SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Kelompok
7
Sartika putri h
Sekar tanjung charohmah
Ayo bertauhid
Lingkup
Macam-macam Tauhid
Memahami Makna Kalimat Tauhid
Bahaya Tidak Bertauhid
Tauhid adalah salah satu prinsip dasar
dalam agama Islam. Ajaran tauhid dibawa oleh
setiap Nabi hingga kepada Nabi Muhammad
Saw.
Namun dalam realitasnya masih banyak
kaum muslimin yang tidak bisa
mempertahankan ajaran tauhid. Masih banyak
kita temukan di kalangan muslimin praktik-
praktik syirik dengan berbagai bentuknya.
Menurut bahasa kata tauhid berasal dari bahasa Arab tauhid bentuk
masdar (infinitif) dari kata wahhada, yang artinya al-i’tiqaadu biwahdaniyyatillah
(keyakinan atas keesaan Allah).
Sedangkan pengertian secara istilah tauhid ialah meyakini bahwa Allah
Swt. itu Esa dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Kesaksian ini dirumuskan dalam
kalimat syahadat. Laa ilaha illa Allah (tidak ada Tuhan selain Allah). Tauhid
artinya mengesakan Allah. Esa berarti Satu. Allah tidak boleh dihitung dengan
satu, dua atau seterusnya, karena kepada-Nya tidak layak dikaitkan dengan
bilangan. Beberapa ayat al-Qur’an telah dengan jelas mengatakan keesaan
Allah.
Pengertian
Katakanlah: “Dia-lah Allah, yang Maha Esa. Allah adalah
Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia
tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, Dan tidak ada
seorangpun yang setara dengan Dia.'' (Q.S. al-Ikhlas
[112]:1-4)
Katakanlah: ”sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku,
semuanya karena Allah, Pemelihara seluruh alam.” (Q.S. Al
An’am [6]:162)
Nama Ilmu
Tauhid
Ilmu
Ushuluddin
Ilmu Kalam
Ilmu Aqaid
Ilmu Ilahiyah
Ilmu
Ushuluddin
Kata ushuluddin terdiri dari dua kata
yaitu usul yang berarti pokok atau pangkal
dan din yang berarti agama. Jadi ilmu
ushuluddin adalah ilmu tentang pokok-
pokok agama. Ilmu tauhid sering disebut
juga dengan ilmu ushuluddin (pokok-pokok
atau dasar-dasar agama) karena ilmu itu
menguraikan pokok-pokok atau dasar-
dasar agama.
Ilmu Kalam
Kata kalam berarti perkataan atau
kata-kata yang tersusun yang menunjukkan
suatu maksud pengertian. Kata kalam
kemudian dipakai untuk menunjukkan
salah satu sifat Allah yaitu berkata-kata.
Jadi ilmu kalam adalah ilmu tentang kalam
Allah.
Ilmu Aqaid
Ilmu tauhid sering juga disebut ilmu
aqaid (keyakinan), karena ilmu tersebut
membahas masalah-masalah yang
berhubungan dengan keyakinan.
Ilmu Ilahiyah
Ilmu tauhid juga dikenal dengan sebutan ilmu
ilƗhiah, karena yang menjadi obyek utama ilmu ini pada
dasarnya adalah masalah ketuhanan. Ilmu tauhid juga
kadang disebut dengan teologi. Teologi adalah ilmu
tentang Tuhan atau ilmu ketuhanan. Kata teologi
berasal dari dua kata yaitu theo yang berarti Tuhan dan
logos yang berarti ilmu. Tetapi apabila kata teologi
dipakai untuk membicarakan tentang Tuhan dalam
Islam, maka hendaklah selalu ditambahkan kata Islam
di belakangnya, sehingga menjadi teologi Islam. Sebab
kata itu dapat juga dipakai untuk membicarakan Tuhan
menurut agama-agama yang lain, seperti teologi
Kristen, teologi Hindu, dan sebagainya. Ini semua
dimaksudkan untuk menghindari kesalahpahaman.
Ruang Lingkup Tauhid
Ma’rifat al-
mabda’
Ma’rifat al-watsiqah
Ma’rifat al-ma’ad
Ma’rifat al-
mabda’
Mempercayai dengan penuh keyakinan tentang Pencipta
alam yaitu Allah Swt.
Ma’rifat al-watsiqah
Mempercayai dengan penuh keyakinan tentang
para utusan Allah Swt. yang menjadi utusan dan perantara
Allah Swt. dengan umat manusia untuk menyampaikan
ajaran-ajaran Nya, tentang kitab-kitab Allah yang dibawa
oleh para utusan-Nya dan tentang para malaikat-Nya.
Ma’rifat al-ma’ad
Mempercayai dengan penuh keyakinan akan
adanya kehidupan abadi setelah mati di alam akhirat
dengan segala hal ihwal yang ada di dalamnya.
Tauhid yang berhubungan dengan ke Tuhanan
Tauhid yang berhubungan dengan sifat Allah yang Maha Memelihara
Tauhid yang berhubungan dengan kesempurnaan sifat Allah
Tauhid yang berhubungan dengan kekuasaan Allah
Tauhid yang berhubungan dengan ke Tuhanan
Mempercayai bahwa hanya kepada Allah-
lah kita harus berTuhan, beribadah, memohon
pertolongan, tunduk, patuh dan merendah serta
tidak kepada yang lain. Tauhid ini mengandung
makna bahwa tidak ada Tuhan selain Allah. Semua
amal ibadah harus disandarkan kepada-Nya.
Dialah yang hidup kekal, tiada Tuhan (yang berhak
disembah) melainkan dia; Maka sembahlah Dia
dengan memurnikan ibadat kepada-Nya. segala puji
bagi Allah Tuhan semesta alam. (Q.S. al-Mukmin
[40] : 65)
Tauhid yang berhubungan dengan sifat Allah yang Maha Memelihara
Mempercayai bahwa Allah Swt. adalah
satu-satunya pencipta, pemelihara, penguasa dan
pengatur alam semesta ini. Tauhid ini juga
mengandung pengertian keyakinan atas keesaan
Allah dalam penciptaan alam. Allah adalah al-
KhƗliq. Hanya Allah Pencipta dan Penguasa alam
semesta.
Kemudian air mani itu Kami jadikan
segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami
jadikan segumpal daging, dan segumpal daging
itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang
belulang itu Kami bungkus dengan daging.
kemudian Kami jadikan Dia makhluk yang
(berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah,
Pencipta yang paling baik. (Q.S.al-Mukminnjn
[23] : 14)
Tauhid yang berhubungan dengan kesempurnaan sifat Allah
Mempercayai hanya Allah Swt. yang
memiliki segala sifat kesempurnaan dan terlepas
dari sifat tercela atau dari segala kekurangan.
Dan mereka (orang-orang musyrik) menjadikan jin
itu sekutu bagi Allah, Padahal Allah-lah yang
menciptakan jin-jin itu, dan mereka membohongi
(dengan mengatakan): «Bahwasanya Allah
mempunyai anak laki-laki dan perempuan», tanpa
(berdasar) ilmu pengetahuan. Maha suci Allah dan
Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka berikan.
(Q.S. Al-An’Ɨm [6] : 100)
Tauhid yang berhubungan dengan kekuasaan Allah
Memahami Makna Kalimat Tauhid
Al-ilah adalah Zat yang harus dipertuhankan dengan sepenuh hati
bahwa Dia penuh cinta (mahabbah), ampunan (inabah) kemuliaan (ikram),
kebesaran (alzim). La ila ha Illalah merupakan ucapan yang sangat benar dan
penuh kejujuran. Orang yang mengucapkan kalimat La ila ha ill Allah tanpa
memahami dan mengamalkan isinya maka kesaksiannya itu akan sia-sia dan
tidak memberi manfaat kepadanya. Masih banyak umat Islam yang belum
memahami makna syahadat. Oleh karena itu mereka masih bersedia
mempercayai tuhan selain Allah.
Tauhid yang kuat akan
menumbuhkan sikap kesungguhan,
pengharapan dan optimisme di
dalam hidup ini. Sebab orang yang
bertauhid meyakini bahwa
kehidupan dunia adalah ladang
akhirat.
Orang yang bertauhid jika suatu saat
dikaruniai harta, maka ia akan bersyukur
dan menggunakan hartanya itu di jalan
Allah. Sebab ia yakin bahwa harta dan
segala yang ada adalah milik Allah.
Dengan bertauhid akan mendidik akal
manusia supaya berpandangan luas dan
mau mengadakan penelitian tentang
alam. Al-Qur’an telah memerintahkan
kepada kita supaya memperhatikan
penciptaan langit, bumi, dan segala
isinya.
Orang yang bertauhid akan
merendahkan diri dan tidak
tertipu oleh hawa nafsu yang ada
pada dirinya. Misalnya, jika ia
akan tertipu hawa nafsu, maka dia
segera mengingat bahwa Allah
Maha Kaya.
Dengan bertauhid yang
benar, kita akan diliputi
ketenangan dan
pengharapan. Ia akan merasa
tenang setelah mengetahui
bahwa Allah dekat,
mengabulkan permohonan,
menerima taubat dan
menolong orang-orang
teraniaya.
Orang yang
menjaga
tauhidnya akan
menjamin
seseorang akan
masuk surga,
tempat yang
penuh dengan
kenikmatam
Dengan
mentauhidkan
Allah, kita akan
menjauhkan diri
dari anganangan
yang kosong.
Semua amal
perbuatan manusia
akan dihisab dan
dibalas oleh Allah
Swt.
Bahaya Tidak Bertauhid
Orang yang tidak bertauhid
tidak akan mempunyai rasa
optimisme dan pengharapan
dalam hidup, karena tidak ada
dalam benaknya keyakinan
akan adanya kehidupan setelah
mati.
Orang yang tidak bertauhid
akan berpandangan sempit.
Tidak ada dorongan di dalam
hatinya untuk melakukan
penelitian dan renungan tentang
rahasia di balik kekuasaan Allah
Swt. Karena ia tidak percaya
terhadap Allah Swt.
Penghidupannya akan menjadi
sempit, seperti firman Allah
Swt. dalam QS. Taha[20] : 124
Orang yang tidak bertauhid akan masuk neraka, karena ia akan terjebak
pada praktik kemusyrikan dan kemusyrikan adalah dosa yang tidak akan
diampuni.
Orangyangtidak
bertauhid akanmudah
tertipuolehhal-hal yang
bersifat keduniawian.
Prinsiphidup orang
seperti iniyangpenting
senang,tidakpeduli
apakahhalitubenaratau
salah.
Orangyangtidak
bertauhid akanselalu
diliputidengan
kegelisahandan
kegersanganjiwa.
Meskipun tampaknya
senang,ituhanyalah
tipuansetandan
sifatnyahanyalah
sementara.
Orangyangtidak
bertauhid akantertutup
hatinya.Jiwanya
mengalamidisfungsi.
Pesan-pesan Allah
tidakakanmampu
tertangkapmeskipun
Allahbegitudekat.
Hal 21
Materi AA kELAS X SEMESTER 1

More Related Content

What's hot

Ppt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalam
Ppt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalamPpt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalam
Ppt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalamUkhty Nicken
 
Ciri ciri belajar dan wujud belajar
Ciri ciri belajar dan wujud belajarCiri ciri belajar dan wujud belajar
Ciri ciri belajar dan wujud belajarAyu Faza Fauziyyah
 
modul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdf
modul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdfmodul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdf
modul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdfwahyu dwi nugroho
 
Makalah pembelajaran jarak jauh pdf
Makalah pembelajaran jarak jauh pdfMakalah pembelajaran jarak jauh pdf
Makalah pembelajaran jarak jauh pdflia_ashura
 
powerpoin Model supervisi pendidikan
powerpoin Model supervisi pendidikanpowerpoin Model supervisi pendidikan
powerpoin Model supervisi pendidikanwidia wati
 
Optimalisasi media pembelajaran berbasis digital
Optimalisasi media pembelajaran berbasis digitalOptimalisasi media pembelajaran berbasis digital
Optimalisasi media pembelajaran berbasis digitalShoffan shoffa
 
Strategi dan model pembelajaran p kn komtemporer dan inovatif
Strategi  dan  model  pembelajaran  p kn komtemporer dan inovatifStrategi  dan  model  pembelajaran  p kn komtemporer dan inovatif
Strategi dan model pembelajaran p kn komtemporer dan inovatifeli priyatna laidan
 
PEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptx
PEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptxPEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptx
PEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptxAsti79
 
Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)
Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)
Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)MuhamadFadjar
 
pengembngan kurikulum makro......
pengembngan  kurikulum makro......pengembngan  kurikulum makro......
pengembngan kurikulum makro......Tri Ajeng
 
PPT. Media Pembelajaran PAI
PPT. Media Pembelajaran PAIPPT. Media Pembelajaran PAI
PPT. Media Pembelajaran PAIJalaluddinSamiun
 
Manajemen sarpras
Manajemen sarprasManajemen sarpras
Manajemen sarprasAne Asseva
 
Ppt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islam
Ppt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islamPpt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islam
Ppt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islamrismariszki
 
Laporan observasi slb
Laporan observasi slbLaporan observasi slb
Laporan observasi slbiwan Alit
 

What's hot (20)

Ppt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalam
Ppt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalamPpt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalam
Ppt konsep dasar strategi pembelajaran dan teori belajar dalam
 
Etika Profesi_6 kode etik profesi guru dan organisasi asosiasi keprofesian
Etika Profesi_6 kode etik profesi guru dan organisasi asosiasi keprofesianEtika Profesi_6 kode etik profesi guru dan organisasi asosiasi keprofesian
Etika Profesi_6 kode etik profesi guru dan organisasi asosiasi keprofesian
 
Ciri ciri belajar dan wujud belajar
Ciri ciri belajar dan wujud belajarCiri ciri belajar dan wujud belajar
Ciri ciri belajar dan wujud belajar
 
modul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdf
modul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdfmodul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdf
modul 1 kb 1 pembelajaran abad 21.pdf
 
Makalah pembelajaran jarak jauh pdf
Makalah pembelajaran jarak jauh pdfMakalah pembelajaran jarak jauh pdf
Makalah pembelajaran jarak jauh pdf
 
PPT KELOMPOK 2 MEDIA PEMBELAJARAN.pptx
PPT KELOMPOK 2 MEDIA PEMBELAJARAN.pptxPPT KELOMPOK 2 MEDIA PEMBELAJARAN.pptx
PPT KELOMPOK 2 MEDIA PEMBELAJARAN.pptx
 
powerpoin Model supervisi pendidikan
powerpoin Model supervisi pendidikanpowerpoin Model supervisi pendidikan
powerpoin Model supervisi pendidikan
 
Optimalisasi media pembelajaran berbasis digital
Optimalisasi media pembelajaran berbasis digitalOptimalisasi media pembelajaran berbasis digital
Optimalisasi media pembelajaran berbasis digital
 
Strategi dan model pembelajaran p kn komtemporer dan inovatif
Strategi  dan  model  pembelajaran  p kn komtemporer dan inovatifStrategi  dan  model  pembelajaran  p kn komtemporer dan inovatif
Strategi dan model pembelajaran p kn komtemporer dan inovatif
 
PEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptx
PEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptxPEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptx
PEMBELAJARAN BACKWARD DESIGN.pptx
 
Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)
Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)
Ppt media pembelajaran (lingkungan sebagai media pembelajaran)
 
pengembngan kurikulum makro......
pengembngan  kurikulum makro......pengembngan  kurikulum makro......
pengembngan kurikulum makro......
 
PPT. Media Pembelajaran PAI
PPT. Media Pembelajaran PAIPPT. Media Pembelajaran PAI
PPT. Media Pembelajaran PAI
 
Prinsip prinsip teknologi-pendidikan
Prinsip prinsip teknologi-pendidikanPrinsip prinsip teknologi-pendidikan
Prinsip prinsip teknologi-pendidikan
 
Definisi tep tahun 1977 1994 2008
Definisi tep tahun 1977 1994 2008Definisi tep tahun 1977 1994 2008
Definisi tep tahun 1977 1994 2008
 
Manajemen sarpras
Manajemen sarprasManajemen sarpras
Manajemen sarpras
 
contoh powerpoint
contoh powerpointcontoh powerpoint
contoh powerpoint
 
Ppt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islam
Ppt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islamPpt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islam
Ppt manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan islam
 
Teks pembina upacara
Teks pembina upacaraTeks pembina upacara
Teks pembina upacara
 
Laporan observasi slb
Laporan observasi slbLaporan observasi slb
Laporan observasi slb
 

Viewers also liked

[8] kkm qh vii 1 & 2
[8] kkm qh vii 1 & 2[8] kkm qh vii 1 & 2
[8] kkm qh vii 1 & 2Eloknadlifah
 
Tauhid di indonesia
Tauhid di indonesiaTauhid di indonesia
Tauhid di indonesiaseiei akito
 
Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables
Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables  Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables
Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables Party Disposables
 
Yumi Executive Summary
Yumi Executive SummaryYumi Executive Summary
Yumi Executive SummaryAlexander Qian
 
Eco-Products interview questions and answers
Eco-Products interview questions and answersEco-Products interview questions and answers
Eco-Products interview questions and answerssonmadi
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMANSORI
 
Kisah teladan nabi ulul azmi
Kisah teladan nabi ulul azmiKisah teladan nabi ulul azmi
Kisah teladan nabi ulul azmifahira_ila
 
Makalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmi
Makalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmiMakalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmi
Makalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmigis nargis
 
Eco friendly products
Eco friendly products Eco friendly products
Eco friendly products Ajilal
 
Florida eco products
Florida eco productsFlorida eco products
Florida eco productsfatboy2392328
 
EcoProducts and Consumerism
EcoProducts and ConsumerismEcoProducts and Consumerism
EcoProducts and ConsumerismSamyu Sakthivel
 
Bab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpointBab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpointmallaoktaviani
 
Biodegradable active packaging
Biodegradable active packagingBiodegradable active packaging
Biodegradable active packagingkiran553
 
Tauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslim
Tauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslimTauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslim
Tauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslimAhmad Zaelani
 
RPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIII
RPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIIIRPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIII
RPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIIIDiva Pendidikan
 
Plastic pollution ppt
Plastic pollution pptPlastic pollution ppt
Plastic pollution pptNishant
 
Foursquare's 1st Pitch Deck
Foursquare's 1st Pitch DeckFoursquare's 1st Pitch Deck
Foursquare's 1st Pitch DeckRami Al-Karmi
 
SEOmoz Pitch Deck July 2011
SEOmoz Pitch Deck July 2011SEOmoz Pitch Deck July 2011
SEOmoz Pitch Deck July 2011Rand Fishkin
 

Viewers also liked (20)

[8] kkm qh vii 1 & 2
[8] kkm qh vii 1 & 2[8] kkm qh vii 1 & 2
[8] kkm qh vii 1 & 2
 
Tauhid di indonesia
Tauhid di indonesiaTauhid di indonesia
Tauhid di indonesia
 
Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables
Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables  Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables
Steal a Look at the Usefulness of Hygienic Plastic Disposables
 
Yumi Executive Summary
Yumi Executive SummaryYumi Executive Summary
Yumi Executive Summary
 
173568320 makalah-tauhid
173568320 makalah-tauhid173568320 makalah-tauhid
173568320 makalah-tauhid
 
Eco-Products interview questions and answers
Eco-Products interview questions and answersEco-Products interview questions and answers
Eco-Products interview questions and answers
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
 
Kisah teladan nabi ulul azmi
Kisah teladan nabi ulul azmiKisah teladan nabi ulul azmi
Kisah teladan nabi ulul azmi
 
Makalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmi
Makalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmiMakalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmi
Makalah akidah ahlak tentang kisah teladan rosul ulul azmi
 
Eco friendly products
Eco friendly products Eco friendly products
Eco friendly products
 
Florida eco products
Florida eco productsFlorida eco products
Florida eco products
 
EcoProducts and Consumerism
EcoProducts and ConsumerismEcoProducts and Consumerism
EcoProducts and Consumerism
 
Bab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpointBab. ii tauhid dalam islam powerpoint
Bab. ii tauhid dalam islam powerpoint
 
Biodegradable active packaging
Biodegradable active packagingBiodegradable active packaging
Biodegradable active packaging
 
Tauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslim
Tauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslimTauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslim
Tauhid dan urgensinya bagi kehidupan muslim
 
RPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIII
RPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIIIRPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIII
RPP MTs Akidah Ahlak Kelas VIII
 
Plastics .ppt
Plastics .pptPlastics .ppt
Plastics .ppt
 
Plastic pollution ppt
Plastic pollution pptPlastic pollution ppt
Plastic pollution ppt
 
Foursquare's 1st Pitch Deck
Foursquare's 1st Pitch DeckFoursquare's 1st Pitch Deck
Foursquare's 1st Pitch Deck
 
SEOmoz Pitch Deck July 2011
SEOmoz Pitch Deck July 2011SEOmoz Pitch Deck July 2011
SEOmoz Pitch Deck July 2011
 

Similar to Materi AA kELAS X SEMESTER 1

Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"Dian Widdyastutik
 
Presentation 2 pai
Presentation 2 paiPresentation 2 pai
Presentation 2 paiRIAN BERLIAN
 
Chapter 2 akidah teras pembangunan muslim
Chapter 2   akidah teras pembangunan muslimChapter 2   akidah teras pembangunan muslim
Chapter 2 akidah teras pembangunan muslimFazd Alias
 
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)Dika Wahyu Suryadi
 
Iman khufur dan syirik
Iman khufur dan syirikIman khufur dan syirik
Iman khufur dan syirikImay Alfisyie
 
ILMU_TAUHID.pptx
ILMU_TAUHID.pptxILMU_TAUHID.pptx
ILMU_TAUHID.pptxGunawanAji9
 
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIASEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIAFRANCISCUSEXZARYUANR
 
2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslim2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslimShahirah Said
 
Konsep syahadah-dan-tuntutannya
Konsep syahadah-dan-tuntutannyaKonsep syahadah-dan-tuntutannya
Konsep syahadah-dan-tuntutannyaMohd Hamidi
 
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptxAkbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptxSyamsAkbar1
 

Similar to Materi AA kELAS X SEMESTER 1 (20)

Aa kelas x
Aa kelas xAa kelas x
Aa kelas x
 
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
Makalah 1 kelompok 3. "Konsepsi Tentang Ketuhanan"
 
Tiga serangkai sendi agama
Tiga serangkai sendi agama Tiga serangkai sendi agama
Tiga serangkai sendi agama
 
Presentation 2 pai
Presentation 2 paiPresentation 2 pai
Presentation 2 pai
 
Presentation 2 pai
Presentation 2 paiPresentation 2 pai
Presentation 2 pai
 
Akidah islam
Akidah islam Akidah islam
Akidah islam
 
Akidah akhlak 7
Akidah akhlak 7Akidah akhlak 7
Akidah akhlak 7
 
Chapter 2 akidah teras pembangunan muslim
Chapter 2   akidah teras pembangunan muslimChapter 2   akidah teras pembangunan muslim
Chapter 2 akidah teras pembangunan muslim
 
Ringkasan amkai
Ringkasan amkaiRingkasan amkai
Ringkasan amkai
 
Tauhid
TauhidTauhid
Tauhid
 
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
Pendidikan Agama Islam (Semester 1)
 
Agama tauhid
Agama tauhidAgama tauhid
Agama tauhid
 
Iman khufur dan syirik
Iman khufur dan syirikIman khufur dan syirik
Iman khufur dan syirik
 
ILMU_TAUHID.pptx
ILMU_TAUHID.pptxILMU_TAUHID.pptx
ILMU_TAUHID.pptx
 
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIASEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
SEJARAH ISLAM DI INDONESIA MAHASISWA INDONESIA
 
2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslim2. akidah teras pembangunan muslim
2. akidah teras pembangunan muslim
 
Konsep syahadah-dan-tuntutannya
Konsep syahadah-dan-tuntutannyaKonsep syahadah-dan-tuntutannya
Konsep syahadah-dan-tuntutannya
 
ppt kalimat tauhid.pptx
ppt  kalimat tauhid.pptxppt  kalimat tauhid.pptx
ppt kalimat tauhid.pptx
 
IMAN DAN TAQWA.ppt
IMAN DAN TAQWA.pptIMAN DAN TAQWA.ppt
IMAN DAN TAQWA.ppt
 
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptxAkbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
Akbar-Konstruksi Pemahaman Ketuhanan.pptx
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 

Materi AA kELAS X SEMESTER 1

  • 1. Kelompok 7 Sartika putri h Sekar tanjung charohmah Ayo bertauhid
  • 2. Lingkup Macam-macam Tauhid Memahami Makna Kalimat Tauhid Bahaya Tidak Bertauhid
  • 3. Tauhid adalah salah satu prinsip dasar dalam agama Islam. Ajaran tauhid dibawa oleh setiap Nabi hingga kepada Nabi Muhammad Saw. Namun dalam realitasnya masih banyak kaum muslimin yang tidak bisa mempertahankan ajaran tauhid. Masih banyak kita temukan di kalangan muslimin praktik- praktik syirik dengan berbagai bentuknya.
  • 4. Menurut bahasa kata tauhid berasal dari bahasa Arab tauhid bentuk masdar (infinitif) dari kata wahhada, yang artinya al-i’tiqaadu biwahdaniyyatillah (keyakinan atas keesaan Allah). Sedangkan pengertian secara istilah tauhid ialah meyakini bahwa Allah Swt. itu Esa dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Kesaksian ini dirumuskan dalam kalimat syahadat. Laa ilaha illa Allah (tidak ada Tuhan selain Allah). Tauhid artinya mengesakan Allah. Esa berarti Satu. Allah tidak boleh dihitung dengan satu, dua atau seterusnya, karena kepada-Nya tidak layak dikaitkan dengan bilangan. Beberapa ayat al-Qur’an telah dengan jelas mengatakan keesaan Allah. Pengertian
  • 5. Katakanlah: “Dia-lah Allah, yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.'' (Q.S. al-Ikhlas [112]:1-4)
  • 6. Katakanlah: ”sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku, semuanya karena Allah, Pemelihara seluruh alam.” (Q.S. Al An’am [6]:162)
  • 8. Ilmu Ushuluddin Kata ushuluddin terdiri dari dua kata yaitu usul yang berarti pokok atau pangkal dan din yang berarti agama. Jadi ilmu ushuluddin adalah ilmu tentang pokok- pokok agama. Ilmu tauhid sering disebut juga dengan ilmu ushuluddin (pokok-pokok atau dasar-dasar agama) karena ilmu itu menguraikan pokok-pokok atau dasar- dasar agama.
  • 9. Ilmu Kalam Kata kalam berarti perkataan atau kata-kata yang tersusun yang menunjukkan suatu maksud pengertian. Kata kalam kemudian dipakai untuk menunjukkan salah satu sifat Allah yaitu berkata-kata. Jadi ilmu kalam adalah ilmu tentang kalam Allah.
  • 10. Ilmu Aqaid Ilmu tauhid sering juga disebut ilmu aqaid (keyakinan), karena ilmu tersebut membahas masalah-masalah yang berhubungan dengan keyakinan.
  • 11. Ilmu Ilahiyah Ilmu tauhid juga dikenal dengan sebutan ilmu ilƗhiah, karena yang menjadi obyek utama ilmu ini pada dasarnya adalah masalah ketuhanan. Ilmu tauhid juga kadang disebut dengan teologi. Teologi adalah ilmu tentang Tuhan atau ilmu ketuhanan. Kata teologi berasal dari dua kata yaitu theo yang berarti Tuhan dan logos yang berarti ilmu. Tetapi apabila kata teologi dipakai untuk membicarakan tentang Tuhan dalam Islam, maka hendaklah selalu ditambahkan kata Islam di belakangnya, sehingga menjadi teologi Islam. Sebab kata itu dapat juga dipakai untuk membicarakan Tuhan menurut agama-agama yang lain, seperti teologi Kristen, teologi Hindu, dan sebagainya. Ini semua dimaksudkan untuk menghindari kesalahpahaman.
  • 12. Ruang Lingkup Tauhid Ma’rifat al- mabda’ Ma’rifat al-watsiqah Ma’rifat al-ma’ad
  • 13. Ma’rifat al- mabda’ Mempercayai dengan penuh keyakinan tentang Pencipta alam yaitu Allah Swt.
  • 14. Ma’rifat al-watsiqah Mempercayai dengan penuh keyakinan tentang para utusan Allah Swt. yang menjadi utusan dan perantara Allah Swt. dengan umat manusia untuk menyampaikan ajaran-ajaran Nya, tentang kitab-kitab Allah yang dibawa oleh para utusan-Nya dan tentang para malaikat-Nya.
  • 15. Ma’rifat al-ma’ad Mempercayai dengan penuh keyakinan akan adanya kehidupan abadi setelah mati di alam akhirat dengan segala hal ihwal yang ada di dalamnya.
  • 16. Tauhid yang berhubungan dengan ke Tuhanan Tauhid yang berhubungan dengan sifat Allah yang Maha Memelihara Tauhid yang berhubungan dengan kesempurnaan sifat Allah Tauhid yang berhubungan dengan kekuasaan Allah
  • 17. Tauhid yang berhubungan dengan ke Tuhanan Mempercayai bahwa hanya kepada Allah- lah kita harus berTuhan, beribadah, memohon pertolongan, tunduk, patuh dan merendah serta tidak kepada yang lain. Tauhid ini mengandung makna bahwa tidak ada Tuhan selain Allah. Semua amal ibadah harus disandarkan kepada-Nya. Dialah yang hidup kekal, tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan dia; Maka sembahlah Dia dengan memurnikan ibadat kepada-Nya. segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. (Q.S. al-Mukmin [40] : 65)
  • 18. Tauhid yang berhubungan dengan sifat Allah yang Maha Memelihara Mempercayai bahwa Allah Swt. adalah satu-satunya pencipta, pemelihara, penguasa dan pengatur alam semesta ini. Tauhid ini juga mengandung pengertian keyakinan atas keesaan Allah dalam penciptaan alam. Allah adalah al- KhƗliq. Hanya Allah Pencipta dan Penguasa alam semesta. Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. kemudian Kami jadikan Dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik. (Q.S.al-Mukminnjn [23] : 14)
  • 19. Tauhid yang berhubungan dengan kesempurnaan sifat Allah Mempercayai hanya Allah Swt. yang memiliki segala sifat kesempurnaan dan terlepas dari sifat tercela atau dari segala kekurangan. Dan mereka (orang-orang musyrik) menjadikan jin itu sekutu bagi Allah, Padahal Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu, dan mereka membohongi (dengan mengatakan): «Bahwasanya Allah mempunyai anak laki-laki dan perempuan», tanpa (berdasar) ilmu pengetahuan. Maha suci Allah dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka berikan. (Q.S. Al-An’Ɨm [6] : 100)
  • 20. Tauhid yang berhubungan dengan kekuasaan Allah
  • 21. Memahami Makna Kalimat Tauhid Al-ilah adalah Zat yang harus dipertuhankan dengan sepenuh hati bahwa Dia penuh cinta (mahabbah), ampunan (inabah) kemuliaan (ikram), kebesaran (alzim). La ila ha Illalah merupakan ucapan yang sangat benar dan penuh kejujuran. Orang yang mengucapkan kalimat La ila ha ill Allah tanpa memahami dan mengamalkan isinya maka kesaksiannya itu akan sia-sia dan tidak memberi manfaat kepadanya. Masih banyak umat Islam yang belum memahami makna syahadat. Oleh karena itu mereka masih bersedia mempercayai tuhan selain Allah.
  • 22. Tauhid yang kuat akan menumbuhkan sikap kesungguhan, pengharapan dan optimisme di dalam hidup ini. Sebab orang yang bertauhid meyakini bahwa kehidupan dunia adalah ladang akhirat. Orang yang bertauhid jika suatu saat dikaruniai harta, maka ia akan bersyukur dan menggunakan hartanya itu di jalan Allah. Sebab ia yakin bahwa harta dan segala yang ada adalah milik Allah. Dengan bertauhid akan mendidik akal manusia supaya berpandangan luas dan mau mengadakan penelitian tentang alam. Al-Qur’an telah memerintahkan kepada kita supaya memperhatikan penciptaan langit, bumi, dan segala isinya. Orang yang bertauhid akan merendahkan diri dan tidak tertipu oleh hawa nafsu yang ada pada dirinya. Misalnya, jika ia akan tertipu hawa nafsu, maka dia segera mengingat bahwa Allah Maha Kaya.
  • 23. Dengan bertauhid yang benar, kita akan diliputi ketenangan dan pengharapan. Ia akan merasa tenang setelah mengetahui bahwa Allah dekat, mengabulkan permohonan, menerima taubat dan menolong orang-orang teraniaya. Orang yang menjaga tauhidnya akan menjamin seseorang akan masuk surga, tempat yang penuh dengan kenikmatam Dengan mentauhidkan Allah, kita akan menjauhkan diri dari anganangan yang kosong. Semua amal perbuatan manusia akan dihisab dan dibalas oleh Allah Swt.
  • 24. Bahaya Tidak Bertauhid Orang yang tidak bertauhid tidak akan mempunyai rasa optimisme dan pengharapan dalam hidup, karena tidak ada dalam benaknya keyakinan akan adanya kehidupan setelah mati. Orang yang tidak bertauhid akan berpandangan sempit. Tidak ada dorongan di dalam hatinya untuk melakukan penelitian dan renungan tentang rahasia di balik kekuasaan Allah Swt. Karena ia tidak percaya terhadap Allah Swt. Penghidupannya akan menjadi sempit, seperti firman Allah Swt. dalam QS. Taha[20] : 124 Orang yang tidak bertauhid akan masuk neraka, karena ia akan terjebak pada praktik kemusyrikan dan kemusyrikan adalah dosa yang tidak akan diampuni.
  • 25. Orangyangtidak bertauhid akanmudah tertipuolehhal-hal yang bersifat keduniawian. Prinsiphidup orang seperti iniyangpenting senang,tidakpeduli apakahhalitubenaratau salah. Orangyangtidak bertauhid akanselalu diliputidengan kegelisahandan kegersanganjiwa. Meskipun tampaknya senang,ituhanyalah tipuansetandan sifatnyahanyalah sementara. Orangyangtidak bertauhid akantertutup hatinya.Jiwanya mengalamidisfungsi. Pesan-pesan Allah tidakakanmampu tertangkapmeskipun Allahbegitudekat. Hal 21