan : pertama, Juni 2010
penerbit : Javatechno Publisher (Jln. Ahmad Yani 365A, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia - 57162
Fungsi kontinu seragam pasti kontinu biasa tetapi fungsi kontinu biasa tidak selalu kontinu seragam. Fungsi kontinu seragam memiliki sifat bahwa batas fungsi sama dengan nilai fungsi.
1. Dokumen ini membahas tentang geseran (translasi) sebagai transformasi geometri. Geseran adalah hasil kali dua pencerminan pada dua garis yang sejajar.
2. Beberapa teorema yang dijelaskan antara lain teorema yang menyatakan bahwa geseran adalah isometri, komposisi geseran dan setengah putaran adalah setengah putaran, dan balikan dari geseran GAB adalah GBA.
3. Contoh soal juga d
Deskripsi materi kuliah geometri bidang smster ii 2012Ir. Zakaria, M.M
Mata kuliah Geometri Bidang membahas berbagai konsep geometri dasar termasuk segitiga, segi empat, segi banyak, dan lingkaran beserta teorema-teoremanya. Materi kuliah mencakup pengertian geometri, bangun datar, sudut, segitiga, segi empat, segi banyak beraturan, dan unsur-unsur lingkaran.
1. Buku ajar ini membahas tentang geometri ruang, mulai dari menggambar benda-benda ruang seperti kubus, hingga benda putaran.
2. Bab pertama membahas tentang menggambar kubus dan bagian-bagiannya seperti sisi, rusuk, titik sudut, serta hubungan antara garis dan bidang pada permukaan kubus.
3. Terdapat penjelasan mengenai gambar perspektif dan gambar ruang untuk menggambarkan benda-
Makalah ini membahas tentang pencerminan (refleksi) pada bidang datar. Definisi pencerminan dijelaskan sebagai fungsi yang memetakan titik ke titik lain sehingga membentuk sudut yang sama dengan sumbu refleksi. Sifat-sifat pencerminan seperti surjektif, injektif, dan melestarikan jarak juga dibuktikan sehingga pencerminan merupakan transformasi isometri. Contoh soal pencerminan juga diberikan unt
Dokumen tersebut membahas tentang kemampuan komunikasi matematika. Terdiri dari empat bagian utama yaitu: 1) pengertian kemampuan komunikasi matematika, 2) aspek-aspek komunikasi matematika yang terdiri dari representasi, mendengar, membaca, diskusi, dan menulis, 3) indikator kemampuan komunikasi matematika, 4) bentuk soal yang menunjukkan komunikasi matematika. Dokumen ini bertujuan untuk mengetahui peng
Bilangan bulat terdiri dari bilangan cacah (0, 1, 2, 3, ...) dan negatifnya (-1, -2, -3, ...; -0 adalah sama dengan 0 sehingga tidak lagi dimasukkan secara terpisah). Bilangan bulat dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan.
Bahan Ajar Materi Bilangan Berpangkat K13 untuk Kelas VII SMPIra Marion
Dokumen ini berisikan bahan ajar yang berisikan materi bilangan berpangkat bulat positif dimana dipelajari siswa-siswi SMP kelas VII. Semoga bahan ajar ini dapat memberikan manfaat kepada pembaca.
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah jika power point ini bisa bermanfaat untuk semuanya. Karena saya masih belajar mohon tidak memakan mentah-mentah konten dari tayangan ini. Kritik dan saran sangat diharapkan. Terima Kasih.
Muhamad Husni Mubaraq
@ID_baraq
Mohon tinggalkan komentar atau pesan
Buku ajar ini membahas tentang konsep geometri dasar seperti kongruensi pada segitiga, sifat-sifat segiempat, teorema Pythagoras, perbandingan seharga garis dan kesebangunan, beberapa teorema pada garis istimewa pada segitiga dan lingkaran. Peserta diharapkan dapat memahami konsep-konsep tersebut dan mampu menyelesaikan masalah-masalah geometri.
Modul ini membahas persamaan Diophantine linier dan non linier. Persamaan Diophantine linier dapat diselesaikan dengan cara biasa, reduksi, dan kongruensi. Metode penyelesaian persamaan Diophantine non linier meliputi triple Pythagoras dan bilangan jumlah kuadrat. [/ringkuman]
Dokumen tersebut merupakan penjelasan tentang pengertian dasar geometri terurut, meliputi definisi titik, relasi keantaraan, aksioma-aksioma, dalil-dalil yang dibuktikan, dan konsep-konsep geometri dasar seperti garis, segmen, bidang datar, dan segitiga.
Jawaban latihan soal bagian 2.2 pada buku Analisis Real karangan Drs. Sutrima, M.SI
cetakan : pertama, Juni 2010
penerbit : Javatechno Publisher (Jln. Ahmad Yani 365A, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia - 57162
Fungsi kontinu seragam pasti kontinu biasa tetapi fungsi kontinu biasa tidak selalu kontinu seragam. Fungsi kontinu seragam memiliki sifat bahwa batas fungsi sama dengan nilai fungsi.
1. Dokumen ini membahas tentang geseran (translasi) sebagai transformasi geometri. Geseran adalah hasil kali dua pencerminan pada dua garis yang sejajar.
2. Beberapa teorema yang dijelaskan antara lain teorema yang menyatakan bahwa geseran adalah isometri, komposisi geseran dan setengah putaran adalah setengah putaran, dan balikan dari geseran GAB adalah GBA.
3. Contoh soal juga d
Deskripsi materi kuliah geometri bidang smster ii 2012Ir. Zakaria, M.M
Mata kuliah Geometri Bidang membahas berbagai konsep geometri dasar termasuk segitiga, segi empat, segi banyak, dan lingkaran beserta teorema-teoremanya. Materi kuliah mencakup pengertian geometri, bangun datar, sudut, segitiga, segi empat, segi banyak beraturan, dan unsur-unsur lingkaran.
Dokumen tersebut membahas tentang Geometri Netral yang melepaskan postulat kelima Euclides. Geometri Netral didasarkan pada empat postulat pertama Euclides dan geometri terurut. Dibahas pula beberapa teorema geometri netral seperti setiap segitiga memiliki jumlah sudut 180 derajat dan jika sebuah segitiga memiliki jumlah sudut 180 derajat, maka akan ada persegi panjang.
Makalah ini membahas tentang komunikasi kelompok dan organisasi serta pengaruhnya dalam tingkat masyarakat agribisnis. Ia menjelaskan definisi, kelebihan, kelemahan, dan kegunaan komunikasi kelompok dan organisasi. Fenomena cooperative farming di Kediri diuraikan sebagai contoh penerapan komunikasi kelompok dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
Laporan ini berisi ringkasan tiga laporan observasi yang dilakukan mahasiswa pendidikan guru sekolah dasar di SD Negeri Tambakaji 01 Semarang. Laporan pertama membahas proses belajar mengajar di kelas 2, laporan kedua menganalisis interaksi sosial antar siswa, dan laporan ketiga meninjau perkembangan kognitif anak.
Makalah analisa farmasi kuantitatif spektro uv vis dan fluorometri FARMASI UNSRIElvarinna Permata
Makalah ini membahas tentang spektrofotometri UV dan flouresensi. Dibahas mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi serapan dalam spektrofotometri UV-VIS, pengaruh polaritas pelarut, dan metode kurva kalibrasi dan satu titik dalam analisis kuantitatif menggunakan spektrofotometri."
makalah Kesehatan dan Keselamatan Kerja Bahan Berbahaya dan Beracun kimia org...Pujiati Puu
Makalah ini membahas tentang kesehatan dan keselamatan kerja (K3L) serta bahan berbahaya dan beracun (B3) di laboratorium. Topik utama yang dibahas adalah cara menganalisis K3L di laboratorium, jenis bahaya yang ada di laboratorium seperti keracunan dan kebakaran, serta isi dari MSDS (Material Safety Data Sheet) bahan kimia laboratorium.
Skripsi adalah karya ilmiah yang harus disusun menurut kaidah keilmuan dan tata bahasa yang baik dan benar, dibawah pengawasan serta pengarahan dosen pembimbing, untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang telah ditetapkan sesuai keilmuannya. Skripsi dibuat sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan studi bagi mahasiswa dilingkungan Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara. Disamping itu juga pedoman skripsi ini dimaksudkan untuk menjaga kualitas skripsi yang dihasilkan oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Kutai Kartanegara sebagai wujud dan sumbangsih kepada almamater, dunia keilmuan dan masyarakat.
Refleksi adalah transformasi geometri yang memindahkan semua titik pada sebuah bangun geometri terhadap suatu garis tertentu, serta bayangannya kongruen dengan bangun semula. Terdapat beberapa jenis refleksi, yaitu refleksi terhadap sumbu koordinat, garis y=x, y=-x, dan garis x=k.
1) Dokumen tersebut membahas tentang geometri dan pengukuran, dengan fokus pada pengertian sudut. Dijelaskan berbagai jenis pengertian dalam geometri formal seperti pengertian pangkal, bukan pangkal, pernyataan pangkal, dan bukan pangkal. 2) Pengukuran sudut dibahas lewat satuan derajat dan radian, dengan penjelasan tentang pembagian derajat, menit, dan detik. 3) Berbagai jenis sudut dik
1) Dokumen tersebut membahas tentang geometri dan pengukuran, termasuk pengertian sudut, pengertian pangkal dan bukan pangkal dalam geometri, serta satuan untuk mengukur sudut seperti derajat dan radian.
1) Dokumen tersebut membahas tentang geometri dan pengukuran, dengan fokus pada pengertian sudut. Dijelaskan berbagai jenis pengertian dalam geometri formal seperti pengertian pangkal, bukan pangkal, pernyataan pangkal, dan bukan pangkal. 2) Pengukuran sudut dibahas lewat satuan derajat dan radian, dengan penjelasan tentang pembagian derajat, menit, dan detik. 3) Berbagai jenis sudut dik
Deskripsi terkait Istilah tidak terdefinisi, istilah terdefinisi, aksioma, dan teorema pada Geometri Euclid. Disertakan juga contoh masing-masing dari keempat konsep dasar Geometri Euclid tersebut. Secara spesifik juga dideskripsikan mengenai hubungan dan perbedaan antara istlah tidak terdefinisi, istilah terdefinisi, aksioma, dan teorema.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah singkat geometri, istilah-istilah yang terkait dengan geometri, dan unsur-unsur yang terkandung dalam geometri analitik bidang."
Makalah ini membahas karakteristik matematika dan pengertian matematika. Matematika digambarkan sebagai ilmu yang terstruktur dan terorganisasi, serta berperan sebagai pelayan ilmu lain. Matematika juga merupakan ilmu deduktif yang menggunakan bahasa simbol dan berfokus pada pola serta hubungan antarkonsep. Secara etimologis, matematika berarti mempelajari melalui berpikir.
Matematika merupakan ilmu deduktif yang mempelajari pola dan hubungan. Konsep-konsep matematika tersusun secara hierarkis dan logis, dimulai dari yang sederhana hingga yang kompleks. Pembuktian dilakukan secara deduktif berdasarkan aksioma dan teorema.
Fungsi trigonometri dijelaskan dalam dokumen tersebut, termasuk fungsi sinus, cosinus, tangen, sekatan, kosekan dan kotangen. Definisi matematika dan contoh soal pun diberikan untuk memudahkan pemahaman.
Dokumen tersebut membahas tentang materi pelajaran geometri SMA yang terdiri dari 4 KKD (Kegiatan Khusus Dasar), yaitu konsep dasar geometri dan segitiga, poligon dan lingkaran, bangun ruang I dan II, serta sistem penilaian dan referensi. Dokumen ini juga menjelaskan konsep-konsep dasar geometri seperti titik, garis, bidang, segmen garis, sudut, dan segitiga.
Dokumen tersebut membahas konsep dalil Pythagoras dan aplikasinya dalam 3 kalimat. Dalil Pythagoras menyatakan bahwa kuadrat panjang sisi miring segitiga siku-siku sama dengan jumlah kuadrat panjang dua sisi siku-sikunya. Dalil ini digunakan untuk menentukan panjang sisi yang tidak diketahui pada segitiga siku-siku, serta mengidentifikasi jenis segitiga. Dalil Pythagoras memiliki
Modul ini membahas konsep-konsep geometri ruang seperti titik, garis, bidang, jarak, sudut, dan volume dalam ruang tiga dimensi. Tujuannya adalah agar siswa dapat menjelaskan konsep-konsep tersebut dan menyelesaikan masalah matematika yang menggunakan geometri ruang.
Dokumen memberikan instruksi untuk menambahkan soal pilihan ganda interaktif pada presentasi PowerPoint menggunakan Visual Basic Application (VBA). Syntax VBA digunakan untuk memberikan umpan balik "benar" atau "salah" dan melanjutkan ke soal berikutnya.
bahan presentasi slide yang oleh Prof. Zulkardi dalam rangkah SEA-DR Conference yang diadakan di Universitas Sriwijaya 22 April 2013 dengan salah satu pembicara
Dokumen ini membahas tentang transformasi geometri yang terdiri dari empat jenis yaitu translasi, refleksi, rotasi, dan dilatasi. Translasi adalah pergeseran titik sejauh jarak dan arah tertentu, sedangkan refleksi adalah pemindahan titik ke posisi simetris melalui sumbu pencerminan. Dokumen ini juga menjelaskan rumus dan contoh soal translasi dan refleksi beserta penjelasan matriks transformasinya.
Dokumen tersebut memberikan analisis variansi dua arah untuk menguji apakah empat bentuk ujian yang diberikan kepada lima mahasiswa dapat dianggap setara. Hasilnya menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan antar bentuk ujian, namun skor mahasiswa berbeda secara signifikan.
This document defines the determinant function and provides examples of calculating determinants for 2x2 and 3x3 matrices. It explains that the determinant of a matrix is the sum of all permutations of the matrix's entries with appropriate signs. For 3x3 matrices, the document recommends using the Sarrus method, which involves taking sums and differences of 2x2 determinants. It concludes by asking if the Sarrus method can also be used for 4x4 and larger matrices.
Pembahasan un matematika sma 2011 paket 12 plus trik superkilat dan logika pr...Adriana Dwi Ismita
Persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya adalah akar-akar persamaan kuadrat lama. Dokumen memberikan contoh soal dan penyelesaian untuk soal-soal UN matematika SMA paket 12 beserta trik dan logika praktis dalam mengerjakannya.
Tugas ini membahas perkembangan anak pada masa pubertas dan remaja. Karakteristik masa pubertas meliputi perubahan fisik, psikis, dan seksual antara usia 8-16 tahun. Ciri-ciri pubertas meliputi pertumbuhan rambut dan organ reproduksi, perubahan suara, dan mimpi basah. Orang tua disarankan memberikan pengertian sejak dini tentang perubahan fisik dan seksualitas selama masa pubertas. Perkembangan
Dokumen tersebut membahas tentang profesionalisme guru, mulai dari pengertian profesionalisme guru, peranan utama guru profesional, tugas dan tanggung jawab guru, faktor yang mempengaruhi rendahnya profesionalisme guru, upaya meningkatkan profesionalisme guru, serta syarat menjadi guru yang baik."
Dokumen tersebut merangkum contoh pembelajaran matematika dengan pendekatan PMRI di kelas 7 tentang permasalahan kebutuhan beras seorang ibu. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan strategi mereka masing-masing menggunakan model dan konstruksi siswa sendiri. Kegiatan ini mencerminkan karakteristik PMRI melalui konteks nyata, model, kreativitas siswa, interaksi, dan k
1. TUGAS MATA KULIAH GEOMETRI
DEFINISI DAN CONTOH-CONTOH UNSUR-UNSUR PRIMITIF
DALAM GEOMETRI
Tugas ini dibuat merupakan tugas dalam mata kuliah Geometri Semester II tahun
pelajaran 2011-2012
Oleh:
ADRIANA DWI ISMITA
Nomor Induk Mahasiswa 06111008032
Program Studi Pendidikan Matematika
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
INDRALAYA
2011
2. Bagan Unsur-unsur Primitif dalam Geomotri
Unsur-unsur primitif
Definisi Postulat / aksioma
Dalil/ proposisi/ teorema
Corrolary/ Lemma
Unsur-unsur primitif
1. Unsur-unsur Primitif
a. Definisi
Istilah primitif disebutkan dalam sebuah buku karya Euclide yang berjudul
Element. Istilah primitif ditujukan untuk konsep-konsep sederhana yang mudah
dipahami dan sulit dibuatkan batasannya. Yang kemudian oleh para akhli
geometri modern konsep-konsep tersebut dikelompokkan ke dalam istilah-istilah
yang tidak didefinisikan (undefined).
Dalam struktur geometri modern khususnya dan matematika pada umumnya
terdapat istilah-istilah yang telah disepakati dan menjadi pedoman bagi semua
orang yang mempelajari geometri, matematika, atau cabang matematika yang
lain, yakni;
1. unsur-unsur yang tidak didefinisikan
2. unsur-unsur yang didefinisikan
3. Postulat atau Aksioma dan
4. teorema/dalil/rumus.
Unsur yang tidak didefinisikan adalah konsep primitif yang mudah
dipahami dan sulit dibuatkan definisinya. Apabila kita paksakan untuk membuat
definisi untuk unsur primitif tersebut maka akan terjadi blunder (berbelit).
3. Misalnya kita akan membuat definisi untuk titik, seperti titik adalah sesuatu
yang menempati tempat.
Kemudian kita harus mendefiniskan lagi sesuatu yang menempati tempat itu
apa, misalnya noktah yang ada pada bidang. Kemudian kita harus
mendefinisikan tentang noktah itu apa, dan seterusnya. Sehingga dalam definisi
terdapat definisi dan begitu seterusnya. Oleh karena itu semua konsep yang
memiliki sifat demikian dimasukan ke dalam katagori unsur primitif atau
unsur yang tidak terdefinisi.
Unsur-unsur yang didefinisikan adalah konsep yang mempunyai definisi
atau batasan. Sehingga dengan definisi konsep-konsep tersebut menjadi jelas,
tidak ambigius atau tidak bermakna ganda. Syarat sebuah definisi adalah harus
singkat, padat, jelas, dan tidak mengandung pengertian ganda. Unsur yang
didefinisikan adalah konsep-konsep yang dikembangkan dari unsur yang tidak
didefinisikan. Misalnya, sinar garis, ruas garis, segitiga, segiempat
dikembangkan dari konsep garis sebagai unsur yang tidak didefinisikan.
b. Contoh
Titik
Titik adalah ide atau gagasan abstrak yang hanya ada dalam benak orang
yang memikirkannya. Dalam geometri, titik adalah konsep abstrak yang tidak
berwujud atau tidak berbentuk, tidak mempunyai ukuran, tidak mempunyai
berat, atau tidak mempunyai panjang, lebar, atau tinggi.
Untuk menggambar titik diperlukan simbol atau model. Gambar simbol
atau model untuk titik digunakan noktah. Dan gambar atau model sebuah titik
biasanya diberi nama. Nama untuk sebuah titik umumnya menggunakan huruf
kapital yang diletakan dekat titik tersebut, misalnya seperti contoh di bawah ini
adalah titik A, titik B, dan titik C.
• • •
A B C
Garis
Garis adalah konsep yang tidak dapat dijelaskan dengan menggunakan
kata-kata sederhana. Karenanya garis juga dikelompokan ke dalam unsur
yang tidak didefiniskan. Garis adalah ide atau gagasan abstrak yang
4. bentuknya lurus, memanjang ke dua arah, tidak terbatas atau tidak bertitik
akhir, dan tidak tebal. Garis adalah ide atau gagasan yang hanya ada dalam
benak pikiran orang yang memikirkannya.
Berikut adalah model garis yang diperoleh dari hasil menggambar salah
satu bagian sisi penggaris dengan memberi tanda anak panah pada kedua
ujungnya yang menandakan bahwa garis tersebut memanjang kedua arah
tidak mempunyai titik akhir. Menamai sebuah garis dapat dilakukan dengan
menggunakan dua cara. Pertama dengan sebuah huruf kecil pada salah satu
ujung garis. Kedua menggunakan dua huruf besar yang diletakan pada dua
titik pada garis tersebut. Di bawah ini adalah dua cara memberi nama
terhadap garis.
B
ℓ A
Garis yang paling kiri adalah garis ℓ dan yang sebelah kanan adalah garis
AB. Notasi untuk menyatakan garis AB ditulis dengan AB. Garis disebut juga
sebagai unsur geometri satu dimensi. Karena garis adalah konsep yang hanya
memiliki unsur panjang saja (linier).
Bidang
Bidang adalah unsur lain dalam geometri yang tidak dapat dijelaskan
menggunakan kata-kata sederhana atau kalimat simpel seperti halnya titik dan
garis. Apabila kita mencoba membuat definisi bidang maka akan berbelit atau
blunder. Oleh karena itu seperti titik dan garis, bidang juga dimasukan ke
dalam kelompok unsur yang tidak didefinisikan.
Bidang adalah ide atau gagasan abstrak yang hanya ada dalam benak
pikiran orang yang memikirkannya. Bidang diartikan sebagai permukaan
yang rata, meluas ke segala arah dengan tidak terbatas, dan tidak memiliki
tebal. Bidang masuk ke dalam bangun dua dimensi, karena bidang dibentuk
oleh dua unsur yaitu panjang dan lebar.
5. Di bawah ini adalah gambar atau model dari bidang.
Memberi nama sebuah bidang dapat menggunakan sebuah huruf kecil
atau huruf-huruf Yunani seperti α (alpa), β (beta), γ (gamma) yang
diletakan di daerah dalam bidang tersebut. Atau menggunakan huruf-huruf
besar yang disimpan di titik-titik sudut bidang tersebut. Berikut adalah cara
memberi nama sebuah bidang;
C D
α
A B
2. Postulat atau Aksioma
a. Definisi
Postulat atau Aksioma adalah anggapan dasar yang disepakati benar tanpa harus
dibuktikan. Yang termasuk ke dalam Postulat atau Aksioma adalah konsep yang
secara logika dapat diterima kebenaranya tanpa harus dibuktikan.
b. Contoh
Dalam geometri (Euclide) misalnya dikenal postulat garis sejajar yaitu apabila
ada sebuah garis dan sebuah titik di luar garis tersebut, melalui titik itu dibuat garis
lain yang sejajar garis pertama maka kedua garis tersebut tidak akan berpotongan.
Garis 1 Garis 2
Kedua garis sejajar dan tidak akan berpotongan
6. 3. Dalil atau Proposisi atau Teorema
a. Definisi
Dalil atau Proposisi atau Teorema adalah anggapan sementara yang harus
dibuktikan kebenarannya melalui serangkaian pembuktian deduktif. Pembuktian
Dalil atau Proposisi atau Teorema dalam matematika harus berlaku secara umum,
tidak berlaku hanya untuk beberapa kasus.
b. Contoh
Teorema Pythagoras yang menyatakan bahwa dalam sebuah segitiga siku-
siku berlaku “jumlah kuadrat sisi siku-siku sama dengan kuadrat sisi miringnya”.
Apabila kita mengajukan pembuktian melalui pemberian contoh dalam segitiga
siku-siku dengan panjang sisi masing-masing 3 dan 4 satuan panjang, serta
panjang sisi miringnya sama dengan 5 satuan panjang (tripel Pythagoras),
sehingga diperlihatkan hubungan 32 + 42 = 52 ini bukan pembuktian, tetapi sekadar
menunjukkan satu kasus.
Teorema Pythagoras sejak ditemukan sampai sekarang telah dibuktikan
lebih dari 200 cara. Berikut salah satu pembuktian teorema tersebut.
b a
c
a b
c
b
c
c a
a b
Luas daerah persegi kecil dengan sisi c sama dengan luas persegi besar
dengan sisi a + b dikurangi 4 kali luas daerah segitiga siku-siku. Secara aljabar
dapat kita selesaikan menjadi,
C2 = (a + b)2 – 4 luas daerah segitiga
C2 = a2 + 2ab + b2 – 4 ½ alas x tinggi
C2 = a2 + 2ab + b2– 4 ½ ab
7. C2 = a2 + 2ab + b2 – 2 ab
C2 = a2 + b2 terbukti (c sisi miring, a dan b sisi siku-siku segitiga)
4. Corroly atau Lemma
Corroly atau lemma adalah anggapan dari dalil atau proposisi atau teorema yang
sudah dibuktikan kebenarannya melalui serangkaian pembuktian deduktif.