SlideShare a Scribd company logo
Wulandari Rima Kumari
17.11.1001.3510.009
Fakultas Psikologi
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
Aplikasi Psikologi Lintas Budaya pada Dunia Kerja
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah:
Psikologi Lintas Budaya
Psikologi lintas budaya adalah cabang psikologi yang melakukan
kajian-kajian terhadap fenomena kejiwaan dan perilaku manusia
dalam konteks lintas budaya.
Psikologi lintas budaya memiliki tujuan untuk mengungkap
tentang cara-cara tradisi budaya mengatur, mempengaruhi, dan
mentransformasikan fenomena kejiwaan dan perilaku manusia.
Fenomena kejiwaan dan perilaku manusia meliputi tiga ranah
penting dalam kajian-kajian psikologi, yaitu dalam cara berpikir,
berperasaan, dan cara berperilaku manusia.
Sosialisasi
Proses
Enkulturasi
Dalam Proses Enkulturasi seorang individu
mempelajari dan menyesuaikan alam pikiran
serta sikapnya dengan adat-istiadat, sistem
norma dan peraturan-peraturan yang hidup
dalam kebudayaannya.
Proses Enkulturasi sudah dimulai sejak kecil
oleh setiap warga masyarakat,mula-mula dari
orang-orang dalam lingkungan keluarganya,
kemudian dari teman-temannya bermain.
Sosialisasi adalah proses individu mulai menerima dan
menyesuaikan diri dengan unsur-unsur kebudayaan (adat
– istiadat, perilaku, bahasa) yang dimulai dari
lingkungankeluarganya, yang kemudian makin meluas.
Sosialisasi berlangsung sejak masa kanak-kanak (bayi).
Proses sosialisasi dalam setiap masyarakat juga dipakai
sebagai sarana pembentukankepribadian.
Media Sosialisasi menurut Fuller and Jacobs :
a. Keluarga.
b. b. Kelompok bermain (kelompok sebaya)
c. c. Sekolah
d. d. Lingkungan kerja
Enkulturasi mempengaruhi perkembangan psikologi individu
melalui proses belajar dan penyesuaian alam pikiran dan sikap
individu dengan sistem norma,adat, dan peraturan-peraturan
yang hidup dalam kebudayaannya.
Sosialisasi adalah sebuah proses penanaman kebiasaan atau nilai dan aturan
dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau
masyarakat. Dapat dikatakan bahwa sosialisasi sebagai teori mengenai
peranan (role theory); karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran
yang harus dijalankan oleh individu. Sosisalisasi adalah proses
pemasyarakatan, yaitu seluruh proses apabila seorang individu dari masa
kanak-kanak sampai dewasa, berkembang, berhubungan, mengenal, dan
menyesuaikan diri dengan individu-individu lain dalam masyarakat.
Di mana-mana, di berbagai kebudayaan, sosialisasi tampak berbeda-beda
tetapi juga sama. Meskipun caranya berbeda, tujuannya sama, yaitu
membentuk seorang manusia menjadi dewasa. Proses sosialisasi seorang
individu berlangsung sejak kecil. Mula-mula mengenal dan menyesuaikan diri
dengan individu-individu lain dalam lingkungan terkecil (keluarga), kemudian
dengan teman-teman sebaya atau sepermainan yang bertetangga dekat,
dengan saudara sepupu, sekerabat, dan akhirnya dengan masyarakat luas.
Dalam kenyataan sehari-hari banyak faktor-faktor psikologis yang mempengaruhi seseorang dalam
bekerja. Faktor-faktor tersebut seringkali tidak dapat diselesaikan dengan pendekatan-pendekatan
lain di luar psikologi. Bagaimana seseorang dapat bertahan dalam pekerjaannya, bagaimana
seseorang beradaptasi pd lingkungan baru, bagaimana budaya baru mempengaruhi kepribadian
seseorang, itulah mengapa psikologi lintas budaya sangat berpengaruh dalam dunia kerja.
Contoh: dalam suatu team yang terdiri dari para pakar yang sangat genius seringkali justru tidak
menghasilkan performance yang baik dibandingkan dengan sebuah team yang terdiri dari orang-
orang yang berkategori biasa-biasa saja.
Perilaku Mengenai Budaya Manusia
• Konsep psikologi lintas budaya utamanya ialah mempelajari
mengenai perilaku manusia sekaligus penyebarannya dan
memperhitungkan bagaimana cara perilaku tersebut dibentuk
serta bagaimana mendapat kekuatan dari sosial budaya di
lingkungannya. Hal tersebut mengarah ada dua hal pokok, yaitu
keragaman perilaku manusia di berbagai daerah di dunia dan
kaitan antara perilaku perilaku yang muncul tersebut.
• Contoh dalam kehidupan nyata ialah sebuah budaya jawa yang
mengajarkan sopan santun baik dari tutur kata maupun perilaku
kepada setiap individu yang dimulai sejak mereka masih kecil.
Budaya tersebut diajarkan dan dibiasakan dengan tujuan untuk
menanamkan secara mendalam sehingga akan terus dilaksanakan
hingga dewasa bahkan ketika individu tersebut sudah tinggal lagi
di daerah tersebut.
Pengalaman Budaya
• Psikologi lintas budaya berkutat khusus pada kajian yang
dilakukan secara sistematik mengenai perilaku budaya dan
pengalaman budaya sebagaimana pengalaman budaya
tersebut terjadi dalam budaya yang berbeda, yang
dipengaruhi oleh budaya atau sesuatu yang mengakibatkan
perubahan perubahan dalam budaya yang bersangkutan.
Setiap orang yang melakuka budaya dari daerahnya sendiri
yang dimulai dan dibiasakan pada diirnya sejak kecil
mungkin akan terbiasa dan tidak merasa keberatan untuk
melakukannya, namun dengan banyaknya media saat ii
seperti media sosial dan media yang luas seperti internet
dan televisi, dari situ masyarakat bisa melihat bdaya lain
baik yang pribumi hingga modern.
Perilaku dapat Diramalkan Secara Psikologis
• Kajian empirik mengenai anggota berbagai
kelompok budaya di berbagai daerah yang
memiliki berbagai perbedaan dalam pengalaman
budaya yang dialami dapat membawa individu
tersebut ke arah perbedaan perilaku yang dapat
diramalkan secara signifikan dari segi psikologis,
karena perilaku dapat diamati dalam keseharian
serta dapat diketahui sebab akibatnya.
Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja
• Psikologi lintas budaya jelas memiliki pengaruh dalam dunia kerja yang di
mana memiliki disiplin ilmu berbeda, walaupun psikologi lintas budaya
merupakan salah satu cabang dari psikologi yang berarti terdiri dari
gabungan beberapa ilmu.
• Hubungan antara psikologi lintas budaya dan ilmu lainnya dapat tercipta
karena pada dasarnya psikologi lintas budaya merupakan ilmu penengah
antara ilmu-ilmu yang dilihat subjek kelompok seperti sosiologi,
antropologi, ekonomi, dan lain-lain dengan ilmu yang dilihat subjek
individu seperti psikologi umum, psikologi kepribadian, dan lain-lain.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
Afra Balqis
 
Emosi dan mood
Emosi dan moodEmosi dan mood
Emosi dan mood
lisachmad
 
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitifContoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Stevany Sinaga
 
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOWTEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
Nur Arifaizal Basri
 
Identitas sosial
Identitas sosialIdentitas sosial
Identitas sosial
iin70
 

What's hot (20)

PSIKOLOGI SOSIAL - PERILAKU AGRESI
PSIKOLOGI SOSIAL - PERILAKU AGRESIPSIKOLOGI SOSIAL - PERILAKU AGRESI
PSIKOLOGI SOSIAL - PERILAKU AGRESI
 
Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)
 
Modifikasi perilaku
Modifikasi perilakuModifikasi perilaku
Modifikasi perilaku
 
Prasangka Sosial
Prasangka SosialPrasangka Sosial
Prasangka Sosial
 
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi SosialPSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
 
Pandangan psikoanalitik tentang hakekat manusia
Pandangan psikoanalitik tentang hakekat manusiaPandangan psikoanalitik tentang hakekat manusia
Pandangan psikoanalitik tentang hakekat manusia
 
Kepribadian dan Emosi
Kepribadian dan EmosiKepribadian dan Emosi
Kepribadian dan Emosi
 
Emosi dan mood
Emosi dan moodEmosi dan mood
Emosi dan mood
 
Psikologi sosial pengaruh sosial-kelompok 10
Psikologi sosial pengaruh sosial-kelompok 10Psikologi sosial pengaruh sosial-kelompok 10
Psikologi sosial pengaruh sosial-kelompok 10
 
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
 
Pertemuan ke-9 Erich Fromm
Pertemuan ke-9 Erich FrommPertemuan ke-9 Erich Fromm
Pertemuan ke-9 Erich Fromm
 
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitifContoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
Contoh dari operant conditioning, classical conditioning, dan belajar kognitif
 
Makalah atribusi sosial
Makalah atribusi sosialMakalah atribusi sosial
Makalah atribusi sosial
 
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologiContoh pelanggaran kode etik psikologi
Contoh pelanggaran kode etik psikologi
 
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOWTEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
TEORI KEPRIBADIAN HUMANISTIK MENURUT ABRAHAM MASLOW
 
Konsep dasar perilaku
Konsep dasar perilakuKonsep dasar perilaku
Konsep dasar perilaku
 
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINISINTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
INTERVENSI PSIKOLOGI KLINIS
 
PPT Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
PPT Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas MercubuanaPPT Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
PPT Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
 
Identitas sosial
Identitas sosialIdentitas sosial
Identitas sosial
 
Psikologi sosial
Psikologi sosialPsikologi sosial
Psikologi sosial
 

Similar to Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja

sosialisasi dan pembentukan kepribadian
sosialisasi dan pembentukan kepribadiansosialisasi dan pembentukan kepribadian
sosialisasi dan pembentukan kepribadian
anastanindya
 
Ilmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasarIlmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasar
budinhm
 
PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )
PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )
PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )
Ressy Octaviani
 
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah Laku
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah LakuFaktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah Laku
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah Laku
AndhinaFitrianitaPutri
 
Bagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diri
Bagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diriBagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diri
Bagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diri
Raffy Mundung
 
Tugas ilmu sosial dasar
Tugas ilmu sosial dasarTugas ilmu sosial dasar
Tugas ilmu sosial dasar
Do Dy
 
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosialMetode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Anis Qurli
 

Similar to Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja (20)

sosialisasi dan pembentukan kepribadian
sosialisasi dan pembentukan kepribadiansosialisasi dan pembentukan kepribadian
sosialisasi dan pembentukan kepribadian
 
Bahan ajar sosiologi pendidikan usu
Bahan ajar sosiologi pendidikan usu Bahan ajar sosiologi pendidikan usu
Bahan ajar sosiologi pendidikan usu
 
Ilmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasarIlmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasar
 
PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )
PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )
PENELITIAN PUSTAKA ( Dinamika Masyarakat )
 
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah Laku
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah LakuFaktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah Laku
Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial dan Pengaruh terhadap Tingkah Laku
 
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
 
Proses sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
Proses  sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadianProses  sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
Proses sosialisasi sebagai proses pembentuk kepribadian
 
Ilmu ilmu pendukung pemahaman individu
Ilmu ilmu pendukung pemahaman individuIlmu ilmu pendukung pemahaman individu
Ilmu ilmu pendukung pemahaman individu
 
KEL.2 KPK.pptx
KEL.2 KPK.pptxKEL.2 KPK.pptx
KEL.2 KPK.pptx
 
Nota Padat EDUP3073 - Budaya dan Pembelajaran
Nota Padat EDUP3073 - Budaya dan PembelajaranNota Padat EDUP3073 - Budaya dan Pembelajaran
Nota Padat EDUP3073 - Budaya dan Pembelajaran
 
Bagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diri
Bagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diriBagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diri
Bagaimana cara kebudayaan mempengaruhi konsep diri
 
Tugas ilmu sosial dasar
Tugas ilmu sosial dasarTugas ilmu sosial dasar
Tugas ilmu sosial dasar
 
Tugas ilmu sosial dasar
Tugas ilmu sosial dasarTugas ilmu sosial dasar
Tugas ilmu sosial dasar
 
Presentationagama
PresentationagamaPresentationagama
Presentationagama
 
BK Lintas Budaya
BK Lintas BudayaBK Lintas Budaya
BK Lintas Budaya
 
K12 Budaya Pengajaran dan pembelajaran bahasa .pdf
K12 Budaya Pengajaran dan pembelajaran bahasa .pdfK12 Budaya Pengajaran dan pembelajaran bahasa .pdf
K12 Budaya Pengajaran dan pembelajaran bahasa .pdf
 
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosialMetode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
 
Perkembangan sosial
Perkembangan sosialPerkembangan sosial
Perkembangan sosial
 
Rainbow
RainbowRainbow
Rainbow
 
KEL. 4 KONSEP DASAR PSIKOLOGI SOSIAL.pptx
KEL. 4 KONSEP DASAR PSIKOLOGI SOSIAL.pptxKEL. 4 KONSEP DASAR PSIKOLOGI SOSIAL.pptx
KEL. 4 KONSEP DASAR PSIKOLOGI SOSIAL.pptx
 

More from Wulandari Rima Kumari

More from Wulandari Rima Kumari (20)

Psikologi Sosial - Resolusi Konflik dalam Perbedaan Budaya
Psikologi Sosial - Resolusi Konflik dalam Perbedaan BudayaPsikologi Sosial - Resolusi Konflik dalam Perbedaan Budaya
Psikologi Sosial - Resolusi Konflik dalam Perbedaan Budaya
 
Penilaian Kinerja
Penilaian KinerjaPenilaian Kinerja
Penilaian Kinerja
 
Psikologi Konseling Realitas
Psikologi Konseling RealitasPsikologi Konseling Realitas
Psikologi Konseling Realitas
 
Kisah Little Hans
Kisah Little HansKisah Little Hans
Kisah Little Hans
 
Psikologi Behavioristik
Psikologi BehavioristikPsikologi Behavioristik
Psikologi Behavioristik
 
Pengantar Humanistik
Pengantar HumanistikPengantar Humanistik
Pengantar Humanistik
 
Psikologi Kepribadian Gordon Allport
Psikologi Kepribadian Gordon AllportPsikologi Kepribadian Gordon Allport
Psikologi Kepribadian Gordon Allport
 
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCK
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCKPsikologi Kepribadian HANS EYSENCK
Psikologi Kepribadian HANS EYSENCK
 
Self efficacy & self regulation
Self efficacy & self regulationSelf efficacy & self regulation
Self efficacy & self regulation
 
SEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISA
SEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISASEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISA
SEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISA
 
Kepribadian dan Individualitas
Kepribadian dan IndividualitasKepribadian dan Individualitas
Kepribadian dan Individualitas
 
PENGARUH AGRESI
PENGARUH AGRESIPENGARUH AGRESI
PENGARUH AGRESI
 
Perkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa Menengah
Perkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa MenengahPerkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa Menengah
Perkembangan Fisik dan Kognitif Masa Dewasa Menengah
 
Komunikasi Interpersonal
Komunikasi InterpersonalKomunikasi Interpersonal
Komunikasi Interpersonal
 
ALBERT BANDURA
ALBERT BANDURAALBERT BANDURA
ALBERT BANDURA
 
JOHN DOLLARD DAN NEAL MILLER
JOHN DOLLARD DAN NEAL MILLER JOHN DOLLARD DAN NEAL MILLER
JOHN DOLLARD DAN NEAL MILLER
 
SKINNER - OPERANT CONDITIONING
SKINNER - OPERANT CONDITIONINGSKINNER - OPERANT CONDITIONING
SKINNER - OPERANT CONDITIONING
 
ANNA FREUD
ANNA FREUDANNA FREUD
ANNA FREUD
 
Belajar Menurut Classical Conditioning
Belajar Menurut Classical ConditioningBelajar Menurut Classical Conditioning
Belajar Menurut Classical Conditioning
 
Asesmen Behavioral (Gary Groth-Marnat)
Asesmen Behavioral (Gary Groth-Marnat)Asesmen Behavioral (Gary Groth-Marnat)
Asesmen Behavioral (Gary Groth-Marnat)
 

Recently uploaded

Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 

Recently uploaded (20)

Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptxSejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
 
Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 

Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja

  • 1. Wulandari Rima Kumari 17.11.1001.3510.009 Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda Aplikasi Psikologi Lintas Budaya pada Dunia Kerja Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah: Psikologi Lintas Budaya
  • 2. Psikologi lintas budaya adalah cabang psikologi yang melakukan kajian-kajian terhadap fenomena kejiwaan dan perilaku manusia dalam konteks lintas budaya. Psikologi lintas budaya memiliki tujuan untuk mengungkap tentang cara-cara tradisi budaya mengatur, mempengaruhi, dan mentransformasikan fenomena kejiwaan dan perilaku manusia. Fenomena kejiwaan dan perilaku manusia meliputi tiga ranah penting dalam kajian-kajian psikologi, yaitu dalam cara berpikir, berperasaan, dan cara berperilaku manusia.
  • 3. Sosialisasi Proses Enkulturasi Dalam Proses Enkulturasi seorang individu mempelajari dan menyesuaikan alam pikiran serta sikapnya dengan adat-istiadat, sistem norma dan peraturan-peraturan yang hidup dalam kebudayaannya. Proses Enkulturasi sudah dimulai sejak kecil oleh setiap warga masyarakat,mula-mula dari orang-orang dalam lingkungan keluarganya, kemudian dari teman-temannya bermain. Sosialisasi adalah proses individu mulai menerima dan menyesuaikan diri dengan unsur-unsur kebudayaan (adat – istiadat, perilaku, bahasa) yang dimulai dari lingkungankeluarganya, yang kemudian makin meluas. Sosialisasi berlangsung sejak masa kanak-kanak (bayi). Proses sosialisasi dalam setiap masyarakat juga dipakai sebagai sarana pembentukankepribadian. Media Sosialisasi menurut Fuller and Jacobs : a. Keluarga. b. b. Kelompok bermain (kelompok sebaya) c. c. Sekolah d. d. Lingkungan kerja
  • 4. Enkulturasi mempengaruhi perkembangan psikologi individu melalui proses belajar dan penyesuaian alam pikiran dan sikap individu dengan sistem norma,adat, dan peraturan-peraturan yang hidup dalam kebudayaannya.
  • 5. Sosialisasi adalah sebuah proses penanaman kebiasaan atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat. Dapat dikatakan bahwa sosialisasi sebagai teori mengenai peranan (role theory); karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus dijalankan oleh individu. Sosisalisasi adalah proses pemasyarakatan, yaitu seluruh proses apabila seorang individu dari masa kanak-kanak sampai dewasa, berkembang, berhubungan, mengenal, dan menyesuaikan diri dengan individu-individu lain dalam masyarakat. Di mana-mana, di berbagai kebudayaan, sosialisasi tampak berbeda-beda tetapi juga sama. Meskipun caranya berbeda, tujuannya sama, yaitu membentuk seorang manusia menjadi dewasa. Proses sosialisasi seorang individu berlangsung sejak kecil. Mula-mula mengenal dan menyesuaikan diri dengan individu-individu lain dalam lingkungan terkecil (keluarga), kemudian dengan teman-teman sebaya atau sepermainan yang bertetangga dekat, dengan saudara sepupu, sekerabat, dan akhirnya dengan masyarakat luas.
  • 6. Dalam kenyataan sehari-hari banyak faktor-faktor psikologis yang mempengaruhi seseorang dalam bekerja. Faktor-faktor tersebut seringkali tidak dapat diselesaikan dengan pendekatan-pendekatan lain di luar psikologi. Bagaimana seseorang dapat bertahan dalam pekerjaannya, bagaimana seseorang beradaptasi pd lingkungan baru, bagaimana budaya baru mempengaruhi kepribadian seseorang, itulah mengapa psikologi lintas budaya sangat berpengaruh dalam dunia kerja. Contoh: dalam suatu team yang terdiri dari para pakar yang sangat genius seringkali justru tidak menghasilkan performance yang baik dibandingkan dengan sebuah team yang terdiri dari orang- orang yang berkategori biasa-biasa saja.
  • 7. Perilaku Mengenai Budaya Manusia • Konsep psikologi lintas budaya utamanya ialah mempelajari mengenai perilaku manusia sekaligus penyebarannya dan memperhitungkan bagaimana cara perilaku tersebut dibentuk serta bagaimana mendapat kekuatan dari sosial budaya di lingkungannya. Hal tersebut mengarah ada dua hal pokok, yaitu keragaman perilaku manusia di berbagai daerah di dunia dan kaitan antara perilaku perilaku yang muncul tersebut. • Contoh dalam kehidupan nyata ialah sebuah budaya jawa yang mengajarkan sopan santun baik dari tutur kata maupun perilaku kepada setiap individu yang dimulai sejak mereka masih kecil. Budaya tersebut diajarkan dan dibiasakan dengan tujuan untuk menanamkan secara mendalam sehingga akan terus dilaksanakan hingga dewasa bahkan ketika individu tersebut sudah tinggal lagi di daerah tersebut.
  • 8. Pengalaman Budaya • Psikologi lintas budaya berkutat khusus pada kajian yang dilakukan secara sistematik mengenai perilaku budaya dan pengalaman budaya sebagaimana pengalaman budaya tersebut terjadi dalam budaya yang berbeda, yang dipengaruhi oleh budaya atau sesuatu yang mengakibatkan perubahan perubahan dalam budaya yang bersangkutan. Setiap orang yang melakuka budaya dari daerahnya sendiri yang dimulai dan dibiasakan pada diirnya sejak kecil mungkin akan terbiasa dan tidak merasa keberatan untuk melakukannya, namun dengan banyaknya media saat ii seperti media sosial dan media yang luas seperti internet dan televisi, dari situ masyarakat bisa melihat bdaya lain baik yang pribumi hingga modern.
  • 9. Perilaku dapat Diramalkan Secara Psikologis • Kajian empirik mengenai anggota berbagai kelompok budaya di berbagai daerah yang memiliki berbagai perbedaan dalam pengalaman budaya yang dialami dapat membawa individu tersebut ke arah perbedaan perilaku yang dapat diramalkan secara signifikan dari segi psikologis, karena perilaku dapat diamati dalam keseharian serta dapat diketahui sebab akibatnya.
  • 10. Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja • Psikologi lintas budaya jelas memiliki pengaruh dalam dunia kerja yang di mana memiliki disiplin ilmu berbeda, walaupun psikologi lintas budaya merupakan salah satu cabang dari psikologi yang berarti terdiri dari gabungan beberapa ilmu. • Hubungan antara psikologi lintas budaya dan ilmu lainnya dapat tercipta karena pada dasarnya psikologi lintas budaya merupakan ilmu penengah antara ilmu-ilmu yang dilihat subjek kelompok seperti sosiologi, antropologi, ekonomi, dan lain-lain dengan ilmu yang dilihat subjek individu seperti psikologi umum, psikologi kepribadian, dan lain-lain.