SlideShare a Scribd company logo
1 of 65
15-1
EQUITY
15-2
5. Menjelaskan akuntansi dan
pelaporan saham preferen.
6. Menjelaskan kebijaksanaan yang
digunakan dalam pembagian dividen.
7. Mengidentifikasi berbagai bentuk
pembagian dividen.
8. Menjelaskan akuntansi untuk
dividen saham kecil dan besar, dan
untuk pemecahan saham.
9. Menunjukkan bagaimana
menyajikan dan menganalisis ekuitas
pemegang saham.
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EkuitasEkuitas
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
1. Membahas karakteristik bentuk
dari organisasi perseroan.
2. Menjelaskan komponen utama
dari ekuitas pemegang saham.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi
untuk penerbitan saham.
4. Menjelaskan akuntansi untuk
saham treasuri.
15-3
Tiga bentuk utama bisnis organisasi.
Perseorangan Persekutuan Perseroan
Karakteristik khusus bentuk perusahaan:
1. Pengaruh hukum perseroan negara bagian.
2. Penggunaan modal saham atau sistem saham.
3. Pengembangan berbagai kepentingan kepemilikan.
BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI
LO 1
15-4
Perusahaan Hukum
 Perusahaan harus menyerahkan anggaran dasar
perusahaan (articles of incorporation) kepada instansi
pemerintah dimana negara bagian tempat perusahaan itu
didirikan.
 Pemerintah lembaga menerbitkan korporasi
charter/piagam.
 Keunggulan perusahaan yang didirikan dalam negara
bagian yang mempunyai hukum yang menguntungkan
bentuk organisasi bisnis perseroan
BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI
LO 1
15-5
Share Sistem
Jika tidak ada ketentuan yang membatasi, maka setiap
saham memiliki hak-hak berikut:
1. Untuk membagi laba dan rugi secara proporsional.
2. Untuk ikut serta dalam manajemen ( hak untuk memilih
direktur ) secara proporsional.
3. Untuk membagi aktiva perusahaan bila terjadi likuidasi
secara proporsional.
4. Untuk ikut serta secara proporsional dalam setiap
penerbitan saham baru dari kelompok yang sama yang
disebut hak istimewa ( preemptive right ).
BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI
LO 1
15-6
Berbagai Kepentingan Kepemilikan
Saham biasa mewakili kepentingan perusahaan residual.
 Menanggung risiko utama kerugian.
 Menerima manfaat dari kesuksesan.
 Tidak dijamin dividen atau aset pada pembubaran.
Saham preferen diciptakan oleh kontrak, ketika pengorbanan
hak-hak tertentu pemegang saham dengan imbalan hak atau
keistimewaan lainnya, preferensi biasanya dividen.
BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI
LO 1
15-7
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
saham preferen.
6. Menjelaskan kebijaksanaan yang
digunakan dalam pembagian dividen.
7. Mengidentifikasi berbagai bentuk
pembagian dividen.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen
saham kecil dan besar, dan untuk
pemecahan saham.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan
dan menganalisis ekuitas pemegang
saham.
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EkuitasEkuitas
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
1. Membahas karakteristik bentuk dari
organisasi perseroan.
2. Menjelaskan komponen utama dari
ekuitas pemegang saham.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
penerbitan saham.
4. Menjelaskan akuntansi untuk saham
treasuri.
15-8
Ekuitas sering disubklasifikasikan pada pernyataan posisi
keuangan ke dalam kategori :
1. Share capital.
2. Share premium.
3. Laba ditahan.
4. Akumulasi komprehensif lain pendapatan.
5. Saham treasuri.
6. Non-pengendali bunga (bunga minoritas).
EKUITAS
LO 2
15-9
Modal kontribusiModal kontribusiModal kontribusiModal kontribusi
Laba ditahanLaba ditahan
AccountAccount
Laba ditahanLaba ditahan
AccountAccount
Share PremiumShare Premium
AccountAccount
Share PremiumShare Premium
AccountAccount
Di kurangi :Di kurangi :
Saham TreasurySaham Treasury
Account
Di kurangi :Di kurangi :
Saham TreasurySaham Treasury
Account
Dua Sumber
Utama dari
Ekuitas
Saham BiasaSaham Biasa
AccountAccount
Saham BiasaSaham Biasa
AccountAccount
Saham preferensiSaham preferensi
AccountAccount
Saham preferensiSaham preferensi
AccountAccount
Aset -
Kewajiban =
Ekuitas
EKUITAS
LO 2
15-10
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EkuitasEkuitas
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
saham preferen.
6. Menjelaskan kebijaksanaan yang
digunakan dalam pembagian dividen.
7. Mengidentifikasi berbagai bentuk
pembagian dividen.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen
saham kecil dan besar, dan untuk
pemecahan saham.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan
dan menganalisis ekuitas pemegang
saham.
1. Membahas karakteristik bentuk dari
organisasi perseroan.
2. Menjelaskan komponen utama dari
ekuitas pemegang saham.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
penerbitan saham.
4. Menjelaskan akuntansi untuk saham
treasuri.
15-11
Penerbitan Saham
Masalah akuntansi yang ada pada penerbitan
saham yaitu :
1. Saham dengan nilai pari.
2. Saham tanpa nilai pari.
3. Saham yang diterbitkan dengan sekuritas lain.
4. Saham yang diterbitkan dalam transaksi non-kas.
5. Biaya penerbitan saham.
EKUITAS
LO 3
15-12
Saham dengan nilai nominal
Nilai nominal yang rendah membantu perusahaan
menghindari kewajiban kontinjensi yang berkaitan dengan
saham yang dijual dibawah nilai nominal.
Untuk melihat informasi tentang penerbitan saham
dengan nilai nominal, akun harus dipertahankan untuk
masing-masing kelompok saham berikut :
 Saham Preferen atau Saham Biasa.
 Saham Premium.
EKUITAS
LO 3
15-13
Saham tanpa nilai nominal
Alasan penerbitan :
 Menghindari kewajiban kontinjensi.
 Menghindari kerancuan dalam hubungan antara nilai
pari dengan nilai pasar wajar.
Sebuah besar kerugian dari saham tanpa nilai nominal adalah,
bahwa beberapa negara mengenakan pajak tinggi pada
penerbitannya. Selain itu, di beberapa negara masalah harga total
untuk saham tanpa nilai nominal dapat dianggap modal legal, yang
dapat mengurangi fleksibilitas dalam pembayaran dividen.
EKUITAS
LO 3
15-14
Ilustrasi: Video Electronics Corporation didirikan dengan
10.000 saham biasa yang di otorisasi tanpa nilai nominal. Jika
Video Electronics menerbitkan 500 lembar saham seharga
€ 10 per saham, maka ayat jurnalnya sebagai berikut.
Kas 5.000
Modal Saham Biasa 5.000
EKUITAS
Jika 500 lembar saham diterbitkan lagi seharga € 11 per share,
maka jurnalnya.
Kas 5.500
Modal Saham Biasa 5.500
LO 3
15-15
Ilustrasi: Beberapa negara mengharuskan saham tanpa nilai
nominal memiliki Stated value. Jika sebuah perusahaan
menerbitkan 1.000 lembar saham dengan nilai ditetapkan € 5
diterbitkan pada € 15 per saham secara tunai, maka jurnalnya
sebagai berikut.
Kas 15.000
Share Capital - Ordinary 5.000
Share Premium - Ordinary 10.000
EKUITAS
LO 3
15-16
Saham yang diterbitkan dengan sekuritas lain
Dua metode yang tersedia:
 Metode Proporsional.
 Metode Inkremental.
EKUITAS
LO 3
15-17
Lembar Nilai Pasar Total Percent
Saham biasa 300 x 20,00$ = 6.000$ 40%
Saham preferen 100 x 90,00 9.000 60%
Fair Market Value 15.000$ 100%
Allocation: Ordinary Preference
Issue price 13.500$ 13.500$
Allocation % 40% 60%
Total 5.400$ 8.100$
Metode
Proporsional
BE15-4: Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar saham
sebesar $ 10 nilai nominal saham biasa dan 100 lembar saham
sebesar $ 50 nilai nominal saham preferen untuk lump sum $ 13.500.
Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham, dan saham
preferen memiliki nilai pasar sebesar $ 90 per saham.
EKUITAS
LO 3
15-18
Cash 13.500
Share Capital - Preference (100 X $50) 5.000
Share Premium - Preference 3.100
Share Capital – Ordinary (300 X 10 $) 3.000
Share Premium - Ordinary 2.400
Jurnal (Proporsional):
EKUITAS
BE15-4: Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar saham
sebesar $ 10 nilai nominal saham biasa dan 100 lembar saham
sebesar $ 50 nilai nominal saham preferen untuk lump sum $ 13.500.
Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham, dan saham
preferen memiliki nilai pasar sebesar $ 90 per saham.
LO 3
15-19
BE15-4 (Variasi): Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar
saham dengan nilai nominal $ 10 saham biasa dan 100 lembar saham
dengan nilai nominal sebesar $ 50 saham preferen untuk lump sum
$ 13.500. Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham,
dan saham preferen tidak memiliki nilai pasar.
Number Amount Total
Ordinary shares 300 x 20.00$ = 6,000$
Preference shares 100 x -
Fair Market Value 6,000$
Allocation: Ordinary Preference
Issue price 13,500$
Ordinary (6,000)
Total 6,000$ 7,500$
Metode
Inkremental
EKUITAS
LO 3
15-20
Jurnal ( Inkremental ) :
EKUITAS
BE15-4 (Variasi): Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar
saham dengan nilai nominal $ 10 saham biasa dan 100 lembar saham
dengan nilai nominal sebesar $ 50 saham preferen untuk lump sum
$ 13.500. Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham,
dan saham preferen tidak memiliki nilai pasar.
Kas 13.500
Share Capital - Preference (100 X $50) 5.000
Share Premium - Preference 2.500
Share Capital - Ordinary (300 X 10 $) 3.000
Share Premium - Ordinary 3.000
LO 3
15-21
Saham yang diterbitkan dalam transaksi non-
kas
Aturan umum: Perusahaan harus mencatat saham
yang diterbitkan atas jasa atau properti lain, lalu kas
pada :
 nilai wajar dari barang atau jasa yang diterima.
 Jika nilai wajar dari barang atau jasa tidak dapat
diukur dengan andal, menggunakan nilai wajar dari
penerbitan saham.
EKUITAS
LO 3
15-22
Ilustrasi: Serangkaian transaksi berikut menggambarkan
prosedur pencatatan penerbitan 10.000 lembar saham biasa
dengan nilai nominal € 10 yang ditukar dengan paten pada
Perusahaan Marlowe, dalam berbagai keadaan.
1. Marlowe tidak dapat menentukan nilai wajar paten, tetapi
nilai pasar wajar saham adalah diketahui sebesar € 140.000.
Paten 140.000
Share Capital - Ordinary 100.000
Share Premium - Ordinary 40.000
EKUITAS
LO 3
15-23
2. Marlowe tidak dapat menentukan nilai pasar wajar saham,
tetapi nilai pasar wajar paten ditetapkan sebesar € 150.000.
Paten 150.000
Share Capital - Ordinary 100.000
Share Premium - Ordinary 50.000
EKUITAS
LO 3
15-24
3. Marlowe belum mengetahui nilai pasar wajar saham
maupun nilai pasar wajar paten. Konsultan independen
menetapkan nilai paten sebesar € 125.000 berdasarkan pada
arus kas diskonto yang diharapkan.
Paten 125.000
Share Capital - Ordinary 100.000
Share Premium - Ordinary 25.000
EKUITAS
LO 3
15-25
Biaya Penerbitan Saham
Biaya langsung dikeluarkan untuk menjual saham,
seperti
 biaya penjaminan (underwritting),
 biaya akuntansi dan hukum,
 biaya percetakan, dan
 pajak,
Harus mengurangi hasil yang diterima dari penjualan
saham.
EKUITAS
LO 3
15-26
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EkuitasEkuitas
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
saham preferen.
6. Menjelaskan kebijaksanaan yang
digunakan dalam pembagian dividen.
7. Mengidentifikasi berbagai bentuk
pembagian dividen.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen
saham kecil dan besar, dan untuk
pemecahan saham.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan
dan menganalisis ekuitas pemegang
saham.
1. Membahas karakteristik bentuk dari
organisasi perseroan.
2. Menjelaskan komponen utama dari
ekuitas pemegang saham.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
penerbitan saham.
4. Menjelaskan akuntansi untuk saham
treasuri.
15-27
Perolehan kembali Saham
Perusahaan membeli saham yang beredar untuk:
 Untuk memenuhi distribusi pajak yang efisien dari
kelebihan kas kepada pemegang saham.
 Untuk meningkatkan laba per saham dan pengembalian
atas equity (Return on Equity).
 Untuk memenuhi saham dalam kontrak kompensasi saham
karyawan atau memenuhi kebutuhan merger yang
potensial.
 Untuk menghindari upaya pengambilalihan atau
mengurangi jumlah pemegang saham.
 Membentuk pasar bagi saham.
EKUITAS
LO 4
15-28
Pembelian Saham Treasury
Dua metode yang dapat diterima:
 Metode biaya (Lebih banyak digunakan).
 Metode nilai nominal atau nilai ditetapkan.
Saham Treasury menurunkan ekuitas.
EKUITAS
LO 4
15-29
Ilustrasi: Perusahaan Pacific telah menerbitkan 100.000 lembar
saham biasa dengan nilai nominal $ 1 dengan harga $ 10 per
saham. Selain itu, laba ditahan sebesar $ 300.000.
EKUITAS
ILUSTRASI 15-4
Ekuitas dengan No Treasury
Saham
LO 4
15-30
Ilustrasi : Perusahaan Pacific telah menerbitkan 100.000
lembar saham biasa dengan nilai nominal $ 1 dengan harga
$ 10 per saham. Selain itu, laba ditahan sebesar $ 300.000.
Pada tanggal 20 Januari 2015, Perusahaan Pacific
memperoleh 10.000 lembar saham pada $ 11 per saham.
Pacific mencatat reakuisisi perolehan kembali sebagai
berikut.
Treasury Share 110.000
Cash 110.000
EKUITAS
LO 4
15-31
Ilustrasi: Kelompok ekuitas pemegang saham untuk
Perusahaan Pacifik setelah pembelian saham treasuri :
EKUITAS
ILUSTRASI 15-5
Ekuitas dengan Treasury
Saham
LO 4
15-32
Penjualan Saham Treasuri
 Di atas harga pokok ( Above cost )
 Di bawah harga pokok ( Bellow cost )
Dari kedua poin tersebut akan meningkatan total aktiva
dan ekuitas.
EKUITAS
LO 4
15-33
Penjualan Saham Treasury di atas harga pokok.
Pacific memperoleh 10.000 lembar saham treasury pada $ 11
per saham. Dijual 1.000 lembar saham pada $ 15 per saham
pada tanggal 10 Maret. Pacific mencatat jurnal sebagai
berikut.
Cash 15.000
Treasury Shares 11.000
Share Premium -Treasury 4.000
EKUITAS
LO 4
15-34
Penjualan Saham Treasury di bawah Biaya.
Pacific menjual tambahan 1.000 lembar saham treasury pada
tanggal 21 Maret seharga $ 8 per saham, maka pencatatan
penjualan sebagai berikut.
Cash 8.000
Share Premium - Treasury 3.000
Treasury Shares 11.000
EKUITAS
LO 4
15-35
Ilustrasi: Asumsikan bahwa Pacific menjual tambahan 1.000
lembar saham seharga $ 8 per saham pada tanggal 10 April.
Cash 8.000
Share Premium - Treasury 1.000
Retained Earnings 2.000
Treasury Shares 11.000
EKUITAS
ILUSTRASI 15-6
Treasury Berbagi
Transaksi di Share
Premium-Treasury
Rekening
LO 4
15-36
Penarikan Saham Treasury
Hasil keputusan menghasilkan :
 pembatalan saham treasury dan
 pengurangan jumlah saham-saham yang diterbitkan.
Penarikan saham treasury memiliki status sebagai
saham yang diotorisasi dan saham yang belum
diterbitkan.
EKUITAS
LO 4
15-37
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EkuitasEkuitas
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
saham preferen.
6. Menjelaskan kebijaksanaan yang
digunakan dalam pembagian dividen.
7. Mengidentifikasi berbagai bentuk
pembagian dividen.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen
saham kecil dan besar, dan untuk
pemecahan saham.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan
dan menganalisis ekuitas pemegang
saham.
1. Membahas karakteristik bentuk dari
organisasi perseroan.
2. Menjelaskan komponen utama dari
ekuitas pemegang saham.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
penerbitan saham.
4. Menjelaskan akuntansi untuk saham
treasuri.
15-38
Karakteristik berikut yang sering berkaitan
dengan penerbitan saham preferen.
1. Preferensi atas dividen.
2. Preferensi atas aset saat terjadi likuidasi.
3. Dapat dikonversi menjadi saham biasa.
4. Dapat ditebus pada opsi perseroan.
5. Tidak memiliki hak suara ( non-voting ).
SAHAM PREFEREN
LO 5
15-39
 Kumulatif
 Berpartisipasi
 Konversi
 Dapat ditarik
 Dapat ditebus
Karakteristik Saham Preferen
Sebuah perseroan dapat
melampirkan preferensi apapun
atau batasan, selama itu tidak
bertentangan secara spesifik
dengan hukum negara bagian.
Akuntansi untuk penerbitan saham preferen adalah serupa
dengan saham biasa.
SAHAM PREFERENSI
LO 5
15-40
Ilustrasi: Bishop Co. menerbitkan 10.000 lembar saham
preferen dengan nilai pari £ 10 seharga £ 12 per saham.
Bishop mencatat penerbitan sebagai berikut:
Cash 120.000
Share Capital-Preference 100.000
Share Premium-Preference 20.000
SAHAM PREFERENSI
LO 5
15-41
6. Menggambarkan kebijakan yang
digunakan dalam mendistribusikan
dividen.
7. Mengenali berbagai bentuk dividen
distribusi.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen
saham dan berbagi perpecahan.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan
dan menganalisis ekuitas.
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EquityEquity
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
1. Membahas karakteristik bentuk
perusahaan organisasi.
2. Mengenali komponen kunci dari
ekuitas.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
mengeluarkan saham.
4. Menggambarkan akuntansi untuk
treasury saham.
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
untuk preferensi saham.
15-42
KEBIJAKAN DIVIDEN
Beberapa perusahaan membayar dividen dalam
jumlah yang sama dengan laba ditahan yang tersedia
secara hukum tetap mereka. Mengapa?
 Menjaga kesepakatan dengan kreditur.
 Memenuhi persyaratan perusahaan
 Untuk membiayai pertumbuhan atau ekspansi.
 Untuk memuluskan pembayaran dividen.
 Untuk membentuk pelindung atau penyangga terhadap
kemungkinan kerugian.
LO 6
15-43
KEBIJAKAN DIVIDEN
 Sebelum menyatakan dividen, manajemen harus
mempertimbangkan ketersediaan dana untuk
membayar dividen.
 Suatu dividen sebaiknya tidak dibayarkan kecuali baik
posisi keuangan sekarang ataupun yang akan datang
tampak menjamin pembagian dividen.
Kondisi Keuangan dan Pembagian Dividen
LO 6
15-44
6. Menggambarkan kebijakan yang
digunakan dalam mendistribusikan
dividen.
7. Mengenali berbagai bentuk dividen
distribusi.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen
saham dan berbagi perpecahan.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan
dan menganalisis ekuitas.
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EquityEquity
1515
TUJUANTUJUAN
PEMBELAJARANPEMBELAJARAN
TUJUANTUJUAN
PEMBELAJARANPEMBELAJARAN
1. Membahas karakteristik bentuk
perusahaan organisasi.
2. Mengenali komponen kunci dari
ekuitas.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
mengeluarkan saham.
4. Menggambarkan akuntansi untuk
treasury saham.
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
untuk preferensi saham.
15-45
1. Dividen tunai.
2. Dividen properti.
Semua dividen, kecuali dividen saham, mengurangi total
ekuitas dalam perusahaan.
3. Dividen Likuidasi.
4. Dividen saham.
Jenis-jenis Dividen
KEBIJAKAN DIVIDEN
LO 7
15-46
Dividen tunai
 Direksi melakukan pemungutan suara untuk
mengumumkan dividen tunai.
 Pengumuman dividen tunai merupakan kewajiban.
Tiga tanggal:
a. Tanggal deklarasi
b. Tanggal pencatatan
c. Tanggal
pembayaran
 Perusahaan tidak
mengumumkan atau
membayar dividen tunai
pada saham treasury.
KEBIJAKAN DIVIDEN
LO 7
15-47
Ilustrasi: Roadway Freight Corp. pada tgl 10 Juni
mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar 50 sen per
saham atas 1,8 juta saham yang dibayarkan 16 Juli kepada
seluruh pemegang saham yang tercatat per 24 Juni.
Pada tanggal deklarasi (10 Juni)
Retained Earnings 900.000
Dividens Payable 900.000
Pada tanggal pencatatan (24 Juni) No entry
Pada tanggal pembayaran (16 Juli)
Dividens Payable 900.000
Cash 900.000
KEBIJAKAN DIVIDEN
LO 7
15-48
 Dividen dibayarkan dalam aset selain kas.
 Menetapkan kembali nilai wajar properti yang akan
dibagikan, dengan mengakui setiap keuntungan atau
kerugian.
KEBIJAKAN DIVIDEN
Dividen properti
LO 7
15-49
Ilustrasi: Tsen, Inc mentransfer sebagian investasinya dalam
sekuritas yang mudah dipasarkan senilai HK $ 1.250.000 kpd
pemegang saham dengan menyatakan dividen properti pada tanggal
28 Desember 2014, untuk didistribusikan pada tanggal 30 Januari
2015, kpd pemegang saham yang tercatat pada tanggal 15 Januari
2015. Pada tanggal deklarasi sekuritas memiliki nilai pasar
HK$2.000.000. Ayat jurnalnya adalah sbb:
Pada tanggal deklarasi (28 Desember 2014)
Equity Invesments 750.000
Unrealized Holding Gain or Loss 750.000
Retained Earnings 2.000.000
Property Dividends Payable 2.000.000
KEBIJAKAN DIVIDEN
LO 7
15-50
Pada tanggal pengumuman (30 Januari 2015)
Property Dividends Payable 2.000.000
Equity Invesments 2.000.000
KEBIJAKAN DIVIDEN
Ilustrasi: Tsen, Inc mentransfer sebagian investasinya dalam
sekuritas yang mudah dipasarkan senilai HK $ 1.250.000 kpd
pemegang saham dengan menyatakan dividen properti pada tanggal
28 Desember 2014, untuk didistribusikan pada tanggal 30 Januari
2015, kpd pemegang saham yang tercatat pada tanggal 15 Januari
2015. Pada tanggal deklarasi sekuritas memiliki nilai pasar
HK$2.000.000. Ayat jurnalnya adalah sbb:
LO 7
15-51
Setiap dividen yang tidak didasarkan pada laba
merupakan pengurangan modal disetor perusahaan.
KEBIJAKAN DIVIDEN
Dividen Likuidasi
LO 7
15-52
Ilustrasi: McChesney Mines Inc menerbitkan "dividen" bagi
pemegang saham biasa atas £ 1.200.000. Pengumuman dividen
tunai itu menyatakan bahwa £ 900.000 harus mempertimbangkan
sebagai laba dan sisanya merupakan pengembalian modal.
McChesney Pertambangan mencatat dividen sebagai berikut:
Tanggal pengumuman
Retained Earnings 900.000
Share Premium-Ordinary 300.000
Dividends Payable 1,200,000
KEBIJAKAN DIVIDEN
LO 7
Dividends Payable 1,200,000
Cash 1,200,000
Tanggal pembayaran
15-53
6. Menggambarkan kebijakan yang
digunakan dalam mendistribusikan
dividen.
7. Mengenali berbagai bentuk dividen
distribusi.
8. Menjelaskan akuntansi untuk
dividen saham dan berbagi
perpecahan.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan
dan menganalisis ekuitas.
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EquityEquity
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
1. Membahas karakteristik bentuk
perusahaan organisasi.
2. Mengenali komponen kunci dari
ekuitas.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
mengeluarkan saham.
4. Menggambarkan akuntansi untuk
treasury saham.
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
untuk preferensi saham.
15-54
 Penerbitan oleh sebuah perusahaan saham sendiri kepada
pemegang saham secara pro rata, tanpa menerima
pertimbangan apapun.
 Par value, not the fair value, digunakan untuk mencatat
dividen saham.
 Saham dividen tidak mempengaruhi setiap aset atau
kewajiban.
 Jurnal mencerminkan reklasifikasi ekuitas.
 Ordinary Share Dividend Distributable dilaporkan pada
bagian ekuitas sebagai tambahan untuk modal biasa.
KEBIJAKAN DIVIDEN
Dividen Saham
LO 8
15-55
Ilustrasi: Vine Corporation memiliki 1.000 lembar modal saham yg
beredar dengan nilai pari saham biasa £1 dan laba ditahan sebesar £
50.000. Jika Vine mengumumkan dividen saham 10%, maka perusahaan
itu harus menerbitkan 100 lembar saham tambahan kepada pemegang
sahamnya yang sekarang. Jika diasumsikan nilai wajar saham pada saat
dividen diumumkan adalah £8 per saham, maka ayat jurnalnya adalah:
Tanggal pengumuman
Retained Earnings 10.000
Ordinary Share Dividend Distributable 10.000
KEBIJAKAN DIVIDEN
LO 8
Tanggal pembagian
Ordinary Share Dividend Distributable 10.000
Share Capital-Ordinary 10.000
15-56
 Untuk mengurangi nilai pasar saham.
 Tidak ada ayat jurnal yang dicatat untuk pemecahan saham.
 Penurunan nilai nominal dan peningkatan jumlah saham.
Pemecahan Saham
KEBIJAKAN DIVIDEN
ILUSTRASI 15-13
LO 8
15-57
Perbedaan Pemecahan Saham Dan Dividen Saham
Pemecahan saham berbeda dari dividen saham. Bagaimana?
Pemecahan saham menghasilkan kenaikan jumlah
saham yang beredar dan penurunan nilai pari atau nilai
ditetapkan per saham.
Dividen saham.
► Menghasilkan kenaikan jumlah saham yang
beredar
► tidak mengurangi nilai pari
► Menambah total nilai pari saham yang beredar.
KEBIJAKAN DIVIDEN
LO 8
15-58
6. Menggambarkan kebijakan yang
digunakan dalam mendistribusikan
dividen.
7. Mengenali berbagai bentuk dividen
distribusi.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen
saham dan berbagi perpecahan.
9. Menunjukkan bagaimana
menyajikan dan menganalisis
ekuitas.
Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat:
EquityEquity
1515
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
1. Membahas karakteristik bentuk
perusahaan organisasi.
2. Mengenali komponen kunci dari
ekuitas.
3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk
mengeluarkan saham.
4. Menggambarkan akuntansi untuk
treasury saham.
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan
untuk preferensi saham.
15-59
PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS
PEMEGANG SAHAM
PENYAJIAN ILUSTRASI 15-16
Ekuitas yang
komprehensif
Presentasi
LO 9
Neraca
15-60
Penyajian Laporan Perubahan Ekuitas
ILUSTRASI 15-17
Laporan Perubahan
Ekuitas
LO 9
PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS
PEMEGANG SAHAM
15-61
Ilustrasi: Gerber Inc memiliki laba bersih sebesar $ 360.000,
mengumumkan dan membayar dividen saham preferen sebesar
$54.000, dan rata-rata ekuitas pemegang saham biasa sebesar
$2.550.000. Rasio Gerber dihitung dengan cara sbb:
ILUSTRASI 15-18
Analisis
Rasio ini menunjukkan berapa banyak dolar dari laba bersih
perusahaan yang diperoleh untuk setiap dolar yang
diinvestasikan oleh pemilik. LO 9
PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS
PEMEGANG SAHAM
15-62
Ilustrasi: Troy Co. memiliki dividen tunai € 100.000 dan laba
bersih € 500.000, Dan tidak ada saham preferen yang beredar.
Rasio pembayaran dihitung seperti berikut: Ilustrasi 15-15
ILUSTRASI 15-19
LO 9
Rasio Pembayaran
PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS
PEMEGANG SAHAM
15-63
Ilustrasi: Chen Co. Ekuitas pemegang saham biasa adalah HK
$1.000.000 dan perusahaan memiliki 100.000 biasa saham biasa
yang beredar. Nilai buku per sahamnya dihitung seperti berikut:
ILUSTRASI 15-20
Jumlah setiap saham akan menerima jika
perusahaan dilikuidasi berdasarkan jumlah yang
dilaporkan pada laporan posisi keuangan. LO 9
PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS
PEMEGANG SAHAM
Nilai Buku Per Saham
15-64
15-65

More Related Content

What's hot

Bab 13.ppt
Bab 13.pptBab 13.ppt
Bab 13.pptDesrina5
 
Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiFransisco Laben
 
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrsCh16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrsalif radix
 
Ch1 standar akuntansi kieso ifrs
Ch1  standar akuntansi kieso ifrsCh1  standar akuntansi kieso ifrs
Ch1 standar akuntansi kieso ifrsalif radix
 
Penilaian Saham
Penilaian SahamPenilaian Saham
Penilaian SahamHayy
 
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2DIANA LESTARI
 
Akm sekuritas dilutif
Akm sekuritas dilutifAkm sekuritas dilutif
Akm sekuritas dilutifdysnomia
 
Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Livi Pungus
 
Materi AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan Kontijensi
Materi AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan KontijensiMateri AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan Kontijensi
Materi AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan KontijensiRyan Gamof
 
34020 7-853463552856
34020 7-85346355285634020 7-853463552856
34020 7-853463552856Sefri Yunita
 
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingSistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingFergieta Prahasdhika
 
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"risangaji febriyanto
 
Ch3 siklus akuntansi kieso ifrs
Ch3  siklus akuntansi kieso ifrsCh3  siklus akuntansi kieso ifrs
Ch3 siklus akuntansi kieso ifrsalif radix
 

What's hot (20)

Akm ch 15 saham
Akm ch 15 sahamAkm ch 15 saham
Akm ch 15 saham
 
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasiBahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
 
Bab 13.ppt
Bab 13.pptBab 13.ppt
Bab 13.ppt
 
Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasi
 
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
ANALISIS LAPORAN KEUANGANANALISIS LAPORAN KEUANGAN
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
 
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrsCh16 dilutive sucurities kieso ifrs
Ch16 dilutive sucurities kieso ifrs
 
Ch1 standar akuntansi kieso ifrs
Ch1  standar akuntansi kieso ifrsCh1  standar akuntansi kieso ifrs
Ch1 standar akuntansi kieso ifrs
 
Penilaian Saham
Penilaian SahamPenilaian Saham
Penilaian Saham
 
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
 
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
 
Akm sekuritas dilutif
Akm sekuritas dilutifAkm sekuritas dilutif
Akm sekuritas dilutif
 
Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham
 
Materi AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan Kontijensi
Materi AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan KontijensiMateri AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan Kontijensi
Materi AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan Kontijensi
 
34020 7-853463552856
34020 7-85346355285634020 7-853463552856
34020 7-853463552856
 
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer PricingSistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
Sistem Pengendalian Manajemen - Bab 6 - Transfer Pricing
 
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
 
Subsequent events
Subsequent eventsSubsequent events
Subsequent events
 
Ch11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi asetCh11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi aset
 
Analisis aktivitas operasi
Analisis aktivitas operasiAnalisis aktivitas operasi
Analisis aktivitas operasi
 
Ch3 siklus akuntansi kieso ifrs
Ch3  siklus akuntansi kieso ifrsCh3  siklus akuntansi kieso ifrs
Ch3 siklus akuntansi kieso ifrs
 

Viewers also liked

Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1Dwi Wahyu
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2Dwi Wahyu
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6Dwi Wahyu
 
Akuntansi Keuangan Menengah
Akuntansi Keuangan MenengahAkuntansi Keuangan Menengah
Akuntansi Keuangan MenengahVernuz Baron
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18Dwi Wahyu
 
Peran dan konsep dasar akuntansi manajemen
Peran dan konsep dasar akuntansi manajemenPeran dan konsep dasar akuntansi manajemen
Peran dan konsep dasar akuntansi manajemenel_mahmud
 
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso WeygantAkuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso WeygantAmalia Dekata
 
Pc nefathalia putri
Pc nefathalia putriPc nefathalia putri
Pc nefathalia putriLucky Harta
 
Chapter ii (ekuitas)
Chapter ii (ekuitas)Chapter ii (ekuitas)
Chapter ii (ekuitas)Haris Gunawan
 
Review jurnal
Review jurnalReview jurnal
Review jurnalArdio San
 
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)Dyah A Fitria
 

Viewers also liked (20)

Ekuitas modal disetor
Ekuitas modal disetorEkuitas modal disetor
Ekuitas modal disetor
 
Ch15
Ch15Ch15
Ch15
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 1
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 2
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 6
 
Akuntansi Keuangan Menengah
Akuntansi Keuangan MenengahAkuntansi Keuangan Menengah
Akuntansi Keuangan Menengah
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 18
 
Materi kuliah Saham
Materi kuliah SahamMateri kuliah Saham
Materi kuliah Saham
 
Peran dan konsep dasar akuntansi manajemen
Peran dan konsep dasar akuntansi manajemenPeran dan konsep dasar akuntansi manajemen
Peran dan konsep dasar akuntansi manajemen
 
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso WeygantAkuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
Akuntansi Menengah - Intermediate Accounting Kieso Weygant
 
Liabilitas jangka panjang
Liabilitas jangka panjangLiabilitas jangka panjang
Liabilitas jangka panjang
 
Pc nefathalia putri
Pc nefathalia putriPc nefathalia putri
Pc nefathalia putri
 
Chapter ii (ekuitas)
Chapter ii (ekuitas)Chapter ii (ekuitas)
Chapter ii (ekuitas)
 
Imbalan kerja
Imbalan kerjaImbalan kerja
Imbalan kerja
 
Slide ta11
Slide ta11Slide ta11
Slide ta11
 
Imbalan kerja
Imbalan kerjaImbalan kerja
Imbalan kerja
 
Review jurnal
Review jurnalReview jurnal
Review jurnal
 
Pertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakan
Pertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakanPertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakan
Pertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakan
 
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
Konsep Ekuitas (Teori Akuntansi)
 
Nilai saham
Nilai sahamNilai saham
Nilai saham
 

Similar to Akuntansi Keuangan 2 - Ekuitas

C -15 INDO INTERMEDIATE 2
C -15  INDO INTERMEDIATE 2C -15  INDO INTERMEDIATE 2
C -15 INDO INTERMEDIATE 2rohima _yesung
 
Modul makul akuntansi keuangan menengah 2
Modul makul akuntansi keuangan menengah 2Modul makul akuntansi keuangan menengah 2
Modul makul akuntansi keuangan menengah 2AryaMahardhika3
 
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxKieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxBayuKristyono1
 
373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdf
373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdf373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdf
373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdfBayuKristyono1
 
BAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.ppt
BAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.pptBAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.ppt
BAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.pptAlifaSyifaRizkia
 
Akuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptx
Akuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptxAkuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptx
Akuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptxFavianMaravilleYadis
 
Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2
Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2
Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2MohekoSaputro
 
Akuntansi Untuk Perseroan II.pptx
Akuntansi Untuk Perseroan II.pptxAkuntansi Untuk Perseroan II.pptx
Akuntansi Untuk Perseroan II.pptxHamamAhmad
 
Summary of Stock Valuation
Summary of Stock ValuationSummary of Stock Valuation
Summary of Stock ValuationFelicia Celins
 
PoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptx
PoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptxPoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptx
PoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptxCindyTanesia
 
Konsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikanKonsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikanbaursulaiman
 
Bahan ajar manajemen keuangan
Bahan ajar manajemen keuanganBahan ajar manajemen keuangan
Bahan ajar manajemen keuanganRezaSutriyono
 
8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptx8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptxNellyAgustini
 
8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptx8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptxNellyAgustini
 

Similar to Akuntansi Keuangan 2 - Ekuitas (20)

C -15 INDO INTERMEDIATE 2
C -15  INDO INTERMEDIATE 2C -15  INDO INTERMEDIATE 2
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
 
Modul makul akuntansi keuangan menengah 2
Modul makul akuntansi keuangan menengah 2Modul makul akuntansi keuangan menengah 2
Modul makul akuntansi keuangan menengah 2
 
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxKieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
 
373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdf
373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdf373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdf
373603692-Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pdf
 
BAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.ppt
BAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.pptBAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.ppt
BAB 15 _EKUITAS PEMEGANG SAHAM.ppt
 
Akuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptx
Akuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptxAkuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptx
Akuntansi Keuangan2-Pertemuan-3-Ekuitas.pptx
 
Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2
Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2
Bab Ekuitas Akuntansi Keuangan Menengan 2
 
Akuntansi Untuk Perseroan II.pptx
Akuntansi Untuk Perseroan II.pptxAkuntansi Untuk Perseroan II.pptx
Akuntansi Untuk Perseroan II.pptx
 
Hal 137 143
Hal 137 143Hal 137 143
Hal 137 143
 
ANALISIS AKTIVITAS INVESTASI: INVESTASI ANTARPERUSAHAAN
ANALISIS AKTIVITAS INVESTASI: INVESTASI ANTARPERUSAHAANANALISIS AKTIVITAS INVESTASI: INVESTASI ANTARPERUSAHAAN
ANALISIS AKTIVITAS INVESTASI: INVESTASI ANTARPERUSAHAAN
 
Laporan Keuangan Konsolidasi
Laporan Keuangan KonsolidasiLaporan Keuangan Konsolidasi
Laporan Keuangan Konsolidasi
 
ch04 (2).en.id.pptx
ch04 (2).en.id.pptxch04 (2).en.id.pptx
ch04 (2).en.id.pptx
 
Summary of Stock Valuation
Summary of Stock ValuationSummary of Stock Valuation
Summary of Stock Valuation
 
Pp laba ditahan
Pp laba ditahanPp laba ditahan
Pp laba ditahan
 
PoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptx
PoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptxPoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptx
PoA 2 - Week 5_Akuntansi Perseroan.pptx
 
Konsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikanKonsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikan
 
Bahan ajar manajemen keuangan
Bahan ajar manajemen keuanganBahan ajar manajemen keuangan
Bahan ajar manajemen keuangan
 
Akuntansi Dalam Manjemen
Akuntansi Dalam ManjemenAkuntansi Dalam Manjemen
Akuntansi Dalam Manjemen
 
8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptx8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptx
 
8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptx8. Struktur-Modal.pptx
8. Struktur-Modal.pptx
 

Recently uploaded

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 

Recently uploaded (20)

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 

Akuntansi Keuangan 2 - Ekuitas

  • 2. 15-2 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan saham preferen. 6. Menjelaskan kebijaksanaan yang digunakan dalam pembagian dividen. 7. Mengidentifikasi berbagai bentuk pembagian dividen. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham kecil dan besar, dan untuk pemecahan saham. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas pemegang saham. Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EkuitasEkuitas 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 1. Membahas karakteristik bentuk dari organisasi perseroan. 2. Menjelaskan komponen utama dari ekuitas pemegang saham. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk penerbitan saham. 4. Menjelaskan akuntansi untuk saham treasuri.
  • 3. 15-3 Tiga bentuk utama bisnis organisasi. Perseorangan Persekutuan Perseroan Karakteristik khusus bentuk perusahaan: 1. Pengaruh hukum perseroan negara bagian. 2. Penggunaan modal saham atau sistem saham. 3. Pengembangan berbagai kepentingan kepemilikan. BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI LO 1
  • 4. 15-4 Perusahaan Hukum  Perusahaan harus menyerahkan anggaran dasar perusahaan (articles of incorporation) kepada instansi pemerintah dimana negara bagian tempat perusahaan itu didirikan.  Pemerintah lembaga menerbitkan korporasi charter/piagam.  Keunggulan perusahaan yang didirikan dalam negara bagian yang mempunyai hukum yang menguntungkan bentuk organisasi bisnis perseroan BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI LO 1
  • 5. 15-5 Share Sistem Jika tidak ada ketentuan yang membatasi, maka setiap saham memiliki hak-hak berikut: 1. Untuk membagi laba dan rugi secara proporsional. 2. Untuk ikut serta dalam manajemen ( hak untuk memilih direktur ) secara proporsional. 3. Untuk membagi aktiva perusahaan bila terjadi likuidasi secara proporsional. 4. Untuk ikut serta secara proporsional dalam setiap penerbitan saham baru dari kelompok yang sama yang disebut hak istimewa ( preemptive right ). BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI LO 1
  • 6. 15-6 Berbagai Kepentingan Kepemilikan Saham biasa mewakili kepentingan perusahaan residual.  Menanggung risiko utama kerugian.  Menerima manfaat dari kesuksesan.  Tidak dijamin dividen atau aset pada pembubaran. Saham preferen diciptakan oleh kontrak, ketika pengorbanan hak-hak tertentu pemegang saham dengan imbalan hak atau keistimewaan lainnya, preferensi biasanya dividen. BENTUK PERUSAHAAN ORGANISASI LO 1
  • 7. 15-7 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan saham preferen. 6. Menjelaskan kebijaksanaan yang digunakan dalam pembagian dividen. 7. Mengidentifikasi berbagai bentuk pembagian dividen. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham kecil dan besar, dan untuk pemecahan saham. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas pemegang saham. Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EkuitasEkuitas 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 1. Membahas karakteristik bentuk dari organisasi perseroan. 2. Menjelaskan komponen utama dari ekuitas pemegang saham. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk penerbitan saham. 4. Menjelaskan akuntansi untuk saham treasuri.
  • 8. 15-8 Ekuitas sering disubklasifikasikan pada pernyataan posisi keuangan ke dalam kategori : 1. Share capital. 2. Share premium. 3. Laba ditahan. 4. Akumulasi komprehensif lain pendapatan. 5. Saham treasuri. 6. Non-pengendali bunga (bunga minoritas). EKUITAS LO 2
  • 9. 15-9 Modal kontribusiModal kontribusiModal kontribusiModal kontribusi Laba ditahanLaba ditahan AccountAccount Laba ditahanLaba ditahan AccountAccount Share PremiumShare Premium AccountAccount Share PremiumShare Premium AccountAccount Di kurangi :Di kurangi : Saham TreasurySaham Treasury Account Di kurangi :Di kurangi : Saham TreasurySaham Treasury Account Dua Sumber Utama dari Ekuitas Saham BiasaSaham Biasa AccountAccount Saham BiasaSaham Biasa AccountAccount Saham preferensiSaham preferensi AccountAccount Saham preferensiSaham preferensi AccountAccount Aset - Kewajiban = Ekuitas EKUITAS LO 2
  • 10. 15-10 Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EkuitasEkuitas 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan saham preferen. 6. Menjelaskan kebijaksanaan yang digunakan dalam pembagian dividen. 7. Mengidentifikasi berbagai bentuk pembagian dividen. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham kecil dan besar, dan untuk pemecahan saham. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas pemegang saham. 1. Membahas karakteristik bentuk dari organisasi perseroan. 2. Menjelaskan komponen utama dari ekuitas pemegang saham. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk penerbitan saham. 4. Menjelaskan akuntansi untuk saham treasuri.
  • 11. 15-11 Penerbitan Saham Masalah akuntansi yang ada pada penerbitan saham yaitu : 1. Saham dengan nilai pari. 2. Saham tanpa nilai pari. 3. Saham yang diterbitkan dengan sekuritas lain. 4. Saham yang diterbitkan dalam transaksi non-kas. 5. Biaya penerbitan saham. EKUITAS LO 3
  • 12. 15-12 Saham dengan nilai nominal Nilai nominal yang rendah membantu perusahaan menghindari kewajiban kontinjensi yang berkaitan dengan saham yang dijual dibawah nilai nominal. Untuk melihat informasi tentang penerbitan saham dengan nilai nominal, akun harus dipertahankan untuk masing-masing kelompok saham berikut :  Saham Preferen atau Saham Biasa.  Saham Premium. EKUITAS LO 3
  • 13. 15-13 Saham tanpa nilai nominal Alasan penerbitan :  Menghindari kewajiban kontinjensi.  Menghindari kerancuan dalam hubungan antara nilai pari dengan nilai pasar wajar. Sebuah besar kerugian dari saham tanpa nilai nominal adalah, bahwa beberapa negara mengenakan pajak tinggi pada penerbitannya. Selain itu, di beberapa negara masalah harga total untuk saham tanpa nilai nominal dapat dianggap modal legal, yang dapat mengurangi fleksibilitas dalam pembayaran dividen. EKUITAS LO 3
  • 14. 15-14 Ilustrasi: Video Electronics Corporation didirikan dengan 10.000 saham biasa yang di otorisasi tanpa nilai nominal. Jika Video Electronics menerbitkan 500 lembar saham seharga € 10 per saham, maka ayat jurnalnya sebagai berikut. Kas 5.000 Modal Saham Biasa 5.000 EKUITAS Jika 500 lembar saham diterbitkan lagi seharga € 11 per share, maka jurnalnya. Kas 5.500 Modal Saham Biasa 5.500 LO 3
  • 15. 15-15 Ilustrasi: Beberapa negara mengharuskan saham tanpa nilai nominal memiliki Stated value. Jika sebuah perusahaan menerbitkan 1.000 lembar saham dengan nilai ditetapkan € 5 diterbitkan pada € 15 per saham secara tunai, maka jurnalnya sebagai berikut. Kas 15.000 Share Capital - Ordinary 5.000 Share Premium - Ordinary 10.000 EKUITAS LO 3
  • 16. 15-16 Saham yang diterbitkan dengan sekuritas lain Dua metode yang tersedia:  Metode Proporsional.  Metode Inkremental. EKUITAS LO 3
  • 17. 15-17 Lembar Nilai Pasar Total Percent Saham biasa 300 x 20,00$ = 6.000$ 40% Saham preferen 100 x 90,00 9.000 60% Fair Market Value 15.000$ 100% Allocation: Ordinary Preference Issue price 13.500$ 13.500$ Allocation % 40% 60% Total 5.400$ 8.100$ Metode Proporsional BE15-4: Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar saham sebesar $ 10 nilai nominal saham biasa dan 100 lembar saham sebesar $ 50 nilai nominal saham preferen untuk lump sum $ 13.500. Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham, dan saham preferen memiliki nilai pasar sebesar $ 90 per saham. EKUITAS LO 3
  • 18. 15-18 Cash 13.500 Share Capital - Preference (100 X $50) 5.000 Share Premium - Preference 3.100 Share Capital – Ordinary (300 X 10 $) 3.000 Share Premium - Ordinary 2.400 Jurnal (Proporsional): EKUITAS BE15-4: Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar saham sebesar $ 10 nilai nominal saham biasa dan 100 lembar saham sebesar $ 50 nilai nominal saham preferen untuk lump sum $ 13.500. Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham, dan saham preferen memiliki nilai pasar sebesar $ 90 per saham. LO 3
  • 19. 15-19 BE15-4 (Variasi): Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar saham dengan nilai nominal $ 10 saham biasa dan 100 lembar saham dengan nilai nominal sebesar $ 50 saham preferen untuk lump sum $ 13.500. Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham, dan saham preferen tidak memiliki nilai pasar. Number Amount Total Ordinary shares 300 x 20.00$ = 6,000$ Preference shares 100 x - Fair Market Value 6,000$ Allocation: Ordinary Preference Issue price 13,500$ Ordinary (6,000) Total 6,000$ 7,500$ Metode Inkremental EKUITAS LO 3
  • 20. 15-20 Jurnal ( Inkremental ) : EKUITAS BE15-4 (Variasi): Perusahaan Ravonette menerbitkan 300 lembar saham dengan nilai nominal $ 10 saham biasa dan 100 lembar saham dengan nilai nominal sebesar $ 50 saham preferen untuk lump sum $ 13.500. Saham biasa memiliki nilai pasar sebesar $ 20 per saham, dan saham preferen tidak memiliki nilai pasar. Kas 13.500 Share Capital - Preference (100 X $50) 5.000 Share Premium - Preference 2.500 Share Capital - Ordinary (300 X 10 $) 3.000 Share Premium - Ordinary 3.000 LO 3
  • 21. 15-21 Saham yang diterbitkan dalam transaksi non- kas Aturan umum: Perusahaan harus mencatat saham yang diterbitkan atas jasa atau properti lain, lalu kas pada :  nilai wajar dari barang atau jasa yang diterima.  Jika nilai wajar dari barang atau jasa tidak dapat diukur dengan andal, menggunakan nilai wajar dari penerbitan saham. EKUITAS LO 3
  • 22. 15-22 Ilustrasi: Serangkaian transaksi berikut menggambarkan prosedur pencatatan penerbitan 10.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal € 10 yang ditukar dengan paten pada Perusahaan Marlowe, dalam berbagai keadaan. 1. Marlowe tidak dapat menentukan nilai wajar paten, tetapi nilai pasar wajar saham adalah diketahui sebesar € 140.000. Paten 140.000 Share Capital - Ordinary 100.000 Share Premium - Ordinary 40.000 EKUITAS LO 3
  • 23. 15-23 2. Marlowe tidak dapat menentukan nilai pasar wajar saham, tetapi nilai pasar wajar paten ditetapkan sebesar € 150.000. Paten 150.000 Share Capital - Ordinary 100.000 Share Premium - Ordinary 50.000 EKUITAS LO 3
  • 24. 15-24 3. Marlowe belum mengetahui nilai pasar wajar saham maupun nilai pasar wajar paten. Konsultan independen menetapkan nilai paten sebesar € 125.000 berdasarkan pada arus kas diskonto yang diharapkan. Paten 125.000 Share Capital - Ordinary 100.000 Share Premium - Ordinary 25.000 EKUITAS LO 3
  • 25. 15-25 Biaya Penerbitan Saham Biaya langsung dikeluarkan untuk menjual saham, seperti  biaya penjaminan (underwritting),  biaya akuntansi dan hukum,  biaya percetakan, dan  pajak, Harus mengurangi hasil yang diterima dari penjualan saham. EKUITAS LO 3
  • 26. 15-26 Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EkuitasEkuitas 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan saham preferen. 6. Menjelaskan kebijaksanaan yang digunakan dalam pembagian dividen. 7. Mengidentifikasi berbagai bentuk pembagian dividen. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham kecil dan besar, dan untuk pemecahan saham. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas pemegang saham. 1. Membahas karakteristik bentuk dari organisasi perseroan. 2. Menjelaskan komponen utama dari ekuitas pemegang saham. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk penerbitan saham. 4. Menjelaskan akuntansi untuk saham treasuri.
  • 27. 15-27 Perolehan kembali Saham Perusahaan membeli saham yang beredar untuk:  Untuk memenuhi distribusi pajak yang efisien dari kelebihan kas kepada pemegang saham.  Untuk meningkatkan laba per saham dan pengembalian atas equity (Return on Equity).  Untuk memenuhi saham dalam kontrak kompensasi saham karyawan atau memenuhi kebutuhan merger yang potensial.  Untuk menghindari upaya pengambilalihan atau mengurangi jumlah pemegang saham.  Membentuk pasar bagi saham. EKUITAS LO 4
  • 28. 15-28 Pembelian Saham Treasury Dua metode yang dapat diterima:  Metode biaya (Lebih banyak digunakan).  Metode nilai nominal atau nilai ditetapkan. Saham Treasury menurunkan ekuitas. EKUITAS LO 4
  • 29. 15-29 Ilustrasi: Perusahaan Pacific telah menerbitkan 100.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal $ 1 dengan harga $ 10 per saham. Selain itu, laba ditahan sebesar $ 300.000. EKUITAS ILUSTRASI 15-4 Ekuitas dengan No Treasury Saham LO 4
  • 30. 15-30 Ilustrasi : Perusahaan Pacific telah menerbitkan 100.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal $ 1 dengan harga $ 10 per saham. Selain itu, laba ditahan sebesar $ 300.000. Pada tanggal 20 Januari 2015, Perusahaan Pacific memperoleh 10.000 lembar saham pada $ 11 per saham. Pacific mencatat reakuisisi perolehan kembali sebagai berikut. Treasury Share 110.000 Cash 110.000 EKUITAS LO 4
  • 31. 15-31 Ilustrasi: Kelompok ekuitas pemegang saham untuk Perusahaan Pacifik setelah pembelian saham treasuri : EKUITAS ILUSTRASI 15-5 Ekuitas dengan Treasury Saham LO 4
  • 32. 15-32 Penjualan Saham Treasuri  Di atas harga pokok ( Above cost )  Di bawah harga pokok ( Bellow cost ) Dari kedua poin tersebut akan meningkatan total aktiva dan ekuitas. EKUITAS LO 4
  • 33. 15-33 Penjualan Saham Treasury di atas harga pokok. Pacific memperoleh 10.000 lembar saham treasury pada $ 11 per saham. Dijual 1.000 lembar saham pada $ 15 per saham pada tanggal 10 Maret. Pacific mencatat jurnal sebagai berikut. Cash 15.000 Treasury Shares 11.000 Share Premium -Treasury 4.000 EKUITAS LO 4
  • 34. 15-34 Penjualan Saham Treasury di bawah Biaya. Pacific menjual tambahan 1.000 lembar saham treasury pada tanggal 21 Maret seharga $ 8 per saham, maka pencatatan penjualan sebagai berikut. Cash 8.000 Share Premium - Treasury 3.000 Treasury Shares 11.000 EKUITAS LO 4
  • 35. 15-35 Ilustrasi: Asumsikan bahwa Pacific menjual tambahan 1.000 lembar saham seharga $ 8 per saham pada tanggal 10 April. Cash 8.000 Share Premium - Treasury 1.000 Retained Earnings 2.000 Treasury Shares 11.000 EKUITAS ILUSTRASI 15-6 Treasury Berbagi Transaksi di Share Premium-Treasury Rekening LO 4
  • 36. 15-36 Penarikan Saham Treasury Hasil keputusan menghasilkan :  pembatalan saham treasury dan  pengurangan jumlah saham-saham yang diterbitkan. Penarikan saham treasury memiliki status sebagai saham yang diotorisasi dan saham yang belum diterbitkan. EKUITAS LO 4
  • 37. 15-37 Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EkuitasEkuitas 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan saham preferen. 6. Menjelaskan kebijaksanaan yang digunakan dalam pembagian dividen. 7. Mengidentifikasi berbagai bentuk pembagian dividen. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham kecil dan besar, dan untuk pemecahan saham. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas pemegang saham. 1. Membahas karakteristik bentuk dari organisasi perseroan. 2. Menjelaskan komponen utama dari ekuitas pemegang saham. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk penerbitan saham. 4. Menjelaskan akuntansi untuk saham treasuri.
  • 38. 15-38 Karakteristik berikut yang sering berkaitan dengan penerbitan saham preferen. 1. Preferensi atas dividen. 2. Preferensi atas aset saat terjadi likuidasi. 3. Dapat dikonversi menjadi saham biasa. 4. Dapat ditebus pada opsi perseroan. 5. Tidak memiliki hak suara ( non-voting ). SAHAM PREFEREN LO 5
  • 39. 15-39  Kumulatif  Berpartisipasi  Konversi  Dapat ditarik  Dapat ditebus Karakteristik Saham Preferen Sebuah perseroan dapat melampirkan preferensi apapun atau batasan, selama itu tidak bertentangan secara spesifik dengan hukum negara bagian. Akuntansi untuk penerbitan saham preferen adalah serupa dengan saham biasa. SAHAM PREFERENSI LO 5
  • 40. 15-40 Ilustrasi: Bishop Co. menerbitkan 10.000 lembar saham preferen dengan nilai pari £ 10 seharga £ 12 per saham. Bishop mencatat penerbitan sebagai berikut: Cash 120.000 Share Capital-Preference 100.000 Share Premium-Preference 20.000 SAHAM PREFERENSI LO 5
  • 41. 15-41 6. Menggambarkan kebijakan yang digunakan dalam mendistribusikan dividen. 7. Mengenali berbagai bentuk dividen distribusi. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham dan berbagi perpecahan. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas. Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EquityEquity 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 1. Membahas karakteristik bentuk perusahaan organisasi. 2. Mengenali komponen kunci dari ekuitas. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk mengeluarkan saham. 4. Menggambarkan akuntansi untuk treasury saham. 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan untuk preferensi saham.
  • 42. 15-42 KEBIJAKAN DIVIDEN Beberapa perusahaan membayar dividen dalam jumlah yang sama dengan laba ditahan yang tersedia secara hukum tetap mereka. Mengapa?  Menjaga kesepakatan dengan kreditur.  Memenuhi persyaratan perusahaan  Untuk membiayai pertumbuhan atau ekspansi.  Untuk memuluskan pembayaran dividen.  Untuk membentuk pelindung atau penyangga terhadap kemungkinan kerugian. LO 6
  • 43. 15-43 KEBIJAKAN DIVIDEN  Sebelum menyatakan dividen, manajemen harus mempertimbangkan ketersediaan dana untuk membayar dividen.  Suatu dividen sebaiknya tidak dibayarkan kecuali baik posisi keuangan sekarang ataupun yang akan datang tampak menjamin pembagian dividen. Kondisi Keuangan dan Pembagian Dividen LO 6
  • 44. 15-44 6. Menggambarkan kebijakan yang digunakan dalam mendistribusikan dividen. 7. Mengenali berbagai bentuk dividen distribusi. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham dan berbagi perpecahan. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas. Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EquityEquity 1515 TUJUANTUJUAN PEMBELAJARANPEMBELAJARAN TUJUANTUJUAN PEMBELAJARANPEMBELAJARAN 1. Membahas karakteristik bentuk perusahaan organisasi. 2. Mengenali komponen kunci dari ekuitas. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk mengeluarkan saham. 4. Menggambarkan akuntansi untuk treasury saham. 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan untuk preferensi saham.
  • 45. 15-45 1. Dividen tunai. 2. Dividen properti. Semua dividen, kecuali dividen saham, mengurangi total ekuitas dalam perusahaan. 3. Dividen Likuidasi. 4. Dividen saham. Jenis-jenis Dividen KEBIJAKAN DIVIDEN LO 7
  • 46. 15-46 Dividen tunai  Direksi melakukan pemungutan suara untuk mengumumkan dividen tunai.  Pengumuman dividen tunai merupakan kewajiban. Tiga tanggal: a. Tanggal deklarasi b. Tanggal pencatatan c. Tanggal pembayaran  Perusahaan tidak mengumumkan atau membayar dividen tunai pada saham treasury. KEBIJAKAN DIVIDEN LO 7
  • 47. 15-47 Ilustrasi: Roadway Freight Corp. pada tgl 10 Juni mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar 50 sen per saham atas 1,8 juta saham yang dibayarkan 16 Juli kepada seluruh pemegang saham yang tercatat per 24 Juni. Pada tanggal deklarasi (10 Juni) Retained Earnings 900.000 Dividens Payable 900.000 Pada tanggal pencatatan (24 Juni) No entry Pada tanggal pembayaran (16 Juli) Dividens Payable 900.000 Cash 900.000 KEBIJAKAN DIVIDEN LO 7
  • 48. 15-48  Dividen dibayarkan dalam aset selain kas.  Menetapkan kembali nilai wajar properti yang akan dibagikan, dengan mengakui setiap keuntungan atau kerugian. KEBIJAKAN DIVIDEN Dividen properti LO 7
  • 49. 15-49 Ilustrasi: Tsen, Inc mentransfer sebagian investasinya dalam sekuritas yang mudah dipasarkan senilai HK $ 1.250.000 kpd pemegang saham dengan menyatakan dividen properti pada tanggal 28 Desember 2014, untuk didistribusikan pada tanggal 30 Januari 2015, kpd pemegang saham yang tercatat pada tanggal 15 Januari 2015. Pada tanggal deklarasi sekuritas memiliki nilai pasar HK$2.000.000. Ayat jurnalnya adalah sbb: Pada tanggal deklarasi (28 Desember 2014) Equity Invesments 750.000 Unrealized Holding Gain or Loss 750.000 Retained Earnings 2.000.000 Property Dividends Payable 2.000.000 KEBIJAKAN DIVIDEN LO 7
  • 50. 15-50 Pada tanggal pengumuman (30 Januari 2015) Property Dividends Payable 2.000.000 Equity Invesments 2.000.000 KEBIJAKAN DIVIDEN Ilustrasi: Tsen, Inc mentransfer sebagian investasinya dalam sekuritas yang mudah dipasarkan senilai HK $ 1.250.000 kpd pemegang saham dengan menyatakan dividen properti pada tanggal 28 Desember 2014, untuk didistribusikan pada tanggal 30 Januari 2015, kpd pemegang saham yang tercatat pada tanggal 15 Januari 2015. Pada tanggal deklarasi sekuritas memiliki nilai pasar HK$2.000.000. Ayat jurnalnya adalah sbb: LO 7
  • 51. 15-51 Setiap dividen yang tidak didasarkan pada laba merupakan pengurangan modal disetor perusahaan. KEBIJAKAN DIVIDEN Dividen Likuidasi LO 7
  • 52. 15-52 Ilustrasi: McChesney Mines Inc menerbitkan "dividen" bagi pemegang saham biasa atas £ 1.200.000. Pengumuman dividen tunai itu menyatakan bahwa £ 900.000 harus mempertimbangkan sebagai laba dan sisanya merupakan pengembalian modal. McChesney Pertambangan mencatat dividen sebagai berikut: Tanggal pengumuman Retained Earnings 900.000 Share Premium-Ordinary 300.000 Dividends Payable 1,200,000 KEBIJAKAN DIVIDEN LO 7 Dividends Payable 1,200,000 Cash 1,200,000 Tanggal pembayaran
  • 53. 15-53 6. Menggambarkan kebijakan yang digunakan dalam mendistribusikan dividen. 7. Mengenali berbagai bentuk dividen distribusi. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham dan berbagi perpecahan. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas. Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EquityEquity 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 1. Membahas karakteristik bentuk perusahaan organisasi. 2. Mengenali komponen kunci dari ekuitas. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk mengeluarkan saham. 4. Menggambarkan akuntansi untuk treasury saham. 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan untuk preferensi saham.
  • 54. 15-54  Penerbitan oleh sebuah perusahaan saham sendiri kepada pemegang saham secara pro rata, tanpa menerima pertimbangan apapun.  Par value, not the fair value, digunakan untuk mencatat dividen saham.  Saham dividen tidak mempengaruhi setiap aset atau kewajiban.  Jurnal mencerminkan reklasifikasi ekuitas.  Ordinary Share Dividend Distributable dilaporkan pada bagian ekuitas sebagai tambahan untuk modal biasa. KEBIJAKAN DIVIDEN Dividen Saham LO 8
  • 55. 15-55 Ilustrasi: Vine Corporation memiliki 1.000 lembar modal saham yg beredar dengan nilai pari saham biasa £1 dan laba ditahan sebesar £ 50.000. Jika Vine mengumumkan dividen saham 10%, maka perusahaan itu harus menerbitkan 100 lembar saham tambahan kepada pemegang sahamnya yang sekarang. Jika diasumsikan nilai wajar saham pada saat dividen diumumkan adalah £8 per saham, maka ayat jurnalnya adalah: Tanggal pengumuman Retained Earnings 10.000 Ordinary Share Dividend Distributable 10.000 KEBIJAKAN DIVIDEN LO 8 Tanggal pembagian Ordinary Share Dividend Distributable 10.000 Share Capital-Ordinary 10.000
  • 56. 15-56  Untuk mengurangi nilai pasar saham.  Tidak ada ayat jurnal yang dicatat untuk pemecahan saham.  Penurunan nilai nominal dan peningkatan jumlah saham. Pemecahan Saham KEBIJAKAN DIVIDEN ILUSTRASI 15-13 LO 8
  • 57. 15-57 Perbedaan Pemecahan Saham Dan Dividen Saham Pemecahan saham berbeda dari dividen saham. Bagaimana? Pemecahan saham menghasilkan kenaikan jumlah saham yang beredar dan penurunan nilai pari atau nilai ditetapkan per saham. Dividen saham. ► Menghasilkan kenaikan jumlah saham yang beredar ► tidak mengurangi nilai pari ► Menambah total nilai pari saham yang beredar. KEBIJAKAN DIVIDEN LO 8
  • 58. 15-58 6. Menggambarkan kebijakan yang digunakan dalam mendistribusikan dividen. 7. Mengenali berbagai bentuk dividen distribusi. 8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham dan berbagi perpecahan. 9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas. Setelah mempelajari bab ini, Anda harus dapat: EquityEquity 1515 TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN 1. Membahas karakteristik bentuk perusahaan organisasi. 2. Mengenali komponen kunci dari ekuitas. 3. Menjelaskan prosedur akuntansi untuk mengeluarkan saham. 4. Menggambarkan akuntansi untuk treasury saham. 5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan untuk preferensi saham.
  • 59. 15-59 PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS PEMEGANG SAHAM PENYAJIAN ILUSTRASI 15-16 Ekuitas yang komprehensif Presentasi LO 9 Neraca
  • 60. 15-60 Penyajian Laporan Perubahan Ekuitas ILUSTRASI 15-17 Laporan Perubahan Ekuitas LO 9 PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS PEMEGANG SAHAM
  • 61. 15-61 Ilustrasi: Gerber Inc memiliki laba bersih sebesar $ 360.000, mengumumkan dan membayar dividen saham preferen sebesar $54.000, dan rata-rata ekuitas pemegang saham biasa sebesar $2.550.000. Rasio Gerber dihitung dengan cara sbb: ILUSTRASI 15-18 Analisis Rasio ini menunjukkan berapa banyak dolar dari laba bersih perusahaan yang diperoleh untuk setiap dolar yang diinvestasikan oleh pemilik. LO 9 PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS PEMEGANG SAHAM
  • 62. 15-62 Ilustrasi: Troy Co. memiliki dividen tunai € 100.000 dan laba bersih € 500.000, Dan tidak ada saham preferen yang beredar. Rasio pembayaran dihitung seperti berikut: Ilustrasi 15-15 ILUSTRASI 15-19 LO 9 Rasio Pembayaran PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS PEMEGANG SAHAM
  • 63. 15-63 Ilustrasi: Chen Co. Ekuitas pemegang saham biasa adalah HK $1.000.000 dan perusahaan memiliki 100.000 biasa saham biasa yang beredar. Nilai buku per sahamnya dihitung seperti berikut: ILUSTRASI 15-20 Jumlah setiap saham akan menerima jika perusahaan dilikuidasi berdasarkan jumlah yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan. LO 9 PENYAJIAN DAN ANALISIS EKUITAS PEMEGANG SAHAM Nilai Buku Per Saham
  • 64. 15-64
  • 65. 15-65