2. ANALISIS KEBUTUHAN
KASUS
Di SMPN 2 Banguntapan
ditemukan fakta bahwa
peserta didik kesulitan
mentukan dan
mengembangkan bakat yang
dimiliki TOPIK
Menentukan dan mengembangkan
bakat yang dimiliki
MASALAH
1. Kesulitan dalam memahami bakat dan
minat yang dimiliki
2. Bingung menentukan cara dalam
mengembangkan bakat yang dimilikinya
3. Kurangnya informasi yang dimiliki terkait
dengan cara mengembangkan bakat dan
minat
4. Orangtua selalu menginginkan anak
mengusai bakat dan memiliki minat yang
signifikan
5. Sering terjadi miskomunikasi
pengambilan pelatihan bakat dan minat
antara orangtua dan anak terkait
pengambilan bimbel dan ekstrakurikuler
AUDIENS
SISWA KELAS 8 SMPN 2
BANGUNTAPAN
3. ANALISIS KEBUTUHAN
PRIORITAS TINGGI
1. Siswa kurang memahami potensi
bakat dan minat yang dimiliki
2. Orang tua belum memahami
cara menentukan bakat anak
secara keseluruhan.
3. Kurangnya informasi yang
dimiliki terkait cara
mengembangkan bakat dan
minat siswa
PRIORITAS SEDANG
1. Pilihan kegiatan ekstra dari
orang tua siswa bersebrangan
dengan keinginan anak
2. Anak sering mengikuti kegiatan
untuk mengasah bakat disekolah
namun berhenti ditengah jalan
PRIORITAS RENDAH
Orang tua selalu meginginkan anak
memiliki bakat dan minat yang
signifikan
4. TAHAP 1
ANALISIS KEBUTUHAN
1. Siswa kurang memahami potensi
bakat dan minat yang dimiliki
2. Orang tua belum memahami cara
menentukan bakat anak secara
keseluruhan.
3. Kurangnya informasi yang dimiliki
terkait cara mengembangkan bakat
dan minat siswa
4. Pilihan kegiatan ekstra dari orang tua
siswa bersebrangan dengan keinginan
anak
5. Anak sering mengikuti kegiatan untuk
mengasah bakat disekolah namun
berhenti ditengah jalan
6. Orang tua selalu meginginkan anak
memiliki bakat dan minat yang
signifikan
IDENTIFIKASI SUMBERDAYA
1. KEPALA SEKOLAH
2. GURU
3. PEMBIAYAAN (SUMBERDAYA
SARANA DAN PRASARANA)
4. KOMITE YANG AKTIF
5. ORANG TUA
KOTAK GAGASAN
1. Sosialisasi kepada orang tua
siswa terkait dengan
pemahaman bakat dan minat
anak.
2. Pengadaan Observasi dan Tes
Bakat Minat
5. IDENTIFIKASI PERAN SUMBERDAYA
KEPALA SEKOLAH
MENDUKUNG ADANYA KEGIATAN
MEMAHAMI BAKAT DAN MINAT
SISWA
PEMBIAYAAN
MENYEDIAKAN FASILITAS UNTUK
MELAKSANAKAN TES DAN
OBSERVASI BAKAT DAN MINAT
PERAN ORANG TUA
1. ORANG TUA MEMBERIKAN
SEMANGAT KEPADA ANAKNYA UNTUK
MENGEMBANGKAN BAKAT DAN
MINAT
2. ORANG TUA SELALU MENANAMKAN
RASA PERCAYA DIRI SERTA SELALU
MEMOTIVASI UNTUK OPTIMIS KEPADA
ANAKNYA
3. ORANG TUA MEMFASILITASI ANAK
UNTUK MENGEMBANGKAN BAKAT
ANAK SESUAI DENGAN HASIL
ANGKET BAKAT DAN MINAT
4. ORANG TUA DAN ANAK SERING
BERKOMUNIKASI UNTUK
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK
GURU
GURU MEMBANTU PESERTA DIDIK AGAR
FOKUS TERHADAP HASIL OBSERVASI
TES BAKAT DAN MINAT SISWA
GURU MEMBANTU PESERTA DIDIK AGAR
MAMPU MENGEMBANGKAT BAKAT DAN
MINATNYA SECARA OPTIMAL
KOMITE YANG AKTIF
MENDUKUNG ADANYA
PELAKSANAAN OBSERVASI DAN TES
BAKAT DAN MINAT
6. TAHAP 2
Rencana Program
PEMAHAMAN BAKAT DAN MINAT
KEPADA SISWA DAN ORANG TUA
Tujuan
AGAR SISWA DAN ORANG TUANYA
MEMAHAMI BAKAT DAN MINAT
YANG DIMILIKI ANAK DAN MAMPU
MENGEMBANGKANNYA DENGAN
TEPAT
Kegiatan
1. MELAKSANAKAN SOSIALISASI
KEPADA ORANG TUA TERKAIT
DENGAN BAKAT DAN MINAT
SISWA
2. INTERPRETASI HASIL IDENTIFIKASI
BAKAT SISWA BERDASARKAN
TEORI CLIFTON KEPADA ORANG
TUA
3. OBSERVASI ORANGTUA TERHADAP
BAKAT ANAK DIRUMAH
4. TES BAKAT MINAT (ANGKET
HOLLAND)
7. INDIKATOR KEBERHASILAN
SISWA MEMAHAMI MINAT DAN BAKATNYA SERTA DAPAT MENGEMBANGKANNYA
SECARA TEPAT BERDASARKAN HASIL INTERPRETASI TES BAKAT DAN MINAT