SlideShare a Scribd company logo
PENGANTAR PERSAMAAN DIFERENSIAL
Departemen Matematika
FMIPA-IPB
Bogor, 2012
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 1 / 20
Topik Bahasan
1 Konsep dan Istilah Dasar
2 PDB Orde-1 Terpisahkan
3 Terapan PDB
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 2 / 20
Konsep dan Istilah Dasar
Istilah-istilah
Persamaan diferensial biasa (PDB) berupa persamaan yang
melibatkan fungsi satu peubah yang tak diketahui, turunan fungsi,
atau peubah bebas fungsi.
F x, y, y0
, y00
, . . . , y(n)
= 0 (1)
dengan y = y (x): fungsi terhadap x yang tak diketahui, x: peubah
bebas, y0, y00, . . . y(n): turunan-turunan fungsi.
Contoh:
dy
dx
+ xy = 1 atau y0 + xy = 1
d2y
dx2
+ y 1 = 0 atau y00 + y 1 = 0
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 3 / 20
Konsep dan Istilah Dasar
Terapan PDB
dy
dt = ky (model pertumbuhan populasi, peluruhan bahan radioakif)
dR
dS = k
S (model respons R terhadap stimulus S)
dx
dt = ax (N x) (model penyebaran inovasi teknologi)
dS
dt + rA
M + λ S = rA (model respons penjualan S terhadap iklan A)
dk
dt = f (k) λk c (model pertumbuhan ekonomi neoklasik)
d2x
dt2 + kdx
dt + ω2x = 0 (model osilasi mekanik)
dT
dt = s + rT 1 T
Tmax
µT (model infeksi HIV)
8
<
:
dx
dt = a1x + b1y + c1
dy
dt = a2x + b2y + c2
(model perlombaan senjata dua negara)
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 4 / 20
Konsep dan Istilah Dasar
Orde Persamaan Diferensial
Orde suatu persamaan diferensial adalah derajat (pangkat tertinggi)
turunan persamaan tersebut.
Contoh:
dy
dx
= y ) orde-1
d2y
dx2
+ x
dy
dx
+ 2y = 0 ) orde-2
1 +
dy
dx
2
!
y = 0 ) orde-1
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 5 / 20
Konsep dan Istilah Dasar
Solusi Persamaan Diferensial
Fungsi f disebut solusi suatu persamaan diferensial jika persamaan
tersebut terpenuhi ketika y = y (x) = f (x) dan turunannya
disubstitusikan ke dalam persamaan diferensial tersebut.
Solusi umum suatu PDB orde-1 y0 = f (x, y) mengandung
konstanta C.
Solusi khusus suatu PDB orde-1 y0 = f (x, y) dengan kondisi awal
y (x0) = y0 tidak mengandung konstanta C.
Permasalahan mencari solusi khusus persamaan diferensial dengan
kondisi awal disebut masalah nilai awal.
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 6 / 20
Konsep dan Istilah Dasar
Soal
Tunjukkan bahwa
1 y (x) = Ce2x adalah solusi umum bagi persamaan diferensial
dy
dx
= 2y.
2 x2 + y2 = 1 adalah solusi khusus bagi masalah nilai awal
y0 = x/y, y (0) = 1.
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 7 / 20
PDB Orde-1 Terpisahkan
PDB Orde-1 Terpisahkan
PDB Orde 1 dikatakan terpisahkan jika dapat dituliskan dalam
bentuk
dy
dx
= f (x) g (y) (2)
Untuk menyelesaikan PDB terpisahkan, kumpulkan suku-suku dengan
peubah yang sama, lalu integralkan.
Z
dy
g (y)
=
Z
f (x) dx
Selesaikan integral masing-masing ruas untuk memperoleh
solusi eksplisit: y = y (x), atau
solusi implisit: F (x, y) = 0.
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 8 / 20
PDB Orde-1 Terpisahkan
Soal (PDB Terpisahkan)
Tentukan solusi PDB berikut:
1
dy
dx
+
x
y
= 0 , y (0) = 1, jawab: x2 + y2 = 1 SOLUSI
2
dy
dt
= y, y (0) = 1, y > 0, jawab: y = e t
3
dy
dx
=
1 + x
xy
, x > 0, y (1) = 4, jawab: y2 = 2 ln x + 2x + 14
4
dy
dt
= t ey, y (1) = 0, jawab: y = ln 2 ln 3 t2 , jtj <
p
3.
SOLUSI
5 y0 = x ey x, y (0) = 1, jawab: y = ln xe x + e x + 1 e
e
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 9 / 20
Terapan PDB
Terapan PDB
Model Eksponensial (Malthus) - 1
Cocok untuk masalah pertumbuhan tanpa adanya keterbatasan
ruang, sumber daya, persaingan.
Sederhana, baik untuk prediksi jangka pendek, kurang realistik untuk
prediksi jangka panjang.
Terapan:
pertumbuhan populasi (penduduk, ikan, bakteri, dsb.),
peluruhan bahan radioaktif,
tabungan dengan bunga dihitung kontinu, dsb.
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 10 / 20
Terapan PDB
Terapan PDB
Model Eksponensial (Malthus) - 2
Asumsi: laju perubahan y sebanding dengan besaran y
dy
dt
= ky, y (0) = y0 (3)
Konstanta kesebandingan k disebut laju pertumbuhan (per kapita)
(satuan: /[y][t], [y] = satuan y, [t] = satuan waktu t).
Solusi (3) adalah
y (t) = y0ek t (4)
SOLUSI
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 11 / 20
Terapan PDB
Gra…k Model Eksponensial
Dalam jangka panjang, y (t) ! ∞ untuk pertumbuhan, y (t) ! 0
untuk peluruhan.
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 12 / 20
Terapan PDB
Terapan Model Eksponensial
Prediksi Penduduk Dunia dengan Model Eksponensial
Contoh
Sebuah koran memberitakan bahwa pada tahun 1990, banyaknya
penduduk dunia tercatat 5.3 miliar. Dengan laju pertumbuhan 0.017 (per
orang per tahun) dan dengan asumsi laju pertumbuhan sebanding dengan
banyaknya penduduk, maka populasi penduduk dunia diprediksi akan
berlipat ganda dalam 40 tahun. Artinya, pada tahun 2030, penduduk
dunia akan mencapai 10.6 miliar. Bagaimana prediksi semacam ini
dilakukan?
SOLUSI
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 13 / 20
Terapan PDB
Terapan Model Eksponensial
Usia Benda Purbakala
Soal
Melalui pengukuran kandungan karbon C-14 pada contoh (sampel) benda
peninggalan purbakala, diperoleh hasil C-14 yang tersisa sebesar 10% dari
massa semula. Bila waktu paruh C-14: 5730 tahun (diperlukan 5730
tahun untuk meluruh separuhnya),
a Tentukan massa yang tersisa setelah t tahun. Jawab:
y (t) = y0e
ln 2
5730 t
.
b Berapakah usia benda tersebut? Jawab: 5730 ln 10/ ln 2 19 000
tahun (dibulatkan ke ratusan terdekat).
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 14 / 20
Terapan PDB
Terapan Perluasan Model Eksponensial
Orang Pintar Berhenti Merokok
Soal
Jika seseorang membuka tabungan dengan jumlah awal S0 rupiah pada sebuah bank
dengan bunga r per tahun yang dihitung secara kontinu, serta sejumlah d rupiah
ditabung secara reguler setiap tahun, maka besarnya tabungan pada waktu t, S (t), akan
memenuhi masalah nilai awal
dS
dt
= rS + d , S (0) = S0.
a Tentukan S (t). Jawab: S (t) = S0 + d
r ert d
r .
b Ketika berusia 20 tahun, "Tono Smoker" menghentikan kebiasaan merokoknya dan
membuka tabungan awal sebesar Rp 100 000,- dengan bunga 8% per tahun yang
dihitung secara kontinu. Ia pun secara rutin menyisihkan uang rokoknya sebesar
Rp 10 000,- per hari dan menabungnya Rp 3 650 000 per tahun. Tunjukkan bahwa
pada saat pensiun di usia 60 tahun kelak, Tono akan memiliki tabungan lebih dari
1 milyar rupiah!!! (dan karenanya ia memutuskan untuk berhenti merokok).
SOLUSI
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 15 / 20
Terapan PDB
Terapan PDB
Model Logistik (Verhulst) - 1
Cocok untuk masalah pertumbuhan dengan adanya keterbatasan
ruang, sumber daya, persaingan.
Realistik untuk prediksi jangka panjang, sifat jangka pendek
menyerupai model eksponensial.
Terapan:
pertumbuhan populasi (penduduk, ikan, bakteri, dsb.),
penyebaran inovasi, informasi, penyakit, dsb.
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 16 / 20
Terapan PDB
Terapan PDB
Model Logistik - 2
Asumsi:
ada batas maksimum M (disebut daya dukung lingkungan) yang
dapat "dicapai" suatu besaran y,
laju perubahan y sebanding dengan besaran y dan kapasitas ruang sisa
M y
dy
dt
= ky (M y), y (0) = y0 (5)
Solusi (5) adalah
y (t) =
M
1 + be Mkt
(6)
dengan b =
M
y0
1.
SOLUSI
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 17 / 20
Terapan PDB
Gra…k Model Logistik
t
y0
0
y
M
( )
( )01 / 1 M kt
M
y t
M y e−
=
+ −
( )limt y t M→∞ =
Di awal, laju pertumbuhan meningkat, lalu perlahan menurun.
Dalam jangka panjang, y (t) ! M
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 18 / 20
Terapan PDB
Terapan Model Logistik
Penyebaran Inovasi
Soal
Suatu inovasi "weed spray" dikenalkan kepada "kelompencapir"
(Kelompok Pendengar, Pembaca, dan Pemirsa) petani yang berjumlah
5000 orang. Andaikan laju penyebaran inovasi berbanding langsung
dengan banyaknya petani yang sudah mengenal inovasi dan sisanya yang
belum mengenalnya. Di awal program, 50 petani telah mengenalnya, dua
minggu kemudian 500 petani mengenalnya.
a Formulasikan model diferensial yang dimaksud. Jawab:
dy
dt = ky (5000 y) .
b Tentukan konstanta kesebandingan model. Jawab: k = ln 11
10000
c Berapa lama waktu yang dibutuhkan sampai 50% petani mengenal
inovasi tersebut? Jawab: hampir 1 bulan
SOLUSI
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 19 / 20
Terapan PDB
Tentang Slide
Penyusun: N. K. Kutha Ardana (Dosen Dep. Matematika FMIPA
IPB)
Versi: 2012 (sejak 2009)
Media Presentasi: LATEX - BEAMER (PDFLATEX)
(Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 20 / 20

More Related Content

What's hot

Persamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukan
Persamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukanPersamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukan
Persamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukanDian Arisona
 
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKMakalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKRaden Ilyas
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Kelinci Coklat
 
Logika dasr
Logika dasrLogika dasr
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATDERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATyuni dwinovika
 
kunci jawaban grup
kunci jawaban grupkunci jawaban grup
kunci jawaban grup
chikarahayu
 
Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2
Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2
Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2Dian Arisona
 
persamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-iipersamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-iiFaried Doank
 
ANALISIS REAL
ANALISIS REALANALISIS REAL
ANALISIS REAL
Sigit Rimba Atmojo
 
Modul 2 pd linier orde n
Modul 2 pd linier orde nModul 2 pd linier orde n
Modul 2 pd linier orde nAchmad Sukmawijaya
 
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Kelinci Coklat
 
Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2Safran Nasoha
 
Contoh ruang metrik
Contoh ruang metrikContoh ruang metrik
Contoh ruang metrik
Lusiana Lusiana
 
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali CartesiusRelasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
Eman Mendrofa
 
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Kelinci Coklat
 
Integral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaIntegral Lipat Tiga
Integral Lipat Tiga
Kelinci Coklat
 

What's hot (20)

Persamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukan
Persamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukanPersamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukan
Persamaan Nonhomogen ; Metode Koefisien Tak ditentukan
 
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKMakalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
 
Logika dasr
Logika dasrLogika dasr
Logika dasr
 
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATDERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
 
kunci jawaban grup
kunci jawaban grupkunci jawaban grup
kunci jawaban grup
 
Aturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variableAturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variable
 
Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2
Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2
Akar Kompleks dan Akar berulang PD orde 2
 
persamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-iipersamaan-diferensial-orde-ii
persamaan-diferensial-orde-ii
 
ANALISIS REAL
ANALISIS REALANALISIS REAL
ANALISIS REAL
 
Modul 2 pd linier orde n
Modul 2 pd linier orde nModul 2 pd linier orde n
Modul 2 pd linier orde n
 
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
 
proses poisson
proses poissonproses poisson
proses poisson
 
Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2
 
Contoh ruang metrik
Contoh ruang metrikContoh ruang metrik
Contoh ruang metrik
 
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali CartesiusRelasi dan Hasil Kali Cartesius
Relasi dan Hasil Kali Cartesius
 
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1c
 
Ring
RingRing
Ring
 
Integral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaIntegral Lipat Tiga
Integral Lipat Tiga
 

Similar to persamaan diferensial

integral print mhs
integral print mhsintegral print mhs
integral print mhs
IKHTIAR SETIAWAN
 
Modul persamaan diferensial
Modul persamaan diferensialModul persamaan diferensial
Modul persamaan diferensial
AwatifAtif
 
Bab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updated
Bab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updatedBab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updated
Bab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updatedwahyuddin S.T
 
Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1Jamil Sirman
 
Transformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDFTransformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDF
Tiara Lavista
 
Resmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdf
Resmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdfResmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdf
Resmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdf
ssuser338d11
 
LAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdf
LAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdfLAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdf
LAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdf
YulhanaFaradilla
 
turunan
 turunan  turunan
turunan
IKHTIAR SETIAWAN
 
11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx
11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx
11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx
paizjalaludin
 
Makalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialMakalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensial
nafis_apis
 
Simak ui 2013
Simak ui 2013 Simak ui 2013
Simak ui 2013
Syifa Ghifari
 
125
125125
K6 dummy
K6 dummyK6 dummy
Kalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan SilabusKalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan Silabus
Mono Manullang
 
Makalah matematika
Makalah matematikaMakalah matematika
Makalah matematikaIka Humaeroh
 
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian MasalahPelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
nadyaGB21
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
Rose Nehe
 

Similar to persamaan diferensial (19)

integral print mhs
integral print mhsintegral print mhs
integral print mhs
 
Modul persamaan diferensial
Modul persamaan diferensialModul persamaan diferensial
Modul persamaan diferensial
 
Bab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updated
Bab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updatedBab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updated
Bab 8-solusi-pdp-dengan-mbh-updated
 
Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1Persamaan differensial part 1
Persamaan differensial part 1
 
Transformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDFTransformasi Peubah Acak Teknik CDF
Transformasi Peubah Acak Teknik CDF
 
Resmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdf
Resmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdfResmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdf
Resmawan-Persamaan-Diferensial-Eksak.pdf
 
LAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdf
LAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdfLAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdf
LAMPIRAN RPP KLS VIII 3.5.pdf
 
Ema.2 (r)
Ema.2 (r)Ema.2 (r)
Ema.2 (r)
 
Em.2
Em.2Em.2
Em.2
 
turunan
 turunan  turunan
turunan
 
11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx
11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx
11. Pertumbuhan & Invers Trigonometri (42A).pptx
 
Makalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialMakalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensial
 
Simak ui 2013
Simak ui 2013 Simak ui 2013
Simak ui 2013
 
125
125125
125
 
K6 dummy
K6 dummyK6 dummy
K6 dummy
 
Kalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan SilabusKalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan Silabus
 
Makalah matematika
Makalah matematikaMakalah matematika
Makalah matematika
 
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian MasalahPelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
Pelajari Konsep Dasar Integral dalam Penyelesaian Masalah
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
 

More from IKHTIAR SETIAWAN

persekutuan
persekutuanpersekutuan
persekutuan
IKHTIAR SETIAWAN
 
arus kas new
arus kas newarus kas new
arus kas new
IKHTIAR SETIAWAN
 
saham new
saham newsaham new
saham new
IKHTIAR SETIAWAN
 
utang
utangutang
aktiva tetap
aktiva tetapaktiva tetap
aktiva tetap
IKHTIAR SETIAWAN
 
persediaan
persediaan persediaan
persediaan
IKHTIAR SETIAWAN
 
piutang
 piutang piutang
piutang
IKHTIAR SETIAWAN
 
inovasi
inovasiinovasi
inovasi
IKHTIAR SETIAWAN
 
kreativitas
kreativitaskreativitas
kreativitas
IKHTIAR SETIAWAN
 
motivasi
motivasimotivasi
motivasi
IKHTIAR SETIAWAN
 
perspektif
perspektifperspektif
perspektif
IKHTIAR SETIAWAN
 
falsafah
falsafahfalsafah
falsafah
IKHTIAR SETIAWAN
 
konsep
konsepkonsep
tantangan1
tantangan1tantangan1
tantangan1
IKHTIAR SETIAWAN
 
Materi tutorialuts kaled3warna
Materi tutorialuts kaled3warnaMateri tutorialuts kaled3warna
Materi tutorialuts kaled3warna
IKHTIAR SETIAWAN
 
terapan turunan
 terapan turunan  terapan turunan
terapan turunan
IKHTIAR SETIAWAN
 
fisika modern
fisika modernfisika modern
fisika modern
IKHTIAR SETIAWAN
 
magnet
 magnet magnet
magnet
IKHTIAR SETIAWAN
 
listrik dinamik
 listrik dinamik listrik dinamik
listrik dinamik
IKHTIAR SETIAWAN
 
listrik statik
listrik statiklistrik statik
listrik statik
IKHTIAR SETIAWAN
 

More from IKHTIAR SETIAWAN (20)

persekutuan
persekutuanpersekutuan
persekutuan
 
arus kas new
arus kas newarus kas new
arus kas new
 
saham new
saham newsaham new
saham new
 
utang
utangutang
utang
 
aktiva tetap
aktiva tetapaktiva tetap
aktiva tetap
 
persediaan
persediaan persediaan
persediaan
 
piutang
 piutang piutang
piutang
 
inovasi
inovasiinovasi
inovasi
 
kreativitas
kreativitaskreativitas
kreativitas
 
motivasi
motivasimotivasi
motivasi
 
perspektif
perspektifperspektif
perspektif
 
falsafah
falsafahfalsafah
falsafah
 
konsep
konsepkonsep
konsep
 
tantangan1
tantangan1tantangan1
tantangan1
 
Materi tutorialuts kaled3warna
Materi tutorialuts kaled3warnaMateri tutorialuts kaled3warna
Materi tutorialuts kaled3warna
 
terapan turunan
 terapan turunan  terapan turunan
terapan turunan
 
fisika modern
fisika modernfisika modern
fisika modern
 
magnet
 magnet magnet
magnet
 
listrik dinamik
 listrik dinamik listrik dinamik
listrik dinamik
 
listrik statik
listrik statiklistrik statik
listrik statik
 

Recently uploaded

ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 

Recently uploaded (20)

ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 

persamaan diferensial

  • 1. PENGANTAR PERSAMAAN DIFERENSIAL Departemen Matematika FMIPA-IPB Bogor, 2012 (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 1 / 20
  • 2. Topik Bahasan 1 Konsep dan Istilah Dasar 2 PDB Orde-1 Terpisahkan 3 Terapan PDB (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 2 / 20
  • 3. Konsep dan Istilah Dasar Istilah-istilah Persamaan diferensial biasa (PDB) berupa persamaan yang melibatkan fungsi satu peubah yang tak diketahui, turunan fungsi, atau peubah bebas fungsi. F x, y, y0 , y00 , . . . , y(n) = 0 (1) dengan y = y (x): fungsi terhadap x yang tak diketahui, x: peubah bebas, y0, y00, . . . y(n): turunan-turunan fungsi. Contoh: dy dx + xy = 1 atau y0 + xy = 1 d2y dx2 + y 1 = 0 atau y00 + y 1 = 0 (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 3 / 20
  • 4. Konsep dan Istilah Dasar Terapan PDB dy dt = ky (model pertumbuhan populasi, peluruhan bahan radioakif) dR dS = k S (model respons R terhadap stimulus S) dx dt = ax (N x) (model penyebaran inovasi teknologi) dS dt + rA M + λ S = rA (model respons penjualan S terhadap iklan A) dk dt = f (k) λk c (model pertumbuhan ekonomi neoklasik) d2x dt2 + kdx dt + ω2x = 0 (model osilasi mekanik) dT dt = s + rT 1 T Tmax µT (model infeksi HIV) 8 < : dx dt = a1x + b1y + c1 dy dt = a2x + b2y + c2 (model perlombaan senjata dua negara) (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 4 / 20
  • 5. Konsep dan Istilah Dasar Orde Persamaan Diferensial Orde suatu persamaan diferensial adalah derajat (pangkat tertinggi) turunan persamaan tersebut. Contoh: dy dx = y ) orde-1 d2y dx2 + x dy dx + 2y = 0 ) orde-2 1 + dy dx 2 ! y = 0 ) orde-1 (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 5 / 20
  • 6. Konsep dan Istilah Dasar Solusi Persamaan Diferensial Fungsi f disebut solusi suatu persamaan diferensial jika persamaan tersebut terpenuhi ketika y = y (x) = f (x) dan turunannya disubstitusikan ke dalam persamaan diferensial tersebut. Solusi umum suatu PDB orde-1 y0 = f (x, y) mengandung konstanta C. Solusi khusus suatu PDB orde-1 y0 = f (x, y) dengan kondisi awal y (x0) = y0 tidak mengandung konstanta C. Permasalahan mencari solusi khusus persamaan diferensial dengan kondisi awal disebut masalah nilai awal. (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 6 / 20
  • 7. Konsep dan Istilah Dasar Soal Tunjukkan bahwa 1 y (x) = Ce2x adalah solusi umum bagi persamaan diferensial dy dx = 2y. 2 x2 + y2 = 1 adalah solusi khusus bagi masalah nilai awal y0 = x/y, y (0) = 1. (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 7 / 20
  • 8. PDB Orde-1 Terpisahkan PDB Orde-1 Terpisahkan PDB Orde 1 dikatakan terpisahkan jika dapat dituliskan dalam bentuk dy dx = f (x) g (y) (2) Untuk menyelesaikan PDB terpisahkan, kumpulkan suku-suku dengan peubah yang sama, lalu integralkan. Z dy g (y) = Z f (x) dx Selesaikan integral masing-masing ruas untuk memperoleh solusi eksplisit: y = y (x), atau solusi implisit: F (x, y) = 0. (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 8 / 20
  • 9. PDB Orde-1 Terpisahkan Soal (PDB Terpisahkan) Tentukan solusi PDB berikut: 1 dy dx + x y = 0 , y (0) = 1, jawab: x2 + y2 = 1 SOLUSI 2 dy dt = y, y (0) = 1, y > 0, jawab: y = e t 3 dy dx = 1 + x xy , x > 0, y (1) = 4, jawab: y2 = 2 ln x + 2x + 14 4 dy dt = t ey, y (1) = 0, jawab: y = ln 2 ln 3 t2 , jtj < p 3. SOLUSI 5 y0 = x ey x, y (0) = 1, jawab: y = ln xe x + e x + 1 e e (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 9 / 20
  • 10. Terapan PDB Terapan PDB Model Eksponensial (Malthus) - 1 Cocok untuk masalah pertumbuhan tanpa adanya keterbatasan ruang, sumber daya, persaingan. Sederhana, baik untuk prediksi jangka pendek, kurang realistik untuk prediksi jangka panjang. Terapan: pertumbuhan populasi (penduduk, ikan, bakteri, dsb.), peluruhan bahan radioaktif, tabungan dengan bunga dihitung kontinu, dsb. (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 10 / 20
  • 11. Terapan PDB Terapan PDB Model Eksponensial (Malthus) - 2 Asumsi: laju perubahan y sebanding dengan besaran y dy dt = ky, y (0) = y0 (3) Konstanta kesebandingan k disebut laju pertumbuhan (per kapita) (satuan: /[y][t], [y] = satuan y, [t] = satuan waktu t). Solusi (3) adalah y (t) = y0ek t (4) SOLUSI (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 11 / 20
  • 12. Terapan PDB Gra…k Model Eksponensial Dalam jangka panjang, y (t) ! ∞ untuk pertumbuhan, y (t) ! 0 untuk peluruhan. (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 12 / 20
  • 13. Terapan PDB Terapan Model Eksponensial Prediksi Penduduk Dunia dengan Model Eksponensial Contoh Sebuah koran memberitakan bahwa pada tahun 1990, banyaknya penduduk dunia tercatat 5.3 miliar. Dengan laju pertumbuhan 0.017 (per orang per tahun) dan dengan asumsi laju pertumbuhan sebanding dengan banyaknya penduduk, maka populasi penduduk dunia diprediksi akan berlipat ganda dalam 40 tahun. Artinya, pada tahun 2030, penduduk dunia akan mencapai 10.6 miliar. Bagaimana prediksi semacam ini dilakukan? SOLUSI (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 13 / 20
  • 14. Terapan PDB Terapan Model Eksponensial Usia Benda Purbakala Soal Melalui pengukuran kandungan karbon C-14 pada contoh (sampel) benda peninggalan purbakala, diperoleh hasil C-14 yang tersisa sebesar 10% dari massa semula. Bila waktu paruh C-14: 5730 tahun (diperlukan 5730 tahun untuk meluruh separuhnya), a Tentukan massa yang tersisa setelah t tahun. Jawab: y (t) = y0e ln 2 5730 t . b Berapakah usia benda tersebut? Jawab: 5730 ln 10/ ln 2 19 000 tahun (dibulatkan ke ratusan terdekat). (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 14 / 20
  • 15. Terapan PDB Terapan Perluasan Model Eksponensial Orang Pintar Berhenti Merokok Soal Jika seseorang membuka tabungan dengan jumlah awal S0 rupiah pada sebuah bank dengan bunga r per tahun yang dihitung secara kontinu, serta sejumlah d rupiah ditabung secara reguler setiap tahun, maka besarnya tabungan pada waktu t, S (t), akan memenuhi masalah nilai awal dS dt = rS + d , S (0) = S0. a Tentukan S (t). Jawab: S (t) = S0 + d r ert d r . b Ketika berusia 20 tahun, "Tono Smoker" menghentikan kebiasaan merokoknya dan membuka tabungan awal sebesar Rp 100 000,- dengan bunga 8% per tahun yang dihitung secara kontinu. Ia pun secara rutin menyisihkan uang rokoknya sebesar Rp 10 000,- per hari dan menabungnya Rp 3 650 000 per tahun. Tunjukkan bahwa pada saat pensiun di usia 60 tahun kelak, Tono akan memiliki tabungan lebih dari 1 milyar rupiah!!! (dan karenanya ia memutuskan untuk berhenti merokok). SOLUSI (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 15 / 20
  • 16. Terapan PDB Terapan PDB Model Logistik (Verhulst) - 1 Cocok untuk masalah pertumbuhan dengan adanya keterbatasan ruang, sumber daya, persaingan. Realistik untuk prediksi jangka panjang, sifat jangka pendek menyerupai model eksponensial. Terapan: pertumbuhan populasi (penduduk, ikan, bakteri, dsb.), penyebaran inovasi, informasi, penyakit, dsb. (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 16 / 20
  • 17. Terapan PDB Terapan PDB Model Logistik - 2 Asumsi: ada batas maksimum M (disebut daya dukung lingkungan) yang dapat "dicapai" suatu besaran y, laju perubahan y sebanding dengan besaran y dan kapasitas ruang sisa M y dy dt = ky (M y), y (0) = y0 (5) Solusi (5) adalah y (t) = M 1 + be Mkt (6) dengan b = M y0 1. SOLUSI (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 17 / 20
  • 18. Terapan PDB Gra…k Model Logistik t y0 0 y M ( ) ( )01 / 1 M kt M y t M y e− = + − ( )limt y t M→∞ = Di awal, laju pertumbuhan meningkat, lalu perlahan menurun. Dalam jangka panjang, y (t) ! M (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 18 / 20
  • 19. Terapan PDB Terapan Model Logistik Penyebaran Inovasi Soal Suatu inovasi "weed spray" dikenalkan kepada "kelompencapir" (Kelompok Pendengar, Pembaca, dan Pemirsa) petani yang berjumlah 5000 orang. Andaikan laju penyebaran inovasi berbanding langsung dengan banyaknya petani yang sudah mengenal inovasi dan sisanya yang belum mengenalnya. Di awal program, 50 petani telah mengenalnya, dua minggu kemudian 500 petani mengenalnya. a Formulasikan model diferensial yang dimaksud. Jawab: dy dt = ky (5000 y) . b Tentukan konstanta kesebandingan model. Jawab: k = ln 11 10000 c Berapa lama waktu yang dibutuhkan sampai 50% petani mengenal inovasi tersebut? Jawab: hampir 1 bulan SOLUSI (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 19 / 20
  • 20. Terapan PDB Tentang Slide Penyusun: N. K. Kutha Ardana (Dosen Dep. Matematika FMIPA IPB) Versi: 2012 (sejak 2009) Media Presentasi: LATEX - BEAMER (PDFLATEX) (Dep.Matematika-IPB) Kalkulus I: Pengantar Pers. Diferensial Bogor, 2012 20 / 20