Akta ini membuat perjanjian jual beli mobil sedan jazz Matic Solution LX Tahun 2009 milik Tuan SONY GUNAWAN kepada Nyonya SISILIA dengan harga Rp. 1000.000.000. Tuan BASWENDAN hadir sebagai kuasa lisan Nyonya SISILIA untuk menandatangani perjanjian.

1. TUGAS MATA KULIAH PERANCANGAN KONTRAK
NAMA
: RACHARDY ANDRIYANTO
NIM
: 090710101240
KELAS
:A
1.
a. Sebutkan apa yang menjadi tujuan mata kuliah perancangan
kontrak?
Jawab:
•
Peserta kuliah/mahasiswa dapat mengerti dan memahami serta
mampu menyusun kontrak sesuai cara atau metode penyusunan
kontrak secara sistematis, baik dan benar.
•
Peserta kuliah/mahasiswa mampu menyusun Kontrak sesuai dan
berdasarkan kaidah-kaidah yang dapat diuji secara akademis
maupun praktis
•
Peserta kuliah/mahasiswa mampu Melakukan proses monitoring &
evaluasi ( monev) subtansi kontrak. ( legal audit)
•
Peserta kuliah/mahasiswa mampu Menuangkan proses bisnis ke
dalam rumusan bahasa hukum ( kontrak ) yang tepat.
b. Apa pengertian Akta menurut A. Pitlo, sertai dengan dasar hukum
akta ?
Jawab: surat- surat yang ditandatangani, dibuat untuk dipakai sebagai
bukti dan untuk dipergunakan oleh orang untuk keperluan siapa surat itu
dibuat.
Dasar hukumnya: 1. pasal 165, 167 HIR, Stb No. 29 Tahun 1867.

2. 2. pasal 285-305 RBG, surat merupakan alat bukti
tertulis yang memuat tulisan untuk menyatakan
pikiran seseorang sebagai alat bukti.
3. Pasal 1902 ayat 2 BW
c. Pengertian akta otentik tidak lepas dari ” eene authenieke acte is de
zoodanige welke in den wettelijke vorm is verieden, door of ten
overtaaan van openbare ambtenaren die daar toe bevogd zijn ter plaatse
alwaar zulks is gesichied” apa maksudnya dan jelaskan ?
Jawab: akta otentik adalah surat yang dibuat oleh atau dihadapan seorang
pejabat umum yang mempunyai wewenang untuk membuat surat itu,
dengan maksud untuk menjadikan surat itu sebagai alat bukti.
2.
a. Apa perbedaan bentuk antara akta dibawah tangan dengan akta
otentik ?
Jawab:
Keterangan
Akta Dibawah Tangan
Akta otentik
Bentuk
1. dibuat dalam bentuk yang tidak 1. dibuat dalam bentuk yang sudah ditentukan
ditentukan oleh Undang-undang
oleh Undang-undang ( pasal 38 UU IN)
2. tanpa perantara atau tidak di hadapan 2. dibuat dihadapan Pejabat yang berwenang
Pejabat Umum yang berwenang
3. Ditempat dimana akta tersebut dibuat.
4. Akta dibuat dengan prosedur dan
pertimbangan hukum yang jelas.
b. Perkataan komparisi berasal dari bahasa belanda “ comparitie” yang
berarti “verschijning van partijen”. Jelaskan pengertian “ comparitie”
dan hal-hal apa saja yang harus tertulis dalam komparisi ?

3. Jawab : yaitu tindakan menghadap dalam hukum atau dihadapan pejabat
umum seperti halnya notaris. Komparisi merupakan salah satu bagian yang
penting sekali dari akta notaris, karena sah atau batalnya akta otentik
tergantung dari benar tidaknya komparisi yang bersangkutan. Dalam
perancangan atau penyusunan suatu akta maka, komparisi harus benar dan
harus
mengetahui
apakah
orang
tersebut
cakap
secara
hukum
(bekwaamheid) untuk bertindak dan apakah pihak-pihak yang bersangkutan
mempunyai wewenang (rechtsbevoegdheid) untuk melakukan suatu
tindakan dalam akta tersebut. Untuk itu maka perlu dibedakan berdasarkan
golongan, pihak-pihak dalam akta tersebut.
Ketentuan-ketentuan dalam penulisan komparisi:
1. pencantuman nama lengkap, pekerjaan atau jabatan sepanjang hal itu
dapat diberitahukan dan tempat tinggal setiap penghadap dan ( bila
ada) yang mewakilinya merupakan keharusan dalam akta notaris,
sehubungan dengan ketentuan pasal 25 ayat ( 2 ) PJN.
2. Hal “ Renvooi ”, berupa penggantian, pencoretan atau penambahan
berdasarkan pasal 32 PJN, yaitu :
 Bahwa semua perubahan dan tambahan (perkataan atau bilangan
dsb.) yang terdapat pada akta notaris harus ditulis dipinggir
halaman akta yang bersangkutan, yang sering biasa disebut
Renvooi.
 Bahwa setiap Renvooi itu hanya sah bila ditandatangani (dalam
praktek kebanyakan di paraf) oleh semua penghadap, para saksi
dan notaris yang bersangkutan.
 Bahwa jika perubahan atau tambahan itu terlalu panjang untuk
ditulis di pinggir akta, maka penulisan itu dilakukan dibagian akhir
akta sebelum penutupan, dengan menunjuk pada halaman dan baris
yang bersangkutan;
 Bahwa bila renvooi itu tidak dilakukan secara demikian, maka
perubahan dan tambahan itu tidak berharga (batal).

4. 3. Pencantuman, bahwa (para) penghadap “telah dikenal oleh” atau
“diperkenalkan kepada” notaris dapat ditempatkan baik segera setelah
komparisi atau sebelum akhir akta. Apabila para pihak lebih dari 2
orang, sebaiknya atau lebih praktis hal itu di cantumkan sebelum akhir
akta, agar penyebutan kalimat itu cukup 1 kali saja (tidak berkali- kali)
berdasarkan pasal 24 PJN.
c.
dalam bernegoisasi dikenal adanya hard bargaining, jelaskan
maksud dari hard bargaining dan kaitkan dengan pendapat dari
Roger Fisher dan William Ury ?
Jawab : Hard bargaining merupakan suatu pendekatan dalam negoisasi
yang mana dalam pendekatan ini sang negoisator menitikberatkan pada
posisi dibanding kepentingan dari perundingan yang terjadi. Negosiator
dengan pendekatan semacam ini sangatlah bersifat kompetitif, dengan
melihat kemenangan sebagai satusatunya tujuan akhir. Bagi beberapa
orang pakar, perunding-perunding keras ini memadang lawan bicara
mereka sebagai saingan. Mereka tidak mempercayai lawan bicara mereka
dan berusaha untuk bermain secerdik mungkin untuk mencoba
mendapatkan keuntungan maksimal dalam negosiasi.
Sebagai contoh, mereka akan tetap berpegang teguh dengan posisi
awal mereka, atau tawaranpertama mereka, menolak untuk melakukan
perubahan. Mereka mencobauntuk mengecoh lawan bicara mereka
khususnya terhadap alasan mereka (soft bargainers) datang ke
perundingan tersebut dan menuntut keuntungan sepihak dalam pencapaian
kesepakatan. Mereka akan memberlakukan trik dan tekanan dalam usaha
mereka untuk menang pada sesuatu yang mereka anggap sebagai sebuah
kontes kemauan. Bilamana mereka berhadapan dengan perunding lunak,
maka para perunding keras ini cenderung untuk selalu menang. Lain
halnya jika berhadapan dengan perunding keras lainnya, kemungkinan
tidak tercapai kata sepakat sama sekali (no outcome).

5. Pendekatan hard bargaining sangat bertolak belakang dengan
pendekatan negoisasi yang dikemukakan oleh Roger Fisher dan William
Ury dalam bukunya, Getting to Yes, yang pertama kali diluncurkan pada
tahun 1981. Dalam buku tersebut tertulis empat dasar dalam negosiasi
yang cukup ideal dan tidak menitik beratkan pada posisi seperti dalam
pendekatan negoisasi hard bargaining, empat dasar tersebut adalah :
• Pisahkan antara pelaku dengan masalah;
• Fokus pada kepentingan, bukan posisi;
• Ciptakan pilihan untuk hasil yang mutual;
• Tekankan pada kriteria yang bersifat objektif.
4. a. Didalam sistem common law, para pihak diberikan kebebasan untuk
membuat suatu kontrak, apabila terjadi kerugian diukur dengan “ lost
benefit of the bargain”, jelaskan apa yang dimaksud dengan “ lost
benefit of the bargain” ?
Jawab : manfaat / keuntungan yang harus didapat yang hilang. Peraturan ini
memberi kesempatan kepada satu pihak untuk menggugat kerugian sejumlah
manfaat. Yang bisa dibuktikan yang akan diperoleh pihak tersebut jika pihak
lain tidak melanggar kontrak. Di kebanyakan juridiksi, salah satu pihak
diminta untuk membayar ganti rugi akibat pelanggaran, yang dikenal sebagai
konsekuensi kerugian.
b. Sebut dan jelaskan anatomi kontrak ?
Jawab : pada umumnya kontrak tersusun dalam model yang secara anatomi,
terdiri dari bagian:
 PENDAHULUAN

6. •
Judul kontrak : judul kontrak singkat, jelas dan
mencerminkan subtansi
•
Pembukaan : bagian yang mengawali kontrak
•
Tempat & waktu kontrak di buat
•
Komparisi : merupakan bagian yang berisi identitas para
pihak, yang menunjukkan pihak-pihak tersebut mempunyai
kecakapan , kewenangan untuk melakukan perbuatan
hukum sebagaimana dinyatakan dalam perjanjian.
•
Deskripsi / identitas para pihak
•
Premise - Recitals (pertimbangan umum dalam kontrak):
merupakan pengantar/pendahuluan yang menunjukkan
maksud dan tujuan, serta alasan kontrak tersebut dibuat dan
konsiderans/pertimbangan/latar belakang mengapa kontrak
itu lahir
•
Ruang lingkup : memuat seputar ruang lingkup dari
kontrak tersebut.
 ISI
Memuat semua keinginan para pihak dan obyek yang diperjanjikan
jika akta tersebut sebuah akta yang menyangkut masalah
perjanjian. Dan biasanya terbagi dalam beberapa pasal yang
menerangkan semua keinginan pihak.
 PENUTUP

7. Menerangkan mengenai saksi – saksi (identitas), terus jika akta
dikeluarkan dalam bentuk grosse, turunan dan apakah ada coretan
atau penambahan dari isi akta.
c. Dalam suatu isi Akta dipastikan adanya klausula-klausula yang
mengatur keinginan para pihak, salah satunya adalah klausula
definisi. Jelaskan dan beri contoh klausula definisi. ?
Jawab : Klausula definisi adalah suatu klausula dalam sebuah akta
kontrak yang biasanya berisi klausula dengan subtansi : Penjelasan,
batasan – batasan, istilah – istilah atau definisi – definisi yang terkait
dengan materi kontrak.
Contoh Klausula Definisi pada Surat Perjanjian Kerjasama SubNet :
PASAL I
DEFINISI
1. PKS adalah Perjanjian Kerjasama Subnet dalam menjalankan dan
menggunakan lisensi / merek dagang / nama dagang VIP.net atas dasar
yang telah ditentukan.
2. Internet adalah suatu jaringan kerja komputer global berbasis teknologi
TCP/IP.
3. Internet Service Provider (ISP) adalah penyelenggara akses Internet
dan pelayanan aplikasi Internet ( hosting, web design, data center,
colocation
server,
serta
aplikasi
multimedia
lainnya
yang
memanfaatkan akses Internet).
4. Akses Internet adalah koneksi logika ke Internet yang menghubungkan
pengguna Internet ke NOC ISP, dengan bentuk dial up atau dedicated
leasedlined/ wavelane.
5. Internet Link adalah sambungan koneksi ke jaringan Internasional
(backbone Internet) yang menggunakan kapasitas bandwidth tertentu.
6. Bandwidth adalah suatu ukuran yang menyatakan kapasitas jalur
komunikasi yang dapat digunakan.

8. 7. NOC (Network Operation Center) adalah pusat pengelolaan jaringan
untuk akses Internet.
5. Tuan SONY GUNAWAN seorang wiraswasta berkeinginan menjual
mobilnya untuk menambah modal usahanya yaitu sebuah sedan jazz
Matic Solution LX Tahun 2009, warna Silver Metalic, Nopol. D 44 RA,
dengan harga Rp. 1000.000.000,-, dan dibeli oleh Nyonya SISILIA
seorang pengusaha. Karena awam dalam membuat suatu surat
perjanjian maka Tuan SONY GUNAWAN dan Nyonya SISILIA datang
ke saudara untuk dibuatkan perjanjian jual beli, hari pembuatan
aktanya pada hari ini. Tetapi yang menghadap saudara adalah Tuan
BASWENDAN yang hadir berdasarkan kuasa lisan dari Nyonya
SISILIA. Buat awal akta dan komparisinya (lengkapi identitas para
pihaknya sesuai dengan prosedur).
Jawab :
SURAT PERJANJIAN JUAL BELI
Nomor: 1
Pada hari ini, Jumat, tanggal lima belas november dua ribu tiga belas ( 15 – 11
– 2013 ), -----------------------------------------------------------------------------------
Hadir dihadapan saya, RACHARDY ANDRIYANTO, Sarjana Hukum,
Notaris di Jember, dengan dihadiri oleh saksi – saksi yang diperkenalkan
kepada saya, notaris dan nama – namanya akan di sebut pada bagian akhir
akta ini : -------------------------------------------------------------------------------
I. Tuan SONY GUNAWAN, swasta, bertempat tinggal di jember, Jalan
suralaya no 12, Rukun Tetangga 01, Rukun Warga 009, Kelurahan,
Suralaya, Kecamatan Suralaya, pemegang kartu tanda penduduk nomor
010.1231.12325678.12849083 ---------------------------------------------------- Selanjutnya disebut
--------------------------------------- PIHAK PERTAMA ------------------------

9. - dan,
II. Tuan BASWEDAN, swasta, bertempat tinggal di jember, Jalan kali
medoan 12, Rukun Tetangga 080, Rukun Warga 01, Kelurahan mendoan,
Kecamatan
Mendoan,
pemegang
kartu
tanda
penduduk
nomor
010.1231.12325678.234567887 --------------------------------------------------- menurut keterangannya dalam hal ini bertindak selaku kuasa lisan dari,
demikian (sah mewakili), memperkuat diri dan bertanggung jawab
sepenuhnya untuk dan atas nama : ---------------------------------------------Nyonya SISILIA, swasta, bertempat tinggal di jember, Jalan Jaga diri 10,
Rukun Tetangga 06, Rukun Warga 05, Kelurahan jaga diri, Kecamatan
Jaga
diri,
pemegang
kartu
tanda
penduduk
nomor
010.1231.12345678.34444445 -------------------------------------------------- Selanjutnya disebut
--------------------------------------- PIHAK KEDUA ----------------------------

10. - dan,
II. Tuan BASWEDAN, swasta, bertempat tinggal di jember, Jalan kali
medoan 12, Rukun Tetangga 080, Rukun Warga 01, Kelurahan mendoan,
Kecamatan
Mendoan,
pemegang
kartu
tanda
penduduk
nomor
010.1231.12325678.234567887 --------------------------------------------------- menurut keterangannya dalam hal ini bertindak selaku kuasa lisan dari,
demikian (sah mewakili), memperkuat diri dan bertanggung jawab
sepenuhnya untuk dan atas nama : ---------------------------------------------Nyonya SISILIA, swasta, bertempat tinggal di jember, Jalan Jaga diri 10,
Rukun Tetangga 06, Rukun Warga 05, Kelurahan jaga diri, Kecamatan
Jaga
diri,
pemegang
kartu
tanda
penduduk
nomor
010.1231.12345678.34444445 -------------------------------------------------- Selanjutnya disebut
--------------------------------------- PIHAK KEDUA ----------------------------