SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
DIAGNOSIS, PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP
FILM TAARE ZAMEEN PAR
A. Diagnosis
Dalam film tersebut mengungkapkan tentang seorang anak yang bernama
Ishaan Nandkishore Awasthi mengalami penyakit dyslexia bawaan sejak lahir.
Penyakit ini membuat anak tersebut mengalami kesulitan dalam menulis dan
membaca, sering kali pemaknaan huruf yang sering terbalik seperti huruf M dan
W kadang pemaknanya terbalik.
Kaitannya dengan BK yaitu anak tersebut mengalami penghambatan
dalam potensi perkembanganya dalam menulis dan membaca yang bisa dilihat
dari kesulitan dalam belajarnya dimaknai dengan:
a. saat membaca sering membuat kesalahan terhadap huruf-huruf yang hampir
sama yang dibacanya terbalik seperti huruf p dan d kadang pemaknanya
dibalik sama anak tersebut.
b. Saat menulis kadang terbalik huruf-huruf yang hampir sama yang letaknya
horizontal seperti ‘h’ dibaca ‘u’
c. kekacauan bentuk huruf saat anak tersebut sedang membaca Misalnya antara
huruf ‘h’ dan ‘n’ juga ‘r’ dan ‘n’
d. urutan kata yang salah saat anak membaca seperti kata’ibu’ dibaca ‘ubi’ atau
‘on’ dibaca ‘no’
e. kesulitan dalam mengenal angka seperti menulis angka 8 yang tidak
sempurna.
B. Prognosis
Anak yang mengalami hal seperti ini perlu dibimbing secara penuh dan
peran yang paling penting adalah keluarga karena seorang anak akan melekat
dan sangat dekat dengan keluarganya dan itu yang merupakan kunci kemampuan
bertahan hidupnya secara fisik dan psikologisnya. Sebaiknya orang tua dan guru
jangan terlalu mengkritik karena anak penderita disleksia rawan terhadap
penurunan motivasi belajarnya.
.
Kaitan dalam BK yaitu keluarga dan guru bekerja sama dalam
membimbing anak tersebut dengan cara yang menyenangkan. guru harus
memahami perilaku anak tersebut dengan mencoba memahami dunia
presepsinya sehingga apabila ingin merubah perilakunya, guru harus berusaha
merubah presepsi anak itu sendiri. seperti membimbing dengan cara melatih
anak tersebut dalam membaca dan menulis karena anak yang memiliki
permasalahan seperti itu lebih suka menyelesaikan masalah dengan berpikir dan
bertindak daripada berbicara.
Hal ini dapat membantu anak tersebut mengembangkan kemampuan yang
diperlukan dalam dunia artistik dan kreatif serta guru bisa memberikan metode
Pengajaran Individual yaitu proses yang hanya melibatkan seorang guru dan
seorang peserta didik yang mengalami kesulitan belajar. seperti:
1. Merespon perasaan anak tersebut.
2. Menggunakan ide-ide dia untuk melaksanakan interaksi.
3. Berdialog dan berdiskusi dengan anak tersebut.
4. Menghargainya.
5. Kesesuaian antara perilaku dan perbuatan
6. Menyesuaikan isi kerangka berpikirnya.
7. Tersenyum pada anak tersebut.
Dalam hal ini, guru dituntut memiliki kemampuan membimbing, sabar,
telaten, sikap menerima, memahami keadaan anak tersebut, bertanggung jawab
dan mempunyai wawasan luas yang berkaitan dengan permasalahan belajar yang
dimiliki anak tersebut.
C. Treatment
Dalam film tersebut orangtuanya dan gurunya sudah berusaha melakukan
banyak cara dalam merubah sikap dan kebiasaan anak tersebut serta orangtua
memberi perhatian pada anak tersebut. Seperti:
1. Anak tersebut di tempatkan di sekolah favorit dalam mendidiknya.
2. Orang tua memindahkan anak tersebut ke sekolah yang memiliki
asrama agar dia bisa mandiri dan merubah sikapnya dan
3. guru mencari metode pembelajaran yang cocok dengannya
Keluarga dan guru sebaiknya melakukan bimbingan secara penuh dalam
mengatasi permasalahan tentang penghambatan dalam potensi perkembanganya
yang bisa dilihat dari kesulitan dalam belajarnya yaitu dengan cara:
1. Memilih cerita yang menarik di mana ia bisa memahami kata-kata dalam
cerita tersebut.
2. Jika anak tersebut tidak bisa melakukan hal tersebut maka mintalah si anak
membaca tanpa bersuara, berhenti setiap paragraf dan menceritakan kepada
kita apa yang telah ia baca.
3. Ketika pemahamannya berkembang, tambahkan jumlah paragraf yang ia
baca hingga ia bisa membaca dan paham keseluruhan halaman
4. Untuk membantu pemahaman bisa dengan memberikan arahan pada si
anak, seperti: menurutmu apa yang dirasakan si tokoh utama?
5. Tidak membandingkan satu anak dengan anak yang lainnya.
6. Mengajari anak tersebut untuk saling bekerja sama.
7. Memastikan bahwa anak tersebut mendapatkan perhatian dan waktu
kebersamaan yang cukup dari kedua orang tuanya .
8. Dalam mendamaikan anak tersebut yang terlibat konflik, jangan langsung
menuduh dan menyalahkan salah satu anak.
9. Kesabaran dan contoh perilaku positif sehari-hari dari orang tua dan guru
adalah pendidikan terbaik untuk membimbing anak tersebut.
D. Follow up
Guru bisa mengadakan sebuah evaluasi atau tindak lanjut setelah
membimbing anak tersebut dengan cara memberi ujian dalam melihat hasil
perkembangan yang sudah didapat oleh anak tersebut seperti mengadakan
perlombaan. Dan hasil yang dia dapat sekarang seperti:
1. Anak tersebut berubah menjadi anak yang pintar, pandai membaca dan
menulis dengan benar.
2. Menjadi anak yang periang.
3. Anak tersebut juga mulai menjadi pribadi yang disiplin dan penuh
semangat.
4. Dia mendapat nilai-nilai bagus dalam setiap mata pelajaran lainnya, seperti
matematika, bahasa, dan lain-lain.
DIAGNOSIS, PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP
FILM FRONT OF THE CLASS
BK BELAJAR
Dosen Pengampuh : Cindy asli pravesti, S.Pd., M.Pd
Disusun Oleh:
Nur Arifaizal Basri (14-500-0011)
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA
2016
FILM FRONT OF THE CLASS
A. Diagnosis
Film ini mengisahkan tentang seorang guru yang bernama Brad Cohen
yang menderita Tourette Syndrome. Tourette Syndrome merupakan gangguan
saraf dan perilaku yang dicirikan dengan gerak tubuh yang beraksi tanpa
disadari, berlangsung cepat, dan mengeluarkan suara-suara aneh.
Kaitannya dengan BK yaitu anak tersebut mengalami gangguan pada saraf
dan perilakunya dalam kesehariannya sehingga dia sering mengeluarkan suara-
suara decakan aneh dan mengerluarkan gerakan-gerakan aneh secara spontan
dan tidak bisa dikendalikan sehingga dia sering ditertawakan dan dimarahi oleh
teman-teman dan gurunya.
B. Prognosis
Anak yang mengalami hambatan seperti ini perlu mendapat perhatian dan
dukungan serta motivasi dari keluarga dan guru karena anak tersebut butuh
motivasi dan dorongan untuk meningkatkan percaya diri terhadap kekurangan
yang dimilikinya dalam menjalani kehidupannya.
Kaitan dalam BK yaitu keluarga dan guru memahami perilaku anak
tersebut dengan mencoba memahami keinginannya dan melakukan pendekatan
kepada anak tersebut dengan cara:
1. Orang tua memberi perhatian terhadapnya.
2. Guru Berdialog dan berdiskusi dengan dia.
3. Guru menanyakan sebuah keinginan dia.
4. Guru menyuruhnya mengutarakan berbagai latar belakang dan harapan yang
ingin didapatkannya.
5. Guru memberi motivasi terhadapnya.
6. Guru memperkenalkan dirinya tentang kekurangannya pada teman-
temannya.
7. Teman-temannya mau menerima anak tersebut.
Hal ini dapat membantu anak tersebut mengembangkan kemampuannya
serta bisa percaya diri dan membuat anak tersebut tidak mudah menyerah dalam
menjalani kehidupannya. Guru dan keluarga dituntut memiliki kemampuan yang
gigih dalam membimbing, sabar, telaten, sikap menerima, dan memahami
keadaan anak tersebut tentang kekurangan yang dimilikinya serta bertanggung
jawab.
C. Treatment
Dalam film tersebut orangtua dan gurunya memberi perhatian terhadap
anak tersebut serta teman-temannya yang sudah menerima kekurangan anak
tersebut berupa
1. Orangtua dan adiknya memberi motivasi dan dorongan pada anak tersebut.
2. Orang tua mengajarkan untuk tetap percaya diri.
3. guru menanyakan keinginan dan harapan anak tersebut.
4. teman-temannya memberi dukungan terhadap anak tersebut dan menerima
kondisinya.
Keluarga dan guru serta teman-temannya sebaiknya memberi dukungan
terhadap anak tersebut dan tidak menertawakan serta tidak memarahinya saat ia
mengeluarkan suara-suara aneh dan gerakan aneh agar dia bisa percaya diri dan
tidak mudah menyerah dalam menjalani kehidupannya sehingga
perkembangannya bisa berkembang dan potensinya bisa dikeluarkan secara
maksimal, untuk melakukannya sebaiknya orangtua, guru serta teman-temannya
melakukan sebagai berikut:
1. Orang tua mendukung kegiatan yang dilakukan anak tersebut.
2. Orang tua memberi motivasi serta dorongan pada anak tersebut
3. Orangtua mengajarkan untuk tetap percaya diri ke anak tersebut.
4. Guru tidak boleh memarahi anak tersebut.
5. Guru mengajarkan sikap tidak mudah menyerah.
6. Guru Tidak boleh membandingkan satu anak dengan anak yang lainnya.
7. Guru mengajari anak tersebut untuk saling bekerja sama dengan teman-
temannya.
8. Guru memastikan bahwa anak tersebut mendapatkan perhatian dari teman-
temannya.
9. Teman-temannya tidak boleh menertawakan anak tersebut.
10. Bisa menerima tentang kekurangannya yang dia miliki.
D. Follow Up
Dalam film tersebut anak tersebut mendapatkan seperti:
1. sudah diterima oleh teman-temannya.
2. Penuh dengan semangat.
3. Menjadi anak yang Percaya diri.
4. Anak tersebut pantang menyerah dalam mendapatkan keinginannya.
5. Menjadi guru terbaik se-AS
Guru bisa mengadakan sebuah evaluasi atau tindak lanjut setelah
membimbing anak tersebut dengan cara memastikan bahwa dia sudah diterima
oleh teman-temannya serta tidak dimarahi oleh gurunya dan juga dia tidak
mudah menyerah Dan hasil yang dia dapat sekarang seperti:
1. Anak tersebut tidak mudah menyerah.
2. Menjadi anak yang sabar.
3. Anak tersebut menjadi orang yang percaya diri.
4. Anak tersebut menerima kekurangan yang dia miliki.
5. Anak tersebut menjadikan kelemahannya menjadi kelebihannya dalam
mengajar.
6. Dia semangat dalam menggapai impiannya menjadi guru.
7. Dia menjadi guru terbaik se-AS

More Related Content

What's hot

Teori belajar vygotsky ppt
Teori belajar vygotsky pptTeori belajar vygotsky ppt
Teori belajar vygotsky pptRahmah Salsabila
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaSiti Khoirunika
 
Model pembelajaran teori belajar behavioristik
Model pembelajaran teori belajar behavioristikModel pembelajaran teori belajar behavioristik
Model pembelajaran teori belajar behavioristikHalimatus Sa'diyah
 
MATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdf
MATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdfMATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdf
MATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdfIMAMFAIZIN3
 
Power point nasionalisme
Power point nasionalismePower point nasionalisme
Power point nasionalismeRizal Komarudin
 
MENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMAN
MENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMANMENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMAN
MENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMANbkupstegal
 
Peta konsep pertumbuhan dan perkembangan
Peta konsep pertumbuhan dan perkembanganPeta konsep pertumbuhan dan perkembangan
Peta konsep pertumbuhan dan perkembanganDevia Titania
 
Pap dan pan ppt
Pap dan pan pptPap dan pan ppt
Pap dan pan pptDwi Wati
 
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund FreudDinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund Freudelmakrufi
 
Perjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem RoyenPerjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem Royenalmasalsabella
 
Instrumen dan Pedoman Evaluasi Media Pembelajaran
Instrumen dan Pedoman Evaluasi Media PembelajaranInstrumen dan Pedoman Evaluasi Media Pembelajaran
Instrumen dan Pedoman Evaluasi Media PembelajaranUwes Chaeruman
 
BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt
BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt
BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt Mitha Ye Es
 
Revolusi indonesia
Revolusi indonesiaRevolusi indonesia
Revolusi indonesiaFachroel07
 
Bahan 1 evaluasi anak usia dini
Bahan 1 evaluasi anak usia diniBahan 1 evaluasi anak usia dini
Bahan 1 evaluasi anak usia diniMuhaimin Abu Faiz
 
Teori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesiaTeori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesiafakhriza99
 
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptxDinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptxafifahdhaniyah
 
Prinsip dan asas belajar dan pembelajran
Prinsip dan asas belajar dan pembelajranPrinsip dan asas belajar dan pembelajran
Prinsip dan asas belajar dan pembelajranMha AMha Aathifah
 

What's hot (20)

Teori belajar vygotsky ppt
Teori belajar vygotsky pptTeori belajar vygotsky ppt
Teori belajar vygotsky ppt
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
 
Model pembelajaran teori belajar behavioristik
Model pembelajaran teori belajar behavioristikModel pembelajaran teori belajar behavioristik
Model pembelajaran teori belajar behavioristik
 
CONTOH Handout
CONTOH HandoutCONTOH Handout
CONTOH Handout
 
MATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdf
MATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdfMATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdf
MATERI 7. MODEL-MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI.pdf
 
Power point nasionalisme
Power point nasionalismePower point nasionalisme
Power point nasionalisme
 
MENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMAN
MENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMANMENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMAN
MENGHARGAI PERBEDAAN DAN KEBERAGAMAN
 
Peta konsep pertumbuhan dan perkembangan
Peta konsep pertumbuhan dan perkembanganPeta konsep pertumbuhan dan perkembangan
Peta konsep pertumbuhan dan perkembangan
 
Pap dan pan ppt
Pap dan pan pptPap dan pan ppt
Pap dan pan ppt
 
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund FreudDinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
 
Perjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem RoyenPerjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem Royen
 
Instrumen dan Pedoman Evaluasi Media Pembelajaran
Instrumen dan Pedoman Evaluasi Media PembelajaranInstrumen dan Pedoman Evaluasi Media Pembelajaran
Instrumen dan Pedoman Evaluasi Media Pembelajaran
 
BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt
BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt
BIOTEKNOLOGI KONVENSIONAL : Pembuatan Yoghurt
 
Gerakan non blok
Gerakan non blok Gerakan non blok
Gerakan non blok
 
Revolusi indonesia
Revolusi indonesiaRevolusi indonesia
Revolusi indonesia
 
Bahan 1 evaluasi anak usia dini
Bahan 1 evaluasi anak usia diniBahan 1 evaluasi anak usia dini
Bahan 1 evaluasi anak usia dini
 
Teori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesiaTeori masuknya agama hindu budha di indonesia
Teori masuknya agama hindu budha di indonesia
 
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptxDinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
 
4. teori-belajar
4. teori-belajar4. teori-belajar
4. teori-belajar
 
Prinsip dan asas belajar dan pembelajran
Prinsip dan asas belajar dan pembelajranPrinsip dan asas belajar dan pembelajran
Prinsip dan asas belajar dan pembelajran
 

Viewers also liked

Formulacion de proyectos..
Formulacion de proyectos..Formulacion de proyectos..
Formulacion de proyectos..Grecia Sayago
 
An adventure in rensing xiaoren liu
An adventure in rensing xiaoren liuAn adventure in rensing xiaoren liu
An adventure in rensing xiaoren liuXiaoren Liu
 
여성흥분제『 http://x5.ana.kr 』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...
여성흥분제『 http://x5.ana.kr  』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...여성흥분제『 http://x5.ana.kr  』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...
여성흥분제『 http://x5.ana.kr 』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...무우 단
 
Pengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budaya
Pengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budayaPengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budaya
Pengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budayaNur Arifaizal Basri
 
El conflicto y los equipos de trabajo
El conflicto y los equipos de trabajoEl conflicto y los equipos de trabajo
El conflicto y los equipos de trabajoGuillermo Polanco
 
Pull -Innovation Consultancy- Capabilities Presentation
Pull -Innovation Consultancy- Capabilities PresentationPull -Innovation Consultancy- Capabilities Presentation
Pull -Innovation Consultancy- Capabilities PresentationIngvald Smith-Kielland
 
Тианде каталог весна 2017 Украина
Тианде каталог весна 2017 УкраинаТианде каталог весна 2017 Украина
Тианде каталог весна 2017 Украинаlazibober
 

Viewers also liked (15)

Manual de word
Manual de wordManual de word
Manual de word
 
Presentación2
Presentación2Presentación2
Presentación2
 
7 a taller de inglés adjectives
7 a taller de inglés adjectives7 a taller de inglés adjectives
7 a taller de inglés adjectives
 
Formulacion de proyectos..
Formulacion de proyectos..Formulacion de proyectos..
Formulacion de proyectos..
 
An adventure in rensing xiaoren liu
An adventure in rensing xiaoren liuAn adventure in rensing xiaoren liu
An adventure in rensing xiaoren liu
 
여성흥분제『 http://x5.ana.kr 』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...
여성흥분제『 http://x5.ana.kr  』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...여성흥분제『 http://x5.ana.kr  』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...
여성흥분제『 http://x5.ana.kr 』 톡 w2015 ♡ 여성흥분제판매 , 여성흥분제종류, 여성흥분제 사용후기, 여성흥분제 판매가...
 
Pengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budaya
Pengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budayaPengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budaya
Pengertian masyarakat dan kaitannya dengan konseling lintas budaya
 
El conflicto y los equipos de trabajo
El conflicto y los equipos de trabajoEl conflicto y los equipos de trabajo
El conflicto y los equipos de trabajo
 
Wikispaces
WikispacesWikispaces
Wikispaces
 
Pull -Innovation Consultancy- Capabilities Presentation
Pull -Innovation Consultancy- Capabilities PresentationPull -Innovation Consultancy- Capabilities Presentation
Pull -Innovation Consultancy- Capabilities Presentation
 
Noam chomsky
Noam chomskyNoam chomsky
Noam chomsky
 
Тианде каталог весна 2017 Украина
Тианде каталог весна 2017 УкраинаТианде каталог весна 2017 Украина
Тианде каталог весна 2017 Украина
 
General Quiz
General QuizGeneral Quiz
General Quiz
 
ESTUDIANTE
ESTUDIANTEESTUDIANTE
ESTUDIANTE
 
ΣΕΒ, εβδ. Δελτίο 09-03-17
ΣΕΒ, εβδ. Δελτίο 09-03-17ΣΕΒ, εβδ. Δελτίο 09-03-17
ΣΕΒ, εβδ. Δελτίο 09-03-17
 

Similar to deskripsi diagnosis film taare zameen par

deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class
deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class
deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class Nur Arifaizal Basri
 
IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)
IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)
IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)Rafiza Diy
 
Makalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriatiMakalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriatiSeptian Muna Barakati
 
Masalah anak yang berat, kompleks, dan
Masalah anak yang berat, kompleks, danMasalah anak yang berat, kompleks, dan
Masalah anak yang berat, kompleks, danElmin Khasanah
 
Menumbuhkan semangat belajar
Menumbuhkan semangat belajarMenumbuhkan semangat belajar
Menumbuhkan semangat belajarNina Safitri
 
Kanak2 berkeperluan khas
Kanak2 berkeperluan khasKanak2 berkeperluan khas
Kanak2 berkeperluan khasRasLamia Othman
 
Makalah permasalahan anak wa ode siadi
Makalah permasalahan anak wa ode siadiMakalah permasalahan anak wa ode siadi
Makalah permasalahan anak wa ode siadiSeptian Muna Barakati
 
54403496 jurnal
54403496 jurnal54403496 jurnal
54403496 jurnalsuthasha
 

Similar to deskripsi diagnosis film taare zameen par (20)

deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class
deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class
deskripsi diagnosis film taare zameen par dan front of the class
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)
IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)
IMPLIKASI SOSIO-EMOSI TERHADAP PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN (EDU 3102)
 
Makalah permasalahan anak sartina
Makalah permasalahan anak sartinaMakalah permasalahan anak sartina
Makalah permasalahan anak sartina
 
Makalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriatiMakalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriati
 
Makalah permasalahan anak yatni
Makalah permasalahan anak yatniMakalah permasalahan anak yatni
Makalah permasalahan anak yatni
 
Makalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriatiMakalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriati
 
Makalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriatiMakalah permasalahan anak tk suriati
Makalah permasalahan anak tk suriati
 
Masalah anak yang berat, kompleks, dan
Masalah anak yang berat, kompleks, danMasalah anak yang berat, kompleks, dan
Masalah anak yang berat, kompleks, dan
 
Menumbuhkan semangat belajar
Menumbuhkan semangat belajarMenumbuhkan semangat belajar
Menumbuhkan semangat belajar
 
Makalah permasalahan anak yatni
Makalah permasalahan anak yatniMakalah permasalahan anak yatni
Makalah permasalahan anak yatni
 
Makalah permasalahan anak nuzul
Makalah permasalahan anak nuzulMakalah permasalahan anak nuzul
Makalah permasalahan anak nuzul
 
landasan-psikologi-pendidikan
landasan-psikologi-pendidikanlandasan-psikologi-pendidikan
landasan-psikologi-pendidikan
 
Makalah permasalahan anak suwarna
Makalah permasalahan anak suwarnaMakalah permasalahan anak suwarna
Makalah permasalahan anak suwarna
 
Kanak2 berkeperluan khas
Kanak2 berkeperluan khasKanak2 berkeperluan khas
Kanak2 berkeperluan khas
 
Makalah permasalahan anak wa ode siadi
Makalah permasalahan anak wa ode siadiMakalah permasalahan anak wa ode siadi
Makalah permasalahan anak wa ode siadi
 
54403496 jurnal
54403496 jurnal54403496 jurnal
54403496 jurnal
 
Makalah permasalahan anak rasna
Makalah permasalahan anak rasnaMakalah permasalahan anak rasna
Makalah permasalahan anak rasna
 
Makalah permasalahan anak suriati
Makalah permasalahan anak  suriatiMakalah permasalahan anak  suriati
Makalah permasalahan anak suriati
 
Bahan Ajar Webinar International
Bahan Ajar Webinar InternationalBahan Ajar Webinar International
Bahan Ajar Webinar International
 

More from Nur Arifaizal Basri

contoh RPL BIMBINGAN KELOMPOK.pdf
contoh RPL  BIMBINGAN KELOMPOK.pdfcontoh RPL  BIMBINGAN KELOMPOK.pdf
contoh RPL BIMBINGAN KELOMPOK.pdfNur Arifaizal Basri
 
contoh RPL konseling individu.pdf
contoh RPL konseling individu.pdfcontoh RPL konseling individu.pdf
contoh RPL konseling individu.pdfNur Arifaizal Basri
 
Permendikbud No 15 Tahun 2018.pdf
Permendikbud No 15 Tahun 2018.pdfPermendikbud No 15 Tahun 2018.pdf
Permendikbud No 15 Tahun 2018.pdfNur Arifaizal Basri
 
MODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajar
MODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajarMODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajar
MODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajarNur Arifaizal Basri
 
FORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docx
FORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docxFORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docx
FORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docxNur Arifaizal Basri
 
Pengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factor
Pengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factorPengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factor
Pengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factorNur Arifaizal Basri
 
Laporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bk
Laporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bkLaporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bk
Laporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bkNur Arifaizal Basri
 
Carl gustav jung psychology and the occult
Carl gustav jung psychology and the occultCarl gustav jung psychology and the occult
Carl gustav jung psychology and the occultNur Arifaizal Basri
 
cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT)
 cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT) cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT)
cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT)Nur Arifaizal Basri
 
EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)
EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)
EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)Nur Arifaizal Basri
 
VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)
VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)
VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)Nur Arifaizal Basri
 
PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993
PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993
PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993Nur Arifaizal Basri
 

More from Nur Arifaizal Basri (20)

CONTOH RPL KLASIKAL
CONTOH RPL KLASIKALCONTOH RPL KLASIKAL
CONTOH RPL KLASIKAL
 
contoh RPL BIMBINGAN KELOMPOK.pdf
contoh RPL  BIMBINGAN KELOMPOK.pdfcontoh RPL  BIMBINGAN KELOMPOK.pdf
contoh RPL BIMBINGAN KELOMPOK.pdf
 
contoh RPL konseling individu.pdf
contoh RPL konseling individu.pdfcontoh RPL konseling individu.pdf
contoh RPL konseling individu.pdf
 
Permendikbud No 15 Tahun 2018.pdf
Permendikbud No 15 Tahun 2018.pdfPermendikbud No 15 Tahun 2018.pdf
Permendikbud No 15 Tahun 2018.pdf
 
UU ASN NO. 5 TH. 2014
UU ASN NO. 5 TH. 2014UU ASN NO. 5 TH. 2014
UU ASN NO. 5 TH. 2014
 
program kerja BK 2022-2023.pdf
program kerja BK 2022-2023.pdfprogram kerja BK 2022-2023.pdf
program kerja BK 2022-2023.pdf
 
MODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajar
MODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajarMODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajar
MODEL LAYANAN BK SMA guru penggerak kurikulum meredeka belajar
 
FORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docx
FORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docxFORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docx
FORMAT LAPORAN ALAT PERAGA BK DENGAN PANDUAN BIMBINGAN KARIER.docx
 
Pengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factor
Pengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factorPengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factor
Pengembangan Buku Panduan Bimbingan Karier Berdasarkan Teori Trait and factor
 
Laporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bk
Laporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bkLaporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bk
Laporan hasil tindak lanjut analisis pelaksanaan program bk
 
self control
self controlself control
self control
 
Carl gustav jung psychology and the occult
Carl gustav jung psychology and the occultCarl gustav jung psychology and the occult
Carl gustav jung psychology and the occult
 
kepercayan diri
kepercayan dirikepercayan diri
kepercayan diri
 
self-efficacy, and self-esteem
self-efficacy, and self-esteemself-efficacy, and self-esteem
self-efficacy, and self-esteem
 
mengenal kecemasan komunikasi
mengenal kecemasan komunikasimengenal kecemasan komunikasi
mengenal kecemasan komunikasi
 
KECEMASAN KOMUNIKASI
KECEMASAN KOMUNIKASIKECEMASAN KOMUNIKASI
KECEMASAN KOMUNIKASI
 
cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT)
 cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT) cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT)
cognitive behavioral therapy for social anxiety disorder (CBT)
 
EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)
EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)
EXPLORING CAREERS WITH TYPOLOGY (JOHN HOLLAND)
 
VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)
VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)
VOCATIONAL INDECISION (JOHN HOLLAND)
 
PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993
PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993
PERSONALITY AND VOCATIONAL John holland 1993
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 

deskripsi diagnosis film taare zameen par

  • 1. DIAGNOSIS, PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP FILM TAARE ZAMEEN PAR A. Diagnosis Dalam film tersebut mengungkapkan tentang seorang anak yang bernama Ishaan Nandkishore Awasthi mengalami penyakit dyslexia bawaan sejak lahir. Penyakit ini membuat anak tersebut mengalami kesulitan dalam menulis dan membaca, sering kali pemaknaan huruf yang sering terbalik seperti huruf M dan W kadang pemaknanya terbalik. Kaitannya dengan BK yaitu anak tersebut mengalami penghambatan dalam potensi perkembanganya dalam menulis dan membaca yang bisa dilihat dari kesulitan dalam belajarnya dimaknai dengan: a. saat membaca sering membuat kesalahan terhadap huruf-huruf yang hampir sama yang dibacanya terbalik seperti huruf p dan d kadang pemaknanya dibalik sama anak tersebut. b. Saat menulis kadang terbalik huruf-huruf yang hampir sama yang letaknya horizontal seperti ‘h’ dibaca ‘u’ c. kekacauan bentuk huruf saat anak tersebut sedang membaca Misalnya antara huruf ‘h’ dan ‘n’ juga ‘r’ dan ‘n’ d. urutan kata yang salah saat anak membaca seperti kata’ibu’ dibaca ‘ubi’ atau ‘on’ dibaca ‘no’ e. kesulitan dalam mengenal angka seperti menulis angka 8 yang tidak sempurna. B. Prognosis Anak yang mengalami hal seperti ini perlu dibimbing secara penuh dan peran yang paling penting adalah keluarga karena seorang anak akan melekat dan sangat dekat dengan keluarganya dan itu yang merupakan kunci kemampuan bertahan hidupnya secara fisik dan psikologisnya. Sebaiknya orang tua dan guru jangan terlalu mengkritik karena anak penderita disleksia rawan terhadap penurunan motivasi belajarnya. .
  • 2. Kaitan dalam BK yaitu keluarga dan guru bekerja sama dalam membimbing anak tersebut dengan cara yang menyenangkan. guru harus memahami perilaku anak tersebut dengan mencoba memahami dunia presepsinya sehingga apabila ingin merubah perilakunya, guru harus berusaha merubah presepsi anak itu sendiri. seperti membimbing dengan cara melatih anak tersebut dalam membaca dan menulis karena anak yang memiliki permasalahan seperti itu lebih suka menyelesaikan masalah dengan berpikir dan bertindak daripada berbicara. Hal ini dapat membantu anak tersebut mengembangkan kemampuan yang diperlukan dalam dunia artistik dan kreatif serta guru bisa memberikan metode Pengajaran Individual yaitu proses yang hanya melibatkan seorang guru dan seorang peserta didik yang mengalami kesulitan belajar. seperti: 1. Merespon perasaan anak tersebut. 2. Menggunakan ide-ide dia untuk melaksanakan interaksi. 3. Berdialog dan berdiskusi dengan anak tersebut. 4. Menghargainya. 5. Kesesuaian antara perilaku dan perbuatan 6. Menyesuaikan isi kerangka berpikirnya. 7. Tersenyum pada anak tersebut. Dalam hal ini, guru dituntut memiliki kemampuan membimbing, sabar, telaten, sikap menerima, memahami keadaan anak tersebut, bertanggung jawab dan mempunyai wawasan luas yang berkaitan dengan permasalahan belajar yang dimiliki anak tersebut. C. Treatment Dalam film tersebut orangtuanya dan gurunya sudah berusaha melakukan banyak cara dalam merubah sikap dan kebiasaan anak tersebut serta orangtua memberi perhatian pada anak tersebut. Seperti: 1. Anak tersebut di tempatkan di sekolah favorit dalam mendidiknya. 2. Orang tua memindahkan anak tersebut ke sekolah yang memiliki asrama agar dia bisa mandiri dan merubah sikapnya dan 3. guru mencari metode pembelajaran yang cocok dengannya
  • 3. Keluarga dan guru sebaiknya melakukan bimbingan secara penuh dalam mengatasi permasalahan tentang penghambatan dalam potensi perkembanganya yang bisa dilihat dari kesulitan dalam belajarnya yaitu dengan cara: 1. Memilih cerita yang menarik di mana ia bisa memahami kata-kata dalam cerita tersebut. 2. Jika anak tersebut tidak bisa melakukan hal tersebut maka mintalah si anak membaca tanpa bersuara, berhenti setiap paragraf dan menceritakan kepada kita apa yang telah ia baca. 3. Ketika pemahamannya berkembang, tambahkan jumlah paragraf yang ia baca hingga ia bisa membaca dan paham keseluruhan halaman 4. Untuk membantu pemahaman bisa dengan memberikan arahan pada si anak, seperti: menurutmu apa yang dirasakan si tokoh utama? 5. Tidak membandingkan satu anak dengan anak yang lainnya. 6. Mengajari anak tersebut untuk saling bekerja sama. 7. Memastikan bahwa anak tersebut mendapatkan perhatian dan waktu kebersamaan yang cukup dari kedua orang tuanya . 8. Dalam mendamaikan anak tersebut yang terlibat konflik, jangan langsung menuduh dan menyalahkan salah satu anak. 9. Kesabaran dan contoh perilaku positif sehari-hari dari orang tua dan guru adalah pendidikan terbaik untuk membimbing anak tersebut. D. Follow up Guru bisa mengadakan sebuah evaluasi atau tindak lanjut setelah membimbing anak tersebut dengan cara memberi ujian dalam melihat hasil perkembangan yang sudah didapat oleh anak tersebut seperti mengadakan perlombaan. Dan hasil yang dia dapat sekarang seperti: 1. Anak tersebut berubah menjadi anak yang pintar, pandai membaca dan menulis dengan benar. 2. Menjadi anak yang periang. 3. Anak tersebut juga mulai menjadi pribadi yang disiplin dan penuh semangat. 4. Dia mendapat nilai-nilai bagus dalam setiap mata pelajaran lainnya, seperti matematika, bahasa, dan lain-lain.
  • 4. DIAGNOSIS, PROGNOSIS, TREATMENT, FOLLOW UP FILM FRONT OF THE CLASS BK BELAJAR Dosen Pengampuh : Cindy asli pravesti, S.Pd., M.Pd Disusun Oleh: Nur Arifaizal Basri (14-500-0011) PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA
  • 5. 2016 FILM FRONT OF THE CLASS A. Diagnosis Film ini mengisahkan tentang seorang guru yang bernama Brad Cohen yang menderita Tourette Syndrome. Tourette Syndrome merupakan gangguan saraf dan perilaku yang dicirikan dengan gerak tubuh yang beraksi tanpa disadari, berlangsung cepat, dan mengeluarkan suara-suara aneh. Kaitannya dengan BK yaitu anak tersebut mengalami gangguan pada saraf dan perilakunya dalam kesehariannya sehingga dia sering mengeluarkan suara- suara decakan aneh dan mengerluarkan gerakan-gerakan aneh secara spontan dan tidak bisa dikendalikan sehingga dia sering ditertawakan dan dimarahi oleh teman-teman dan gurunya. B. Prognosis Anak yang mengalami hambatan seperti ini perlu mendapat perhatian dan dukungan serta motivasi dari keluarga dan guru karena anak tersebut butuh motivasi dan dorongan untuk meningkatkan percaya diri terhadap kekurangan yang dimilikinya dalam menjalani kehidupannya. Kaitan dalam BK yaitu keluarga dan guru memahami perilaku anak tersebut dengan mencoba memahami keinginannya dan melakukan pendekatan kepada anak tersebut dengan cara: 1. Orang tua memberi perhatian terhadapnya. 2. Guru Berdialog dan berdiskusi dengan dia. 3. Guru menanyakan sebuah keinginan dia. 4. Guru menyuruhnya mengutarakan berbagai latar belakang dan harapan yang ingin didapatkannya. 5. Guru memberi motivasi terhadapnya. 6. Guru memperkenalkan dirinya tentang kekurangannya pada teman- temannya. 7. Teman-temannya mau menerima anak tersebut.
  • 6. Hal ini dapat membantu anak tersebut mengembangkan kemampuannya serta bisa percaya diri dan membuat anak tersebut tidak mudah menyerah dalam menjalani kehidupannya. Guru dan keluarga dituntut memiliki kemampuan yang gigih dalam membimbing, sabar, telaten, sikap menerima, dan memahami keadaan anak tersebut tentang kekurangan yang dimilikinya serta bertanggung jawab. C. Treatment Dalam film tersebut orangtua dan gurunya memberi perhatian terhadap anak tersebut serta teman-temannya yang sudah menerima kekurangan anak tersebut berupa 1. Orangtua dan adiknya memberi motivasi dan dorongan pada anak tersebut. 2. Orang tua mengajarkan untuk tetap percaya diri. 3. guru menanyakan keinginan dan harapan anak tersebut. 4. teman-temannya memberi dukungan terhadap anak tersebut dan menerima kondisinya. Keluarga dan guru serta teman-temannya sebaiknya memberi dukungan terhadap anak tersebut dan tidak menertawakan serta tidak memarahinya saat ia mengeluarkan suara-suara aneh dan gerakan aneh agar dia bisa percaya diri dan tidak mudah menyerah dalam menjalani kehidupannya sehingga perkembangannya bisa berkembang dan potensinya bisa dikeluarkan secara maksimal, untuk melakukannya sebaiknya orangtua, guru serta teman-temannya melakukan sebagai berikut: 1. Orang tua mendukung kegiatan yang dilakukan anak tersebut. 2. Orang tua memberi motivasi serta dorongan pada anak tersebut 3. Orangtua mengajarkan untuk tetap percaya diri ke anak tersebut. 4. Guru tidak boleh memarahi anak tersebut. 5. Guru mengajarkan sikap tidak mudah menyerah. 6. Guru Tidak boleh membandingkan satu anak dengan anak yang lainnya. 7. Guru mengajari anak tersebut untuk saling bekerja sama dengan teman- temannya.
  • 7. 8. Guru memastikan bahwa anak tersebut mendapatkan perhatian dari teman- temannya. 9. Teman-temannya tidak boleh menertawakan anak tersebut. 10. Bisa menerima tentang kekurangannya yang dia miliki. D. Follow Up Dalam film tersebut anak tersebut mendapatkan seperti: 1. sudah diterima oleh teman-temannya. 2. Penuh dengan semangat. 3. Menjadi anak yang Percaya diri. 4. Anak tersebut pantang menyerah dalam mendapatkan keinginannya. 5. Menjadi guru terbaik se-AS Guru bisa mengadakan sebuah evaluasi atau tindak lanjut setelah membimbing anak tersebut dengan cara memastikan bahwa dia sudah diterima oleh teman-temannya serta tidak dimarahi oleh gurunya dan juga dia tidak mudah menyerah Dan hasil yang dia dapat sekarang seperti: 1. Anak tersebut tidak mudah menyerah. 2. Menjadi anak yang sabar. 3. Anak tersebut menjadi orang yang percaya diri. 4. Anak tersebut menerima kekurangan yang dia miliki. 5. Anak tersebut menjadikan kelemahannya menjadi kelebihannya dalam mengajar. 6. Dia semangat dalam menggapai impiannya menjadi guru. 7. Dia menjadi guru terbaik se-AS