SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Superkonduktor
Superkonduktor
• Suatu bahan yang terdiri dari campuran
  unsur-unsur     tertentu    yang      dapat
  mengalirkan arus listrik tanpa tahanan
  pada suhu yang sangat rendah.
• Arus yang mengalir pada rangkaian
  tertutup dari bahan superkonduktor akan
  terus mengalir selamanya
• Superkonduktivitas ini disebut juga sebagai
  “fenomena quantum makroskopis”
Superkonduktivitas
Suatu fenomena yang terjadi pada suatu
bahan jika berada pada suhu yang sangat
rendah akan menunjukkan ciri-ciri :
• resistansi menjadi nol
• bersifat menolak medan magnet
   (Efek Meissner)
Superkonduktivitas dapat terjadi pada :

•   Aluminium
•   Berbagai campuran logam (alloy)
•   Bahan semikonduktor
•   Bahan isolator (keramik)
Superkonduktivitas tidak terdapat pada:

• Emas
• Perak
• Bahan ferromagnetik
Sejarah Superkonduktor
• 1911. Heike Kamerlingh mendinginkan air
  raksa (mercury) dalam helium cair pada
  suhu 4oK (-269oC) dan mendapati
  resistansinya nol
• 1933. Walter Meissner menemukan jika
  benda didinginkan pada suhu yang sangat
  rendah maka benda tersebut akan memiliki
  medan magnet sendiri yang menolak
  magnet lain bila didekatkan. Hal ini disebut
  juga sebagai efek meissner.
Sejarah Superkonduktor
• 1941. Ditemukan niobium-nitride yang
  menjadi superkonduktor pada suhu 16oK
• 1980. Ditemukan bahan superkonduktor
  dengan bahan dasar karbon (bahan
  organik)
• 1986. Ditemukan bahan superkonduktor
  dengan bahan dasar keramik (bahan
  isolator)
Sejarah Superkonduktor
• 1993. Ditemukan paduan raksa, thalium,
  barium, kalsium, tembaga dan oksigen
  yang menjadi superkonduktor pada suhu
  138oK (suhu tertinggi)
Temperatur Kritis (Tc)
• Merkuri Padat (4,2oK)
• Magnesium diborida MgB2 (39oK)
• Cuprate
Kelas Bahan Superkonduktor
• Kelas I, (Low Temperature
  Superconductor) adalah bahan yang
  harus berada pada suhu yang sangat
  rendah
• Kelas II (High Temperature
  Superconductor) adalah bahan yang
  dapat berada pada suhu diatas bahan
  kelas I
Superkonduktor Kelas I
Superkonduktor Kelas II
Tl2Ba2Ca2Cu3O10             127-128 K
(Tl1.6Hg0.4)Ba2Ca2Cu3O10+    126 K
TlBa2Ca2Cu3O9+               123 K
(TlSn)Ba4TmCaCu4Ox          ~121 K
(Tl0.5Pb0.5)Sr2Ca2Cu3O9     118-120 K
Tl2Ba2CaCu2O6                118 K
TlBa2Ca3Cu4O11               112 K
TlBa2CaCu2O7+                103 K
Tl2Ba2CuO6                    95 K
TlSnBa4Y2Cu4Ox                86 K
Temperatur Kritis (Tc)
• Merkuri Padat (4,2oK)
• Magnesium diborida MgB2 (39oK)
• Cuprate
Penggunaan Superkonduktor
    1.Kendaraan Magnetik





    Kendaraan ini dibuat mengambang
    dengan magnet superkonduktor yang kuat
Penggunaan Superkonduktor
    1.Magnetic Resonance Imaging(MRI)





    Pancaran medan magnet superkonduktor
    ditembakkan pada tubuh, lalu pantulannya
    ditangkap sehingga menjadi gambar MRI
Penggunaan Superkonduktor
    1.Generator Superkonduktor





    Generator       dengan     kawat      superkonduktor
    mempunyai efisiensi diatas 99% dan ukurannya
    jauh lebih kecil daripada generator konvensional
Penggunaan Superkonduktor
    1.Saluran transmisi





    Saluran transmisi superkonduktor akan mampu
    menyalurkan daya listrik lebih banyak dan jarak
    yang lebih jauh daripada penghantar biasa.

More Related Content

What's hot

Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuanDifraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuanSMA Negeri 9 KERINCI
 
Bahan bahan listrik-bahan_magnetik
Bahan bahan listrik-bahan_magnetikBahan bahan listrik-bahan_magnetik
Bahan bahan listrik-bahan_magnetikdicky julistian
 
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gammaLaporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gammaMukhsinah PuDasya
 
Atomic absorption spectrophotometry (aas)
Atomic absorption spectrophotometry (aas)Atomic absorption spectrophotometry (aas)
Atomic absorption spectrophotometry (aas)Ridwan Efendi
 
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika KuantumKegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika KuantumAdli Sone
 
Potensial Termodinamika
 Potensial Termodinamika Potensial Termodinamika
Potensial TermodinamikaMutiara Cess
 
Physical vapor deposition zikky suryo permadi
Physical vapor deposition zikky suryo permadiPhysical vapor deposition zikky suryo permadi
Physical vapor deposition zikky suryo permadiRaden Zhikkhy
 
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)Ajeng Rizki Rahmawati
 
Fisika Zat Padat "Model Einstein"
Fisika Zat Padat "Model Einstein"Fisika Zat Padat "Model Einstein"
Fisika Zat Padat "Model Einstein"Hendra Trisurya
 

What's hot (20)

Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuanDifraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
 
Bahan bahan listrik-bahan_magnetik
Bahan bahan listrik-bahan_magnetikBahan bahan listrik-bahan_magnetik
Bahan bahan listrik-bahan_magnetik
 
Material magnetik
Material  magnetik Material  magnetik
Material magnetik
 
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gammaLaporan praktikum lanjutan  fisika inti spektroskopi sinar gamma
Laporan praktikum lanjutan fisika inti spektroskopi sinar gamma
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika Inti
 
Teori atom dan Radioaktivitas
Teori atom dan RadioaktivitasTeori atom dan Radioaktivitas
Teori atom dan Radioaktivitas
 
Nanomaterial
NanomaterialNanomaterial
Nanomaterial
 
Difraksi Sinar-X
Difraksi Sinar-XDifraksi Sinar-X
Difraksi Sinar-X
 
9 semikonduktor
9 semikonduktor9 semikonduktor
9 semikonduktor
 
Pengujian material menggunakan SEM-EDX
Pengujian material menggunakan SEM-EDXPengujian material menggunakan SEM-EDX
Pengujian material menggunakan SEM-EDX
 
Atomic absorption spectrophotometry (aas)
Atomic absorption spectrophotometry (aas)Atomic absorption spectrophotometry (aas)
Atomic absorption spectrophotometry (aas)
 
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika KuantumKegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
 
Potensial Termodinamika
 Potensial Termodinamika Potensial Termodinamika
Potensial Termodinamika
 
Physical vapor deposition zikky suryo permadi
Physical vapor deposition zikky suryo permadiPhysical vapor deposition zikky suryo permadi
Physical vapor deposition zikky suryo permadi
 
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
Radiasi gelombang elektromagnetik (FISIKA UNNES)
 
Zat padat parno
Zat padat parnoZat padat parno
Zat padat parno
 
Reaksi inti
Reaksi intiReaksi inti
Reaksi inti
 
SCANNING ELECTRON MICROSCOPE (SEM)
SCANNING ELECTRON MICROSCOPE (SEM)SCANNING ELECTRON MICROSCOPE (SEM)
SCANNING ELECTRON MICROSCOPE (SEM)
 
Fisika Zat Padat "Model Einstein"
Fisika Zat Padat "Model Einstein"Fisika Zat Padat "Model Einstein"
Fisika Zat Padat "Model Einstein"
 
Peluruhan Radioaktif
Peluruhan RadioaktifPeluruhan Radioaktif
Peluruhan Radioaktif
 

Similar to SKDTRS

Bahan magnet 2
Bahan magnet 2Bahan magnet 2
Bahan magnet 2mansen3
 
Teknologi bahan elektrik
Teknologi bahan elektrikTeknologi bahan elektrik
Teknologi bahan elektrikBanu Yuditya
 
Engineering Materials.pptx
Engineering Materials.pptxEngineering Materials.pptx
Engineering Materials.pptxsiekhai1
 
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptxTUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptxRestuBisnis
 
Makalah konduktifitas termal
Makalah konduktifitas termalMakalah konduktifitas termal
Makalah konduktifitas termalFyad
 
TABUNG HAMPA - Pertemuan 7
TABUNG HAMPA - Pertemuan 7TABUNG HAMPA - Pertemuan 7
TABUNG HAMPA - Pertemuan 7ahmad haidaroh
 
Material Teknik - Tembaga
Material Teknik - TembagaMaterial Teknik - Tembaga
Material Teknik - TembagaZhafran Anas
 
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahmanMaterial magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahmanIPA 2014
 
Bahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrikBahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrikAgus Tri
 
Bahan magnet
Bahan magnetBahan magnet
Bahan magnetmansen3
 
Presentasi bahan listrik dan magnet
Presentasi bahan listrik dan magnetPresentasi bahan listrik dan magnet
Presentasi bahan listrik dan magnetLufiman76
 
Kimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprintKimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprintsartikot
 
Tugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptx
Tugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptxTugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptx
Tugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptxFadlanADimaAdrianta1
 

Similar to SKDTRS (20)

Freddy
FreddyFreddy
Freddy
 
Bahan magnet 2
Bahan magnet 2Bahan magnet 2
Bahan magnet 2
 
Teknologi bahan elektrik
Teknologi bahan elektrikTeknologi bahan elektrik
Teknologi bahan elektrik
 
Material teknik
Material teknikMaterial teknik
Material teknik
 
Superkonduktor
SuperkonduktorSuperkonduktor
Superkonduktor
 
Engineering Materials.pptx
Engineering Materials.pptxEngineering Materials.pptx
Engineering Materials.pptx
 
7 Karbon Nanotube (1).pptx
7 Karbon Nanotube (1).pptx7 Karbon Nanotube (1).pptx
7 Karbon Nanotube (1).pptx
 
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptxTUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
TUGAS KELOMPOK ILMU BAHAN_KELOMPOK 8_SIFAT-SIFAT MAGNETIK.pptx
 
Makalah konduktifitas termal
Makalah konduktifitas termalMakalah konduktifitas termal
Makalah konduktifitas termal
 
9 c.superkonduktor
9 c.superkonduktor9 c.superkonduktor
9 c.superkonduktor
 
TABUNG HAMPA - Pertemuan 7
TABUNG HAMPA - Pertemuan 7TABUNG HAMPA - Pertemuan 7
TABUNG HAMPA - Pertemuan 7
 
Material Teknik - Tembaga
Material Teknik - TembagaMaterial Teknik - Tembaga
Material Teknik - Tembaga
 
super konduktor
super konduktorsuper konduktor
super konduktor
 
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahmanMaterial magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
Material magnetik, dielektrik dan optik dwi astuti dian kurniasari & faturrahman
 
Bahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrikBahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrik
 
Bahan magnet
Bahan magnetBahan magnet
Bahan magnet
 
Presentasi bahan listrik dan magnet
Presentasi bahan listrik dan magnetPresentasi bahan listrik dan magnet
Presentasi bahan listrik dan magnet
 
Kimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprintKimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprint
 
Tugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptx
Tugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptxTugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptx
Tugas fisika ke-2 Fadlan Adima A.pptx
 
Metallurgi 2
Metallurgi 2Metallurgi 2
Metallurgi 2
 

More from mansen3

Aplikasi dioda
Aplikasi diodaAplikasi dioda
Aplikasi diodamansen3
 
Dasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+diodaDasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+diodamansen3
 
Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktorDasar semikonduktor
Dasar semikonduktormansen3
 
Benda dan bahan listrik
Benda dan bahan listrikBenda dan bahan listrik
Benda dan bahan listrikmansen3
 
Bahan semikonduktor
Bahan semikonduktorBahan semikonduktor
Bahan semikonduktormansen3
 
Superkonduktor
SuperkonduktorSuperkonduktor
Superkonduktormansen3
 
Sifat listrik bahan
Sifat listrik bahanSifat listrik bahan
Sifat listrik bahanmansen3
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atommansen3
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluanmansen3
 

More from mansen3 (10)

Aplikasi dioda
Aplikasi diodaAplikasi dioda
Aplikasi dioda
 
Dasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+diodaDasar semikonduktor+dioda
Dasar semikonduktor+dioda
 
Dasar semikonduktor
Dasar semikonduktorDasar semikonduktor
Dasar semikonduktor
 
Bjt
BjtBjt
Bjt
 
Benda dan bahan listrik
Benda dan bahan listrikBenda dan bahan listrik
Benda dan bahan listrik
 
Bahan semikonduktor
Bahan semikonduktorBahan semikonduktor
Bahan semikonduktor
 
Superkonduktor
SuperkonduktorSuperkonduktor
Superkonduktor
 
Sifat listrik bahan
Sifat listrik bahanSifat listrik bahan
Sifat listrik bahan
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atom
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 

Recently uploaded

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 

Recently uploaded (20)

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 

SKDTRS

  • 2. Superkonduktor • Suatu bahan yang terdiri dari campuran unsur-unsur tertentu yang dapat mengalirkan arus listrik tanpa tahanan pada suhu yang sangat rendah. • Arus yang mengalir pada rangkaian tertutup dari bahan superkonduktor akan terus mengalir selamanya • Superkonduktivitas ini disebut juga sebagai “fenomena quantum makroskopis”
  • 3. Superkonduktivitas Suatu fenomena yang terjadi pada suatu bahan jika berada pada suhu yang sangat rendah akan menunjukkan ciri-ciri : • resistansi menjadi nol • bersifat menolak medan magnet (Efek Meissner)
  • 4. Superkonduktivitas dapat terjadi pada : • Aluminium • Berbagai campuran logam (alloy) • Bahan semikonduktor • Bahan isolator (keramik)
  • 5. Superkonduktivitas tidak terdapat pada: • Emas • Perak • Bahan ferromagnetik
  • 6. Sejarah Superkonduktor • 1911. Heike Kamerlingh mendinginkan air raksa (mercury) dalam helium cair pada suhu 4oK (-269oC) dan mendapati resistansinya nol • 1933. Walter Meissner menemukan jika benda didinginkan pada suhu yang sangat rendah maka benda tersebut akan memiliki medan magnet sendiri yang menolak magnet lain bila didekatkan. Hal ini disebut juga sebagai efek meissner.
  • 7. Sejarah Superkonduktor • 1941. Ditemukan niobium-nitride yang menjadi superkonduktor pada suhu 16oK • 1980. Ditemukan bahan superkonduktor dengan bahan dasar karbon (bahan organik) • 1986. Ditemukan bahan superkonduktor dengan bahan dasar keramik (bahan isolator)
  • 8. Sejarah Superkonduktor • 1993. Ditemukan paduan raksa, thalium, barium, kalsium, tembaga dan oksigen yang menjadi superkonduktor pada suhu 138oK (suhu tertinggi)
  • 9. Temperatur Kritis (Tc) • Merkuri Padat (4,2oK) • Magnesium diborida MgB2 (39oK) • Cuprate
  • 10. Kelas Bahan Superkonduktor • Kelas I, (Low Temperature Superconductor) adalah bahan yang harus berada pada suhu yang sangat rendah • Kelas II (High Temperature Superconductor) adalah bahan yang dapat berada pada suhu diatas bahan kelas I
  • 12. Superkonduktor Kelas II Tl2Ba2Ca2Cu3O10 127-128 K (Tl1.6Hg0.4)Ba2Ca2Cu3O10+ 126 K TlBa2Ca2Cu3O9+ 123 K (TlSn)Ba4TmCaCu4Ox ~121 K (Tl0.5Pb0.5)Sr2Ca2Cu3O9 118-120 K Tl2Ba2CaCu2O6 118 K TlBa2Ca3Cu4O11 112 K TlBa2CaCu2O7+ 103 K Tl2Ba2CuO6 95 K TlSnBa4Y2Cu4Ox 86 K
  • 13. Temperatur Kritis (Tc) • Merkuri Padat (4,2oK) • Magnesium diborida MgB2 (39oK) • Cuprate
  • 14. Penggunaan Superkonduktor 1.Kendaraan Magnetik  Kendaraan ini dibuat mengambang dengan magnet superkonduktor yang kuat
  • 15. Penggunaan Superkonduktor 1.Magnetic Resonance Imaging(MRI)  Pancaran medan magnet superkonduktor ditembakkan pada tubuh, lalu pantulannya ditangkap sehingga menjadi gambar MRI
  • 16. Penggunaan Superkonduktor 1.Generator Superkonduktor  Generator dengan kawat superkonduktor mempunyai efisiensi diatas 99% dan ukurannya jauh lebih kecil daripada generator konvensional
  • 17. Penggunaan Superkonduktor 1.Saluran transmisi  Saluran transmisi superkonduktor akan mampu menyalurkan daya listrik lebih banyak dan jarak yang lebih jauh daripada penghantar biasa.