Dokumen tersebut membahas tentang falsifikasionisme, verifikasi, dan holisme. Falsifikasionisme adalah pandangan bahwa suatu teori harus memungkinkan untuk disalahkan, verifikasi mengacu pada pendekatan empiris untuk menguji kebenaran teori, dan holisme melihat sistem sebagai kesatuan yang lebih besar dari bagian-bagiannya.

1. Muhammad Sofy Yulianto
17060484017
IKOR 2017 A

2. Falsifikasionisme, Verifikasi,
dan Holisme

3. Apa itu falsifikasionisme??

4. Karl Raimund Popper

5. Kata falsifikasi berasal dari bahasa latin,
yakni falcus (palsu, tidak benar) dan
facere (membuat)

6. Falsifikasionisme adalah paham yang
meyakini bahwa suatu teori harus
ada peluang di dalam teori tersebut
untuk dapat disalahkan.

7. VERIFIKASI??
Teori filsafat logis yang mengatakan
bahwa sumber pengetahuan itu berasal
dari pengalaman yang kemudian diuji
dengan metode verifikasi yang dibuktikan
kebenarannya secara empiris.

8. HOLISME
Kata “holisme” diambil dari bahasa
Yunani “holos”, yang berarti semua
atau keseluruhan.

9. Kata 'holisme' pertama kali
diperkenalkan pada tahun 1926 oleh Jan
Smuts seorang negarawan dari Afrika
Selatan dalam bukunya yang berjudul
Holism and Evolution..

10. Holism merupakan sebuah doktrin yang
memandang keseluruhan menjadi satu kesatuan
atau merupakan sebuah pendapat bahwa sebuah
sistem dan kelengkapannya seharusnya dipandang
menjadi satu kesatuan, bukan merupakan sebuah
kumpulan dari bagian-bagian

11. SekianTerima Kasih