SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
1. Aisha Emira W. (02) 
2. Bima Kusuma W. (07) 
3. Dina Putri W. (10) 
4. Moch. Ari W. (21) 
5. Muh. Fath Almuzaki (22) 
6. Nurul Ari Sukfianti (25) 
X – MIIA 3
QS : An-Nuur ayat 31 
وَقُ لْ لِ لمُ ؤمِنَاتِْ يَ غضُ ضنَْ مِ نْ أَ بْصََا نْ وَيَ حفَ ظنَْ فُْ وُِجَهُ نْ 
وَلَْ يُ بدِينَْ زِينَتَهُ نْ إِ لْ مَا ظَهَ مَِِْ نهَا وَ ليَ ض بنَْ بِخُمُْ نْ 
عَلَ ىْ جُيُوبِهِ نْ وَلَْ يُ بدِينَْ زِينَْتَهُ نْ إِ لْ لِبُعُولَتِهِ نْ أَ وْ آبَائِهِ نْ 
أَ وْ آبَاءِْ بُعُولَتِهِ نْ أَ وْ أَ بنَائِهِ نْ أَ وْ أَ بنَاءِْ بُعُولَتِهِ نْ أَ وْ إِ خوَانِهِ نْ أَ وْ 
بَنِي إِ خوَانِهِ نْ أَ وْ بَنِي أَخَوَاتِهِ نْ أَ وْ نِسَائِهِ نْ أَ وْ مَا مَلَكَْ تْ 
أَ يمَانُهُ نْ أَوِْ الت ابِعِينَْ غَ ي أِِْوُلِْي ا لِْ بَةِْ مِنَْ ال جَالِْ أَوِْ ال ط فلِْ 
ال ذِينَْ لَ مْ يَ ظهَ وُِا عَلَ ىْ عَ و اَِتِْ النْ سَاءِْ وَلَْ يَ ض بنَْ 
بِأ جُلِهِ نْ لِيُ علَمَْ مَا يُ خفِينَْ مِ نْ زِينَتِهِ نْ وَتوُبُوا إِلَى ا للِّْ 
-جَمِيعًا أَيُّهَْ ا لمُ ؤمِنُونَْ لَعَل كُ مْ تْ فلِحُونَْ
“Katakanlah kepada wanita yang beriman: 
“Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan 
kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan 
perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari 
padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain 
kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan 
perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau 
ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau 
putera-putera mereka, atau putera-putera suami 
mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau 
putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera 
saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita 
islam, atau budak-budak yang mereka miliki, 
atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai 
keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang 
belum mengerti tentang aurat wanita”” 
ARTIINYA :
QS : Al-Ahzab ayat 59 
ياأ ي هاالن بي قْل لْأ زواجك وْبناتكْ 
ونساءالم ؤمنين يْ دنين مْنْ 
أدنىأن جْلابيبهن ذلك 
ي ع فن فْلا يْ ؤذ ين وْكان اْلله غْفو اِْ 
حِيما 
ARTINYA : Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak 
perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka 
mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian 
itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka 
tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha 
Penyayang. (QS. Al-Ahzab:59)
Rambu-rambu berbusana muslimah : 
1. Menutup seluruh badan selain yang dikecualikan, 
yaitu telapak tangan dan wajah. 
Kini banyak sekali kaum muslimah yang 
mengenakan jilbab, namun tidak sepenuhnya 
menutupi aurat. Kerudung mereka dibentuk dengan 
cara melilitkannya di leher, sehingga teradang 
nampak leher dan dada mereka. Kecenderungan 
tersebut didukung penuh oleh berbagai tend mode 
berhijab yang terkadang sedikit merubah fungsi dari 
hijab itu sendiri. Ditambah berbagai aksesoris dan 
hiasan membuat buasana muslimah berubah fungsi 
sebagai perhiasan dan menambah kecantikan wanita 
sehingga wanita yang memakainya dapat menjadi 
pusat perhatian.
2. Pakaian harus longgar, tidak ketat, sehingga tidak 
memperlihatkan bentuk tubuhnya. 
Walaupun pakaiannya panjang dan 
menutupi seluruh baian tubuhnya, jika 
ketat tetap akan memperlihatkan bentuk 
tubuhnya. Misalnya rok ketat, kemeja atau 
kaus ketat, dan celana pensil. Pakaian 
model seperti ini tentu saja melanggar 
aturan jilbab muslimah yang sesuai 
dengan syariat.
3. Kainnya harus tebal dan tidak tipis. 
Tentu saja jika busana muslimah berfungsi untuk menutup 
aurat maka bahannya harus tebal dan tidak tipis. Jika bahannya tipis 
artinya sama saja ia tidak menutup auratnya bahkan memancing 
godaan dan menampakkan perhiasannya. Hal ini seperti yang 
diterangkan oleh Rasulullah saw dalam hadits berikut ini: 
"Pada akhir umatku nanti akan ada wanita-wanita yang berpakaian 
namun (hakekatnya) telanjang. Di atas kepala mereka seperti 
terdapat bongkol (punuk) onta. Kutuklah mereka karena sebenarnya 
mereka itu adalah kaum wanita yang terkutuk."
4. Tidak diberi wewangian atau parfum. 
Walaupun ada larangan bagi 
muslimah untuk memakai wewangain 
bukan berarti muslimah harus tampil 
dengan bau yang tidak sedap. Muslimah 
harus tetap menjaga kebersihan tubuh, 
pakaian, dan jilbabnya agar tidak 
menimbulkan bau badan yang dapat 
mengganggu dan menimbulkan fitnah baru 
yaitu adanya penilaian orang bahwa orang 
yang memakai jilbab mempunyai bau yang 
tidak sedap. Perawatan tubuh tetap 
diperbolehkan bagi muslimah asal tidak 
jatuh pada perbuatan tabarruj atau berhias.
5. Tidak menyerupai pakaian laki-laki. 
Masalah ini ditegaskan dalam hadits 
Rasulullah berikut ini: 
Dari Abu Hurairah yang berkata: 
"Rasulullah melaknat pria yang memakai 
pakaian wanita dan wanita yang memakai 
pakaian pria." (HR. Abu dawud, Ibnu 
Majah, Al-Hakim, dan Ahmad).
7. Tidak menyerupai pakaian 
wanita-wanita kafir. 
Dalam syari'at islam 
telah ditetapkan bahwa kaum 
muslimin, baik laki-laki maupun 
wanita, tidak diperbolehkan 
bertasyabuh (menyerupai) 
orang-orang kafir, baik dalam 
ibadah, ikut merayakan hari 
raya, dan berpakaian dengan 
pakaian khas mereka.
Keuntungan Berbusana Muslim/Muslimah : 
1. 15. Mendapatkan Ibadah yang mudah, pahala dan dicintai dari Allah Allah 
SWT 
16. 2. Terlindung Mengundang dari turunnya sinar pertolongan matahari secara Allah 
langsung 
17. 3. Rambut Menjauhakan Terhindar diri dari dari perbuatan Debu nista 
dan Polusi 
4. 18. Membiasakan Bersahabat dengan Telaten 
wanita soleha 
19. Mendapatkan jodoh yang shalih 
20. 5. Lebih Termasuk tenang 
tolong menolong dalam kebaikan 
6. 21. Orang Menghemat yang ingin waktu 
berniat jahil tidak jadi. 
22. 7. Terhindar Sesuai sunnah 
dari omongan yang buruk. 
8. Tampil Lebih Sopan 
9. Lebih Dihormati 
10. Melindungi Tubuh 
11. Menunjukkan harga diri pemakainya 
12. Memelihara rasa malu 
13. Sarana dakwah 
14. Selamat dari azab Allah SWT
"Katakanlah:Apakah (mau) Kami beritahu tentang orang-orang 
yang palingmerugiperbuatannya? Yaitu orang-orang 
1. Dimurkai Allah 
2. Ibadah kita sia-sia belaka, karena ada perintah Allah yang 
yang sia-sia saja perbuatannya dalamkehidupan dunia, 
sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat usaha 
yangsebaik-wajib malah baiknya. kita Mereka langgar 
itulah orang-orang yang 
3. Turunnya derajat kehormatan di mata laki-laki karena 
mengingkari (kufur) terhadapayat-ayat Allah dan menemui- 
mereka akan berpikir tubuh kita sedang dipamerkan 
Nya, 4. Menjadi maka hapuslah objek pelecehan 
amal pekerjaan mereka, dan 
Kamimengadakan 5. Tidak dikenali suatu sebagai pertimbangan muslimah 
terhadap (amalan) 
merekadi 6. Dari harikiamat.segi kesehatan, Demikianlah, resiko kanker balasan kulit mereka lebih besar 
ialah 
jahanam, 7. Azab disebabkan yang pedih 
merekakufur/ingkar dan karena mereka 
menjadikan ayat-ayat-Ku dan Rasul-rasul-Ku sebagai olok-olok.( 
Surat Al-Kahfi (18) ayat 103-106)"
KRITERIA RAMBU RAMBU 
BERBUSANA 
A. MUSLIM/MUSLIMAH SECARA UMUM 
B. MUSLIM 
C. MUSLIMAH
A. Muslim/muslimah secara umum 
1. Tidak berlebih-lebihan dalam berpakaian di luar batas 
kebiasaan. 
يَا بَنِي آدَمَْ خُذُوا زِينَتَكُ مْ عِندَْ كُ لْ مَ سجِ دْ وَْكُلُوا وَا ش بَُِوا وَلَْ ت س فُِِوا إِن هُْ 
لَْ يُحِبُّْ ا لمُ س فِِِين 
“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) 
masjid! Makan dan minumlah dan janganlah berlebih-lebihan! 
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.” 
(al-‘Araf: 31) 
Berlebih-lebihan (al-israf) ada tiga kemungkinan, 
a. Melebihi batas kebiasaan dan kadar cukup (kewajaran), 
b. Bermewah-mewah di luar batas kewajiban, 
c. Melampaui batas halal menuju zona keharaman. (Tafsir as-Sa’di)
Yang dianjurkan adalah bersikap tawadhu’ (rendah hati) dalam hal 
berpakaian karena Allah Subhanahu wata’ala semata, bukan karena ingin 
disebut sebagai orang zuhud. Tidak berarti Islam melarang berpakaian 
indah dan bagus, namun yang terpenting adalah tidak ada unsur 
kesombongan. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam memuji dengan 
sabdanya, 
مَ نْ تَ كََِْ اللِ بَاسَْ تَوَاضُعًا وَ وَُِْ يَ قدِ عَُِْلَ يْهِْ دَعَاهُْ اللهُْ يَ ومَْ ا لقِيَامَةِْ عَلَى ءُُِْوسِْ 
ا لخَلاَئِقِْ 
حَت ى يُخَي هَُِْ مِ نْ أَ يِْ حُلَلِْ ا لِْيمَانِْ شَاءَْ يَ لْبَسُهَا 
“Barang siapa meninggalkan pakaian (kemewahan) karena tawadhu untuk Busana 
Takwa Syar’i atau Trendi? Allah Subhanahu wata’ala semata padahal dia mampu, maka 
Allah Subhanahu wata’ala akan memanggilnya di hari kiamat nanti di hadapan seluruh 
makhluk untuk bebas memilih perhiasan (pakaian) surga yang diberikan kepada Ahlul 
Iman yang diinginkan untuk dia pakai.” (Hasan, HR. at-Tirmidzi [no. 2481] dari Mu’adz 
bin Anas radhiyallahu ‘anhu)
2. Kewajiban menutup aurat dalam berpakaian adalah tujuan 
utama syariat berpakaian. 
Allah Subhanahu wata’ala berfirman, 
يَا بَنِي آدَمَْ قَ دْ أَنزَ لنَا عَلَ يكُ مْ لِبَْاسًا يُوَا يِِ سَ وآتِكُ مْ وَ يِِشًا وَلِبَاسُْ الت قوَ ىْ ذَلِكَْ خَ ي ذَلِكَْ مِ نْ آيَاتِْ ا للِّْ لَعَل هُ مْ يَذ كْ وُِنَْ 
“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan 
kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah 
untuk perhiasan. Pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang 
demikian itu adalah sebagian dari tandatanda kekuasaan Allah. 
Mudah-mudahan mereka selalu ingat.” (al-A’raf: 26)
3 . Tidak diperbolehkan menggunakan pakaian yang terbuat 
dari kulit binatang buas seperti singa, harimau, dan yang 
lainnya. 
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, 
وَلَْ تَ كَبُ وا ا لخِ زْ وَلَْ الن مَاَِْ 
“Janganlah kalian beralas sutra, jangan pula kulit harimau.” (Sahih, HR. Abu 
Dawud no. 4125 dan Ibnu Majah no. 3656 dari Mu’awiyah radhiyallahu ‘anhu)
5. Tidak diperbolehkan memakai pakaian yang bergambar salib 
dengan beragam modelnya. 
Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata, 
أَ نْ الن بِ يْ لَ مْ يَكُ نْ يَت كُُِْ فِي بَ يتِهِْ شَ يئًا فِيهِْ تَصََالِيبُْ إِلْ نَقَضَهُْ 
“Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak membiarkan sesuatu pun di 
rumahnya yang berbentuk salib melainkan beliau musnahkan.” ( HR. al- 
Bukhari no. 5952) 
Dalam riwayat Abu Dawud (no. 4151) dengan lafadz قَضَبَهُْ , artinya “Beliau 
merobek atau memotongnya.” Termasuk dalam kategori salib adalah segala 
sesuatu yang diibadahi selain Allah Subhanahu wata’ala, seperti gambar arca, 
berhala, kuburan yang disembah, dan yang semisalnya, karena sebab 
pemusnahan sesuatu yang berbentuk salib adalah sesuatu yang disembah selain 
Allah Subhanahu wata’ala. (al-Fath 11/585)
6. Tidak diperbolehkan memakai pakaian yang bertuliskan huruf-huruf 
yang tidak dimengerti maknanya atau ada unsur pengagungan 
terhadap orang kafir, atau kata-kata yang melanggar syar’i atau etika 
Al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullah pernah ditanya, 
“Apa hukum pakaian yang mengandung tulisan-tulisan yang berbahasa 
Inggris, sedangkan kita tidak tahu, bisa jadi tulisan tersebut mengandung 
makna yang jelek, apakah hal ini termasuk tasyabuh?” 
Beliau menjawab, “Kewajiban kita adalah bertanya tentang tulisan atau 
huruf/simbol yang ditulis dengan selain bahasa Arab tersebut, bisa jadi 
mengandung makna yang merusak dan menghancurkan moral.” Tidak 
diperbolehkan memakai sesuatu yang ada tulisan berbahasa Inggris atau 
lainnya yang bukan bahasa Arab kecuali setelah orang itu memastikan 
kebersihan (makna) tulisan tersebut. Tulisan itu tidak mengandung sesuatu 
yang mengotori kemuliaan, tidak pula berisi pengagungan terhadap orang 
kafir. Oleh sebab itu, dia harus memastikan makna tulisan tersebut sebelum 
pakaian tersebut dia kenakan.”
7. Tidak diperbolehkan memakai pakaian yang bergambar makhluk 
bernyawa, baik itu gambar manusia, hewan, maupun burung. 
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam 
bersabda, 
لَْ تَ دخُلُْ ا لمَلاَئِكَةُْ بَ يتًا فِيهِْ كَ ل بْ، وَلَْ تَصََاوِيُِْ 
“Malaikat tidak akan memasuki rumah yang di dalamnya ada anjing dan 
gambar (makhluk bernyawa).” Dari Abul Hayyaj Hayyan bin Hushain, dia 
berkata, “Ali bin Abi Thalib z pernah berkata kepadaku, ‘Maukah aku utus 
engkau dengan sesuatu yang Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam 
mengutus aku dengannya?’ 
أَ نْ لَْ تَدَ عْ صَُ و ةًَِْ تِ مثَالًْ إِلْ طَمَ ستَهُْ وَلَْ قَ ب اًِ مُ ش فًِِا إِلْ سَ و يتَهُْ 
‘Janganlah engkau biarkan ada gambar melainkan engkau musnahkan, atau 
kuburan yang ditinggikan melainkan engkau ratakan’.” (Shahih Muslim no. 
969)
B. Muslim 
1. Menutup auratnya, yaitu mulai bawah pusar 
hingga atas lutut, 
2. Kaum lelaki diharamkan menggunakan pakaian 
yang terbuat dari sutra. 
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, 
لَْ تَ لبَسُوا ا لحَ يِِ فََِْإِن هُْ مَ نْ لَبِسَهُْ فِي الدُّ نيَا لَ مْ يَ لبَ سهُْ فِي الآخِ ةَِِْ 
“Janganlah kalian menggunakan pakaian sutra, sebab 
barang siapa menggunakannya di dunia, dia tidak 
akan menggunakannya di akhirat.” (HR. al-Bukhari no. 
5834 dan Muslim no. 2069/11)
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, 
حُ مَْ لِبَاسُْ ا لحَ يِِ وَِِْالذ بَِِْ عَلَى ذُكُو أِِْ متِي وَأحُِ لْ لِِْنَاثِهِ مْ 
“Diharamkan pakaian sutra dan perhiasan emas bagi lelaki 
dari umatku dan dihalalkan bagi kaum wanitanya.” (Sahih, 
HR. at-Tirmidzi no. 1720, beliau berkata, “Hadits hasan 
sahih”)
1. Seseorang mengidap penyakit kulit, kusta, dan semisalnya yang 
bisa menjadi lebih ringan dengan menggunakan pakaian sutra. 
2. Diperbolehkan memakai sutra 
untuk membangkitkan emosi 
فَ أََِ يتهُُْ عَلَ يهِمَا فِي غَزَاةْ 
“Saya melihat sutra tersebut mereka pakai dalam sebuah 
pertempuran.” (HR. al-Bukhari no. 2919) 
3. Diperbolehkan memakai sutra 
dalam keadaan darurat. 
مَا جَاءَْ فِي ال خصََةِْ فِي لُ بسِْ ا لحَ يِِ فِِِْي ا لحَ بِْ 
“Rukhshah Memakai Sutra dalam Peperangan.” 
“Hadits di atas mengandung dalil diperbolehkannya memakai 
sutra ketika kondisi darurat, seperti seseorang yang 
dikejutkan dengan pertempuran dan tidak ada pakaian lain 
selain sutra.” (Syarah Shahih Muslim 14/45)
4. Diperbolehkan menggunakan sutra untuk hiasan pakaian dan semisalnya 
dengan syarat tidak lebih dari empat jari. 
نَهَى نَبِيُّْ اللهِْ عَ نْ لُ بسِْ ا لحَ يِِ إِِِْلْ مَ وضِعَْ إِ صَبَعَ ينِْ أَ وْ ثَلاَ ثْ أَ وْ أَ بَْعْ 
“Nabiyullah Shallallahu ‘alaihi wasallam melarang memakai 
sutra kecuali seukuran dua, tiga, atau empat jari.” 
Di antara dalil amali yang menunjukkan bolehnya 
hiasan sutra untuk pakaian pada kerah, lengan, bagian 
tepian, benik (kancing).
MARI BERHIJAB
20 ALASAN 
KENAPA WANITA 
TIDAK MAU PAKAI 
JILBAB
Berbusana sesuai syariat islam

More Related Content

What's hot

hukum berbusanah muslimah
hukum berbusanah muslimahhukum berbusanah muslimah
hukum berbusanah muslimahAfdhal M
 
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian Siswan Afandi
 
kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anam
 kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anam kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anam
kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anamR&R Darulkautsar
 
Contoh Makalah Hadis Pakaian dan Perhiasan
Contoh Makalah Hadis Pakaian dan PerhiasanContoh Makalah Hadis Pakaian dan Perhiasan
Contoh Makalah Hadis Pakaian dan PerhiasanRoisMansur
 
12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...
12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...
12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...LAZNas Chevron
 
Dasar hukum islam seputar busana muslim
Dasar hukum islam seputar busana muslimDasar hukum islam seputar busana muslim
Dasar hukum islam seputar busana muslimAndi Uli
 
Hadits tarbawi
Hadits tarbawiHadits tarbawi
Hadits tarbawiade rosita
 
Bertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercelaBertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercelaAndi Asri Ainun
 
Kesesatan Kitab Barzanji
Kesesatan Kitab BarzanjiKesesatan Kitab Barzanji
Kesesatan Kitab BarzanjiAbu Muhammad
 
Aneka doaku 2
Aneka doaku 2Aneka doaku 2
Aneka doaku 2teguh.qi
 
Pakaian Syar'iku
Pakaian Syar'ikuPakaian Syar'iku
Pakaian Syar'ikuErwin Wahyu
 
Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h)
Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h) Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h)
Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h) Muhammad Idris
 
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPT
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPTMenutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPT
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPTAnas Wibowo
 
Presentasi Adab Bepergian
Presentasi Adab BepergianPresentasi Adab Bepergian
Presentasi Adab BepergianSyifa, F.F.
 
Panduan tata cara manasik umroh
Panduan tata cara manasik umrohPanduan tata cara manasik umroh
Panduan tata cara manasik umrohsha ied
 
Clothing in islam - Berpakaian Dalam Islam
Clothing in islam - Berpakaian Dalam IslamClothing in islam - Berpakaian Dalam Islam
Clothing in islam - Berpakaian Dalam IslamAzka Napsiyana
 

What's hot (20)

Modul 4 x
Modul 4 xModul 4 x
Modul 4 x
 
hukum berbusanah muslimah
hukum berbusanah muslimahhukum berbusanah muslimah
hukum berbusanah muslimah
 
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
Pendidikan Agama Islam bab Adab Berpakaian
 
kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anam
 kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anam kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anam
kesesatan kitab barzanji, qashidah burdah dan maulid syarafil anam
 
Contoh Makalah Hadis Pakaian dan Perhiasan
Contoh Makalah Hadis Pakaian dan PerhiasanContoh Makalah Hadis Pakaian dan Perhiasan
Contoh Makalah Hadis Pakaian dan Perhiasan
 
12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...
12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...
12 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xii 2013 tawadhu kepada se...
 
Dasar hukum islam seputar busana muslim
Dasar hukum islam seputar busana muslimDasar hukum islam seputar busana muslim
Dasar hukum islam seputar busana muslim
 
Ziarah Asyura
Ziarah AsyuraZiarah Asyura
Ziarah Asyura
 
Hadits tarbawi
Hadits tarbawiHadits tarbawi
Hadits tarbawi
 
Bertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercelaBertata krama dan menjauhi sikap tercela
Bertata krama dan menjauhi sikap tercela
 
Kesesatan Kitab Barzanji
Kesesatan Kitab BarzanjiKesesatan Kitab Barzanji
Kesesatan Kitab Barzanji
 
Aneka doaku 2
Aneka doaku 2Aneka doaku 2
Aneka doaku 2
 
Pakaian Syar'iku
Pakaian Syar'ikuPakaian Syar'iku
Pakaian Syar'iku
 
Fiqh Munakahat : Kriteria suami dan Istri Ideal
Fiqh Munakahat : Kriteria suami dan Istri IdealFiqh Munakahat : Kriteria suami dan Istri Ideal
Fiqh Munakahat : Kriteria suami dan Istri Ideal
 
Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h)
Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h) Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h)
Biografi ummu salamah radhiyallahu 'anha (wafat 59 h)
 
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPT
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPTMenutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPT
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPT
 
Presentasi Adab Bepergian
Presentasi Adab BepergianPresentasi Adab Bepergian
Presentasi Adab Bepergian
 
72 Hadis Mengenai Nafkah
72 Hadis Mengenai Nafkah72 Hadis Mengenai Nafkah
72 Hadis Mengenai Nafkah
 
Panduan tata cara manasik umroh
Panduan tata cara manasik umrohPanduan tata cara manasik umroh
Panduan tata cara manasik umroh
 
Clothing in islam - Berpakaian Dalam Islam
Clothing in islam - Berpakaian Dalam IslamClothing in islam - Berpakaian Dalam Islam
Clothing in islam - Berpakaian Dalam Islam
 

Similar to Berbusana sesuai syariat islam

Berbusana muslim dan muslimah
Berbusana muslim dan muslimahBerbusana muslim dan muslimah
Berbusana muslim dan muslimahmubarok123
 
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...RiriCesar RiriCesar
 
Tata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran Islam
Tata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran IslamTata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran Islam
Tata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran IslamNurqanaah M
 
Cara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian Islami
Cara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian IslamiCara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian Islami
Cara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian IslamiMaharani Asmara Putri
 
dokumen.tips_ppt-busana-islam.pptx
dokumen.tips_ppt-busana-islam.pptxdokumen.tips_ppt-busana-islam.pptx
dokumen.tips_ppt-busana-islam.pptxKustiatulMustofsiroh
 
Jilbab Syar'i
Jilbab Syar'iJilbab Syar'i
Jilbab Syar'iRina Hafs
 
Ahlak berpakaian
Ahlak berpakaianAhlak berpakaian
Ahlak berpakaianjuniftha
 
Berbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan Diri
Berbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan DiriBerbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan Diri
Berbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan DiriAulia Dina Wulandani
 
Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02
Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02
Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02whmt5624
 
Tabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita Moderen
Tabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita ModerenTabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita Moderen
Tabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita ModerenMawar'99
 
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptxAdab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptxRizkyYumasAhmad
 

Similar to Berbusana sesuai syariat islam (20)

Berbusana muslim dan muslimah
Berbusana muslim dan muslimahBerbusana muslim dan muslimah
Berbusana muslim dan muslimah
 
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
Pendidikan Agama Islam kelas X : Keutamaan Tata Cara Berpakaian Sesuai Syaria...
 
Tugas agama islam
Tugas agama islamTugas agama islam
Tugas agama islam
 
Presentasi PAI
Presentasi PAIPresentasi PAI
Presentasi PAI
 
Berbusana Muslim
Berbusana MuslimBerbusana Muslim
Berbusana Muslim
 
Tata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran Islam
Tata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran IslamTata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran Islam
Tata cara berpakaian yang tidak sesuai dengan ajaran Islam
 
Cara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian Islami
Cara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian IslamiCara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian Islami
Cara Menghindari Pergaulan Bebas dan Zina dengan Berpakaian Islami
 
Hijab itu Sederhana
Hijab itu SederhanaHijab itu Sederhana
Hijab itu Sederhana
 
Adab berpakaian
Adab berpakaianAdab berpakaian
Adab berpakaian
 
Bab iii s2
Bab iii s2Bab iii s2
Bab iii s2
 
dokumen.tips_ppt-busana-islam.pptx
dokumen.tips_ppt-busana-islam.pptxdokumen.tips_ppt-busana-islam.pptx
dokumen.tips_ppt-busana-islam.pptx
 
Jilbab Syar'i
Jilbab Syar'iJilbab Syar'i
Jilbab Syar'i
 
Adab dalam berpakaian dan berhias
Adab dalam berpakaian dan berhiasAdab dalam berpakaian dan berhias
Adab dalam berpakaian dan berhias
 
Ahlak berpakaian
Ahlak berpakaianAhlak berpakaian
Ahlak berpakaian
 
Berbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan Diri
Berbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan DiriBerbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan Diri
Berbusana muslim dan muslimah merupakan cermin kepribadian dan Keindahan Diri
 
contoh sahaja
contoh sahajacontoh sahaja
contoh sahaja
 
Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02
Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02
Presentasiagamaislam 140409074222-phpapp02
 
Tabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita Moderen
Tabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita ModerenTabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita Moderen
Tabarruj - Dandanan ala Jahiliiyah Wanita Moderen
 
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptxAdab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
Adab Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping.pptx
 
Tabarruj
TabarrujTabarruj
Tabarruj
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 

Berbusana sesuai syariat islam

  • 1.
  • 2. 1. Aisha Emira W. (02) 2. Bima Kusuma W. (07) 3. Dina Putri W. (10) 4. Moch. Ari W. (21) 5. Muh. Fath Almuzaki (22) 6. Nurul Ari Sukfianti (25) X – MIIA 3
  • 3.
  • 4. QS : An-Nuur ayat 31 وَقُ لْ لِ لمُ ؤمِنَاتِْ يَ غضُ ضنَْ مِ نْ أَ بْصََا نْ وَيَ حفَ ظنَْ فُْ وُِجَهُ نْ وَلَْ يُ بدِينَْ زِينَتَهُ نْ إِ لْ مَا ظَهَ مَِِْ نهَا وَ ليَ ض بنَْ بِخُمُْ نْ عَلَ ىْ جُيُوبِهِ نْ وَلَْ يُ بدِينَْ زِينَْتَهُ نْ إِ لْ لِبُعُولَتِهِ نْ أَ وْ آبَائِهِ نْ أَ وْ آبَاءِْ بُعُولَتِهِ نْ أَ وْ أَ بنَائِهِ نْ أَ وْ أَ بنَاءِْ بُعُولَتِهِ نْ أَ وْ إِ خوَانِهِ نْ أَ وْ بَنِي إِ خوَانِهِ نْ أَ وْ بَنِي أَخَوَاتِهِ نْ أَ وْ نِسَائِهِ نْ أَ وْ مَا مَلَكَْ تْ أَ يمَانُهُ نْ أَوِْ الت ابِعِينَْ غَ ي أِِْوُلِْي ا لِْ بَةِْ مِنَْ ال جَالِْ أَوِْ ال ط فلِْ ال ذِينَْ لَ مْ يَ ظهَ وُِا عَلَ ىْ عَ و اَِتِْ النْ سَاءِْ وَلَْ يَ ض بنَْ بِأ جُلِهِ نْ لِيُ علَمَْ مَا يُ خفِينَْ مِ نْ زِينَتِهِ نْ وَتوُبُوا إِلَى ا للِّْ -جَمِيعًا أَيُّهَْ ا لمُ ؤمِنُونَْ لَعَل كُ مْ تْ فلِحُونَْ
  • 5. “Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita”” ARTIINYA :
  • 6. QS : Al-Ahzab ayat 59 ياأ ي هاالن بي قْل لْأ زواجك وْبناتكْ ونساءالم ؤمنين يْ دنين مْنْ أدنىأن جْلابيبهن ذلك ي ع فن فْلا يْ ؤذ ين وْكان اْلله غْفو اِْ حِيما ARTINYA : Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al-Ahzab:59)
  • 7. Rambu-rambu berbusana muslimah : 1. Menutup seluruh badan selain yang dikecualikan, yaitu telapak tangan dan wajah. Kini banyak sekali kaum muslimah yang mengenakan jilbab, namun tidak sepenuhnya menutupi aurat. Kerudung mereka dibentuk dengan cara melilitkannya di leher, sehingga teradang nampak leher dan dada mereka. Kecenderungan tersebut didukung penuh oleh berbagai tend mode berhijab yang terkadang sedikit merubah fungsi dari hijab itu sendiri. Ditambah berbagai aksesoris dan hiasan membuat buasana muslimah berubah fungsi sebagai perhiasan dan menambah kecantikan wanita sehingga wanita yang memakainya dapat menjadi pusat perhatian.
  • 8. 2. Pakaian harus longgar, tidak ketat, sehingga tidak memperlihatkan bentuk tubuhnya. Walaupun pakaiannya panjang dan menutupi seluruh baian tubuhnya, jika ketat tetap akan memperlihatkan bentuk tubuhnya. Misalnya rok ketat, kemeja atau kaus ketat, dan celana pensil. Pakaian model seperti ini tentu saja melanggar aturan jilbab muslimah yang sesuai dengan syariat.
  • 9. 3. Kainnya harus tebal dan tidak tipis. Tentu saja jika busana muslimah berfungsi untuk menutup aurat maka bahannya harus tebal dan tidak tipis. Jika bahannya tipis artinya sama saja ia tidak menutup auratnya bahkan memancing godaan dan menampakkan perhiasannya. Hal ini seperti yang diterangkan oleh Rasulullah saw dalam hadits berikut ini: "Pada akhir umatku nanti akan ada wanita-wanita yang berpakaian namun (hakekatnya) telanjang. Di atas kepala mereka seperti terdapat bongkol (punuk) onta. Kutuklah mereka karena sebenarnya mereka itu adalah kaum wanita yang terkutuk."
  • 10. 4. Tidak diberi wewangian atau parfum. Walaupun ada larangan bagi muslimah untuk memakai wewangain bukan berarti muslimah harus tampil dengan bau yang tidak sedap. Muslimah harus tetap menjaga kebersihan tubuh, pakaian, dan jilbabnya agar tidak menimbulkan bau badan yang dapat mengganggu dan menimbulkan fitnah baru yaitu adanya penilaian orang bahwa orang yang memakai jilbab mempunyai bau yang tidak sedap. Perawatan tubuh tetap diperbolehkan bagi muslimah asal tidak jatuh pada perbuatan tabarruj atau berhias.
  • 11. 5. Tidak menyerupai pakaian laki-laki. Masalah ini ditegaskan dalam hadits Rasulullah berikut ini: Dari Abu Hurairah yang berkata: "Rasulullah melaknat pria yang memakai pakaian wanita dan wanita yang memakai pakaian pria." (HR. Abu dawud, Ibnu Majah, Al-Hakim, dan Ahmad).
  • 12. 7. Tidak menyerupai pakaian wanita-wanita kafir. Dalam syari'at islam telah ditetapkan bahwa kaum muslimin, baik laki-laki maupun wanita, tidak diperbolehkan bertasyabuh (menyerupai) orang-orang kafir, baik dalam ibadah, ikut merayakan hari raya, dan berpakaian dengan pakaian khas mereka.
  • 13. Keuntungan Berbusana Muslim/Muslimah : 1. 15. Mendapatkan Ibadah yang mudah, pahala dan dicintai dari Allah Allah SWT 16. 2. Terlindung Mengundang dari turunnya sinar pertolongan matahari secara Allah langsung 17. 3. Rambut Menjauhakan Terhindar diri dari dari perbuatan Debu nista dan Polusi 4. 18. Membiasakan Bersahabat dengan Telaten wanita soleha 19. Mendapatkan jodoh yang shalih 20. 5. Lebih Termasuk tenang tolong menolong dalam kebaikan 6. 21. Orang Menghemat yang ingin waktu berniat jahil tidak jadi. 22. 7. Terhindar Sesuai sunnah dari omongan yang buruk. 8. Tampil Lebih Sopan 9. Lebih Dihormati 10. Melindungi Tubuh 11. Menunjukkan harga diri pemakainya 12. Memelihara rasa malu 13. Sarana dakwah 14. Selamat dari azab Allah SWT
  • 14. "Katakanlah:Apakah (mau) Kami beritahu tentang orang-orang yang palingmerugiperbuatannya? Yaitu orang-orang 1. Dimurkai Allah 2. Ibadah kita sia-sia belaka, karena ada perintah Allah yang yang sia-sia saja perbuatannya dalamkehidupan dunia, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat usaha yangsebaik-wajib malah baiknya. kita Mereka langgar itulah orang-orang yang 3. Turunnya derajat kehormatan di mata laki-laki karena mengingkari (kufur) terhadapayat-ayat Allah dan menemui- mereka akan berpikir tubuh kita sedang dipamerkan Nya, 4. Menjadi maka hapuslah objek pelecehan amal pekerjaan mereka, dan Kamimengadakan 5. Tidak dikenali suatu sebagai pertimbangan muslimah terhadap (amalan) merekadi 6. Dari harikiamat.segi kesehatan, Demikianlah, resiko kanker balasan kulit mereka lebih besar ialah jahanam, 7. Azab disebabkan yang pedih merekakufur/ingkar dan karena mereka menjadikan ayat-ayat-Ku dan Rasul-rasul-Ku sebagai olok-olok.( Surat Al-Kahfi (18) ayat 103-106)"
  • 15. KRITERIA RAMBU RAMBU BERBUSANA A. MUSLIM/MUSLIMAH SECARA UMUM B. MUSLIM C. MUSLIMAH
  • 16. A. Muslim/muslimah secara umum 1. Tidak berlebih-lebihan dalam berpakaian di luar batas kebiasaan. يَا بَنِي آدَمَْ خُذُوا زِينَتَكُ مْ عِندَْ كُ لْ مَ سجِ دْ وَْكُلُوا وَا ش بَُِوا وَلَْ ت س فُِِوا إِن هُْ لَْ يُحِبُّْ ا لمُ س فِِِين “Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid! Makan dan minumlah dan janganlah berlebih-lebihan! Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.” (al-‘Araf: 31) Berlebih-lebihan (al-israf) ada tiga kemungkinan, a. Melebihi batas kebiasaan dan kadar cukup (kewajaran), b. Bermewah-mewah di luar batas kewajiban, c. Melampaui batas halal menuju zona keharaman. (Tafsir as-Sa’di)
  • 17. Yang dianjurkan adalah bersikap tawadhu’ (rendah hati) dalam hal berpakaian karena Allah Subhanahu wata’ala semata, bukan karena ingin disebut sebagai orang zuhud. Tidak berarti Islam melarang berpakaian indah dan bagus, namun yang terpenting adalah tidak ada unsur kesombongan. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam memuji dengan sabdanya, مَ نْ تَ كََِْ اللِ بَاسَْ تَوَاضُعًا وَ وَُِْ يَ قدِ عَُِْلَ يْهِْ دَعَاهُْ اللهُْ يَ ومَْ ا لقِيَامَةِْ عَلَى ءُُِْوسِْ ا لخَلاَئِقِْ حَت ى يُخَي هَُِْ مِ نْ أَ يِْ حُلَلِْ ا لِْيمَانِْ شَاءَْ يَ لْبَسُهَا “Barang siapa meninggalkan pakaian (kemewahan) karena tawadhu untuk Busana Takwa Syar’i atau Trendi? Allah Subhanahu wata’ala semata padahal dia mampu, maka Allah Subhanahu wata’ala akan memanggilnya di hari kiamat nanti di hadapan seluruh makhluk untuk bebas memilih perhiasan (pakaian) surga yang diberikan kepada Ahlul Iman yang diinginkan untuk dia pakai.” (Hasan, HR. at-Tirmidzi [no. 2481] dari Mu’adz bin Anas radhiyallahu ‘anhu)
  • 18. 2. Kewajiban menutup aurat dalam berpakaian adalah tujuan utama syariat berpakaian. Allah Subhanahu wata’ala berfirman, يَا بَنِي آدَمَْ قَ دْ أَنزَ لنَا عَلَ يكُ مْ لِبَْاسًا يُوَا يِِ سَ وآتِكُ مْ وَ يِِشًا وَلِبَاسُْ الت قوَ ىْ ذَلِكَْ خَ ي ذَلِكَْ مِ نْ آيَاتِْ ا للِّْ لَعَل هُ مْ يَذ كْ وُِنَْ “Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tandatanda kekuasaan Allah. Mudah-mudahan mereka selalu ingat.” (al-A’raf: 26)
  • 19. 3 . Tidak diperbolehkan menggunakan pakaian yang terbuat dari kulit binatang buas seperti singa, harimau, dan yang lainnya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, وَلَْ تَ كَبُ وا ا لخِ زْ وَلَْ الن مَاَِْ “Janganlah kalian beralas sutra, jangan pula kulit harimau.” (Sahih, HR. Abu Dawud no. 4125 dan Ibnu Majah no. 3656 dari Mu’awiyah radhiyallahu ‘anhu)
  • 20. 5. Tidak diperbolehkan memakai pakaian yang bergambar salib dengan beragam modelnya. Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata, أَ نْ الن بِ يْ لَ مْ يَكُ نْ يَت كُُِْ فِي بَ يتِهِْ شَ يئًا فِيهِْ تَصََالِيبُْ إِلْ نَقَضَهُْ “Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak membiarkan sesuatu pun di rumahnya yang berbentuk salib melainkan beliau musnahkan.” ( HR. al- Bukhari no. 5952) Dalam riwayat Abu Dawud (no. 4151) dengan lafadz قَضَبَهُْ , artinya “Beliau merobek atau memotongnya.” Termasuk dalam kategori salib adalah segala sesuatu yang diibadahi selain Allah Subhanahu wata’ala, seperti gambar arca, berhala, kuburan yang disembah, dan yang semisalnya, karena sebab pemusnahan sesuatu yang berbentuk salib adalah sesuatu yang disembah selain Allah Subhanahu wata’ala. (al-Fath 11/585)
  • 21. 6. Tidak diperbolehkan memakai pakaian yang bertuliskan huruf-huruf yang tidak dimengerti maknanya atau ada unsur pengagungan terhadap orang kafir, atau kata-kata yang melanggar syar’i atau etika Al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullah pernah ditanya, “Apa hukum pakaian yang mengandung tulisan-tulisan yang berbahasa Inggris, sedangkan kita tidak tahu, bisa jadi tulisan tersebut mengandung makna yang jelek, apakah hal ini termasuk tasyabuh?” Beliau menjawab, “Kewajiban kita adalah bertanya tentang tulisan atau huruf/simbol yang ditulis dengan selain bahasa Arab tersebut, bisa jadi mengandung makna yang merusak dan menghancurkan moral.” Tidak diperbolehkan memakai sesuatu yang ada tulisan berbahasa Inggris atau lainnya yang bukan bahasa Arab kecuali setelah orang itu memastikan kebersihan (makna) tulisan tersebut. Tulisan itu tidak mengandung sesuatu yang mengotori kemuliaan, tidak pula berisi pengagungan terhadap orang kafir. Oleh sebab itu, dia harus memastikan makna tulisan tersebut sebelum pakaian tersebut dia kenakan.”
  • 22. 7. Tidak diperbolehkan memakai pakaian yang bergambar makhluk bernyawa, baik itu gambar manusia, hewan, maupun burung. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, لَْ تَ دخُلُْ ا لمَلاَئِكَةُْ بَ يتًا فِيهِْ كَ ل بْ، وَلَْ تَصََاوِيُِْ “Malaikat tidak akan memasuki rumah yang di dalamnya ada anjing dan gambar (makhluk bernyawa).” Dari Abul Hayyaj Hayyan bin Hushain, dia berkata, “Ali bin Abi Thalib z pernah berkata kepadaku, ‘Maukah aku utus engkau dengan sesuatu yang Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mengutus aku dengannya?’ أَ نْ لَْ تَدَ عْ صَُ و ةًَِْ تِ مثَالًْ إِلْ طَمَ ستَهُْ وَلَْ قَ ب اًِ مُ ش فًِِا إِلْ سَ و يتَهُْ ‘Janganlah engkau biarkan ada gambar melainkan engkau musnahkan, atau kuburan yang ditinggikan melainkan engkau ratakan’.” (Shahih Muslim no. 969)
  • 23. B. Muslim 1. Menutup auratnya, yaitu mulai bawah pusar hingga atas lutut, 2. Kaum lelaki diharamkan menggunakan pakaian yang terbuat dari sutra. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, لَْ تَ لبَسُوا ا لحَ يِِ فََِْإِن هُْ مَ نْ لَبِسَهُْ فِي الدُّ نيَا لَ مْ يَ لبَ سهُْ فِي الآخِ ةَِِْ “Janganlah kalian menggunakan pakaian sutra, sebab barang siapa menggunakannya di dunia, dia tidak akan menggunakannya di akhirat.” (HR. al-Bukhari no. 5834 dan Muslim no. 2069/11)
  • 24. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, حُ مَْ لِبَاسُْ ا لحَ يِِ وَِِْالذ بَِِْ عَلَى ذُكُو أِِْ متِي وَأحُِ لْ لِِْنَاثِهِ مْ “Diharamkan pakaian sutra dan perhiasan emas bagi lelaki dari umatku dan dihalalkan bagi kaum wanitanya.” (Sahih, HR. at-Tirmidzi no. 1720, beliau berkata, “Hadits hasan sahih”)
  • 25. 1. Seseorang mengidap penyakit kulit, kusta, dan semisalnya yang bisa menjadi lebih ringan dengan menggunakan pakaian sutra. 2. Diperbolehkan memakai sutra untuk membangkitkan emosi فَ أََِ يتهُُْ عَلَ يهِمَا فِي غَزَاةْ “Saya melihat sutra tersebut mereka pakai dalam sebuah pertempuran.” (HR. al-Bukhari no. 2919) 3. Diperbolehkan memakai sutra dalam keadaan darurat. مَا جَاءَْ فِي ال خصََةِْ فِي لُ بسِْ ا لحَ يِِ فِِِْي ا لحَ بِْ “Rukhshah Memakai Sutra dalam Peperangan.” “Hadits di atas mengandung dalil diperbolehkannya memakai sutra ketika kondisi darurat, seperti seseorang yang dikejutkan dengan pertempuran dan tidak ada pakaian lain selain sutra.” (Syarah Shahih Muslim 14/45)
  • 26. 4. Diperbolehkan menggunakan sutra untuk hiasan pakaian dan semisalnya dengan syarat tidak lebih dari empat jari. نَهَى نَبِيُّْ اللهِْ عَ نْ لُ بسِْ ا لحَ يِِ إِِِْلْ مَ وضِعَْ إِ صَبَعَ ينِْ أَ وْ ثَلاَ ثْ أَ وْ أَ بَْعْ “Nabiyullah Shallallahu ‘alaihi wasallam melarang memakai sutra kecuali seukuran dua, tiga, atau empat jari.” Di antara dalil amali yang menunjukkan bolehnya hiasan sutra untuk pakaian pada kerah, lengan, bagian tepian, benik (kancing).
  • 27.
  • 29. 20 ALASAN KENAPA WANITA TIDAK MAU PAKAI JILBAB