Dokumen tersebut membahas tentang superkonduktor, yaitu bahan yang pada suhu tertentu dapat menghantarkan listrik tanpa hambatan. Terdapat dua jenis superkonduktor yakni jenis 1 yang dapat menghantarkan arus pada medan magnet tinggi tanpa kerugian, dan jenis 2 yang memiliki suhu dan medan kritis yang lebih tinggi dari jenis 1. Superkonduktor dapat digunakan pada berbagai bidang seperti komputer
3. SUPER KONDUKTOR
Konduktor adalah suatu bahan atau zat yang bisa
menghantarkan listrik atau panas (kalor) dengan baik
Bahan superkonduktor adalah bahan yang pada suhu
tertentu (sangat rendah) tahanannya mendekati
nol sehingga apabila dialiri arus listrik arus akan terus
mengalir dengan tidak usah ditambah tenaga
lagi
6. Perlu diingat bahwa
tidak selalu terjadi
pada bahan yang
pada suhu kamar
misalnya:
Cu , Ag dan Au
merupakan
konduktor yang baik
akan menjadi super
konduktor pda
kondisi yang lebih
mudah di
bandingkan bahan
yang lain yang pada
suh kamar
konduktivitasnya
jelek
7. Dari tabel diatas dapat diambil beberapa kesimpulan
bahwa:
1. Logam-logam menovalen adalah bukan superkonduktor
2. Logam-logam ferromagnetic dan anti ferromagnetic
adalah bukan superkonduktor.
3. Konduktor yang baik pada suhu kamar adalah bukan
superkonduktor dan logam superkonduktor
4. sebagai logam normal adalah bukan konduktor yang baik
pada suhu kamar.
5. Film tipis dari Be, Bi dan Fe adalah superkonduktor
6. Bismut, Pb dan Fe menjadi superkonduktor jika
mendapat tekanan yang tinggi.
8. BAHAN SUPERKONDUKTOR
JENIS 1
Yang termasuk jenis bahan superkonduktor I yaitu Pb, Ag dan Sn
yang menyalurkan arus pada permuakaannya sampai
kedalaman 10-4 mm pada medan magnet hingga setinggi-
tingginya adalah kuat medan magnet Nb dan paduan Pb. Pada
bahan superkonduktor jenis I yang menghantarkan arus tetap
akan menimbulkan medan magnet tanpa kerugian karena
medan listriknya di semua tempat adalah nol.
9. JENIS 2
Pada superkonduktor jenis II, jika medan magnetnya mencapai
medan kritis dan suhu kritisnya relatif
(kondisi tersebut lebih tinggi dari jenis I), keadaan
superkonduktor tidak langsung berubah menjadi
konduktor normal, tetapi menjadi bahan yang merupakan
peralihan atau dari kondisi superkonduktor
menjadi konduktor normal. Pada jenis ini yang menghantarkan
arus tetap akan menimbulkan medan
magnet dengan kerugian yang sangat kecil dan dapat
diabaikan.