RPP adalah pegangan setiap guru dalam mengajar di dalam kelas.

1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMP Negeri 10 Palembang
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VII / 1
Mata Pelajaran : Matematika
Materi pokok : Bilangan Bulat
Sub materi pokok : Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)
Alokasi Waktu : 1 x 10 menit
Tahun Ajaran : 2015/2016
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yng dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1 Menghargai dan menghayati ajaran
agama yang dianutnya.
1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah
menjalankan sesuatu
2.1 Memiliki sikap logis, kritis, analitis,
konsisten dan teliti, bertanggungjawab,
responsif, dan tidak mudah menyerah
dalam memecahkan masalah.
2.1.1 Menunjukkan sikap bertanggung
jawab dalam menyelesaikan tugas
yang diberikan guru.
3.1 Membandingkan dan mengurutkan
beberapa bilangan bulat dan pecahan
serta menerapkan operasi hitung
bilangan bulat dan bilangan pecahan
dengan memanfaatkan berbagai sifat
operasi
3.1.1 Menentukan kelipatan dari suatu
bilangan.
3.1.2 Menentukan Kelipatan
Persekutuan Terbesar (KPK) dari
dua bilangan.
3.1.3 Menyelesaikan soal tentang KPK
yang berkenaan dengan
kehidupan sehari-hari.
4. 1 Menggunakan pola dan generalisasi
untuk menyelesaikan masalah
4.1.1 Terampil menggunakan kelipatan
persekutuan dan faktorisasi prima
untuk menentukan KPK.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pengamatan, tanya jawab, dan penugasan individu, diharapkan siswa terlibat aktif
dalam kegiatan pembelajaran untuk dapat:

2. 1. Jika diberikan suatu bilangan tertentu siswa dapat menentukan bahwa bilangan tersebut
merupakan kelipatan dari dua bilangan tertentu lainnya.
2. Jika diberikan tiga bilangan tertentu siswa dapat menentukan KPK dari bilangan tersebut
dengan tepat.
3. Jika diberikan soal tentang KPK yang berkenaan dengan kehidupan sehari-hari siswa
dapat menyelesaikan dengan tepat.
4. Jika diberikan soal tentang KPK siswa dapat menggunakan kelipatan persekutuan dan
faktorisasi prima dengan terampil.
D. Materi Ajar
Kelipatan Persekutuan
Menentukan KPK dengan faktorisasi prima
E. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, dan penugasan individu
F. Media Pembelajaran
PPT dan LCD
G. Sumber Belajar
Buku Matematika SMP Kelas VII Kurikulum 2013: Kemendikbud
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan waktu
Pendahulua
n
1.Guru memberi salam
2.Guru mengecek kehadiran siswa
3.Guru menyuruh perwakilan siswa untuk
memimpin doa
4.Guru mengingatkan kembali materi sebelumnya
5.Guru mengkomunikasikan tujuan pembelajaran
6.Guru mengecek kemampuan prasarat siswa dengan
tanya jawab
3 menit
Kegiatan inti 1.Siswa mengamati ,mencermati dan menjawab
pertanyaan terkait KPK
2.Siswa menganalisa ,menalar,mencoba dan
menyimpulkan cara menemukan KPK
3.Secara individu siswa menyelesaikan tugas yang
diberikan oleh guru
5 menit
Penutup 1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta
menyimpulkan pelajaran pada pertemuan tersebut.
2. Guru menginformasikan kepada siswa bahwa
pertemuan yang akan datang membahas tentang
perpangkatan bilangan bulat.
3. Pembelajaran diakhiri dengan mengucapkan
salam.
2 menit
H. Penilaian
1. Sikap sosial (Penilaian antar siswa)
a. Teknik Penilaian : Non Tes
b. Bentuk Instrumen: Angket
c. Kisi-kisi:
No Sikap/nilai Butir
Instrumen

3. 1
2
3
Bertanggung jawab
Percaya diri
Jujur
1,2,3,4
1,2,3,4
1,2,3,4
(instrumen dilihat: Lampiran 2)
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi
NO Indikator Butir
Instrumen
1.
2.
Menentukan kelipatan dari suatu bilangan.
Menentukan Kelipatan Persekutuan Terkecil
(KPK) dari tiga bilangan.
1
2
(instrumen lihat: Lampiran 3)
4. Keterampilan
a. Teknik Penilaian :Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi:
No. Indikator Butir
Instrumen
1 Terampil menemukan bilangan prima. 1
(instrumen lihat: Lampiran 4)
Palembang, November 2015
Mengetahui
Kepala SMP Negeri 10 Palembang Guru Mata Pelajaran Matematika
Zulkarnain, BA Endah Rizkiani
NIP. 1960110567893029 NIM. 0681181419026

4. Lampiran 1
Materi Ajar
a. Kelipatan Persekutuan
Daftarlah dua kelipatan bilangan berikut secara urut dari yang terkecil hingga terbesar.
Kelipatan yang dimaksud adalah kelipatan bilangan bulat positif. Perhatikan Tabel berikut.
Bilangan a x 1 a x 2
1 1 2
2 2 4
3 3 6
4 4 8
5 5 10
6 6 12
7 7 14
8 8 16
Dari tabel daftar bilangan-bilangan yang sama antara kelipatan 1 dan 2 adalah 2, 4, 6, dan 8
Bilangan 2, 4, 6, dan 8 disebut sebagai kelipatan persekutuan dari 1 dan 2. Sedangkan 2
disebut Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari 1 dan 2.
Contoh:
Pada sebuah pertunjukan sirkus, terdapat 3 buah lampu, yaitu lampu warna merah, kuning, dan
hijau. Mula-mula ketiga lampu itu menyala bersamaan. Kemudian lampu merah menyala setiap 5
detik, lampu kuning menyala setiap 4 detik dan lampu hijau menyala setiap 8 detik. Tiap berapa
detik ketiga lampu itu menyala bersamaan?
Penyelesaian:
Kelipatan 5 adalah bilangan 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35, 40, 45, 50, 55, 60, 75, 80, ...
Kelipatan 4 adalah bilangan 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, 32, 36, 40, 44, 48, 52, 58, ....
Kelipatan 8 adalah bilangan 8, 16, 24, 32, 40, 48, 56, 64, 72, 80, ....
diantara kelipatan bilangan 5, 4, dan 8 ada yang sama yaitu 40, 80, 120, dan seterusnya.
Permasalahan kita adalah tiap berapa detik ketiga lampu menyala bersamaan. Berarti yang
diinginkan adalah berapa detik kemudian ketiga lampu menyala bersama atau kelipatan bersama
terkecil dari bilangan 5, 4, dan 8. Jadi ketiga lampu menyala bersama tiap 40 detik.
b. Menentukan KPK dengan Faktorisasi Prima
Untuk menentukan KPK dengan cara faktorisasi prima, kalian harus bisa menyatakan suatu
bilangan bulat positif dalam bentuk perkalian bilangan-bilangan prima.
Contoh:
Tentukan KPK dari bilangan 8 dan 12
Langkah 1: menyatakan bilangan 8 dan 12 ke dalam bentuk faktorisasi prima.Untuk
menentukannya bisa menggunakan bantuan pohon faktor, sebagai berikut.
Dari pohon faktor tersebut dapat
dituliskan sebagai berikut.
8 = 2 x 2 x 2 = 23
12 = 2 x 2 x 3 = 22
x 3

5. Langkah 2 : Mengalikan semua faktor-faktor pada masing-masing bilangan dengan
ketentuan: Jika terdapat faktor prima yang sama pada kedua bilangan, maka dipilih yang
pangkat tertinggi.
Maka KPK dari 8 dan 12 adalah = 23
x 3 = 24

6. Lampiran 2
Instrumen Sikap Sosial
Lembar observasi bentuk daftar cek (check list) untuk sikap sosial dalam kegiatan proses belajar
No Aspek yg diukur 1 2 3 4
1 Berani bertanya, atau menjawab
pertanyaan
2 Melaksanakan tugas individu
dengan baik
3 Tidak menyontek dalam
mengerjakan soal individual
Keterangan:
4 : Selalu
3 : Sering
2 : Kadang-kadang
1 : Tidak pernah
Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

7. Lampiran 3
Lembar penilaian pengetahuan
No Penyelesaian Skor
1
2
3
Kelipatan dari 3 adalah 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 27, 30, 33, 36, 39, 42
Kelipatan dari 7 adalah 7, 14, 21, 28, 35, 42, 49, 56
Jadi, 39 adalah kelipatan 3 dan bukan kelipatan 7.
KPK dari 24, 48, dan 72 :
Jadi KPK 24, 48, dan 72 = 24
x 32
=
144
Diketahui : Vera belanja setiap 12 hari sekali.
Veronika belanja setiap 14 hari sekali.
Ditanya : Setelah berapa hari, Vera dan Veronika akan bersamaan belanja
di Swalayan tersebut ? Jawab :
Kelipatan 12 adalah bilangan 12, 24, 36, 48, 60, 72,84, 96,....
Kelipatan 14 adalah bilangan 14, 28, 42, 56, 70, 84, 98,...
Kelipatan bilangan 12 dan 14 adalah 84 dan seterusnya. Maka KPK
bilangan 12 dan 14 adalah 84
2
4
4
Total Skor 10
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , dengan pedoman sebagai berikut
Lampiran 4

8. Penilaian Keterampilan
Mata Pelajaran : Matematika Kelas
Semester : VII/1
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Indikator terampil menggunakan faktorisasi prima dan pembagian bersusun untuk menentukan
KPK.Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menemukan bilangan prima dalam interval.
1. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menggunakan faktorisasi prima
dan pembagian bersusun untuk menentukan KPK.tetapi belum tepat.
2. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk menggunakan faktorisasi prima
dan pembagian bersusun untuk menentukan KPK.dan sudah tepat.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No Nama Siswa
Keterampilan
Terampil menggunakan
faktorisasi prima dan pembagian
bersusun untuk menentukan
KPK
KT T ST
1
2
3
4
Keterangan:
KT : Kurang terampil
T : Terampil
ST : Sangat terampil
EVALUASI
Petunjuk:
1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal.
2. Jawablah pada lembar jawaban yang telah disediakan
3. Selesaikan soal berikut dengan tepat dan benar
SOAL
1. Apakah 39 merupakan kelipatan dari 3 dan 7 ? Jelaskan !
2. Tentukan KPK dari 24, 48, dan 72 dengan faktorisasi prima!

9. 3. Pada suatu hari Vera dan Veronika belanja bersamaan di sebuah pasar swalayan. Vera belanja setiap
12 hari sekali. Sedangkan Veronika belanja setiap 14 hari sekali. Setelah berapa hari, Vera dan
Veronika akan bersamaan belanja di Swalayan tersebut ?