SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 11
Kalkulus Lanjut
(slide 1)
Dosen PengampuDosen Pengampu
Dra. Harmastuti M.KomDra. Harmastuti M.Kom
by.tuti & Kris 2
Jurusan Matematika
Fakultas Sains Terapan ISTA
Kompetensi Matakuliah:
Setelah mengikuti matakuliah Kalkulus Lanjut mahasiswa diharapkan mampu :
memahami konsep-konsep dasar Kalkulus lanjut dan dapat menerapkan pada
permasalahan di bidang statistika atau bidang lain secara tepat.
Program Studi : Statistika
SKS : 3
Semester : III
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 33
Rencana PerkuliahanRencana Perkuliahan
((Pertemuan PertamaPertemuan Pertama))
Pendahuluan :Pendahuluan : Menginformasikan TentangMenginformasikan Tentang
KontrakKontrak PembelajaranPembelajaran
GBPPGBPP; Cara Penilaian; Cara Penilaian,, Model TugasModel Tugas
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 44
SilabusSilabus
Materi yang akan dibahas dalam satu semester sbb:Materi yang akan dibahas dalam satu semester sbb:
Fungsi perubah ganda,Fungsi perubah ganda, limit dan kontinuitas fungsi perubah ganda.limit dan kontinuitas fungsi perubah ganda.
Definisi derivatif parsial tingkat satu dan tingkat yang lebih tinggi.Definisi derivatif parsial tingkat satu dan tingkat yang lebih tinggi.
Deferensial Total, derivatif total, aplikasi derivatif parsial derivatif fungsiDeferensial Total, derivatif total, aplikasi derivatif parsial derivatif fungsi
komposit.komposit.
Theorema Taylor, deret Taylordan Maclaurin, Transformasi koordinat,Theorema Taylor, deret Taylordan Maclaurin, Transformasi koordinat,
determinan jacobi, koordinat lengkung.determinan jacobi, koordinat lengkung.
Vektor: sifat-sifat perkalian titik(dot ) vector, perkalian silang(cross)Vektor: sifat-sifat perkalian titik(dot ) vector, perkalian silang(cross)
vekto,rfungsi vector, derivatif vektor, gradient , curl. Tafsiran geometrivekto,rfungsi vector, derivatif vektor, gradient , curl. Tafsiran geometri
derivatif vector. Bidang singgung dan garis normal permukaan,derivatif vector. Bidang singgung dan garis normal permukaan,
Derivatif berarah. Titik Ekstrim( Masimum dan minimum). PelipatDerivatif berarah. Titik Ekstrim( Masimum dan minimum). Pelipat
lagrangelagrange
Integral : vector, garis.teorema Green, divergensi dan stokes.Integral : vector, garis.teorema Green, divergensi dan stokes.
Deret Fourier,Deret Fourier, Integral Fourier, fungsi gamma dan fungsi betaIntegral Fourier, fungsi gamma dan fungsi beta
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 55
Buku PustakaBuku Pustaka
Wajib :Wajib :
1. Gerald L. Bradley, Karl J.Smith 1995,1. Gerald L. Bradley, Karl J.Smith 1995, Calculus ,Calculus , Prentice hall EnglewoodPrentice hall Englewood
Cliffs , New JerseyCliffs , New Jersey
2.Kreyszic, 1988 : ‘2.Kreyszic, 1988 : ‘ Advanced Engineering Mathematics’Advanced Engineering Mathematics’, 6th ed, John, 6th ed, John
Wiley & Sons,Wiley & Sons,
New York.New York.
3.Spiegel M. R. 1990,’3.Spiegel M. R. 1990,’ Kalkulus lanjutan’Kalkulus lanjutan’ , edisi terjemahan Penerbit, edisi terjemahan Penerbit
Erlangga.Erlangga.
Pilihan :Pilihan :
1. Leithol, L 1991 :1. Leithol, L 1991 : ‘Kalkulus dan ilmu Ukur Analit’‘Kalkulus dan ilmu Ukur Analit’, Erllangga, Erllangga
2. Purcell, E.J. & Dale Varberg, 1999:‘2. Purcell, E.J. & Dale Varberg, 1999:‘ Kalkulus dan Geometri AnalitikKalkulus dan Geometri Analitik ‘‘
, jilid 2 ed terjemahan , Erlangga, Jakarta., jilid 2 ed terjemahan , Erlangga, Jakarta.
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 66
Apa itu kalkulus LanjutApa itu kalkulus Lanjut ??
Kalkulus lanjut adalah matematika yang membahasKalkulus lanjut adalah matematika yang membahas
fungsi lebih dari satu variabel (multi variabel) baikfungsi lebih dari satu variabel (multi variabel) baik
dalam menentukan nilai fungsi, limit, kontinu, derivatif,dalam menentukan nilai fungsi, limit, kontinu, derivatif,
integral, deret beserta aplikasinya. Untuk mempela-integral, deret beserta aplikasinya. Untuk mempela-
jarinya diharapkan sudah pernah mengambiljarinya diharapkan sudah pernah mengambil
matakuliah kalkulus 2.matakuliah kalkulus 2.
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 77
Materi yang dibahas pada pertemuan 1Materi yang dibahas pada pertemuan 1
1.1. Fungsi dua perubahFungsi dua perubah
2.2. Limit dan kontinuitasLimit dan kontinuitas
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 88
Fungsi dua perubahFungsi dua perubah
Diketahui D daerah di dalam RDiketahui D daerah di dalam R 22
pada bidang XOY.pada bidang XOY.
FungsiFungsi ff : D: D →→ . didefinisikan z =. didefinisikan z = ff(x,y) untuk(x,y) untuk
setiap (x,y)setiap (x,y)∈∈ D disebut fungsi dua perubah(variable),D disebut fungsi dua perubah(variable),
dengan x dan y perubah bebas.dengan x dan y perubah bebas.
ℜ
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 99
Ilustrasi GrafisIlustrasi Grafis
ff : D: D →→ ,, (x,y)(x,y)∈∈D dan z =D dan z = ff(x,y)(x,y) ∈∈ pada bidang S.pada bidang S.ℜ ℜ
X
Z
Y
(x,y)
Z=f(x,y) ℜ
S
a b
c
d
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1010
Contoh. 1.1Contoh. 1.1
 FungsiFungsi ff didefinisikandidefinisikan ::
z =z = ff(x,y) = .(x,y) = .
 nilai fungsinilai fungsi ff, di titik(2,1) adalah, di titik(2,1) adalah ff (2,1) =(2,1) =
yang diperoleh dengan mensubtitusikan titik (2,1) ke fungsi yangyang diperoleh dengan mensubtitusikan titik (2,1) ke fungsi yang
didefinisikandidefinisikan
22
yxy2x
xy
++
9
2
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1111
Contoh 1.2.Contoh 1.2.
Dengan cara yang samaDengan cara yang sama
untuk z =untuk z = ff(x,y) = x(x,y) = x22
+ y+ y22
nilai fungsi z dititik (1,-1) adalahnilai fungsi z dititik (1,-1) adalah ff(1,-1) = 2(1,-1) = 2
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1212
Contoh 1.3.Contoh 1.3.
Luasan yang terbentuk untuk fungsí denganLuasan yang terbentuk untuk fungsí dengan
persamaanpersamaan
z =z = ff(x,y) = x(x,y) = x22 + y+ y22
menyajikan paraboloida dengan titik puncak (0,0,0) adalah sbb:menyajikan paraboloida dengan titik puncak (0,0,0) adalah sbb:
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1313
2. Limit dan kontinuitas2. Limit dan kontinuitas
a. Limit :a. Limit :
Definisi- 1.1Definisi- 1.1. Fungsi. Fungsi ff dikatakan mempunyai limit L untukdikatakan mempunyai limit L untuk
(x,y)(x,y) →→ (x(x00 ,y,y00) yang ditulis) yang ditulis
jika untuk setiapjika untuk setiap εε>0 terdapat>0 terdapat δδ>0. sehingga untuk setiap (x,y)>0. sehingga untuk setiap (x,y)
yang memenuhiyang memenuhi
0 <0 < (1.1)(1.1)
makamaka || ff(x,y) - L | <(x,y) - L | < εε..
Dalam hal ini, ketaksamaan (1,1) merupakan kitaran terbukaDalam hal ini, ketaksamaan (1,1) merupakan kitaran terbuka
dengan pusat (xdengan pusat (x00,y,y00) dan berjari-jari) dan berjari-jari δδ..
L
)
0
y,
0
x()y,x(
)y,x(flim =
→
δ2)0y(y2)0x(x <−+−
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1414
Contoh 1.4.Contoh 1.4.
Tentukan nilai limitTentukan nilai limit ff(x,y) = x(x,y) = x22
+ y+ y22
untukuntuk
(x,y) mendekati di titik (2,1)(x,y) mendekati di titik (2,1)
Jawab :Jawab :
5
)yx(lim
)y,x(lim
22
)1,2()y,x(
)1,2()y,x(
=
+=
→
→
f
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1515
Limit dan kontinuitasLimit dan kontinuitas
b. Kontinub. Kontinu ::
Definisi- 1.2Definisi- 1.2..
FungsiFungsi ff dikatakan kontinu di titikdikatakan kontinu di titik (x(x00 ,y,y00)) , jika, jika
1.1. ff (x(x00 ,y,y00)) ada danada dan
2.2.
3.3.
apabila salah satu sifat tidak dipenuhi makaapabila salah satu sifat tidak dipenuhi maka ff dikatakandikatakan
tidak kontinu di titiktidak kontinu di titik (x(x00 ,y,y00))
ada),y,x(lim
)
0
y,
0
(xy)(x,
f
→
)y,(x
)
0
y,
0
(xy)(x,
y)(x,lim 00ff =
→
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1616
Contoh 1.5.Contoh 1.5.
Selidiki apakah fungsiSelidiki apakah fungsi
ff(x,y) = x(x,y) = x22 + y+ y22 kontinu di titik (2,1)kontinu di titik (2,1)
Jawab : SJawab : Subtitusikan nilai x dan y untuk titik (2,1) ke sifat –sifat kontinu yaituubtitusikan nilai x dan y untuk titik (2,1) ke sifat –sifat kontinu yaitu
1.1. ff(2,1) = 5 <(2,1) = 5 < ∞∞ adaada
2. 52. 5
3.3. = 5= 5
karena ketiga sifat kontinu dipenuhi maka fungsikarena ketiga sifat kontinu dipenuhi maka fungsi ff kontinu di titik (2,1)kontinu di titik (2,1)
)yx(lim)y,x(lim 22
)1,2()y,x()1,2()y,x(
+=
→→
f
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1717
Soal LatihanSoal Latihan
1. a. Jika f(x,y) = 6 – 2x – 2y tentukan nilai f(1,1) dan (1,2) serta gambar luasan yang terjadi.
b. Diberikan fungsi f(x,y) = sin (3x + 2y), tentukan nilai f(x,y) pada saat (x,y) = (0 , π/2).
c. Diberikan fungsi tentukan nilai f(x,y) pada saat (x,y) = (4,3).
d. Diberikan fungsi tentukan nilai f(x,y) pada saat (x,y)= (π/4, π/3).
2. Gambarlah luasan
a. f(x,y) = 2y – x2 – y2
b. Gambarkan daerah R pada bidang XY yang dibatasi oleh X2 + Y2 = a2 ;
X 2 +Y2 = b2 ; X = 0 dan Y = 0 dimana 0< a <b.
c. Gambarkan luasan f(x,y) = 2y – x2 – y2
a. Fungsi Dua Perubah dan Menggambar Luasana. Fungsi Dua Perubah dan Menggambar Luasan
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1818
b.Limit Fungsi Dua Perubahb.Limit Fungsi Dua Perubah
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1919
c.Kontinuitasc.Kontinuitas
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 2020
ResumeResume
1. Apabila D daerah di dalam atau bidang XOY, fungsi f : D → didefinisikan z = f (x,y)
untuk setiap (x,y)∈D disebut fungsi dua variabel, dengan x dan y variabel independen.
2. Fungsi f dikatakan mempunyai limit L untuk (x,y) →(x0 ,y0) yang ditulis
jika untuk setiap ε>0 terdapat δ>0. sehingga untuk setiap (x,y) yang memenuhi
0 < (1.1)
maka | f (x,y) - L | < ε
Dalam hal ini, ketaksamaan (1,1) merupakan kitaran terbuka dengan pusat (x0,y0) dan berjari-jari δ.
3. Fungsi f dikatakan kontinu di titik (x0 ,y0) , jika f(x0 ,y0) ada dan
by.tuti & Krisby.tuti & Kris 2121
Derivatif ParsialDerivatif Parsial
Pada slide ke2 dibahas Derivatif ParsialPada slide ke2 dibahas Derivatif Parsial untukuntuk
fungsi dua perubah atau lebihfungsi dua perubah atau lebih
22by.tuti & Kris
The endThe end
Selamat Mempelajari danSelamat Mempelajari dan MendalamiMendalami Mata KuliahMata Kuliah
Kalkulus LanjutKalkulus Lanjut
Semoga BermanfaatSemoga Bermanfaat

More Related Content

What's hot

Order dari Elemen Grup
Order dari Elemen GrupOrder dari Elemen Grup
Order dari Elemen Grupwahyuhenky
 
Integral lipat dua dalam koordinat cartecius
Integral lipat dua dalam koordinat carteciusIntegral lipat dua dalam koordinat cartecius
Integral lipat dua dalam koordinat carteciusMha AMha Aathifah
 
GRUP STRUKTUR ALJABAR
GRUP STRUKTUR ALJABARGRUP STRUKTUR ALJABAR
GRUP STRUKTUR ALJABARFely Ramury
 
materi-2-kalkulus
materi-2-kalkulusmateri-2-kalkulus
materi-2-kalkulusVera Lake
 
MATEMATIKA LIMIT FUNGSI
MATEMATIKA LIMIT FUNGSIMATEMATIKA LIMIT FUNGSI
MATEMATIKA LIMIT FUNGSIzahromufida
 
Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3
Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3
Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3Fauzulya Azhimi
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihMono Manullang
 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDani Ibrahim
 
Sistem persamaan-linear-dua-variabel
Sistem persamaan-linear-dua-variabelSistem persamaan-linear-dua-variabel
Sistem persamaan-linear-dua-variabelNadyla Nizz
 
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Muhammad Ali Subkhan Candra
 
Komposisi dua-fungsi
Komposisi dua-fungsiKomposisi dua-fungsi
Komposisi dua-fungsiGanes Candra
 
Assignment math ; kalkulus asas
Assignment math ; kalkulus asasAssignment math ; kalkulus asas
Assignment math ; kalkulus asasIda Hasniza
 
Kuliah 5 diferensial fungsi majemuk
Kuliah 5 diferensial fungsi majemukKuliah 5 diferensial fungsi majemuk
Kuliah 5 diferensial fungsi majemukMukhrizal Effendi
 
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XIIModul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XIIERLINA TRI SUSIANTI
 
Makalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutMakalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutEnggar Dewa
 

What's hot (20)

Order dari Elemen Grup
Order dari Elemen GrupOrder dari Elemen Grup
Order dari Elemen Grup
 
Integral lipat dua dalam koordinat cartecius
Integral lipat dua dalam koordinat carteciusIntegral lipat dua dalam koordinat cartecius
Integral lipat dua dalam koordinat cartecius
 
GRUP STRUKTUR ALJABAR
GRUP STRUKTUR ALJABARGRUP STRUKTUR ALJABAR
GRUP STRUKTUR ALJABAR
 
materi-2-kalkulus
materi-2-kalkulusmateri-2-kalkulus
materi-2-kalkulus
 
Modul kalkulus
Modul kalkulusModul kalkulus
Modul kalkulus
 
MATEMATIKA LIMIT FUNGSI
MATEMATIKA LIMIT FUNGSIMATEMATIKA LIMIT FUNGSI
MATEMATIKA LIMIT FUNGSI
 
Teori grup
Teori grupTeori grup
Teori grup
 
Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3
Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3
Turunan fungsi-tersusun-pertemuan-2-3
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
 
Turunan fungsi
Turunan fungsiTurunan fungsi
Turunan fungsi
 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemuk
 
Sistem persamaan-linear-dua-variabel
Sistem persamaan-linear-dua-variabelSistem persamaan-linear-dua-variabel
Sistem persamaan-linear-dua-variabel
 
Turunan
TurunanTurunan
Turunan
 
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
Dasar dasar matematika teknik optimasi (matrix hessian)
 
Komposisi dua-fungsi
Komposisi dua-fungsiKomposisi dua-fungsi
Komposisi dua-fungsi
 
Assignment math ; kalkulus asas
Assignment math ; kalkulus asasAssignment math ; kalkulus asas
Assignment math ; kalkulus asas
 
aturan rantai
aturan rantaiaturan rantai
aturan rantai
 
Kuliah 5 diferensial fungsi majemuk
Kuliah 5 diferensial fungsi majemukKuliah 5 diferensial fungsi majemuk
Kuliah 5 diferensial fungsi majemuk
 
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XIIModul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
 
Makalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutMakalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjut
 

Similar to Kalkulus Lanjutan Silabus

Similar to Kalkulus Lanjutan Silabus (20)

Penerapan integral dalam bidang ilmu
Penerapan integral dalam bidang ilmuPenerapan integral dalam bidang ilmu
Penerapan integral dalam bidang ilmu
 
Limit Fungsi di Ruang Metrik
Limit Fungsi di Ruang MetrikLimit Fungsi di Ruang Metrik
Limit Fungsi di Ruang Metrik
 
KALKULUS_1.ppt
KALKULUS_1.pptKALKULUS_1.ppt
KALKULUS_1.ppt
 
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdfSlide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
 
Diferensial
DiferensialDiferensial
Diferensial
 
Turunan kedua suatu fungsi
Turunan kedua suatu fungsiTurunan kedua suatu fungsi
Turunan kedua suatu fungsi
 
Fungsi 1
Fungsi 1Fungsi 1
Fungsi 1
 
Limit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungo
Limit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungoLimit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungo
Limit fungsi aljabar hotma purba SMAN 3 bungo
 
Handout Matematika Kelas 9
Handout Matematika Kelas 9Handout Matematika Kelas 9
Handout Matematika Kelas 9
 
Laporan Aplikasi Persamaan Kuadrat
Laporan Aplikasi Persamaan KuadratLaporan Aplikasi Persamaan Kuadrat
Laporan Aplikasi Persamaan Kuadrat
 
Bab 2-kalkulus-ok1
Bab 2-kalkulus-ok1Bab 2-kalkulus-ok1
Bab 2-kalkulus-ok1
 
Tugas kalkulus 2 r
Tugas kalkulus 2 rTugas kalkulus 2 r
Tugas kalkulus 2 r
 
Kuliah 3 hitung diferensial
Kuliah 3 hitung diferensialKuliah 3 hitung diferensial
Kuliah 3 hitung diferensial
 
aturan pencarian turunan
aturan pencarian turunanaturan pencarian turunan
aturan pencarian turunan
 
Matematika dasar
Matematika dasarMatematika dasar
Matematika dasar
 
1.5-Integral_Lipat_.pptx
1.5-Integral_Lipat_.pptx1.5-Integral_Lipat_.pptx
1.5-Integral_Lipat_.pptx
 
5_Kalkulus_Turunan_(1)[1].pptx
5_Kalkulus_Turunan_(1)[1].pptx5_Kalkulus_Turunan_(1)[1].pptx
5_Kalkulus_Turunan_(1)[1].pptx
 
Penggunaan integral tentu
Penggunaan integral tentuPenggunaan integral tentu
Penggunaan integral tentu
 
Penggunaan integral tentu
Penggunaan integral tentuPenggunaan integral tentu
Penggunaan integral tentu
 
Kul3 4 fungsi
Kul3 4 fungsiKul3 4 fungsi
Kul3 4 fungsi
 

More from Mono Manullang

Komponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi MultimediaKomponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi MultimediaMono Manullang
 
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpaduPembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpaduMono Manullang
 
Penggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft ComputerPenggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft ComputerMono Manullang
 
Pengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan TeknologiPengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan TeknologiMono Manullang
 
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonanFonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonanMono Manullang
 
Fungsi beberapa varibel peubah banyak
Fungsi beberapa varibel peubah banyakFungsi beberapa varibel peubah banyak
Fungsi beberapa varibel peubah banyakMono Manullang
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarMono Manullang
 
Prose Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar MerupakanProse Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar MerupakanMono Manullang
 
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlakPersamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlakMono Manullang
 
ipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGIipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGIMono Manullang
 
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTsILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTsMono Manullang
 
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas BelajarIlmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas BelajarMono Manullang
 
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem InformasiAnalisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem InformasiMono Manullang
 
FoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGissFoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGissMono Manullang
 
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTsBahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTsMono Manullang
 
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIAMembuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIAMono Manullang
 
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISIbERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISIMono Manullang
 
Kompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesiaKompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesiaMono Manullang
 
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIAJendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIAMono Manullang
 

More from Mono Manullang (20)

Komponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi MultimediaKomponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi Multimedia
 
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpaduPembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
 
Penggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft ComputerPenggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft Computer
 
Pengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan TeknologiPengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan Teknologi
 
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonanFonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
 
Fungsi beberapa varibel peubah banyak
Fungsi beberapa varibel peubah banyakFungsi beberapa varibel peubah banyak
Fungsi beberapa varibel peubah banyak
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip Belajar
 
Prose Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar MerupakanProse Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar Merupakan
 
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlakPersamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
 
ipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGIipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGI
 
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTsILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
 
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas BelajarIlmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
 
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem InformasiAnalisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
 
Bahasa Inggris SCaff
Bahasa Inggris SCaffBahasa Inggris SCaff
Bahasa Inggris SCaff
 
FoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGissFoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGiss
 
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTsBahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
 
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIAMembuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
 
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISIbERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
 
Kompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesiaKompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesia
 
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIAJendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
 

Recently uploaded

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 

Recently uploaded (20)

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 

Kalkulus Lanjutan Silabus

  • 1. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 11 Kalkulus Lanjut (slide 1) Dosen PengampuDosen Pengampu Dra. Harmastuti M.KomDra. Harmastuti M.Kom
  • 2. by.tuti & Kris 2 Jurusan Matematika Fakultas Sains Terapan ISTA Kompetensi Matakuliah: Setelah mengikuti matakuliah Kalkulus Lanjut mahasiswa diharapkan mampu : memahami konsep-konsep dasar Kalkulus lanjut dan dapat menerapkan pada permasalahan di bidang statistika atau bidang lain secara tepat. Program Studi : Statistika SKS : 3 Semester : III
  • 3. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 33 Rencana PerkuliahanRencana Perkuliahan ((Pertemuan PertamaPertemuan Pertama)) Pendahuluan :Pendahuluan : Menginformasikan TentangMenginformasikan Tentang KontrakKontrak PembelajaranPembelajaran GBPPGBPP; Cara Penilaian; Cara Penilaian,, Model TugasModel Tugas
  • 4. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 44 SilabusSilabus Materi yang akan dibahas dalam satu semester sbb:Materi yang akan dibahas dalam satu semester sbb: Fungsi perubah ganda,Fungsi perubah ganda, limit dan kontinuitas fungsi perubah ganda.limit dan kontinuitas fungsi perubah ganda. Definisi derivatif parsial tingkat satu dan tingkat yang lebih tinggi.Definisi derivatif parsial tingkat satu dan tingkat yang lebih tinggi. Deferensial Total, derivatif total, aplikasi derivatif parsial derivatif fungsiDeferensial Total, derivatif total, aplikasi derivatif parsial derivatif fungsi komposit.komposit. Theorema Taylor, deret Taylordan Maclaurin, Transformasi koordinat,Theorema Taylor, deret Taylordan Maclaurin, Transformasi koordinat, determinan jacobi, koordinat lengkung.determinan jacobi, koordinat lengkung. Vektor: sifat-sifat perkalian titik(dot ) vector, perkalian silang(cross)Vektor: sifat-sifat perkalian titik(dot ) vector, perkalian silang(cross) vekto,rfungsi vector, derivatif vektor, gradient , curl. Tafsiran geometrivekto,rfungsi vector, derivatif vektor, gradient , curl. Tafsiran geometri derivatif vector. Bidang singgung dan garis normal permukaan,derivatif vector. Bidang singgung dan garis normal permukaan, Derivatif berarah. Titik Ekstrim( Masimum dan minimum). PelipatDerivatif berarah. Titik Ekstrim( Masimum dan minimum). Pelipat lagrangelagrange Integral : vector, garis.teorema Green, divergensi dan stokes.Integral : vector, garis.teorema Green, divergensi dan stokes. Deret Fourier,Deret Fourier, Integral Fourier, fungsi gamma dan fungsi betaIntegral Fourier, fungsi gamma dan fungsi beta
  • 5. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 55 Buku PustakaBuku Pustaka Wajib :Wajib : 1. Gerald L. Bradley, Karl J.Smith 1995,1. Gerald L. Bradley, Karl J.Smith 1995, Calculus ,Calculus , Prentice hall EnglewoodPrentice hall Englewood Cliffs , New JerseyCliffs , New Jersey 2.Kreyszic, 1988 : ‘2.Kreyszic, 1988 : ‘ Advanced Engineering Mathematics’Advanced Engineering Mathematics’, 6th ed, John, 6th ed, John Wiley & Sons,Wiley & Sons, New York.New York. 3.Spiegel M. R. 1990,’3.Spiegel M. R. 1990,’ Kalkulus lanjutan’Kalkulus lanjutan’ , edisi terjemahan Penerbit, edisi terjemahan Penerbit Erlangga.Erlangga. Pilihan :Pilihan : 1. Leithol, L 1991 :1. Leithol, L 1991 : ‘Kalkulus dan ilmu Ukur Analit’‘Kalkulus dan ilmu Ukur Analit’, Erllangga, Erllangga 2. Purcell, E.J. & Dale Varberg, 1999:‘2. Purcell, E.J. & Dale Varberg, 1999:‘ Kalkulus dan Geometri AnalitikKalkulus dan Geometri Analitik ‘‘ , jilid 2 ed terjemahan , Erlangga, Jakarta., jilid 2 ed terjemahan , Erlangga, Jakarta.
  • 6. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 66 Apa itu kalkulus LanjutApa itu kalkulus Lanjut ?? Kalkulus lanjut adalah matematika yang membahasKalkulus lanjut adalah matematika yang membahas fungsi lebih dari satu variabel (multi variabel) baikfungsi lebih dari satu variabel (multi variabel) baik dalam menentukan nilai fungsi, limit, kontinu, derivatif,dalam menentukan nilai fungsi, limit, kontinu, derivatif, integral, deret beserta aplikasinya. Untuk mempela-integral, deret beserta aplikasinya. Untuk mempela- jarinya diharapkan sudah pernah mengambiljarinya diharapkan sudah pernah mengambil matakuliah kalkulus 2.matakuliah kalkulus 2.
  • 7. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 77 Materi yang dibahas pada pertemuan 1Materi yang dibahas pada pertemuan 1 1.1. Fungsi dua perubahFungsi dua perubah 2.2. Limit dan kontinuitasLimit dan kontinuitas
  • 8. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 88 Fungsi dua perubahFungsi dua perubah Diketahui D daerah di dalam RDiketahui D daerah di dalam R 22 pada bidang XOY.pada bidang XOY. FungsiFungsi ff : D: D →→ . didefinisikan z =. didefinisikan z = ff(x,y) untuk(x,y) untuk setiap (x,y)setiap (x,y)∈∈ D disebut fungsi dua perubah(variable),D disebut fungsi dua perubah(variable), dengan x dan y perubah bebas.dengan x dan y perubah bebas. ℜ
  • 9. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 99 Ilustrasi GrafisIlustrasi Grafis ff : D: D →→ ,, (x,y)(x,y)∈∈D dan z =D dan z = ff(x,y)(x,y) ∈∈ pada bidang S.pada bidang S.ℜ ℜ X Z Y (x,y) Z=f(x,y) ℜ S a b c d
  • 10. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1010 Contoh. 1.1Contoh. 1.1  FungsiFungsi ff didefinisikandidefinisikan :: z =z = ff(x,y) = .(x,y) = .  nilai fungsinilai fungsi ff, di titik(2,1) adalah, di titik(2,1) adalah ff (2,1) =(2,1) = yang diperoleh dengan mensubtitusikan titik (2,1) ke fungsi yangyang diperoleh dengan mensubtitusikan titik (2,1) ke fungsi yang didefinisikandidefinisikan 22 yxy2x xy ++ 9 2
  • 11. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1111 Contoh 1.2.Contoh 1.2. Dengan cara yang samaDengan cara yang sama untuk z =untuk z = ff(x,y) = x(x,y) = x22 + y+ y22 nilai fungsi z dititik (1,-1) adalahnilai fungsi z dititik (1,-1) adalah ff(1,-1) = 2(1,-1) = 2
  • 12. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1212 Contoh 1.3.Contoh 1.3. Luasan yang terbentuk untuk fungsí denganLuasan yang terbentuk untuk fungsí dengan persamaanpersamaan z =z = ff(x,y) = x(x,y) = x22 + y+ y22 menyajikan paraboloida dengan titik puncak (0,0,0) adalah sbb:menyajikan paraboloida dengan titik puncak (0,0,0) adalah sbb:
  • 13. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1313 2. Limit dan kontinuitas2. Limit dan kontinuitas a. Limit :a. Limit : Definisi- 1.1Definisi- 1.1. Fungsi. Fungsi ff dikatakan mempunyai limit L untukdikatakan mempunyai limit L untuk (x,y)(x,y) →→ (x(x00 ,y,y00) yang ditulis) yang ditulis jika untuk setiapjika untuk setiap εε>0 terdapat>0 terdapat δδ>0. sehingga untuk setiap (x,y)>0. sehingga untuk setiap (x,y) yang memenuhiyang memenuhi 0 <0 < (1.1)(1.1) makamaka || ff(x,y) - L | <(x,y) - L | < εε.. Dalam hal ini, ketaksamaan (1,1) merupakan kitaran terbukaDalam hal ini, ketaksamaan (1,1) merupakan kitaran terbuka dengan pusat (xdengan pusat (x00,y,y00) dan berjari-jari) dan berjari-jari δδ.. L ) 0 y, 0 x()y,x( )y,x(flim = → δ2)0y(y2)0x(x <−+−
  • 14. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1414 Contoh 1.4.Contoh 1.4. Tentukan nilai limitTentukan nilai limit ff(x,y) = x(x,y) = x22 + y+ y22 untukuntuk (x,y) mendekati di titik (2,1)(x,y) mendekati di titik (2,1) Jawab :Jawab : 5 )yx(lim )y,x(lim 22 )1,2()y,x( )1,2()y,x( = += → → f
  • 15. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1515 Limit dan kontinuitasLimit dan kontinuitas b. Kontinub. Kontinu :: Definisi- 1.2Definisi- 1.2.. FungsiFungsi ff dikatakan kontinu di titikdikatakan kontinu di titik (x(x00 ,y,y00)) , jika, jika 1.1. ff (x(x00 ,y,y00)) ada danada dan 2.2. 3.3. apabila salah satu sifat tidak dipenuhi makaapabila salah satu sifat tidak dipenuhi maka ff dikatakandikatakan tidak kontinu di titiktidak kontinu di titik (x(x00 ,y,y00)) ada),y,x(lim ) 0 y, 0 (xy)(x, f → )y,(x ) 0 y, 0 (xy)(x, y)(x,lim 00ff = →
  • 16. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1616 Contoh 1.5.Contoh 1.5. Selidiki apakah fungsiSelidiki apakah fungsi ff(x,y) = x(x,y) = x22 + y+ y22 kontinu di titik (2,1)kontinu di titik (2,1) Jawab : SJawab : Subtitusikan nilai x dan y untuk titik (2,1) ke sifat –sifat kontinu yaituubtitusikan nilai x dan y untuk titik (2,1) ke sifat –sifat kontinu yaitu 1.1. ff(2,1) = 5 <(2,1) = 5 < ∞∞ adaada 2. 52. 5 3.3. = 5= 5 karena ketiga sifat kontinu dipenuhi maka fungsikarena ketiga sifat kontinu dipenuhi maka fungsi ff kontinu di titik (2,1)kontinu di titik (2,1) )yx(lim)y,x(lim 22 )1,2()y,x()1,2()y,x( += →→ f
  • 17. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1717 Soal LatihanSoal Latihan 1. a. Jika f(x,y) = 6 – 2x – 2y tentukan nilai f(1,1) dan (1,2) serta gambar luasan yang terjadi. b. Diberikan fungsi f(x,y) = sin (3x + 2y), tentukan nilai f(x,y) pada saat (x,y) = (0 , π/2). c. Diberikan fungsi tentukan nilai f(x,y) pada saat (x,y) = (4,3). d. Diberikan fungsi tentukan nilai f(x,y) pada saat (x,y)= (π/4, π/3). 2. Gambarlah luasan a. f(x,y) = 2y – x2 – y2 b. Gambarkan daerah R pada bidang XY yang dibatasi oleh X2 + Y2 = a2 ; X 2 +Y2 = b2 ; X = 0 dan Y = 0 dimana 0< a <b. c. Gambarkan luasan f(x,y) = 2y – x2 – y2 a. Fungsi Dua Perubah dan Menggambar Luasana. Fungsi Dua Perubah dan Menggambar Luasan
  • 18. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1818 b.Limit Fungsi Dua Perubahb.Limit Fungsi Dua Perubah
  • 19. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 1919 c.Kontinuitasc.Kontinuitas
  • 20. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 2020 ResumeResume 1. Apabila D daerah di dalam atau bidang XOY, fungsi f : D → didefinisikan z = f (x,y) untuk setiap (x,y)∈D disebut fungsi dua variabel, dengan x dan y variabel independen. 2. Fungsi f dikatakan mempunyai limit L untuk (x,y) →(x0 ,y0) yang ditulis jika untuk setiap ε>0 terdapat δ>0. sehingga untuk setiap (x,y) yang memenuhi 0 < (1.1) maka | f (x,y) - L | < ε Dalam hal ini, ketaksamaan (1,1) merupakan kitaran terbuka dengan pusat (x0,y0) dan berjari-jari δ. 3. Fungsi f dikatakan kontinu di titik (x0 ,y0) , jika f(x0 ,y0) ada dan
  • 21. by.tuti & Krisby.tuti & Kris 2121 Derivatif ParsialDerivatif Parsial Pada slide ke2 dibahas Derivatif ParsialPada slide ke2 dibahas Derivatif Parsial untukuntuk fungsi dua perubah atau lebihfungsi dua perubah atau lebih
  • 22. 22by.tuti & Kris The endThe end Selamat Mempelajari danSelamat Mempelajari dan MendalamiMendalami Mata KuliahMata Kuliah Kalkulus LanjutKalkulus Lanjut Semoga BermanfaatSemoga Bermanfaat