2. BAB 4
Proses berpikir dan penelitian
Rancangan penelitian
Mengenali jenis data
Merumuskan pertanyaan
Menentukan topik/ judul
Proses berpikir
Penelitian
Prosedur penelitian
Jenis penelitian
Latar belakang masalah
Perumusan masalah
Tujuan dan manfaat penelitian
Landasan teori
Hipotesa
Metode penelitian
Tujuan penentuan sampel
Tujuan pengambilan sampel
Cara mengambil sampel penelitian
Syarat data
Kegunaan data
Jenis data
BB
AA
GG
AA
NN
4. PROSES BERPIKIR (PENALARAN)
DEDUKSI
• Dikenal dengan
proses berpikir
umum-khusus
• Contoh:
P1: unggas berkaki
dua
P2: ayam berkaki dua
kesimpulan: ayam
adalah unggas
DEDUKSI
• Dikenal dengan
proses berpikir
umum-khusus
• Contoh:
P1: unggas berkaki
dua
P2: ayam berkaki dua
kesimpulan: ayam
adalah unggas
INDUKSI
Dikenal dengan
proses berfikir
khusus-umum
Kesimpulan diambil
dari fakta.
Contoh:
Jika dipanaskan, besi
memuai.Jika dipanaskan,
emas memuai
Jika dipanaskan, logam
memuai.
INDUKSI
Dikenal dengan
proses berfikir
khusus-umum
Kesimpulan diambil
dari fakta.
Contoh:
Jika dipanaskan, besi
memuai.Jika dipanaskan,
emas memuai
Jika dipanaskan, logam
memuai.
Terdapat pula proses berpikir yang memadukan keduanya
5. PENELITIAN
• MARZUKI: penelitian sebagai suatu usaha
untuk mengumpulkan, mencari dan menganalisa
fakta mengenai suatu masalah.
• SUPRANTO: penelitian adalah kegiatan yang
dijalankan untuk memperoleh fakta atau
prinsip dengan sabar, hati-hati dan sistematis
• SUTRISNO HADI: penelitian adalah suatu
usaha untuk menemukan suatu untuk mengisi
kekosongan atau kekurangan, mengembangkan
atau memperluas
6. PENELITIAN
(2)
PENELITIAN:
• Suatu usaha menarik kesimpulan yang dapat
dipercaya kebenarannya, yang dilakukan dengan
sadar dan teliti menurut prosedur ilmiah
• Suatu aktivitas ilmiah yang menggunakan
motode ilmiah logsi dan sistematis untuk
menguji atau verifikasi suatu atau beberapa
hipotesa terhadap satu atau beberapa masalah
dengan proses mengumpulkan data
KEGUNAAN PENELITIAN:
Untuk memperkuat ilmu pengetahuan
Membina dan mengembangkan ilmu pengetahuan
7. PENELITIAN (3), SYARAT
PENELITIAN (sister imah)
• SISTEMATIS:
dilaksanakan
berdasarkan pola
tertentu
• TERENCANA: ada unsur
kesengajaan dan telah
ditentukan langkah-
langkahnya
• Mengikuti konsep ilmiah
8. PENELITIAN (4), cara berpikir peneliti
(kena tisu bu)
• SKEPTIS: selalu
menanyakan bukti atau
fakta
• ANALITIS:
menganalisa setiap
pernyataan
• KRITIS: berpikir
berdasarkan logika dan
data
• JUJUR
• TERBUKA
9. PENELITIAN (5), sikap
peneliti (oom tua)
• OBJEKTIF:
memisahkan pendapat
pribadi dan fakta
• KOMPETEN: memiliki
kemampuan untuk
menyelenggarakan
• FAKTUAL: peneliti
berkerja berdasarkan
fakta yang diperoleh
13. PROSEDUR PENELITIAN (2)
PEMBUATAN
LAPORAN
PENELITIAN
PEMBUATAN
LAPORAN
PENELITIAN
BAB 1BAB 1
BAB 5BAB 5
BAB 2BAB 2
BAB 3BAB 3
BAB 4BAB 4
A. Latar belakang masalah
B. Identifikasi masALAH
C. Pembatasan masalah
D. Perumusan masalah
E. Tujuan penelitian
F. Kegunaan penelitian
A. Latar belakang masalah
B. Identifikasi masALAH
C. Pembatasan masalah
D. Perumusan masalah
E. Tujuan penelitian
F. Kegunaan penelitian a. Pengkajian teori
b. Pembahasan penelitian
c. Penyusunan kerangka
berfikir
a. Perumusan hipotesa
a. Pengkajian teori
b. Pembahasan penelitian
c. Penyusunan kerangka
berfikir
a. Perumusan hipotesa
a. Tujuan penelitian
b. Tempat dan waktu penelitian
c. Metode penelitian
d. Teknik pengambilan sampel
e. Teknik pengumpulan data
f. Teknik analisa data
a. Tujuan penelitian
b. Tempat dan waktu penelitian
c. Metode penelitian
d. Teknik pengambilan sampel
e. Teknik pengumpulan data
f. Teknik analisa data
a. Variabel yang diteliti
b. Teknik analisa
c. Kesimpulan analisa
d. Penafsiran kesimpulan
e. Kesimpulan pengajuan
hipotesa
a. Variabel yang diteliti
b. Teknik analisa
c. Kesimpulan analisa
d. Penafsiran kesimpulan
e. Kesimpulan pengajuan
hipotesa
a. Diskripsi singkat mengenai
masalah hipotesa dan hasil penelitian
a. Kesimpulan
b. saran
a. Diskripsi singkat mengenai
masalah hipotesa dan hasil penelitian
a. Kesimpulan
b. saran
Lampiran/ seusai dengan kebutuhan
Lampiran/ seusai dengan kebutuhan
14. • Rancangan penelitian
1. Memilih masalah:
Banyak pemimpin perempuan pada kepengurusan PMK
2. Studi pendahuluan
- panggilan pelayanan
- program PMK
- perempuan lebih banyak mendominasi
3. Merumuskan suatu masalah
- Bagaimana tahapan pembinaan (pola sosio-edukasi) yang
dilakukan di Persekutuan Mahasiswa Kristen ?
-Bagaimana kepemimpinan mahasiswa perempuan dalam
organisasi mahasiswa PMK UNJ dalam perspektif gender?
4. Merumuskan hipotesa
- Banyak jumlah perempuan dibandingkan pria
- - wanita lebih tertarik mengikuti kepengurusan karena
lebih lebih setia mengikuti program PMK
15. 5. Memilih pendekatan
- kualitatif
6. Menentukan variabel dan sumber data
Variabel : - pembinaan
- kepemimpinan perempuan
Sumber data : - observasi , dokumentasi, wawancara
16. • Pelaksanaan penelitian
1. Menentukan dan menyusun instrumen
- Pembinaan => dokumentasi, wawancara
2. Mengumpulkan data
- dokumentasi, wawancara, studi kepustakaan, media
elektronik
3. Analisis data
- pembinaan PMK kesetiaan mahasiswa
- kepemimpinan perempuan <=> teori gender
4. Menarik kesimpulan
- wanita lebih tertarik mengikuti kegiatan rohani (Weber)
- perempuan lebih memakai perasaan dan kurang cepat dalam
mengambil keputusan
- dominasi jumlah perempuan tidak menagkibatkan
diskriminasi antara wanita dan pria
17. JENIS
PENELITIAN
• BERDASARKAN TUJUAN
• BERDASARKAN METODE
• BERDASARKAN TARAF
PEMBERIAN INFORMASI
• BERDASARKAN JENIS
DATA
• BERDASARKAN TUJUAN
• BERDASARKAN TEMPAT
PENELITIAN
22. PENELITIAN BERDASARKAN
TUJUAN DAN TEMPAT
• Berdasarkan tempat:
Penelitian laboratorium
Penelitian lapangan
Penelitian perpustakaan
Berdasakan tujuan:
Penelitian ekplorasi
Penelitian
pengembangan
Penelitian verifikasi
23. RANCANGAN
PENELITIAN
RANCANGAN
PENELITIAN
Latar belakang masalah
Latar belakang masalah
Perumusan masalah
Perumusan masalah
Tujuan dan manfaat
Tujuan dan manfaat
Landasan teoritis
Landasan teoritis
Hipotesa
Hipotesa
Metode penelitian
Metode penelitian
Definisi konsep
Definisi operasional
Definisi konsep
Definisi operasional
Hipotesa kerja (H1)
Hipotesa nol (H0)
Hipotesa kerja (H1)
Hipotesa nol (H0)
1. Jenis penelitian
2. Teknik pengumpulan data
3. Teknik analisa data
4. Unit analisa
1. Jenis penelitian
2. Teknik pengumpulan data
3. Teknik analisa data
4. Unit analisa
24. MENENTUKAN TOPIK/
JUDUL PENELITIAN
• TOPIK HARUS SESUAI
DENGAN MINAT
• TOPIK HARUS BISA DITELITI,
MAKSUDNYA ADALAH:
- peneliti mampu melakukannya
- data tersedia
- memiliki kegunaan praktis
- menghindari duplikasi penelitian
25. MERUMUSKAN PERTANYAAN
MASALAH
• Dapat dibuat dalam bentuk
kalimat tanya dan
• menggambarkan variabel yang
akan diteliti
• Pertanyaan dibuat dalam
bentuk tertulis,
• sehingga perlu diperhatikan
beberapa hal berikut:
- gunakan bahasa yang mudah
dipahami
- pilih kata yang mengandung
arti sama
- pergunakan kalimat pendek
26. MEMILIH SAMPEL PENELITIAN
Tujuan penentuan sampel:
Dapat mewakili populasi
Dapat menentukan presisi
Sederhana dan mudah dilakukan
Informasi yang didapat banyak
Hemat tenaga, waktu dan biaya
Tujuan penentuan sampel:
Dapat mewakili populasi
Dapat menentukan presisi
Sederhana dan mudah
dilakukan
Informasi yang didapat banyak
Hemat tenaga, waktu dan biaya
28. MENGENALI JENIS DATA
DATADATA
SYARAT DATASYARAT DATA
KEGUNAAN DATAKEGUNAAN DATA
JENIS DATAJENIS DATA
-OBJEKTIF
-REPRESENTATIF
-MEMILIKI KESALAHAN BAKU KECIL
-TEPAT WAKTU
-ADA HUBUNGAN DENGAN MASALAH
-OBJEKTIF
-REPRESENTATIF
-MEMILIKI KESALAHAN BAKU KECIL
-TEPAT WAKTU
-ADA HUBUNGAN DENGAN MASALAH
-UNTUK MEMPEROLEH GAMBARAN
-UNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN ATAU
MEMECAHKAN MASALAH
-UNTUK MEMPEROLEH GAMBARAN
-UNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN ATAU
MEMECAHKAN MASALAH
CARA
PEROLEHNYA
CARA
PEROLEHNYA
SIFATNYASIFATNYA
SUMBERNYASUMBERNYA
-DATA PRIMER
-DATA SEKUNDER
-DATA PRIMER
-DATA SEKUNDER
-DATA KUALITATIF
-DATA KUANTITATIF
-DATA KUALITATIF
-DATA KUANTITATIF
-DATA INTERNAL
-DATA EKSTERNAL
-DATA INTERNAL
-DATA EKSTERNAL
29. • Buatlah satu kelompok
yang terdiri 5 orang.
• Tentukan tema penelitian
kelompokmu
• Lakukan tahapan dalam
menyusun rancangan
penelitian
A
N
A
L
I
S
I
S