pengantar ergonomi, definisi, kajian dan ruang lingkup ergonomi
1. Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Ergonomi
Pengantar Ergonomi
Anisah H, ST. MT
01
Teknik
Teknik Industri
Pembuka Daftar Pustaka Akhiri Presentasi
2. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Ergonomi merupakan pengetahuan tentang interaksi
antara manusia dengan pekerjaannya. Karena dalam
pekerjaannya manusia berhadapan langsung dengan
mesin, peralatan, bahan, tempat dan manusia yang
lainnya. Ergonomi berasal dari bahasa Yunani, ergo yang
berarti kerja dan nomos yang berarti aturan, prinsip atau
kaidah.
• Ergonomi adalah suatu cabang ilmu yang sistematis dalam
memanfaatkan informasi-informasi yang tersedia
mengenai sifat, kemampuan dan keterbatasan manusia
dalam perancangan suatu sistem kerja sehingga orang
dapat bekerja dengan baik untuk mencapai tujuan yang
diinginkan melalui pekerjaan itu dengan efektif, aman,
sehat dan efisien (Sutalaksana, 1979).
3. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
1. Antropometri
Antropometri adalah cabang ergonomi yang mengkaji masalah dimensi
tubuh manusia yang dapat digunakan untuk merancang sistem kerja yang
ergonomis. Perbedaan data antropometri pada manusia disebabkan oleh
jenis kelamin, usia, ras, sosio-ekonomi dan pola hidup.
2. Faal Kerja
Perilaku manusia yang dibahas dalam faal kerja adalah reaksi tubuh selama
bekerja, khususnya mengenai energy yang dikeluarkan. Energi diperoleh
dari makanan. Melalui berbagai tahap metabolisme pada sistem
pencernaan, zat-zat yang mengandung energi disimpan dalam bentuk
lemak dan glikogen. Untuk keperluan bekerja, glikogen berperan dalam
memberikan energi, sedangkan darah membawa oksigen untuk dikirim ke
otot-otot tubuh yang memerlukannya. Hal yang paling banyak dibahas
dalam faal kerja manusia adalah kelelahan (fatigue) kerja otot.
Bidang Kajian Ergonomi
4. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
3. Biomekanika kerja
Biomekanika kerja mengkaji perilaku manusia dari aspek-aspek mekanika gerakan.
Objek penelitian yang berkaitan dengan ini adalah kekuatan kerja otot, kecepatan
dan ketelitian gerak anggota badan serta daya tahan jaringan-jaringan tubuh
terhadap beban.
4. Penginderaan
5 indera utama manusia adalah indera penglihatan (mata), pendengaran (telinga),
peraba (kulit), penciuman (hidung) dan perasa (lidah). Indera penglihatan paling
banyak digunakan dalam pekerjaan diikuti oleh indera pendengaran. Dalam
ergonomi, penginderaan dikaji terutama untuk mengetahui apa yang menjadi
kelemahan dan kelebihan dari masing-masing indera dalam merespon.
5. Psikologi Kerja
Psikologi kerja membahas masalah-masalah kejiwaan yang ditemukan pada tempat
kerja, yakni menyangkut faktor-faktor diri seseorang, termasuk didalamnya adalah :
kebiasaan, jenis kelamin, usia, sifat dan kepribadian, sistem nilai, karakteristik fisik,
minat, motivasi, pendidikan, pengalaman dan lain-lain. Ketidakcocokan seseorang
terhadap pekerjaannya dapat menimbulkan tekanan (stress), dan rendahnya
motivasi untuk bekerja sehingga mengakibatkan rendahnya produktivitas kerja.
Bidang Kajian Ergonomi
5. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Dilihat dari sisi ekonomi, di AS mengeluarkan
biaya sekitar $150.000.000.000. Biaya ini
termasuk biaya-biaya seperti biaya kehilangan
pegawai, biaya kesehatan, asuransi, kerugian
terkait kebakaran, kerusakan property
kendaraan dan biaya-biaya tidak langsung.
Pentingnya Ergonomi
6. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Accident Theory
Petersen’s Accident Theory
Overload Ergonomic Traps Decission to err
· Pressure
· Fatigue
· Motivation
· Drugs
· Alcohol
· Worry
· Incompatible
Workstation
(size force,
reach, feel)
· Incompatible
Expectation
· Misjudgment
of the risk
· Unconscious
desire to err
· Logical
decision
based on the
situation
Human Error
Accident
Injury/damage
System Failure
· Policy
· Responsibility
· Training
· Inspection
· Correction
· Standards
7. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Memperbaiki kinerja (productivity, quality, & cost)
• Mengurangi biaya-biaya yang tidak diinginkan
• Memperbaiki tingkat keamanan
• Better quality of work life
• Tingkat kepuasan yang tinggi baik dari user ataupun pekerja
Keuntungan penerapan ergonomi
8. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Kasus-kasus ergonomi banyak terdapat di kehidupan sehari-
hari ataupun di tempat kerja, misalnya di dapur, teater, saat
mengangkut gallon, mengecat rumah, penggunaan ponsel,
laptop, design kursi, dll. Adapun di tempat lain seperti di
kantor, area penambangan, pabrik, transportasi, perminyakan,
gas, bank dan rumah sakit.
•
Penerapan Ergonomi