Berisikan materi serta contoh sola mengenai jarak titik ke titik, titik ke garis, titik ke bidang, dua garis yang sejajar, dua garis yang bersilangan, garis dan bidang serta dua bidang yang sejajar..
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah jika power point ini bisa bermanfaat untuk semuanya. Karena saya masih belajar mohon tidak memakan mentah-mentah konten dari tayangan ini. Kritik dan saran sangat diharapkan. Terima Kasih.
Muhamad Husni Mubaraq
@ID_baraq
Berisikan materi serta contoh sola mengenai jarak titik ke titik, titik ke garis, titik ke bidang, dua garis yang sejajar, dua garis yang bersilangan, garis dan bidang serta dua bidang yang sejajar..
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah jika power point ini bisa bermanfaat untuk semuanya. Karena saya masih belajar mohon tidak memakan mentah-mentah konten dari tayangan ini. Kritik dan saran sangat diharapkan. Terima Kasih.
Muhamad Husni Mubaraq
@ID_baraq
sebuah paparan dimensi tiga sudut menunjang matematika yang menggapai tujuan untuk kecerdasan siswa yang diampu dan menunjang capaian pembelajaran dalam sebuah sekolah degan didukung oleh beberapa stakholder sekolah dengan nilai profesional yang tinggi
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
2. Setelah menyaksikan
tayangan ini anda dapat
Menentukan
proyeksi dan besar sudut dalam
ruang dimensi tiga
2
3. Proyeksi Pada Bangun Ruang:
proyeksi titik pada garis
proyeksi titik pada bidang
proyeksi garis pada bidang
3
4. Proyeksi titik pada garis
P Dari titik P
ditarik garis m garis k
m
garis m memotong k di Q,
titik Q adalah
k hasil proyeksi
Q
titik P pada k
4
5. Contoh
H G
E Diketahui
F
kubus ABCD.EFGH
Tentukan proyeksi
D T C
titik A pada garis
A B
a. BC b.BD
c. ET
(T perpotongan
AC dan BD).
5
6. Pembahasan
H G
Proyeksi titik A pada
E F a. BC adalah titik B
(AB BC)
A’
D T C b. BD adalah titik T
A B (AC BD)
c. ET adalah titik A’
(AC ET)
6
7. Proyeksi Titik pada Bidang
Dari titik P
P di luar bidang H
ditarik garis g H.
g Garis g menembus
bidang H di titik P’.
Titik P’ adalah
P’ proyeksi titik P
di bidang H
7
8. Contoh
H G
E
Diketahui kubus
F
ABCD.EFGH
a. Proyeksi titik E
D C pada bidang ABCD
A B adalah….
b. Proyeksi titik C
pada bidang BDG
adalah….
8
9. Pembahasan
H G a. Proyeksi titik E
E F pada bidang ABCD
adalah A
P
(EA ABCD)
D C b. Proyeksi titik C
A B pada bidang BDG
adalah P
CE BDG
9
10. Proyeksi garis pada bidang
Proyeksi sebuah garis
A
B ke sebuah bidang
g dapat diperoleh
dengan memproyek-
sikan titik-titik yang
terletak pada garis itu
A’ g’ ke bidang.
B’
Jadi proyeksi garis g pada bidang H
adalah g’
10
11. Fakta-fakta
1. Proyeksi garis pada bidang
umumnya berupa garis
2. Jika garis h maka
proyeksi garis h pada bidang
berupa titik.
3. Jika garis g // bidang maka
g’ yaitu proyeksi garis g pada
dan sejajar garis g
11
12. Contoh 1
H G
E
Diketahui kubus
F
ABCD.EFGH
a. Proyeksi garis EF
D C pada bidang ABCD
A B adalah….
b. Jika panjang rusuk kubus 6 cm,
Panjang proyeksi garis CG
pada bidang BDG adalah….
12
13. Pembahasan
H Ga.
E
Proyeksi garis EF
F
pada bidang ABCD
berarti menentukan
D C proyeksi titik E dan F
A B pada bidang ABCD,
yaitu titik A dan B
Jadi proyeksi EF pada ABCD
adalah garis AB
13
14. Pembahasan
b. Proyeksi garis CG
H G pada bidang BDG
E F berarti menentukan
P proyeksi titik C
D C dan titik G
A 6 cm B pada bidang BDG,
yaitu titik P dan G
Jadi proyeksi CG pada BDG
adalah garis PG dan panjangnya?
14
15. H G •Panjang proyeksi CG
E F pada BDG adalah
panjang garis PG.
P
D
R •PG = ⅔.GR
C
A B
6 cm
= ⅔.½a√6
= ⅓a√6 = ⅓.6√6
•Jadi panjang proyeksi garis CG
pada bidang BDG adalah 2√6 cm
15
16. Contoh 2
Diketahui limas
T beraturanT.ABCD
dengan panjang AB
= 16 cm, TA = 18 cm
D C Panjang proyeksi TA
A 16 cm B pada bidang ABCD
adalah….
16
17. Pembahasan
Proyeksi TA
T pada bidang ABCD
adalah AT’.
Panjang AT’= ½AC
D C = ½.16√2
T’
A 16 cm B = 8√2
Jadi panjang proyeksi TA pada
bidang ABCD adalah 8√2 cm
17
18. Sudut Pada Bangun Ruang:
Sudut antara dua garis
Sudut antara garis dan bidang
Sudut antara bidang dan bidang
18
19. Sudut antara Dua Garis
Yang dimaksud dengan
m besar sudut antara
dua garis adalah
k
besar sudut terkecil
yang dibentuk
oleh kedua
garis tersebut
19
20. Contoh
Diketahui
H
kubus ABCD.EFGH
G
E F Besar sudut antara
garis-garis:
a. AB dengan BG
D C
A
b. AH dengan AF
B
c. BE dengan DF
20
21. Pembahasan
Besar sudut antara
garis-garis:
H G a. AB dengan BG
E F
= 900
b. AH dengan AF
D C = 600 (∆ AFH smss)
A B c. BE dengan DF
= 900 (BE DF)
21
22. Sudut antara
Garis dan Bidang
P Sudut antara
garis a dan bidang
dilambangkan (a, )
Q adalah sudut antara
P’ garis a dan
proyeksinya pada .
Sudut antara garis PQ dengan V
= sudut antara PQ dengan P’Q
= PQP’
22
23. Contoh 1
H G Diketahui
E F
kubus ABCD.EFGH
panjang rusuk 6 cm.
D C
A 6 cm B Gambarlah sudut
antara garis BG
dengan ACGE,
Kemudian hitunglah besar sudutnya!
23
24. Pembahasan
H G Proyeksi garis BG
E F pada bidang ACGE
adalah garis KG
D C
(K = titik potong
K
A 6 cm B AC dan BD)
Jadi (BG,ACGE) = (BG,KG)
= BGK
24
25. Pembahasan
H G BG = 6√2 cm
E F BK = ½BD
= ½.6√2
= 3√2 cm
D C ∆BKG siku-siku di K
K
A 6 cm B
BK 3 21
sin BGK = BG 6 2 2
Jadi, besar BGK = 300
25
26. Contoh 2
H G Diketahui
E F
kubus ABCD.EFGH
panjang rusuk 8 cm.
D C
A 8 cm B
Nilai tangens sudut antara garis CG
dan bidang AFH adalah….
26
27. Pembahasan
H P G tan (CG,AFH)
E F = tan (PQ,AP)
= tan APQ
1
D AQ AC
C = 2
A Q B
PQ GC
8 cm
1
.8 2 4 2
= 2
8 8
Nilai tangens sudut antara garis CG
dan bidang AFH adalah ½√2
27
28. Contoh 3
T
a cm
Pada limas
segiempat beraturan
D C
a cm
T.ABCD yang semua
A B
rusuknya sama panjang,
sudut antara TA dan bidang ABCD
adalah….
28
29. Pembahasan
T • TA = TB = a cm
a cm • AC = a√2 (diagonal
persegi)
D C • ∆TAC = ∆ siku-siku
A a cm B samakaki
sudut antara TA dan bidang ABCD
adalah sudut antara TA dan AC
yang besarnya 450
29
30. Sudut antara
Bidang dan Bidang
Sudut antara
h
bidang dan bidang
( , ) adalah sudut antara
g garis g dan h, dimana
g ( , ) dan h ( , ).
( , ) garis potong bidang dan
30
31. Contoh 1
H G
E
Diketahui kubus
F
ABCD.EFGH
a. Gambarlah sudut
D C antara bidang BDG
A B dengan ABCD
b. Tentukan nilai sinus
sudut antara BDG
dan ABCD!
31
32. Pembahasan
a. (BDG,ABCD)
H G • garis potong BDG
E F dan ABCD BD
• garis pada ABCD
D
yang BD AC
C
A P B
• garis pada BDG
yang BD GP
Jadi (BDG,ABCD) = (GP,PC)
= GPC
32
33. Pembahasan
b. sin (BDG,ABCD)
H G
E
= sin GPC
F GC
= GP
a 6 6
= x
1 1
D a 6 6 .6
C 2 2
A P B = ⅓√6
Jadi, sin (BDG,ABCD) = ⅓√6
33
34. Contoh 2
T
Limas beraturan
T.ABC, panjang
rusuk alas 6 cm dan
A C panjang rusuk tegak
9 cm. Nilai sinus sudut
B antara bidang TAB
dengan bidang ABC
adalah….
34
35. Pembahasan
T
•sin (TAB,ABC)
= sin (TP,PC)
= sin TPC
A C •TC = 9 cm, BP = 3 cm
P •PC = 6 2 3 2
B = 27 3 3 cm
•PT = 9 2 3 2
= 72 6 3 cm
35
36. • Lihat ∆ TPC
PT = 6√2, PC = 3√3
T Aturan cosinus
TC2 = TP2 + PC2 – 2TP.TC.cos TPC
81 = 72 + 27 – 2.6√2.3√3.cos TPC
36√6.cos TPC = 99 – 81
A C 2 1
P 36√6.cos TPC = 18
1 6
B cos TPC = 2 6 x
6
6
= 12
36
37. • Lihat ∆ TPC
6
cos P = 12
12
Maka diperoleh
144 - 6
138
Sin P = 138
12
P
√6
Jadi sinus (TAB,ABC)
138
= 12
37
38. Contoh 3
4 cm
Diketahui kubus
H G ABCD.EFGH, pan-
E F jang rusuk 4 cm
Titik P dan Q
D berturut-turut
Q C
A B
di tengah-tengah
P AB dan AD.
Sudut antara bidang FHQP dan bi-
dang AFH adalah . Nilai cos =…
38
39. Pembahasan
4 cm
• (FHQP,AFH)
H K G = (KL,KA)
E F = AKL =
• AK = ½a√6 = 2√6
D • AL = LM = ¼ AC
Q C
A L M B = ¼a√2 = √2
P • KL = KM 2 ML2
= 4 2 2 18
=3√2
39
40. Pembahasan
• AK = 2√6 , AL = √2
K KL = 3√2
Aturan Cosinus:
AL2 = AK2 + KL2 – 2AK.KLcos
2 = 24 + 18 – 2.2√6.3√2.cos
24√3.cos = 42 – 2
M 24√3.cos = 40
A L cos = 5
3
9
5
Jadi nilai cos = 3
9
40