SlideShare a Scribd company logo
11-1
CHAPTER

11

PENYUSUTAN, PENURUNAN DAN
DEPLESI

Intermediate Accounting
IFRS Edition
Kieso, Weygandt, and Warfield

11-2
Learning Objectives
Learning Objectives
1.

Menjelaskan konsep penyusutan.

2.

Mengidentifikasi faktor-faktor yang terlibat dalam proses
penyusutan.

3.

Membandingkan metode penyusutan aktivitas, garis lurus dan
beban menurun.

4.

Menjelaskan komponen penyusutan.

5.

Menjelaskan masalah akuntansi yang berhubungan dengan
penurunan nilai aset.

6.

Menjelaskan prosedur akuntansi untuk deplesi sumber daya alam.

7.

Menjelaskan akuntansi revaluasi.

8.

Menjelaskan bagaiman properti, pabrik, peralatan serta sumber
daya alam dilaporkan dan analisis.

11-3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan (depreciation) didefiniskan sebagai proses
akuntansi dalam mengalokasikan biaya aset berwujud
ke beban dengan cara yang sistematis dan rasional
selama periode yang diharapkan mendapat manfaat dari
penggunaan aset tersebut.
Alokasi biaya aset:
Aset tetap –jk. panjang= Beban Penyusutan
(Depreciation)
Aset tidak berwujud = Beban Amortisasi
(Amortization)
Sumber daya alam = Beban Deplesi (Depletion)
11-4
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Faktor-faktor yang Terlibat dalam Proses Penyusutan
Tiga pertanyaan mendasar:
(1) Dasar penyusutan apa yang akan digunakan untuk aset?
(2) Berapa masa manfaat aset?
(3) Metode pengalokasian biaya apa yang paling baik untuk
aset tersebut?

11-5

LO 2 Identify the factors involved in the depreciation process.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Faktor-faktor yang Terlibat dalam Proses Penyusutan
Dasar Penyusutan Aset
Illustration 11-1

11-6

LO 2 Identify the factors involved in the depreciation process.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Faktor-faktor yang Terlibat dalam Proses Penyusutan
Estimasi Umur Pelayanan atau Jasa


Umur pelayanan (manfaat) aset dan umur fisiknya
sering kali tidak sama.



Aset ditarik dari penggunaannya karena dua alasan:
1. Faktor fisik (kerusakan atau habisnya umur fisik)
2. Faktor Ekonomi (keusangan, ketidaklayakan,
penggantian)

11-7

LO 2 Identify the factors involved in the depreciation process.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Penyusutan
Profesi akuntan mewajibkan metode penyusutan yang
digunakan harus “sistematis dan rasional”. Seperti:
(1) Metode aktivitas (unit penggunaan atau produksi).
(2) Metode garis lurus.
(3) Metode beban menurun (dipercepat):
a) Jumlah angka tahun.
b) Metode saldo menurun.

11-8

LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Aktivitas (Activity Methode)
Metode aktivitas (activity methode) juga disebut
pendekatan biaya variabel atau pendakatan unit produksi,
mengasumsikan bahwa penyusutan adalah fungsi dari
penggunaan atau produktivitas bukan dari berlalunya waktu.
Umur aset dinyatakan dalam istilah keluaran (output) yang
disediakan (unit-unit yang diproduksi), atau masukan (input)
seperti jumlah jam kerja.

11-9

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Aktivitas (Activity Methode)
Illustration 11-2

Stanley Coal
Mines Facts
Illustration: Jika Stanley menggunakan mesin derek itu
selama 4000 jam padatahun pertama, maka beban
Illustration 11-3
penyusutannya adalah:

11-10

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Garis Lurus (Straight-Line Method)
Metode garis lurus (straight line methode)
mempertimbangkan penyusutan sebagai fungsi dari waktu,
bukan fungsi dari penggunaan. Prosedur garis lurus secara
konseptual sering kali merupakan prosedur penyusutan yang
palin sesuai, apabila keusangan bertahap merupakan alasan
utama dari terbatasnya umur manfaat, maka penurunan
kegunaanya akan konstan dari periode ke periode.

11-11

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Garis Lurus (Straight-Line Method)
Illustration 11-2

Stanley Coal
Mines Facts
Illustration: Stanley menghitung beban penyusutan untuk
mesin derek sbb:
Illustration 11-4

11-12

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Beban Menurun (decreasing charge methods)
Metode beban menurun (decreasing charge methods)
menyediakan biaya penyusutan yang lebih tinggi pada tahuntahun awal dan beban yang lebih rendah pada periode
mendatang. Karena metode ini membolehkan pembebanan
yang lebih tinggi pada tahun-tahun awal dibanding metode
garis lurus, sehingga seting disebut metode penyusutan
dipercepat (accelerated depretiation methods).
Justifikasi utama dari pendekatan ini adalah bahwa lebih
banyak penyusutan harus dibebankan pada tahun-tahun awal
karena aset lebih produktif pada tahun-tahun tersebut.
11-13

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Beban Menurun (decreasing charge methods)
Metode jumlah angka tahun (sum-of-years’-digit-method)
menghasilkan beban penyusutan yang menurun berdasarkan
pecahan yang menurun dari biaya yang dapat disusutkan
(biaya awal kurangi nilai sisa).

11-14

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Beban Menurun

Illustration 11-2

Stanley Coal
Mines Facts
Jumlah Angka Tahun. Setiap pecahan menggunakan angka
tahun sebagai penyebut (5+4+3+2+1 = 15) dan jumlah tahun
estimasi yang tersisa pad awal tahun sebagai pembilang. Dengan
metode ini, pembilang menurun tahun demi tahun dan penyebut
tetap kosntan (5/15, 4/15, 3/15, 2/15, 1/15). Pada akhir masa
manfaat aset , saldo yang tersisa harus sama dengan nilai sisa.

11-15

Alternate sum-of-theyears’ calculation

n(n+1)
2

=

5(5+1)
2

= 15
LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Jumlah Angka Tahun (Sum-of-the-Years’-Digits)
Illustration 11-6

11-16

LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Beban Menurun
Metode Saldo Menurun (Declining-Balance Method).
►

Menggunakan tarif penyusutan (%) berupa beberapa kelipatan
daari garis lurus. Tarif saldo menurun tetap konstan dan
diaplikasikan pada nilai buku.

►

Nilai sisa tidak dikurangkan dalam menghitung dasar penyusutan.

►

Tarif saldo menurun dikalikan dengan nilai buku aset pada awal
setiap periode. Karena nilai buku aset dikurangi setiap periode
dengan beban penyusutan, maka tarif saldo menurun yang
konstan diaplikasikan pada nilai buku yang terus menurun
menghasilkan beban penyusutan yang semakin rendah tiap

11-17

tahunnya.

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Beban Menurun
Illustration 11-2

Stanley Coal
Mines Facts

11-18

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Metode Saldo Menurun (Declining-Balance Method)
Illustration 11-7

11-19

LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
E11-5 (Depreciation Computations—Four Methods): Maserati
Corporation membeli sebuah mesin baru untuk proses perakitannya
pada tanggal 1 Agustus 2007. Biaya mesin ini adalah €150,000.
Perusahaan mengestimasikan bahwa mesin itu akan memiliki nilai
tukar €24,000 pada akhir masa manfaat. Masa manfaat mesin itu
diperkirakan 5 tahun dan jam kerjanya diestimasi 21,000 jam. Tahun
perusahaan berakhir pada 31 Desember
Instructions: Hitung beban penyusutan menurut metode berikut.
(a) Straight-line depreciation.

(c) Sum-of-the-years’-digits.

(b) Activity method

(d) Double-declining balance.

11-20

LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Straight-line Method
Annual
Expense

Current
Year
Expense
$ 10,500

$ 10,500

Year
2010

$ 126,000

/

5

=

$ 25,200

2011

126,000

/

5

=

25,200

25,200

35,700

2012

126,000

/

5

=

25,200

25,200

60,900

2013

126,000

/

5

=

25,200

25,200

86,100

2014

126,000

/

5

=

25,200

25,200

111,300

2015

126,000

/

5

=

25,200

14,700

126,000

Years

Partial
Year

Accum.
Deprec.

Depreciable
Base

x

x

5/12

7/12

=

=

$ 126,000

Journal entry:
2010

Depreciation expense

10,500

Accumultated depreciation

11-21

10,500

LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Activity Method

(Assume 800 hours used in 2010)

($126,000 / 21,000 hours = $6 per hour)

Year

(Given)
Hours
Used

2010

800

Rate per
Hours
x

$6

Annual
Expense
=

2011

x
x
x
x

4,800

$

$ 4,800

4,800

=

2014

$

=

2013

4,800

Accum.
Deprec.

=

2012

$

Partial
Year

Current
Year
Expense

=

800
Journal entry:
2010

Depreciation expense
Accumultated depreciation

11-22

4,800
4,800

LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
5/12 = .416667
7/12 = .583333

Sum-of-the-Years’-Digits Method

Current
Year

Depreciable
Base

2010

$ 126,000

x

2011

126,000

2012

Annual
Expense

Years
5/15

Partial
Year

Accum.
Deprec.

5/12

$ 17,500

$ 17,500

=

42,000

x

4.58/15 =

38,500

38,500

56,000

126,000

x

3.58/15 =

30,100

30,100

86,100

2013

126,000

x

2.58/15 =

21,700

21,700

107,800

2014

126,000

x

1.58/15 =

13,300

13,300

121,100

2015

126,000

x

.58/15

4,900

4,900

126,000

=

x

Year
Expense

$ 126,000

Journal entry:
2010
11-23

Depreciation expense
Accumultated depreciation

17,500
17,500
LO 3
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Penyusutan – Metode Alokasi Biaya
Double-Declining Balance Method
Year

Depreciable
Base

Rate
per Year

Annual
Expense
$ 60,000 x

Partial
Year
5/12

Current
Year
Expense

2010

$ 150,000 x

40%

=

2011

125,000 x

40%

=

50,000

50,000

2012

75,000 x

40%

=

30,000

30,000

2013

45,000 x

40%

=

18,000

18,000

2014

27,000 x

40%

=

10,800

Plug

= $ 25,000

3,000
$ 126,000

Journal entry:
2010

Depreciation expense
Accumultated depreciation

11-24

25,000
25,000
LO 3
Revisi Estimasi Penyusutan
Revisi Estimasi Penyusutan
Arcadia HS, purchased equipment for $510,000 which was
estimated to have a useful life of 10 years with a residual value
of $10,000 at the end of that time. Depreciation has been
recorded for 7 years on a straight-line basis. In 2010 (year 8), it
is determined that the total estimated life should be 15 years
with a residual value of $5,000 at the end of that time.
Questions:




11-25

What is the journal entry to correct
the prior years’ depreciation?
Calculate the depreciation expense
for 2010.

No Entry
Required

LO 4 Explain component depreciation.
Change in Estimate Example
Change in Estimate Example
Equipment cost
Salvage value
Depreciable base
Useful life (original)
Annual depreciation

After 7 years

$510,000
First, establish NBV
First, establish NBV
- 10,000
at date of change in
at date of change in
estimate.
500,000
estimate.
10 years
$ 50,000 x 7 years = $350,000

Balance Sheet (Dec. 31, 2009)
Equipment
Accumulated depreciation
Net book value (NBV)
11-26

$510,000
350,000
$160,000

LO 4 Explain component depreciation.
Change in Estimate Example
Change in Estimate Example
Net book value
Salvage value (new)
Depreciable base
Useful life remaining
Annual depreciation

$160,000
5,000
155,000
8 years
$ 19,375

After 7 years
Depreciation
Depreciation
Expense calculation
Expense calculation
for 2010.
for 2010.

Journal entry for 2010
Depreciation expense

19,375

Accumulated depreciation
11-27

19,375

LO 4 Explain component depreciation.

More Related Content

What's hot

Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Dian Rahmah
 
Ch05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDCh05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 
C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2
rohima _yesung
 
Ch07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDCh07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 
Ch08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - INDCh08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
C -15  INDO INTERMEDIATE 2C -15  INDO INTERMEDIATE 2
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
rohima _yesung
 
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...Jiantari Marthen
 
Ch04_ IND_ accounting intermediate
Ch04_ IND_ accounting intermediateCh04_ IND_ accounting intermediate
Ch04_ IND_ accounting intermediateMaiya Maiya
 
Bab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IBab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IAmrul Rizal
 
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrsCh16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrs
alif radix
 
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Muhammad Rafi Kambara
 
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso WeygantAkuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Amalia Dekata
 
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting IntermediateCh10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting IntermediateMaiya Maiya
 
Akuntansi Keuangan 2 - Ekuitas
Akuntansi Keuangan 2 - EkuitasAkuntansi Keuangan 2 - Ekuitas
Akuntansi Keuangan 2 - Ekuitas
Lusi Mei
 
Dasar Akuntansi & Kerangka Konseptual
Dasar Akuntansi & Kerangka KonseptualDasar Akuntansi & Kerangka Konseptual
Dasar Akuntansi & Kerangka Konseptual
Fair Nurfachrizi
 
Memahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus KasMemahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus Kas
Ali Wafa
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaNugroho Adi
 
Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1
iyandri tiluk wahyono
 

What's hot (20)

Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
 
Investasi-bagian 2
Investasi-bagian 2Investasi-bagian 2
Investasi-bagian 2
 
Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1
 
Ch05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDCh05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - IND
 
C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2
 
Ch07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDCh07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - IND
 
Ch08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - INDCh08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - IND
 
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
C -15  INDO INTERMEDIATE 2C -15  INDO INTERMEDIATE 2
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
 
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
Makalah akuntansi sektor publik (studi kasus laporan keuangan yayasan) jianta...
 
Ch04_ IND_ accounting intermediate
Ch04_ IND_ accounting intermediateCh04_ IND_ accounting intermediate
Ch04_ IND_ accounting intermediate
 
Bab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IBab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap I
 
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrsCh16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrs
 
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
 
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso WeygantAkuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
 
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting IntermediateCh10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
Ch10 11.ppt revisi_IND_accounting Intermediate
 
Akuntansi Keuangan 2 - Ekuitas
Akuntansi Keuangan 2 - EkuitasAkuntansi Keuangan 2 - Ekuitas
Akuntansi Keuangan 2 - Ekuitas
 
Dasar Akuntansi & Kerangka Konseptual
Dasar Akuntansi & Kerangka KonseptualDasar Akuntansi & Kerangka Konseptual
Dasar Akuntansi & Kerangka Konseptual
 
Memahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus KasMemahami Logika Laporan Arus Kas
Memahami Logika Laporan Arus Kas
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biaya
 
Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1
 

Viewers also liked

Ch12 - accounting intermediate - IND
Ch12 - accounting intermediate - INDCh12 - accounting intermediate - IND
Ch12 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Ch01 - Introduction to Accounting and Business
Ch01 - Introduction to Accounting and BusinessCh01 - Introduction to Accounting and Business
Ch01 - Introduction to Accounting and Business
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Komunikasi Bisnis Bab 05
Komunikasi Bisnis Bab 05Komunikasi Bisnis Bab 05
Komunikasi Bisnis Bab 05
iyandri tiluk wahyono
 
Ch 7 pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 7   pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...Ch 7   pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 7 pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Ch 3 konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...
Ch 3   konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...Ch 3   konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...
Ch 3 konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Aset Tetap
Aset Tetap Aset Tetap
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja Bank
Syafril Djaelani,SE, MM
 
Ch06 accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...
Ch06   accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...Ch06   accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...
Ch06 accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Ch 6 akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...
Ch 6   akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...Ch 6   akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...
Ch 6 akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Kewajiban Lancar
Kewajiban LancarKewajiban Lancar
Kewajiban Lancar
iyandri tiluk wahyono
 
Pai 1 warren
Pai 1 warrenPai 1 warren
Pai 1 warren
Gant Pria
 
Week 1 akuntansi keuangan (es)
Week 1   akuntansi keuangan (es)Week 1   akuntansi keuangan (es)
Week 1 akuntansi keuangan (es)
Siti Ulyah
 
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Ch 2 analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 2   analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 2   analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 2 analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2iyandri tiluk wahyono
 

Viewers also liked (20)

Ch12 - accounting intermediate - IND
Ch12 - accounting intermediate - INDCh12 - accounting intermediate - IND
Ch12 - accounting intermediate - IND
 
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
 
Ch01 - Introduction to Accounting and Business
Ch01 - Introduction to Accounting and BusinessCh01 - Introduction to Accounting and Business
Ch01 - Introduction to Accounting and Business
 
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
Komunikasi Bisnis Bab 05
Komunikasi Bisnis Bab 05Komunikasi Bisnis Bab 05
Komunikasi Bisnis Bab 05
 
Ch 7 pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 7   pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...Ch 7   pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 7 pengendalian internal dan kas, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
 
Mojakoe ak 1
Mojakoe ak 1Mojakoe ak 1
Mojakoe ak 1
 
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
Ch 3 konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...
Ch 3   konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...Ch 3   konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...
Ch 3 konsep penandingan dan proses penyesuaian, pengantar akuntansi, edisi ...
 
Aset Tetap
Aset Tetap Aset Tetap
Aset Tetap
 
Analisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja BankAnalisa Kinerja Bank
Analisa Kinerja Bank
 
Ch06 accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...
Ch06   accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...Ch06   accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...
Ch06 accounting for merchandising business, intro accounting, 21st edition ...
 
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...Ch 4   penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
Ch 4 penyelesaian siklus akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren ...
 
Ch 6 akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...
Ch 6   akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...Ch 6   akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...
Ch 6 akuntansi untuk perusahaan dagang, pengantar akuntansi, edisi ke21 war...
 
Kewajiban Lancar
Kewajiban LancarKewajiban Lancar
Kewajiban Lancar
 
Pai 1 warren
Pai 1 warrenPai 1 warren
Pai 1 warren
 
Week 1 akuntansi keuangan (es)
Week 1   akuntansi keuangan (es)Week 1   akuntansi keuangan (es)
Week 1 akuntansi keuangan (es)
 
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 9   persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 9 persediaan, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
Ch 2 analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 2   analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 2   analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 2 analisis transaksi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
 

Similar to Ch11_Accounting Intermediate_IND

Metode penyusutan
Metode  penyusutanMetode  penyusutan
Metode penyusutankagawa21
 
Bab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapBab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapRian Ekawati
 
Konsep Dasar Aktiva Tetap
Konsep Dasar Aktiva TetapKonsep Dasar Aktiva Tetap
Konsep Dasar Aktiva Tetap
Fair Nurfachrizi
 
Bab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetapBab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetap
universitas negeri padang
 
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
Mitha Viani
 
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptxASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
zarang haee
 
Activity based costing dan activity based management
Activity based costing dan activity based managementActivity based costing dan activity based management
Activity based costing dan activity based management
WulanDari129
 
depresiasi.pptx
depresiasi.pptxdepresiasi.pptx
depresiasi.pptx
YudhaRizky6
 
93004 6-577039486071
93004 6-57703948607193004 6-577039486071
93004 6-577039486071Luthz Farhana
 
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikFransiska Puteri
 
Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3
giningroem
 
penyusutan aktiva tetap.pptx
penyusutan aktiva tetap.pptxpenyusutan aktiva tetap.pptx
penyusutan aktiva tetap.pptx
DefyIntanPertiwi1
 
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulusRpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Bie
 
Akuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDA
Akuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDAAkuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDA
Akuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDA
Mahyuni Bjm
 
Microsoft Word Depres
Microsoft Word   DepresMicrosoft Word   Depres
Microsoft Word Depreschillastiady
 
Microsoft Word Depres
Microsoft Word   DepresMicrosoft Word   Depres
Microsoft Word Depreschillastiady
 
ch03.pptx
ch03.pptxch03.pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptxBab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptx
BanuSyahar
 
Perilaku biaya aktivitas
Perilaku biaya aktivitasPerilaku biaya aktivitas
Perilaku biaya aktivitas
Ismha Mhanyun
 

Similar to Ch11_Accounting Intermediate_IND (20)

Metode penyusutan
Metode  penyusutanMetode  penyusutan
Metode penyusutan
 
Bab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapBab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetap
 
Konsep Dasar Aktiva Tetap
Konsep Dasar Aktiva TetapKonsep Dasar Aktiva Tetap
Konsep Dasar Aktiva Tetap
 
Bab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetapBab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetap
 
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
Biaya Akuisisi, Maintenance, Depresiasi (Accounting For Non Accountant)
 
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptxASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
ASET TETAP 2: DEPRESIASI.pptx
 
Activity based costing dan activity based management
Activity based costing dan activity based managementActivity based costing dan activity based management
Activity based costing dan activity based management
 
depresiasi.pptx
depresiasi.pptxdepresiasi.pptx
depresiasi.pptx
 
93004 6-577039486071
93004 6-57703948607193004 6-577039486071
93004 6-577039486071
 
Cashflow
CashflowCashflow
Cashflow
 
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
 
Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3Manpro sesi 2 & 3
Manpro sesi 2 & 3
 
penyusutan aktiva tetap.pptx
penyusutan aktiva tetap.pptxpenyusutan aktiva tetap.pptx
penyusutan aktiva tetap.pptx
 
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulusRpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
Rpp 2 menjelaskan dan memvariasi stimulus
 
Akuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDA
Akuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDAAkuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDA
Akuntansi Penyusutan Aset Tetap PEMDA
 
Microsoft Word Depres
Microsoft Word   DepresMicrosoft Word   Depres
Microsoft Word Depres
 
Microsoft Word Depres
Microsoft Word   DepresMicrosoft Word   Depres
Microsoft Word Depres
 
ch03.pptx
ch03.pptxch03.pptx
ch03.pptx
 
Bab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptxBab 13 (Syahar Banu).pptx
Bab 13 (Syahar Banu).pptx
 
Perilaku biaya aktivitas
Perilaku biaya aktivitasPerilaku biaya aktivitas
Perilaku biaya aktivitas
 

More from Maiya Maiya

Ch02_Accounting Intermediate_ENG
Ch02_Accounting Intermediate_ENGCh02_Accounting Intermediate_ENG
Ch02_Accounting Intermediate_ENGMaiya Maiya
 
Ch01-ENG accounting intermediate
Ch01-ENG accounting intermediateCh01-ENG accounting intermediate
Ch01-ENG accounting intermediateMaiya Maiya
 
Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15
Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15
Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15Maiya Maiya
 
Perkalian matriks
Perkalian matriksPerkalian matriks
Perkalian matriksMaiya Maiya
 
Presentation sosio-penelitian tentang anak jalanan
Presentation sosio-penelitian tentang anak jalananPresentation sosio-penelitian tentang anak jalanan
Presentation sosio-penelitian tentang anak jalananMaiya Maiya
 
Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6Maiya Maiya
 
Ch03 _ IND _ accounting intermediate
Ch03 _ IND _ accounting intermediateCh03 _ IND _ accounting intermediate
Ch03 _ IND _ accounting intermediateMaiya Maiya
 
Ch02 _ IND accounting intermediate
Ch02 _ IND accounting intermediateCh02 _ IND accounting intermediate
Ch02 _ IND accounting intermediateMaiya Maiya
 
Ch01_ IND_ accounting intermediate
Ch01_ IND_ accounting intermediateCh01_ IND_ accounting intermediate
Ch01_ IND_ accounting intermediateMaiya Maiya
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
Maiya Maiya
 
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam OrganisasiManajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
Maiya Maiya
 

More from Maiya Maiya (12)

Ch02_Accounting Intermediate_ENG
Ch02_Accounting Intermediate_ENGCh02_Accounting Intermediate_ENG
Ch02_Accounting Intermediate_ENG
 
Ch01-ENG accounting intermediate
Ch01-ENG accounting intermediateCh01-ENG accounting intermediate
Ch01-ENG accounting intermediate
 
Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15
Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15
Pph pot put 22, 23, 36, 4(1), 15
 
Myob 18
Myob 18Myob 18
Myob 18
 
Perkalian matriks
Perkalian matriksPerkalian matriks
Perkalian matriks
 
Presentation sosio-penelitian tentang anak jalanan
Presentation sosio-penelitian tentang anak jalananPresentation sosio-penelitian tentang anak jalanan
Presentation sosio-penelitian tentang anak jalanan
 
Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6Perbendaharaan negara presentasi 6
Perbendaharaan negara presentasi 6
 
Ch03 _ IND _ accounting intermediate
Ch03 _ IND _ accounting intermediateCh03 _ IND _ accounting intermediate
Ch03 _ IND _ accounting intermediate
 
Ch02 _ IND accounting intermediate
Ch02 _ IND accounting intermediateCh02 _ IND accounting intermediate
Ch02 _ IND accounting intermediate
 
Ch01_ IND_ accounting intermediate
Ch01_ IND_ accounting intermediateCh01_ IND_ accounting intermediate
Ch01_ IND_ accounting intermediate
 
Kewirausahaan
KewirausahaanKewirausahaan
Kewirausahaan
 
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam OrganisasiManajemen Perubahan dalam Organisasi
Manajemen Perubahan dalam Organisasi
 

Ch11_Accounting Intermediate_IND

  • 2. CHAPTER 11 PENYUSUTAN, PENURUNAN DAN DEPLESI Intermediate Accounting IFRS Edition Kieso, Weygandt, and Warfield 11-2
  • 3. Learning Objectives Learning Objectives 1. Menjelaskan konsep penyusutan. 2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang terlibat dalam proses penyusutan. 3. Membandingkan metode penyusutan aktivitas, garis lurus dan beban menurun. 4. Menjelaskan komponen penyusutan. 5. Menjelaskan masalah akuntansi yang berhubungan dengan penurunan nilai aset. 6. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk deplesi sumber daya alam. 7. Menjelaskan akuntansi revaluasi. 8. Menjelaskan bagaiman properti, pabrik, peralatan serta sumber daya alam dilaporkan dan analisis. 11-3
  • 4. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan (depreciation) didefiniskan sebagai proses akuntansi dalam mengalokasikan biaya aset berwujud ke beban dengan cara yang sistematis dan rasional selama periode yang diharapkan mendapat manfaat dari penggunaan aset tersebut. Alokasi biaya aset: Aset tetap –jk. panjang= Beban Penyusutan (Depreciation) Aset tidak berwujud = Beban Amortisasi (Amortization) Sumber daya alam = Beban Deplesi (Depletion) 11-4
  • 5. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Faktor-faktor yang Terlibat dalam Proses Penyusutan Tiga pertanyaan mendasar: (1) Dasar penyusutan apa yang akan digunakan untuk aset? (2) Berapa masa manfaat aset? (3) Metode pengalokasian biaya apa yang paling baik untuk aset tersebut? 11-5 LO 2 Identify the factors involved in the depreciation process.
  • 6. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Faktor-faktor yang Terlibat dalam Proses Penyusutan Dasar Penyusutan Aset Illustration 11-1 11-6 LO 2 Identify the factors involved in the depreciation process.
  • 7. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Faktor-faktor yang Terlibat dalam Proses Penyusutan Estimasi Umur Pelayanan atau Jasa  Umur pelayanan (manfaat) aset dan umur fisiknya sering kali tidak sama.  Aset ditarik dari penggunaannya karena dua alasan: 1. Faktor fisik (kerusakan atau habisnya umur fisik) 2. Faktor Ekonomi (keusangan, ketidaklayakan, penggantian) 11-7 LO 2 Identify the factors involved in the depreciation process.
  • 8. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Penyusutan Profesi akuntan mewajibkan metode penyusutan yang digunakan harus “sistematis dan rasional”. Seperti: (1) Metode aktivitas (unit penggunaan atau produksi). (2) Metode garis lurus. (3) Metode beban menurun (dipercepat): a) Jumlah angka tahun. b) Metode saldo menurun. 11-8 LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
  • 9. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Aktivitas (Activity Methode) Metode aktivitas (activity methode) juga disebut pendekatan biaya variabel atau pendakatan unit produksi, mengasumsikan bahwa penyusutan adalah fungsi dari penggunaan atau produktivitas bukan dari berlalunya waktu. Umur aset dinyatakan dalam istilah keluaran (output) yang disediakan (unit-unit yang diproduksi), atau masukan (input) seperti jumlah jam kerja. 11-9 LO 3
  • 10. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Aktivitas (Activity Methode) Illustration 11-2 Stanley Coal Mines Facts Illustration: Jika Stanley menggunakan mesin derek itu selama 4000 jam padatahun pertama, maka beban Illustration 11-3 penyusutannya adalah: 11-10 LO 3
  • 11. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Garis Lurus (Straight-Line Method) Metode garis lurus (straight line methode) mempertimbangkan penyusutan sebagai fungsi dari waktu, bukan fungsi dari penggunaan. Prosedur garis lurus secara konseptual sering kali merupakan prosedur penyusutan yang palin sesuai, apabila keusangan bertahap merupakan alasan utama dari terbatasnya umur manfaat, maka penurunan kegunaanya akan konstan dari periode ke periode. 11-11 LO 3
  • 12. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Garis Lurus (Straight-Line Method) Illustration 11-2 Stanley Coal Mines Facts Illustration: Stanley menghitung beban penyusutan untuk mesin derek sbb: Illustration 11-4 11-12 LO 3
  • 13. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Beban Menurun (decreasing charge methods) Metode beban menurun (decreasing charge methods) menyediakan biaya penyusutan yang lebih tinggi pada tahuntahun awal dan beban yang lebih rendah pada periode mendatang. Karena metode ini membolehkan pembebanan yang lebih tinggi pada tahun-tahun awal dibanding metode garis lurus, sehingga seting disebut metode penyusutan dipercepat (accelerated depretiation methods). Justifikasi utama dari pendekatan ini adalah bahwa lebih banyak penyusutan harus dibebankan pada tahun-tahun awal karena aset lebih produktif pada tahun-tahun tersebut. 11-13 LO 3
  • 14. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Beban Menurun (decreasing charge methods) Metode jumlah angka tahun (sum-of-years’-digit-method) menghasilkan beban penyusutan yang menurun berdasarkan pecahan yang menurun dari biaya yang dapat disusutkan (biaya awal kurangi nilai sisa). 11-14 LO 3
  • 15. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Beban Menurun Illustration 11-2 Stanley Coal Mines Facts Jumlah Angka Tahun. Setiap pecahan menggunakan angka tahun sebagai penyebut (5+4+3+2+1 = 15) dan jumlah tahun estimasi yang tersisa pad awal tahun sebagai pembilang. Dengan metode ini, pembilang menurun tahun demi tahun dan penyebut tetap kosntan (5/15, 4/15, 3/15, 2/15, 1/15). Pada akhir masa manfaat aset , saldo yang tersisa harus sama dengan nilai sisa. 11-15 Alternate sum-of-theyears’ calculation n(n+1) 2 = 5(5+1) 2 = 15 LO 3
  • 16. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Jumlah Angka Tahun (Sum-of-the-Years’-Digits) Illustration 11-6 11-16 LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
  • 17. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Beban Menurun Metode Saldo Menurun (Declining-Balance Method). ► Menggunakan tarif penyusutan (%) berupa beberapa kelipatan daari garis lurus. Tarif saldo menurun tetap konstan dan diaplikasikan pada nilai buku. ► Nilai sisa tidak dikurangkan dalam menghitung dasar penyusutan. ► Tarif saldo menurun dikalikan dengan nilai buku aset pada awal setiap periode. Karena nilai buku aset dikurangi setiap periode dengan beban penyusutan, maka tarif saldo menurun yang konstan diaplikasikan pada nilai buku yang terus menurun menghasilkan beban penyusutan yang semakin rendah tiap 11-17 tahunnya. LO 3
  • 18. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Beban Menurun Illustration 11-2 Stanley Coal Mines Facts 11-18 LO 3
  • 19. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Metode Saldo Menurun (Declining-Balance Method) Illustration 11-7 11-19 LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
  • 20. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya E11-5 (Depreciation Computations—Four Methods): Maserati Corporation membeli sebuah mesin baru untuk proses perakitannya pada tanggal 1 Agustus 2007. Biaya mesin ini adalah €150,000. Perusahaan mengestimasikan bahwa mesin itu akan memiliki nilai tukar €24,000 pada akhir masa manfaat. Masa manfaat mesin itu diperkirakan 5 tahun dan jam kerjanya diestimasi 21,000 jam. Tahun perusahaan berakhir pada 31 Desember Instructions: Hitung beban penyusutan menurut metode berikut. (a) Straight-line depreciation. (c) Sum-of-the-years’-digits. (b) Activity method (d) Double-declining balance. 11-20 LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
  • 21. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Straight-line Method Annual Expense Current Year Expense $ 10,500 $ 10,500 Year 2010 $ 126,000 / 5 = $ 25,200 2011 126,000 / 5 = 25,200 25,200 35,700 2012 126,000 / 5 = 25,200 25,200 60,900 2013 126,000 / 5 = 25,200 25,200 86,100 2014 126,000 / 5 = 25,200 25,200 111,300 2015 126,000 / 5 = 25,200 14,700 126,000 Years Partial Year Accum. Deprec. Depreciable Base x x 5/12 7/12 = = $ 126,000 Journal entry: 2010 Depreciation expense 10,500 Accumultated depreciation 11-21 10,500 LO 3 Compare activity, straight-line, and diminishingcharge methods of depreciation.
  • 22. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Activity Method (Assume 800 hours used in 2010) ($126,000 / 21,000 hours = $6 per hour) Year (Given) Hours Used 2010 800 Rate per Hours x $6 Annual Expense = 2011 x x x x 4,800 $ $ 4,800 4,800 = 2014 $ = 2013 4,800 Accum. Deprec. = 2012 $ Partial Year Current Year Expense = 800 Journal entry: 2010 Depreciation expense Accumultated depreciation 11-22 4,800 4,800 LO 3
  • 23. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya 5/12 = .416667 7/12 = .583333 Sum-of-the-Years’-Digits Method Current Year Depreciable Base 2010 $ 126,000 x 2011 126,000 2012 Annual Expense Years 5/15 Partial Year Accum. Deprec. 5/12 $ 17,500 $ 17,500 = 42,000 x 4.58/15 = 38,500 38,500 56,000 126,000 x 3.58/15 = 30,100 30,100 86,100 2013 126,000 x 2.58/15 = 21,700 21,700 107,800 2014 126,000 x 1.58/15 = 13,300 13,300 121,100 2015 126,000 x .58/15 4,900 4,900 126,000 = x Year Expense $ 126,000 Journal entry: 2010 11-23 Depreciation expense Accumultated depreciation 17,500 17,500 LO 3
  • 24. Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Penyusutan – Metode Alokasi Biaya Double-Declining Balance Method Year Depreciable Base Rate per Year Annual Expense $ 60,000 x Partial Year 5/12 Current Year Expense 2010 $ 150,000 x 40% = 2011 125,000 x 40% = 50,000 50,000 2012 75,000 x 40% = 30,000 30,000 2013 45,000 x 40% = 18,000 18,000 2014 27,000 x 40% = 10,800 Plug = $ 25,000 3,000 $ 126,000 Journal entry: 2010 Depreciation expense Accumultated depreciation 11-24 25,000 25,000 LO 3
  • 25. Revisi Estimasi Penyusutan Revisi Estimasi Penyusutan Arcadia HS, purchased equipment for $510,000 which was estimated to have a useful life of 10 years with a residual value of $10,000 at the end of that time. Depreciation has been recorded for 7 years on a straight-line basis. In 2010 (year 8), it is determined that the total estimated life should be 15 years with a residual value of $5,000 at the end of that time. Questions:   11-25 What is the journal entry to correct the prior years’ depreciation? Calculate the depreciation expense for 2010. No Entry Required LO 4 Explain component depreciation.
  • 26. Change in Estimate Example Change in Estimate Example Equipment cost Salvage value Depreciable base Useful life (original) Annual depreciation After 7 years $510,000 First, establish NBV First, establish NBV - 10,000 at date of change in at date of change in estimate. 500,000 estimate. 10 years $ 50,000 x 7 years = $350,000 Balance Sheet (Dec. 31, 2009) Equipment Accumulated depreciation Net book value (NBV) 11-26 $510,000 350,000 $160,000 LO 4 Explain component depreciation.
  • 27. Change in Estimate Example Change in Estimate Example Net book value Salvage value (new) Depreciable base Useful life remaining Annual depreciation $160,000 5,000 155,000 8 years $ 19,375 After 7 years Depreciation Depreciation Expense calculation Expense calculation for 2010. for 2010. Journal entry for 2010 Depreciation expense 19,375 Accumulated depreciation 11-27 19,375 LO 4 Explain component depreciation.