SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
TURUNAN FUNGSI IMPLISIT
INCREMEN DAN DIFFERENSIAL
Lia Yuliana, S.Si., MT.
Misal F(x,y)=0 dan f merupakan suatu fungsi yang
dapat diturunkan sehingga y=f(x), sedemikian hingga
F(x, f(x))=0 untuk setiap xDf .
Jika ditulis dalam fungsi komposisi, w=F(u,y) dimana
u=x dan y=f(x) adalah
Selama w=F(x, f(x))=0 untuk setiap x, maka dw/dx=0
Turunan Fungsi Implisit Dua Variabel
dx
dy
y
w
dx
du
u
w
dx
dw






Turunan Fungsi Implisit Dua Variabel
Dari u=x dan y=f(x) diperoleh du/dx=1 dan dy/dx=f (x)
Sehingga aturan rantainya menjadi:
Jika , maka selama u=x,
)(')1.(0 xf
y
w
u
w






0


u
w
),(
),(
)('
yxF
yxF
y
w
x
w
y
w
u
w
xf
y
x











Turunan Fungsi Implisit Dua Variabel
Theorema
Jika F(x,y)=0 fungsi implisit, fungsi y differensiable
sedemikian hingga y=f(x), untuk setiap x dalam
domain fungsi, maka
Contoh:
Diberikan , tentukan dengan
menggunakan hasil diatas.
0323
 xyx
dx
dy
),(
),(
yxF
yxF
dx
dy
y
x

Turunan Fungsi Implisit Tiga Variabel
Theorema
Jika F(x,y,z)=0 fungsi implisit, fungsi dua variabel x dan
y differensiable sedemikian hingga z=f(x,y), untuk
setiap x,y dalam domain fungsi, maka
),,(
),,(
zyxF
zyxF
x
z
z
x



),,(
),,(
zyxF
zyxF
y
z
z
y



Turunan Fungsi Implisit Empat Variabel
Theorema
Jika F(x,y,z,w)=0 fungsi implisit, fungsi tiga variabel x, y
dan z differensiable sedemikian hingga w=f(x,y,z),
untuk setiap x,y dan z dalam domain fungsi, maka
),,,(
),,,(
wzyxF
wzyxF
x
w
w
x



),,,(
),,,(
wzyxF
wzyxF
y
w
w
y



),,,(
),,,(
wzyxF
wzyxF
z
w
w
z



Incremen dan Differensial
Jika f adalah fungsi dua variabel x dan y, maka x dan
y menyatakan incremen dari x dan y.
Dari definisi sebelumnya,
Incremen dari w=f(x,y) sebagai berikut:
x
yxfyxxf
yxf
x
x




),(),(
lim),(
0
y
yxfyyxf
yxf
y
y




),(),(
lim),(
0
Definisi (Incremen)
Misal w=f(x,y) dan misal x dan y adalah incremen dari x dan
y. Incremen w dari w=f(x,y) adalah
Catatan: incremen w merupakan perubahan dari nilai fungsi
jika (x,y) berubah menjadi (x+x,y+ y)
Contoh: Misal w=f(x,y)=3x2 –xy
a. Jika x dan y adalah incremen dari x dan y, tentukan w
b. Gunakan w untuk menghitung perubahan w=f(x,y) jika (x,y)
berubah dari (1,2) ke (1.01, 1.98)
Incremen dan Differensial
  ),(, yxfyyxxfw 
Teorema
Misal w=f(x,y) merupakan fungsi f yang didefinisikan
pada persegi panjang R={(x,y)a<x<b, c<y<d}. Andai fx
dan fy terdapat di R dan kontinu pada titik (x0 ,y0) di R. Jika
(x+x0 , y+y0) pada R dan
maka
untuk fungsi 1dan 2 dari x dan y mempunyai limit 0
ketika (x, y) mendekati (0,0)
Incremen dan Differensial
  ),(, 0000 yxfyyxxfw 
yxyyxfxyxfw yx  210000 ),(),( 
Contoh:
Jika w=3x2-xy, tentukan dalam 1 dan 2 sehingga memenuhi
teorema sebelumnya.
Definisi (Differensial)
Misal w=f(x,y) dan misal x dan y adalah incremen dari x dan y.
a. differensial dx dan dy dari variabel bebas x dan y adalah
dx=x dan dy=y
b. differensial dw dari variabel tak bebas w adalah
Incremen dan Differensial
  dy
y
w
dx
x
w
dyyxfdxyxfdw yx





 ),(,
Catatan:
Berdasarkan teorema, titik (x0 , y0) diganti (x, y)
w=dw+1x+2y
w-dw=1x+2y
1 dan 2 mendekati 0 ketika (x,y) mendekati (0,0). Jika x
dan y kecil maka w-dw0 sehingga wdw
Contoh
Jika w=3x2-xy, tentukan dw dan gunakan untuk menaksir perubahan
pada w jika (x, y) berubah dari (1,2) ke (1.01, 1.98)
Incremen dan Differensial
Definisi
Misal w=f(x,y) dan fungsi f differensiable pada (x0 , y0), w
dinyatakan dalam bentuk
fungsi 1dan 2 dari x dan y mempunyai limit 0 ketika (x, y)
mendekati (0,0)
Incremen dan Differensial
yxyyxfxyxfw yx  210000 ),(),( 
Definisi (Differensial fungsi tiga variabel)
Misal w=f(x,y,z) dan misal x, y dan z adalah incremen dari x,
y dan z.
a. differensial dx, dy dan dz dari variabel bebas x, y dan z adalah
dx=x, dy=y dan dz=z
b. differensial dw dari variabel tak bebas w adalah
Catatan: dw dapat digunakan untuk menaksir w jika incremen x, y
dan z kecil
Incremen dan Differensial
dz
z
w
dy
y
w
dx
x
w
dw










More Related Content

What's hot

Teorema green dalam bidang
Teorema green dalam bidangTeorema green dalam bidang
Teorema green dalam bidangokti agung
 
Transformasi linear
Transformasi linear Transformasi linear
Transformasi linear unna_ahmad
 
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementerMenyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementerAna Sugiyarti
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial ParsialRose Nehe
 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Dyas Arientiyya
 
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "Dedy Kurniawan
 
Deret Taylor dan McLaurin
Deret Taylor dan McLaurinDeret Taylor dan McLaurin
Deret Taylor dan McLaurinFerdhika Yudira
 
03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuanRudi Wicaksana
 
Shortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma DijkstraShortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma DijkstraOnggo Wiryawan
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Maya Umami
 
Makalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialMakalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialnafis_apis
 
integral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksintegral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksmarihot TP
 

What's hot (20)

notasi leibniz
notasi leibniznotasi leibniz
notasi leibniz
 
deret kuasa
deret kuasaderet kuasa
deret kuasa
 
Teorema green dalam bidang
Teorema green dalam bidangTeorema green dalam bidang
Teorema green dalam bidang
 
Transformasi linear
Transformasi linear Transformasi linear
Transformasi linear
 
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementerMenyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan operasi baris elementer
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
 
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
 
Deret Taylor dan McLaurin
Deret Taylor dan McLaurinDeret Taylor dan McLaurin
Deret Taylor dan McLaurin
 
Graf pohon (bagian ke 6)
Graf pohon (bagian ke 6)Graf pohon (bagian ke 6)
Graf pohon (bagian ke 6)
 
03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan03 limit dan kekontinuan
03 limit dan kekontinuan
 
Shortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma DijkstraShortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
Shortest Path Problem: Algoritma Dijkstra
 
Modul 7 basis dan dimensi
Modul 7 basis dan dimensiModul 7 basis dan dimensi
Modul 7 basis dan dimensi
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
 
Deret Fourier
Deret FourierDeret Fourier
Deret Fourier
 
Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1
 
diferensial vektor
diferensial vektordiferensial vektor
diferensial vektor
 
Makalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensialMakalah persamaan differensial
Makalah persamaan differensial
 
integral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksintegral fungsi kompleks
integral fungsi kompleks
 
Ring
RingRing
Ring
 

Viewers also liked

Ppt tugas 1 metode ftcs, laasonen
Ppt tugas 1 metode ftcs, laasonenPpt tugas 1 metode ftcs, laasonen
Ppt tugas 1 metode ftcs, laasonencupid_v11
 
Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)
Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)
Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)Adit Ramadhan
 
Persamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsialPersamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsialMoch Harahap
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantaiSenat Mahasiswa STIS
 
Makalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutMakalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutEnggar Dewa
 

Viewers also liked (6)

Ppt tugas 1 metode ftcs, laasonen
Ppt tugas 1 metode ftcs, laasonenPpt tugas 1 metode ftcs, laasonen
Ppt tugas 1 metode ftcs, laasonen
 
Modul Bahasa Arab
Modul Bahasa ArabModul Bahasa Arab
Modul Bahasa Arab
 
Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)
Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)
Modul bahasa-arab-online-edisi1 (1)
 
Persamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsialPersamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsial
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
 
Makalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutMakalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjut
 

Similar to Pertemuan 4 turunan fungsi implisit

Differensial fungsi sederhana
Differensial fungsi sederhana Differensial fungsi sederhana
Differensial fungsi sederhana Eko Mardianto
 
Turunan Parsial
Turunan Parsial Turunan Parsial
Turunan Parsial OnkyPranata
 
141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.ppt
141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.ppt141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.ppt
141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.pptFahmiAchtaPratama2
 
Kalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 dKalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 dAgus S
 
Modul 4 5 kalkulus-ekstensi
Modul 4 5 kalkulus-ekstensiModul 4 5 kalkulus-ekstensi
Modul 4 5 kalkulus-ekstensiSoim Ahmad
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihMono Manullang
 
Fisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegralFisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegralRozaq Fadlli
 
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdfSlide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdfArisWidyoNugroho
 
DIFERENSIAL_POWER_POINT.pptx
DIFERENSIAL_POWER_POINT.pptxDIFERENSIAL_POWER_POINT.pptx
DIFERENSIAL_POWER_POINT.pptxArrisqunurulhuda
 
Pt 5 p-difflinier-d4
Pt 5 p-difflinier-d4Pt 5 p-difflinier-d4
Pt 5 p-difflinier-d4parulian
 
Kalkulus_diferensial.ppt
Kalkulus_diferensial.pptKalkulus_diferensial.ppt
Kalkulus_diferensial.pptKRESNASUGIARTO
 
Pt 1 p-difflinier-rev
Pt 1 p-difflinier-revPt 1 p-difflinier-rev
Pt 1 p-difflinier-revlecturer
 
Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Jamil Sirman
 
Turunan.pptx
Turunan.pptxTurunan.pptx
Turunan.pptxRoihan22
 

Similar to Pertemuan 4 turunan fungsi implisit (20)

turunan
turunanturunan
turunan
 
Differensial fungsi sederhana
Differensial fungsi sederhana Differensial fungsi sederhana
Differensial fungsi sederhana
 
Turunan Parsial
Turunan Parsial Turunan Parsial
Turunan Parsial
 
141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.ppt
141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.ppt141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.ppt
141_20220523052455_Matek PPT8_Diferensial Fungsi Sederhana.ppt
 
Kalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 dKalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 d
 
Modul 4 5 kalkulus-ekstensi
Modul 4 5 kalkulus-ekstensiModul 4 5 kalkulus-ekstensi
Modul 4 5 kalkulus-ekstensi
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
 
Fisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegralFisika matematika bab4 differensial danintegral
Fisika matematika bab4 differensial danintegral
 
1.5-Integral_Lipat_.pptx
1.5-Integral_Lipat_.pptx1.5-Integral_Lipat_.pptx
1.5-Integral_Lipat_.pptx
 
6. Derivatif.pptx
6. Derivatif.pptx6. Derivatif.pptx
6. Derivatif.pptx
 
Diferensial
DiferensialDiferensial
Diferensial
 
persamaan differensial
persamaan differensialpersamaan differensial
persamaan differensial
 
Pers diff
Pers diffPers diff
Pers diff
 
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdfSlide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
Slide-TSP102-Kalkulus-TSP-102-P12dasaspdf
 
DIFERENSIAL_POWER_POINT.pptx
DIFERENSIAL_POWER_POINT.pptxDIFERENSIAL_POWER_POINT.pptx
DIFERENSIAL_POWER_POINT.pptx
 
Pt 5 p-difflinier-d4
Pt 5 p-difflinier-d4Pt 5 p-difflinier-d4
Pt 5 p-difflinier-d4
 
Kalkulus_diferensial.ppt
Kalkulus_diferensial.pptKalkulus_diferensial.ppt
Kalkulus_diferensial.ppt
 
Pt 1 p-difflinier-rev
Pt 1 p-difflinier-revPt 1 p-difflinier-rev
Pt 1 p-difflinier-rev
 
Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah
 
Turunan.pptx
Turunan.pptxTurunan.pptx
Turunan.pptx
 

More from Senat Mahasiswa STIS

More from Senat Mahasiswa STIS (8)

Pertemuan 12 deret fourier
Pertemuan 12  deret fourierPertemuan 12  deret fourier
Pertemuan 12 deret fourier
 
Pertemuan 11 pengali lagrange
Pertemuan 11   pengali lagrangePertemuan 11   pengali lagrange
Pertemuan 11 pengali lagrange
 
Pertemuan 9 transformasi koordinat
Pertemuan 9   transformasi koordinatPertemuan 9   transformasi koordinat
Pertemuan 9 transformasi koordinat
 
Pertemuan 8 bentuk koordinat
Pertemuan 8   bentuk koordinatPertemuan 8   bentuk koordinat
Pertemuan 8 bentuk koordinat
 
Pertemuan 7 integral lipat tiga
Pertemuan 7   integral lipat tigaPertemuan 7   integral lipat tiga
Pertemuan 7 integral lipat tiga
 
Pertemuan 6 aplikasi integral lipat dua
Pertemuan 6   aplikasi integral lipat duaPertemuan 6   aplikasi integral lipat dua
Pertemuan 6 aplikasi integral lipat dua
 
Pertemuan 5 integral lipat dua
Pertemuan 5   integral lipat duaPertemuan 5   integral lipat dua
Pertemuan 5 integral lipat dua
 
Pertemuan 2 limit dan kontinuitas
Pertemuan 2   limit dan kontinuitasPertemuan 2   limit dan kontinuitas
Pertemuan 2 limit dan kontinuitas
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 

Pertemuan 4 turunan fungsi implisit

  • 1. TURUNAN FUNGSI IMPLISIT INCREMEN DAN DIFFERENSIAL Lia Yuliana, S.Si., MT.
  • 2. Misal F(x,y)=0 dan f merupakan suatu fungsi yang dapat diturunkan sehingga y=f(x), sedemikian hingga F(x, f(x))=0 untuk setiap xDf . Jika ditulis dalam fungsi komposisi, w=F(u,y) dimana u=x dan y=f(x) adalah Selama w=F(x, f(x))=0 untuk setiap x, maka dw/dx=0 Turunan Fungsi Implisit Dua Variabel dx dy y w dx du u w dx dw      
  • 3. Turunan Fungsi Implisit Dua Variabel Dari u=x dan y=f(x) diperoleh du/dx=1 dan dy/dx=f (x) Sehingga aturan rantainya menjadi: Jika , maka selama u=x, )(')1.(0 xf y w u w       0   u w ),( ),( )(' yxF yxF y w x w y w u w xf y x           
  • 4. Turunan Fungsi Implisit Dua Variabel Theorema Jika F(x,y)=0 fungsi implisit, fungsi y differensiable sedemikian hingga y=f(x), untuk setiap x dalam domain fungsi, maka Contoh: Diberikan , tentukan dengan menggunakan hasil diatas. 0323  xyx dx dy ),( ),( yxF yxF dx dy y x 
  • 5. Turunan Fungsi Implisit Tiga Variabel Theorema Jika F(x,y,z)=0 fungsi implisit, fungsi dua variabel x dan y differensiable sedemikian hingga z=f(x,y), untuk setiap x,y dalam domain fungsi, maka ),,( ),,( zyxF zyxF x z z x    ),,( ),,( zyxF zyxF y z z y   
  • 6. Turunan Fungsi Implisit Empat Variabel Theorema Jika F(x,y,z,w)=0 fungsi implisit, fungsi tiga variabel x, y dan z differensiable sedemikian hingga w=f(x,y,z), untuk setiap x,y dan z dalam domain fungsi, maka ),,,( ),,,( wzyxF wzyxF x w w x    ),,,( ),,,( wzyxF wzyxF y w w y    ),,,( ),,,( wzyxF wzyxF z w w z   
  • 7. Incremen dan Differensial Jika f adalah fungsi dua variabel x dan y, maka x dan y menyatakan incremen dari x dan y. Dari definisi sebelumnya, Incremen dari w=f(x,y) sebagai berikut: x yxfyxxf yxf x x     ),(),( lim),( 0 y yxfyyxf yxf y y     ),(),( lim),( 0
  • 8. Definisi (Incremen) Misal w=f(x,y) dan misal x dan y adalah incremen dari x dan y. Incremen w dari w=f(x,y) adalah Catatan: incremen w merupakan perubahan dari nilai fungsi jika (x,y) berubah menjadi (x+x,y+ y) Contoh: Misal w=f(x,y)=3x2 –xy a. Jika x dan y adalah incremen dari x dan y, tentukan w b. Gunakan w untuk menghitung perubahan w=f(x,y) jika (x,y) berubah dari (1,2) ke (1.01, 1.98) Incremen dan Differensial   ),(, yxfyyxxfw 
  • 9. Teorema Misal w=f(x,y) merupakan fungsi f yang didefinisikan pada persegi panjang R={(x,y)a<x<b, c<y<d}. Andai fx dan fy terdapat di R dan kontinu pada titik (x0 ,y0) di R. Jika (x+x0 , y+y0) pada R dan maka untuk fungsi 1dan 2 dari x dan y mempunyai limit 0 ketika (x, y) mendekati (0,0) Incremen dan Differensial   ),(, 0000 yxfyyxxfw  yxyyxfxyxfw yx  210000 ),(),( 
  • 10. Contoh: Jika w=3x2-xy, tentukan dalam 1 dan 2 sehingga memenuhi teorema sebelumnya. Definisi (Differensial) Misal w=f(x,y) dan misal x dan y adalah incremen dari x dan y. a. differensial dx dan dy dari variabel bebas x dan y adalah dx=x dan dy=y b. differensial dw dari variabel tak bebas w adalah Incremen dan Differensial   dy y w dx x w dyyxfdxyxfdw yx       ),(,
  • 11. Catatan: Berdasarkan teorema, titik (x0 , y0) diganti (x, y) w=dw+1x+2y w-dw=1x+2y 1 dan 2 mendekati 0 ketika (x,y) mendekati (0,0). Jika x dan y kecil maka w-dw0 sehingga wdw Contoh Jika w=3x2-xy, tentukan dw dan gunakan untuk menaksir perubahan pada w jika (x, y) berubah dari (1,2) ke (1.01, 1.98) Incremen dan Differensial
  • 12. Definisi Misal w=f(x,y) dan fungsi f differensiable pada (x0 , y0), w dinyatakan dalam bentuk fungsi 1dan 2 dari x dan y mempunyai limit 0 ketika (x, y) mendekati (0,0) Incremen dan Differensial yxyyxfxyxfw yx  210000 ),(),( 
  • 13. Definisi (Differensial fungsi tiga variabel) Misal w=f(x,y,z) dan misal x, y dan z adalah incremen dari x, y dan z. a. differensial dx, dy dan dz dari variabel bebas x, y dan z adalah dx=x, dy=y dan dz=z b. differensial dw dari variabel tak bebas w adalah Catatan: dw dapat digunakan untuk menaksir w jika incremen x, y dan z kecil Incremen dan Differensial dz z w dy y w dx x w dw         