Dokumen tersebut membahas tentang ciri umum hewan dan pengelompokkan hewan berdasarkan lapisan jaringan dan tipe selom (rongga tubuh). Hewan umumnya multiseluler, eukariotik, tidak memiliki dinding sel, bersifat heterotrof, dan reproduksinya secara seksual atau aseksual. Hewan dikelompokkan menjadi triplobastik dan diplobastik berdasarkan lapisan jaringannya, serta dibedakan menjadi aselomata, pseudoselom

1. Ciri Umum Hewan
Nesha Mutiara
X MIA 4

2. • 1. Multiseluler
• 2. Eukariotik
• 3. Selnya tidak memiliki dinding sel
• 4. Tidak dapat membuat makanan sendiri sehingga
kebutuhan makannya tergantung pada organisme
lainnya – bersifat heterotrof dan tidak memiliki
klorofil
• 5. Reproduksi umumnya dilakukan secara
seksual.Beberapa ada yang dilakukan secara
aseksual
• 6. Gerakannya aktif dengan berpindah tempat

3. B. Pengelompokkan Hewan
• 1. Lapisan Jaringan
• Jaringan sekelompok sel yang berkumpul dengan
bentuk dan fungsi yang sama.
• Semua jenis hewan bermula dari zigot yang aktif
melakukan pembelahan sel membentuk morula,
blastula, gastrula, dst.

5. • Pada tahap tertentu, kumpulan sel – sel itu
berkembang dan melekuk ke dalam membentuk
struktur seperti kantung yang berlapis – lapis.
• Hewan yang sederhana hanya membentuk 2 lapisan
tubuh : endoterm dan ektoderm, yang disebut
hewan diplobastik ( misalnya Filum Porifera dan
Coelenterata ).

6. • Gastrulasi merupakan proses pembentukan gastrula, sehingga
embrio menjadi 3 lapisan, yaitu:
ektoderm (lapisan luar)
• endoderm(lapisan dalam)
• mesoderm (lapisan di antara endoderm dan ektoderm)
• endoderm yang merupakan lapisan embrio bagian dalam,
akan berkembang menjadi:
•
*epitel pada saluran pencernaan dan pernapasan
• *kelenjar gondok

7. • Pada saat embrio telah lengkap menjadi janin atau
manusia yang utuh bentuknya, demikian pula
dengan eksoderm dan mesoderm.
Mesoderm yang merupakan lapisan embrio bagian
tengah, akan berkembang menjadi:
jaringan ikat, rawan, dan tulang
• otot lurik, otot polos, dan jantung
• pembuluh darah

8. • Ektoderm yang merupakan lapisan embrio bagian luar, akan
berkembang menjadi:
alat indera telinga, hidung
• rambut dan kuku
• Gastrula adalah bentukan lanjutan dari blastula yang
pelekukan tubuhnya sudah semakin nyata dan mempunyai
lapisan dinding tubuh embrio serta rongga tubuh.
Ektoderm adalah lapisan tubuh bagian luar yang akan
berkembang menjadi lapisan luar pelindung tubuh (pada
hewan tertentu menjadi susunan saraf pusat).
Endoderm adalah lapisan tubuh bagian dalam yang akan
berkembang menjadi saluran pencernaan dan hati.
Mesoderm adalah lapisan tubuh bagian tengah yang akan
berkembang antara usus dan lapisan pelindung luar seperti
otot dan sistem peredaran darah.

9. • Ektoderm akan mengalami diferensiasi menjadi
epidermis, rambut, kelenjar minyak, kelenjar
keringat, email gigi, sistem saraf, dan saraf reseptor.
• Mesoderm akan mengalami diferensiasi menjadi
tulang, jaringan ikat, otot, sistem peredaran darah,
sistem ekskresi, misalnya duktus deferens, dan
sistem reproduksi.
• Endoderm akan mengalami diferensiasi menjadi
jaringan epitel pencernaan, sistem pernapasan,
pankreas dan hati, serta kelenjar gondok.

10. • Pada kelompok hewan lain, sel – sel pada zigot
berkembang lebih kompleks an membentuk 3 lapisan
tubuh: ektoderm, mesoderm, dan endoterm, yang
disebut hewan triplobastik.
• 2. Tipe Selom ( Rongga Tubuh )
• Selom ( Coelom ) berasal dari kata  “ Coiloma “ 
Rongga tubuh ; yang merupakan Bahasa Yunani.
• Selom semu adalah selom pada mesoderm yang tidak
dilapisi jaringan epitel.
• Hewan dibedakan menjadi :

11. • a. Aselomata ( tanpa rongga tubuh )
• Contohnya : cacing pipih ( Platyhelminthes ) yaitu :
• Kelompok Turbellaria ( contoh : Planaria ).

12. • Kelompok Trematoda ( contoh : Fasciola hepatica )

13. • b. Pseudoselomata ( mempunyai selom semu )
• Contohnya Porifera yaitu :
• Tipe Ascon ( contoh : Leucosolenia botryoides )

14. • Tipe Sycon ( contoh : Scypha sp. )

15. • c. Euselomata ( selom pada mesoderm yang dilapisi
jaringan epitel )
• Contohnya : Mollusca yaitu :
• Kelompok Amphineura ( contoh : Chiton sp. )

16. • Kelompok Gastropoda ( contoh : siput )