Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) dokumen tersebut memberikan tips dan strategi untuk mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia, termasuk selama masa pandemi Covid-19; (2) memberikan penjelasan tentang klasifikasi UMKM dan tantangan yang dihadapi dalam pengembangan bisnis; (3) memberikan contoh kisah sukses beberapa UMKM Indonesia yang berhasil mengembangkan bisnisnya.
2. Klasifikasi UMKM di Indonesia
Pentingnya Mengembangkan Bisnis
Tantangan dalam Mengembangkan
Bisnis UKM (dan dalam masa pandemic
Covid-19)
Tips dan Motivasi dalam
Mengembangkan bisnis UKM anda (dan
dalam masa pandemic Covid-19)
Closing
CONTENTS
- 02
4. LIVELIHOOD ACTIVITIES
(UMKM SEKTOR INFORMAL)
-Umumnya dalam bentuk pedagang kaki lima
-Memanfaatkan usaha tersebut sebagai
kesempatan kerja atau mencari nafkah utama
- 04
5. MICRO ENTERPRISE
(USAHA MIKRO – PENGRAJIN TAHAP AWAL)
-UMKM yang mempunyai sifat pengrajin
-Dalam menjalankan bisnis biasanya belum
mencerminkan sifat entrepreneurial
(Kewirausahaan)
- 05
6. SMALL DYNAMIC ENTERPRISE
(USAHA KECIL DINAMIS)
-UKM yang mampu menerima pekerjaan
subkontraktor dan ekspor, atau dengan jumlah
banyak.
-Dalam menjalankan bisnisnya sudah
mencerminkan sifat entrepreneurial
(Kewirausahaan)
- 06
7. FAST MOVING ENTERPRISE
-UKM yang siap dan sedang bertransformasi
menjadi sebuah UB (Usaha Besar)
-Dalam menjalankan bisnisnya sangat
mencerminkan sifat entrepreneurial
(Kewirausahaan) yang cakap.
- 07
8. MENGEMBANGKAN BISNIS
UMKM ANDA- Apa yang dimaksud dengan
mengembangkan bisnis/usaha?
Pengembangan Usaha adalah suatu
lembaga yg menghasilkan barang dan
jasa yg dibutuhkan masyarakat.apabila
kebutuhan masyarakat meningkat,
maka lembaga bisnispun akan
meningkat pula perkembangannya
untuk memenuhi kebutuhan tersebut,
sambil memperoleh laba (Brown and Petrello,
1976).
- Kenapa bisnis/ usaha (harus) - 08
9. MENGEMBANGKAN BISNIS
UMKM ANDA
Kenapa bisnis/ usaha (harus)
dikembangkan?
-Untuk terus bertahan dan bersaing di
dalam kompetisi.
-Sebagai Investasi jangka Panjang.
- 09
10. UNSUR PENTING DALAM
PENGEMBANGAN USAHA
(ASPEK INTERNAL)
- Adanya Niat dari Wirausaha untuk
mengembangkan usaha menjadi lebih
besar. (direfleksikan dengan visi
terhadap usaha itu sendiri)
-Mengetahui dan menguasai Teknik
memproduksi produk dalam hal
kapasitas produksi, logistik, serta
distribusi.
-Membuat anggaran yang bertujuan
memetakan pengeluaran dan potensi - 10
11. TANTANGAN DALAM
MENGEMBANGKAN UMKM
- Pengelolaan Keuangan yang tidak Efisien.
(tidak ada pemisahan antara pembukuan
pribadi dan pembukuan usaha).
- Distribusi tidak/ kurang tepat sasaran.
- Kurangnya Digitalisasi dalam berbagai hal
(pemasaran, keuangan, serta distribusi).
- 11
12. TANTANGAN DALAM
MENGEMBANGKAN UMKM (DALAM
MASA PANDEMIC COVID-19)
- Perubahan Perilaku Konsumsi dari Konsumen.
- Perubahan Daya Beli Konsumen.
- Keterbatasan Produksi dan Distribusi.
- Terhambatnya peluang pemasaran secara
Offline.
- Ketergantungan terhadap platform digital
yang meningkat demi kelangsungan usaha. - 12
17. TIPS DALAM MENGEMBANGKAN
UMKM
- Memulai Pengelolaan Keuangan yang akuntabel.
- Memperluas distribusi produk dengan memanfaatkan digitalisasi
dalam hal pemasaran maupun channel. (contoh: iklan di sosial media,
mesin pencari google, dan platform e-commerce.
- Mulai memperhatikan peran Merk (brand) dalam produk anda.
- 17
18. TIPS DALAM MENGEMBANGKAN
UMKM (DALAM MASA PANDEMIC
COVID-19)
- Melakukan inovasi kecil yang sesuai dengan kondisi Pandemic
Covid-19.
- Melakukan diversifikasi produk yang mendukung kecenderungan
daya beli masyarakat (contoh: masker batik).
- Memanfaatkan perangkat digital untuk dijadikan alat pemasaran
yang efektif.
- 18
20. SUKSES DIMULAI DARI SEKTOR UMKM
Yukka Harlanda & Putera Dwi
Karunia
BRODO
Sebuah Perusahaan sepatu lokal
yang pada awal bisnisnya
memfokuskan pada sepatu kulit
pria dan membangun brand Brodo
secara konsisten lebih dari 7 tahun
dan menjadi salah satu UKM Go
Digital pertama di Indonesia.
https://www.youtube.com/watch?v=PixoexiC71
Y&t=2s
https://economy.okezone.com/read/2018/11/ - 20
21. SUKSES DIMULAI DARI SEKTOR UMKM
Ali Muharam
Makaroni Ngehe
Sebuah gerai macaroni seperti yang
biasa kita lihat di warung-warung
tetapi dengan berbagai inovasi rasa
dan strategi branding yang unik
telah mempunyai 33 outlet di
Jabodetabek, karawang, bandung,
Yogyakarta, Purwekerto, Semarang,
Palembang, Malang dan Surabaya.
https://www.youtube.com/watch?v=XBQ2s-u0Wv8
https://www.merdeka.com/uang/pernah-jadi-pencuci-
piring-ali-muharam-sukses-bisnis-makaroni-ngehe-
modal-rp-20-juta.html
- 21
22. SUKSES DIMULAI DARI SEKTOR UMKM
Michael Chrisyanto, Charina
Prinandita, dan Riesky Vernandes.
Eatlah
Melakukan duplikasi dan modifikasi
dari makanan sehari-hari di
Singapura dijadikan ide bisnis di
Indonesia. Sukses dengan
mengedepankan konsep, branding,
produk, serta teknologi. Telah
memilik 24 gerai yang tersebar di 6
kota (Jadetabek, Semarang,
Yogyakarta, Surabaya).
https://www.youtube.com/watch?v=VQpSYe1Y_rU
https://www.youtube.com/watch?v=ykXEgqq8NtM
https://www.finansialku.com/resep-sukses-pendiri-eatlah-yang-
fenomenal/
- 22
23. EVERY PROBLEM IS A GIFT, WIHTOUT
PROBLEM WE WOULD NOT GROW.(SETIAP
MASALAH ADALAH ANUGERAH, TANPA MASALAH KITA TIDAK AKAN TUMBUH)
YOU DON’T BUILD A BUSINESS,
YOU BUILD PEOPLE, THEN PEOPLE
BUILD THE BUSINESS.(KITA TIDAK MEMBANGUN
BISNIS, KITA MEMBANGUN ORANG DAN KEMUDIAN ORANG MEMBANGUN
BISNIS)
- 23