Dokumen tersebut membahas tentang manajemen pemasaran dan marketing mix. Secara ringkas, dibahas mengenai pengertian manajemen pemasaran, fungsi-fungsi pemasaran, konsep dasar pemasaran, unsur-unsur marketing mix beserta penerapannya pada produk asuransi kebakaran di suatu perusahaan asuransi. Juga dibahas mengenai proses manajemen pemasaran dan fungsi-fungsi pemasaran bagi suatu perusahaan.
1. Kewirausahaan
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan
Dosen Pengampun : Hapzi, Prof.Dr.MM
Disusun oleh :
Nama : Dhea Natalia – 43217110018
NIM : 43217110018
Jurusan : Akutansi
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS – PROGRAM STUDI AKUNTANSI
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
TAHUN AJARAN 2017/2018
2. Manajemen Pemasaran & Marketing Mix
1. Manajemen Pemasaran
Pengertian manajamen pemasaran adalah proses menganalisa, merencanakan, melaksanakan
serta pengawasan terhadap program yang dimana tujuannya untuk menimbulkan pertukaran
dangan pasar yang akan dituju dengan maksaud untuk mencapai tujuan perusahaan.
Menurut Dharmmesta & Handoko, 1982 mendefinisikan manajamen pemasaran adalah kegiatan
yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan usahanya. Dalam proses
manajemn pemasaran dimulai sejak sebelum memproduksi serta tidak berakhir saat penjualan.
Pendapat dari Kotler, 1980, manajemen pemasaran merupakan menganalisa, merencanakan,
melaksanakan serta pengawasan terhadap program yang mana tujuannya untuk menimbulkan
pertukaran dangan pasar yang akan dituju dengan maksaud untuk mencapai tujuan perusahaan.
Sedangkan untuk fungsi pemasaran sendiri adalah aktivitas yang dilakukan pada
setipa bisnis yang terlibat kedalam menggerakkan produk dari produsen sampai pada konsumen.
(William J.Shultz)
Seperti yang diutarakan oleh Sofjan Assauri (1987:19) fungsi pemasaran diklasifikasikan
menjadi tiga yaitu:
1. Fungsi penjualan serta pembelian
2. Fungsi suply fisik, yaitu menyangkut distribusi serta penyimpanan
3. Fungsi penunjang, yaitu pengamanan, standarisasi serta grading, penanggungan terhadap
resiko yang ada, informasi pasar, serta keuangan.
Dalam artikel ini akan lebih menyoroti fungsi pemasaran seperti berikut ini:
1. Fungsi pembelian, dalam fungsi pembelian ini merupakan fungsi agar dapat mengikuti
kegiatan untuk mencari dan juga mengumpulkan produk yang dibutuhkan sebagai persedian
untuk pemenuhan kebutuhan konsumen.
3. Pada dasarnya merupakan sebuah akativitas muntuk mencari penjual serta merupaakn sebuah
titik bali dari aktivitas penjualan.
2. Fungsi penjualan, dalam hal ini fungsu penjualan didefinisikan sebagai aktivitas yang
dijalankan agar dapat mencari colon konsumen produk yang telah ditawarkan oleh perusahaan
dengn tujuan mendapatkan laba.
3. Fungsi tranportasi, merupakan kegiatan untuk pemindhan produk dari wilayah satu ke
wilayah yang lainnya.
4. Fungsi penyimpanan, yaitu fungsi / kegiatan untuk penyimpana produk yang telah dibeli
hal ini dilakukan sebagi persediaan agar dpat menghindari adanya kerusakan ataupun resiko
lainnya.
5. Fungsi informasi pasar, fungsi ini sifatnya sangat luas serta fungsi yang palin penting.
Hal ini disebebkan fungsi ini emeberikan informasi tentang situasi serta kondisi perdanagan ang
masih sangat umum yang mana masih ada hubungn dengan produk tertentu, serta harga jual yang
diinginkan konsumen dan juga semua kondisi pasar.
Sedangkan meurut Sofjan Assauri (1987:303) informasi merupakan keterangan yang sifatnya
fakta, data maupun hasil dari analisis, pertimbanagn maupun sebuah pandangan dari pemberi
informasi.
Hal tersebut berkaitan dengan kondisi secara langsung terhadap kebutuhan untuk pengabilan
suatu keputusan ataupun kebijakan dari manajemen.
Semua yang telah dituliskan diatas harus dapat dikuasai oleh kita serta dapat diterapkan oleh
pihak manajemen pemasaran itu sendiri, walaupun teorinya sudah benar tapi masih ada kendala
yang tidak terduga sebelumnya.
Dengan memahami secara lengkap fungsi manajemen nantinya dapat menjadi bahan dasar buat
kita menentukan strategi pemasaran yang akan diterapkan serta untuk mengoptimumkan semua
peluang yang ada.
4. Implementasi Strategi Marketing Mix Pada Produk Asuransi Kebakaran di PT. Asuransi
Jasa Indonesia Kantor Cabang Malang.
Strategi adalah proses yang dilakukan suatu organisasi untuk menentukan arahan serta
mengambil keputusan untuk mengalokasikan sumber dayanya. berbagai teknik analisis
pemasaran dapat digunakan dalam proses ini, termasuk analisis marketing mix (bauran
pemasaran).
Marketing mix jasa dapat dikelompokkan menjadi tujuh variabel yang juga bisa disebut dengan
7P yaitu Product, Price, Place, Promotion, People, Process, Physical Evidence. Salah satu
perusahaan asuransi yang menerapkan strategi tersebut adalah PT. Asuransi Jasa Indonesia.
Dengan tujuan untuk mencapai pasar sasaran yang telah ditentukan dalam strategi pemasaran
produk layanannya.
PT. Asuransi Jasa Indonesia merupakan satu-satunya BUMN yang bergerak di bidang asuransi
kerugian umum yang memberikan produk dan layanan asuransi sebanyak 14 produk, salah
satunya produk asuransi kebakaran. Produk asuransi ini memberikan pertanggungan pada harta
berupa gedung atau bangunan rumah, kantor, hotel, pabrik, toko, berikut isinya (perabotan,
perlengkapan, mesin-mesin, persediaan bahan baku serta barang jadi dan lain-lain) terhadap
kemungkinan kerugian yang disebabkan oleh risiko kebakaran, kejatuhan pesawat terbang,
sambaran petir, ledakan, dan asap. Selain itu, Masih adanya beberapa korporasi yang belum
memikirkan betapa pentingnya kebutuhan akan produk asuransi kebakaran bagi perusahaannya
dikarenakan asuransi kebakaran ini jarang untuk digunakan bila dibandingkan dengan produk
asuransi di bidang korporasi dari PT. Asuransi Jasa Indonesia yang lainnya, seperti produk
asuransi penerbangan dan satelit serta produk asuransi minyak dan gas. maka, asuransi
kebakaran membutuhkan strategi marketing mix yang tepat guna menginformasikan bahwa
pentingnya asuransi kebakaran pada perusahaan atau korporasi.
Pada PT. Asuransi Jasa Indonesia Malang dalam penerapan marketing mix (bauran pemasaran)
jasa pada produk asuransi kebakaran, secara keseluruhan penerapannya sudah sesuai dengan
rencana. Akan tetapi, masih ada berbagai kesalahan-kesalahan teknis yang terjadi dalam
penerapan tiap-tiap elemen marketing mix. Selain itu, PT. Asuransi Jasa Indonesia Malang harus
terus menjaga kualitas layanan yang baik kepada konsumen, melakukan inovasi pada produk
5. layanannya, dan bekerja sama dengan pihak-pihak yang mendukung produk-produk dari PT.
Asuransi Jasa Indonesia Malang.
Berdasarkan hasil laporan penelitian yang penulis lakukan, diharapkan menjadi salah satu bahan
pertimbangan oleh seluruh cabang PT. Asuransi Jasa Indonesia Malang dalam menerapkan
strategi marketing mix jasa agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Proses Manajemen Pemasaran
Menganalisis Peluang Pemasaran untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan:
Ø Lingkungan eksternal
Ø Pelanggan
Ø Menyusun Perencanaan Pemasaran Stratejik:
Ø Merumuskan tujuan pemasaran
Ø Mengidentifikasi kendala
Ø Mengembangkan strategi pemasaran
Ø Menetapkan program pemasaran
Ø Implementasi Rencana Pemasaran
Ø Pengendalian Pemasaran
Konsep Dasar /Filosofi Pemasaran :
Manajer pemasaran dalam melakukan aktifitasnya perlu memikirkan orientasi atau filosofi yang
mendasari upaya pemasarannya. Melalui filosofi tersebut kegiatan pemasaran mempunyai pola
orientasi bisnis dan pemasaran baik pada perusahaan, pelanggan ataupun masyarakat.
Terdapat lima konsep sebagai bentuk filosofi dalam pemasaran yaitu konsep produksi, konsep
produk, konsep penjualan, konsep pemasaran dan konsep pemasaran kemasyarakatan.
6. Konsep produksi yaitu konsep yang berorientasi produksi menekankan bahwa kegiatan produksi
harus diutamakan dan dilakukan sebanyak-banyaknya untuk memenuhi permintaan. Tujuan
konsep produksi adalah pencapaian efisiensi prosuksi, biaya rendah, dan distribusi massa.
Konsep produk yaitu konsep yang menekankan bahwa sukses pemasaran tergantung pada
kualitas produk yang dihasilkan perusahaan. Perusahaan yang memakai konsep ini selalu
berusaha memenangkan persaingan melalui pembuatan produk unggulan Perusahaan selalu
berupaya menghasilkan produk berkulitas dan terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas
produknya.
Konsep penjualan yang menekankan bahwa konsumen tidak akan mengkonsumsi produk dari
suatu perusahaan, apabila perusahaan tersebut tidak melakukan usaha promosi dan penjualan
yang agresif.
2. Pengertian marketing mix adalah menjalankan kegiatan pemasaran yang dilakukan secara
terpadu. Artinya kegiatan ini dilakukan secara bersama (gabungan) di antara elemen-elemen
yang ada dalam marketing mix itu sendiri. Karena dalam konsepnya, setiap elemen pemasaran
tidak dapat berjalan sendiri-sendiri, tanpa didukung oleh elemen lainnya. marketing Mix adalah
strategi pemasaran yang di laksanakan secara terpadu atau strategi pemasaran yang di lakukan
secara bersamaan dalam menerapkan elemen strategi yang ada dalam marketing Mix itu sendiri.
Penggunaan marketing mix dalam dunia bisnis, tentunya dilakukan dengan menggunakan
konsep-konsep yang sesuai kebutuhan masing-masing prusahaan. Dalam praktiknya,
konsep marketing mix terdiri dari marketing mix untuk barang dan marketing mix untuk jasa.
Khusus untuk produk yang berbentuk jasa, diperlukan konsep yang sedikit berbeda dengan
produk barang.
untuk perusahaan yang bergerak dalam bisnis jasa, selain menggunakan konsep marketing mix
4P yang disebutkan di atas, juga perlu ditambahkan 3P, yaitu:
7. Jadi dari penjelasan pengertian marketing mix di atas, dapat disimpulkan bahwa, secara
keseluruhan penggunaan konsep marketing mix untuk prusahaan jasa, jika digabungkan menjadi
yaitu:
Ø Product (produk)
Ø Price (harga)
Ø Palce(tempat)
Ø Promotion (promosi)
Ø People (orang)
Ø Physical Evidence (bukti fisik)
Ø serta Process (proses).
Marketing Mix Price :
Strategi dalam menentukan harga yang kita tawarkan kepada konsumen , karena harga juga
penentu apakah konsumen mau membeli produk kita atau tidak.
Marketing Mix Promotion / Promosi :
Merupakan strategi dalam mengkomunikasikan informasi produk atau jasa dari penjual kepada
pembeli, dalam hal ini kita harus pandai – pandai menyusun strategi promosi agar produk kita
bisa dikenal oleh konsumen.
Marketing Mix Place:
Sering juga di sebut saluran distribusi, yang berarti keseluruhan kegiatan atau fungsi untuk
memindahkan produk disertai dengan hak pemiliknya dari produsen ke konsumen akhir atau
pemakai.
Marketing Mix Partisipant or People :
Partisipant atau people yang di maksud adalah mereka yang ikut berpartisipasi dalam startegi
pemasaran produk atau jasa, misal dalam usaha restoran maka yang di maksud adalah para kasir,
pelayan, dan penjual sayur dll. baik yang terlibat langsung mau pun tidak.
8. MarketingMix Procces :
Kegiatan marketing mix yang menunjukan bagaimana proses pelayanan yang di berikan kepada
konsumen pada saat melakukan pembelian produk atau jasa yang kita tawarkan.
Marketing Mix Physical Evidence / Lingkungan Fisik :
merupakan Lingkungan fisik yang berkaitan dengan keadaan atau kondisi yang di dalamnya juga
termasuk suasana. Karakteristik lingkungan fisik merupakan segi paling jelas dan nampak dalam
kaitannya dengan situasi pemasaran . maksud dari situasi ini adalah keadaan atau situasi dan
kondisi secara geografi, lingkungan institusi, dekorasi dari ruangan, adanya suara, aroma fisik ,
cahaya yang terpancar , cuaca yang baik, peletakan dan layout yang nampak atau situasi
lingkungan yang penting
Fungsi Marketing :
Salah satu fungsi marketing adalah mampu menyatukan. Produk lain sehingga mampu terjadi
transaksi Beberapa fungsi marketing pada perusahaan, diantaranya sebagai berikut ini
Fungsi pertukaran
Dengan marketing, konsumen dapat membeli produk yang berasal dari produsen baik itu dengan
menukar uang dengan produk maupun melakukan pertukaran produk dengan produk untuk
digunakan sendiri atauun untk dijual kembali
Fungsi distribusi fisik
Distribusi fisik pada produk dilakukan dengan cara mengangkut dan menyimpan produk. Produk
yang berasal dari produsen akan memenuhi kebutuhan para konsumen dan disalurkan melalui
darat, air atau udara. Lalu penyimpanan produk dilakukan dengan cara mengendapkan dan
menjaga pasokan produk supaya tidak terjadi kekurangan pada saat diperlukan.
Fungsi Perantara
9. Maksudnya marketing dapat berperan untuk membuat hubungan yang baik antara perusahaan
dan masyarakat atau perusahaan dan lingkungan sekitarnya.
Fungsi marketing pada perusahaan
Beberapa fungsi marketing pada perusahaan, diantaranya sebagai berikut ini:
1. Fungsi pertukaran
Dengan marketing, konsumen dapat membeli produk yang berasal dari produsen baik itu dengan
menukar uang dengan produk maupun melakukan pertukaran produk dengan produk untuk
digunakan sendiri ataupun untuk dijual kembali.
2. Fungsi distribusi fisik
Distribusi fisik pada produk dilakukan dengan cara mengangkut dan menyimpan produk. Produk
yang berasal dari produsen akan memenuhi kebutuhan para konsumen dan disalurkan melalui
darat, air atau udara. Lalu penyimpanan produk dilakukan dengan cara mengendapkan dan
menjaga pasokan produk supaya tidak terjadi kekurangan pada saat diperlukan.
Demikian pengeetian Marketing secara umum dan saya lengkapi denga fungsi fungsinya.
Semoga bermanfaat bagi perkembangan usaha yang sedangdijalan
10. Sumber :
Anonim 1,2018. http://rocketmanajemen.com/manajemen-pemasaran-2/ Diakses 30 Mei 2018 Jam 15.36
Setiawan,deny, 2018.http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/TA-MANAJEMEN/article/view/46961
Diakses 30 Mei 2018 Jam 15.40
Anonim 2, 2018.https://www.mitrausaha.co.id/pengertian-dan-fungsi-marketing/ Diakses 30 Mei 2018
jam 15.55