Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi yang mempelajari interaksi antara manusia dengan lingkungan kerja untuk mengoptimalkan sistem sesuai kebutuhan manusia. Ruang lingkup ergonomi meliputi teknik, fisik, psikologi, anatomi, sosiologi, fisiologi dan desain. Tujuan ergonomi adalah meningkatkan produktivitas kerja dalam kondisi nyaman, aman dan sehat.
ANALISIS KEKUATAN GENGGAM SESEORANG BERDASARKAN RENTANG TANGAN DAN ANALISIS MANUAL MATERIAL HANDLING DARI PENGANGKATAN BAN MOBIL UNTUK MEMINIMALISIR RESIKO CIDERA TULANG PUNGGUNG
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi dan faal kerja. Secara singkat, ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat, aman, dan efisien. Faal kerja mempelajari gerakan tubuh manusia dalam melakukan pekerjaan. Dokumen ini menjelaskan definisi, sejarah, dan metode penerapan ergonomi untuk meningkatkan kualitas kerja.
Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan kerjanya untuk menciptakan kondisi kerja yang sehat, aman, nyaman dan efisien. Tujuan ergonomi adalah memaksimalkan produktivitas kerja dengan mempertimbangkan kemampuan dan batasan fisiologis manusia. Penerapan ergonomi dapat berupa desain peralatan atau lingkungan kerja, penentuan jam istirahat, atau desain perangkat lunak.
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomiFransiska Puteri
Cara kerja dan lingkungan kerja yang ergonomis bagi mahasiswa adalah:
1. Ruang belajar yang nyaman, terang, sejuk dan sehat.
2. Peralatan belajar seperti meja, kursi dan perangkat elektronik yang sesuai ukuran tubuh.
3. Jadwal belajar dan istirahat yang teratur untuk menjaga konsentrasi dan mengurangi kelelahan.
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi kesehatan yang merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya. Tujuan ergonomi adalah untuk mencegah kecelakaan kerja, meningkatkan efisiensi, kesejahteraan, dan kesehatan pekerja. Penerapan ergonomi bermanfaat untuk mencegah cedera, meningkatkan kualitas hidup dan kerja, serta mengurangi kelelahan.
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi dan kesehatan kerja. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya dengan tujuan meningkatkan efisiensi dan kesejahteraan. Dokumen ini juga membahas tentang asuransi tenaga kerja yang bertujuan memberikan perlindungan terhadap risiko ekonomi dan sosial bagi pekerja.
ANALISIS KEKUATAN GENGGAM SESEORANG BERDASARKAN RENTANG TANGAN DAN ANALISIS MANUAL MATERIAL HANDLING DARI PENGANGKATAN BAN MOBIL UNTUK MEMINIMALISIR RESIKO CIDERA TULANG PUNGGUNG
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi dan faal kerja. Secara singkat, ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat, aman, dan efisien. Faal kerja mempelajari gerakan tubuh manusia dalam melakukan pekerjaan. Dokumen ini menjelaskan definisi, sejarah, dan metode penerapan ergonomi untuk meningkatkan kualitas kerja.
Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan kerjanya untuk menciptakan kondisi kerja yang sehat, aman, nyaman dan efisien. Tujuan ergonomi adalah memaksimalkan produktivitas kerja dengan mempertimbangkan kemampuan dan batasan fisiologis manusia. Penerapan ergonomi dapat berupa desain peralatan atau lingkungan kerja, penentuan jam istirahat, atau desain perangkat lunak.
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomiFransiska Puteri
Cara kerja dan lingkungan kerja yang ergonomis bagi mahasiswa adalah:
1. Ruang belajar yang nyaman, terang, sejuk dan sehat.
2. Peralatan belajar seperti meja, kursi dan perangkat elektronik yang sesuai ukuran tubuh.
3. Jadwal belajar dan istirahat yang teratur untuk menjaga konsentrasi dan mengurangi kelelahan.
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi kesehatan yang merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya. Tujuan ergonomi adalah untuk mencegah kecelakaan kerja, meningkatkan efisiensi, kesejahteraan, dan kesehatan pekerja. Penerapan ergonomi bermanfaat untuk mencegah cedera, meningkatkan kualitas hidup dan kerja, serta mengurangi kelelahan.
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi dan kesehatan kerja. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya dengan tujuan meningkatkan efisiensi dan kesejahteraan. Dokumen ini juga membahas tentang asuransi tenaga kerja yang bertujuan memberikan perlindungan terhadap risiko ekonomi dan sosial bagi pekerja.
Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan kerjanya untuk merancang sistem kerja yang sesuai dengan karakteristik manusia. Istilah ini berasal dari bahasa Yunani yang artinya pekerjaan dan hukum alam. Tujuan ergonomi adalah merancang sistem kerja yang efektif, aman, sehat, nyaman, dan efisien. Empat pilar utama ergonomi adalah antropometri, fisiologi kerja
PENGARUH ERGONOMI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI RUMAH SAKITFera Rausanni Ilma
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan ergonomi di rumah sakit untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya untuk menyesuaikan tugas dengan kondisi fisik. Penerapan ergonomi di rumah sakit meliputi penyesuaian posisi kerja, proses kerja, tata letak tempat kerja, dan shift work untuk mengurangi kelelahan. Hal ini bertu
Dokumen tersebut memberikan pengantar singkat tentang ergonomi, yang didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari interaksi antara manusia dengan lingkungan kerjanya untuk mengoptimalkan kesejahteraan manusia dan kinerja sistem secara keseluruhan. Dokumen tersebut juga membahas cakupan, tujuan, dan cabang-cabang ergonomi serta perbandingan antara karakteristik manusia dan mesin yang relevan bagi perancangan sistem kerja.
Sistem Perancangan Kerja (Ergonomi) membahas tentang definisi ergonomi sebagai ilmu yang menyerasikan pekerjaan dan lingkungan dengan manusia untuk mencapai produktivitas dan efisiensi tinggi. Dokumen ini juga membahas tujuan ergonomi untuk meningkatkan kesejahteraan dan kepuasan kerja, serta pengendalian resiko kerja dengan mengidentifikasi bahaya dan menghilangkan cara kerja yang berisiko cedera.
Aplikasi ergonomi pada kesehatan kerja dan kes keluargaunik12
Dokumen ini membahas tentang penerapan ergonomi dalam kesehatan kerja dan keluarga. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya dengan tujuan mengoptimalkan keamanan, kesehatan, kenyamanan dan efisiensi. Dokumen ini menjelaskan prinsip-prinsip ergonomi dalam mengangkat beban dan posisi tubuh yang baik saat bekerja, serta penerapan ergonomi dalam kegiatan rumah tang
Dokumen ini membahas tentang ergonomi dan antropometri dalam konteks teknik industri. Ergonomi didefinisikan sebagai aturan dalam bekerja yang berhubungan dengan aspek fisik lingkungan kerja untuk mencapai kenyamanan. Antropometri adalah ilmu pengukuran tubuh manusia yang digunakan dalam perancangan produk untuk mencapai keserasian dengan pengguna. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara ergonomi dan antropome
Topik ketujuh Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi. tentang Ergonomi - Pendahuluan. Berisikan konsep dasar, definisi, aplikasi dan contoh secara umum, serta bagaimana mengidentifikasi masalah terkait ergonomi secara sepintas
Ergonomi adalah studi tentang aspek-aspek manusia dalam lingkungannya yang ditinjau secara anatomi, fisiologis, psikologi, engineering, manajemen dan desain untuk meminimalkan risiko kesehatan dan meningkatkan produktivitas kerja. Prinsip-prinsip ergonomi meliputi prinsip fisikal seperti postur tubuh yang sesuai dan prinsip kognitif seperti memberikan informasi secara jelas. Penerapan ergonomi bermanfaat unt
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi, yang didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari kesesuaian antara pekerjaan, alat kerja, dan lingkungan kerja dengan pekerjanya. Penerapan ergonomi bermanfaat untuk mencegah penyakit akibat kerja, meningkatkan keselamatan dan produktivitas, serta mengurangi kecelakaan dan gangguan kesehatan. Dokumen tersebut juga membahas aspek-aspek ergonomi sepert
ANALISA PERANCANGAN KERJA DAN ERGONOMI Safety Glasses Ergo kacamataAgam Real
Dokumen tersebut membahas tentang analisis perancangan kerja dan ergonomi khususnya safety glasses. Terdapat penjelasan mengenai antropometri yang berkaitan dengan pengukuran dimensi tubuh manusia untuk keperluan perancangan peralatan kerja. Juga dijelaskan metode pengukuran data antropometri statis dan dinamis serta contoh-contoh pengukuran tertentu.
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi dan hari lahir ergonomi pada tanggal 12 Juli 1949. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaan meliputi aspek keselamatan dan kesehatan kerja. Dokumen juga menjelaskan konsep dasar, tujuan, aspek-aspek, dan penyakit yang disebabkan oleh ketidakergonomisan pekerjaan.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip antropometri dalam ergonomi. Ia menjelaskan definisi dan kegunaan antropometri serta prinsip-prinsip perancangan berdasarkan antropometri seperti perancangan untuk ekstrim, adjustable range, dan rata-rata. Dokumen ini juga menjelaskan aplikasi antropometri dalam perancangan stasiun kerja dan peralatan seperti operator duduk dan berdiri.
Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan kerjanya untuk merancang sistem kerja yang sesuai dengan karakteristik manusia. Istilah ini berasal dari bahasa Yunani yang artinya pekerjaan dan hukum alam. Tujuan ergonomi adalah merancang sistem kerja yang efektif, aman, sehat, nyaman, dan efisien. Empat pilar utama ergonomi adalah antropometri, fisiologi kerja
PENGARUH ERGONOMI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI RUMAH SAKITFera Rausanni Ilma
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan ergonomi di rumah sakit untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya untuk menyesuaikan tugas dengan kondisi fisik. Penerapan ergonomi di rumah sakit meliputi penyesuaian posisi kerja, proses kerja, tata letak tempat kerja, dan shift work untuk mengurangi kelelahan. Hal ini bertu
Dokumen tersebut memberikan pengantar singkat tentang ergonomi, yang didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari interaksi antara manusia dengan lingkungan kerjanya untuk mengoptimalkan kesejahteraan manusia dan kinerja sistem secara keseluruhan. Dokumen tersebut juga membahas cakupan, tujuan, dan cabang-cabang ergonomi serta perbandingan antara karakteristik manusia dan mesin yang relevan bagi perancangan sistem kerja.
Sistem Perancangan Kerja (Ergonomi) membahas tentang definisi ergonomi sebagai ilmu yang menyerasikan pekerjaan dan lingkungan dengan manusia untuk mencapai produktivitas dan efisiensi tinggi. Dokumen ini juga membahas tujuan ergonomi untuk meningkatkan kesejahteraan dan kepuasan kerja, serta pengendalian resiko kerja dengan mengidentifikasi bahaya dan menghilangkan cara kerja yang berisiko cedera.
Aplikasi ergonomi pada kesehatan kerja dan kes keluargaunik12
Dokumen ini membahas tentang penerapan ergonomi dalam kesehatan kerja dan keluarga. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaannya dengan tujuan mengoptimalkan keamanan, kesehatan, kenyamanan dan efisiensi. Dokumen ini menjelaskan prinsip-prinsip ergonomi dalam mengangkat beban dan posisi tubuh yang baik saat bekerja, serta penerapan ergonomi dalam kegiatan rumah tang
Dokumen ini membahas tentang ergonomi dan antropometri dalam konteks teknik industri. Ergonomi didefinisikan sebagai aturan dalam bekerja yang berhubungan dengan aspek fisik lingkungan kerja untuk mencapai kenyamanan. Antropometri adalah ilmu pengukuran tubuh manusia yang digunakan dalam perancangan produk untuk mencapai keserasian dengan pengguna. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara ergonomi dan antropome
Topik ketujuh Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi. tentang Ergonomi - Pendahuluan. Berisikan konsep dasar, definisi, aplikasi dan contoh secara umum, serta bagaimana mengidentifikasi masalah terkait ergonomi secara sepintas
Ergonomi adalah studi tentang aspek-aspek manusia dalam lingkungannya yang ditinjau secara anatomi, fisiologis, psikologi, engineering, manajemen dan desain untuk meminimalkan risiko kesehatan dan meningkatkan produktivitas kerja. Prinsip-prinsip ergonomi meliputi prinsip fisikal seperti postur tubuh yang sesuai dan prinsip kognitif seperti memberikan informasi secara jelas. Penerapan ergonomi bermanfaat unt
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi, yang didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari kesesuaian antara pekerjaan, alat kerja, dan lingkungan kerja dengan pekerjanya. Penerapan ergonomi bermanfaat untuk mencegah penyakit akibat kerja, meningkatkan keselamatan dan produktivitas, serta mengurangi kecelakaan dan gangguan kesehatan. Dokumen tersebut juga membahas aspek-aspek ergonomi sepert
ANALISA PERANCANGAN KERJA DAN ERGONOMI Safety Glasses Ergo kacamataAgam Real
Dokumen tersebut membahas tentang analisis perancangan kerja dan ergonomi khususnya safety glasses. Terdapat penjelasan mengenai antropometri yang berkaitan dengan pengukuran dimensi tubuh manusia untuk keperluan perancangan peralatan kerja. Juga dijelaskan metode pengukuran data antropometri statis dan dinamis serta contoh-contoh pengukuran tertentu.
Dokumen tersebut membahas tentang ergonomi dan hari lahir ergonomi pada tanggal 12 Juli 1949. Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan pekerjaan meliputi aspek keselamatan dan kesehatan kerja. Dokumen juga menjelaskan konsep dasar, tujuan, aspek-aspek, dan penyakit yang disebabkan oleh ketidakergonomisan pekerjaan.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip antropometri dalam ergonomi. Ia menjelaskan definisi dan kegunaan antropometri serta prinsip-prinsip perancangan berdasarkan antropometri seperti perancangan untuk ekstrim, adjustable range, dan rata-rata. Dokumen ini juga menjelaskan aplikasi antropometri dalam perancangan stasiun kerja dan peralatan seperti operator duduk dan berdiri.
Dokumen tersebut membahas tentang pendahuluan ergonomi, yang menerangkan definisi, tujuan, sejarah, dan dasar-dasar keilmuan ergonomi seperti anatomi, fisiologi, dan antropometri untuk memahami karakteristik manusia dalam sistem kerja."
Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari sifat, kemampuan, dan keterbatasan manusia untuk merancang suatu sistem kerja sehingga orang dapat hidup dan bekerja pada sistem itu dengan baik, yaitu mencapai tujuan yang diinginkan melalui pekerjaan itu dengan Efektif, Aman, Sehat, Nyaman, dan Efisien (EASNE).
Human-centered design
Fit the job to the man
People are different
There is no best way, there is always a better way
Ergonomics is economics
PPT ERGONOMI #1 (Konsep Dasar Ergonomi).pptxjohan113673
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar ergonomi, termasuk definisi, tujuan, dan konsep keseimbangan dalam ergonomi dengan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan kerja manusia seperti umur, jenis kelamin, antropometri, status kesehatan dan nutrisi, kesegaran jasmani, serta kemampuan kerja fisik."
Ergonomi mempelajari hubungan antara karakteristik manusia dengan lingkungan kerja untuk mencapai keseimbangan yang optimal agar produktivitas tinggi dan kesejahteraan terjaga. Prinsip-prinsip ergonomi meliputi penyesuaian antara kapasitas kerja dengan tuntutan tugas serta penerapannya dalam berbagai aspek kehidupan.
Perkembangan teknologi saat ini begitu pesat, sehingga peralatan sudah menjadikebutuhan pokok pada lapangan pekerjaan.Artinya peralatan dan teknologi merupakansalah satu penunjang yang penting dalam upaya meningkatkan produktivitas untukberbagai jenis pekerjaan.
Ringkasan observasi ergonomi laboratorium:
1. Beberapa meja laboratorium dan kondisi lingkungan kerja perlu diperbaiki untuk menunjang keselamatan dan kesehatan kerja, seperti meja yang tahan asam basa dan perbaikan atap laboratorium mikrobiologi.
2. Cara penyimpanan alat laboratorium dan alat kebersihan laboratorium sesuai dengan standar.
3. Jumlah mahasiswa di laboratorium kimia perlu dikurangi agar memenuhi standar
Antropometri mempelajari pengukuran tubuh manusia untuk merancang produk dan lingkungan kerja yang sesuai. Data antropometri meliputi dimensi tubuh statis dan dinamis untuk berbagai kelompok orang. Prinsip desainnya adalah menyesuaikan ukuran rata-rata atau ekstrim untuk memenuhi kebutuhan sebagian besar pengguna.
Dokumen ini membahas tentang dua jenis kelompok kalimat yaitu kalimat tunggal dan kalimat majemuk setara. Kalimat tunggal terdiri dari subjek dan predikat saja, sedangkan kalimat majemuk setara adalah penggabungan dua kalimat tunggal atau lebih yang sederajat menggunakan kata penghubung.
Sejarah sistem pemerintahan Indonesia pada masa demokrasi parlementerFita Ardiana
Dokumen tersebut membahas kabinet-kabinet yang berkuasa pada masa demokrasi parlementer di Indonesia mulai dari Kabinet Natsir hingga Kabinet Djuanda. Terdapat informasi mengenai program, kendala, dan penyebab berakhirnya masa jabatan setiap kabinet.
Dokumen tersebut memberikan contoh-contoh soal tentang utang wesel jangka panjang, baik yang tidak berbunga maupun berbunga. Di antaranya adalah contoh perhitungan utang wesel dengan nilai nominal Rp93 juta yang didiskontokan menjadi Rp90 juta, serta contoh perhitungan utang wesel berbunga sebesar Rp120 juta dengan bunga 10% yang akan dilunasi dalam 6 tahun.
Dokumen ini memberikan contoh-contoh perilaku penghormatan hak asasi manusia di berbagai lingkungan seperti keluarga, sekolah, masyarakat, dan berbangsa dan bernegara. Contoh-contoh tersebut meliputi menghargai pendapat orang lain, memberi kesempatan untuk memilih, serta tidak melakukan kekerasan.
1. Anggota
Fita Ardiana (16)
Gilang Surya (17)
Hikmah Handayani ()
Rio Fajar N (29)
Kelas XI AK 3
2. Pengertian Ergonomi
Kata ergonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu :
• “Ergon” : kerja
• “Nomos” : peraturan/hukum
• Jadi, dari kata tersebut dapat diartiakan bahwa
ergonomi adalah ilmu yang mempelajari interaksi
antara manusia dengan elemen-elemen lain dalam
suatu sistem, serta profesi yang mempraktekkan
teori, prinsip, data, dan metode dalam
perancangan untuk mengoptimalkan sistem agar
sesuai dengan kebutuhan, kelemahan, dan
keterampilan manusia.
3. Tujuan ergonomi :
Bagaimana mengatur kerja agar tenaga kerja
dapat melakukan pekerjaannya dengan rasa
aman, selamat, efisien, efektif dan produktif,
disamping juga rasa nyaman serta terhindar
dari bahaya yang mungkin timbul di tempat
kerja.
4. Ruang lingkup ergonomi
1. Teknik
2. Fisik
3. Pengalaman psikis
4. Anatomi, utamanya yang berhubungan
dengan kekuatan dan gerakan otot dan
persendian
5. Sosiologi
6. Fisiologi, kaitanya dengan temperature
tubuh, oxygen up take, dan aktifitas otot
7. Desain
5. Sasaran Ergonomi
meningkatkan para pengguna agar dapat
mencapai prestasi kerja yang tinggi dalam
kondisi yang nyaman, aman dan tenteram.
Adapun lingkup kajian Ergonomi dapat
dikelompokkan dalam 4 bidang lingkup kajian,
yaitu:
6. 1. Display.
Display adalah alat yang menyajikan informasi
tentang lingkungan yang dikomunikasikan dalam
bentuk tanda-tanda atau lambang-lambang. Display
terbagi menjadi 2 bagian, yaitu display statis dan
display dinamis.
Display statis adalah display yang memberikan
informasi tanpa dipengaruhi oleh variabel waktu,
misalnya peta, papan pengumuman.
Sedangkan display dinamis adalah display yang
dipengaruhi oleh variabel waktu, misalnya
speedometer yang memberikan informasi
kecepatan kendaraan bermotor dalam setiap
kondisi.
7. 2. Kekuatan fisik manusia (Fisiologi). Penelitian
ini mencakup mengukur kekuatan/daya fisik
manusia ketika bekerja dan mempelajari
bagaimana cara kerja serta peralatan harus
dirancang agar sesuai dengan kemampuan
fisik manusia ketika melakukan aktifitas
tersebut. Penelitian ini merupakan bagian dari
biomekanik.
8. 3. Ukuran/dimensi dari tempat kerja
(antropometri). Penelitian ini diarahkan untuk
mendapatkan ukuran tempat kerja yang sesuai
dengan ukuran tubuh manusia, dipelajari
dalam antropometri.
4. Lingkungan fisik. Penelitian ini berkenaan
dengan perancangan kondisi lingkungan fisik
dari ruangan dan fasilitas-fasilitas dimana
manusia bekerja. Hal ini meliputi perancangan
cahaya, suara, warna, temperatur,
kelembaban, bau-bauan dan getaran pada
suatu fasilitas kerja.
9. Tujuan Ergonomi
1. Meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental, dengan
meniadakan beban kerja tambahan (fisik dan mental),
mencegah penyakit akibat kerja, dan meningkatkan
kepuasan kerja.
2. Meningkatkan kesejahteraan sosial dengan jalan
meningkatkan kualitas kontak sesama pekerja,
pengorganisasian yang lebih baik dan menghidupkan
sistem kebersamaan dalam tempat kerja.
3. Berkontribusi di dalam keseimbangan rasional antara
aspek-aspek teknik, ekonomi, antropologi dan budaya
dari sistem manusia-mesin untuk tujuan meningkatkan
efisiensi sistem manusia-mesin.
10. Manfaat pelaksanaan ergonomi
a. Menurunnya angka kesakitan akibat kerja.
b. Menurunnya kecelakaan kerja.
c. Biaya pengobatan dan kompensasi berkurang.
d. Stress akibat kerja berkurang.
e. Produktivitas membaik.
f. Alur kerja bertambah baik.
g. Rasa aman karena bebas dari gangguan
cedera.
h. Kepuasan kerja meningkat.
11. Aspek-aspek dalam Ergonomi
• Faktor manusia / Human Centered Design
(HCD) :
perancangan berpusat pada manusia.
1. Faktor dari dalam (Internal Factors) Cth :
umur, jenis kelamin, kekuatan otot, bentuk
dan ukuran tubuh, dll.
2. Faktor dari luar (External Factors) Cth :
penyakit, gizi, lingkungan kerja,sosial ekonomi,
adat istiadat, dll.
12. • Anthropometri
Merupakan suatu pengukuran yang sistematis
terhadap tubuh manusia, terutama seluk beluk
dimensional ukuran dan bentuk tubuh manusia.
Alat pengukuran anthropometri : antropometer
• Sikap Tubuh Dalam Bekerja
Hubungan tenaga kerja dalam sikap dan
interaksinya terhadap sarana kerja akan
menentukan efisiensi, efektivitas dan
produktivitas kerja, selain SOP (Standard
Operating Procedures) yang terdapat pada setiap
jenis pekerjaan.
13. Lanjutan
Sikap tubuh dalam bekerja yang dikatakan secara
ergonomik adalah yang memberikan rasa nyaman,
aman, sehat dan selamat dalam bekerja, yang
dilakukan antara lain dengan cara:
a. menghindari sikap yang tidak alamiah dalam
bekerja.
b. diusahakan beban statis menjadi sekecilkecilnya.
c. perlu dibuat dan ditentukan kriteria dan ukuran
baku tentang peralatan kerja yang sesuai dengan
ukuran antropometri tenaga kerja penggunanya.
d. agar diupayakan bekerja dengan sikap
duduk dan berdiri secara bergantian.
14. • Manusia – Mesin
Manusia sebagai pengarah atau pengendali
jalannya mesin tersebut. Mesin sebagai sarana
kerja manusia.
• Pengorganisasian Kerja
Menyangkut : waktu kerja, waktu istirahat, kerja
lembur, dll.
• Pengendalian Lingkungan Kerja
- faktor fisik
- faktor kimia
- faktor biologis
- faktor psikologis
15. • Kelelahan Kerja
1. Kelelahan otot (muscular fatigue)
nyeri (ketegangan otot dan sakit disekitar
sendi)
2. Kelelahan umum (general fatigue)
munculnya keluhan perasaan lamban dan
keengganan beraktivitas
Jenis-jenis kelelahan umum :
- Kelelahan penglihatan
- Kelelahan seluruh tubuh
16. Lanjutan
- Kelelahan mental
- Kelelahan syaraf
- Terlalu monotonnya pekerjaan dan suasana
- Kelelahan kronis
- Kelelahan siklus hidup sebagai bagian dari
irama hidup siang dan malam serta
pertukaran periode tidur.