- PENGARUH AGRESI. - PENGARUH SOSIAL DAN SITUASIONAL TERHADAP AGRESI. TINDAKAN PENCEGAHAN PERILAKU AGRESI. - UPAYA MENINGKATKAN AGRESIFITAS. - EFEK MEDIA TERHADAP AGRESI PENGUATAN PERILAKU KEKERASAN.

1. FAKULTAS PSIKOLOGI UNTAG 1945
PSIKOLOGI SOSIAL I
1. PENGARUH AGRESI.
2. PENGARUH SOSIAL DAN SITUASIONAL
TERHADAP AGRESI.
3. TINDAKAN PENCEGAHAN PERILAKU AGRESI.
4. UPAYA MENINGKATKAN AGRESIFITAS.
5. EFEK MEDIA TERHADAP AGRESI PENGUATAN
PERILAKU KEKERASAN.

2. 1. PENGARUH AGRESI.
• Agresifitas memiliki dampak sosial yang sangat luas,
agresifitas seseorang bisa berpengaruh terhadap situasi
sosial di lingkungannya. agresifitas juga bersifat langsung
dan sangat berpengaruh terhadap diri seseorang, apabila
perilaku agresif tidak segera ditangani dan tidak
mendapat perhatiandari orang tua maupun
pendidikannya, maka akan berpeluang besar menjadi
konsisten (menetap).

3. 2. PENGARUH SOSIAL DAN SITUSIONAL
TERHADAP AGRESI.
1) Pengaruh alkohol: Secara keseluruhan, ada beberapa kesimpulan yang
dapat ditarik dari literatur mutakhir mengenai agresi yang berhubungan
dengan alkohol yaitu (dalam Krahe, 2005:131-132):
2) Temperatur udara terhadap agresi telah didemonstrasikan di berbagai
paradigma yang berbeda. Dengan membandingkan wilayah panas versus
wilayah dingin atau periode waktu panas dan periode waktu dingin di suatu
wilayah, ditemukan bahwa agresi terutama kriminalitas dengan kekerasan,
umumnya menonjol pada kondisi-kondisi temperatur udara tinggi.
Kebanyakan penelitian mengacu pada apa yang dikenal sebagai hipotesis
hawa panas (heat hypothesis) yang menyatakan bahwa temperatur udara
tinggi yang tidak nyaman meningkatkan motif dan perilaku agresif
(Anderson, Bushman, Groom, 1997 dalam Krahe, 2005:132).

4. 3) Lingkungan Dalam hal ini terdapat 3 jenis lingkungan
yang mendorong dan meningkatkan perilaku agresif
yaitu:
a) keadaaan berdesak-desakan (crowding).
b) kebisingan.
c) polusi udara.

5. 3. TINDAKAN PENCEGAHAN PERILAKU
AGRESI.
1) Catharsis
penyucian diri dapat dijadikan sebagai salah satu cara untuk mencegah
perilaku agresi. Sebagaimana penjelasan di atas bahwa konsep katarsis yaitu
melepaskan energi-energi emosi yang terpendam sekaligus penyucian diri
karena dengan berimajinasi jika sikap agresi akan terjadi pada dirinya, ia pasti
menderita. Dengan berpikir demikian seseorang yang hendak bertindak agresi
dapat diurungkan.
1) A learning social approach
perilaku agresif dapat dipelajari maka ada kemungkinan untuk mengontrolnya.
Hampir semua agresifitas bersifat dari desakan hati, agresif yang memanas,
karena hasil dari sebuah argumen, hinaan, atau serangan.

6. 4. UPAYA MENGURANGI AGRESIVITAS.
• kembangkanlah rasa humor dan sikap realistis.
• mengatasi secara langsung problem - problem yang
menjadi sumber emosi.
• menafsirkan situasi yang memancing agresivitas kepada
hal positif.
• memahami akibat yang ditimbulkan karena agresivitas.

7. 5. EFEK MEDIA TERHADAP AGRESI
PENGUATAN PERILAKU KEKERASAN.
1. Pornografi dan Kekerasan Seksual.
pornografi dan kekerasan seksual yang ditayangkan lewat media, misal
kekerasan dan keerotisan yang diperankan artis dalam sebuah film
Pornografi yang menggambarkan kekerasan seksual sebagai kenikmatan bagi
korban.
2. Televisi
menonton model agresifitas dapat memicu keinginan anak berperilaku agresi
& dapat belajar cara-cara baru berperilaku agresi.
3. Dampak TV pada perilaku
Berdasarkan studi ditemukan bahwa anak-2 semakin banyak menonton TV
kekerasan, maka tingkat agresifitas anak juga akan meningkat. Dampak TV
pada perilaku juga dapat diamati pada maraknya aneka ragam kekerasan,
bahkan jumlah pembunuh semakin meningkat setelah kehadiran TV.