Pasien wanita berusia 48 tahun datang untuk konsultasi gizi karena obesitas, hipertensi dan penyakit jantung. Ia memiliki indeks massa tubuh 40,9 dan pola makan yang tidak sehat dengan asupan energi dan lemak melebihi kebutuhan serta jarang berolahraga. Diagnosa awal menunjukkan gangguan asupan zat gizi dan perilaku makan.
Selamat datang saudara mahasiswa sekalian. Dokumen ini dibagikan dalam rangka kuliah topik 4 untuk mata kuliah ilmu gizi dasar. Di dalam file ini terdapat detil dari materi disertain dengan penugasan. Saudara diharapkan dapat mengerjakan latihan dengan sebaik-baiknya untuk pemahaman yang optimal. Jika ada pertanyaan silakan hubungi dosen penanggung jawab mata kuliah. Selamat belajar! :)
Selamat datang saudara mahasiswa sekalian. Dokumen ini dibagikan dalam rangka kuliah topik 4 untuk mata kuliah ilmu gizi dasar. Di dalam file ini terdapat detil dari materi disertain dengan penugasan. Saudara diharapkan dapat mengerjakan latihan dengan sebaik-baiknya untuk pemahaman yang optimal. Jika ada pertanyaan silakan hubungi dosen penanggung jawab mata kuliah. Selamat belajar! :)
Pada usia kehamilan Ny L saat ini 6 bulan datang ke rumah sakit dengan keluhan terlalu sering terbangun tengah malam karena harus buang air kecil. Pemeriksaan tekanan darah saat datang ke rumah sakit 120/80 mmHg. Riwayat infeksi saluran kencing tidak ada. Riwayat diabetes mellitus tidak ada. Bapak dari Ny L meninggal karena diabetes mellitus 2 tahun yang lalu. Pemeriksaan gula darah puasa diperoleh hasil 256 mg/dl. BB bulan lalu 54 kg dan BB saat ini 60 kg. Usia Ny L adalah 32 tahun dan TB 159 cm. Ny L sebagai ibu rumah tangga dan banyak menerima pesanan kue sehingga kurang istirahat. Pola makan ny. L makan 3-4X per hari dengan lauk yang paling sering dimakan adalah lodeh, ayam goreng dan tempe goreng. Tidak suka minum air putih, minum teh manis 1 hari 5 kali sekali minum 1 gelas besar. Tidak suka makan sayur. Hasil anamesa gizi asupan makan sehari Ny L, energi sebanyak 1800 Kalori, Protein 90 gram, lemak 40 gram, Karbohidrat 270 gram. Ny. N belum pernah mendapatkan konseling gizi.
Similar to Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncp (20)
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncp
1. Oleh : Rahmi Fadhilla
Kelas 2 C
Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes RI Padang
2. Seorang wanita usia 48 tahun, BB 86 kg, TB 145 cm, datang konsultasi ke Poli Gizi rawat jalan.
Diagnosis gizi dari dokter adalah obesitas, hipertensi dan CVD (CerebroVascular). Pasien jarang dan
sering mengkonsumsi makanan yang digoreng. Pasie belum pernah mendapat konsultasi
sebelumnya. Hasil pemeriksaan laboratorium, Kolesterol total 253 mg/dl (tinggi), Trigliserida 102
mg/dl (normal), HDL 79 mg/dl (tinggi), LDL 165 mg/dl (tinggi). TD 140/80 mmHg (tinggi), ada
oedema di kaki (+). Sebelumnya OS tidak pernah mendapat pengetahuan gizi. Pasien bekerja sebagai
ibu rumah tangga dengan kegiatan sehari-hari seperti pergi ke pasar, memasak, dan membersihkan
rumah. Pasien jarang berolahraga. BB OS terus naik sejak 5 tahun yang lalu. Ibu dan kakak OS juga
menderita penyakit jantung. Obat yang dikonsumsi : Furosemid : obat diuretic dapat mengurangi
kadar NA, K, Ca, P, dan Mg. CTM : obat anti inflamasi. Pola makan OS tidak teratur, makan
3x/hari, lauk lebih sering digoreng. Cemilan lebih sering berupa gorengan 2x/hari (2-3
porsi), sayuran 2x/hari (ditumis), buah 1x/hari, minuman teh manis 2x/hari, tidak ada alergi
makanan. Hasil anamnesa : E = 1850 kkal (keb. 1100 kkal), P = 47,5 gr (keb.. 41,25 gr), Lemak 73
gr (keb. 30,6 gr), KH = 231,5 gr (keb. 165 gr). Rencanakanlah Asuhan Gizi OS dengan metode NCP
(Assesment,diagnosa gizi).
3. a. Data Antropometri
TB : 145 cm
BB : 86 kg
IMT : 40.9
Penilaian : IMT> 25 maka pasien mengalami obesitas
b. Data Biokimia
• Kolesterol : 253 mg/dl
• HDL : 79 mg/dl
• LDL : 165 mg/dl
• Tek. Darah :140/80 mg/dl
Penilaian :
4. c. Data Clinic
• Oedema di kaki
• Minum obat diuretic dan anti inflamasi
Penilaian :
d. Data dietary/riwayat gizi/makanan
• Makan tidak teratur
• Lauk lebih sering digoreng
• Sayuran sering ditumis
• Minum teh manis 2/hari
Penilaian : pola makan tidak baik,sehingga intake makanan
lebihbesar dari kebutuhan pasien.
5. e. Riwayat personal
Riwayat penyakit
• Penyakit dahulu :
Ibu dan kakak menderita penyakit jantung.
• Penyakit sekarang :
Hipertensi, CVD (cerebro vascular desease), obesitas
Riwayat ekonomi, sosbud
6. Domain Intake
NI 1.5 : kelebihan asupan energi berkaitan dengan IMT > 25
ditandai dengan asupan E,P,L,KH > kebutuhan
(E=168%, P=115%, L=28%, KH=140%)
NI 5.6.2 : kelebihan asupan lemak berkaitan dengan
kosumsi makanan yang sering digoreng ditandai dengan
tingginya kolesterol, HDL dan LDL.
NI 5.6.3 : Asupan lemak yang tidak tepat ditandai
dengan konsumsi camilan gorengan.
7. Domain Behavior
NB 1.5 : Gangguan Pola makan berkaitan dengan
pengetahuan kurang tentang gizi ditandai dengan pola makan
yang tidak teratur.
8. Assesment Parameter Kemungkinan Diagnosis
FH
Kelebihan asupan energy
yang berasal dari makanan
tinggi energy dan lemak
NI 1.5, NI 2.2
Antropometri
IMT>25 (Obesitas)
Pertambahan BB
NI 1.5, NB 1.5, NI 1.7, NB 2.1, NC 3.3, NB
3.2
NI 2.9, NI 3.2, NC 3.4, NI 1.5, NI 1.7, NC 2.3,
NI 2.2, NC 3.3
Biokimia
Kolesterol tinggi
LDL Tinggi
HDL tinggi
NI 4.1, NI 5.6.3, NI5.4, NB 1.5, NI 5.6.2
NI 5.4, NI 5.6.2, NI 5.6.3
NI 5.4, NI 5.10.2, NI 5.6.2, NI 5.6.3
Klinik
Hipertensi
Pemberian obat diuretic
dan anti inflamasi karena
peningkatan :
Na
K
Ca
P
Mg
NI 4.2, NI 4.3, NI 5.4
NI 3.1
NI 5.1, NI 5.4, NC 2.2
NI 5.9.2
NI 2.5, NI 5.11.2, NI 2.8, NI 5.4, NI 5.10.2
NI 5.10.2, NI 5.11.2
Matrik Pengkajian Gizi