SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Teknologi Pengolahan
Kelapa Sawit
“Pengepresan Kelapa Sawit”

Dipresentasikan oleh:
Elvia Azara
Elvira Idha Cahyati
Putri Pidia Permata Mindra
Ryan Tito
D3 Teknik Kimia Universitas Riau
Pengolahan Tandan buah segar menjadi
CPO dan kernel melalui beberapa stasiun
pengolahan, meliputi:








Stasiun
Stasiun
Stasiun
Stasiun
Stasiun
Stasiun

penerimaan buah
penebahan (sterilizer station)
pengepresan (press station)
pemurnian (clarification station)
pengolahan inti
penyimpanan (storage station)
Pengepresan Kelapa Sawit
Brondolan yang telah mengalami pencacahan dan
keluar melalui bagian bawah digester sudah berupa
bubur. Hasil cacahan tersebut langsung masuk ke alat
pengepresan yang berada persis di bawah digester.
Pada pabrik kelapa sawit, umumnya digunakan screw
press sebagai alat pengepresan untuk memisahkan
minyak dari daging buah.
Pengepresan Kelapa Sawit
Mekanisme screw press ialah masuknya adonan
kedalam sylindre press dan mengisi worm, volume
setiap space worm berbeda, semakin mengarah ke
ujung asscrew volume semakin kecil, sehingga
perpindahan massa akan menyebabkan minyak
terperas.
Pengepresan Kelapa Sawit
Proses pemisahan minyak terjadi akibat putaran screw
mendesak bubur buah, sedangkan dari arah yang
berlawanan tertahan oleh sliding cone. Screw dan
sliding cone ini berada di bawah selubung baja yang
disebut press cage, di mana dindingnya berlubanglubang di seluruh permukaannya. Dengan demikian,
minyak dari bubur buah yang terdesak ini akan keluar
melalui lubang-lubang press cage, sedangkan
ampasnya keluar melalui celah antara sliding cone
dan press cage.
Pengepresan Kelapa Sawit
Selama proses pengempaan berlangsung, air panas
ditambahkan ke dalam screw press. Hal ini bertujuan
untuk pengenceran (dillution) sehingga massa bubur
buah yang dikempa tidak terlalu rapat. Jika massa
bubur buah terlalu rapat maka akan dihasilkan cairan
dengan viskositas tinggi yang akan menyulitkan
proses pemisahan sehingga mempertinggi kehilangan
minyak. Jumlah penambahan air berkisar 10-15 %
dari berat TBS yang diolah dengan temperatur air
sekitar 900C. Proses pengempaan akan menghasilkan
minyak kasar dengan kadar 50% minyak, 42% air, dan
8% zat padat
Pengepresan Kelapa Sawit
Screw press yang digunakan mempunyai kapasitas yang
dapat diatur dengan penyesuaian putaran ulirnya.
Makin tinggi tekanan kempa makin rendah kadar
minyak dalam ampas kempa, tetapi makin banyak biji
yang pecah dalam kempa. Oleh karena itu pilihan
tekanan kempa adalah kompromi antara dua hal
tersebut.
Kelebihan Screw Press
•

•
•
•

•

Kapasitas oleh alat yang tinggi, dan dapat
menghemat tempat jika dibandingkan dengan
hidraulic press. Kapasitas olah screw press berkisar
antara 5-15 ton TBS/jam
Karena kapasitas yang tinggi maka biaya operasi per
ton TBS sangat rendah.
Kebutuhan operator untuk mengoperasikan alat
sedikit.
Kebutuhan tenaga (power) yang rendah untuk
memeras buah.
Cake breaker conveyor lebih mudah memecahkan
gumpalan cake yang keluar.
Kekurangan Screw Press
•
•
•

•

Membutuhkan ongkos perawatan yang tinggi.
Banyak biji yang pecah, terutama biji yang terdiri dari
cangkang tipis.
Minyak yang keluar dari screw press lebih banyak
mengandung padatan yang terdiri dari serat, pasir, dan
lumpur sehingga minyak yang keluar ke oil gutter lebih
pekat, dan akan membutuhkan air pengencer yang lebih
banyak.
Akibat pengempaan yang berfungsi juga untuk
mencincang dan mengaduk adonan maka minyak lebih
cenderung mengarah ke emulsi sehingga dalam air
buangan yang keluar ke fat pit mengandung minyak yang
lebih tinggi.
Pengepresan Kelapa Sawit
Selain
proses
pengepresan,
ekstraksi
minyak juga dapat dilakukan dengan
beberapa proses lain yaitu:
• ekstraksi dengan sentrifugasi,
• ekstraksi dengan bahan pelarut, dan
• ekstraksi dengan tekanan hidrolis.
Pengepresan Kelapa Sawit
Ekstraksi dengan sentrifugasi dan ekstraksi dengan
tekanan hidrolis punya kelemahan dimana ampas
press langsung tercampur dengan minyak yang
dihasilkan.
Sehingga
membutuhkan
proses
pemisahan ampas press dengan minyak yang
dihasilkan lebih lama. Berbeda dengan ekstraksi
dengan cara screw press, dimana ampas press tidak
tercampur sepenuhnya dengan minyak yang
dihasilkan. Sehingga hanya dibutuhkan pemisahan
serat-serat ampas kecil dalam jumlah yang lebih
sedikit.
Pengepresan Kelapa Sawit
Minyak yang dihasilkan pada ekstraksi dengan bahan
pelarut bercampur dengan bahan pelarut. Sehingga
perlu dilakukan proses pemanasan agar minyak
terpisah dari pelarut. Dan proses ekstraksi dengan
bahan pelarut tersebut juga membutuhkan biaya dan
pelarut yang banyak. Sedangkan ekstraksi dengan
cara screw press mengeluarkan biaya yang lebih
sedikit karena tidak menggunakan pelarut.
Pengepresan Kelapa Sawit
Minyak yang dihasilkan pada ekstraksi dengan bahan
pelarut bercampur dengan bahan pelarut. Sehingga
perlu dilakukan proses pemanasan agar minyak
terpisah dari pelarut. Dan proses ekstraksi dengan
bahan pelarut tersebut juga membutuhkan biaya dan
pelarut yang banyak. Sedangkan ekstraksi dengan
cara screw press mengeluarkan biaya yang lebih
sedikit karena tidak menggunakan pelarut.
Sekian dan Terima Kasih

More Related Content

What's hot

"peralatan pemisahan" Ayakan
"peralatan pemisahan" Ayakan"peralatan pemisahan" Ayakan
"peralatan pemisahan" AyakanHilya Fithri
 
Persentasi alat tanam benih (seeder)
Persentasi alat tanam benih (seeder)Persentasi alat tanam benih (seeder)
Persentasi alat tanam benih (seeder)Helmas Tanjung
 
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopi
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopiteknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopi
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopiNurulia Dimitha
 
Pengeringan (drying)
Pengeringan (drying)Pengeringan (drying)
Pengeringan (drying)Agnescia Sera
 
Fluidized bed dryer
Fluidized bed dryerFluidized bed dryer
Fluidized bed dryerIffa M.Nisa
 
Pengolahan tepung gandum
Pengolahan tepung gandumPengolahan tepung gandum
Pengolahan tepung gandumRiyadi Haykal
 
Prinsip kerja rotary drum vacuum filter
Prinsip kerja rotary drum vacuum filterPrinsip kerja rotary drum vacuum filter
Prinsip kerja rotary drum vacuum filterAhmadjuni1
 
Tanaman ubi kayu
Tanaman ubi kayuTanaman ubi kayu
Tanaman ubi kayuNur Haida
 
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranFransiska Puteri
 
Laporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan Tradisional
Laporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan TradisionalLaporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan Tradisional
Laporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan TradisionalErnalia Rosita
 

What's hot (20)

"peralatan pemisahan" Ayakan
"peralatan pemisahan" Ayakan"peralatan pemisahan" Ayakan
"peralatan pemisahan" Ayakan
 
Penyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan AirPenyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan Air
 
Persentasi alat tanam benih (seeder)
Persentasi alat tanam benih (seeder)Persentasi alat tanam benih (seeder)
Persentasi alat tanam benih (seeder)
 
Process flow diagram pg
Process flow diagram pgProcess flow diagram pg
Process flow diagram pg
 
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopi
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopiteknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopi
teknis budidaya tanaman kopi dan komoditas kopi
 
Continuous Tunnel Dryer
Continuous Tunnel DryerContinuous Tunnel Dryer
Continuous Tunnel Dryer
 
Air dan Tanaman
Air dan Tanaman Air dan Tanaman
Air dan Tanaman
 
Evaporasi (Penguapan)
Evaporasi (Penguapan)Evaporasi (Penguapan)
Evaporasi (Penguapan)
 
Pengeringan (drying)
Pengeringan (drying)Pengeringan (drying)
Pengeringan (drying)
 
Fluidized bed dryer
Fluidized bed dryerFluidized bed dryer
Fluidized bed dryer
 
SAWIT - PPT
SAWIT - PPT SAWIT - PPT
SAWIT - PPT
 
Pengolahan tepung gandum
Pengolahan tepung gandumPengolahan tepung gandum
Pengolahan tepung gandum
 
Prinsip kerja rotary drum vacuum filter
Prinsip kerja rotary drum vacuum filterPrinsip kerja rotary drum vacuum filter
Prinsip kerja rotary drum vacuum filter
 
Evaporator
EvaporatorEvaporator
Evaporator
 
Tanaman c3
Tanaman c3Tanaman c3
Tanaman c3
 
Bab screening
Bab screeningBab screening
Bab screening
 
Tanaman ubi kayu
Tanaman ubi kayuTanaman ubi kayu
Tanaman ubi kayu
 
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
 
Laporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan Tradisional
Laporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan TradisionalLaporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan Tradisional
Laporan Praktikum Minyak Kelapa Modern dan Tradisional
 
Transpirasi
TranspirasiTranspirasi
Transpirasi
 

Viewers also liked

Pabrik minyak kelapa sawit
Pabrik minyak kelapa sawitPabrik minyak kelapa sawit
Pabrik minyak kelapa sawitMuhammad Yuswani
 
Minyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia pangan
Minyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia panganMinyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia pangan
Minyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia panganasriachemis
 
Minyak kelapa sawit
Minyak kelapa sawitMinyak kelapa sawit
Minyak kelapa sawitelsa pratiwi
 
Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...
Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...
Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...Trie Marcory
 
Minyak goreng bab1
Minyak goreng bab1Minyak goreng bab1
Minyak goreng bab1Ibenk Hallen
 
IBM1_Pengantar Minyak dan Lemak
IBM1_Pengantar Minyak dan LemakIBM1_Pengantar Minyak dan Lemak
IBM1_Pengantar Minyak dan LemakTitis Sari
 
Kod amali minyak kelapa sawit
Kod amali minyak kelapa sawitKod amali minyak kelapa sawit
Kod amali minyak kelapa sawitAsif Yahya
 
Proses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapaProses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapaVitha d'Ggr
 
Pengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbs
Pengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbsPengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbs
Pengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbsAndreas W. Krisdiarto
 
Keterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawit
Keterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawitKeterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawit
Keterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawitAndreas W. Krisdiarto
 
Topograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa Sawit
Topograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa SawitTopograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa Sawit
Topograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa SawitAndreas W. Krisdiarto
 
Prospek tanaman kakao di Indonesia
Prospek tanaman kakao di IndonesiaProspek tanaman kakao di Indonesia
Prospek tanaman kakao di IndonesiaEmma Femi
 
Nota Pengenalan Tentang Kelapa sawit
Nota Pengenalan Tentang Kelapa sawitNota Pengenalan Tentang Kelapa sawit
Nota Pengenalan Tentang Kelapa sawitfadfadz
 
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...CIFOR-ICRAF
 

Viewers also liked (20)

Pabrik minyak kelapa sawit
Pabrik minyak kelapa sawitPabrik minyak kelapa sawit
Pabrik minyak kelapa sawit
 
Minyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia pangan
Minyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia panganMinyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia pangan
Minyak (Kelapa Sawit dan Kelapa) _Biokimia pangan
 
Indsutri kelapa sawit
Indsutri kelapa sawitIndsutri kelapa sawit
Indsutri kelapa sawit
 
Minyak kelapa sawit
Minyak kelapa sawitMinyak kelapa sawit
Minyak kelapa sawit
 
Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...
Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...
Isolasi dan Karakterisasi Alkaloid Anti Mikroba dari Bunga Kamboja Putih Terh...
 
Minyak goreng bab1
Minyak goreng bab1Minyak goreng bab1
Minyak goreng bab1
 
Analisis Lipid
Analisis LipidAnalisis Lipid
Analisis Lipid
 
IBM1_Pengantar Minyak dan Lemak
IBM1_Pengantar Minyak dan LemakIBM1_Pengantar Minyak dan Lemak
IBM1_Pengantar Minyak dan Lemak
 
Kod amali minyak kelapa sawit
Kod amali minyak kelapa sawitKod amali minyak kelapa sawit
Kod amali minyak kelapa sawit
 
Ppt kimia sawit
Ppt kimia sawitPpt kimia sawit
Ppt kimia sawit
 
Proses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapaProses pengolahan minyak_kelapa
Proses pengolahan minyak_kelapa
 
Pengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbs
Pengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbsPengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbs
Pengaruh lama tunda & Sinar Matahari thd mutu tbs
 
Keterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawit
Keterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawitKeterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawit
Keterkaitan infrastruktur Jalan & hujan thd restan TBS kelapa sawit
 
PT. Puri Hijau Lestari
PT. Puri Hijau LestariPT. Puri Hijau Lestari
PT. Puri Hijau Lestari
 
Topograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa Sawit
Topograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa SawitTopograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa Sawit
Topograf dan umur Pemanen Thd Kapasitas Pemanenan TBS Kelapa Sawit
 
Prospek tanaman kakao di Indonesia
Prospek tanaman kakao di IndonesiaProspek tanaman kakao di Indonesia
Prospek tanaman kakao di Indonesia
 
Nota Pengenalan Tentang Kelapa sawit
Nota Pengenalan Tentang Kelapa sawitNota Pengenalan Tentang Kelapa sawit
Nota Pengenalan Tentang Kelapa sawit
 
Perubahan Struktur dan Peningkatan Digestibilitas Tandan Kosong Kelapa Sawit ...
Perubahan Struktur dan Peningkatan Digestibilitas Tandan Kosong Kelapa Sawit ...Perubahan Struktur dan Peningkatan Digestibilitas Tandan Kosong Kelapa Sawit ...
Perubahan Struktur dan Peningkatan Digestibilitas Tandan Kosong Kelapa Sawit ...
 
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...
TANTANGAN BERBAGAI KOMODITAS PERKEBUNAN DALAM MEMENUHI TUJUAN DAN STANDAR BER...
 
Manajemen perkebunan
Manajemen perkebunanManajemen perkebunan
Manajemen perkebunan
 

Similar to Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito

Tipus produksi cpo 4
Tipus produksi cpo 4Tipus produksi cpo 4
Tipus produksi cpo 4Ebermusic
 
Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016Zai13
 
Laporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin EkstraksiLaporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin EkstraksiMelina Eka
 
Kelompok 3 PP(dekanter)
Kelompok 3 PP(dekanter)Kelompok 3 PP(dekanter)
Kelompok 3 PP(dekanter)Jaýa Mañdala
 
Digester & pressing st.pdf
Digester & pressing st.pdfDigester & pressing st.pdf
Digester & pressing st.pdfanggun417773
 
Extraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptx
Extraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptxExtraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptx
Extraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptxImronDiponegoro1
 
Energi alternatif pengganti minyak bumi
Energi alternatif pengganti minyak bumiEnergi alternatif pengganti minyak bumi
Energi alternatif pengganti minyak bumiYasirecin Yasir
 
Industri cpo elsagita siagian
Industri cpo elsagita siagianIndustri cpo elsagita siagian
Industri cpo elsagita siagianEuni Situmeang
 
Laporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdf
Laporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdfLaporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdf
Laporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdfMuhammadFajarAgimNas
 
Siklus mesin diesel 2 langkah
Siklus mesin diesel 2 langkahSiklus mesin diesel 2 langkah
Siklus mesin diesel 2 langkahTio Antoni
 
MAKALAH INDAH KUSUMA .docx
MAKALAH INDAH KUSUMA .docxMAKALAH INDAH KUSUMA .docx
MAKALAH INDAH KUSUMA .docxIndahKusuma35
 
Presentasi Sidang Laporan Kerja Praktek
Presentasi Sidang Laporan Kerja PraktekPresentasi Sidang Laporan Kerja Praktek
Presentasi Sidang Laporan Kerja PraktekYahya Zulkarnain
 
Entrepreneurship chemical
Entrepreneurship chemicalEntrepreneurship chemical
Entrepreneurship chemicalMasyithahFauzi
 
Tepung batok kelapa
Tepung batok kelapaTepung batok kelapa
Tepung batok kelapaseoindratma
 

Similar to Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito (20)

pengolahan kelapa sawit
pengolahan kelapa sawitpengolahan kelapa sawit
pengolahan kelapa sawit
 
Tipus produksi cpo 4
Tipus produksi cpo 4Tipus produksi cpo 4
Tipus produksi cpo 4
 
Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016Screw press zairina rahmi 12644016
Screw press zairina rahmi 12644016
 
Laporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin EkstraksiLaporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
Laporan Praktikum Alat dan Mesin Ekstraksi
 
Kelompok 3 PP(dekanter)
Kelompok 3 PP(dekanter)Kelompok 3 PP(dekanter)
Kelompok 3 PP(dekanter)
 
Digester & pressing st.pdf
Digester & pressing st.pdfDigester & pressing st.pdf
Digester & pressing st.pdf
 
Extraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptx
Extraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptxExtraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptx
Extraksi Minyak dari Oilseeds Bearing Materials.pptx
 
Energi alternatif pengganti minyak bumi
Energi alternatif pengganti minyak bumiEnergi alternatif pengganti minyak bumi
Energi alternatif pengganti minyak bumi
 
Stasiun pemurnian minyak 5
Stasiun pemurnian minyak 5Stasiun pemurnian minyak 5
Stasiun pemurnian minyak 5
 
Industri cpo elsagita siagian
Industri cpo elsagita siagianIndustri cpo elsagita siagian
Industri cpo elsagita siagian
 
proposal ows
proposal owsproposal ows
proposal ows
 
Laporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdf
Laporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdfLaporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdf
Laporan kelompok 3 ekonomi teknik.pdf
 
Siklus mesin diesel 2 langkah
Siklus mesin diesel 2 langkahSiklus mesin diesel 2 langkah
Siklus mesin diesel 2 langkah
 
MOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptx
MOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptxMOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptx
MOTOR BAKAR Kelompok KITA.pptx
 
MAKALAH INDAH KUSUMA .docx
MAKALAH INDAH KUSUMA .docxMAKALAH INDAH KUSUMA .docx
MAKALAH INDAH KUSUMA .docx
 
Presentasi Sidang Laporan Kerja Praktek
Presentasi Sidang Laporan Kerja PraktekPresentasi Sidang Laporan Kerja Praktek
Presentasi Sidang Laporan Kerja Praktek
 
Entrepreneurship chemical
Entrepreneurship chemicalEntrepreneurship chemical
Entrepreneurship chemical
 
Minyak ikan
Minyak ikanMinyak ikan
Minyak ikan
 
Ini cari uang lewat ekiosku com
Ini cari uang lewat ekiosku comIni cari uang lewat ekiosku com
Ini cari uang lewat ekiosku com
 
Tepung batok kelapa
Tepung batok kelapaTepung batok kelapa
Tepung batok kelapa
 

Recently uploaded

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 

Teknologi pengolahan kelapa sawit - pengepresan kelapa sawit by Ryan Tito

  • 1. Teknologi Pengolahan Kelapa Sawit “Pengepresan Kelapa Sawit” Dipresentasikan oleh: Elvia Azara Elvira Idha Cahyati Putri Pidia Permata Mindra Ryan Tito D3 Teknik Kimia Universitas Riau
  • 2. Pengolahan Tandan buah segar menjadi CPO dan kernel melalui beberapa stasiun pengolahan, meliputi:       Stasiun Stasiun Stasiun Stasiun Stasiun Stasiun penerimaan buah penebahan (sterilizer station) pengepresan (press station) pemurnian (clarification station) pengolahan inti penyimpanan (storage station)
  • 3. Pengepresan Kelapa Sawit Brondolan yang telah mengalami pencacahan dan keluar melalui bagian bawah digester sudah berupa bubur. Hasil cacahan tersebut langsung masuk ke alat pengepresan yang berada persis di bawah digester. Pada pabrik kelapa sawit, umumnya digunakan screw press sebagai alat pengepresan untuk memisahkan minyak dari daging buah.
  • 4. Pengepresan Kelapa Sawit Mekanisme screw press ialah masuknya adonan kedalam sylindre press dan mengisi worm, volume setiap space worm berbeda, semakin mengarah ke ujung asscrew volume semakin kecil, sehingga perpindahan massa akan menyebabkan minyak terperas.
  • 5. Pengepresan Kelapa Sawit Proses pemisahan minyak terjadi akibat putaran screw mendesak bubur buah, sedangkan dari arah yang berlawanan tertahan oleh sliding cone. Screw dan sliding cone ini berada di bawah selubung baja yang disebut press cage, di mana dindingnya berlubanglubang di seluruh permukaannya. Dengan demikian, minyak dari bubur buah yang terdesak ini akan keluar melalui lubang-lubang press cage, sedangkan ampasnya keluar melalui celah antara sliding cone dan press cage.
  • 6. Pengepresan Kelapa Sawit Selama proses pengempaan berlangsung, air panas ditambahkan ke dalam screw press. Hal ini bertujuan untuk pengenceran (dillution) sehingga massa bubur buah yang dikempa tidak terlalu rapat. Jika massa bubur buah terlalu rapat maka akan dihasilkan cairan dengan viskositas tinggi yang akan menyulitkan proses pemisahan sehingga mempertinggi kehilangan minyak. Jumlah penambahan air berkisar 10-15 % dari berat TBS yang diolah dengan temperatur air sekitar 900C. Proses pengempaan akan menghasilkan minyak kasar dengan kadar 50% minyak, 42% air, dan 8% zat padat
  • 7. Pengepresan Kelapa Sawit Screw press yang digunakan mempunyai kapasitas yang dapat diatur dengan penyesuaian putaran ulirnya. Makin tinggi tekanan kempa makin rendah kadar minyak dalam ampas kempa, tetapi makin banyak biji yang pecah dalam kempa. Oleh karena itu pilihan tekanan kempa adalah kompromi antara dua hal tersebut.
  • 8. Kelebihan Screw Press • • • • • Kapasitas oleh alat yang tinggi, dan dapat menghemat tempat jika dibandingkan dengan hidraulic press. Kapasitas olah screw press berkisar antara 5-15 ton TBS/jam Karena kapasitas yang tinggi maka biaya operasi per ton TBS sangat rendah. Kebutuhan operator untuk mengoperasikan alat sedikit. Kebutuhan tenaga (power) yang rendah untuk memeras buah. Cake breaker conveyor lebih mudah memecahkan gumpalan cake yang keluar.
  • 9. Kekurangan Screw Press • • • • Membutuhkan ongkos perawatan yang tinggi. Banyak biji yang pecah, terutama biji yang terdiri dari cangkang tipis. Minyak yang keluar dari screw press lebih banyak mengandung padatan yang terdiri dari serat, pasir, dan lumpur sehingga minyak yang keluar ke oil gutter lebih pekat, dan akan membutuhkan air pengencer yang lebih banyak. Akibat pengempaan yang berfungsi juga untuk mencincang dan mengaduk adonan maka minyak lebih cenderung mengarah ke emulsi sehingga dalam air buangan yang keluar ke fat pit mengandung minyak yang lebih tinggi.
  • 10. Pengepresan Kelapa Sawit Selain proses pengepresan, ekstraksi minyak juga dapat dilakukan dengan beberapa proses lain yaitu: • ekstraksi dengan sentrifugasi, • ekstraksi dengan bahan pelarut, dan • ekstraksi dengan tekanan hidrolis.
  • 11. Pengepresan Kelapa Sawit Ekstraksi dengan sentrifugasi dan ekstraksi dengan tekanan hidrolis punya kelemahan dimana ampas press langsung tercampur dengan minyak yang dihasilkan. Sehingga membutuhkan proses pemisahan ampas press dengan minyak yang dihasilkan lebih lama. Berbeda dengan ekstraksi dengan cara screw press, dimana ampas press tidak tercampur sepenuhnya dengan minyak yang dihasilkan. Sehingga hanya dibutuhkan pemisahan serat-serat ampas kecil dalam jumlah yang lebih sedikit.
  • 12. Pengepresan Kelapa Sawit Minyak yang dihasilkan pada ekstraksi dengan bahan pelarut bercampur dengan bahan pelarut. Sehingga perlu dilakukan proses pemanasan agar minyak terpisah dari pelarut. Dan proses ekstraksi dengan bahan pelarut tersebut juga membutuhkan biaya dan pelarut yang banyak. Sedangkan ekstraksi dengan cara screw press mengeluarkan biaya yang lebih sedikit karena tidak menggunakan pelarut.
  • 13. Pengepresan Kelapa Sawit Minyak yang dihasilkan pada ekstraksi dengan bahan pelarut bercampur dengan bahan pelarut. Sehingga perlu dilakukan proses pemanasan agar minyak terpisah dari pelarut. Dan proses ekstraksi dengan bahan pelarut tersebut juga membutuhkan biaya dan pelarut yang banyak. Sedangkan ekstraksi dengan cara screw press mengeluarkan biaya yang lebih sedikit karena tidak menggunakan pelarut.