SlideShare a Scribd company logo
1
KALIMAT EFEKTIF
A.Kesepadanan dan Kesatuan
B.Keparalelan
C.Ketegasan dan Keutamaan
D.Kehematan
E.Variasi
Kalimat
efektif
Kalimat
efektif
Syarat-
syarat
Syarat-
syarat
DefinisiDefinisi
Syarat-
syarat
Kesepadanan dan kesatuan
Keparalelan
Ketegasan dan
keutamaan
Kehematan
Variasi
4
akurat
ringkas
tulisan
ilmiah
konvensional padu/utuh
bahasa kepenulisan
jelas
kalimat efektifpungtuasi diksi
5
1.Pungtuasi
Arti:
pembubuhan atau penggunaan tanda baca.
Fungsi:
memberi kunci kepada pembaca terhadap informasi
yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca.
Contoh:
Adik mencuci baju kakak saya tidur pulas
Kalimat di atas dapat menimbulkan beberapa arti
berikut ini.
6
Adik mencuci baju, kakak saya tidur pulas.
Adik mencuci baju kakak, saya tidur pulas.
Saran:
Seorang penulis disarankan menguasai pedoman umum
ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan.
2.Diksi
Diksi adalah pemilihan kata dengan tepat. Dalam diksi,
harus dibedakan antara makna denotatif dengan makna
konotatif, kata standar dengan nonstandar, dialek dengan
bahasa umum, kata tunggal dengan idiom, frasa dengan
idiom, dan kata umum dengan istilah.
7
Makna denotatif adalah makna yang sudah digariskan dalam
kamus bahasa. Jadi, mengarah pada makna konseptual.
Adapun makna konotatif adalah makna yang asosiatif atau
makna yang menimbulkan banyak arti.
Contoh makna denotatif:
sulih yang berarti ganti;substitusi
siluet yang berarti bayang-bayang
Contoh makna konotatif:
kata bunga pada kalimat
Anak itu menjadi bunga di kelasnya.
8
Dalam penulisan ilmiah, perlu dihindari kata-kata yang
bersifat nonstandar, jadi harus mementingkan kosa kata baku.
contoh:
kata baku(standar) kata nonbaku
aktif aktip
dahulu dulu
Pemakaian dialek harus dihindari dalam pembuatan tulisan
ilmiah, karena dapat mengganggu pemahaman atas kata itu
sendiri. Kata-kata umumlah yang harus kita pakai.
9
contoh:
gue(dialek) saya (umum)
ganteng(dialek) tampan (umum)
Idiom adalah gabungan dari dua kata atau lebih yang
membentuk suatu ungkapan, sebaiknya hal itu dihindari
karena bermakna interpretatif.
contoh:
kepala(kata tunggal)
keras kepala (idiom)
10
Dalam menulis karangan ilmiah, sering digunakan istilah-
istilah untuk membantu pemahaman terhadap bidang ilmu
yang sedang dibahas. Akan tetapi, penulisan istilah itu
harus baku dan sesuai dengan disiplin ilmu tersebut. Jadi,
harus dibedakan antara kata umum dengan istilah.
contoh:
kata umum : cermat, terbatas (dipakai di semua bidang)
kata khusus : imunisasi, amputasi (bidang kedokteran)
11
Selain menggunakan kosa kata Indonesia yang sudah
dibakukan, dapat juga memakai kata dari hasil
menerjemahkan atau tetap menggunakan istilah asing
tersebut jika memang belum ada padanannya yang tepat.
Contoh:
Reshuffle
Shuttle cock
12
3. Kalimat Efektif
Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun untuk
mencapai daya informasi yang tepat dan baik. Menurut
Parera (Ekosusilo,1995:63) kalimat dikatakan efektif
apabila didukung oleh
a. kesepadanan antara struktur bahasa dan jalan pikiran
yang logis,
b. keparalelan, untuk tujuan efektivitas tertentu,
c. ketegasan dalam menonjolkan pikiran utama,
d. kehematan dalam pilihan kata, dan
e. kevariasian dalam penyusunan kalimat.
13
a. Kesepadanan dan Kesatuan
Kesepadanan adalah kemaksimalan struktur bahasa
untuk mendukung gagasan atau ide yang dikandung,
untuk itu yang harus diperhatikan
1)setiap kalimat mayor harus memiliki subyek dan predikat
contoh:
Mereka membicarakan masalah batas studi.
Kalimat di atas memiliki S, P, O, yaitu fungsi S diisi
oleh kata mereka, fungsi P diisi oleh kata membicarakan,
dan fungsi O diisi oleh frasa masalah batas studi.
14
2) Ide pokok harus terdapat dalam induk kalimat
contoh:
Ia meninggalkan kelas ketika kuliah sedang berlangsung.
Ide pokok dari kalimat di atas adalah ia meninggalkan
kelas.
Apabila ide pokok yang dimaksud adalah kuliah sedang
berlangsung maka kalimat di atas menjadi berikut ini.
Kuliah sedang berlangsung, ketika ia meninggalkan
kelas.
15
3)Penggabungan kalimat dengan kata hubung dan atau
kata yang (kata dan untuk menghasilkan kalimat yang
setara, sedangkan kata yang untuk menghasilkan
kalimat dengan klausa bertingkat).
contoh:
Ujian berlangsung selama dua minggu.
Ujian dimulai pada 4 Januari 1999.
Kalimat di atas digabung menjadi kalimat berikut ini.
16
Ujian yang dimulai pada 4 Januari 1999 berlangsung
selama dua minggu.
atau
Ujian berlangsung selama dua minggu dan dimulai
pada 4 Januari 1999.
b. Keparalelan
Keparalelan adalah penggunaan bentuk-bentuk
bahasa atau konstruksi bahasa yang sama dalam
susunan serial, dapat juga dikatakan sebagai
kesejajaran pengungkapan ide-ide dalam suatu kalimat.
17
contoh:
Penghapusan pangkalan asing dan penarikan kembali
pasukan AS dari Filipina akan mempercepat perwujudan
cita-cita segenap bangsa Filipina.
atau
Dihapuskannya pangkalan asing dan ditariknya kembali
pasukan AS dari Filipina akan mempercepat terwujudnya
cita-cita segenap bangsa Filipina.
Kalimat pertama di atas diisi oleh kata benda yang berupa
penghapusan, penarikan, dan perwujudan, sedangkan
kalimat kedua diisi oleh kata kerja yang berupa
dihapuskannya, ditariknya, dan terwujudnya.
18
c. Ketegasan dan Keutamaan
Untuk mencapai ketegasan dan keutamaan dalam suatu
tulisan, seorang penulis harus memperhatikan posisi
bagian yang diutamakan. Hal itu dapat ditempuh
dengan:
1)Meletakkan bagian yang penting pada awal kalimat,
contoh:
Masalah kenaikan harga itu dapat dibicarakan pada
kesempatan yang lain.
atau
Pada kesempatan yang lain masalah kenaikan harga itu
dapat dibicarakan.
19
2) Mengulang gagasan yang penting,
contoh:
Untuk menambah iklim yang sejuk di negara kita maka
perlu kesadaran moral, kesadaran politik, kesadaran
agama, kesadaran bermasyarakat, dan kesadaran
berbudaya.
3) Mempertentangkan gagasan yang satu dengan yang
lain,
contoh:
Perusahaan menghendaki perbaikan secara menyeluruh
bukan setengah-setengah.
20
4)Menekankan gagasan yang penting dengan partikel –
lah
contoh:
Kitalah yang bertanggung jawab atas kejadian itu.
d. Kehematan
Dalam menyusun tulisan ilmiah, diharapkan seorang
penulis dapat berhemat dalam pemakaian kata, frasa,
atau bentuk-bentuk bahasa yang lain. Kehematan ini
menyangkut gramatikal dan makna kata.
21
Kehematan dapat ditempuh dengan cara
1) Menghindari pengulangan subyek kalimat
contoh:
Mereka naik pentas begitu mereka tiba.
(ada pengulangan S)
Mereka naik pentas begitu tiba.(tanpa pengulangan)
2)Menghindari kata hari, tanggal, bulan, dan tahun dalam
hubungannya dengan nama hari, tanggal, bulan, dan
tahun.
22
contoh:
Pemberontakan itu meletus pada tanggal 30 bulan
September tahun 1965.
Kalimat di atas diperbaiki sebagai berikut.
Pemberontakan itu meletus pada 30 September 1965.
3) Menghindari pemakaian hipernim
contoh:
Pakaiannya berwarna merah menyala.
Pakaiannya merah menyala.(hemat)
23
4) Menghindari pemakaian kata penghubung yang berlebihan
contoh:
Walaupun sakit, tetapi ia berangkat juga.
Walaupun sakit, ia berangkat juga.
5) Menghindari pemakaian kata yang berlebihan (kata-kata
yang memiliki makna sama)
contoh:
Kita harus belajar dari Jepang agar supaya dapat maju dan
berkembang.
24
Kalimat di atas diperbaiki menjadi berikut ini.
Kita harus belajar dari Jepang agar dapat maju dan
berkembang.
atau
Kita harus belajar dari Jepang supaya dapat maju dan
berkembang.
25
e.Variasi
Untuk membuat kalimat yang tidak monoton dan
menjemukan, diperlukan adanya variasi.
Kevariasian dapat ditempuh dengan berbagai cara
berikut.
1)Variasi penggunaan kata
contoh:
Pembicaraan itu membicarakan kenakalan mahasiswa.
(monoton)
Pembicaraan itu membahas kenakalan mahasiswa.
(variatif)
26
2) Variasi dalam pembukaan kalimat
a) Frasa keterangan tempat atau keterangan waktu
diletakkan di awal kalimat.
contoh:
Dari desa yang terpencil ia merantau ke Bandung.
b) Penggunaan frasa verbal :
contoh:
Merombak kendaraan tua adalah kegemarannya.
c) Penempatan klausa anak kalimat :
contoh:
Ketika ujian berlangsung, mahasiswa itu jatuh sakit.
27
Latihan
Perbaiki kalimat-kalimat teks di bawah sehingga menjadi
kalimat-kalimat yang efektif, termasuk yang menyangkut segi
bentuk dan kosa kata, segi struktur dan kelogisan!
Perubahan pengertian dan pandangan yang mengenai energi
mulai terjadi sejak dari tahun 1974. Perubahan itu muncul
disebabkan oleh karena berbagai kajian yang mendalam tentang
keberadaan sumber energi. Banyak para ahli yang semula
menganggap bahwa besarnya sumber energi merupakan komoditi
yang tak terbatas. Setelah melakukan pengkajian yang mendalam
ternyata tidak demikian. Peristiwa ini disebut dengan sebutan
“kemelut energi”.

More Related Content

What's hot

sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiaElvarinna Permata
 
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa IndonesiaKonsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Akhul Syaifuddin D'oxide
 
Ragam bahasa ilmiah
Ragam bahasa ilmiahRagam bahasa ilmiah
Ragam bahasa ilmiah
Fajar Ramadhan
 
Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...
Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...
Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...
Universitas Muhammadiyah Tangerang
 
Pengembangan paragraf
Pengembangan paragrafPengembangan paragraf
Pengembangan paragraf
adityaaad
 
Kalimat Efektif
Kalimat EfektifKalimat Efektif
Kalimat Efektif
Juwita Septiandari
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
zazinul ummah
 
5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnya5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnya
Simon Patabang
 
Kalimat efektif
Kalimat efektifKalimat efektif
Kalimat efektif
Dwi Harus Sukses
 
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa IndonesiaMakalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Universitas Negeri Semarang
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Warnet Raha
 
Kata Serapan
Kata SerapanKata Serapan
Kata Serapan
yogo arif prakoso
 
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikMemahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikYudha Fadillah
 
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa IndonesiaMakalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
Septiana Farikha
 
Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
HIMTI
 
KALIMAT
KALIMATKALIMAT
KALIMAT
boogyora
 
Tema, topik dan karangan
Tema, topik dan karanganTema, topik dan karangan
Tema, topik dan karangan
Rahmatdi Black
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaOki16
 

What's hot (20)

sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
 
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa IndonesiaKonsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
 
Ragam bahasa ilmiah
Ragam bahasa ilmiahRagam bahasa ilmiah
Ragam bahasa ilmiah
 
Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...
Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...
Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar dan...
 
Pengembangan paragraf
Pengembangan paragrafPengembangan paragraf
Pengembangan paragraf
 
Kalimat Efektif
Kalimat EfektifKalimat Efektif
Kalimat Efektif
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
 
5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnya5 kalimat efektif dan contohnya
5 kalimat efektif dan contohnya
 
Makalah kalimat
Makalah   kalimatMakalah   kalimat
Makalah kalimat
 
Kalimat efektif
Kalimat efektifKalimat efektif
Kalimat efektif
 
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa IndonesiaMakalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
Makalah Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifMakalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 
Kata Serapan
Kata SerapanKata Serapan
Kata Serapan
 
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna SemantikMemahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
Memahami Dasar-Dasar Teori Makna Semantik
 
Ejaan yang disempurnakan(eyd)eea
Ejaan yang disempurnakan(eyd)eeaEjaan yang disempurnakan(eyd)eea
Ejaan yang disempurnakan(eyd)eea
 
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa IndonesiaMakalah Ragam Bahasa Indonesia
Makalah Ragam Bahasa Indonesia
 
Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
 
KALIMAT
KALIMATKALIMAT
KALIMAT
 
Tema, topik dan karangan
Tema, topik dan karanganTema, topik dan karangan
Tema, topik dan karangan
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasa
 

Viewers also liked

Presentasi kalimat efektif
Presentasi kalimat efektifPresentasi kalimat efektif
Presentasi kalimat efektif
Fani Nurlaila
 
KALIMAT EFEKTIF
KALIMAT EFEKTIFKALIMAT EFEKTIF
KALIMAT EFEKTIF
Phaphy Wahyudhi
 
Kalimat Efektif
Kalimat EfektifKalimat Efektif
Kalimat Efektif
Ani Mahisarani
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektifwahyu islami
 
Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)
Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)
Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)Imo Priyanto
 
Kalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadiKalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadi
irvan2496
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
zazinul ummah
 
Power Point
Power PointPower Point
Power Pointmitadwi1
 
Penyebab, Penanggulangan, dan Dampak Banjir
Penyebab, Penanggulangan, dan Dampak BanjirPenyebab, Penanggulangan, dan Dampak Banjir
Penyebab, Penanggulangan, dan Dampak Banjir
Mahdif Indiarto
 

Viewers also liked (10)

Presentasi kalimat efektif
Presentasi kalimat efektifPresentasi kalimat efektif
Presentasi kalimat efektif
 
Kalimat efektif
Kalimat efektifKalimat efektif
Kalimat efektif
 
KALIMAT EFEKTIF
KALIMAT EFEKTIFKALIMAT EFEKTIF
KALIMAT EFEKTIF
 
Kalimat Efektif
Kalimat EfektifKalimat Efektif
Kalimat Efektif
 
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia   kalimat efektifMakalah bahasa indonesia   kalimat efektif
Makalah bahasa indonesia kalimat efektif
 
Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)
Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)
Kalimat efektif (mkdu b.indo pertanian)
 
Kalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadiKalimat efektif jadi
Kalimat efektif jadi
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
 
Power Point
Power PointPower Point
Power Point
 
Penyebab, Penanggulangan, dan Dampak Banjir
Penyebab, Penanggulangan, dan Dampak BanjirPenyebab, Penanggulangan, dan Dampak Banjir
Penyebab, Penanggulangan, dan Dampak Banjir
 

Similar to Kalimat efektif

0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt
0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt
0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt
KipasAngin30
 
Kalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benar
Kalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benarKalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benar
Kalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benar
EuisKomaracilvi
 
Kalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa baku
Kalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa bakuKalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa baku
Kalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa baku
EuisKomaracilvi
 
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Aldon Samosir
 
Kalimat efektif
Kalimat efektif Kalimat efektif
Kalimat efektif
imas lusyani
 
bahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptx
bahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptxbahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptx
bahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptx
LisnaGianti
 
5 kalimat efektif
5 kalimat efektif5 kalimat efektif
5 kalimat efektif
Simon Patabang
 
Kalimat efektif
Kalimat efektifKalimat efektif
Kalimat efektifTiti Rosdiana
 
kalimat yang efektif
kalimat yang efektifkalimat yang efektif
kalimat yang efektif
Cloudys04
 
Unpas bahasa indonesia umum
Unpas bahasa indonesia umumUnpas bahasa indonesia umum
Unpas bahasa indonesia umumRian Maulana
 
Pengertian kalimat
Pengertian kalimatPengertian kalimat
Pengertian kalimatImron Hamami
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
zazinul ummah
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
zazinul ummah
 
Kalimat Efektif.pptx
Kalimat Efektif.pptxKalimat Efektif.pptx
Kalimat Efektif.pptx
Kevin893649
 
Jenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdf
Jenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdfJenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdf
Jenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdf
MochHendyBayuPratama
 
ppt kel 3.pptx
ppt kel 3.pptxppt kel 3.pptx
ppt kel 3.pptx
LittleQueen9
 

Similar to Kalimat efektif (20)

0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt
0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt
0000000499-22-UNI20211222-2021-RS2A-04-KALIMAT (2).ppt
 
Metlit gayabahasa
Metlit gayabahasaMetlit gayabahasa
Metlit gayabahasa
 
Kalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benar
Kalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benarKalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benar
Kalimat_Efektif. dalam kalimat bahasa indonesia yang baik dan benar
 
Kalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa baku
Kalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa bakuKalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa baku
Kalimat_Efektif. dalam tatanan kalimat dan tatanan bahasa baku
 
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
 
Kalimat efektif
Kalimat efektif Kalimat efektif
Kalimat efektif
 
bahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptx
bahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptxbahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptx
bahasa indonesia Kalimat-kalimat Efektif.pptx
 
5 kalimat efektif
5 kalimat efektif5 kalimat efektif
5 kalimat efektif
 
Kalimat efektif
Kalimat efektifKalimat efektif
Kalimat efektif
 
kalimat yang efektif
kalimat yang efektifkalimat yang efektif
kalimat yang efektif
 
Unpas bahasa indonesia umum
Unpas bahasa indonesia umumUnpas bahasa indonesia umum
Unpas bahasa indonesia umum
 
Pengertian kalimat
Pengertian kalimatPengertian kalimat
Pengertian kalimat
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
 
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektifPresentasi bahasa indonesia kalimat efektif
Presentasi bahasa indonesia kalimat efektif
 
Pengertian kalimat efektif
Pengertian kalimat efektifPengertian kalimat efektif
Pengertian kalimat efektif
 
Kalimat Efektif.pptx
Kalimat Efektif.pptxKalimat Efektif.pptx
Kalimat Efektif.pptx
 
Jenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdf
Jenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdfJenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdf
Jenis-Jenis Kesalahan dan Kekeliruan Berbahasa (Kalimat Efektif).pdf
 
ppt kel 3.pptx
ppt kel 3.pptxppt kel 3.pptx
ppt kel 3.pptx
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Makalah bahasa indonesia (2)
Makalah bahasa indonesia (2)Makalah bahasa indonesia (2)
Makalah bahasa indonesia (2)
 

More from Nur Chawhytz

Bahan ajar chart
Bahan ajar chartBahan ajar chart
Bahan ajar chart
Nur Chawhytz
 
Aturan peluang
Aturan  peluangAturan  peluang
Aturan peluang
Nur Chawhytz
 
Alat mikro
Alat mikroAlat mikro
Alat mikro
Nur Chawhytz
 
Ddm agro modul 4
Ddm agro modul 4Ddm agro modul 4
Ddm agro modul 4
Nur Chawhytz
 
Ddm agro modul 6
Ddm agro modul 6Ddm agro modul 6
Ddm agro modul 6
Nur Chawhytz
 
Agro.agama
Agro.agamaAgro.agama
Agro.agama
Nur Chawhytz
 
Struktur atom and spu
Struktur atom and spuStruktur atom and spu
Struktur atom and spu
Nur Chawhytz
 
Perencanaan (modul c)
Perencanaan (modul c)Perencanaan (modul c)
Perencanaan (modul c)
Nur Chawhytz
 
Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3
Nur Chawhytz
 
Pemanfaatan limbah udang
Pemanfaatan limbah udangPemanfaatan limbah udang
Pemanfaatan limbah udangNur Chawhytz
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMENSISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Nur Chawhytz
 
Tpki materi 1
Tpki materi 1Tpki materi 1
Tpki materi 1
Nur Chawhytz
 
Tpki 6
Tpki 6Tpki 6
Tpki 6
Nur Chawhytz
 
Metode pengukuran kualitas limbah 2
Metode pengukuran kualitas limbah 2Metode pengukuran kualitas limbah 2
Metode pengukuran kualitas limbah 2
Nur Chawhytz
 
Mikroskop
MikroskopMikroskop
Mikroskop
Nur Chawhytz
 
11 rahasia memulai bisnis tanpa uang
11 rahasia memulai bisnis tanpa uang11 rahasia memulai bisnis tanpa uang
11 rahasia memulai bisnis tanpa uang
Nur Chawhytz
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
Nur Chawhytz
 
Ilmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarIlmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasar
Nur Chawhytz
 
PRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURA
PRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURAPRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURA
PRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURA
Nur Chawhytz
 

More from Nur Chawhytz (19)

Bahan ajar chart
Bahan ajar chartBahan ajar chart
Bahan ajar chart
 
Aturan peluang
Aturan  peluangAturan  peluang
Aturan peluang
 
Alat mikro
Alat mikroAlat mikro
Alat mikro
 
Ddm agro modul 4
Ddm agro modul 4Ddm agro modul 4
Ddm agro modul 4
 
Ddm agro modul 6
Ddm agro modul 6Ddm agro modul 6
Ddm agro modul 6
 
Agro.agama
Agro.agamaAgro.agama
Agro.agama
 
Struktur atom and spu
Struktur atom and spuStruktur atom and spu
Struktur atom and spu
 
Perencanaan (modul c)
Perencanaan (modul c)Perencanaan (modul c)
Perencanaan (modul c)
 
Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3Pengolahan limbah gas dan b3
Pengolahan limbah gas dan b3
 
Pemanfaatan limbah udang
Pemanfaatan limbah udangPemanfaatan limbah udang
Pemanfaatan limbah udang
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMENSISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
 
Tpki materi 1
Tpki materi 1Tpki materi 1
Tpki materi 1
 
Tpki 6
Tpki 6Tpki 6
Tpki 6
 
Metode pengukuran kualitas limbah 2
Metode pengukuran kualitas limbah 2Metode pengukuran kualitas limbah 2
Metode pengukuran kualitas limbah 2
 
Mikroskop
MikroskopMikroskop
Mikroskop
 
11 rahasia memulai bisnis tanpa uang
11 rahasia memulai bisnis tanpa uang11 rahasia memulai bisnis tanpa uang
11 rahasia memulai bisnis tanpa uang
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Ilmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasarIlmu sosial budaya dasar
Ilmu sosial budaya dasar
 
PRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURA
PRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURAPRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURA
PRODUK SAMPING TANAMAN HORTIKULTURA
 

Recently uploaded

PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
arianferdana
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Rismawati408268
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 

Recently uploaded (20)

PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 

Kalimat efektif

  • 1. 1 KALIMAT EFEKTIF A.Kesepadanan dan Kesatuan B.Keparalelan C.Ketegasan dan Keutamaan D.Kehematan E.Variasi
  • 5. 5 1.Pungtuasi Arti: pembubuhan atau penggunaan tanda baca. Fungsi: memberi kunci kepada pembaca terhadap informasi yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca. Contoh: Adik mencuci baju kakak saya tidur pulas Kalimat di atas dapat menimbulkan beberapa arti berikut ini.
  • 6. 6 Adik mencuci baju, kakak saya tidur pulas. Adik mencuci baju kakak, saya tidur pulas. Saran: Seorang penulis disarankan menguasai pedoman umum ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan. 2.Diksi Diksi adalah pemilihan kata dengan tepat. Dalam diksi, harus dibedakan antara makna denotatif dengan makna konotatif, kata standar dengan nonstandar, dialek dengan bahasa umum, kata tunggal dengan idiom, frasa dengan idiom, dan kata umum dengan istilah.
  • 7. 7 Makna denotatif adalah makna yang sudah digariskan dalam kamus bahasa. Jadi, mengarah pada makna konseptual. Adapun makna konotatif adalah makna yang asosiatif atau makna yang menimbulkan banyak arti. Contoh makna denotatif: sulih yang berarti ganti;substitusi siluet yang berarti bayang-bayang Contoh makna konotatif: kata bunga pada kalimat Anak itu menjadi bunga di kelasnya.
  • 8. 8 Dalam penulisan ilmiah, perlu dihindari kata-kata yang bersifat nonstandar, jadi harus mementingkan kosa kata baku. contoh: kata baku(standar) kata nonbaku aktif aktip dahulu dulu Pemakaian dialek harus dihindari dalam pembuatan tulisan ilmiah, karena dapat mengganggu pemahaman atas kata itu sendiri. Kata-kata umumlah yang harus kita pakai.
  • 9. 9 contoh: gue(dialek) saya (umum) ganteng(dialek) tampan (umum) Idiom adalah gabungan dari dua kata atau lebih yang membentuk suatu ungkapan, sebaiknya hal itu dihindari karena bermakna interpretatif. contoh: kepala(kata tunggal) keras kepala (idiom)
  • 10. 10 Dalam menulis karangan ilmiah, sering digunakan istilah- istilah untuk membantu pemahaman terhadap bidang ilmu yang sedang dibahas. Akan tetapi, penulisan istilah itu harus baku dan sesuai dengan disiplin ilmu tersebut. Jadi, harus dibedakan antara kata umum dengan istilah. contoh: kata umum : cermat, terbatas (dipakai di semua bidang) kata khusus : imunisasi, amputasi (bidang kedokteran)
  • 11. 11 Selain menggunakan kosa kata Indonesia yang sudah dibakukan, dapat juga memakai kata dari hasil menerjemahkan atau tetap menggunakan istilah asing tersebut jika memang belum ada padanannya yang tepat. Contoh: Reshuffle Shuttle cock
  • 12. 12 3. Kalimat Efektif Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun untuk mencapai daya informasi yang tepat dan baik. Menurut Parera (Ekosusilo,1995:63) kalimat dikatakan efektif apabila didukung oleh a. kesepadanan antara struktur bahasa dan jalan pikiran yang logis, b. keparalelan, untuk tujuan efektivitas tertentu, c. ketegasan dalam menonjolkan pikiran utama, d. kehematan dalam pilihan kata, dan e. kevariasian dalam penyusunan kalimat.
  • 13. 13 a. Kesepadanan dan Kesatuan Kesepadanan adalah kemaksimalan struktur bahasa untuk mendukung gagasan atau ide yang dikandung, untuk itu yang harus diperhatikan 1)setiap kalimat mayor harus memiliki subyek dan predikat contoh: Mereka membicarakan masalah batas studi. Kalimat di atas memiliki S, P, O, yaitu fungsi S diisi oleh kata mereka, fungsi P diisi oleh kata membicarakan, dan fungsi O diisi oleh frasa masalah batas studi.
  • 14. 14 2) Ide pokok harus terdapat dalam induk kalimat contoh: Ia meninggalkan kelas ketika kuliah sedang berlangsung. Ide pokok dari kalimat di atas adalah ia meninggalkan kelas. Apabila ide pokok yang dimaksud adalah kuliah sedang berlangsung maka kalimat di atas menjadi berikut ini. Kuliah sedang berlangsung, ketika ia meninggalkan kelas.
  • 15. 15 3)Penggabungan kalimat dengan kata hubung dan atau kata yang (kata dan untuk menghasilkan kalimat yang setara, sedangkan kata yang untuk menghasilkan kalimat dengan klausa bertingkat). contoh: Ujian berlangsung selama dua minggu. Ujian dimulai pada 4 Januari 1999. Kalimat di atas digabung menjadi kalimat berikut ini.
  • 16. 16 Ujian yang dimulai pada 4 Januari 1999 berlangsung selama dua minggu. atau Ujian berlangsung selama dua minggu dan dimulai pada 4 Januari 1999. b. Keparalelan Keparalelan adalah penggunaan bentuk-bentuk bahasa atau konstruksi bahasa yang sama dalam susunan serial, dapat juga dikatakan sebagai kesejajaran pengungkapan ide-ide dalam suatu kalimat.
  • 17. 17 contoh: Penghapusan pangkalan asing dan penarikan kembali pasukan AS dari Filipina akan mempercepat perwujudan cita-cita segenap bangsa Filipina. atau Dihapuskannya pangkalan asing dan ditariknya kembali pasukan AS dari Filipina akan mempercepat terwujudnya cita-cita segenap bangsa Filipina. Kalimat pertama di atas diisi oleh kata benda yang berupa penghapusan, penarikan, dan perwujudan, sedangkan kalimat kedua diisi oleh kata kerja yang berupa dihapuskannya, ditariknya, dan terwujudnya.
  • 18. 18 c. Ketegasan dan Keutamaan Untuk mencapai ketegasan dan keutamaan dalam suatu tulisan, seorang penulis harus memperhatikan posisi bagian yang diutamakan. Hal itu dapat ditempuh dengan: 1)Meletakkan bagian yang penting pada awal kalimat, contoh: Masalah kenaikan harga itu dapat dibicarakan pada kesempatan yang lain. atau Pada kesempatan yang lain masalah kenaikan harga itu dapat dibicarakan.
  • 19. 19 2) Mengulang gagasan yang penting, contoh: Untuk menambah iklim yang sejuk di negara kita maka perlu kesadaran moral, kesadaran politik, kesadaran agama, kesadaran bermasyarakat, dan kesadaran berbudaya. 3) Mempertentangkan gagasan yang satu dengan yang lain, contoh: Perusahaan menghendaki perbaikan secara menyeluruh bukan setengah-setengah.
  • 20. 20 4)Menekankan gagasan yang penting dengan partikel – lah contoh: Kitalah yang bertanggung jawab atas kejadian itu. d. Kehematan Dalam menyusun tulisan ilmiah, diharapkan seorang penulis dapat berhemat dalam pemakaian kata, frasa, atau bentuk-bentuk bahasa yang lain. Kehematan ini menyangkut gramatikal dan makna kata.
  • 21. 21 Kehematan dapat ditempuh dengan cara 1) Menghindari pengulangan subyek kalimat contoh: Mereka naik pentas begitu mereka tiba. (ada pengulangan S) Mereka naik pentas begitu tiba.(tanpa pengulangan) 2)Menghindari kata hari, tanggal, bulan, dan tahun dalam hubungannya dengan nama hari, tanggal, bulan, dan tahun.
  • 22. 22 contoh: Pemberontakan itu meletus pada tanggal 30 bulan September tahun 1965. Kalimat di atas diperbaiki sebagai berikut. Pemberontakan itu meletus pada 30 September 1965. 3) Menghindari pemakaian hipernim contoh: Pakaiannya berwarna merah menyala. Pakaiannya merah menyala.(hemat)
  • 23. 23 4) Menghindari pemakaian kata penghubung yang berlebihan contoh: Walaupun sakit, tetapi ia berangkat juga. Walaupun sakit, ia berangkat juga. 5) Menghindari pemakaian kata yang berlebihan (kata-kata yang memiliki makna sama) contoh: Kita harus belajar dari Jepang agar supaya dapat maju dan berkembang.
  • 24. 24 Kalimat di atas diperbaiki menjadi berikut ini. Kita harus belajar dari Jepang agar dapat maju dan berkembang. atau Kita harus belajar dari Jepang supaya dapat maju dan berkembang.
  • 25. 25 e.Variasi Untuk membuat kalimat yang tidak monoton dan menjemukan, diperlukan adanya variasi. Kevariasian dapat ditempuh dengan berbagai cara berikut. 1)Variasi penggunaan kata contoh: Pembicaraan itu membicarakan kenakalan mahasiswa. (monoton) Pembicaraan itu membahas kenakalan mahasiswa. (variatif)
  • 26. 26 2) Variasi dalam pembukaan kalimat a) Frasa keterangan tempat atau keterangan waktu diletakkan di awal kalimat. contoh: Dari desa yang terpencil ia merantau ke Bandung. b) Penggunaan frasa verbal : contoh: Merombak kendaraan tua adalah kegemarannya. c) Penempatan klausa anak kalimat : contoh: Ketika ujian berlangsung, mahasiswa itu jatuh sakit.
  • 27. 27 Latihan Perbaiki kalimat-kalimat teks di bawah sehingga menjadi kalimat-kalimat yang efektif, termasuk yang menyangkut segi bentuk dan kosa kata, segi struktur dan kelogisan! Perubahan pengertian dan pandangan yang mengenai energi mulai terjadi sejak dari tahun 1974. Perubahan itu muncul disebabkan oleh karena berbagai kajian yang mendalam tentang keberadaan sumber energi. Banyak para ahli yang semula menganggap bahwa besarnya sumber energi merupakan komoditi yang tak terbatas. Setelah melakukan pengkajian yang mendalam ternyata tidak demikian. Peristiwa ini disebut dengan sebutan “kemelut energi”.