6. KELUAR
AWAL BERDIRI KERAJAAN PAJANG
Pada abad ke-14 Pajang sudah disebut dalam kitab Negara kertagama karena
dikunjungi oleh Hayam Wuruk dalam perjalanannya memeriksa bagian Barat.
Antara abad ke-11 dan 14 di Jawa Tengah Selatan tidak ada Kerajaan tetapi
Majapahit masih berkuasa sampai kesana. Sementara itu, di Demak mulai
muncul Kerajaan kecil yang didirikan oleh tokoh-tokoh beragama Islam. Namun,
sampai awal abad ke-16 kewibawaan raja Majapahit masih diakui.
Tentang Sejarah Raja-Raja Aspek Kehidupan Kemunduran pajang
Sosial budaya
Ekonomi
7. KELUAR
Baru pada akhir abad ke 17 dan awal abad ke-18
para penulis kronik di Kartasura menulis seluk
beluk asal usul raja-raja Mataram dimana Pajang
dilihat sebagai pendahulunya. Pajang sendiri
sebagai kelanjutan dari Pengging pada tahun
1618 yang pernah dihancurkan ibukota dan
sawah ladangnya oleh pasukan-pasukan dari
Mataram karena memberontak. Di bekas
kompleks keraton Raja Pajang yang dikubur di
Butuh banyak ditemukan sisa-sisa keramik asal
negeri Cina. Cerita mengenai sejarah Pajang
Cerita mengenai sejarah Pajang malah
termuat dalam kitab Babad Banten yang
menyebutkan : Andayaningrat berputera 2
orang yaitu, Kebo Kenanga dan Kebo Kanigara.
Meskipun Majapahit ambruk pada tahun
1625, Pengging dibawah Kebo Kenanga
berdaulat terus hingga pertengahan abad ke-
16. untuk menundukkan pengging Raja
Demak memanfaatkan jasa Ki Wanapala dan
Sunan Kudus, dengan cara pendahuluan
berupa adu kekuatan ngelmu. Dua tahun
kemudian, Kebo Kenanga berhasil dibunuh
sedangkan anak laki-lakinya yaitu Jaka Tingkir
kelak mengabdi ke Istana Demak untuk
akhirnya mendirikanKerajaan Pajang dengan
sebutan Adi Wijaya.
Tentang Sejarah Raja-Raja Aspek Kehidupan Kemunduran pajang
Sosial budaya
Ekonomi
9. KELUAR
RAJA-RAJA YANG MEMERINTAH DI KERAJAAN
PAJANG
Tentang Sejarah Raja-Raja Aspek Kehidupan Kemunduran pajang
Sosial budaya
Ekonomi
10. KELUAR
1. Aspek Sosial Budaya
Pada zaman Pakubuwono I dan Jayanegara bekerja sama untuk
menjadikan Pajang semakin maju dibidang pertanian sehingga
Pajang menjadi lumbung beras pada abad ke-16 sampai abad 17,
kerja sama tersebut saling menguntungkan bagi kedua belah
pihak. Kehidupan rakyat Pajang mendapat pengaruh Islamisasi
yang cukup kental sehingga masyarakat Pajang sangat
mengamalkan syariat Islam dengan sungguh-sungguh.
ASPEK KEHIDUPAN KERAJAAN
PAJANG
Tentang Sejarah Raja-Raja Aspek Kehidupan Kemunduran pajang
Sosial budaya
Ekonomi
12. KELUAR
KEMUNDURAN KERAJAAN PAJANG
Sepulang dari perang, Sultan Hadiwijaya jatuh sakit dan meninggal dunia.
Terjadi persaingan antara putra dan menantunya, yaitu Pangeran Benawa
dan Arya Pangiri sebagai raja selanjutnya. Arya Pangiri didukung
Panembahan Kudus berhasil naik takhta tahun 1583. Pemerintahan Arya
Pangiri hanya disibukkan dengan usaha balas dendam terhadap Mataram.
Kehidupan rakyat Pajang terabaikan. Hal itu membuat Pangeran Benawa
yang sudah tersingkir ke Jipang, merasa prihatin. Pada tahun 1586
Pangeran Benawa bersekutu dengan Sutawijaya menyerbu Pajang.
Meskipun pada tahun 1582 Sutawijaya memerangi Sultan Hadiwijaya,
namun Pangeran Benawa tetap menganggapnya sebagai saudara tua.
Tentang Sejarah Raja-Raja Aspek Kehidupan Kemunduran pajang
Sosial budaya
Ekonomi
13. KELUAR
Perang antara Pajang melawan Mataram dan Jipang berakhir dengan
kekalahan Arya Pangiri. Ia dikembalikan ke negeri asalnya yaitu
Demak. Pangeran Benawa kemudian menjadi raja Pajang yang
ketiga. Pemerintahan Pangeran Benawa berakhir tahun 1587. Tidak
ada putra mahkota yang menggantikannya sehingga Pajang pun
dijadikan sebagai negeri bawahan Mataram. Yang menjadi bupati di
sana ialah Pangeran Gagak Baning, adik Sutawijaya. Sutawijaya
sendiri mendirikan Kesultanan Mataram di mana ia sebagai raja
pertama bergelar Panembahan Senopati
Tentang Sejarah Raja-Raja Aspek Kehidupan Kemunduran pajang
Sosial budaya
Ekonomi