2. Outline
2
1. Latar Belakang
2. P2K2 & Tujuan
P2K2
3. Tempat & Waktu
Pelaksanaan
4. Peserta P2K2
5. Materi dan Peralatan 6. Pencatatan dan
Pelaporan
3. TUJUAN PKH
meningkatkan taraf
hidup keluarga
penerima manfaat
melalui akses
layanan pendidikan,
kesehatan, dan
kesejahteraan sosial
mengurangi beban
pengeluaran dan
meningkatkan
pendapatan
keluarga miskin
dan rentan
menciptakan
perubahan perilaku
dan kemandirian
keluarga penerima
manfaat dalam
mengakses layanan
kesehatan dan
pendidikan serta
kesejahteraan sosial
mengurangi
kemiskinan dan
kesenjangan
antar
kelompok
pendapatan
mengenalkan
manfaat produk
dan jasa
keuangan formal
kepada Keluarga
Penerima
Manfaat
P2K2 3
4. Mengapa Perubahan Perilaku
Dibutuhkan?
Menurut A Philosophical Framework for Conditional Cash
Transfers, Jaron Abelsohn, 2011:
• Program perlindungan sosial di banyak negara berkembang
adalah bagian penting dalam strategi pembangunan.
• Perlindungan sosial bertujuan mengurangi risiko sosial,
meningkatkan kesetaraan, mengurangi kemiskinan karena
potensi manfaat jangka panjang perubahan perilaku positif
akibat kondisionalitas dalam CCT
4
5. PERUBAHAN PERILAKU
Upaya perubahan perilaku dalam PKH dilakukan melalui,
1. Bantuan sosial dengan syarat pemenuhan
kondisionalitas sehingga terbentuk perilaku yang
diinginkan.
2. Pendampingan dalam Pertemuan Peningkatan
Kemampuan Keluarga (P2K2) atau Family
Development Session (FDS)
5
6. Mengapa Perubahan Perilaku
Dibutuhkan?
• Temuan dari Mexico menunjukan bawa FDS (disebut “platicas”) di Oportunidades
CCT telah “berkontribusi dalam memperbaiki outcome kesehatan dengan
mendorong konsumsi makanan yang lebih baik (Hoddinott dan Skoufias 2004) dan
dengan meningkatkan pengetahuan dalam berbagai isu kesehatan” (Duarte Gómez
et al. 2004).
• Kajian dari Bangladesh menunjukan bahwa menggabungkan bantuan tunai dengan
perubahan perilaku mendorong terjadinya dampak yang lebih besar secara
signifikan termasuk pengeluaran yang lebih besar dalam makanan sehat (susu,
daging, telur dan ikan) dibandingkan jika hanya bantuan tunai saja .
• Di Jamaica, Program Home Visits, Program ini mengajarkan ibu tentang pengasuhan
anak untuk perkembangan kognitif yang lebih baik dan secara berkesinambungan
merubah perilaku. (Walker et al. 2000, 2005)
6
7. Dampak Kemiskinan pada Keluarga
Kemiskinan berdampak pada 3 aspek utama dalam kehidupan keseharian : Kualitas
pengasuhan, keterbatasan kemampuan memenuhi kebutuhan nutrisi dan kekerasan
(SMERU,2015).
7
DAMPAK KEPADA ANAK
1. Keterbatasan kesempatan dalam
menerima nutrisi yang cukup
2. Tingkat pendidikan yang lebih rendah
3. Buruknya pengasuhan
4. Motivasi anak bergeser dari sekolah
kepada bekerja untuk mendapat
penghasilan tambahan
DAMPAK KEPADA KELUARGA
Berhutang kepada keluarga terdekat,
koperasi atau pihak lainnya yang kadang
diiringi dengan bunga yang tinggi.
8. • P2K2 merupakan proses belajar secara
terstruktur untuk memperkuat terjadi
perubahan perilaku pada KPM.
• Secara umum P2K2 bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan,
pemahaman mengenai pentingnnya
pendidikan, kesehatan dan pengelolaan
keuangan bagi keluarga.
Apa itu P2K2
8
9. 1. Meningkatkan pengetahuan praktis mengenai kesehatan, pendidikan
dan pengasuhan, ekonomi, dan perlindungan anak.
2. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman keluarga PKH mengenai
kondisi,kebutuhan dan perawatan yang dibutuhkan lansia dan orang
dengan disabilitas berat
3. Membangun kesadaran peserta PKH terhadap pentingnya
pemenuhan kewajiban dalam bidang kesehatan dan pendidikan
dalam PKH
4. Menjaga dan memperkuat perubahan perilaku positif terkait
pendidikan dan pengasuhan, kesehatan, ekonomi dan perlindungan
anak.
5. Menjaga dan memperkuat perubahan perilaku positif terkait
perawatan dan pemeliharaan terhadap lansia dan orang dengan
disabilitas berat
6. Meningkatkan ketrampilan orang tua dalam bidang pendidikan dan
pengasuhan anak, kesehatan, ekonomi dan perlindungan anak
7. Meningkatkan kemampuan peserta untuk mengenali potensi yang
ada pada diri dan lingkungannya agar dapat digunakan dalam
peningkatan kesejahteraan keluarga dan masyarakat
Tujuan Khusus P2K2
9
10. Modul P2K2
10
Modul Pengasuhan dan
Pendidikan
• Menjadi orang tua yang sukses
• Memahami perilaku belajar anak usia dini
• Menumbuhkan perilaku positif anak
• Membantu anak sukses di sekolah
Modul Pengelolaan Keuangan
Keluarga
•Mengatur sumber daya yang terbatas
•Strategi menabung dan berhutang
•Memulai usaha sendiri
Modul Perlindungan Anak
•Pencegahan kekerasan
•Pencegahan penelantaran
Modul Kesejahteraan Sosial
•Pelayanan Kesejahteraan Sosial Lansia
•Pelayanan Kesejahteraan Sosial Disabilitas
Fokus pada upaya
peningkatan
kesehatan ibu dan
anak khususnya
1000 Hari Pertama
Kehidupan
Mengurangi faktor
stressor dalam
keluarga PKH
melalui pengelolaan
keuangan yang lebih
baik dan
menghadapi beban
keluarga
Menciptakan
dukungan keluarga
terhadap
perkembangan
dan pendidikan
anak
Mengurangi
kemiskinan
dan
kesenjangan
antar
kelompok
pendapatan
Modul Kesehatan dan Gizi
•Pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan
•Gizi Ibu Hamil dan pemeriksaaan kehamilan
•Menyusui dan layanan kesehatan setelah kehamilan
•Kesakitan dan Kesehatan Lingkungan (cuci tangan,
jamban etc)
Keluaran
yang lebih
baik dalam
kesehatan
dan
pendidikan
anak
11. Tempat Pelaksanaan
1. Dapat dijangkau dengan mudah oleh peserta
2. Memadai untuk menampung semua peserta
3. Memadai untuk menyajikan dan menampilkan
materi pembelajaran
4. Tidak berlokasi di dekat keramaian yang
mengganggu pertemuan (jalan, pasar,
sekolah)
5. Diselenggarakan di waktu yang disepakati oleh
peserta dan pendamping
6. P2K2 dapat dilaksanakan di tempat fasilitas
umum seperti ruang pertemuan aula
kelurahan, rumah peserta, sekolah, dll dengan
berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait
Foto: FDS Kab. Gunung Kidul
11
12. Waktu Pelaksanaan
• Pertemuan P2K2 diselenggarakan minimal 1 kali dalam sebulan
• 1 sesi disampaikan dalam 1 kali pertemuan
• Penentuan sesi disesuaikan dengan kebutuhan dan aspirasi KPM
• Penyampaian sesi P2K2 berlangsung sesuai panduan dalam modul
maksimal 120 menit
• Waktu penyelenggaraan P2K2 dapat ditentukan sesuai
kesepakatan antara peserta PKH dan Pendamping
• Modul P2K2 saat ini terdiri dari 14 Sesi, jika 14 sesi sudah
disampaikan, Pendamping harus mengulangi kembali pemberian
materi untuk mengingatkan KPM
12
13. Peserta dan Fasilitator P2K2
• Peserta P2K2 adalah seluruh KPM PKH
yang telah ditetapkan.
• Untuk mengoptimalkan proses
pembelajaran, jumlah peserta yang
menghadiri P2K2 tidak kurang dari 30
orang. Jumlah peserta disesuaikan
dengan sesi/materi P2K2.
• Fasilitator/Narasumber P2K2 meliputi
Pendamping, Peksos Supervisor, atau
pihak lain yang sesuai dengan
sesi/materi yang dibahas. 13
14. Alat Bantu Ajar P2K2
1. Peralatan yang diperlukan dalam
pelaksanaan P2K2 adalah:
Modul bagi Pendamping, Buku
Pintar, Brosur, Poster, Flipchart,
Film, Alat permainan (kartu,
papan permainan)
2. Peralatan Audio Visual
pendukung berupa laptop,
speaker, TV, DVD Player (jika
ada) dan alat tulis.
14
15. TUJUAN MODUL P2K2
15
Modul Kesehatan dan Gizi
• Membantu ibu mengetahui pentingnya
1000 hari pertama kehidupan untuk
pertumbuhan dan perkembangan anak.
• Mengetahui kebutuhan gizi ibu hamil
dan pelayanan kesehatan yang
dibutuhkan selama ibu hamil, bersalin
dan nifas.
• Mengetahui pentingnya MPASI yang
berkualitas
• Mengenali perilaku hidup bersih dan
sehat
Pengasuhan dan Pendidikan Anak
• Membantu Ibu memiliki konsep diri
yang baik sebagai orang tua,
meningkatkan keterlibatan ayah dalam
pengasuhan dan mengurangi perilaku
kekerasan terhadap anak.
• Membantu orang tua untuk dapat
menghargai anak dan mengetahui
dampak negatif kekerasan terhadap
anak.
• Memberikan pemahaman arti bermain
bagi anak.
• Mendorong orang tua untuk terlibat
aktif dalam pendidikan anak di sekolah.
16. Perlindungan Anak
• Mengenali perilaku kekerasan pada
anak dan pencegahannya
• Mengenali perilaku penelantaran
dan pencegahannya
16
Pengelolaan Keuangan Keluarga
• Membantu ibu mengelola keuangan
keluarga dengan mempelajari prinsip-
prinsip dasar pengelolaan keuangan
(kebutuhan vs keinginan, pendapatan vs
pengeluaran)
• Membantu Ibu untuk memiliki tujuan
keuangan dan mencapainya dengan
menabung dan mengetahui strategi
meminjam
• Mendorong ibu untuk menambah
keuangan keluarga melalui usaha kecil
dan strategi bagaimana memulai usaha
tersebut.
17. Modul Kesejahteraan Sosial
Pelayanan Kesejahteraan Sosial
Lanjut Usia
• Membantu keluarga mengenali
kebutuhan lansia dan
bagaimana memperlakukan
lansia dengan tepat
Pelayanan Kesejahteraan Sosial
Penyandang Disabilitas
• Membantu keluarga dalam
mengidentifikasi kebutuhan
penyadang disabilitas berat
dalam keluarga maupun dalam
masyarakat
17
19. INDIKATOR
1. Jumlah Kelompok Pertemuan PKH
yang menerima P2K2 setiap sesi
di suatu kabupaten/provinsi
2. Jumlah Pendamping PKH yang
melakukan P2K2 di suatu
kabupaten/provinsi
19
20. ALUR PELAPORAN PELAKSANAAN P2K2
Pelaksanaan P2K2
Keluarga Penerima
Manfaat (KPM)
Pendamping
Peksos Supervisor
Kab/Kota
Koordinator
Wilayah
Pusat/Dit.JSK
• Buat Rencana Pelaksanaan
Kegiatan
• Isi form P2K2.01
• Daftar Hadir (P2K2.01A)
• Dilampirkan dalam laporan
bulanan
• Rekapitulasi P2K2.01
Pendamping
• Isi form P2K2.02
• Rekapitulasi form
P2K2.02
• Isi Form P2K2.03
Indikator Pelaksanaan P2K2
• Persentase Pendamping yang melaksanakan P2K2
• Jumlah Kelompok yang mengikuti P2K2
Dinas Sosial
Kab/Kota
Dinas Sosial
Provinsi
• Rekapitulasi
seluruh Provinsi
20
Instrumen 2: E warung dan KUBE.
Intrumen 3: P2K2
Instrumen 4: komplementaritas
Cukup jelaskan
DI desain ulang biar ga terlalu panjang.
Jadikan satu kalimat poin nomor 1
Kalimatnya sederhanakan.
Ada keperluan khusus tergantung kondisi lapangan. Misalnya, kumpulkan ibu-ibu hamil, untuk materi tenang kehamilan.
Jangan P2K2 menjadi robotisme.
Pastikan kembali alat peraga.
Tujuan modul diurut lagi, perbaiki, konsistensi dengan nomenklatur modul.
Perbaiki
Perbaiki
Status diklat diganti
Mengikuti Diklat FDS di kemsos
Mengikuti Diklat FDS mandiri
Mengikuti Diklat melalui e-learning
Belum Diklat
Pisahkan status diklat/identitas tentang pendamping lainnya. Tambahkan Peksos Supervisornya. Peksos supervisor harus membuat form sendiri.
Konsistensi, standarisasi. Struktur sesuaikan.
Form monitoring harus dibuat ulang. Agar dapat mengakomodir pertemuan lain spt family gathering.
Lembar monitoring dibuat matriks per sesi, sesi urutkan. Adanya penjelasan tentang sesi disesuaikan dengan kebutuhan.
Tertarik adanya workplan untuk FDS. Sebelum membuat workplan, adanya asesmen terlebih dahulu. Modul menjadi toolkit. Ajarkan di biori untuk membuat workplan P2K2.
Jangan satukan monitoring pendamping dan monitoring kelompok. Pisah antara form pendamping dan form kelompok. MONITORING P2K2 02 tentang sesi-sesi modul.
Disagregat kecamatan: ada dua variable yang diukur, kuantitas pendamping dan kuantitas kelompok.