SlideShare a Scribd company logo
1 of 49
MEKANISME DISTRIBUSI OBAT DAN
PERBEKALAN KESEHATAN PELAYANAN
KESEHATAN HAJI ARAB SAUDI
DIAN YUDIANTO
KONSEP KESEHATAN HAJI DALAM MEKANISME
DISTRIBUSI OBAT DAN PERBEKKES
• PENINGKATAN KESEHATAN (HEALTH PROMOTION)
• PERLINDUNGAN UMUM DAN KHUSUS TERHADAP PENYAKIT
TERTENTU (GENERAL AND SPESIFIC PROTECTION)
• MENEGAKKAN DIAGNOSA SECARA DINI DAN PENGOBATAN YANG
TEPAT (EARLY DIAGNOSE AND PROMPT TREATMENT)
• PEMBATASAN KECACATAN (DISABILITY LIMITATION)
• PEMULIHAN KESEHATAN (REHABILITATION)
Sumber :Leavel and clark ; Textbook of preventive medicine, 3rd ed new York; Mc Graw-Hill, 1953
KONSEP KESEHATAN HAJI DALAM MEKANISME DISTRIBUSI OBAT
DAN PERBEKKES
• Sumbu X= status kesehatan Jamaah Haji (faktor intrinsik).
• Sumbu Y= faktor risiko kesehatan (faktor ekstrinsik).
• Z1 = intervensi melalui penguatan pelayanan kesehatan dan pengobatan (kuratif dan
rehabilitatif) diperkuat dengan pembimbingan dan pengendalian faktor risiko kesehatan
jamaah haji.
• Z2 = intervensi melalui pembimbingan dan pengendalian faktor risiko kesehatan haji serta
pelayanan dan pengobatan penyakit.
Z2
Z1
ZONA
AMAN
Y
-Exacerbasi akut berat
-New diseases berat
-Mortality
X
Existing Disease
New Diseases
Intervensi obat
pada existing
desease
Intervensi obat
fungsi sbg
preventif
Sumber :Eka jusup singka;mengawal istithaah Kesehatan haji, teori faktor resiko Kesehatan haji; suluh Indonesia;2015
Pengendalian
Persediaan
dan
Kolaborasi
PAKET KLOTER
PAKET TGC/SEKTOR
PAKET AMBULAN
PAKET
EMERGENCYY DAN
PAKET DI RUANGAN2
PAKET ARMINA.
PAKET TPP
KONSEP MEKANISME DISTRIBUSI OBAT DAN
PERBEKKES HAJI
PENGENDALIAN PERSEDIAAN KUNCI KEBERHASILAN MEKANISME DISTRIBUSI OBAT ARAB SAUDI
1. METODE MMSL (MINIMUM MAXIMUM STOCK LEVEL)
2. IDENTIFIKASI KELOMPOK OBAT FAST MOVING DAN SLOW MOVING
3. PERENCANAAN PEMBELIAN OBAT
4. KOLABORASI ANTAR TENAGA FARMASI DAN TENAGA MEDIS LAINNYA
5. “SWITCHING” DENGAN OBAT YANG EFEKNYA SAMA
Sumber : Managing acces to medicine;MDS-3;management science for health;2012 and WHO 2011
PENYUSUNAN
FORMULARIUM OBAT
(DIT. KEFARMASIAN)
USULAN KEBUTUHAN OBAT
DAN PERBEKKES HAJI (PUSAT
KESEHATAN HAJI)
PENYERAHAN USULAN KE
DIT. TATA KELOLA OBAT
PUBLIK
PELELANGAN OBAT DAN
PERBEKKES HAJI
PENGIRIMAN OBAT KE SAUDI
ALUR PENGELOLAAN OBAT DAN PERBEKKES HAJI
Keterangan :
1.Depo pusat mendistribusikan obat ke Depo Daker Makkah, Depo DakerMadinah dari Jeddah.
2.Paket tas kloter diambil dari stok depo pusat.
3.Depo Daker Makkah mendistribusikan paket obat dan perbekes ke sektor dan apotik KKHI
Makkah berdasarkan kelompok paket obat dan perbekkes.
4.Depo Daker Makkah dan Madinah menyiapkan paket obat dan perbekkes untuk kloter setiap
4 hari sekali.
5.Depo Daker Makkah mendistribusikan obat dan perbekkes untuk sektor Makkah, apotik KKHI
Makkah, Tim Mobile Bandara Jeddah, serta Arafah Muzdalifah dan Mina.
6.Depo Daker Makkah memantau kondisi sektor, sedangkan sektor Makkah memantau kondisi
kloter.
7.Depo Daker Makkah menyiapkan paket obat dan perbekkes untuk Apotik KKHI Makkah.
8.Sektor Makkah dan Tim Mobile/ Bandara menerima paket obat dan perbekkes dari Depo
Daker Makkah setiap 4 hari sekali.
9.Sektor Makkah mendistribusikan obat dan perbekkes ke kloter.
10.Sektor Makkah menyiapkan paket untuk Tim Gerak Cepat (TGC).
KETERANGAN:
: alur distribusi
: alur pelaporan
DEPO DAKER MAKKAH
DEPO DAKER
MADINAH
APOTIK KKHI
MAKKAH
SEKTOR
MAKKAH/
TGC
KLOTER
BANDARA /
MOBILE
1 - 11
APOTIK KKHI
MADINAH dan
TGCARAFAH
MUZD
ALIFAH
MINA
DEPO PUSAT
Sumber : Juknis pengelolaan obat dan perbekkes haji
Tugas dan Fungsi Pelayanan Obat dan Perbekalan Kesehatan
Menjamin Ketersediaan Obat dan Perbekalan
Kesehatan
(Mutu yang terjamin dengan jumlah dan jenis
sesuai kebutuhan)
Melakukan Manajemen Pengelolaan Obat dan
Perbekalan Kesehatan
(Perencanaan, Pengadaan, Penyimpanan,
Pendistribusian, Pencatatan dan Pelaporan)
Melakukan Pelayanan Kefarmasian
MEKANISME DISTRIBUSI OBAT MELALUI PROGRAM PAKET-PAKET OBAT MODEL
PUSH DISTRIBUSI
Pembuatan Paket obat sangat berguna :
1. Situasi khusus yang tidak bisa di atasi (keterbatasan SDM, wilayah,dsb)
2. Ketersediaan barang di supler terbatas dan memerlukan waktu pemesanan
3. Infrastruktur dan kapasitas SDM kurang
4. Keterbatasan waktu dalam pemesanan
5. Sulit menembus permintaan langsung
6. Pemesanan di ruangan-ruangan di level RS
Sumber : Managing acces to medicine;MDS-3;management science for health;2012
OBAT DAN PERBEKKES HAJI (PAKET JEMAAH)
Sumber : usulan kebutuhan obat dan perbekkes haji tahun 2020
OBAT DAN PERBEKKES HAJI ( TAS KLOTER)
Sumber : usulan kebutuhan obat dan perbekkes haji tahun 2020
OBAT DAN PERBEKKES HAJI (PELAYANAN
ARAB SAUDI)
 21 KELAS TERAPI : Analgesik, Antipiretik, antiinflamasi non steroid ; anestetik; Antialergi dan
anafilaksis; antidot; antiepilepsi; antiinfeksi; antimigraine, antivertigo; Antiparkinson; obat
mempengaruhi darah; antiseptic desinfektan; diuretic dan hipertrofi prostat; antidiabetes, endokrin,
dan hormon; obat-obat kardiovaskuler; Obat topical kulit; antiinflamasi dan antipuritik; antibakteri
(fusidat); larutan elektrolit, nutrisi; gol lain2; obat mata; psikofarmaka; Relaksan otot perifer; Antasida
dan antiulkus; antiemetic; antihemoroid; antispasmodic; obat diare; obat saluran nafas; Vitamin dan
mineral
 128 item perbekkes
 13 jenis reagen untuk pemeriksaan
Sumber : usulan kebutuhan obat dan perbekkes haji tahun 2020
Sumber : laporan Operasional Makkah 2019; siskohatkes 2019
MANAJEMEN PELAYANAN PENGELOLAAN OBAT DAN
PERBEKKES HAJI
• PENERIMAAN
• PENGISIAN OKSIGEN
• PENGELOLAAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA
• PENGELOLAAN OBAT HIGH ALERT/HAM/ LASA
• PENDISTRIBUSIAN OBAT DAN PERBEKKES
• PENCATATAN DAN PELAPORAN
• PENGGUNAAN DANA EMERGENCY
• PENGISISAN TAS KLOTER
• PENYIMPANAN
JENIS-JENIS PAKET OBAT DAN PERBEKALAN
KESEHATAN
1. PAKET OBAT DAN PERBEKKES KLOTER (TAS KLOTER)
2. PAKET OBAT SEKTOR (TGC) PELAYANAN RAJAL
3. PAKET KLOTER (REFILL) hari ketiga lapor hari ke-4 kirim
4. PAKET TIM TGC (ARMINA) (arafah 6, Mina 2, mina jadid 1)
5. PAKET TIM MOBILE BANDARA
6. PAKET TIM PROMOTIF PREVENTIF (APD, Susu)
7. PAKET OBAT DAN PERBEKKES EMERGENCY
8. PAKET OBAT AMBULAN DAN PERBEKKES SERTA BUS SAFARI WUKUF
(11 Bus)
PEMBAGIAN PERIODE PENGELOLAAN DAN PELAYANAN
• PRA ARMINA
Mulai tiba di Arab Saudi s/d H-1 WUKUF di
Arafah
• ARMINA
H-1 Wukuf s/d H+3 Mabit di Mina (8-13
Zulhijjah) setelah jamaah nafar tsani
• PASCA ARMINA
Selesai Mina sampai seluruh jamaah haji pulang
ke Indonesia
Mekanisme Distribusi Farmasi mobile/bandara
• Refil obat dilakukan di depo Makkah dan depo Madinah
• Tim farmasi mobile berkoordinasi dengan depo Madinah pada saat di
bandara Madinah dan depo Makkah pada saat di bandara Jeddah.
• Stok obat pada saat di bandara menggunakan tas koper untuk di
bandara Madinah, jika di bandara Jeddah tas koper obat di letakkan
saja di ruang octagon bandara.
• Untuk menjamin ketersediaan obat di bandara Jeddah dapat
menyimpan obat di madinatul huzaz.
• Penyiapan obat dan perbekkes di Arafah kolaborasi dengan tim medis
daker bandara dan Depo Farmasi Makkah.
Mekanisme distribusi depo farmasi makkah
• SDM depo farmasi Makkah 5 orang, apotik 3 orang TPK 5 orang, sopir
perbekkes 2 orang.
• Lakukan Stock opname obat secara berkala (bahan pemeriksaan)
• Untuk sektor ada 11, petugas farmasi merangkap sebagai TPP, fungsi
farmasi tidak hilang dan tetap melakukan pelayanan kefarmasian
• Buat paket-paket obat untuk awal pelayanan.(dilihat kasus2 penyakit
apa saja)
• Untuk refil obat dan pendistribusian ke sektor dibuat jadwal
pengambilan amprahan obat agar tidak menumpuk di KKHI
• Kirim melalui email atau wa jenis kebutuhan obat dan perbekkes di
sector karena profil tiap sector berbeda
• Kebutuhan perbekkes habis pakai dalam jumlah besar dilakukan oleh
depo Makkah (secara berkala monitor stok yang ada di ruangan)
terutama diapers, washlap, underpad, dan reagen diagnostic di lab.
• Apotik melakukan pelayanan resep dan yang lainnya dalam skala kecil.
• Apotik usahakan menggunakan obat-obat yang tersedia di KKHI
Makkah lakukan kolaborasi dengan tenaga medis lain terkait
penggunaan obat. Jika ada permintaan diluar dari formularium buat
form permintaan yang ditandatangani dokter ybs.
Mekanisme distribusi depo farmasi
Rencana Kerja Operasional DEPO
 Lakukan pencatatan awal Stok opname di kartu stok (bahan pemeriksaa)
Lakukan penataan dan pengenalan obat di Gudang untuk memudahkan proses
pengambilan obat
lakukan pembuatan paket obat pertama yang diberikan pada saat kloter pertama
datang dan informasikan kepada TKHI untuk melapor ke KKHI sekaligus
mengambil paket awal kedatangan.
Lakukan pemetaan kloter untuk mengetahui keberadaannya di sektor mana saja
Untuk obat narkotik dan psikotropik harus memakai resep dan depo membuat
buku khusus untuk distribusi baik ke apotik maupun alokasi antar depo (bahan
pemeriksaan dinkes AS)
paket- obat disimpan tersembunyi karena harus sesuai aturan JCI sedangkan
operasional tidak memungkinkan untuk melakukan hal tersebut.
RENCANA KONTIJENSI (Sektor dan Depo)
• Pemetaan dan pendataan secara “permukaan” mengenai profil
penyakit terbanyak di kloter dan sektor. Minimal 10 Penyakit
terbanyak
• Kebutuhan minimal untuk di sektor/Apotik/ Depo
• Rencana distribusi dan waktunya
• Subsitusi obat yang mempunyai indikasi yang sama
• Relokasi antar sektor dan depo jika kekurangan logistik.
Penyimpanan
a. Bahan mudah terbakar disimpan khusus
b. Gas medis disimpan posisi berdiri, dan diberi penanda tekanan. Dan dipisah gas
medis kosong dan gas medis ada isinya dengan tekanan > 1000 psi
c. Penyimpanan gas terpisah
d. Penyimpanan obat terpisah jangan digabung dengan makanan
e. Penyimpanan obat narkotika dan psikotropika terkunci dan botol yang digunakan
disimpan (jika ada penggunaan diminta botol dan resepnya oleh dinkes AS)
Dian Yudianto
Metode penyimpanan
a. Kelas Terapi
b. Bentuk sediaan
c. Alphabetis dengan FIFO dan FEFO
d. LASA tidak ditempat berdekatan dan diberi tanda khusus
e. Obat emergency disimpan terpisah
f. Cek kadaluarsa
Dian Yudianto
PERALATAN PENYIMPANAN
1. Lemari pendingin dan AC untuk obat yang termolabil
2. Fasilitas peralatan penyimpanan dingin harus divalidasi secara
berkala
3. Lemari penyimpanan khusus untuk narkotika dan psikotropika
4. Pembuangan limbah
5. Termomemer di tiap kulkas
Dr. YAN BANI LUZA P.W, MKM
PENANGANAN OBAT NARKOTIKA DAN
PSIKOTROPIKA
• Obat di tempatkan dalam ruangan/lemari khusus terkunci
• Harus menggunakan resep
• Jika ada permintaan sisa kemasan jangan dibuang (sisa kemasan
diminta oleh Dinkes Saudi
• Harus ada pencatatan khusus(dihitung oleh dinkes Saudi)
• Tidak disediakan di sektor Kecuali permintaan khusus
• Ada termometer ruangan (diperiksa oleh Dinkes Saudi untuk izin
operasional)
28
FASILITAS LAYANAN
DAKER MAKKAH
KKHI
Lantai G IGD (28 bed)
- Triase : 6 bed
R. Resusitasi : 2 bed
R. Tindakan: 2 bed
R. Observasi : 18 bed
Depo Obat, Apotek, Mortuary Room
Lantai M
- Poli Rehab Medis, Poli Gigi,
R. Siskohatkes, R.Sekr TPP
- R. Kantor, R. Rapat, Musholla
Lantai PR (112 bed)
- R.Ranap laki-laki = 60 bed
- R. Ranap Wanita = 52 bed
- R. Gizi, R. Laboratorium
Lantai 5 (40 bed)
- R. Isolasi= 12 bed, R.Psikiatri 28 bed
Depo Obat
Lantai R (81 bed)
- R. ICU : 10 bed
- R. Intermediate Pria: 29 bed
R. Intermediate Wanita: 42 bed
- R. Sterilisasi
PAKET KLOTER PUSH PERTAMA (529 kloter)
• Analgesik Non steroid
• Mukolitik tablet
• Steroid
• Antibiotik (B-lactam, klavulanat, makrolid, sefalosporin)
• Antihistamin dan antia alergi
• Antihipertensi (Ca Antagonis, ACE inhibitor)
• Antidiabetes ( biguanid metformin)
• Proton Pump atau H2 antagonis (lanzoprazol atau H2 antagonis)
• Garam oralit, RL, NaCl, IV Catheter 20 G, masker ikat dan tetes mata
PAKET AMBULAN SEKTOR
• RL, NACL, DEXTROSE 40 % DAN DEXTROSE 5 %
• ISDN, adrenalin, atropine, epinefrin
• Dexamethasone, furosemide inj
• Salbutamol respule, budesonide respule
• IV canula 20 G, 22 G, masker nebulizer, nasal oxygen canula, spuit 3,
5, 10 cc
PAKET SEKTOR
• Analgesik, antipiretik
• analgetik NSAID
• Antibiotik
• Antidiabetes
• Antihipertensi
• Salbutamol, Ipatropium bromid
• Antihistamin, steroid, proton pump inhibitor
• Nutrisi bubuk, vitamin, antihaid.
• Oralit (54 box)
3
12
41
68
61 48
29
34
52
16
23
PETA PERKEMAHAN JAMAAH HAJI INDONESIA
DI ARAFAH TAHUN 1438 H/ 2017
Pos 1 : Maktab 16 
4,5,6,7,14,15,16,17,18,27,
28,29,30,31
Pos 2 : Maktab 41 
38,39,40,41,42,43,44,52,53
,54,55,56,57
Pos 3 : Maktab 68 
64,65,66,67,68,69,70,71
Pos 4 : Maktab 3
1,2,3,8,9,10,11,12,13,19
Pos 5 : Maktab 23 
20,21,22,23,24,25,26,32,
33,34,35,36,37
Pos 6 : Maktab 48 
45,46,47,48,49,50,51,58,
59,60,61,62,63,72
KKHI
ARAFAH
Pos kesehatan
PERENCANAAN OBAT DAN BMHP DI ARAFAH
• KONSEP BUKAN PENGOBATAN SEMBUH NAMUN LEBIH KE ARAH STABILISASI
• KONSEP STABILISASI SELAMA PROSES RUJUKAN ATAU DALAM PERJALANAN MENUJU RS RUJUKAN
• PERBANYAK CAIRAN, ORALIT,LIFE SAVING, IV CATHETER/IV CANULA
• ANALGESIK NSAID.
• PERENCANAAN OBAT ARAFAH 2019
• Pos TGC arafah (6 Pos)
• Paket bus safari wukuf
904908
902
910
906
TITIK KUMPUL
JALUR EVAKUASI
36
6
7
20,21,22,23,2
4,25,26
8
9
32,33,34,35,36
37,38,39,40,41,42,
43,44
4 3 21
52,53,54,55,56,57,58
10,11,12,13
,
14,15,16,17,18
65,66,67,68,69,70,71
10
11
59,60,61,62,63,64
45,46,47,48,49,50,51
27,28,29,30,31
PENEMPATAN POS MABIT
MUZDALIFAH
Muzdalifah
MINA
PELAYANAN KKHI MINA
• PELAYANAN MEDIS :
• RAWAT JALAN
• RAWAT INAP : OBSERVASI DAN STABILISASI
• RUJUKAN
• PELAYANAN FARMASI
• PELAYANAN GIZI
• REKAM MEDIK
• LABORATORIUM SEDERHANA
1. Dokter Spesialis Penyakit Dalam : 1 orang
2. Dokter Spesialis Paru : 2 orang
3. Dokter Spesialis Jantung : 1 orang
4. Dokter Spesialis Bedah : 1 orang
5. Dokter Spesialis Saraf : 1 orang
6. Dokter Spesialis Jiwa : 2 orang
7. Dokter Umum : 6 orang
8. Perawat : 15 orang
9. Apoteker : 4 orang
10.Ahli Gizi : 2 orang
11.Analis Kesehatan : 1 orang
12.Penata elektromedik : 1 orang
13. Rekam Medis : 2 orang
14. Siskohatkes : 1 orang
15. PUM : 1 orang
TOTAL : 41 orang
PERSONIL POS MINA (MUASEM)
Administrasi Perhajian : 1 orang
Admin Rekam Medis : 2 orang
Admin Bidang : 1 orang
Pengemudi Ambulance : 14 orang
Pengemudi Operasional : 4 orang
Tenaga Kebersihan : 4 orang
Pendamping Orang Sakit : 8 orang
Perbekalan kesehatan : 2 orang
Admin Perbekalan Kesehatan : 1 orang
TPP : 9 orang
Pengemudi TPP : 2 orang
TGC : 5 orang
TOTAL : 53 orang
PROFIL KETENAGAAN
TENAGA PENDUKUNG KESEHATAN (TPK)
MINA
TIMSUS
3
POS MUASSHIM 1
SEKTOR 2 MADINAH
POKDO MINA
(KKHI MINA)
POS MINA JADID
SEKTOR 1 MADINAH
TGC,
TPP,TPK
TGC, TPP ,
TPK
POS MINA AL WADI
16/05/2020 SEKSI PERLINDUNGAN 44
SEKTOR 5 ADHOC
MINA
3
12
SEKTOR 6 ADHOC
MINA
29
1634
23
41
48
52
6168
SEKTOR 2 ADHOC
MINA
SEKTOR 1 ADHOC
MINA
SEKTOR 10 ADHOC
MINA
SEKTOR 4 ADHOC
MINA
SEKTOR 11 ADHOC
MINA
SEKTOR 9 ADHOC
MINA
SEKTOR 8 ADHOC
MINA
SEKTOR 7 ADHOC
MINA
SEKTOR 3 ADHOC
MINA
TGC.TPP.TPK
TGC.TPP.TPK
POS JAMARAT 1
SEKTOR 4 MADINAH
POS MUASSHIM 2
SEKTOR 3 MADINAH
16/05/2020 BIDANG PERLINDUNGAN 47
POS JAMAAH
PISAH
TIMKES
(TIMSUS 2)
POS SEKTOR 6
(OPERASIOANAL)
POS AZIZIYAH
(SEKTOR 5
MDNH)
POS JAMARAT 2/
SEKTOR BIR ALI
POS SEKTOR 5
(OPERASIOANAL)
POLA OPERASIONAL MINA
TGC 3/29
TIMSUS 1, 2
TIM TD
TGC 3/29
TGC 3/3
TGC 2/29
TGC 1/29
TGC 2/3
TTD
TGC 1/3
TTD
MAKTAB 7
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

2. mekanisme rujukan arab saudi edit
2. mekanisme rujukan arab saudi edit2. mekanisme rujukan arab saudi edit
2. mekanisme rujukan arab saudi editrickygunawan84
 
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal haji
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal hajiTeknis pelaksanaan safari wukuf dan badal haji
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal hajirickygunawan84
 
mekanisme rujukan arab saudi
 mekanisme rujukan arab saudi mekanisme rujukan arab saudi
mekanisme rujukan arab saudirickygunawan84
 
Pmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan haji
Pmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan hajiPmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan haji
Pmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan hajiBadmanKadjim1
 
Pembinaan kesehatan calon jemaah haji
Pembinaan kesehatan calon jemaah hajiPembinaan kesehatan calon jemaah haji
Pembinaan kesehatan calon jemaah hajiEdison Thomas
 
Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)
Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)
Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)rickygunawan84
 
Menghitung tetesan infus ala nining
Menghitung tetesan infus ala niningMenghitung tetesan infus ala nining
Menghitung tetesan infus ala niningsri nining
 
K3 di Fasyankes.ppt
K3 di Fasyankes.pptK3 di Fasyankes.ppt
K3 di Fasyankes.pptrosintauli1
 
(Lamp 1.27) standar pelayanan nicu
(Lamp 1.27) standar pelayanan nicu(Lamp 1.27) standar pelayanan nicu
(Lamp 1.27) standar pelayanan nicuArmin Kobain
 
permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1
permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1
permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1melodycguitarista
 
Prosedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiProsedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiJoni Iswanto
 
Kumpulan sop tindakan ponek
Kumpulan sop tindakan ponekKumpulan sop tindakan ponek
Kumpulan sop tindakan ponekKurniaTriarieni
 
Daftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iii
Daftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iiiDaftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iii
Daftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iiiAddy Citoz
 
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptx
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptx1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptx
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptxAGUSTINA502762
 
Latihan Soal tes potensi PPIH/TKHI
Latihan Soal tes potensi PPIH/TKHILatihan Soal tes potensi PPIH/TKHI
Latihan Soal tes potensi PPIH/TKHIYorie74
 
KAK PPI COPAS.docx
KAK PPI COPAS.docxKAK PPI COPAS.docx
KAK PPI COPAS.docxsusirahayu11
 
Bimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJI
Bimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJIBimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJI
Bimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJIAbdul Aziz Siswanto
 
SPO Komunikasi Efektif SBAR.docx
SPO Komunikasi Efektif SBAR.docxSPO Komunikasi Efektif SBAR.docx
SPO Komunikasi Efektif SBAR.docxTyanBagoes
 

What's hot (20)

2. mekanisme rujukan arab saudi edit
2. mekanisme rujukan arab saudi edit2. mekanisme rujukan arab saudi edit
2. mekanisme rujukan arab saudi edit
 
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal haji
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal hajiTeknis pelaksanaan safari wukuf dan badal haji
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal haji
 
mekanisme rujukan arab saudi
 mekanisme rujukan arab saudi mekanisme rujukan arab saudi
mekanisme rujukan arab saudi
 
Pmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan haji
Pmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan hajiPmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan haji
Pmk 09 2021 petunjuk teknis penyelenggaraan kesehatan haji
 
Pembinaan kesehatan calon jemaah haji
Pembinaan kesehatan calon jemaah hajiPembinaan kesehatan calon jemaah haji
Pembinaan kesehatan calon jemaah haji
 
Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)
Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)
Siskohatkes 2020 (kompetensi ppih)
 
Menghitung tetesan infus ala nining
Menghitung tetesan infus ala niningMenghitung tetesan infus ala nining
Menghitung tetesan infus ala nining
 
K3 di Fasyankes.ppt
K3 di Fasyankes.pptK3 di Fasyankes.ppt
K3 di Fasyankes.ppt
 
Visitasi jemaah haji
Visitasi jemaah hajiVisitasi jemaah haji
Visitasi jemaah haji
 
Sop rs
Sop rsSop rs
Sop rs
 
(Lamp 1.27) standar pelayanan nicu
(Lamp 1.27) standar pelayanan nicu(Lamp 1.27) standar pelayanan nicu
(Lamp 1.27) standar pelayanan nicu
 
permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1
permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1
permenkes no-340-ttg-klasifikasi-rumah-sakit-1
 
Prosedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiProsedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasi
 
Kumpulan sop tindakan ponek
Kumpulan sop tindakan ponekKumpulan sop tindakan ponek
Kumpulan sop tindakan ponek
 
Daftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iii
Daftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iiiDaftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iii
Daftar sk dan sop bab i sampai dengan bab iii
 
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptx
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptx1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptx
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptx
 
Latihan Soal tes potensi PPIH/TKHI
Latihan Soal tes potensi PPIH/TKHILatihan Soal tes potensi PPIH/TKHI
Latihan Soal tes potensi PPIH/TKHI
 
KAK PPI COPAS.docx
KAK PPI COPAS.docxKAK PPI COPAS.docx
KAK PPI COPAS.docx
 
Bimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJI
Bimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJIBimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJI
Bimbingan manasik haji-KESEHATAN HAJI
 
SPO Komunikasi Efektif SBAR.docx
SPO Komunikasi Efektif SBAR.docxSPO Komunikasi Efektif SBAR.docx
SPO Komunikasi Efektif SBAR.docx
 

Similar to DISTRIBUSI OBAT

LEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdf
LEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdfLEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdf
LEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdfUPTD Puskesmas Graha Indah
 
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)Robby Candra Purnama
 
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptxPPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptxJellaIranda
 
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan hajiPelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan hajirickygunawan84
 
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdfPengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdfUPTD Puskesmas Graha Indah
 
4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf
4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf
4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf231ff02006
 
Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1
Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1
Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1dinasintia
 
Akreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptx
Akreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptxAkreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptx
Akreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptxGraceAgnesiaOtilidya
 
Projec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdf
Projec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdfProjec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdf
Projec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdfsitihardianti38
 
Pkpa puskesmas farmasi klinik profesi apoteker
Pkpa puskesmas farmasi klinik profesi apotekerPkpa puskesmas farmasi klinik profesi apoteker
Pkpa puskesmas farmasi klinik profesi apotekernirmalasarihusain17
 
Keputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesiaKeputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesiaRidwan Ridwan
 
5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)
5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)
5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)Supardiyadnya Yadnya
 
ppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptxppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptxsantaisaja5
 
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docxSK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docxpuskesmasweoe1
 
Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020
Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020
Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020ramadonatan
 
247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptx
247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptx247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptx
247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptxShintapermata9
 
Transformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdf
Transformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdfTransformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdf
Transformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdfNurhaidahAchmad3
 
1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptx1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptxdyana55
 

Similar to DISTRIBUSI OBAT (20)

LEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdf
LEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdfLEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdf
LEARNING JOURNAL _ HARI 4 AMIRULLAH ANGKATAN XV BALIKPAPAN 2023_ rev01.pdf
 
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
 
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptxPPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
 
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan hajiPelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
 
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdfPengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
Pengelolaan Obat dan Standar Kefarmasian(BAPELKES) 7 Sept 2023.pdf
 
4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf
4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf
4. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan - Bagian 1 2.pdf
 
Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1
Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1
Pengelolaan Sediaan Farmasi dan BMHP di PKM bag 1
 
Akreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptx
Akreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptxAkreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptx
Akreditasi Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Kefarmasian.pptx
 
Projec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdf
Projec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdfProjec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdf
Projec Siti Hardiyanti.S_2343700070.pdf
 
Pkpa puskesmas farmasi klinik profesi apoteker
Pkpa puskesmas farmasi klinik profesi apotekerPkpa puskesmas farmasi klinik profesi apoteker
Pkpa puskesmas farmasi klinik profesi apoteker
 
Keputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesiaKeputusan menteri kesehatan republik indonesia
Keputusan menteri kesehatan republik indonesia
 
5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)
5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)
5 peran dan_kedudukan_instalasi_farmasi_(dir_oblik_perbekkes)
 
ppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptxppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptx
 
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docxSK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
 
update Logistik Klp 7.pptx
update Logistik Klp 7.pptxupdate Logistik Klp 7.pptx
update Logistik Klp 7.pptx
 
Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020
Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020
Catatan dan Pelaporan Farmasi - PPIH 2020
 
247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptx
247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptx247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptx
247939801-pelayanan-Kefarmasian-Di-Puskesmas.pptx
 
Transformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdf
Transformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdfTransformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdf
Transformasi Ketahanan Kesehatan, 12 Des 2022.pptx.pdf
 
Power point ikm 11
Power point   ikm 11Power point   ikm 11
Power point ikm 11
 
1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptx1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptx
 

More from rickygunawan84

7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiahrickygunawan84
 
Pokok Bahan 1 Distribusi Kusta
Pokok Bahan 1 Distribusi KustaPokok Bahan 1 Distribusi Kusta
Pokok Bahan 1 Distribusi Kustarickygunawan84
 
Kebijakan pelatihan sdmk
Kebijakan pelatihan sdmkKebijakan pelatihan sdmk
Kebijakan pelatihan sdmkrickygunawan84
 
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh rickygunawan84
 
05. transportasi pasien gadar
05. transportasi pasien gadar05. transportasi pasien gadar
05. transportasi pasien gadarrickygunawan84
 
03. initial assessment
03. initial assessment03. initial assessment
03. initial assessmentrickygunawan84
 
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisirickygunawan84
 
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)rickygunawan84
 
Review formulir indikator pendukung lainnya
Review formulir indikator pendukung lainnyaReview formulir indikator pendukung lainnya
Review formulir indikator pendukung lainnyarickygunawan84
 
Ppt review mi 5 penyuluhan dan konseling
Ppt review mi 5 penyuluhan dan konselingPpt review mi 5 penyuluhan dan konseling
Ppt review mi 5 penyuluhan dan konselingrickygunawan84
 
Review pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
Review  pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporanReview  pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
Review pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporanrickygunawan84
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...rickygunawan84
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...rickygunawan84
 
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)rickygunawan84
 
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)rickygunawan84
 
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)rickygunawan84
 
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)rickygunawan84
 
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...rickygunawan84
 

More from rickygunawan84 (20)

7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah7121 format baru modul  kurikulum komunikasi ilmiah
7121 format baru modul kurikulum komunikasi ilmiah
 
Lo ko mpor
Lo ko mporLo ko mpor
Lo ko mpor
 
Pokok Bahan 1 Distribusi Kusta
Pokok Bahan 1 Distribusi KustaPokok Bahan 1 Distribusi Kusta
Pokok Bahan 1 Distribusi Kusta
 
Kebijakan pelatihan sdmk
Kebijakan pelatihan sdmkKebijakan pelatihan sdmk
Kebijakan pelatihan sdmk
 
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
Sistem Pembelajaran Jarak Jauh
 
05. transportasi pasien gadar
05. transportasi pasien gadar05. transportasi pasien gadar
05. transportasi pasien gadar
 
03. initial assessment
03. initial assessment03. initial assessment
03. initial assessment
 
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
02. bantuan hidup dasar ns 2020 revisi
 
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
Petunjuk pengisian sipk p theo(1)
 
Review pb2 supervisi
Review   pb2 supervisiReview   pb2 supervisi
Review pb2 supervisi
 
Review formulir indikator pendukung lainnya
Review formulir indikator pendukung lainnyaReview formulir indikator pendukung lainnya
Review formulir indikator pendukung lainnya
 
Ppt review mi 5 penyuluhan dan konseling
Ppt review mi 5 penyuluhan dan konselingPpt review mi 5 penyuluhan dan konseling
Ppt review mi 5 penyuluhan dan konseling
 
Review pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
Review  pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporanReview  pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
Review pdf mi 4. catpor pb 2 pelaporan
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
 
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
11c g. form 11c sampai g rekap laporan kemoprofilaksis kusta (lampiran pencat...
 
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
11b. form 11b kemoprofilaksis pendekatan blanket (lampiran pencatatan 11b)
 
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
11a. form 11a kemoprofilaksis pendekatan kontak (lampiran pencatatan 11a)
 
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
10. formulir pemantauan setelah pengobatan (lampiran pencatatan 10)
 
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
9. formulir hasil pemeriksaan kontak (lampiran pencatatan 9)
 
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
8. formulir evaluasi pengobatan prednison atau pengobatan reaksi berat (lampi...
 

Recently uploaded

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 

Recently uploaded (20)

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 

DISTRIBUSI OBAT

  • 1. MEKANISME DISTRIBUSI OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN PELAYANAN KESEHATAN HAJI ARAB SAUDI DIAN YUDIANTO
  • 2. KONSEP KESEHATAN HAJI DALAM MEKANISME DISTRIBUSI OBAT DAN PERBEKKES • PENINGKATAN KESEHATAN (HEALTH PROMOTION) • PERLINDUNGAN UMUM DAN KHUSUS TERHADAP PENYAKIT TERTENTU (GENERAL AND SPESIFIC PROTECTION) • MENEGAKKAN DIAGNOSA SECARA DINI DAN PENGOBATAN YANG TEPAT (EARLY DIAGNOSE AND PROMPT TREATMENT) • PEMBATASAN KECACATAN (DISABILITY LIMITATION) • PEMULIHAN KESEHATAN (REHABILITATION) Sumber :Leavel and clark ; Textbook of preventive medicine, 3rd ed new York; Mc Graw-Hill, 1953
  • 3. KONSEP KESEHATAN HAJI DALAM MEKANISME DISTRIBUSI OBAT DAN PERBEKKES • Sumbu X= status kesehatan Jamaah Haji (faktor intrinsik). • Sumbu Y= faktor risiko kesehatan (faktor ekstrinsik). • Z1 = intervensi melalui penguatan pelayanan kesehatan dan pengobatan (kuratif dan rehabilitatif) diperkuat dengan pembimbingan dan pengendalian faktor risiko kesehatan jamaah haji. • Z2 = intervensi melalui pembimbingan dan pengendalian faktor risiko kesehatan haji serta pelayanan dan pengobatan penyakit. Z2 Z1 ZONA AMAN Y -Exacerbasi akut berat -New diseases berat -Mortality X Existing Disease New Diseases Intervensi obat pada existing desease Intervensi obat fungsi sbg preventif Sumber :Eka jusup singka;mengawal istithaah Kesehatan haji, teori faktor resiko Kesehatan haji; suluh Indonesia;2015
  • 4. Pengendalian Persediaan dan Kolaborasi PAKET KLOTER PAKET TGC/SEKTOR PAKET AMBULAN PAKET EMERGENCYY DAN PAKET DI RUANGAN2 PAKET ARMINA. PAKET TPP KONSEP MEKANISME DISTRIBUSI OBAT DAN PERBEKKES HAJI
  • 5. PENGENDALIAN PERSEDIAAN KUNCI KEBERHASILAN MEKANISME DISTRIBUSI OBAT ARAB SAUDI 1. METODE MMSL (MINIMUM MAXIMUM STOCK LEVEL) 2. IDENTIFIKASI KELOMPOK OBAT FAST MOVING DAN SLOW MOVING 3. PERENCANAAN PEMBELIAN OBAT 4. KOLABORASI ANTAR TENAGA FARMASI DAN TENAGA MEDIS LAINNYA 5. “SWITCHING” DENGAN OBAT YANG EFEKNYA SAMA Sumber : Managing acces to medicine;MDS-3;management science for health;2012 and WHO 2011
  • 6.
  • 7.
  • 8. PENYUSUNAN FORMULARIUM OBAT (DIT. KEFARMASIAN) USULAN KEBUTUHAN OBAT DAN PERBEKKES HAJI (PUSAT KESEHATAN HAJI) PENYERAHAN USULAN KE DIT. TATA KELOLA OBAT PUBLIK PELELANGAN OBAT DAN PERBEKKES HAJI PENGIRIMAN OBAT KE SAUDI
  • 9. ALUR PENGELOLAAN OBAT DAN PERBEKKES HAJI Keterangan : 1.Depo pusat mendistribusikan obat ke Depo Daker Makkah, Depo DakerMadinah dari Jeddah. 2.Paket tas kloter diambil dari stok depo pusat. 3.Depo Daker Makkah mendistribusikan paket obat dan perbekes ke sektor dan apotik KKHI Makkah berdasarkan kelompok paket obat dan perbekkes. 4.Depo Daker Makkah dan Madinah menyiapkan paket obat dan perbekkes untuk kloter setiap 4 hari sekali. 5.Depo Daker Makkah mendistribusikan obat dan perbekkes untuk sektor Makkah, apotik KKHI Makkah, Tim Mobile Bandara Jeddah, serta Arafah Muzdalifah dan Mina. 6.Depo Daker Makkah memantau kondisi sektor, sedangkan sektor Makkah memantau kondisi kloter. 7.Depo Daker Makkah menyiapkan paket obat dan perbekkes untuk Apotik KKHI Makkah. 8.Sektor Makkah dan Tim Mobile/ Bandara menerima paket obat dan perbekkes dari Depo Daker Makkah setiap 4 hari sekali. 9.Sektor Makkah mendistribusikan obat dan perbekkes ke kloter. 10.Sektor Makkah menyiapkan paket untuk Tim Gerak Cepat (TGC). KETERANGAN: : alur distribusi : alur pelaporan DEPO DAKER MAKKAH DEPO DAKER MADINAH APOTIK KKHI MAKKAH SEKTOR MAKKAH/ TGC KLOTER BANDARA / MOBILE 1 - 11 APOTIK KKHI MADINAH dan TGCARAFAH MUZD ALIFAH MINA DEPO PUSAT Sumber : Juknis pengelolaan obat dan perbekkes haji
  • 10. Tugas dan Fungsi Pelayanan Obat dan Perbekalan Kesehatan Menjamin Ketersediaan Obat dan Perbekalan Kesehatan (Mutu yang terjamin dengan jumlah dan jenis sesuai kebutuhan) Melakukan Manajemen Pengelolaan Obat dan Perbekalan Kesehatan (Perencanaan, Pengadaan, Penyimpanan, Pendistribusian, Pencatatan dan Pelaporan) Melakukan Pelayanan Kefarmasian
  • 11. MEKANISME DISTRIBUSI OBAT MELALUI PROGRAM PAKET-PAKET OBAT MODEL PUSH DISTRIBUSI Pembuatan Paket obat sangat berguna : 1. Situasi khusus yang tidak bisa di atasi (keterbatasan SDM, wilayah,dsb) 2. Ketersediaan barang di supler terbatas dan memerlukan waktu pemesanan 3. Infrastruktur dan kapasitas SDM kurang 4. Keterbatasan waktu dalam pemesanan 5. Sulit menembus permintaan langsung 6. Pemesanan di ruangan-ruangan di level RS Sumber : Managing acces to medicine;MDS-3;management science for health;2012
  • 12. OBAT DAN PERBEKKES HAJI (PAKET JEMAAH) Sumber : usulan kebutuhan obat dan perbekkes haji tahun 2020
  • 13. OBAT DAN PERBEKKES HAJI ( TAS KLOTER) Sumber : usulan kebutuhan obat dan perbekkes haji tahun 2020
  • 14. OBAT DAN PERBEKKES HAJI (PELAYANAN ARAB SAUDI)  21 KELAS TERAPI : Analgesik, Antipiretik, antiinflamasi non steroid ; anestetik; Antialergi dan anafilaksis; antidot; antiepilepsi; antiinfeksi; antimigraine, antivertigo; Antiparkinson; obat mempengaruhi darah; antiseptic desinfektan; diuretic dan hipertrofi prostat; antidiabetes, endokrin, dan hormon; obat-obat kardiovaskuler; Obat topical kulit; antiinflamasi dan antipuritik; antibakteri (fusidat); larutan elektrolit, nutrisi; gol lain2; obat mata; psikofarmaka; Relaksan otot perifer; Antasida dan antiulkus; antiemetic; antihemoroid; antispasmodic; obat diare; obat saluran nafas; Vitamin dan mineral  128 item perbekkes  13 jenis reagen untuk pemeriksaan Sumber : usulan kebutuhan obat dan perbekkes haji tahun 2020
  • 15. Sumber : laporan Operasional Makkah 2019; siskohatkes 2019
  • 16. MANAJEMEN PELAYANAN PENGELOLAAN OBAT DAN PERBEKKES HAJI • PENERIMAAN • PENGISIAN OKSIGEN • PENGELOLAAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA • PENGELOLAAN OBAT HIGH ALERT/HAM/ LASA • PENDISTRIBUSIAN OBAT DAN PERBEKKES • PENCATATAN DAN PELAPORAN • PENGGUNAAN DANA EMERGENCY • PENGISISAN TAS KLOTER • PENYIMPANAN
  • 17. JENIS-JENIS PAKET OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN 1. PAKET OBAT DAN PERBEKKES KLOTER (TAS KLOTER) 2. PAKET OBAT SEKTOR (TGC) PELAYANAN RAJAL 3. PAKET KLOTER (REFILL) hari ketiga lapor hari ke-4 kirim 4. PAKET TIM TGC (ARMINA) (arafah 6, Mina 2, mina jadid 1) 5. PAKET TIM MOBILE BANDARA 6. PAKET TIM PROMOTIF PREVENTIF (APD, Susu) 7. PAKET OBAT DAN PERBEKKES EMERGENCY 8. PAKET OBAT AMBULAN DAN PERBEKKES SERTA BUS SAFARI WUKUF (11 Bus)
  • 18. PEMBAGIAN PERIODE PENGELOLAAN DAN PELAYANAN • PRA ARMINA Mulai tiba di Arab Saudi s/d H-1 WUKUF di Arafah • ARMINA H-1 Wukuf s/d H+3 Mabit di Mina (8-13 Zulhijjah) setelah jamaah nafar tsani • PASCA ARMINA Selesai Mina sampai seluruh jamaah haji pulang ke Indonesia
  • 19. Mekanisme Distribusi Farmasi mobile/bandara • Refil obat dilakukan di depo Makkah dan depo Madinah • Tim farmasi mobile berkoordinasi dengan depo Madinah pada saat di bandara Madinah dan depo Makkah pada saat di bandara Jeddah. • Stok obat pada saat di bandara menggunakan tas koper untuk di bandara Madinah, jika di bandara Jeddah tas koper obat di letakkan saja di ruang octagon bandara. • Untuk menjamin ketersediaan obat di bandara Jeddah dapat menyimpan obat di madinatul huzaz. • Penyiapan obat dan perbekkes di Arafah kolaborasi dengan tim medis daker bandara dan Depo Farmasi Makkah.
  • 20. Mekanisme distribusi depo farmasi makkah • SDM depo farmasi Makkah 5 orang, apotik 3 orang TPK 5 orang, sopir perbekkes 2 orang. • Lakukan Stock opname obat secara berkala (bahan pemeriksaan) • Untuk sektor ada 11, petugas farmasi merangkap sebagai TPP, fungsi farmasi tidak hilang dan tetap melakukan pelayanan kefarmasian • Buat paket-paket obat untuk awal pelayanan.(dilihat kasus2 penyakit apa saja) • Untuk refil obat dan pendistribusian ke sektor dibuat jadwal pengambilan amprahan obat agar tidak menumpuk di KKHI • Kirim melalui email atau wa jenis kebutuhan obat dan perbekkes di sector karena profil tiap sector berbeda
  • 21. • Kebutuhan perbekkes habis pakai dalam jumlah besar dilakukan oleh depo Makkah (secara berkala monitor stok yang ada di ruangan) terutama diapers, washlap, underpad, dan reagen diagnostic di lab. • Apotik melakukan pelayanan resep dan yang lainnya dalam skala kecil. • Apotik usahakan menggunakan obat-obat yang tersedia di KKHI Makkah lakukan kolaborasi dengan tenaga medis lain terkait penggunaan obat. Jika ada permintaan diluar dari formularium buat form permintaan yang ditandatangani dokter ybs. Mekanisme distribusi depo farmasi
  • 22. Rencana Kerja Operasional DEPO  Lakukan pencatatan awal Stok opname di kartu stok (bahan pemeriksaa) Lakukan penataan dan pengenalan obat di Gudang untuk memudahkan proses pengambilan obat lakukan pembuatan paket obat pertama yang diberikan pada saat kloter pertama datang dan informasikan kepada TKHI untuk melapor ke KKHI sekaligus mengambil paket awal kedatangan. Lakukan pemetaan kloter untuk mengetahui keberadaannya di sektor mana saja Untuk obat narkotik dan psikotropik harus memakai resep dan depo membuat buku khusus untuk distribusi baik ke apotik maupun alokasi antar depo (bahan pemeriksaan dinkes AS) paket- obat disimpan tersembunyi karena harus sesuai aturan JCI sedangkan operasional tidak memungkinkan untuk melakukan hal tersebut.
  • 23. RENCANA KONTIJENSI (Sektor dan Depo) • Pemetaan dan pendataan secara “permukaan” mengenai profil penyakit terbanyak di kloter dan sektor. Minimal 10 Penyakit terbanyak • Kebutuhan minimal untuk di sektor/Apotik/ Depo • Rencana distribusi dan waktunya • Subsitusi obat yang mempunyai indikasi yang sama • Relokasi antar sektor dan depo jika kekurangan logistik.
  • 24. Penyimpanan a. Bahan mudah terbakar disimpan khusus b. Gas medis disimpan posisi berdiri, dan diberi penanda tekanan. Dan dipisah gas medis kosong dan gas medis ada isinya dengan tekanan > 1000 psi c. Penyimpanan gas terpisah d. Penyimpanan obat terpisah jangan digabung dengan makanan e. Penyimpanan obat narkotika dan psikotropika terkunci dan botol yang digunakan disimpan (jika ada penggunaan diminta botol dan resepnya oleh dinkes AS) Dian Yudianto
  • 25. Metode penyimpanan a. Kelas Terapi b. Bentuk sediaan c. Alphabetis dengan FIFO dan FEFO d. LASA tidak ditempat berdekatan dan diberi tanda khusus e. Obat emergency disimpan terpisah f. Cek kadaluarsa Dian Yudianto
  • 26. PERALATAN PENYIMPANAN 1. Lemari pendingin dan AC untuk obat yang termolabil 2. Fasilitas peralatan penyimpanan dingin harus divalidasi secara berkala 3. Lemari penyimpanan khusus untuk narkotika dan psikotropika 4. Pembuangan limbah 5. Termomemer di tiap kulkas Dr. YAN BANI LUZA P.W, MKM
  • 27. PENANGANAN OBAT NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA • Obat di tempatkan dalam ruangan/lemari khusus terkunci • Harus menggunakan resep • Jika ada permintaan sisa kemasan jangan dibuang (sisa kemasan diminta oleh Dinkes Saudi • Harus ada pencatatan khusus(dihitung oleh dinkes Saudi) • Tidak disediakan di sektor Kecuali permintaan khusus • Ada termometer ruangan (diperiksa oleh Dinkes Saudi untuk izin operasional)
  • 29. KKHI Lantai G IGD (28 bed) - Triase : 6 bed R. Resusitasi : 2 bed R. Tindakan: 2 bed R. Observasi : 18 bed Depo Obat, Apotek, Mortuary Room Lantai M - Poli Rehab Medis, Poli Gigi, R. Siskohatkes, R.Sekr TPP - R. Kantor, R. Rapat, Musholla Lantai PR (112 bed) - R.Ranap laki-laki = 60 bed - R. Ranap Wanita = 52 bed - R. Gizi, R. Laboratorium Lantai 5 (40 bed) - R. Isolasi= 12 bed, R.Psikiatri 28 bed Depo Obat Lantai R (81 bed) - R. ICU : 10 bed - R. Intermediate Pria: 29 bed R. Intermediate Wanita: 42 bed - R. Sterilisasi
  • 30. PAKET KLOTER PUSH PERTAMA (529 kloter) • Analgesik Non steroid • Mukolitik tablet • Steroid • Antibiotik (B-lactam, klavulanat, makrolid, sefalosporin) • Antihistamin dan antia alergi • Antihipertensi (Ca Antagonis, ACE inhibitor) • Antidiabetes ( biguanid metformin) • Proton Pump atau H2 antagonis (lanzoprazol atau H2 antagonis) • Garam oralit, RL, NaCl, IV Catheter 20 G, masker ikat dan tetes mata
  • 31. PAKET AMBULAN SEKTOR • RL, NACL, DEXTROSE 40 % DAN DEXTROSE 5 % • ISDN, adrenalin, atropine, epinefrin • Dexamethasone, furosemide inj • Salbutamol respule, budesonide respule • IV canula 20 G, 22 G, masker nebulizer, nasal oxygen canula, spuit 3, 5, 10 cc
  • 32. PAKET SEKTOR • Analgesik, antipiretik • analgetik NSAID • Antibiotik • Antidiabetes • Antihipertensi • Salbutamol, Ipatropium bromid • Antihistamin, steroid, proton pump inhibitor • Nutrisi bubuk, vitamin, antihaid. • Oralit (54 box)
  • 33. 3 12 41 68 61 48 29 34 52 16 23 PETA PERKEMAHAN JAMAAH HAJI INDONESIA DI ARAFAH TAHUN 1438 H/ 2017 Pos 1 : Maktab 16  4,5,6,7,14,15,16,17,18,27, 28,29,30,31 Pos 2 : Maktab 41  38,39,40,41,42,43,44,52,53 ,54,55,56,57 Pos 3 : Maktab 68  64,65,66,67,68,69,70,71 Pos 4 : Maktab 3 1,2,3,8,9,10,11,12,13,19 Pos 5 : Maktab 23  20,21,22,23,24,25,26,32, 33,34,35,36,37 Pos 6 : Maktab 48  45,46,47,48,49,50,51,58, 59,60,61,62,63,72 KKHI ARAFAH Pos kesehatan
  • 34. PERENCANAAN OBAT DAN BMHP DI ARAFAH • KONSEP BUKAN PENGOBATAN SEMBUH NAMUN LEBIH KE ARAH STABILISASI • KONSEP STABILISASI SELAMA PROSES RUJUKAN ATAU DALAM PERJALANAN MENUJU RS RUJUKAN • PERBANYAK CAIRAN, ORALIT,LIFE SAVING, IV CATHETER/IV CANULA • ANALGESIK NSAID. • PERENCANAAN OBAT ARAFAH 2019 • Pos TGC arafah (6 Pos) • Paket bus safari wukuf
  • 38. MINA
  • 39. PELAYANAN KKHI MINA • PELAYANAN MEDIS : • RAWAT JALAN • RAWAT INAP : OBSERVASI DAN STABILISASI • RUJUKAN • PELAYANAN FARMASI • PELAYANAN GIZI • REKAM MEDIK • LABORATORIUM SEDERHANA
  • 40. 1. Dokter Spesialis Penyakit Dalam : 1 orang 2. Dokter Spesialis Paru : 2 orang 3. Dokter Spesialis Jantung : 1 orang 4. Dokter Spesialis Bedah : 1 orang 5. Dokter Spesialis Saraf : 1 orang 6. Dokter Spesialis Jiwa : 2 orang 7. Dokter Umum : 6 orang 8. Perawat : 15 orang 9. Apoteker : 4 orang 10.Ahli Gizi : 2 orang 11.Analis Kesehatan : 1 orang 12.Penata elektromedik : 1 orang 13. Rekam Medis : 2 orang 14. Siskohatkes : 1 orang 15. PUM : 1 orang TOTAL : 41 orang PERSONIL POS MINA (MUASEM)
  • 41. Administrasi Perhajian : 1 orang Admin Rekam Medis : 2 orang Admin Bidang : 1 orang Pengemudi Ambulance : 14 orang Pengemudi Operasional : 4 orang Tenaga Kebersihan : 4 orang Pendamping Orang Sakit : 8 orang Perbekalan kesehatan : 2 orang Admin Perbekalan Kesehatan : 1 orang TPP : 9 orang Pengemudi TPP : 2 orang TGC : 5 orang TOTAL : 53 orang PROFIL KETENAGAAN TENAGA PENDUKUNG KESEHATAN (TPK)
  • 42. MINA
  • 43. TIMSUS 3 POS MUASSHIM 1 SEKTOR 2 MADINAH POKDO MINA (KKHI MINA) POS MINA JADID SEKTOR 1 MADINAH TGC, TPP,TPK TGC, TPP , TPK POS MINA AL WADI
  • 44. 16/05/2020 SEKSI PERLINDUNGAN 44 SEKTOR 5 ADHOC MINA 3 12 SEKTOR 6 ADHOC MINA 29 1634 23 41 48 52 6168 SEKTOR 2 ADHOC MINA SEKTOR 1 ADHOC MINA SEKTOR 10 ADHOC MINA SEKTOR 4 ADHOC MINA SEKTOR 11 ADHOC MINA SEKTOR 9 ADHOC MINA SEKTOR 8 ADHOC MINA SEKTOR 7 ADHOC MINA SEKTOR 3 ADHOC MINA TGC.TPP.TPK TGC.TPP.TPK
  • 45.
  • 46. POS JAMARAT 1 SEKTOR 4 MADINAH POS MUASSHIM 2 SEKTOR 3 MADINAH
  • 47. 16/05/2020 BIDANG PERLINDUNGAN 47 POS JAMAAH PISAH TIMKES (TIMSUS 2) POS SEKTOR 6 (OPERASIOANAL) POS AZIZIYAH (SEKTOR 5 MDNH) POS JAMARAT 2/ SEKTOR BIR ALI POS SEKTOR 5 (OPERASIOANAL)
  • 48. POLA OPERASIONAL MINA TGC 3/29 TIMSUS 1, 2 TIM TD TGC 3/29 TGC 3/3 TGC 2/29 TGC 1/29 TGC 2/3 TTD TGC 1/3 TTD MAKTAB 7

Editor's Notes

  1. Ini adalah gambar di Mina, dimana Tim Gerak Cepat (TGC) memberikan Pertolongan kepada Jemaah Haji Indonesia. TGC mendapat tempat di terowongan Mina, disamping itu memperoleh akses Ambulans (parkir) di dekat Jamarat.