Asuhan gizi metode ADIME pada pasien kasus pernapasan (PPOK) beserta diet dan menu makanan. Nutrition Care Process. Terapi Gizi Medis. Jurusan Gizi.

1. POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG
JURUSAN GIZI
JL. WOLTER MONGINSIDI NO.115 PEDURUNGAN - SEMARANG
PERENCANAAN TERAPI DIET (ADIME)
NAMA MAHASISWA Shela Rizky
Tarinda
N I M P1337431216002
PARAF
IDENTITAS PASIEN
NAMA
PASIEN
(INISIAL)
: Tn. P SUKU
BANGSA
:
Indonesia
PEKERJAAN : Pensiunan ASN
ALAMAT : UMUR : 73 JENIS
KELAMIN
: Laki-laki
ASESMEN GIZI
DATA RIWAYAT DIET/ MAKAN (FOOD/ NUTRITION HISTORY)
3 kali / hari makanan utama dan 2 kali selingan.
Makanan pokok yang biasa dikonsumsi adalah nasi, ± 200 gram tiap kali makan.
Lauk hewani yang biasa dikonsumsi adalah ikan goreng, 3 kali/hari, ± 50 gram tiap kali makan.
Lauk nabati yang sering dikonsumsi adalah tempe goreng, 3 kali/hari, 2 potong sedang (± 50 gram) tiap kali
makan
Pasien konsumsi sayur (dimasak sayur bening), ± 50 gram tiap kali makan, 2 kali/hari
Pasien mengkonsumsi buah 1 kali/hari (jeruk yang paling sering).
Snack yang biasa dikonsumsi adalah gorengan hingga 2 kali/hari, ± 25 gram tiap kali makan.
Pasien terbiasa minum susu full cream, 1-2 kali/hari (3 sdm/gelas). Pasien jarang minum teh atau kopi. Pasien
suka minuman yang manis seperti sirup, 1-2 kali/hari.
Asupan hasil recall
Energi: 1107,5 kkal (60%)
Protein: 43 gram (62%)
Lemak: 42 gram (58%)
KH: 143 gram (62%)
DATA BIOKIMIA/ PEMERIKSAAN MEDIS/ TERAPI MEDIS YANG DIPEROLEH (BIOCHEMICAL DATA,
MEDICAL TEST, and PROCEDURES)
1

2. Pemeriksaan laboratorium:
Data Lab Satuan Hasil Nilai Rujukan
HEMATOLOGI
Darah Rutin :
• Hemoglobin g/dl 13,7 13,5 – 17,5 Normal
• Hematokrit % 40 40 – 52 Normal
• Lekosit /mm3 15100 4400 – 11300 Tinggi
• Eritrosit juta/uL 4,74 4,5 – 6,5 Normal
• Trombosit /mm3 189000 150000 – 450000 Normal
Index eritrosit
• MCV fl 83,8 80 – 100 Normal
• MCH pg 28,9 26 – 34 Normal
• MCHC % 34,5 32 – 36 Normal
KIMIA KLINIK
• Natrium (Na) mEq/L 131 135 – 145 Rendah
• Kalium (K) mEq/L 4,1 3,6 – 5,5 Normal
• Ureum mg/dl 28 15 – 50 Normal
• Kreatinin mg/dl 0,78 0,5 – 0,9 Normal
DATA PENGUKURAN ANTROPOMETRI (ANTHROPOMETRIC MEASUREMENT)
BB: 51 kg
TB: 165 kg
IMT: 55/1,652
= 55/2,7225 = 20,2
Simpulan: status gizi pasien normal
PEMERIKSAAN FISIK (PHYSICAL EXAMINATION)
Tampak kehilangan lemak subkutan dan otot lengan tanpa odem dan ascites.
:
Jenis pemeriksaan Hasil Rujukan
Kesadaran Composmentis Composmentis Normal
Tekanan darah 120/90 mmHg 120/80 mmHg Tinggi
Nadi 80 x/menit 80 – 100 x/menit Normal
Respiratori rate 20 x/menit 20 – 24 x.menit Normal
Suhu 36,4 oC 36 -37 oC Normal
RIWAYAT PASIEN (CLIENT HISTORY) : Medication & supplement use, medical/health history, and
Social,personal/ family history, nutrition knowledge, perception & behaviour.
2

3. Sejak 1 minggu SMRS pasien mengeluh sesak nafas yang terus menerus, semakin lama semakin
bertambah sesak. Sesak bertambah bila beraktifitas. Sesak tidak berkurang bila beristirahat.
Tidur dengan setengah duduk. Tidak pernah terbangun malam hari karena sesak.
Sesak tidak disertai bengkak di kedua kaki. Sesak disertai bunyi mengi.
Tidak ada keluarga pasien yang mempunyai penyakit yang sama dengan pasien.Pasien memiliki kebiasaan
merokok hingga 1 bungkus/hari dan berhenti sejak 5 tahun yang lalu. Diagnosa medis PPOK.
Simpulan: pasien sesak napas karena PPOK.
3

4. DIAGNOSIS GIZI
NO PROBLEM ETIOLOGI SIMPTOM
NI-
2.1
Asupan oral
inadekuat
Kurang pengetahuan yang
berhubungan dengan gizi
mengenai asupan makanan oral
yang cukup
Hasil recall asupan energi 60%, protein
62%, lemak 58%, karbohidrat 62%
NC-
2.2
Perubahan nilai lab
terkait gizi
Disfungsi paru Diagnosa medis PPOK
RUMUSAN DIAGNOSIS GIZI
Asupan oral inadekuat berhubungan dengan kurang pengetahuan yang berhubungan dengan gizi mengenai
asupan makanan oral yang cukup ditandai hasil recall asupan energi 60%, protein 62%, lemak 58%,
karbohidrat 62%
INTERVENSI GIZI
Tujuan Intervensi Gizi :
Memberi asupan oral yang cukup
Tujuan diit : memberikan makanan tinggi energi tinggi protein untuk mencegah dan memperbaiki
kerusakan jaringan tubuh lebih lanjut dan meningkatkan status gizi penderita mencapai normal
Prinsip diit :
Tinggi energi, untuk mencapai berat badan ideal
Tinggi protein, untuk menggantikan sel-sel
tubuh yang rusak
Mineral terutama zat besi dan kalsium
diberikan lebih tinggi disamping vitamin B
kompleks, C dan K untuk membantu penyembuhan
luka karena TBC
Makanan mudah dicerna dan bentuk sesuai
kemampuan penderita
PERHITUNGAN KEBUTUHAN GIZI
BEE = 66+(13,7x51)+(5x165)–6,8 x 73
= 66 + 698,7 + 825 – 496,4
=1093,3
4

5. Energi = BEE x FA x FS
= 1093,3 x 1,4 x 1,2
= 1837 kkal
Protein 15% = 275,55/4 = 69 gram
Lemak 35% = 642,95/9 = 72 gram
Karbohidrat 50% = 918,5/4 = 230 gram
MACAM DIET &
BENTUK MAKANAN
ATAU FORMULA
YANG DIBERIKAN ::
CARA
PEMBERIAN
(food delivery):
FREKUENSI
MAKAN
JUMLAH YANG DIBERIKAN
Rendah karbohidrat tinggi
protein
Oral 5x
3x makan utama
2x selingan
Energi = 1837 kkal
Protein = 69 gram
Lemak = 72 gram
KH = 230 gram
Makanan lunak
MONITORING DAN EVALUASI
PAREMETER YANG DIMONITOR WAKTU METODE YANG
DIGUNAKAN
TARGET PENCAPAIAN
Asupan makan Setiap
hari
Comstock 80%
5

6. BAHAN MAKANAN YANG BOLEH
DIBERIKAN
BAHAN MAKANAN YANG TIDAK BOLEH DIBERIKAN
- Sumber karbohidrat: beras,
tepung dan olahannya
- Sumber protein: hewani dan
nabati
- Sumber lemak: sumber
lemak tidak jenuh
- Sayuran: lunak dan tidak
tinggi serat
- Makanan yang terlalu manis dan gurih karena dapat
menurunkan nafsu makan
- Makanan yang menimbulkan gas (kol, sawi, lobak, ubi,
durian, nangka) dan makanan yang merangsang batuk
(nanas, kedondong, makanan digoreng)
6

7. STANDAR MAKANAN (BAHAN MAKANAN DAN JUMLAH YANG DIBERIKAN DALAM SEHARI)
FORMULIR
KELOMPOK BAHAN
MAKANAN
PENUKAR GRAM ENERGI PROTEIN LEMAK KARBOHIDRAT
Makanan Pokok 3,5 612,5 14 140
Lauk hewani 4,5 337,5 31,5 22,5
Lauk nabati 4 300 20 12 28
Sayuran 4 100 4 20
Buah 4 200 48
Minyak 7 350 35
JUMLAH 1900 69,5 69,5 236
KEBUTUHAN
1837 69 72 230
% 103% 101% 97% 103%
7

8. PERENCANAAN MAKAN SEHARI
NAMA /NIM : Shela Rizky Tarinda NAMA PASIEN :
KASUS :
WAKTU HIDANGAN BAHAN MAKANAN
BERAT
(gram)
ENERGI
(kkal)
PROTEIN
(gram)
LEMAK
(gram)
HIDRAT
ARANG
(gram)
Vit C K (mg)
Fe
(mg)
Na/
Ka
Chol Serat
07.00 Nasi tim Nasi tim 200
Margarin 5
Ayam
panggang
Ayam 60
Margarin 5
Tahu kecap Tahu 100
Minyak 2,5
Sup sayur Wortel 60
Bunga kol
60
09.00 Kolak pisang Labu kuning 105
pisang 50
Santan 40
Gula 15
12.00 Nasi tim Nasi tim 200
Margarin 5
Gulai ikan Ikan 68
santan 20
Pepes
tempe
Tempe 50
Tumis
sayuran
Labu siam 70
Brokoli 70
Minyak 2,5
15.00 Sari kedelai Susu kedelai
bubuk
25
Gula 15
Buah potong Pepaya 110
19.00 Nasi tim Nasi tim 200
Daging
panggang
bumbu
Daging sapi 50
8

9. kecap
Minyak 5
Botok tahu Tahu 100
Kelapa parut 15
Bening
bayam
Bayam 40
Oyong 50
Wortel 40
9

10. DAFTAR PESANAN BAHAN MAKANAN
PRAKTEK DIETETIKA
Nama Mahasiswa : Nomor kasus :
N I M : Tanggal Praktek :
Gol Nama Bahan Makanan
BDD
(%)
Berat (gram)
Ket Gol
Nama Bahan
Makanan
BDD
(%)
Berat (gram)
Ket
Bersih Kotor Bersih Kotor
I Beras VI Susu sapi segar
Kentang Tepung susu
whole
Roti putih Tepung susu skim
Tepung beras
Tepung terigu VII Minyak goreng
Margarine
Kelapa tua
II Daging sapi Kelapa 1/2 tua
Daging ayam Kelapa parut
Ikan ……
Telur ayam
Telur bebek VII Bumbu
Bawang merah
III Kacang hijau Bawang putih
Kacang tanah Bawang Bombay
Kacang …….. Cabe …..
Tahu Kecap
Tempe Kemiri
IV Bayam
Buncis
Labu siam
Wortel
VII Lain-lain
Gula pasir
V Buah Gula merah
Nanas Sirup
Pepaya Teh
Pisang
Semangka
10

11. 11