SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
1
HADITS-HADITS PAKAIAN DAN PERHIASAN
MAKALAH
Disusun guna memenuhi tugas
Mata Kuliah: Hadits Ahkam
Dosen pengampu: Mufatihatuttaubah, S.Ag, M.Pd.I
Disusun oleh kelompok 9:
Rois Mansur (1410110042)
Kelas: B
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) KUDUS
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
TAHUN 2015
2
]BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Membahas masalah pakaian dan perhiasan mendorong kami untuk
mendiskusikan masalah penampilan dan esensi. Sebuah pakaian nampak
pada bentuk, warna, dan penamplannnya. Namun, pada hakikatnya sebuah
pakaian muncul dari esesinya. Dimana seorang wanita dan laki-laki ketika
memilih sebuah pakaian, maka tujuannya untuk menutup aurat, lalu untuk
menahan diri dari hawa panas dan dingin. Yang ketiga agar penampilan
nampak indah.
Syariat tidak menetapkan model pakaian tertentu. Namun, syariat
menetapkan syarat-syarat yang harus ada pada setiap model pakaian yang
bisa dikenakan oleh masyarakat yang beragama sesuai dengan perbedaan
tempat. Islam pun tidak melarang orang muslim memakai perhiasan namun
jangan berlebih-lebihan.
Lebih segnifikannya akhir-akhir ini banyak mahasiswa dan
mahasiswi dengan gaya dan mode pakaian dan perhiassan (bagi perempuan)
yang berlebihan, secara tidak langsung akan dapat memicu para generasi
muda bangsa pada perbuatan-perbuatan tidak diinginkan, terutama moral dan
akhlak mereka serta merugikan baik secara duniawi maupun ukhrawi.
Pada dasarnya Allah SWT telah menganugerahkan manusia dengan
berbagai nikmat dan karunia yang tiada terhingga nilainya. Salah satu bentuk
nikmat yang dianugerahkan adalah mengajarkan kepada manusia
pengetahuan tentang tata cara berpakaiaan dan berhias. Pernyataan ini
penting artinya bila dilihat dari segi agama islam karena tuntunan sandangan
sebagai penutup jasmani sekaligus dikaitkan fungsinya untuk menumbuhkan
keindahan guna mendekatkan diri kepada Allah SWT. Busana dapat
mempengaruhi terbitnya kesadaran dan ketaqwaan seseorang kepada Allah
SWT.
.Dalam makalah ini akan dijelaskan tentang larangan berpakaian dan
larangan menggunakan perhiasan yang khususnya tentang larangan memakai
sutra dan emas yaitu sebagai berikut :
3
B. Rumusan Masalah:
1. Apa pengertian dari pakaian?
2. Bagaimana hukum menggunakan pakaian sutera?
3. Apa pengertian dari perhiasan?
4. Bagaimana hukum menggunakan cincin emas?
C. Tujuan Makalah
1. Mengeetahui pengertian dari pakaian.
2. Mengetahui hukum menggunakan pakaian sutra.
3. Mengetahui pengertian dari perhiasan.
4. Mengetahui hukum memakai cincin emas.
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pakaian dan Perhiasan
Secara etimologi, pakaian berarti barang yang dipakai (baju, celana,
dan lain sebagainya).Sedangkan secara terminology, pakaian adalah segala
sesuatu yang dikenakan seseorang untuk menutupi aurat dalam berbagai
ukuran dan modelnya berupa baju, celana, sarung, jubah, ataupun yang lain,
yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya untuk suatu tujuan yang
bersifat khusus atau umum.
QS: Al-A’raaf ayat 26
َ‫ك‬ِ‫ل‬َ‫ذ‬ ٌ‫ر‬ْ‫ي‬َ‫خ‬ َ‫ك‬ِ‫ل‬َ‫ذ‬ ‫ى‬َ‫و‬ْ‫ق‬َّ‫ت‬‫ال‬ ُ‫اس‬َ‫ب‬ِ‫ل‬َ‫و‬ ‫ًا‬‫ش‬‫ي‬ ِ‫ر‬َ‫و‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ت‬‫آ‬ْ‫و‬َ‫س‬ ‫ي‬ ِ‫ار‬ َ‫و‬ُ‫ي‬ ‫ا‬ً‫س‬‫ا‬َ‫ب‬ِ‫ل‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ز‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ ْ‫د‬َ‫ق‬ َ‫م‬َ‫د‬‫آ‬ ‫ي‬ِ‫ن‬َ‫ب‬ ‫ا‬َ‫ي‬‫آ‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ِ َّ‫اَّلل‬ ِ‫ت‬‫ا‬َ‫ي‬
َ‫ون‬ُ‫َّر‬‫ك‬َّ‫ذ‬َ‫ي‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ل‬
“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian
untuk menutupauratmu dan pakaian indah untuk perhiasan.Dan pakaian
takwa itulah yang paling baik.Yang demikian itu adalah sebahagian dari
tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahanmereka selalu ingat.”(QS: Al-
A’raaf ayat 26)1
Asbabun Nuzul : Ketika Allah SWT menciptakan Nabi Adam dan Hawa.
Mereka sudah dalam keaadan berpakaian yang baik untuk menutupi aurat.
Tetapi bagi Allah SWT bertaqwa kepadaNya itu adalah pakaian yang paling
baik.
B. Hukum Mengenakan Pakaian Sutera
Sebagaimana disebutkan dalam hadits,
Dari khuzaifah bin al yaman R.A, Dia berkata, Aku mendengar rasullulah
saw bersabda” janganlah kalian memakaia sutera halus dan sutera kasar
dan janganlah kalian minum menggunakan bejana emas dan perak, jangan
1
QS: Al-A’raaf ayat 26 dan Terjemahannya.
5
kalian makan dengan piring emas dan perak, karna yang demikian itu bagi
mereka di dunia dan bagi kalian di akhirat.” (HR.Bukhari Muslim)
a. Takhrij Hadits
Hadits ini di riwayatkan oleh Bukhari (kitab: pakaian, Hadits nomer
393).2
b. Kesimpulan Hadits
1. Hukum memakai sutera bagi kaum laki-laki adalah haram, baik
sutera halus maupun sutera kasar, sedangkan bagi kaum wanita
hukumnya boleh. Wanita boleh menggunakan sutera karena wanita
memerlukan perhiasan bagi suaaminya.
2. Hukum memakai bejana dan piring yang terbuat dari emas dan
perak adalah haram, baik bagikaum laki-laki maupun perempuan.3
C. Pengertian Perhiasan
Sedangkan perhiasan adalah suatu alat atau benda yang digunakan
untuk memperindah ketika digunakannya. Dalam agama islam hiasan iru
tidak boleh digunakan berlebihan atau terlalu banyak, karena Allah
menyukai orang yang sederhana dan tidak berlebih-lebihan. Disini akan
difokuskan pada permasalahan pelarangan memakai pakaian sutra dan
perhiasan emas maupun perak.
a. jenis-jenis perhiasan yang dilarang di dalam Islam :
1. Emas dan sutera bagi kaum lelaki;
Diharamkan ke atas orang lelaki memakai perhiasan emas dan sutera
kerana ia dikhususkan bagi kaum perempuan sahaja.
2. Perkakas dari emas dan perak;
2Abdullah bin Abdurrahman Ali Bassam,Op.Cit.,hal 992.
3Nabi SAW. Melarangkaum laki-laki maupun wanita memakai bejan adan piringterbuatdari emas
dan perak, karena hal itu mencerminkan kemewahan dan kesombongan, disampingdaoatmenyakiti
orang – orangfakir yangtidak memiliki apapun untuk memenuhi kebutuhan pokoknya dan juga
dapatmempersempit perputaran uang dikalangn orang –orangdikalangan muamalah.Beliau
memberikan alasan dengan bersabda “ sesungguhnya makan dan minum menggunakan emas dan
perak itu bagi orang – orangkafir yang menikmati kesenangan mereka di dunia,sementara
kenikmatan itu bagi kalian di surga kelak.”.
6
Diharamkan menggunakan emas dan perak selain untuk perhiasan
diri dan juga sebagai mata wang.Oleh itu, tidak harus menjadikan emas dan
perak sebagai perkakas makan dan minum (yakni pinggan, cawan, mangkuk
dan sebagainya), alat-alat tulis (pen dan sebagainya), bekas celak, hiasan
rumah, majlis-majlis, masjid atau surau, kedai dan sebagainya.Sebagaimana
diharamkan mengguna, begitu juga haram menyimpannya.
3. Merubah kejadian Allah;
Syari’at Islam mengharamkan seseorang sama ada lelaki atau wanita
berhias dan bersolek hingga ke tahap mengubah kejadian Allah pada diri
tanpa ada keperluan yang mendesak.
4. Menyerupai lelaki atau perempuan;
Dilarang sama sekali lelaki meniru-niru gaya kaum wanita dan
wanita meniru-niru gaya kaum lelaki sama ada pada pada pakaian, perhiasan,
gaya berjalan, bercakap dan sebagainya.
5. Dilarang bertabarruj;
Tabarruj dari segi bahasa bermaksud membuka dan menampakkan
sesuatu untuk dilihat mata.Yaitu wanita berhias untuk lelaki-lelaki ajnabi
iaitu lelaki-lelaki yang haram ia mendedahkan auratnya kepada mereka.
Imam Zamakhsyari berkata; hakikat tabarruj ialah sengaja
membuka/mendedahkan apa yang sepatutnya disembunyikan. Namun
tabarruj dalam ayat di atas adalah khusus untuk perempuan terhadap para
lelaki iaitu ia menampakkan perhiasannya dan kecantikannya kepada
mereka.4
4al-Halal wa al-Haram, Dr. al-Qaradhawi, hlm. 238.
7
Menurut Imam an-Nasafi, tabarruj ialah berjalan melenggang-
lengguk dan mendedahkan perhiasan.5
Secara amnya, perkara yang tergolong di dalam pengertian tabarruj ialah;
a. Mendedahkan aurat yang sepatutnya ditutup
b. Mendedahkan perhiasan pada badan yang tidak sepatutnya
diperlihatkan melainkan kepada suami atau mahram sahaja
c. Bertingkah-laku dan bercakap dengan gaya yang boleh
menggairahkan lelaki
d. Bergaul bebas dengan para lelaki
e. Tidak memakai tudung kepala dengan sempurna hingga
menampakkan rambut dan perhiasan-perhiasan di leher, telinga
dan sebagainya.
f. Bersolek dengan solekan yang boleh menimbulkan perasaan
ghairah kepada kaum lelaki. Ini termasuklah memakai gincu
bibir, memakai pipi merah, berwangi-wangian di luar rumah dan
sebagainya.6
b. Perhiasan yang Diperbolehkan Bagi Perempuan
1. Minyak wangi demi kemesraan suami.
Sebagaimana dalam hadis dari Sa’id:
ْ‫ن‬َ‫ع‬ ِ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫د‬‫ا‬َ‫ت‬َ‫ق‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫ب‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ع‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫س‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٌ‫ح‬ ْ‫و‬َ‫ر‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫د‬ِ‫ل‬‫خَا‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬َ‫ل‬ْ‫خ‬َ‫م‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬
ٍ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ص‬ُ‫ح‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ َ‫ان‬ َ‫ر‬ْ‫م‬ِ‫ع‬
َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ ِ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ن‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ان‬ َ‫و‬ُ‫ج‬ ْ‫ر‬ُ ْ‫اْل‬ ُ‫ب‬َ‫ك‬ْ‫ر‬َ‫أ‬ َ‫َل‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬َ‫َل‬َ‫و‬ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬ َ‫َل‬َ‫و‬ َ‫ر‬َ‫ف‬ْ‫ص‬َ‫ع‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬
َ‫أ‬َ‫م‬ْ‫و‬َ‫أ‬ َ‫و‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ِ‫ير‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ َ‫ف‬َّ‫ف‬َ‫ك‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ َ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ْ‫ال‬ُ‫يب‬ِ‫ط‬ َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َ‫و‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ِ‫ه‬ ِ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ ِ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫ج‬ ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ُ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ال‬
ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫يح‬ ِ‫ر‬ َ‫َل‬ ٌ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ ِ‫اء‬َ‫س‬ِ‫الن‬ ُ‫يب‬ِ‫ط‬ َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ َ‫َل‬ ٌ‫ح‬‫ي‬ ِ‫ر‬ ِ‫ال‬َ‫ج‬ ِ‫الر‬
‫ا‬َّ‫م‬َ‫أ‬َ‫ف‬ ْ‫ت‬َ‫ج‬ َ‫خَر‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬ ‫ا‬َ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ِ‫اء‬َ‫س‬ِ‫الن‬ ِ‫ب‬‫ي‬ِ‫ط‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ ْ‫و‬َ‫ق‬ ‫وا‬ُ‫ل‬َ‫م‬َ‫ح‬ ‫ا‬َ‫م‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ُ‫ه‬َ‫ر‬ُ‫أ‬ ٌ‫د‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫س‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ْ‫َت‬‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬
ْ‫ت‬َ‫ء‬‫َا‬‫ش‬ ‫ا‬َ‫م‬ِ‫ب‬ ْ‫ب‬َّ‫ي‬َّ‫ط‬َ‫ت‬ْ‫ل‬َ‫ف‬ ‫ا‬َ‫ه‬ ِ‫ج‬ ْ‫و‬َ‫ز‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬
Artinya: dari Imran bin Hushain sesungguhnya Nabi saw bersabda: aku
tidak mengendarai urjuan, aku tidak mengenakan pakaian kuning, dan aku
tidak menggunakan gamis sutra Imran berkata hasan memberi isyarat pada
lengan gamisnya, dan Rasul bersabda:ketahuilah, parfum pria adalah yang
5Tafsir an-Nasafi, surah al-Ahzab, ayat 33.
6Lihat; al-Halal wa al-Haram, hlm. 160, Mu’jam Tafsir Kalimaatil-Quran
(Muhammad ‘Adnan Salim dan Muhammad Wahbi Sulaiman).
8
tercium dan tidak tampak warnanya, sedangkan parfum wanita adalah yang
tampak warnanya dan tidak tercium aromanya”.7
Sa’id berkata: menangguhkan ucapannya pada parfum ketika keluar, bagi
perempuan bila disamping suaminya maka pakailah wangi-wangian
sesukanya.
2. Emas dan sutera, boleh dipakai tapi makruh berbangga dan bermegahan
dengannya, hal mana bisa juga terjadi dalam perkara lain.
ٍ‫يد‬ِ‫ع‬َ‫س‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫ة‬َ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫ت‬ُ‫ق‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ِ‫د‬ْ‫ب‬َ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ِ‫ي‬ِ‫ن‬‫ا‬َ‫د‬ْ‫م‬َ‫ه‬ْ‫ال‬ َ‫ح‬َ‫ل‬ْ‫ف‬َ‫أ‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ٍ‫ب‬‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ح‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ َ‫د‬‫ي‬ ِ‫ز‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ‫ث‬ْ‫ي‬َّ‫الل‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬
ُ‫ل‬‫و‬ُ‫ق‬َ‫ي‬ ُ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ َ‫ي‬ ِ‫ض‬ َ‫ر‬ ٍ‫ب‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫ط‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ َ‫ن‬ْ‫ب‬ َّ‫ي‬ِ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫ع‬ِ‫م‬َ‫س‬ ُ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬ َّ‫ي‬ِ‫ق‬ِ‫ف‬‫َا‬‫غ‬ْ‫ال‬ ‫ي‬ِ‫ن‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ ٍ‫ر‬ْ‫ي‬ َ‫ر‬ُ‫ز‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ ِ َّ‫اَّلل‬
ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ ِ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ن‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ِ‫ه‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫م‬ِ‫ش‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫ف‬ ‫ا‬ً‫ب‬َ‫ه‬َ‫ذ‬ َ‫ذ‬َ‫خ‬َ‫أ‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫ن‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ي‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫ف‬ ‫ا‬ ً‫ير‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ َ‫ذ‬َ‫خ‬َ‫أ‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬
‫ي‬ِ‫ت‬َّ‫م‬ُ‫أ‬ ِ‫ور‬ُ‫ك‬ُ‫ذ‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ٌ‫م‬‫ا‬ َ‫ر‬َ‫ح‬ ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ذ‬َ‫ه‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬
Artinya: dari Abdullah ibn Zubair mendengar sayyidina Ali berkata:
sesungguhnya Rasulullah saw mengambil sutra di kanannya dan menjadikan
emas pada bagian kirinya kemudian bersabda:” sesungguhnya dua hal ini
haram bagi laki-laki umatku”. (HR. Abi Daud)8
3. Celak
َّ‫ب‬َ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُّ‫ي‬ِ‫س‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫ي‬َّ‫الط‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ َ‫د‬ُ‫او‬َ‫د‬ ‫و‬ُ‫ب‬َ‫أ‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫د‬ْ‫ي‬َ‫م‬ُ‫ح‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬َّ‫م‬َ‫ح‬ُ‫م‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬َ‫ة‬َ‫م‬ ِ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ٍ‫ور‬ُ‫ص‬ْ‫ن‬َ‫م‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ ِ‫اد‬ْ‫ن‬َ‫ع‬
ٍ‫اس‬َّ‫ب‬َ‫ع‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬‫ا‬
ْ‫ن‬ُ‫ي‬ َ‫و‬ َ‫ر‬َ‫ص‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ ‫و‬ُ‫ل‬ْ‫ج‬َ‫ي‬ ُ‫ه‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ ِ‫د‬ِ‫م‬ْ‫ث‬ِ ْ‫اْل‬ِ‫ب‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ ِ‫ح‬َ‫ت‬ْ‫ك‬‫ا‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫م‬َ‫ع‬ َ‫ز‬َ‫و‬ َ‫ر‬ْ‫ع‬ََّّ‫ال‬ ُ‫ت‬ِ‫ب‬
َ‫ل‬ ْ‫َت‬‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ث‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫َذ‬‫ه‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ً‫ة‬َ‫ث‬ َ‫َل‬َ‫ث‬ ٍ‫ة‬َ‫ل‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ َّ‫ل‬ُ‫ك‬ ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ب‬ ُ‫ل‬ ِ‫ح‬َ‫ت‬ْ‫ك‬َ‫ي‬ ٌ‫ة‬َ‫ل‬ُ‫ح‬ْ‫ك‬ُ‫م‬ ُ‫ه‬ً‫ة‬َ‫ث‬ َ‫َل‬َ‫ه‬‫ه‬ِ‫ذ‬
Artinya: “ Dari Ibnu Abbas sesungguhnya Nabi bersabda: bercelaklah kalian
dengan itsmid, karena mencerahkan pandangan dan menumbuhkan rambut.
Dan nabi menyangka (bermaksud) bahwa bercelak setiap malam tiga kali
pada ini (kanan) dan tiga kali pada ini (kiri). (H.R. Tirmidzi).9
7Sunan Abi Daud 4048,bab min karahihi
8 Hadis Abi Daud bab sutra bagi wanita no 3535 (maktabah syamilah)
9 Sunan At Tirmidzi Juz 3 bab ma ja’a fi al iktihal no 1763
9
c. Perhiasan yang Dilarang Untuk Perempuan
1. Perhiasan yang dipakai dengan maksud menimbulkan kehebohan,
menyombongkan diri dan menarik perhatian orang, tamu, baik wanita atau
lainnya.
Artinya:dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui
perhiasan yang mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian
kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. (
annur: 31)
2. Minyak wangi yang menyengat hidung, dipakai di hadapan selain
muhrimnya sendiri.
ِ‫ان‬َ‫ز‬ َ‫ي‬ِ‫ه‬َ‫ف‬ ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫حي‬ِ‫ر‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫د‬ ِ‫ج‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ ٍ‫م‬ْ‫و‬َ‫ق‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ْ‫ت‬َّ‫ر‬َ‫م‬َ‫ف‬ ْ‫ت‬َ‫ر‬َ‫ط‬ْ‫ع‬َ‫ت‬ْ‫اس‬ ٍ‫َة‬‫أ‬َ‫ر‬ْ‫ام‬ ‫ا‬َ‫م‬‫ُّي‬‫أ‬‫السنن‬ ‫أصحاب‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬ .ٌ‫ة‬َ‫ي‬
“Setiap wanita mana saja yang memakai wangi-wangian lalu dia berjalan
melewati suatu kaum supaya mereka mencium bau wanginya itu, berarti dia
telah berzina.” (HR. Ahmad, An-Nasa’i, Abu dawud, dan Tirmidzi)
Perbedaan antara parfum pria dengan parfum wanita, yaitu parfum
pria tercium aromanya tetapi tidak tampak warnanya.Sebaliknya, parfum
wanita tidak tercium aromanya tetapi tampak warnanya. Sebagaimana sabda
Rasulullah saw,
ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫د‬‫َا‬‫ت‬َ‫ق‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫ب‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ع‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫س‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٌ‫ح‬ ْ‫و‬َ‫ر‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫د‬ِ‫ل‬‫َا‬‫خ‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬َ‫ل‬ْ‫خ‬َ‫م‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬
ٍ‫ْن‬‫ي‬َ‫ص‬ُ‫ح‬ ِ‫ْن‬‫ب‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫ر‬ْ‫م‬ِ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ِ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ل‬‫ا‬
َ‫َر‬‫ف‬ْ‫ص‬َ‫ع‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬ َ‫َل‬َ‫و‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫و‬ُ‫ج‬ ْ‫ر‬ُ ْ‫اْل‬ ُ‫َب‬‫ك‬ ْ‫ر‬َ‫أ‬ َ‫َل‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ ِ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ن‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬
ِ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ ِ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫ج‬ ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ُ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫أ‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫أ‬َ‫و‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ‫ير‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ْ‫ل‬‫ا‬ِ‫ب‬ َ‫ف‬َّ‫ف‬َ‫ك‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬ َ‫َل‬َ‫و‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ‫ه‬
ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ح‬‫ي‬ ِ‫ر‬ َ‫َل‬ ٌ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ ِ‫اء‬َ‫س‬ِ‫الن‬ ُ‫يب‬ِ‫ط‬َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ َ‫َل‬ ٌ‫ح‬‫ي‬ ِ‫ر‬ ِ‫ل‬‫ا‬َ‫ج‬ ِ‫الر‬ ُ‫يب‬ِ‫ط‬َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ َ‫و‬
Artinya: ”dari Imran bin Hushain sesungguhnya Nabi saw bersabda:
aku tidak mengendarai urjuan, aku tidak mengenakan pakaian kuning, dan
aku tidak menggunakan gamis sutra Imran berkata hasan memberi isyarat
pada lengan gamisnya, dan Rasul bersabda:ketahuilah, parfum pria adalah
10
yang tercium dan tidak tampak warnanya, sedangkan parfum wanita adalah
yang tampak warnanya dan tidak tercium aromanya”. (HR. Abu Daud dan
Ahmad)
Sebagian perawi mengatakan, yang demikian itu jika dipergunakan di
luar rumah.Tetapi jika sedang berada di sisi suaminya, maka dia boleh
memakai parfum sekehendak hatinya.
D. Hukum seorang laki – laki mengenakan cincin emas
Dari Al Bara bin Azib r.a., dia berkata “ Rasulullah telah memerintahkan kami
tujuh perkara, dan melarang kami juga tujuh perkara yaitu beliau
memerintahkan menjenguk orang sakit, mengiringi jenazah, menjawab orang
bersin, memenuhi sumpah ( orang yang bersumpah ), menolong orang yang
dizdolimi, memenuhi undangan, dan menyebarkan salam. Beliau melarang kami
: memakai cincin emas , minum dengan menggunakan bejana dan perak,
memakai alas sutera, memakai sutera bercampur katun, memakai sutera halus,
memakai sutera tebal, dan memakai sutera kasar. “( HR Bukhari – Muslim ).
a. Tahrij Hadits
Hadits ini diriwayatkan oleh Bukhari Muslim ( kitab : Pakaian , Hadits ,
No. 396 )10
b. Kesimpulan hadits
Haram hukumnya :
1. Memakai cincin emas bagi kaum laki-laki
2. Minum menggunakan bejana dari perak, bagi laki – laki maupun
wanita.
3. Memakai sutera berbagai jenis bentuknya, bagi kaum laki – laki .
10Abdullah bin Abdurrahman Ali Bassam,Op.Cit.,hal 996.
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pakaian adalah segala sesuatu yang dikenakan seseorang untuk
menutupi aurat dalam berbagai ukuran dan modelnya berupa baju, celana,
sarung, jubah, ataupun yang lain, yang disesuaikan dengan kebutuhan
pemakainya untuk suatu tujuan yang bersifat khusus atau umum.
Dari keterangan di atas dapat disimpulkan , bahwa seorang laki – laki
yang mengenakan pakaian dari bahan sutera baik sutera halus , tebal dan
kasar itu hukumnya haram. Namun bagi kaum wanita diperbolehkan
memakai pakaian dari bahan sutera.
Perhiasan adalah suatu alat atau benda yang digunakan untuk
memperindah ketika digunakannya
jenis-jenis perhiasan yang dilarang di dalam Islam : Emas dan sutera
bagi kaum lelaki; Perkakas dari emas dan perak; Merubah kejadian Allah;
Menyerupai lelaki atau perempuan; Dilarang bertabarruj.
Dari wacana diatas, kita tahu bahwa seorang laki – laki yang
memakai cincin emas itu tidak diperbolehkan. Ada pula perhiasan yang
boleh dikenakan oleh seorang perempuan. Kain sutera, perhiasan emas dan
celak.
12
DAFTAR PUSTAKA
Abdul syukur.Panduan Lengkap Ibadah – Ibadah seorang wanita sepanjang tahun.
Sabil.Yogyakarta:2013.
Asy – Sahhad Ahmad Ath – Thaham Wala’ Muhammad.Makin cantik dan disayang
Allah dengan jilbab.Solo:Hafillah Publishing.2011.
ImamAz-zabidi.Ringkasan Shahih Al-Bukhhari.Bandung:PT.MizanPustaka.2008
Imam Syafi’i . al Turats al Risalah TT : Maktabah al – Haramain. 1988, cet . 1
Mardani. Hadits Ahkam.Jakarta:PT.Raja Grafindo Persada. 2012.
Naisaburi, shahih muslim, Beirut : Dal Al Fikr, Tth. Juz I, II
http://pakaianmuslimtop.blogspot.com/2013/02/apa-ayat-al-quran-dan-hadis-
tentang.html Dikutipdari jam12:09 wib
http://thazbhy.blogspot.com/2014/05/sekilas-tentang-hukum-hakam-tentang_15.html
Dikutiphari selasajam12:24 wib
http://www.islam2u.net/index.php?option=com_content&view=article&id=147:36-
terjemahan-hadits-shahih-muslim-kitab-pakaian-dan-
perhiasan&catid=8:hadis-shahih-muslim&Itemid=58 senin , 09 maret 2015.
Pukul 22.00 WIB

More Related Content

What's hot

RPP MTs Quran Hadits Kelas VIII
RPP MTs Quran Hadits Kelas VIIIRPP MTs Quran Hadits Kelas VIII
RPP MTs Quran Hadits Kelas VIIIDiva Pendidikan
 
01 URGENSI FIQIH MUAMALAH
01 URGENSI FIQIH MUAMALAH01 URGENSI FIQIH MUAMALAH
01 URGENSI FIQIH MUAMALAHfissilmikaffah1
 
Aqidah Akhlak - Amal shaleh
Aqidah Akhlak - Amal shalehAqidah Akhlak - Amal shaleh
Aqidah Akhlak - Amal shalehRachma Agustin
 
Makalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam MutasyabihMakalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam Mutasyabihazzaazza50746
 
9.8.2012 hadis riwayah
9.8.2012   hadis riwayah9.8.2012   hadis riwayah
9.8.2012 hadis riwayahAngah Rahim
 
Makalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwalMakalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwaljuniska efendi
 
Perilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas XPerilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas Xecstasya
 
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)Khusnul Kotimah
 
1 pengertian hadits sunnah khabar_atsar
1 pengertian hadits sunnah khabar_atsar1 pengertian hadits sunnah khabar_atsar
1 pengertian hadits sunnah khabar_atsareza1993
 
Tafsir surat at takatsur
Tafsir surat at takatsurTafsir surat at takatsur
Tafsir surat at takatsurEndang Suhendar
 
bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...
bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...
bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...MukarobinspdMukarobi
 
PPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan Wahyu
PPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan WahyuPPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan Wahyu
PPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan WahyuIbanez Sofadella
 
Ilmu muhkam dan mutasyabih
Ilmu muhkam dan mutasyabihIlmu muhkam dan mutasyabih
Ilmu muhkam dan mutasyabihwidya adhy
 

What's hot (20)

RPP MTs Quran Hadits Kelas VIII
RPP MTs Quran Hadits Kelas VIIIRPP MTs Quran Hadits Kelas VIII
RPP MTs Quran Hadits Kelas VIII
 
PERKEMBANGAN HADITS
PERKEMBANGAN HADITSPERKEMBANGAN HADITS
PERKEMBANGAN HADITS
 
Ppt Dinasti Abbasiyah
Ppt Dinasti AbbasiyahPpt Dinasti Abbasiyah
Ppt Dinasti Abbasiyah
 
01 URGENSI FIQIH MUAMALAH
01 URGENSI FIQIH MUAMALAH01 URGENSI FIQIH MUAMALAH
01 URGENSI FIQIH MUAMALAH
 
Aqidah Akhlak - Amal shaleh
Aqidah Akhlak - Amal shalehAqidah Akhlak - Amal shaleh
Aqidah Akhlak - Amal shaleh
 
Makalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam MutasyabihMakalah Muhkam Mutasyabih
Makalah Muhkam Mutasyabih
 
9.8.2012 hadis riwayah
9.8.2012   hadis riwayah9.8.2012   hadis riwayah
9.8.2012 hadis riwayah
 
Asbabul wurud-ulumul hadits
Asbabul wurud-ulumul haditsAsbabul wurud-ulumul hadits
Asbabul wurud-ulumul hadits
 
Makalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwalMakalah maqamat dan ahwal
Makalah maqamat dan ahwal
 
Makalah Qiyas
Makalah QiyasMakalah Qiyas
Makalah Qiyas
 
Perilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas XPerilaku jujur (agama Islam) kelas X
Perilaku jujur (agama Islam) kelas X
 
Presentasi Fiqh 1
Presentasi Fiqh 1Presentasi Fiqh 1
Presentasi Fiqh 1
 
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
PPT Tafsir, Ta’wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)
 
1 pengertian hadits sunnah khabar_atsar
1 pengertian hadits sunnah khabar_atsar1 pengertian hadits sunnah khabar_atsar
1 pengertian hadits sunnah khabar_atsar
 
Tafsir surat at takatsur
Tafsir surat at takatsurTafsir surat at takatsur
Tafsir surat at takatsur
 
bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...
bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...
bab-3-kls-10-menjalani-hidup-penuh-manfaat-dengan-menghindari-berfoya-foya-ri...
 
AHKLAK DAN TASAWUF DALAM ISLAM
AHKLAK DAN TASAWUF DALAM ISLAMAHKLAK DAN TASAWUF DALAM ISLAM
AHKLAK DAN TASAWUF DALAM ISLAM
 
Naskh mansukh
Naskh mansukhNaskh mansukh
Naskh mansukh
 
PPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan Wahyu
PPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan WahyuPPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan Wahyu
PPT Ulumul Qur'an, Al-Qur'an dan Wahyu
 
Ilmu muhkam dan mutasyabih
Ilmu muhkam dan mutasyabihIlmu muhkam dan mutasyabih
Ilmu muhkam dan mutasyabih
 

Viewers also liked

Makalah pai batasan aurat menurut al qur'an
Makalah pai batasan aurat menurut al qur'anMakalah pai batasan aurat menurut al qur'an
Makalah pai batasan aurat menurut al qur'anRahmatia Azzindani
 
Adab berpakaian dan berhias
Adab berpakaian dan berhiasAdab berpakaian dan berhias
Adab berpakaian dan berhiasLinkin Park News
 
Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.
Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.
Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.Jaim Wong CHt,CI NLP
 
Hak dan kewajiban suami istri
Hak dan kewajiban suami istriHak dan kewajiban suami istri
Hak dan kewajiban suami istriIffa Tabahati
 
STUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian I
STUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian ISTUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian I
STUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian Isischayank
 
Tata cara berpakaian dan berhias dlm Islam
Tata cara berpakaian dan berhias dlm IslamTata cara berpakaian dan berhias dlm Islam
Tata cara berpakaian dan berhias dlm IslamLathifa Miftahul
 

Viewers also liked (10)

Makalah pai batasan aurat menurut al qur'an
Makalah pai batasan aurat menurut al qur'anMakalah pai batasan aurat menurut al qur'an
Makalah pai batasan aurat menurut al qur'an
 
Adab berpakaian dan berhias
Adab berpakaian dan berhiasAdab berpakaian dan berhias
Adab berpakaian dan berhias
 
Belajar Resume Buku
Belajar Resume BukuBelajar Resume Buku
Belajar Resume Buku
 
Makalah fiqih talak
Makalah fiqih talakMakalah fiqih talak
Makalah fiqih talak
 
Hadits ahkam
Hadits ahkamHadits ahkam
Hadits ahkam
 
Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.
Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.
Fundamental Hipnosis & Hipnoterapi.
 
Hak dan kewajiban suami istri
Hak dan kewajiban suami istriHak dan kewajiban suami istri
Hak dan kewajiban suami istri
 
STUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian I
STUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian ISTUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian I
STUDI KELAYAKAN BISNIS Bagian I
 
Tata cara berpakaian dan berhias dlm Islam
Tata cara berpakaian dan berhias dlm IslamTata cara berpakaian dan berhias dlm Islam
Tata cara berpakaian dan berhias dlm Islam
 
Contoh abstrak
Contoh abstrakContoh abstrak
Contoh abstrak
 

Similar to HUKUM PAKAIAN

Ahlak berpakaian
Ahlak berpakaianAhlak berpakaian
Ahlak berpakaianjuniftha
 
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian Siswan Afandi
 
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptxAdab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptxRizkyYumasAhmad
 
Membiasakan perilaku terpuji
Membiasakan perilaku terpujiMembiasakan perilaku terpuji
Membiasakan perilaku terpujimifrokhatullaily
 
Adab berpakaian apeq
Adab berpakaian apeqAdab berpakaian apeq
Adab berpakaian apeqMohd Firdaus
 
X genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslim
X genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslimX genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslim
X genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslimWahyu Mulyana
 
Perilaku terpuji - PPT Agama Islam
Perilaku terpuji - PPT Agama IslamPerilaku terpuji - PPT Agama Islam
Perilaku terpuji - PPT Agama IslamIra Chumairoh
 
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...RiriCesar RiriCesar
 
PPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptx
PPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptxPPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptx
PPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptxAirnaSaukani
 
Berbusana sesuai syariat islam
Berbusana sesuai syariat islamBerbusana sesuai syariat islam
Berbusana sesuai syariat islamaisha_emira
 
Sutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sainsSutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sainsMurniana Shazwen
 
Sutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sainsSutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sainsMurniana Shazwen
 

Similar to HUKUM PAKAIAN (20)

Ahlak berpakaian
Ahlak berpakaianAhlak berpakaian
Ahlak berpakaian
 
Presentasi PAI
Presentasi PAIPresentasi PAI
Presentasi PAI
 
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
 
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptxAdab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
 
Membiasakan perilaku terpuji
Membiasakan perilaku terpujiMembiasakan perilaku terpuji
Membiasakan perilaku terpuji
 
Adab berpakaian apeq
Adab berpakaian apeqAdab berpakaian apeq
Adab berpakaian apeq
 
Bab iii s2
Bab iii s2Bab iii s2
Bab iii s2
 
X genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslim
X genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslimX genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslim
X genap 3.-hidup-bermartabat-dengan-berbusana-muslim
 
Perilaku terpuji - PPT Agama Islam
Perilaku terpuji - PPT Agama IslamPerilaku terpuji - PPT Agama Islam
Perilaku terpuji - PPT Agama Islam
 
tugas 7 PAI.docx
tugas 7 PAI.docxtugas 7 PAI.docx
tugas 7 PAI.docx
 
Adab berpakaian
Adab berpakaianAdab berpakaian
Adab berpakaian
 
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
 
Adab berpakaian muslim
Adab berpakaian muslimAdab berpakaian muslim
Adab berpakaian muslim
 
PPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptx
PPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptxPPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptx
PPT_Batasan_aurat_menurut_agama_islam [Autosaved].pptx
 
Busana muslim
Busana muslimBusana muslim
Busana muslim
 
Berbusana sesuai syariat islam
Berbusana sesuai syariat islamBerbusana sesuai syariat islam
Berbusana sesuai syariat islam
 
Sutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sainsSutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sains
 
Sutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sainsSutera menurut al quran dan sains
Sutera menurut al quran dan sains
 
Tugas agama islam
Tugas agama islamTugas agama islam
Tugas agama islam
 
Batasan aurat
Batasan auratBatasan aurat
Batasan aurat
 

More from RoisMansur

sejarah dan perkembangan ilmu tauhid
sejarah dan perkembangan ilmu tauhidsejarah dan perkembangan ilmu tauhid
sejarah dan perkembangan ilmu tauhidRoisMansur
 
pengertian akhlak terpuji
pengertian akhlak terpujipengertian akhlak terpuji
pengertian akhlak terpujiRoisMansur
 
Pengertian dan pembagian Warisan
Pengertian dan pembagian WarisanPengertian dan pembagian Warisan
Pengertian dan pembagian WarisanRoisMansur
 
contoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannya
contoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannyacontoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannya
contoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannyaRoisMansur
 
muamalah 2 hadits ahkam
muamalah 2 hadits ahkammuamalah 2 hadits ahkam
muamalah 2 hadits ahkamRoisMansur
 
Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...
Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...
Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...RoisMansur
 
perkembangan manusia dalam persep[ektif islam
perkembangan manusia dalam persep[ektif islamperkembangan manusia dalam persep[ektif islam
perkembangan manusia dalam persep[ektif islamRoisMansur
 
pengembangan kurikulum pai
pengembangan kurikulum paipengembangan kurikulum pai
pengembangan kurikulum paiRoisMansur
 
islam sebagai objek kajian dan penelitian
islam sebagai objek kajian dan penelitianislam sebagai objek kajian dan penelitian
islam sebagai objek kajian dan penelitianRoisMansur
 
contoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuan
contoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuancontoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuan
contoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuanRoisMansur
 
Pengertian ujub
Pengertian ujubPengertian ujub
Pengertian ujubRoisMansur
 

More from RoisMansur (12)

sejarah dan perkembangan ilmu tauhid
sejarah dan perkembangan ilmu tauhidsejarah dan perkembangan ilmu tauhid
sejarah dan perkembangan ilmu tauhid
 
pengertian akhlak terpuji
pengertian akhlak terpujipengertian akhlak terpuji
pengertian akhlak terpuji
 
Pengertian dan pembagian Warisan
Pengertian dan pembagian WarisanPengertian dan pembagian Warisan
Pengertian dan pembagian Warisan
 
contoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannya
contoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannyacontoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannya
contoh makalah thhaharoh dan perrmasalahannya
 
muamalah 2 hadits ahkam
muamalah 2 hadits ahkammuamalah 2 hadits ahkam
muamalah 2 hadits ahkam
 
Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...
Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...
Dasar dan tujuan pendidikan islam dalam persepektif filsafat pendidikajn agam...
 
perkembangan manusia dalam persep[ektif islam
perkembangan manusia dalam persep[ektif islamperkembangan manusia dalam persep[ektif islam
perkembangan manusia dalam persep[ektif islam
 
Artikel
ArtikelArtikel
Artikel
 
pengembangan kurikulum pai
pengembangan kurikulum paipengembangan kurikulum pai
pengembangan kurikulum pai
 
islam sebagai objek kajian dan penelitian
islam sebagai objek kajian dan penelitianislam sebagai objek kajian dan penelitian
islam sebagai objek kajian dan penelitian
 
contoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuan
contoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuancontoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuan
contoh makalah Tafsir tentang kepemimpinen perempuan
 
Pengertian ujub
Pengertian ujubPengertian ujub
Pengertian ujub
 

Recently uploaded

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 

HUKUM PAKAIAN

  • 1. 1 HADITS-HADITS PAKAIAN DAN PERHIASAN MAKALAH Disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah: Hadits Ahkam Dosen pengampu: Mufatihatuttaubah, S.Ag, M.Pd.I Disusun oleh kelompok 9: Rois Mansur (1410110042) Kelas: B SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) KUDUS JURUSAN TARBIYAH PROGRAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TAHUN 2015
  • 2. 2 ]BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Membahas masalah pakaian dan perhiasan mendorong kami untuk mendiskusikan masalah penampilan dan esensi. Sebuah pakaian nampak pada bentuk, warna, dan penamplannnya. Namun, pada hakikatnya sebuah pakaian muncul dari esesinya. Dimana seorang wanita dan laki-laki ketika memilih sebuah pakaian, maka tujuannya untuk menutup aurat, lalu untuk menahan diri dari hawa panas dan dingin. Yang ketiga agar penampilan nampak indah. Syariat tidak menetapkan model pakaian tertentu. Namun, syariat menetapkan syarat-syarat yang harus ada pada setiap model pakaian yang bisa dikenakan oleh masyarakat yang beragama sesuai dengan perbedaan tempat. Islam pun tidak melarang orang muslim memakai perhiasan namun jangan berlebih-lebihan. Lebih segnifikannya akhir-akhir ini banyak mahasiswa dan mahasiswi dengan gaya dan mode pakaian dan perhiassan (bagi perempuan) yang berlebihan, secara tidak langsung akan dapat memicu para generasi muda bangsa pada perbuatan-perbuatan tidak diinginkan, terutama moral dan akhlak mereka serta merugikan baik secara duniawi maupun ukhrawi. Pada dasarnya Allah SWT telah menganugerahkan manusia dengan berbagai nikmat dan karunia yang tiada terhingga nilainya. Salah satu bentuk nikmat yang dianugerahkan adalah mengajarkan kepada manusia pengetahuan tentang tata cara berpakaiaan dan berhias. Pernyataan ini penting artinya bila dilihat dari segi agama islam karena tuntunan sandangan sebagai penutup jasmani sekaligus dikaitkan fungsinya untuk menumbuhkan keindahan guna mendekatkan diri kepada Allah SWT. Busana dapat mempengaruhi terbitnya kesadaran dan ketaqwaan seseorang kepada Allah SWT. .Dalam makalah ini akan dijelaskan tentang larangan berpakaian dan larangan menggunakan perhiasan yang khususnya tentang larangan memakai sutra dan emas yaitu sebagai berikut :
  • 3. 3 B. Rumusan Masalah: 1. Apa pengertian dari pakaian? 2. Bagaimana hukum menggunakan pakaian sutera? 3. Apa pengertian dari perhiasan? 4. Bagaimana hukum menggunakan cincin emas? C. Tujuan Makalah 1. Mengeetahui pengertian dari pakaian. 2. Mengetahui hukum menggunakan pakaian sutra. 3. Mengetahui pengertian dari perhiasan. 4. Mengetahui hukum memakai cincin emas.
  • 4. 4 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Pakaian dan Perhiasan Secara etimologi, pakaian berarti barang yang dipakai (baju, celana, dan lain sebagainya).Sedangkan secara terminology, pakaian adalah segala sesuatu yang dikenakan seseorang untuk menutupi aurat dalam berbagai ukuran dan modelnya berupa baju, celana, sarung, jubah, ataupun yang lain, yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya untuk suatu tujuan yang bersifat khusus atau umum. QS: Al-A’raaf ayat 26 َ‫ك‬ِ‫ل‬َ‫ذ‬ ٌ‫ر‬ْ‫ي‬َ‫خ‬ َ‫ك‬ِ‫ل‬َ‫ذ‬ ‫ى‬َ‫و‬ْ‫ق‬َّ‫ت‬‫ال‬ ُ‫اس‬َ‫ب‬ِ‫ل‬َ‫و‬ ‫ًا‬‫ش‬‫ي‬ ِ‫ر‬َ‫و‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ت‬‫آ‬ْ‫و‬َ‫س‬ ‫ي‬ ِ‫ار‬ َ‫و‬ُ‫ي‬ ‫ا‬ً‫س‬‫ا‬َ‫ب‬ِ‫ل‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ز‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ ْ‫د‬َ‫ق‬ َ‫م‬َ‫د‬‫آ‬ ‫ي‬ِ‫ن‬َ‫ب‬ ‫ا‬َ‫ي‬‫آ‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ِ َّ‫اَّلل‬ ِ‫ت‬‫ا‬َ‫ي‬ َ‫ون‬ُ‫َّر‬‫ك‬َّ‫ذ‬َ‫ي‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ل‬ “Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupauratmu dan pakaian indah untuk perhiasan.Dan pakaian takwa itulah yang paling baik.Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahanmereka selalu ingat.”(QS: Al- A’raaf ayat 26)1 Asbabun Nuzul : Ketika Allah SWT menciptakan Nabi Adam dan Hawa. Mereka sudah dalam keaadan berpakaian yang baik untuk menutupi aurat. Tetapi bagi Allah SWT bertaqwa kepadaNya itu adalah pakaian yang paling baik. B. Hukum Mengenakan Pakaian Sutera Sebagaimana disebutkan dalam hadits, Dari khuzaifah bin al yaman R.A, Dia berkata, Aku mendengar rasullulah saw bersabda” janganlah kalian memakaia sutera halus dan sutera kasar dan janganlah kalian minum menggunakan bejana emas dan perak, jangan 1 QS: Al-A’raaf ayat 26 dan Terjemahannya.
  • 5. 5 kalian makan dengan piring emas dan perak, karna yang demikian itu bagi mereka di dunia dan bagi kalian di akhirat.” (HR.Bukhari Muslim) a. Takhrij Hadits Hadits ini di riwayatkan oleh Bukhari (kitab: pakaian, Hadits nomer 393).2 b. Kesimpulan Hadits 1. Hukum memakai sutera bagi kaum laki-laki adalah haram, baik sutera halus maupun sutera kasar, sedangkan bagi kaum wanita hukumnya boleh. Wanita boleh menggunakan sutera karena wanita memerlukan perhiasan bagi suaaminya. 2. Hukum memakai bejana dan piring yang terbuat dari emas dan perak adalah haram, baik bagikaum laki-laki maupun perempuan.3 C. Pengertian Perhiasan Sedangkan perhiasan adalah suatu alat atau benda yang digunakan untuk memperindah ketika digunakannya. Dalam agama islam hiasan iru tidak boleh digunakan berlebihan atau terlalu banyak, karena Allah menyukai orang yang sederhana dan tidak berlebih-lebihan. Disini akan difokuskan pada permasalahan pelarangan memakai pakaian sutra dan perhiasan emas maupun perak. a. jenis-jenis perhiasan yang dilarang di dalam Islam : 1. Emas dan sutera bagi kaum lelaki; Diharamkan ke atas orang lelaki memakai perhiasan emas dan sutera kerana ia dikhususkan bagi kaum perempuan sahaja. 2. Perkakas dari emas dan perak; 2Abdullah bin Abdurrahman Ali Bassam,Op.Cit.,hal 992. 3Nabi SAW. Melarangkaum laki-laki maupun wanita memakai bejan adan piringterbuatdari emas dan perak, karena hal itu mencerminkan kemewahan dan kesombongan, disampingdaoatmenyakiti orang – orangfakir yangtidak memiliki apapun untuk memenuhi kebutuhan pokoknya dan juga dapatmempersempit perputaran uang dikalangn orang –orangdikalangan muamalah.Beliau memberikan alasan dengan bersabda “ sesungguhnya makan dan minum menggunakan emas dan perak itu bagi orang – orangkafir yang menikmati kesenangan mereka di dunia,sementara kenikmatan itu bagi kalian di surga kelak.”.
  • 6. 6 Diharamkan menggunakan emas dan perak selain untuk perhiasan diri dan juga sebagai mata wang.Oleh itu, tidak harus menjadikan emas dan perak sebagai perkakas makan dan minum (yakni pinggan, cawan, mangkuk dan sebagainya), alat-alat tulis (pen dan sebagainya), bekas celak, hiasan rumah, majlis-majlis, masjid atau surau, kedai dan sebagainya.Sebagaimana diharamkan mengguna, begitu juga haram menyimpannya. 3. Merubah kejadian Allah; Syari’at Islam mengharamkan seseorang sama ada lelaki atau wanita berhias dan bersolek hingga ke tahap mengubah kejadian Allah pada diri tanpa ada keperluan yang mendesak. 4. Menyerupai lelaki atau perempuan; Dilarang sama sekali lelaki meniru-niru gaya kaum wanita dan wanita meniru-niru gaya kaum lelaki sama ada pada pada pakaian, perhiasan, gaya berjalan, bercakap dan sebagainya. 5. Dilarang bertabarruj; Tabarruj dari segi bahasa bermaksud membuka dan menampakkan sesuatu untuk dilihat mata.Yaitu wanita berhias untuk lelaki-lelaki ajnabi iaitu lelaki-lelaki yang haram ia mendedahkan auratnya kepada mereka. Imam Zamakhsyari berkata; hakikat tabarruj ialah sengaja membuka/mendedahkan apa yang sepatutnya disembunyikan. Namun tabarruj dalam ayat di atas adalah khusus untuk perempuan terhadap para lelaki iaitu ia menampakkan perhiasannya dan kecantikannya kepada mereka.4 4al-Halal wa al-Haram, Dr. al-Qaradhawi, hlm. 238.
  • 7. 7 Menurut Imam an-Nasafi, tabarruj ialah berjalan melenggang- lengguk dan mendedahkan perhiasan.5 Secara amnya, perkara yang tergolong di dalam pengertian tabarruj ialah; a. Mendedahkan aurat yang sepatutnya ditutup b. Mendedahkan perhiasan pada badan yang tidak sepatutnya diperlihatkan melainkan kepada suami atau mahram sahaja c. Bertingkah-laku dan bercakap dengan gaya yang boleh menggairahkan lelaki d. Bergaul bebas dengan para lelaki e. Tidak memakai tudung kepala dengan sempurna hingga menampakkan rambut dan perhiasan-perhiasan di leher, telinga dan sebagainya. f. Bersolek dengan solekan yang boleh menimbulkan perasaan ghairah kepada kaum lelaki. Ini termasuklah memakai gincu bibir, memakai pipi merah, berwangi-wangian di luar rumah dan sebagainya.6 b. Perhiasan yang Diperbolehkan Bagi Perempuan 1. Minyak wangi demi kemesraan suami. Sebagaimana dalam hadis dari Sa’id: ْ‫ن‬َ‫ع‬ ِ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫د‬‫ا‬َ‫ت‬َ‫ق‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫ب‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ع‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫س‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٌ‫ح‬ ْ‫و‬َ‫ر‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫د‬ِ‫ل‬‫خَا‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬َ‫ل‬ْ‫خ‬َ‫م‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ص‬ُ‫ح‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ َ‫ان‬ َ‫ر‬ْ‫م‬ِ‫ع‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ ِ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ن‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ان‬ َ‫و‬ُ‫ج‬ ْ‫ر‬ُ ْ‫اْل‬ ُ‫ب‬َ‫ك‬ْ‫ر‬َ‫أ‬ َ‫َل‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬َ‫َل‬َ‫و‬ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬ َ‫َل‬َ‫و‬ َ‫ر‬َ‫ف‬ْ‫ص‬َ‫ع‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬ َ‫أ‬َ‫م‬ْ‫و‬َ‫أ‬ َ‫و‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ِ‫ير‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ َ‫ف‬َّ‫ف‬َ‫ك‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ َ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ْ‫ال‬ُ‫يب‬ِ‫ط‬ َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َ‫و‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ِ‫ه‬ ِ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ ِ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫ج‬ ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ُ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫يح‬ ِ‫ر‬ َ‫َل‬ ٌ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ ِ‫اء‬َ‫س‬ِ‫الن‬ ُ‫يب‬ِ‫ط‬ َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ َ‫َل‬ ٌ‫ح‬‫ي‬ ِ‫ر‬ ِ‫ال‬َ‫ج‬ ِ‫الر‬ ‫ا‬َّ‫م‬َ‫أ‬َ‫ف‬ ْ‫ت‬َ‫ج‬ َ‫خَر‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬ ‫ا‬َ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ِ‫اء‬َ‫س‬ِ‫الن‬ ِ‫ب‬‫ي‬ِ‫ط‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ ْ‫و‬َ‫ق‬ ‫وا‬ُ‫ل‬َ‫م‬َ‫ح‬ ‫ا‬َ‫م‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ ُ‫ه‬َ‫ر‬ُ‫أ‬ ٌ‫د‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫س‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ْ‫َت‬‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬ ْ‫ت‬َ‫ء‬‫َا‬‫ش‬ ‫ا‬َ‫م‬ِ‫ب‬ ْ‫ب‬َّ‫ي‬َّ‫ط‬َ‫ت‬ْ‫ل‬َ‫ف‬ ‫ا‬َ‫ه‬ ِ‫ج‬ ْ‫و‬َ‫ز‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِ‫ع‬ Artinya: dari Imran bin Hushain sesungguhnya Nabi saw bersabda: aku tidak mengendarai urjuan, aku tidak mengenakan pakaian kuning, dan aku tidak menggunakan gamis sutra Imran berkata hasan memberi isyarat pada lengan gamisnya, dan Rasul bersabda:ketahuilah, parfum pria adalah yang 5Tafsir an-Nasafi, surah al-Ahzab, ayat 33. 6Lihat; al-Halal wa al-Haram, hlm. 160, Mu’jam Tafsir Kalimaatil-Quran (Muhammad ‘Adnan Salim dan Muhammad Wahbi Sulaiman).
  • 8. 8 tercium dan tidak tampak warnanya, sedangkan parfum wanita adalah yang tampak warnanya dan tidak tercium aromanya”.7 Sa’id berkata: menangguhkan ucapannya pada parfum ketika keluar, bagi perempuan bila disamping suaminya maka pakailah wangi-wangian sesukanya. 2. Emas dan sutera, boleh dipakai tapi makruh berbangga dan bermegahan dengannya, hal mana bisa juga terjadi dalam perkara lain. ٍ‫يد‬ِ‫ع‬َ‫س‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫ة‬َ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫ت‬ُ‫ق‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ِ‫د‬ْ‫ب‬َ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ِ‫ي‬ِ‫ن‬‫ا‬َ‫د‬ْ‫م‬َ‫ه‬ْ‫ال‬ َ‫ح‬َ‫ل‬ْ‫ف‬َ‫أ‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ٍ‫ب‬‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ح‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ َ‫د‬‫ي‬ ِ‫ز‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ‫ث‬ْ‫ي‬َّ‫الل‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ُ‫ل‬‫و‬ُ‫ق‬َ‫ي‬ ُ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ َ‫ي‬ ِ‫ض‬ َ‫ر‬ ٍ‫ب‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫ط‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ َ‫ن‬ْ‫ب‬ َّ‫ي‬ِ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫ع‬ِ‫م‬َ‫س‬ ُ‫ه‬َّ‫ن‬َ‫أ‬ َّ‫ي‬ِ‫ق‬ِ‫ف‬‫َا‬‫غ‬ْ‫ال‬ ‫ي‬ِ‫ن‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ ٍ‫ر‬ْ‫ي‬ َ‫ر‬ُ‫ز‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ ِ َّ‫اَّلل‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ ِ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ن‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ِ‫ه‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫م‬ِ‫ش‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫ف‬ ‫ا‬ً‫ب‬َ‫ه‬َ‫ذ‬ َ‫ذ‬َ‫خ‬َ‫أ‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫ن‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ي‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬َ‫ف‬ ‫ا‬ ً‫ير‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ َ‫ذ‬َ‫خ‬َ‫أ‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ي‬ِ‫ت‬َّ‫م‬ُ‫أ‬ ِ‫ور‬ُ‫ك‬ُ‫ذ‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ٌ‫م‬‫ا‬ َ‫ر‬َ‫ح‬ ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ذ‬َ‫ه‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬ Artinya: dari Abdullah ibn Zubair mendengar sayyidina Ali berkata: sesungguhnya Rasulullah saw mengambil sutra di kanannya dan menjadikan emas pada bagian kirinya kemudian bersabda:” sesungguhnya dua hal ini haram bagi laki-laki umatku”. (HR. Abi Daud)8 3. Celak َّ‫ب‬َ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ُّ‫ي‬ِ‫س‬ِ‫ل‬‫ا‬َ‫ي‬َّ‫الط‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ َ‫د‬ُ‫او‬َ‫د‬ ‫و‬ُ‫ب‬َ‫أ‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫د‬ْ‫ي‬َ‫م‬ُ‫ح‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬َّ‫م‬َ‫ح‬ُ‫م‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬َ‫ة‬َ‫م‬ ِ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ٍ‫ور‬ُ‫ص‬ْ‫ن‬َ‫م‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬ ِ‫اد‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ ٍ‫اس‬َّ‫ب‬َ‫ع‬ ِ‫ن‬ْ‫ب‬‫ا‬ ْ‫ن‬ُ‫ي‬ َ‫و‬ َ‫ر‬َ‫ص‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ ‫و‬ُ‫ل‬ْ‫ج‬َ‫ي‬ ُ‫ه‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ ِ‫د‬ِ‫م‬ْ‫ث‬ِ ْ‫اْل‬ِ‫ب‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ ِ‫ح‬َ‫ت‬ْ‫ك‬‫ا‬ َ‫ال‬َ‫ق‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫م‬َ‫ع‬ َ‫ز‬َ‫و‬ َ‫ر‬ْ‫ع‬ََّّ‫ال‬ ُ‫ت‬ِ‫ب‬ َ‫ل‬ ْ‫َت‬‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َّ‫ن‬‫ال‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ث‬ َ‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫َذ‬‫ه‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ً‫ة‬َ‫ث‬ َ‫َل‬َ‫ث‬ ٍ‫ة‬َ‫ل‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ َّ‫ل‬ُ‫ك‬ ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ب‬ ُ‫ل‬ ِ‫ح‬َ‫ت‬ْ‫ك‬َ‫ي‬ ٌ‫ة‬َ‫ل‬ُ‫ح‬ْ‫ك‬ُ‫م‬ ُ‫ه‬ً‫ة‬َ‫ث‬ َ‫َل‬َ‫ه‬‫ه‬ِ‫ذ‬ Artinya: “ Dari Ibnu Abbas sesungguhnya Nabi bersabda: bercelaklah kalian dengan itsmid, karena mencerahkan pandangan dan menumbuhkan rambut. Dan nabi menyangka (bermaksud) bahwa bercelak setiap malam tiga kali pada ini (kanan) dan tiga kali pada ini (kiri). (H.R. Tirmidzi).9 7Sunan Abi Daud 4048,bab min karahihi 8 Hadis Abi Daud bab sutra bagi wanita no 3535 (maktabah syamilah) 9 Sunan At Tirmidzi Juz 3 bab ma ja’a fi al iktihal no 1763
  • 9. 9 c. Perhiasan yang Dilarang Untuk Perempuan 1. Perhiasan yang dipakai dengan maksud menimbulkan kehebohan, menyombongkan diri dan menarik perhatian orang, tamu, baik wanita atau lainnya. Artinya:dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. ( annur: 31) 2. Minyak wangi yang menyengat hidung, dipakai di hadapan selain muhrimnya sendiri. ِ‫ان‬َ‫ز‬ َ‫ي‬ِ‫ه‬َ‫ف‬ ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫حي‬ِ‫ر‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫د‬ ِ‫ج‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ ٍ‫م‬ْ‫و‬َ‫ق‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ْ‫ت‬َّ‫ر‬َ‫م‬َ‫ف‬ ْ‫ت‬َ‫ر‬َ‫ط‬ْ‫ع‬َ‫ت‬ْ‫اس‬ ٍ‫َة‬‫أ‬َ‫ر‬ْ‫ام‬ ‫ا‬َ‫م‬‫ُّي‬‫أ‬‫السنن‬ ‫أصحاب‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬ .ٌ‫ة‬َ‫ي‬ “Setiap wanita mana saja yang memakai wangi-wangian lalu dia berjalan melewati suatu kaum supaya mereka mencium bau wanginya itu, berarti dia telah berzina.” (HR. Ahmad, An-Nasa’i, Abu dawud, dan Tirmidzi) Perbedaan antara parfum pria dengan parfum wanita, yaitu parfum pria tercium aromanya tetapi tidak tampak warnanya.Sebaliknya, parfum wanita tidak tercium aromanya tetapi tampak warnanya. Sebagaimana sabda Rasulullah saw, ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫د‬‫َا‬‫ت‬َ‫ق‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ َ‫ة‬َ‫ب‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ع‬ ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬‫ي‬ِ‫ع‬َ‫س‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٌ‫ح‬ ْ‫و‬َ‫ر‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫د‬ِ‫ل‬‫َا‬‫خ‬ ُ‫ن‬ْ‫ب‬ ُ‫د‬َ‫ل‬ْ‫خ‬َ‫م‬ ‫َا‬‫ن‬َ‫ث‬َّ‫د‬َ‫ح‬ ٍ‫ْن‬‫ي‬َ‫ص‬ُ‫ح‬ ِ‫ْن‬‫ب‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫ر‬ْ‫م‬ِ‫ع‬ ْ‫ن‬َ‫ع‬ ِ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫َر‬‫ف‬ْ‫ص‬َ‫ع‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬ َ‫َل‬َ‫و‬ َ‫ن‬‫ا‬َ‫و‬ُ‫ج‬ ْ‫ر‬ُ ْ‫اْل‬ ُ‫َب‬‫ك‬ ْ‫ر‬َ‫أ‬ َ‫َل‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬َ‫و‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َّ‫ل‬َ‫ص‬ ِ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ي‬ِ‫ب‬َ‫ن‬ َّ‫ن‬َ‫أ‬ ِ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ ِ‫ب‬ْ‫ي‬َ‫ج‬ ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ُ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫أ‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫أ‬َ‫و‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ‫ير‬ ِ‫ر‬َ‫ح‬ْ‫ل‬‫ا‬ِ‫ب‬ َ‫ف‬َّ‫ف‬َ‫ك‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫يص‬ِ‫م‬َ‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ ُ‫س‬َ‫ب‬ْ‫ل‬َ‫أ‬ َ‫َل‬َ‫و‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ ِ‫ه‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ح‬‫ي‬ ِ‫ر‬ َ‫َل‬ ٌ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ ِ‫اء‬َ‫س‬ِ‫الن‬ ُ‫يب‬ِ‫ط‬َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ن‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ َ‫َل‬ ٌ‫ح‬‫ي‬ ِ‫ر‬ ِ‫ل‬‫ا‬َ‫ج‬ ِ‫الر‬ ُ‫يب‬ِ‫ط‬َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫أ‬ َ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ َ‫و‬ Artinya: ”dari Imran bin Hushain sesungguhnya Nabi saw bersabda: aku tidak mengendarai urjuan, aku tidak mengenakan pakaian kuning, dan aku tidak menggunakan gamis sutra Imran berkata hasan memberi isyarat pada lengan gamisnya, dan Rasul bersabda:ketahuilah, parfum pria adalah
  • 10. 10 yang tercium dan tidak tampak warnanya, sedangkan parfum wanita adalah yang tampak warnanya dan tidak tercium aromanya”. (HR. Abu Daud dan Ahmad) Sebagian perawi mengatakan, yang demikian itu jika dipergunakan di luar rumah.Tetapi jika sedang berada di sisi suaminya, maka dia boleh memakai parfum sekehendak hatinya. D. Hukum seorang laki – laki mengenakan cincin emas Dari Al Bara bin Azib r.a., dia berkata “ Rasulullah telah memerintahkan kami tujuh perkara, dan melarang kami juga tujuh perkara yaitu beliau memerintahkan menjenguk orang sakit, mengiringi jenazah, menjawab orang bersin, memenuhi sumpah ( orang yang bersumpah ), menolong orang yang dizdolimi, memenuhi undangan, dan menyebarkan salam. Beliau melarang kami : memakai cincin emas , minum dengan menggunakan bejana dan perak, memakai alas sutera, memakai sutera bercampur katun, memakai sutera halus, memakai sutera tebal, dan memakai sutera kasar. “( HR Bukhari – Muslim ). a. Tahrij Hadits Hadits ini diriwayatkan oleh Bukhari Muslim ( kitab : Pakaian , Hadits , No. 396 )10 b. Kesimpulan hadits Haram hukumnya : 1. Memakai cincin emas bagi kaum laki-laki 2. Minum menggunakan bejana dari perak, bagi laki – laki maupun wanita. 3. Memakai sutera berbagai jenis bentuknya, bagi kaum laki – laki . 10Abdullah bin Abdurrahman Ali Bassam,Op.Cit.,hal 996.
  • 11. 11 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Pakaian adalah segala sesuatu yang dikenakan seseorang untuk menutupi aurat dalam berbagai ukuran dan modelnya berupa baju, celana, sarung, jubah, ataupun yang lain, yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya untuk suatu tujuan yang bersifat khusus atau umum. Dari keterangan di atas dapat disimpulkan , bahwa seorang laki – laki yang mengenakan pakaian dari bahan sutera baik sutera halus , tebal dan kasar itu hukumnya haram. Namun bagi kaum wanita diperbolehkan memakai pakaian dari bahan sutera. Perhiasan adalah suatu alat atau benda yang digunakan untuk memperindah ketika digunakannya jenis-jenis perhiasan yang dilarang di dalam Islam : Emas dan sutera bagi kaum lelaki; Perkakas dari emas dan perak; Merubah kejadian Allah; Menyerupai lelaki atau perempuan; Dilarang bertabarruj. Dari wacana diatas, kita tahu bahwa seorang laki – laki yang memakai cincin emas itu tidak diperbolehkan. Ada pula perhiasan yang boleh dikenakan oleh seorang perempuan. Kain sutera, perhiasan emas dan celak.
  • 12. 12 DAFTAR PUSTAKA Abdul syukur.Panduan Lengkap Ibadah – Ibadah seorang wanita sepanjang tahun. Sabil.Yogyakarta:2013. Asy – Sahhad Ahmad Ath – Thaham Wala’ Muhammad.Makin cantik dan disayang Allah dengan jilbab.Solo:Hafillah Publishing.2011. ImamAz-zabidi.Ringkasan Shahih Al-Bukhhari.Bandung:PT.MizanPustaka.2008 Imam Syafi’i . al Turats al Risalah TT : Maktabah al – Haramain. 1988, cet . 1 Mardani. Hadits Ahkam.Jakarta:PT.Raja Grafindo Persada. 2012. Naisaburi, shahih muslim, Beirut : Dal Al Fikr, Tth. Juz I, II http://pakaianmuslimtop.blogspot.com/2013/02/apa-ayat-al-quran-dan-hadis- tentang.html Dikutipdari jam12:09 wib http://thazbhy.blogspot.com/2014/05/sekilas-tentang-hukum-hakam-tentang_15.html Dikutiphari selasajam12:24 wib http://www.islam2u.net/index.php?option=com_content&view=article&id=147:36- terjemahan-hadits-shahih-muslim-kitab-pakaian-dan- perhiasan&catid=8:hadis-shahih-muslim&Itemid=58 senin , 09 maret 2015. Pukul 22.00 WIB